Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

“GBPP DAN SILABUS SEKOLAH MENENGAH”

DISUSUN OLEH KELOMPOK 4


RUTH IRA ANGEL BR MANURUNG (A1C119048)
FITRIA NINGSIH (F1061201010)

DOSEN PENGAMPU
Dr. Dra. WILDA SYAHRI, M.Pd

PERTUKARAN MAHASISWA MERDEKA DALAM NEGERI


UNIVERSITAS JAMBI
2021
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya
penulis dapat menyelesaikan makalah Pengembangan Kurikulum Sekolah Menengah tentang
Prinsip-prinsip Pengembangan Kurikulum dengan sebaik-baiknya dan tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai syarat untuk menyelesaikan tugas
mata kuliah Pengembangan Kurikulum Sekolah Menengah di Universitas Jambi. Selain itu
pembuatan makalah ini sebagai bukti dari hasil metode belajar selama kuliah. Penulisan
makalah ini didasarkan pada hasil literatur-literatur yang ada baik dari buku maupun sumber
lainnya.
Makalah ini merupakan tulisan yang dibuat berdasarkan hasil yang telah di cari. Tentu ada
kelemahan dalam teknik pelaksanaan maupun dalam tata penulisan makalah ini. Maka saran-
saran dari pembaca dibutuhkan dalam tujuan menemukan refleksi untuk peningkatan mutu dari
makalah serupa di masa mendatang. Akhir kata, selamat membaca dan terima kasih.

Jambi, november 2021

Penulis

ii
DAFTAR ISI

Halaman
KATA PENGANTAR
......................................................................................Error! Bookmark not
defined.
DAFTAR ISI
...........................................................................................................Error!
Bookmark not defined.
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................. Error! Bookmark not defined.

B. rumusan masalah......................................................................................................1
c. tujuan pembahasan.................................................................................... ....1

BAB II PEMBAHASAN

A. pengertian GBPP........................................................................................................2

B. prinsip penyusunan GBPP...............................................................................2


C. format GBPP....................................................................................................3
D. pengertian silabus.............................................................................................6
E. prinsip pengembangan silabus..........................................................................7
F. format silabus....................................................................................................8

BAB III PENUTUP

Kesimpulan ........................................................... Error! Bookmark not defined.3


Saran.........................................................................................................................13

DAFTAR
PUSTAKA................................................................................................Error!
Bookmark not defined.4
i
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Kualitas pendidikan sangat ditentukan oleh kemampuan sekolah dalam
mengelolah proses pembelajaran dan lebih khusus lagi adalah proses pembelajaran yang
terjadi dikelas. Sesuai dengan prinsip otonomi dan manajemen peningkatan mutu
berbasis, pelaksana pembelajaran, dalam hal ini guru perlu diberi keleluasan diharapkan
mampu menyiapkan silabus, memilih strategi pembelajaran dan penilaiannya sesuai
dengan kondisi dan potensi peserta didik dan lingkungan masing-masing.

Salah satu langkah dalam desain instruksional adalah mengembangkan strategi


yang didalamnya terkandung empat komponen yaitu urutan kegiatan instruksional,
metode instruksional, media instruksional dan waktu. Kemudian atas dasar strategi
tersebut seorang pendesain instruksional dapat mengembangkan bahan instruksional.
Peranan strategi instruksional sangat penting sebagai pegangan belajar.

Namun dalam praktek dilapangan para pengajar jarang membuat strategi


insruksional dengan keempat komponen tersebut. GBPP (Garis-Garis Besar Program
Pengajaran) adalah progaram pengajaran yang meliputi satu mata kuliah untuk
diajarkan selam satu semester.

B. Rumusan masalah
Rumusan masalah yang terdapat dalam makalah ini adalah
1. Apa yang dimaksud dengan hgaris-garis besar program pengajaran (GBPP) dan
silabus
2. Apa saja prinsip dan format yang terdapat didalam GBPP dan silabus.

Tujuan pembahasan
Tujuan pembahasan dalam makalah ini adalah :
3. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan garis-garis besar program pengajaran
4. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan silabus.

