Oleh
NIM : C1M019033
UNIVERSITAS MATARAM
BAB 1 PENDAHULUAN
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di dunia terutama dalam
dunia pertanian telah banyak dikembangkan berbagai inovasi untuk menjadikan pertanian
semakin terdepan. Salah satunya yaitu dengan bioteknologi. Bioteknologi adalah
penggunaan biokimia, mikrobiologi, dan rekayasa genetika secara terpadu, untuk
menghasilkan barang atau lainnya bagi kepentingan manusia(Wattimena. 1991).
Namun, sebelum menginjak lebih lanjut mengenai bioteknologi secara jauh, terlebih
dahulu kita perlu mengetahui dan memahami macam-macam alatnya serta cara kerja alat-
alat tersebut untuk menunjang keberhasilan dalam bioteknologi.
Pengenalan alat merupakan langkah pertama sebelum kita melakukan percobaan atau penelitian .
Dengan mengenal alat, kita dapat mengetahui fungsi masing-masing dari alat tersebut serta cara
pengoprasiannya, dengan berbekal pengetahuan dan pemahaman akan fungsi dan cara kerja dari
alat yang digunakan kita dapat memperoleh hasil percobaan atau penelitian bioteknologi yang
lebih optimal.
Selain pengetahuan dan pemahaman akan alat, kita juga dituntut untuk terampil dalam
mengoperasikan alat-alat laboratorium yang akan digunakan gunakan
Dalam menggunakan alat-alat laboratorium, sebaiknya pengguna melakukan sterilisasi alat-alat
laboratorium yang akan digunakan. Sterilisasi merupakan kegiatan yang dilakukan untuk
menghilangkan mikroba yang tidak di inginkan, memastikan kestreilan alat
dapat membuat percobaan atau penelitian bisa lebih berhasil.
Dengan pengenalan alat-alat laboratorium ini kita dapat mengetahui berbagai macam alat
yang terdapat di Laboratorium. Selain itu kita juga dapat meminimalisir resiko kesalahan
kerja pada saat melakukan percobaan mikrobiologi. Alat-alat laboratorium mempunyai cara
dan prinsip kerja yang berbeda. Setiap pengguna harus mengikuti hal-hal tersebut agar dalam
menggunakan alat-alat laboratorium tidak terjadi kerusakan alat ataupun hal-hal yang
berbahaya.
3.2 Alat
1. Botol kultur
2. Petridish
3. Beaker gelas
4. erlenmeyer
5. Pinset
6. skalpel
7. Lampu spiritus
8. Timbangan
9. Gelas ukur
10. Labu ukur
11. Tabung reaksi
12. Rak tabung
13. Pipet ukur
14. Hot plate
15. Pengaduk
16. Gunting
17. Centrifage
18. Oven
19. Rak kultur
20. Kulkas
21. Laminar air flow
22. Water Bath
23. Autoclave
24. Kertas Ph
25. UV Transluminator
26. Electrophoresis
a. Co-ass memastikan setiap praktikan telah hadir dan memberikan daftar hadir yang harus
di isi oleh praktikan.
b. Co-ass mengunggah video berisi pemaparan teori secara singkat, penjelasan ruangan-
ruangan yang terdapat pada laboratorium dan menjelaskan fungsi serta kegiatan-kegiatan yang
dilakukan pada setiap ruangan, fungsi dan kerja masing-masing alat. Praktikan mengscreenshot
video dan menggambar skema laboratorium.
c. Mahasiswa mendiskusikan ketersediaan, kondisi, kegunaan, dan kecukupan peralatan
pada laboratorium fisiologi dan bioteknologi fakultas pertanian universitas mataram untuk
melakukan praktikum dan penelitian dibidang Bioteknologi Tumbuhan.
BAB 4 HASIL
4.1 Hasil
Petridish
erlenmeyer
pinset
skalpel
Lampu spiritus
timbangan
Gelas ukur
Labu ukur
Rak tabung
Pipet ukur
Hot plate
Pengaduk
Gunting
Oven
Rak kultur
Kulkas
Water bath
autoclave
UV Transluminator
Electrophoresis
Botol kultur
Centrifage
Kertas ph
Tabung reaksi
Lamminar airflow
BAB 5 PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
Didalam video pengenalan laboratotium acara 1 ada beberapa alat yang tidak disertakan
namanya seperti Laminar air flow, kertas ph, dan lain-lain, mungkin kedepannya bisa diperlengkap
nama alatnya agar praktikan tidak kebingungan, dalam video juga tidak di sertakan penjelasan fungsi
alat dan pengenalan ruangan dalam laboratorium hal ini tidak sesuai dengan prosedur praktikum
poin ke dua.
DAFTAR PUSTAKA