Anda di halaman 1dari 8

DESINFEKSI DI RUANGAN LABORATORIUM KIMIA

DOSEN PENGAMPU

Ns. IDAYATI, S.Kep, M.Kes

DISUSUN OLEH
ABDULAH REZA PRATAMA (2020205201001)
ADE CHANDRA WIJAYA (2020205201002)
ADELIA (2020205201003)
ALFINA ANGGRAINI (2020205201004)
AMELLA APRILLA SARI (2020205201005)
ANISA FADILA (2020205201006)
ANTIKA YUNANDA SETYAWATI (2020205201007)
ARI ANDIKA (2020205201008)
BUNGA INDRIA NADA (2020205201009)
DEA MEILINDA (2020205201010)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU LAMPUNG


FAKULTAS KESEHATAN
PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN
TAHUN 2020 / 2021
Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Desinfeksi di ruangan
laboratorium kimia” ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Ns.
Idayati, S.Kep, M.Kes pada bidang study Manajemen Patient Safety. Selain itu, makalah ini
juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang Desinfeksi di ruangan laboratorium kimia bagi
para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Ns. Idayati, S.Kep, M.Kes. dosen Manajemen
Patient Safety yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan
wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

Pringsewu, 15 juni 2021


Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.........................................................................................................I

KATA PENGANTAR.......................................................................................................II

DAFTAR ISI...................................................................................................................III

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................1

A. Latar Belakang.........................................................................................................1

B. Tujuan......................................................................................................................1

C. Rumusan Masalah...................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................2

A. Desinfeksi.................................................................................................................2

B. Contoh Desinfeksi di Laboratorium kimia...............................................................2

BAB III PENUTUP..........................................................................................................4

A. Kesimpulan .............................................................................................................4

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................5
BAB I

A. PENDAHULUAN
Desinfeksi adalah sebuah proses perusakan, pembasmian, atau penghambatan
pertumbuhan mikroba yang bisa menyebabkan penyakit atau masalah lainnya. Salah satu
contoh masalah yang ditimbulkan oleh mikroba adalah pembusukan.Proses pemusnahan
mikroba ini bisa terjadi dengan bantuan bahan kimia yang sering disebut sebagai
desinfektan.Jadi, desinfeksi adalah prosesnya sementara desinfektan adalah bahan kimia
atau alat untuk mencapai hasil dari proses tersebut.
Laboratorium kimia adalah suatu bangunan yang di dalamnya terdapat peralatan dan
bahan-bahan kimia untuk pelaksanaan eksperimen. Sebuah laboratorium terdapat orang
yang mengurusinya.

B. TUJUAN
1. Agar membantu mengetahui apa yang dimaksud dengan desinfeksi
2. Mengetahui Cara desinfeksi Laboratorium kimia
3. Membantu untuk mengetahui tentang tujuan dari desinfeksi

C. RUMUSAN MASALAH
1. Pengertian dari desinfeksi
2. macam-macam desinfeksi di Laboratorium Kimia
BAB II

A. Desinfeksi
Desinfeksi adalah menghancurkan atau membunuh kebanyakan organisme patogen
pada benda atau instrumen dengan menggunakan campuran zat kimia cair. 
Hasil proses desinfeksi dipengaruhi oleh beberapa faktor: 
1. Beban organik (beban biologis) yang dijumpai pada benda.
2. Tipe dan tingkat kontaminasi mikroba.
3. Pembersihan/dekontaminasi benda sbelumnya.
4. Konsentrasi desinfektan dan waktu pajanan
5. Struktur fisik benda
6. Suhu dan PH dari proses desinfeksi
B. Contoh Desinfeksi Di Laboratorium Kimia
1. Membersihkan wastafel
Membersihkan wastafel di ruang laboratorium kimia menggunakan jenis
Desinfektan Peroksida. Pada jenis Desinfektan Peroksida terdapat zat aktif yaitu
Hidrogen Peroksida, contohnya seperti ; sanosil, Clorox Hydrogen Peroxide,
avmorEP 50, Sporox.
2. Membersihkan Lantai Laboratorium
Cara membersihkan lantai pada laboratorium kimia menggunakan disinfektan
dengan teknik spray atau fogging telah digunakan untuk mengendalikan jumlah
antimikroba dan virus di ruangan yang berisiko tinggi. Pada ruangan yang sulit
dijangkau biasanya digunakan sinar UV dengan panjang gelombang tertentu.
Proses ini akan mencegah penularan mikroorganisma patogen dari permukaan
benda ke manusia.
Terdapat beberapa produk disinfektan yang direkomendasikan untuk
disinfeksi, misalnya sodium hipoklorit, amonium kuarterner (sejenis deterjen
kationik), alkohol 70 % dan hidrogen peroksida.  Perhatikan petunjuk penggunaan
pada label agar produk dapat digunakan dengan efektif dan aman. Perlu
diperhatikan, konsentrasi disinfektan yang digunakan serta waktu kontak antara
objek dengan disinfektan (antara 1 hingga 10 menit tergantung dari jenis
disinfektan). Hal yang perlu diperhatikan adalah penggunaan sarung tangan dan
pastikan ventilasi yang baik untuk mengurangi paparan pada saat menggunakan
disinfektan (5,6).
3. Menyimpan Alat yang sudah dibersihkan sesuai dengan tempatnya
Prinsip yang perlu diperhatikan dalam penyimpanan alat dan bahan di
laboratorium:
a) Aman
Alat disimpan supaya aman dari pencuri dan kerusakan, atas dasar
alat yang mudah dibawa dan mahal harganya seperti stop watch
perlu disimpan pada lemari terkunci. Aman juga berarti tidak
menimbulkan akibat rusaknya alat dan bahan sehingga fungsinya
berkurang.
b) Mudah dicari
Untuk memudahkan mencari letak masing–masing alat dan bahan,
perlu diberi tanda yaitu dengan menggunakan label pada setiap
tempat penyimpanan alat (lemari, rak atau laci).
c) Mudah diambil
Penyimpanan alat diperlukan ruang penyimpanan dan perlengkapan
seperti lemari, rak dan laci yang ukurannya disesuaikan dengan
luas ruangan yang tersedia.
BAB III

A. KESIMPULAN
Dari apa yang dipaparkan pada pembahasan makalah diatas, penulis dapat mengambil
kesimpulan antara lain :
1. Desinfeksi adalah menghancurkan atau membunuh kebanyakan organisme
patogen pada benda atau instrumen dengan menggunakan campuran zat kimia
cair. 
2. Contoh desinfeksi di Laboratorium kimia adalah : Membersihkan wastafel,
Membersihkan lantai, dan meletakkan alat-alat yang sudah dibersihkan sesuai
tempatnya
DAFTAR PUSTAKA

https://sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id/sumberbelajar/tampil/Cara-
Memperlakukan-Alat-dan-Bahan-di-Lab-IPA-2008/konten4.html

https://id.scribd.com/document/424452591/k3-docx
https://farmasi.ugm.ac.id/id/cara-penggunaan-disinfektan-yang-tepat-untuk-mencegah-
penyebaran-covid-19/
file:///C:/Users/user/Downloads/Panduan_Desinfeksi_dalam_Rangka_Pencegahan_Pen
ularan_Covid19.pdf

Anda mungkin juga menyukai