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN (GBPP)
GBBP singkatan dari Garis-garis Besar Program Pengajaran atau Course Outlines
(ada juga yang menyebutkan singkatan dari Garis-garis Besar Program Pembelajaran).
GBPP merupakan bagian dari penyajian kurikulum secara utuh. Dengan berpedoman
pada GBPP pengajar akan mengajar lebih baik, tanpa khawatir akan keluar dari ruang
lingkup materi, keluar dari strategi BM untuk pencapaian TIK tertentu, atau keluar dari
sistem evaluasi yang seharusnya dilakukan GBPP untuk Kurikulum 1994 adalah uraian
dari setiap materi pembelajaran meliputi judul materi pembelajaran, alokasi waktu yang
dibutuhkan, tujuan pembelajaran (tujuan instruksional umum dan tujuan instruksional
khusus), pokok bahasan dan atau sub pokok bahasan, metode, media, alat bantu, dan
referensi yang digunakan. GBPP ini menjadi kerangka suatu modul atau acuan dalam
menyusun modul pembelajaran (Pusdiklat Depkes RI, 2003). Format GBPP untuk
kurikulum berbasis kompetensi digunakan untuk menjabarkan Kompetensi Dasar (KD)
menjadi materi dasar dan alokasi waktu yang lebih rinci, dan daftar pustaka yang
diperlukan. Banyak contoh format GBPP yang telah disesuaikan dengan kurikulum
berbasis kompetensi yang terdapat di Internet. Berikut ini diberikan salah satu contoh
format GBPP dengan komponen: nama mata kuliah, kode mata kuliah, jumlah SKS,
deskripsi mata kuliah, kompetensi dasar. Selanjutnya kompetensi dasar dijabarkan
dalam bentuk indikator, materi dasar (pokok bahasan dan sub pokok bahasan), alokasi
waktu, dan daftar pustaka (wajib dan yang dianjurkan).

B. PRINSIP PENYUSUNAN GBPP


Beberapa prinsip yang harus diperhatiukan dalam pembuatan GBPP
1. Relevansi :
• Relevan dengan lingkungan hidup peserta (mahasiswa).
• Relevan dengan perkembangan kehidupan masa sekarang dan masa yang
akan datang (kemajuan IPTEK).
• Relevan dengan tuntutan dunia kerja.
2. Efektifitas :
Efektif mengajar bagi dosen
Efektif belajar bagi mahasiwa.
2
3. Effisiensi :
Effesien dalam pendidikan berarti efesien dalam waktu, biaya, kegunaan tenaga dan
peralatan.
4. Kontinuitas :
Satuan acara perkuliahan memiliki saling hubungan antara materi pokok bahasan/
sub pokok bahasan satu dengan yang lainnya.
5. Komprehensif
Semua kegiatan dan komponen dalam GPBB dan SAP merupakan satu kesatuan
yang berinteraksi dan berinterfungsi secara terpadu dan harmonis dalam rangka
mencapai tujuan pengajaran yang telah dirumuskan.
6. Flexibilitas
GBPP tidak boleh kaku, harus luwes, dapat bertinak dan mempunyai keleluasan
bergerak yang disediakan oleh situasi dan kondisi yang tiba-tiba berubah atau
sangat diperlukan adanya suatu perubahan.

C. FORMAT GBPP
1. Penulisan TIU
Rumusan TIU (tujuan mata pelajaran) dimulai dengan: setelah menyelesaikan
mata pelajaran ini peserta didik akan dapat....(kompetensi umum).
Kompetensi umum atau perilaku UMUM (PLU) terdiri atas kata kerja yang
menunjukan jenjang taksonomi tujuan instruksional, dan objek yang menunjukan
rruang lingkup materi yang dicangkup. Objek disini ialah maatakuliahyang tdak
usah terlalu diperinci, sebab nanti isinya akan diuraikan dalam deskripsi singkat
matakulah, dan selanjutnya kan diperinci lagi dalam pokok-pokok bahasan.
2. Sumber kepustakaan
Kolom terakhir sumber kepustakaan diubah menjadi sumber pustaka atau
sumber bacaan, dan pada bagian terakhir GBPP dicantumkan daftar pustaka yang
bernomor urut, sehingga dalam kolom terakhir sumber pustka dalam GBPP haanya
dtuliskan nomor pustaka, Bab atau halaman berapa sampai berapa dari psutaka.
3. Nomor kolom 1 ialah nomor tujuan insturksional khusus (TIK) yang sesuai dengan
nomor prilaku khusus( PLK) dalam analisis instruksional.
4. Pada kolom 2 (TIK)
dituliskan pada bagian awal : setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta didik akan
dapat....(hanya 1 kali) dan selanjutnya setiap TIK dimulai langsung dengan rumusan

