Anda di halaman 1dari 15

.

Makalah Ilmu Dakwah

Media Dakwah
Dosen pengampu: Ahmad Muzaffer.SE.Sy.ME

Disusun oleh:

Muhammad maqbullisan (12140323831)

Rini puspita (12140321433)

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU

2021

i
KATA PENGANTAR
Assalamuallaikum wr.wb

Puji syukur kami panjatkan kehadirat allah swt, yang senantiasa memberikan rahmat
serta karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “media
dakwah”, yang merupakan salah satu tugas yang di berikan dalam mata kuliah ilmu dakwah.

Makalah yang di tulis ini menjelaskan mengenai media media yang di gunakan untuk
berdakwah, kami menulisnya dengan mengambil dari beberapa sumber baik buku maupun
dari internet dan membuat gagasan dari beberapa sumber tersebut.

kami juga berterima kasih yang sebesar besar nya kepada semua pihak-pihak yang
membantu, terkhusus kepada bapak dosen Ahmad Muzaffer.SE.Sy.ME dan rekan rekan
kelompok yang sudah bekerja sama dengan baik untuk penyelesaian makalah ini.

Kami juga menyadari bahwa makalah yang kami tulis ini masih banyak kekurangan.
Karenanya kami sangat berharap kepada para pembacauntuk menyampaikan saran dan kritik
yang membangun demi tercapainya makalah yang lebih baik.

Waalaikumsalam wr.wb.

Pekanbaru,30 september 2021

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................................1
1.1.Latar Belakang.............................................................................................................................1
1.2.Rumusan Masalah........................................................................................................................1
1.3.Tujuan dan Manfaat.....................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................................................2
2.1. Pengertian media dakwah...........................................................................................................2
2.2. Macam-Macam Media Dakwah..................................................................................................3
2.3. Dakwah dan fungsinya...............................................................................................................9
BAB III PENUTUPAN.......................................................................................................................11
3.1. Kesimpulan...............................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................................12

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang
Istilah dakwah berasal dari bahasa arab yang artinya ajakan,panggilan,seruan atau
undangan. Sedangkan umumnya definisi dakwah adalah ilmu pengetahuan yang berisi
cara-cara dan tuntunan-tuntunan untuk memikat perhatian manusia agak mereka
tertarik,menyukai,menganut, bahkan melaksanakannya.

Tugas ini tidak hanya di amanahkan kepada para nabi dan rosul tetapi juga di
amanahkan kepada seluruh umat manusia yang telah beriman kepada nya. Dakwah
sebagai misi islam berkembang dengan cepat melalui media tradisional maupun
modern. Dakwah islam di mulai dari yang sederhana sampai berkembang saat ini
dengan menggunakan beberapa metode dan media dakwah sehingga sampai saat ini
bisa di lihat perubahan yang terjadi di masyarakat mampu mearnai penyampaian pesan
agama dengan berbagai cara untuk mampu masuk ke segala lini masyarakat.

Di zaman teknologi informasi seperti sekarang, sadar atau pun tidak manusia di
hadapkan pada pilihan pilihan, dengan berkembangnyamedia dakwah yang sangat
beragam di masyarakat, maka lebih mudah pula masyarakat untuk memperoleh
pencerahan atau inforrmasi dalam keagamaan tanpa harus bertatap muka secara
langsung hal ini di nilai lebih efektif dan efisien.

1.2.Rumusan Masalah
Kita tentu pernah melihat berbagai media seperti handphone,televisi dll,pernahkah
terpikir untuk menggunakannya sebagai saran berdakwah? Jika di lihat mungkin hanya
sekedar perangkat hiburan, namu jika kita mengulik lebih dalam lagi banyak hal yang
bisa kita lakukan salah satunya berdakwah. hal ini tentu menarik bagi penulis untuk di
bahasa dan di analisi,untuk memperjelas nya maka penulis merumuskan masalah
sebagai berikut:
 Sebutkan pengertian media?
 Apa sajakah jenis jenis media dakwah?
 Mengapa harus menggunakan media dalam berdakwah?

