TUGAS PRAKTIKUM

KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA II

STRATEGI PELAKSANAAN PADA PASIEN GANGGUAN MENTAL

OLEH

ANNISA LISTYANTI

(1911312016)

DOSEN PENGAMPU

Ns. FERI FERNANDES, M.Kep., Sp.Kep.J

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS ANDALAS

2020
 STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama Klien : Nn. G

Pertemuan Ke : pertama

A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi klien :
Nn. G usia 19 tahun dirawat di RS.Mawar pada tanggal 1 September
2021..Klien terlihat gelisah,letih dan murung. Klien sering meyendiri dan mengatakan
merasa sedih dan tidak berguna.Klien ingin bunuh diri dan tidak bisa hidup tanpa
pacarnya.Menurut informasi yang didapatkan dari keluarga bahwa 6 bulan yang lalu
Nn G ditinggalkan oleh pacarnya,mulai saat itu Nn. G sering menyalahkan diri sendiri
dan merasa tidak percaya diri.
a. Data Subjektif (DS)

 Klien mengatakan merasa sedih

 Klien mengatakan diri tidak berguna

b. Data Objektif (DO)

 Klien terlihat gelisah

 Klien terlihat letih
 Klien terlihat murung

2. Diagnosa Keperawatan : Harga diri rendah

3. Tujuan Khusus :
Setelah perawat berkomunikasi dengan klien, diharapkan klien dapat
mengerti dan dapat mengikuti proses pemulihan dengan baik.
4. Tindakan Keperawatan :
mengindentifikasi kemampuan dan aspek positif yang yang masih di miliki
pasien dan menguatkan kemampuan pasien.
B. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN
KEPERAWATAN
ORIENTASI
1. Salam Terapeutik :
Perawat : Assalamu’alaikum dek selamat pagi, perkenalkan saya
perawat Annisa listyanti biasa dipanggil nisa dek, saya yang
akan merawat adek dari jam 08:00 pagi sampai jam 13:00 siang
nanti. Sesuai dengan standar operasional keselamatan pasien di
Rumah Sakit, tolong adek sebutkan nama dan tanggal lahirnya
dek.
Pasien : Nama saya Ghina, tanggal lahir 23 mei 2002 sus.
2. Evaluasi / validasi :
Perawat : Bagaimana apakah tidur adek semalam nyenyak dek?
Pasien : Tidak sus.
Perawat : apa yang ibu rasakan pada pagi hari ini buk?
Pasien : Saya masih merasa sedih sus
3. Kontrak : (Topik/Tujuan, Waktu dan Tempat)
 Tujuan
Perawat : Begini dek, tujuan kedatangan saya pada pagi hari ini
yaitu untuk berbincang-bincang mengenai masalah
kesehatan yang sedang adek rasakan, tujuannya yaitu
agar adek merasa lebih baik dan tidak menyalakan diri
adek lagi ya dek.
Pasien : Baik sus
 Waktu
Perawat : Waktu yang kita butuhkan yaitu sekitar 15-20 menit
ya dek.
Pasien : Baik sus, saya setuju.
 Tempat
Perawat : Kita berceritanya di sini saa ya dek.
Pasien : Baik sus
KERJA : (Langkah-langkah Tindakan Keperawatan)
 Perawat : Apa yang membuat adek merasa sedih dan mengatakan ingin
bunuh diri.
Pasien : Saya ditinggalkan pacar saya sus.
Perawat : Apa yang menyebabkan adek putus dengan pacar adek?
Pasien : Pada saat itu saya pacar saya memutuskan sus,padahal saya
sangat mencintainya dan saya tidak bisa hidup tanpa dia sus.
Pacar saya memutuskan saya karena saya jelek dan tidak pantas
menjadi seorang wanita. Saya adalah orang yang jelek dan
tidak berguna.
Perawat : Adek,tidak boleh seperti itu adek,masih banyak orang yang
sayang dengan adek,laki-laki dimuka bumi ini banyak dek,apakah adek
tidak sedih melihat keluarga adek khawatir dengan kondisi adek saat ini?
Pasien : sus tapi saya jelek sus makanya saya diputuskan pacar saya,coba
