Anda di halaman 1dari 23

LAPORAN KASUS

PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN ANAK


“Asuhan Keperawatan Pada An.S Usia 4 tahun 5 bulan”

Oleh :
Nisya Dwi Adhila
2141312073
Kelompok Q

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS ANDALAS

2021
ASUHAN KEPERAWATAN PADA An.S

Nama Mahasiswa : Nisya Dwi Adhila


NIM : 2141312073
Tanggal Pengkajian : 11 November 2021

I. IDENTITAS DATA
Nama Anak : An. S
BB/TB : 15 kg/102 cm
TTL/ Usia : Padang, 6 Juni 2017/4 Tahun 5 bulan
Jenis Kelamin : Perempuan
Pendidikan Anak : Belum Sekolah
Anak ke : 2 dari 3 orang bersaudara
Nama Ibu : Ny.T
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Pendidikan : S1
Alamat : Komp. Arai Pinang Blok S. No.11
Diagnosis Medis : ISPA

II. KELUHAN UTAMA


Ny.T mengatakan bahwa An.S awalnya mengalami batuk berdahak sejak 2 hari
yang lalu disertai sekret pada hidung. Ibu tidak tau cara alami menangani batuk
berdahak pada An.S selain mengkonsumsi obat. Ibu juga tidak mengatahui bagaimana
cara melakukan batuk efektif untuk anaknya. Sampai saat ini ibu mengatakan anaknya
masih lemas dan tidak ada bermain. Ibu mengatakan tidak mengatahui bagaimana
cara melakukan batuk efektif untuk anaknya.

III. RIWAYAT KEHAMILAN DAN KELAHIRAN


1. Prenatal
a. Riwayat gestasi : G2 P1 A0 H1
b. HPHT : Juni 2016
c. Pemeriksaan kehamilan : Ke klinik
d. Frekuensi : Ibu mengatakan teratur periksa kehamilan ke
klinik bertemu dokter
e. Masalah saat hamil : Tidak ada
f. Sikap ibu terhadap kehamilan : Ibu mengatakan sangat menerima kehamilan
dengan positif
g. Emosi ibu pada saat hamil : Ibu mengatakan tidak mengalami perubahan
emosi selama hamil
h. Obat-obatan yang digunakan : Vitamin
i. Riwayat merokok : Tidak ada
j. Alkohol : Tidak ada
2. Intranatal
a. Tanggal persalinan : 26 April 2017
b. BBL/PBL : 3.500 gram / 51 cm
c. Usia gestasi kehamilan : 38-39 minggu
d. Tempat persalinan : RSIA Cicik
e. Penolong persalinan : Dokter
f. Masalah persalinan : Tidak ada
3. Postnatal
Ibu mengatakan setelah melahirkan ASI ibu keluar dengan lancar dan
banyak, An.S diberikan asi eksklusif selama 6 bulan dan berhenti saat berumur 2
tahun.

IV. RIWAYAT KESEHATAN SAAT INI


Saat dilakukan pengkajian pada An.S hari Senin tanggal 11 November 2021 Pukul
11.00 WIB, An.S tampak lemas, batuk berdahak dan terdapat sekret pada hidung.
Ny.T mengatakan bahwa An.S sudah mengalami batuk berdahak serta adanya sekret
pada hidung sejak 2 hari yang lalu saat An.S bangun tidur di pagi hari. Kemudian
pada malam hari An.S semakin rewel dan badan teraba panas. Saat demam suhu An.S
mencapai 38.3oC namun setelah diberikan obat yang dibeli di apotik, panas An.S
mulai menurun. Ny.T mengatakan batuk pada anaknya hilang timbul dan terdapat
ingus, bewarna kuning. Anaknya tampak tidak nyaman karena adanya sekret
dihidung, terutama saat tidur. Ny.T mengatakan selama sakit An.S mengalami
perubahan nafsu makan. Ny.T mengatakan pada hari sebelumnya An.S terlalu banyak
bermain dan kelelahan serta pada siang hari terlalu banyak mengkonsumsi minuman
dingin. Ny.T mengatakan anak-anak dilungkungannya sedang banyak yang batuk dan
demam termasuk teman bermain An.S. Saat dilakukan pemeriksaan tanda-tanda vital
didapatkan hasil S: 37.0oC, N: 96x/menit, RR: 32x/menit, An.S tampak lesu, mual (-).

V. RIWAYAT KESEHATAN DAHULU


1. Penyakit yang diderita sebelumnya : Ibu mengatakan bahwa sakit yang pernah
dialami oleh An.S adalah demam, batuk,
flu, serta diare.
2. Pernah di rawat di RS : An.S tidak pernah dirawat di rumah sakit
sebelumnya
3. Obat-obatan yang pernah digunakan : Flutamol, serta obat yang dipuyerkan
bidan maupun dokter
4. Alergi : An.S tidak memiliki riwayat alergi
5. Kecelakaan : An.S tidak memiliki riwayat kecelakan
6. Riwayat Imunisasi : Imunisasi An.S lengkap

VI. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA


Ibu mengatakan tidak ada riwayat penyakit serius maupun menular dalam
keluarga. Namun ibu dari Ny.T memiliki riwayat hipertensi.
Genogram :
Keterangan :