1.3.Tujuan dan Manfaat


Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui media media dakwah
salah satunya media online, yang menimbulkan presepsi apakah media tersebut efektif
untuk di gunakan.dan dalam penulisan makalah ini ,penulis berharap dapat memberikan
informasi bagi pembaca dan khususnya bagi penulis.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian media dakwah


Media itu sendiri berasal dari bahasa latin yaitu median, yang merupakan bentuk
jamak dari kata medium secara etimologi yang berarti alat perantara. Sedangkan secara
umum diartikan bahwa istilah “media” mencakup sarana komunikasi seperti pers,media
penyiaran dan sinema.tetapi pengertian media tidak cukup sampai di situ saja karna
media memiliki arti yang luas mulai dari hiburan serta informasi-informasi untuk
audiens.
(Asmuni syukir, 1986 : 17) wilbrun schramm (1977) mendefinisikan media sebagai
teknologi informasi yang dapat digunakan dalam pengajaran, secara lebih spesifik yang
di maksud dengan media ialah alat-alay fisik yang menjelaskan isi pesan atau pengajian
seperti buku, film, video, kaset, slide, dan sebagainya.1
Sedangkan dakwah dapat di definisikan sebagai suatu tindakan mengajak orang lain
untuk beriman dan percaya kepada allah sebagai satu-satunya tuhan yang wajib dan
berhak di sembah. Dakwah merupakan suatu hal yang penting bagi setiap individu baik
untuk setiap muslim ataupun non muslim
Di era revolusi ini, teknologi informasi dan komunikasi berkembang dengan pesat
dan menuntut semua pihak untuk turut serta beradaptasi mengembangkan diri untuk
mengikuti arus memanfaatkan hasil teknologi dalam segala aktivitas individu maupun
social.hal ini berdampak pula pada proses dakwah yang mana para pendakwah sudah di
haruskan mampu untuk melakukan berbagai inovasi dan kreatifitas agar dakwah selalu
terlihat menarik dan mudah di terima sesuai dengan perkembangan zaman.
Begitu pula halnya media dakwah, tidak cukup hanya mengandalkan media-media
tradisional, seperti melalui ceramah-ceramah dan pengajian-pengajian yang masih
menggunakan media komunikasi oral atau tutur. Penggunaan media-media komunikasi
modern sesuai dengan tarap perkembangan daya pikir manusia harus dimanfaatkan
sedemikian rupa,agar dakwah Islam lebih mengena sasaran dan tidak out of date.
Diantara media-media modern adalah media celuler.
Media celluler merupakan media informasi yang cukup canggih dan gaul. Hal ini
nampak dari begitu banyaknya pemakai celluler, mulai dri pengusaha kelas atas hingga
pengusaha kelas bawah. Bahkan tidak sedikit para remaja dan pengangguran pun
menggunakannya. Melihat begitu semaraknya celluler, alangkah besar manfaatnya jika
celluler dimanfaatkan sebagai media dakwah. Yaitu dengan memanfaatkan fasilitas
Multimedia Messaging Service (MMS) sebagai media untuk mengirim pesan-pesan
normatif. Dengan ber-MMS kita dapat berdakwah dengan biaya murah. Oleh karena itu,
keberadaan teknologi canggih di era globalisasi informasi dan komunikasi ini harus
dimanfaatkan untuk penyebaran informasi dan pesan-pesan dakwah Islam.
Hal tersebut menunjukan bahwa proses dakwah bisa terjadi dengan menggunakan
berbagai sarana/prasarana, karena perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
1
Irzum Farihah, ‘Media Dakwah Pop’, AT-TABSYIR, Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam, 1.2 (2013), 25–45
<http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/komunikasi/article/view/432>.