3
perilaku khusus yang disempurnakan : kata kerja+ objek+condition+degree.
Rumusan TIK menurut Gagne yang menempatkan keterangan (condition) pada
akhiir kalimat.
5. Kolom 3 dan 4
diisi dengan pokok bahasan dan sub pokok bahasan mata pelajaran menurut urutan
sesuai yang sudah pernah diajarkan. Untuk mata pelajaran baru atau suatu
rancangan pelatihan, pemilihan pokok bahasan dan sub pokok bahasan serta
urutannya harus sesuai dengan objek ( materi pelajaran) yang ada dalam TIK. Pokok
bahasan atau topic merupakan judul yang mencerminkan isi materi pelajaran atau
pelatihan yang akan disampaikan kepada siswa. Pokok bahasan ini selalu konsisten
dengan setiap TIK yang ada. Sub pokok bahasan atau sub-topik adalah sub-judul
yang mencerminkan rincian atau uraian dari pokok bahasan. untuk menentukan sub
pokok bahasan di gunakan analisis isi pelajaran.
6. Estimasi waktu
Kolom 5 GBPP diisi dengan estimasi waktu dalam menit untuk mengajarkan setiap
sub pokok bahasan atau pokok bahasannya. Memperkirakan waktu yang
dibutuhkan merupakan perkiraan waktu yang diperlukan seorang pengajar untuk
membelajar kan peserta didik. Oleh karenanya perkiraan waktu disini akan meliputi
waktu untuk tatap muka dan waktu untuk mengerjakan tugas- tugas yang diberikan
pengajar dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Adapun cara
memperkirakan nya adalah berdasarkan pengalaman atau melalui simulasi yang
dilakukan pengajar. Sedikitnya dengan perkiraan waktu ini akan membuat kegiatan
mengajar akan lebih terencana dan terfokus pada tujuan yang akan dicapai

Contoh format GBPP dapat dilihat dibawah ini

4
D. PERNGERTIAN SILABUS
Silabus berisi tentang deskripsi mata pelajaran, standar kompetensi, penjabaran
standar kompetensi menjadi beberapa kompetensi dasar, indikator pencapaian (dalam
ranah kognitif, afektif, dan psikomotor), materi dasar/pembelajaran, kegiatan
pembelajaran atau strategi pembelajaran, sumber acuan, dan penilaian. Alokasi waktu
dalam skema kerja dinyatakan dalam satuan minggu untuk tiap tatap muka di kelas

E. PRINSIP PENGEMBANGAN SILABUS


5
1. Ilmiah
Keseluruhan materi dan kegiatan yang menjadi muatan dalam silabus harus benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara keilmuan.
2. Relevan
Cakupan, kedalaman, tingkat kesukaran dan urutan penyajian materi dalam silabus
harus sesuai dengan tingkat perkembangan fisik, intelektual, sosial, emosional, dan
spritual peserta didik.
3. Sistematis
Komponen-komponen dalam silabus harus saling berhubungan secara fungsional
dalam mencapai kompetensi.
4. Konsisten
Dalam silabus harus nampak hubungan yang konsisten (ajeg, taat asas) antara
kompetensi dasar, indikator, materi pokok, pengalaman belajar, sumber belajar, dan
sistem penilaian.
5. Memadai
Cakupan indikator, materi pokok, pengalaman belajar, sumber belajar, dan sistem
penilaian cukup memadai untuk menunjang pencapaian kompetensi dasar yang
pada akhirnya mencapai standar kompetensi.
6. Aktual dan Kontekstual
Cakupan indikator, materi pokok, pengalaman belajar, sumber belajar, dan sistem
penilaian memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi, dan seni mutakhir dalam
kehidupan nyata, dan peristiwa yang terjadi.
7. Fleksibel
Keseluruhan komponen silabus dapat mengakomodasi keragaman peserta didik,
pendidik, serta dinamika perubahan yang terjadi di sekolah dan tuntutan
masyarakat.
8. Menyeluruh
Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah kompetensi (kognitif, afektif,
psikomotor).