saja saya cantik pasti pacar saya tidak memutuskan adek.
Perawat : adek,adek cantik dek,adek harus bersyukur karena tidak ada
makhluk yang diciptakan jelek dek,jika dia memutuskan kamu karena alas an
jelek,berarti dia bukan orang yang tepat buat kamu.
Pasien : Jadi dia bukan orang yang tepat buat saya sus?
Perawat : Berarti dia bukan orang tepat buat adek,banyak laki-laki lain
yang salah satunya mungkin jodoh adek yang sudah ditetapkan
oleh Allah dek.Jadi jangan sekali-kali merasa diri adek jelek
dan sampai ingin mengakhiri hidup, adek harus percaya diri
dan merasa selalu berguna bagi lingkungan sekeliling adek.
Pasien : sus tapi saya merasa Allah tidak adil dengan saya kenapa saya
sudah mencintai dia dengan sepenuh hati tapi kenapa dia bukan jodoh saya.
Perawat : adek, Allah sudah merencakan hal yang terbaik buat
kehidupan adek,berarti pacar adek bukan hal yang terbaik buat
adek,dan adek tau kan jika bunuh diri itu berdosa?
Perawat : Tau sus,tapi selama ini saya jarang sholat sus.
Perawat : Nah, mulai sekarang adek rajinlah menunaikan sholat 5
waktu, agar adek merasa tenang dan adek juga bisa mendoakan
kedua orang tua adek dan mendapatkan jodoh yang tepat.
Pasien : Baik sus, saya akan rajin melaksanakan shokat 5 waktu mulai
sekarang sus.
 Perawat : adek saya boleh tau adek hobbynya apa?
Pasien : saya suka menulis sus.
Perawat : wah hobbynya bagus sekali.
Pasien : Dulu cita-cita saya adalah seorang penulis sus.
Perawat : wah cita-cita adek sangat bagus dek,jika adek
mengembangkan hobby adek saya rasa cita-cita adek akan tercapai.
Pasien : apakah mungkin sus?
Perawat : saya yakin jika kamu bisa mewujudkan cita-cita kamu dek dan
saya akan selalu mendukung kamu untuk menjadi seorang penulis.
Pasien :terima kasih atas dukungannya sus.
TERMINASI
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan (Subyektif dan
Obyektif)
Perawat : Bagaimana perasaan kamu sekarang? Sudah lebih
mendingan?
Pasien : Alhamdulillah sudah sus, terimakasih ya asus.
Perawat : Sama-sama dek.
2. Tindak lanjut klien (apa yang perlu dilatih klien sesuai dengan hasil
tindakan yang telah dilakukan):
Perawat : Baik dek kita sudah selesai berbincang-bincangnya ya dek.
Pasien : Iya sus
Perawat : Begini dek, saya harap adek tidak merasa diri adek jelek anpa
pacarnya,karena adek seorang wanita yang cantik dan memiliki
cita-cita yang sangat membanggakan keluarga dan orang
disekeliling adek. Semoga Allah memberikan jodoh yang tepat
dan terbaik untuk adek.
Pasin : terima kasih atas dukungannya sus.
Perawat : Bila kamu merasa sedih dan teringat dengan pacar adek
lagi,adek selalu bersyukur dan dia aka nada jodoh yang tepat
yang diberikan oleh Allah.
Pasien : Baik sus, terimakasih sus.
3. Kontrak yang akan datang (Topik, Waktu dan Tempat)
Perawat : Nah dek, kita sudah selesai berbincang-bincang mengenai
gangguan kesehatan yang sedang kamu alami ya dek, besok
 saya akan ke sini lai ya dek sekitar pukul 14.00 siang untuk
mengecek keadaan adek ya dek.
Paseian : Baik sus
Perawat : Kalau begitu saya izin keluar dulu ya dek, nanti kalau adek
membutukan bantuan atau sesuatu, adek bisa tekan tombol
yang ada di samping tempat tidur adek atau idek bisa
mengunjungi saya di nurse station ya dek, saya izin keluar ya
dek. Assalamu’alaikum buk selmat beristirahat buk
Pasien : Wa’alaikumsalam, terimakasih sus.