2
sangat memungkinkan hal tersebut. Ilmu pengetahuan dan teknologi juga memberikan
dampak yang baik seperti pesan dakwah dapat menyebar sangat cepat dengan
jangkauan tempat yang luas pula. Unsur keberhasilan seorang da’I juga di lihat dari
pemilihan dan penggunaan sarana/prasarana yang di pilih.
Hal-hal yang perlu di perhatikan dalam pemilihan media:
a. Masing-masing media memliki karakteristik masing masing yang berbeda-beda
(kelebihan, kekurangan).
b. Memilih media yang sesuai dengan tujuan dakwah yang ingin di raih.
c. Media yang di pilih harus sesuai dengan kemampuan sasaran dakwahnya.
d. Media juga harus sesuai dengan materi dakwahnya.
e. Meilih media jangan atas dasar kemauan da’i
f. Afektifitas dan efesiensi juga harus di perhatikan.

ajaran Islam secara substansi berisi tiga hal utama yaitu iman atau keyakinan Islam
sebagai perwujudan pelaksanaan ibadah dan ketiga Ihsan sebagai perwujudan etika atau
adab untuk menjadi manusia yang sempurna hal tersebut bersumber pada sumber hukum
Islam berupa Alquran dan sunnah Rasulullah ajaran Islam tersebut tentu harus
disampaikan kepada umat melalui jalan dakwah keberhasilan di dalam berdakwah
tergantung pada manajemen dakwah agar pesan-pesan dakwah sampai dan diterima oleh
objek dakwah di antara beberapa penunjang keberhasilan dakwah adalah media atau
wasilah dakwah dan konten penyampaian atau keterampilan berbahasadan berbicara.
keterampilan berbicara merupakan salah satu keterampilan yang harus di
kembangkan untuk mencapai tujuan pembelajaran berbicara merupakan kemampuan
mengucapkan bunyi-bunyi artikulasi atau kata-kata yang mengekspresikan pernyataan
serta penyampaian pikiran gagasan dan perasaan melalui berbicara seseorang dapat
menyampaikan informasi kepada orang lain melalui ujarannya keterampilan berbicara
merupakan kegiatan komunikasi dua arah yang berkaitan erat dengan menyimak dalam
berkomunikasi seseorang tidak akan berbicara jika tidak terdapat lawan bicara yang akan
menyimak begitu juga sebaliknya seseorang tidak mungkin menyimak jika tidak ada
orang lain yang berbicara

2.2. Macam-Macam Media Dakwah


Pada dasarnya , komunikasi dapat menggunakan berbagai media yang dapat
merangsang indra-indra manusia serta dapat menimbulkan perhatian untuk menerima
dakwah berdasarkan banyaknya komunikan yang menjadi sasaran dakwah
diklasifikasikan menjadi dua,yaitu media massa dan media non massa (Wahyu Ilaihi,
2010: 105).

1. Media massa
Media massa adalah media komunikan yang di gunakan untuk jumblah yang
banyak dan berjakupan luas. Contohnya seperti surat kabar, radio, televise, dan lain-
lain.
2. Media nonmassa

3
Media ini lebih di peruntukan untuk satu orang atau satu kelompok yang
cakupannya tidak luas. Seperti, telepon, sms, email, daln lain-lain.

Dari pengertian di atas dapat kita simpulkan bahwa media adala segala sesuatu
yang dapat di pahami bahwa media adalah segala sesuatu yang menjadi perantara,
maka ada beberapa media dalam suatu proses dakwah, terdiri dari:

a. Media visual
Media visual adalah bahan-bahan atau alat yang dapat di operasikan untuk
kepentingan dakwah melalui indra penglihatan, diantaranya:
1. Film slide
Media ini berupa rekaman gambar yang telah di program sedemikian
rupa sengingga sehingga hasilnya sesuai dengan apa yang telah di
programkan. Kelebihannya ialah dapat memberikan gambar yang jelas
kepada audiens tentang informasi yang di sampaikan juru dakwah ( Samsul
Munir Amir, 2009: 116-117).
2. Overhead proyektor (OHP)
Ialah perangkat keras yang memroyeksikan program kedalam screen
dari program yang telah di sediakan melalui plastic transparan. Perangkat
ini sangat cocok untuk menyampaikan materi dakwah kepada
kalanganterbatas baiksifat maupun tempatnya.kelebihan menggunakan
perangkat ini adalah program dapat disusun sesuai dengan keinginan da’i,
sedangkan kelemahannya ialah memerlukan ruangan khusus yang beraliran
listrik juga menuntut kekreatifan seorang da’i dalam seni grafisnya.
3. Gambar dan foto
Keduanya adalah dua materi yang sering di jumpai, seiring dengan
perkembangan nya gambar dan foto dapat di manfaatkan sebagai media
dakwah dalam hal ini gambar dan foto harus memuat informasi/pesan yang
sesuai dengan materi dakwah. Maka dari itu da’i di tunut untuk menjadi
inovatif. Kelebihan dari gambar dan foto ialah kesesuaian antara dakwah
dengan perkembangan situasi melalui pemberitaan surat kabar, atau
majalah, biaya yang di gunakan juga tidak mahal dan dapat di lakukan
kapan saja. Kelemahannya yaitu da’I tidak dapat memonitori langsung
keberhasilah dakwah.