9. KOMPONEN ATAU FORMAT SILABUS


1. Identitas silabus
Terdiri dari nama sekolah, mata pelajaran, kelas dan semester
2. Standar kompetensi/Kompetensi inti

6
Deskripsi pengetahuan, keterampilan dan sikap yang harus dikuasai setelah siswa
mempelajari mata pelajaran tertentu
3. Kompetensi dasar
Pengetahuan, keterampilan dan sikap minimal yang harus dicapai oleh siswa untuk
menunjukkan bahwa siswa telah menguasai standar kompetensi yang telah
ditetapkan. Kompetensi dasar merupakan penjabaran dari kompetensi inti
4. Indikator
Indikator disusun untuk menentukan keberhasilan pencapaian kompetensi dasar.
Petunjuk dalam merumuskan indikator :
a. Indikator dirumuskan dalam bentuk perubahan perilaku yang dapat diukur
keberhasilannya
b. Perilaku yang dapat diukur berorientasi pada hasil belajar bukan pada proses
belajar
c. Sebaiknya setiap indikatoor hanya mengandung satu bentuk perilaku .
5. materi pembelajaran/materi pokok
Disusun sesuai dengan kompetensi dasar yang harus dicapai.
6. Penilaian
Merupakan suatu proses atau serangkaian kegiatan, yaitu kegiatan memperoleh,
menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik
yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga mnejadi
informasi yang bermakna dalam mengambil keputusan
7. Alokasi waktu
Penentuan alokasi waktu didasarkan pada jumlah minggu efktif dan dapat
mempertimbangkan jumlah kompetensi dasar, keluasan, kedalaman, tingkat
kesulitan dan tingkat kepentingan kompetensi dasar.
8. Sumber belajar
Merupakan bahan yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran berupa media cetak
dan elektronik, nara sumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial dan budaya.

Contoh format silabus dapat dilihat pada bagian berikut ini ;

7
8
CONTOH SILABUS KTSP

9
10
CONTOH SILABUS K13

11
12
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

1. Garis-garis Besar Program Pengajaran (GBPP) atau course outlines adalah tujuan dan
pokok-pokok isi mata kuliah, yang didalamnya tertulis komponen-komponen yaitu: Tujuan
Instruksional umum, Tujuan Instruksional Khusus, topik atau sub poko bahasan, estimasi
waktu yang dibutuhkan dalam pengajar dalam mengajarkan materi perkuliahan untuk setiap
sub pokok bahasan dan sumber kepustakaan
2. Silabus juga merupakan hasil atau produk pengembangan disain pembelajaran, seperti
Pola Dasar Kegiatan Belajar Mengajar (PDKBM) dan Garis-garis Besar Program Pembelajaran
(GBPP). Silabus merupakan produk utama dari pengembangan kurikulum sebagai suatu
rencana tertulis pada suatu satuan pendidikan yang harus memiliki keterkaitan dengan produk
pengembangan kurikulum lainnya, yaitu proses pembelajaran. Silabus dapat dikatakan sebagai
kurikulum ideal (ideal/potential curriculum), sedangkan proses pembelajaran merupakan
kurikulum aktual (actual/real curriculum).

B. SARAN
Kami sebagai penulis berharap semoga makalh ini bermanfaat bagi para pembaca.
Kami juga menyadari masih banyak kekurangan di dalam makalah yang kami buat. Untuk itu
kami mohon maaf apabila terjadi kesalahan maupun kekurangan di dalam makalah ini.
Sebagai bahan perbaikan kami meminta kritik maupun saran kepada para pembaca agar
menjadi pertimbangan dalam penulisan makalah selanjutnya.

13
DAFTAR PUSTAKA

Majid, Abdul, 2014, Implementasi Kurikulum 2013, Bandung : Interes Media

Munthe, Bermawi, 2014, Desain Pembelajaran, Yogyakarta : CTSD

Sumiati, dkk, 2007, Metode Pembelajaran, Bandung : CV. Wacana Prima

Suparman, M. Atwi. 2001. Desain Instruksional. Jakarta: Pusat Antar Universitas

Prawiradilaga, Dewi Salma. 2008. Prinsip Desain Pembelajaran. Jakarta : Kencana

14

Anda mungkin juga menyukai