KEGIATAN BELAJAR 1
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD
A. HAKIKAT PEBELAJARAN
Kimble (dalam Hergenhahn, 1982) mengemukakan bahwa perubahan
tingkah laku siswa setelah melaksanakan pembelakjaran adalah tingkah laku yang
relatif permanen, tingkah laku yang diakibatkan oleh adanya penguatan
(reinforcement) praktis. Beberapa detail hakikat pembelajaran tersebut
dikemukakan sebagai berikut :
1. Pembelajaran menyebabkan tingkah laku, dengan kata lain, proses belajar
dapat diamati, bahwa setelah mengikuti pembelajaran seseorang dapat
melakukan sesuatu yang sebelumnya tidak dapat dilakukannya.
2. Perubahan tingkah laku tersebut relatif permanen.
3. Perubahan tingkah laku tidak dapat begitu saja berubah menjadi
pengalaman walaupun potensi untuk itu telah dimiliki.
4. Perubahan tingkah laku disebabkan pengalaman/latihan praktis.
B. PEMBELAJARAN BAHASA
Pembelajaran yang dimaksud dalam uraian berikut ini adalah pembelajaran
dalam situasi formal. Pembelajaran pada dasarnya merupakan sebuah aktivitas
yang sistemik, sistematik, dan terencana.
Untuk mewujudkan ketiga karakteristik pembelajaran bahasa, terdapat
beberapa pemasalahan yang harus diantisipasi dan didudukkan secara
proporsional. Permasalahan tersebut berkaitan dengan hal-hal berikut.
1. Tujuan pembelajaran
2. Meteri pembelajaran
3. Strategi pembelajaran
4. Evaluasi
5. Pengajar (guru)
6. Siswa