b. Media audio
Media audio adalah alat yang di gunakan sebagai sarana penunjang
kegiatan dakwah yang di tangkap melalui indra pendengaran Samsul Munir
Amir : 2009: 116-117).
1. Radio
Radio adalah media massa tertua dan sebagai salaj satu media siaran
yang menggunakan teknologi gelombang radio untuk menyampaikan
informasi seperti suara dengan cara mengatur secara sistematis sifat-sifat

4
gelombang energy elektromagnetik yang di transmisikan melalui ruang
angkasa.
dalam penyampaian dakwah, penggunaan radio sangatlah efektif dan
efisiens. Jika dakwah di lakukan melalui radio makan akan lebih mudah dan
praktis dengan demikian dakwah akan mampu menjangkau jarak komunikan
yang jauh tersebar. efek penyiaran radio terhadap khalayak menarik
perhatian para peneliti dan di buktikan melalui teori jarum hipodermik atu
teori peluru.
2. Tape recorder
Tape recorder adalah media elektronik yang berfungsi untuk merekam
surat ke dalam pita kaset dari pita kaset yang telah berisi rekaman suara
dapat di playback dalam bentuk suara. Dakwah dengan media ini
membutuhkan biaya yang murah dan dapat di stel ulang kapan saja sesuai
dengan kebutuhan pendengar.
3. Media audio visual
Media audio visual adalah media yang di gunakan untuk memberikan informasi
yang bisa menampilkan unsur gambar dan suara secara bersamaan pada saat
menyampaikan pesan atau informasi tertentu (Moh. Ali Aziz, 2004: 120).2
1. Televisi
Fakta membuktikan bahwa ternyata system dan media komunikasi sangat
berperan dalam membentuk kebudayaan ,politik, ekonomi, social, budaya.
James Carey dari Universitas Illionis memngatakan bahwa:

“Bahwa media komunikasi yang ada telah mempengaruhi bentuk-


bentukorganisasi social. itu berati juga media mempengaruhi jenis-jenis
asosiasi manusia yang berkembang pada berbagai periode. Karena pola
sosiasi ini tidak bebas dari pengetahuan manusia-bahkan pembentukan
asosiasi itu menuntut kesadaran/kesengajaan-maka penerapan control
terhadap komunikasi sama saja dengan penerapan control terhadap
kesadaran dan organisasi-organisasi social”.

Televisi membentuk berbagai aspek kehidupan masyarakat. Televise yang


menghubungkan sarana visual dan audio tentu saja lebih kuat pengaruhnya
dari pada apa yang bisa di lakukan oleh media lainya. Karna selain mengirim
pesan suara ia juga mengandung pesan-pesnn melalui gambar bergerak yang
di hasilkan televise.

Program-program siaran dakwah yang di lakukan hendaknya mengenai


sasaran objek dakwah dalam berbagai bidang sehingga sasaran dakwah dapat
meningkatkan pengetahuan aktifasi beragama dengan program-program
siaran yang di siarkan melalui televise (samsul munir amir, 2009: 121).

2. Film

2
H Suarin Nurdin, ‘Media Sebagai Sarana Komunikasi Dalam Dakwah’, Ta’dib: Jurnal Pendidikan Islam Dan Isu-
Isu Sosial, 16.2 (2018), 42–57.

5
Jika film di gunakan sebagai media dakwah maka film harus memuat misi
dakwah yang dimana itu adalah naskahnya dikuti scenario, shooting dan
actingnya. Memang membutuhkan keseriusan dan waktu yang lama
membuat film sebagi media dakwah. Di samping itu juga memerlukan
biaaya yang cukup besar namun media ini dapat menjangkau beberapa
kalangan.
3. Internet
Dengan media internet dakwah dapat memainkan perananya dalam
menyebarkan informasi tentang islam keseluruh penujuru , dengan keluasan
akses yang dimilikinya yaitu tanpa adanya batasan wilayah cultural dan lain
nya. Menyikapi fenomena ini, nurcholis madjid mengatakan :
“pemanfaatan internet memegang peran penting, maka umat islam tidak
perlu menghindari internet , sebab bila internet tidak di manfaatkan dengan
baik maka umat islam sendiri yang akan rugi. Karna selain bermanfaat untuk
dakwah, internet juga menyediakan informasi dan data yang semuanya
memudahkan umat bekerja.” (Samsul Munir Amir : 2009: 121).

Begitu banyak pengaruh dan efisiensi yang di miliki oleh jaringan internet
dalam membentuk jaringan dan pemanfaatan dakwah, maka dapat dilakukan
dengan membuat jaringan cybermuslim atau cyberdakwah. diantara cyber
tersebut memberikan dan menyajikan informasi islam dengan berbagai
fasilitas dan metode yang bermacam-macam varian (Samsul Munir Amir :
2009: 156).

4. Media Cetak
Media cetak adalah untuk menyampaikan informasi melalui tulisan yang
tercetak. Media ini sudah lama dikenal dan mudah dijumpai dimana-mana (Samsul
Munir Amir, 2009: 122).
1. Buku
Berdakwah melalui buku mempunyai peranan dan manfaat yang besar
pengaruhnya,para ulama salaf telah mempergunakan media buku sebagai
media dakwah yang efektif bahkan buku-buku yang dapat bertahan lama,
dan menjangkau masyarakat secara luas menembus ruang dan waktu para
da’i atau ulama menulis cukup banyak yang telah mengabadikan namanya
dengan menulis dan mengarang buku sebagai kegiatan dakwahnya.

2. Surat kabar
Surat kabar beredar dimana-mana, karena di samping harganya yang
murah beritanya juga sangat up to date dan memuat berbagai jenis berita.
Surat kabar cepat sekali peredarannya karena jika terlambat beritanya akan
out of date. dakwah melalui surat kabar cukup tepat dan cepat beredar
melalui berbagai penjuru. Karena itu dakwah melalui surat kabar sangat
efektif dan efisien yaitu dengan cara da’i menulis rubrik di surat kabar

6
tersebut misalnya berkaitan dengan rubrik agama (Samsul Munir Amir,
2009: 124).
Surat kabar juga di sebut koran, koran sendiri berasal dari bahasa
belanda “krant” dan bahasa prancisnya “courant”, koran atau surat kabar
adalah suatu penerbitan ringan dan mudah di buang,biasanya dicetak pada
kertas berbiaya rendah yang di sebut kertas Koran,yaitu yang berisi berita-
berita terkini dalam berbagai topic, topiknya bisa berupa event
politik,kriminalitas,olahraga,tajuk rencana dan surat kabar juga biasa berisi
kartun,tts dan hiburan lainnya.
Dari empat fungsi media massa (informasi,edukasi,hiburan, dan
persuasive), maka fungsi yang paling menonjol pada surat kabar adalah
informasi, untuk menyerap isi surat kabar dituntut kemampuan intelektual
tertentu.

3. Majalah
Majalah memiliki peran sentral dalam penyampaian nilai-nilai islam
dengan memadukan dua pendekatan sekaligus : pendekatan tulisan dan
visual. Majalah media yang paling simple organisasinya,relative lebih
mudah mengelolahnya serta tidak membutuhkan modal banyak
Majalah biasanya memiliki ciri-ciri tertentu ada yang khusus wanita,
remaja, pendidikan, keagamaan, teknologi, kesehatan, olahraga, dan
sebagainya. Meskipun majalah memiliki ciri tersendiri tetapi majalah masih
dapat di fungsikan sebagai media dakwah yaitu dengan cara menyelipkan
misi dakwah kedalam isi nya, bagi majalah bertema umum. Jika majalah
tersebut bertema keagamaan, maka dapat di manfaatkan sebagai majalah
dakwah, jika berdakwah menggunakan majalah maka da’i dapat
memanfaatkan ya dengan cara menulis rubrik atau kolom yang berhubungan
dengan dakwah islam.

4. Poster
Merupakan salah satu media cetak yang sering digunakan dalam
kampanye komunikasi yang bisa dipakai sebagai sarana dakwah, berbentuk
selembaran kertas atau karton yang di beri suatu ilustrasi dan beberapa kata
sederhana. Biasanya poster dirancang untuk menarik perhatian orang-orang
yang berlalu lalang,menimbulkan kesan pada yang bersangkutan tentang
fakta atau ide, dan merangsangnya untuk mendukung suatu ide, mencari
lebih banyak informasi atau melakukan semacam tindakan. Agar tercapai
komunikasi efektif aka poster harus memiliki tujuan yang jelas,desain harus
baik,diujicoba pada khalayak yang di tuju dan harus dipasang sesuai dengan
prinsip –prinsip komunikasi yang baik serta apabila di gunakan sebagai
sarana berdakwah.

5. spanduk

7
menurut kamus besar bahasa Indonesia online, yang di maksud dengan
spanduk adalah kain rentang yang berisi slogan,propaganda atau berita yang
perlu diketahui umum.spanduk biasanya di peruntukan sebagai publikasi
atau promosi suatu produk,lembaga,berbagai macam kegiatan.
spanduk juga pada umumnya digantung di tempat umum atau di bawa
dalam demonstrasi atau prosesi,selain itu spanduk juga bisa di gantung di
dalam ruangan dalam acara tertentu.

6. Papan pengumuman
Adalah papan untuk mengumumkan hal-hal yang perlu di ketahui oleh
orang banyak, dengan kata lain papan pengumuman adalah papan yang di
gunakan untuk mengirim pesan kepada public atau masyarakat umum.
Biasanya papan pengumuman dapat kita temui di institusi
pendididkan,institusipemerintahan,tempat umum,took,tempat ibadah,fasilitas
umum dan lain-lain dan juga media ini sangat efektif sebagai sarana
berdakwah.

7. Bulletin
Adalah media cetak berupa selebaran atau majalah yang berisi warta
singkat atau pernyataan tertulis yang di terbitkan secara periodic oleh suatu
organisasi atau lembaga dan di tujukan untuk kelompok tertentu, selain
penampilan berita singkat,bulletin juga menyajikan foto atau gambar yang
mendukung dan menggunakan bahasa resmi atau bahasa formal.

8. Majalah organisasi

Adalah media cetak yang merupakan salah satu saluran komunikasi


dalam organisasi yang bersifat informal yang di produksi oleh sebuah
organisasi dan di tujukan untuk kalangan internal organisasi.
Majalah juga dapat di tujukan kepada khalayak umum sebagai bentuk
komunikasi eksternal atau komunikasi anatara pimpinan organisasi dengan
khalayak yang berada di luar anisasi.

5. Media internet
Situs juga menjadikan sumber informasi untuk hiburan dan informasi
perjalanan wisata. Pengguna internet menggantungkan pada situs untuk memperoleh
berita, dua sampai tiga hari pengguna internet mengakses situs untuk mendapatkan
berita terbaru setiap minggunya.
Internet merupakan jaringan longgar dari ribuan computer yang menjangkau
jutaan orang di seluruh dunia, misi awalnya adalah sarana bagi para peneliti untuk
mengakses data dari sejumlah sumber daya perangkat keras menjadi ajang

8
komunikasi yang sangat cepat dan efektif. Saat ini internet telah tumbuh menjadi
sedemikian besar dan berdaya sebagai alat informasi dan komunikasi yang tak dapat
di abaikan.3
Sebagian besar computer dan jaringan yang tersambungkan ke internet masih
berkaitan dengan masyarakat pendidikan dan penelitian, kenyataan ini tidak
mengejutkan karna internet memang lahir dari benih penelitian hal yang
membedakan internet dengan jarinagna gkobal lainnya dari teknologi komunikasi
tradisional adalah tingkat interaksi dan kecepatannya yang dapat di nikmati
pengguna untuk menyiarkan pesannya.
Dengan media internet dakwah dapat memainkan perannya dalam
menyebarkan informasi tentang islam keseluruh penjuru dengan keluasan akses yang
di miliki yaitu tanpa adanya batasan wilayah, cultural dan lainnya. Menyikapi
fenomena ini nurcholis madjid mengatakan
“pemanfaatan internet memengang peranan amat penting maka umat islam tidak
perlu menghindari internet ,sebab bila internet tidak di manfaatkan dengan baik maka
umat islam sendoro yang akan rugi karena selain bermanfaat untuk dakwah internet
juga menyediakan informasi dan data yang kesemuanya memudahkan umat untuk
bekerja.”

2.3.Dakwah dan fungsinya


Pengertian dakwah sebgai suatu kegiatan social islam yang memiliki berbagai
pengertian sebagai berikut: a. mendorong manusia yang melakukan kebajikan dan
mengikuti petunjuk,menyuruh berbuat kebajikan dan meninggalkan kemunkaran agar
memperoleh kebahagiaan dunia-akhirat. b. mengadakan seruan kepada semua manusia
untuk kembali dan hidup sepanjang ajaran allah yang benar,dilakukan dengan penuh
kebijaksanaan dan nasehat yang baik. c. mengubah umat dari satu situasi kepada situasi
yang lebih baik di dalam segala segi kehidupan dengan tujuan merealisasikan ajaran
islam di dalam kenyataan hidup sehari-hari,baik bagi kehidupan seseorang
pribadi,kehidupan keluarga maupun masyarakat sebagai keseluruhan tata hidup manusia,
d. menyampaikan panggilan allah dan rosul kepada apa yang menghidupkan umat
manusia sesuai dengan martabat,fungsi dan tujuan hidupnya (mulkan,1992: 100).4
pengertian dakwah tersebut di atas maka penyampaian informasi Islam merupakan
substansi dakwah penyampaian informasi tersebut bukan saja bertujuan supaya orang
mengerti dan memahami isi suatu informasi akan tetapi agar orang meyakini dan
menundukkan diri pada isi atau pesan informasi tersebut dengan demikian suatu kegiatan
dakwah akan berisi kegiatan dan proses sosialisasi idea dan konsep-konsep serta
internalisasi nilai dan kaidah ajaran Islam sehingga hal itu termasuk ke dalam
kepribadian seseorang.
jika dakwah hanya diartikan sebagai tindakan maka dakwah akan menyangkut
berbagai hal yang berkaitan dengan suatu tindakan yang dilakukan manusia namun
3
Dedi Romli Triputra and others, ‘Implementasi Media Pembelajaran Vlog Materi’, Jurnal Ilmiah
KONTEKSTUAL, 1.01 (2019), 18–25 <http://jurnal.umus.ac.id/index.php/kontekstual/article/view/54>.
4
Fadly Usman, ‘Efektivitas Penggunaan Media Online Sebagai Sarana Dakwah’, Jurnal Ekonomi Dan Dakwah
Islam (Al-Tsiqoh), 1.1 (2016), 1–8.

9
demikian tindakan itu baru dapat disebut sebagai tindakan dakwa jika memiliki ciri dan
sifat khusus kekhususan perbuatan yang bermakna dakwah ialah jika perbuatan tersebut
mampu menciptakan peluang kepada orang lain sehingga orang lain tersebut terdorong
untuk mengerti memahami meyakini dan hidup secara Islam.
Berdasarkan fungsi dakwah menurut Islam bahwa dakwah adalah bagian tak
terpisahkan dari pengalaman keislaman seseorang maka tindakan dakwah dapat
dilakukan dengan berbagai cara dan media sepanjang hal itu bersesuaian dengan kaidah
ajaran Islam, namun demikian karena sifat khusus tindakan dakwah maka hanya
tindakan yang berisikan ajakan, seruan, panggilan dan pernyataan pesan seseorang atau
kelompok orang (organisasi/lembaga) sehingga orang lain dan masyarakat menjadi
muslim yang dapat disebut sebagai tindakan dakwah dalam pengertian yang luas
(Mulkan, 1992: 101).

10
BAB III
PENUTUPAN

3.1. Kesimpulan
Sedangkan secara umum diartikan bahwa istilah “media” mencakup sarana
komunikasi seperti pers,media penyiaran dan sinema.tetapi pengertian media tidak
cukup sampai di situ saja karna media memiliki arti yang luas mulai dari hiburan serta
informasi-informasi untuk audiens.
(Asmuni syukir, 1986 : 17) wilbrun schramm (1977) mendefinisikan media sebagai
teknologi informasi yang dapat digunakan dalam pengajaran, secara lebih spesifik yang
di maksud dengan media ialah alat-alay fisik yang menjelaskan isi pesan atau pengajian
seperti buku, film, video, kaset, slide, dan sebagainya.
Sedangkan dakwah dapat di definisikan sebagai suatu tindakan mengajak orang lain
untuk beriman dan percaya kepada allah sebagai satu-satunya tuhan yang wajib dan
berhak di sembah.dakwah merupakan suatu hal yang penting bagi setiap individu baik
untuk setiap muslim ataupun non muslim Di era revolusi ini, teknologi informasi dan
komunikasi berkembang dengan pesat dan menuntut semua pihak untuk turut serta
beradaptasi mengembangkan diri untuk mengikuti arus memanfaatkan hasil teknologi
dalam segala aktivitas individu maupun social.hal ini berdampak pula pada proses
dakwah yang mana para pendakwah sudah di haruskan mampu untuk melakukan
berbagai inovasi dan kreatifitas agar dakwah selalu terlihat menarik dan mudah di terima
sesuai dengan perkembangan zaman.
Pada dasarnya, komunikasi dapat menggunakan berbagai media yang dapat
merangsang indra-indra manusia serta dapat menimbulkan perhatian untuk menerima
dakwah berdasarkan banyaknya komunikan yang menjadi sasaran dakwah. Serta ada
berbagai macam media dakwah yang dapat di gunakan di era milenial seperti saat ini
bisa di pilih tergantung kebutuhannya.
Dakwah juga memiliki beberapa fungsi diantaranya mendorong manusia yang
melakukan kebajikan dan mengikuti petunjuk,menyuruh berbuat kebajikan dan
meninggalkan kemunkaran agar memperoleh kebahagiaan dunia-akhirat. mengadakan
seruan kepada semua manusia untuk kembali dan hidup sepanjang ajaran allah yang
benar,dilakukan dengan penuh kebijaksanaan dan nasehat yang baik. mengubah umat
dari satu situasi kepada situasi yang lebih baik di dalam segala segi kehidupan dengan
tujuan merealisasikan ajaran islam di dalam kenyataan hidup sehari-hari,baik bagi
kehidupan seseorang pribadi,kehidupan keluarga maupun masyarakat sebagai
keseluruhan tata hidup manusia, d. menyampaikan panggilan allah dan rosul kepada apa
yang menghidupkan umat manusia sesuai dengan martabat,fungsi dan tujuan hidupnya .

11
DAFTAR PUSTAKA

Farihah, Irzum, ‘Media Dakwah Pop’, AT-TABSYIR, Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam, 1.2
(2013), 25–45 <http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/komunikasi/article/view/432>
Nurdin, H Suarin, ‘Media Sebagai Sarana Komunikasi Dalam Dakwah’, Ta’dib: Jurnal
Pendidikan Islam Dan Isu-Isu Sosial, 16.2 (2018), 42–57
Triputra, Dedi Romli, Prasetyo Yuli Kurniawan, Prodi Pendidikan, Guru Sekolah,
Universitas Muhadi, Setiabudi Brebes, and others, ‘Implementasi Media Pembelajaran
Vlog Materi’, Jurnal Ilmiah KONTEKSTUAL, 1.01 (2019), 18–25
<http://jurnal.umus.ac.id/index.php/kontekstual/article/view/54>
Usman, Fadly, ‘Efektivitas Penggunaan Media Online Sebagai Sarana Dakwah’, Jurnal
Ekonomi Dan Dakwah Islam (Al-Tsiqoh), 1.1 (2016), 1–8

12

Anda mungkin juga menyukai