: Laki-Laki

: Perempuan

: Laki-Laki Meninggal

: Perempuan Meninggal

: Tinggal Serumah

VII. RIWAYAT TUMBUH KEMBANG


1. Kemandirian dan bergaul
Ibu mengatakan An.S sudah bisa melakukan hal-hal secara mandiri. An.S
sudah bisa mengambil makan sendiri, menggosok gigi tanpa bantuan, berpakian
tanpa bantuan dan bermain bersama teman sebaya di lingkunga. An.S mengatakan
memiliki banyak teman dan senang bermain bersama teman-temannya. An.S
sudah mulai bisa berpisah dengan kedua orangtuanya. Ibu mengatakan anaknya
juga senang membantu ibunya, seperti dalam membersihkan rumah meskipun
masih perlu bantuan dan belum sempurna melakukannya.
2. Motorik Kasar
Ibu mengatakan bahwa anak telah mampu menelungkup pada usia tiga
mulan dan mampu duduk pada usia enam bulan. Saat ini An.S sudah bisa berdiri
dengan 1 kaki selama 4-5 detik dan melompat dengan satu kaki.
3. Motorik Halus
Ibu mengatakan bahwa saat ini anak sangat gemar menggambar dan
mewarnai. An.S mengatakan senang mewarnai gambar, terutama saat bersama
teman-teman. Saat ini An.S sudah bisa memilih garis mana yang lebih panjang,
menggambar orang dengan 3 bagian.
4. Kognitif dan Bahasa
Ibu mengalatakan bahwa anaknya sudah mampu mengatakan mama dan
papa sejak umur 1 tahun 2 bulan. Saat ini An.S sudah bisa menyebutkan berbagai
macam warna, mengetahui beberapa kata sifat dan kata depan. Kata dan kalimat
yang disebutkan An.S sudah dapat dimengerti dengan jelas.
5. Psikososial
Ibu mengatakan An.S suka berimajinasi dan berkhayal. An.S mengatakan
saat sudah besar ingin menjadi dokter dan Ny.T mengatakan ia sering berkhayal
seperti di dongeng. An.S sudah memiliki inisiatif untuk bermain menggunakan
perlatan yang ada dirumah. Ny.T mengatakan peralatan adiknya sering digunakan
untuk bermain dengan boneka. An.S mengatakan memiliki teman dekat dan
sering bermain bersama teman didekat rumahnya. An.S tampaknya mulai bisa
memahami mana yang benar dan salah meskipun masih perlu diingatkan.

VIII. RIWAYAT SOSIAL


1. Yang mengasuh klien : Ibu, ayah, serta keluarga lainnya.
2. Hubungan dengan anggota : Ibu mengatakan An.S memiliki kedekatan
keluarga hubungan dengan anggota keluarga inti (ayah,
ibu, abang maupun adik) maupun keluarga
besar dan saling menyayangi satu sama lain.
3. Hubungan dengan teman : Ibu mengatakan An.S memiliki banyak teman
sebaya sebaya di lingkungan rumah dan An.S dapat
berhubungan baik dengan teman-temannya.
4. Pembawaan secara umum : Ibu mengatakan pembawaan An.S secara
umum aktif, ramah dan mudah tersenyum
pada orang yang sudah dikenalnya.
5. Lingkungan rumah : Keluarga An.S tinggal dirumah kontrakan
dengan tipe rumah permanen. Rumah
memiliki ventilasi, jendela yang cukup serta
sanitasi yang baik. Perabotan rumah disusun
dengan rapi. Sumber air minum yaitu berasal
dari depot galon disekitar rumah dan PDAM
untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari.
Pengelolaan sampah dilingkungan ini
menggunakan jasa kebersihan yang akan
mengumpulkan sampah setiap rumah di pagi
hari. Lingkungan rumah dan sekitarnya
terlihat bersih dan tertata dengan rapi.
IX. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaaan Umum : An.S tampak sakit sedang, rewel dan tidak ingin lepas dengan
ibunya
2. TTV
a. S : 37.0oC
b. N : 96x/i (kuat dan teartur)
c. RR : 32x/i (teratur)
3. TB/BB (cm) : 102 cm/ 15 kg
4. Kepala
a. Lingkar Kepala : 48 cm
b. Rambut
c. Kebersihan : Rambut tampak bersih
d. Warna : Warna rambut hitam
e. Tekstur : Tekstur rambut halus
f. Distribusi : Distribusi rambut merata
g. Kuat/mudah tercabut : Rambut tidak mudah tercabut
5. Mata
a. Simetris : Mata simetris antara kanan dan kiri
b. Sclera : Sclera tidak ikterik
c. Konjungtiva : Konjungtiva tidak anemis
d. Palpebra : Tidak ada udema pada palpebra
e. Pupil : Pupil isokor
f. Reaksi cahaya : (+/+)
6. Telinga
a. Simetris : Kedua telinga simetris
b. Serumen : Terdapat sedikit serumen
c. Pendengaran : Tidak ada masalah pada pendengaran
7. Hidung
a. Septum simetris : Septum tampak simetris
b. Sekret : Terdapat sekret berwarna kuning
c. Polip : Tidak terdapat polip

8. Mulut
a. Kebersihan : Mulut tampak bersih
b. Warna bibir : Warna bibir merah muda
c. Kelembapan : Bibir tidak tampak kering
d. Lidah : Lidah tampak bersih
e. Gigi : Gigi belum lengkap
9. Leher
a. Kelenjar getah bening : Tidak ada pembesaran dan tidak teaba massa
b. Kelenjer tiroid : Tidak ada pembesaran dan tidak teraba massa
c. JVP : Tidak ada bendungan JVP
10. Dada
a. Inspeksi : Pergerakkan dada tampak simetris
b. Palpasi : Tidak ada luka dan benjolan
11. Jantung
a. Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat
b. Palpasi : Tidak ada nyeri, ictus cordis teraba pada ICS 5
c. Perkusi : Batas jantung kiri linea midklavikularis, batas jantung
atas ICS 2
d. Auskultasi : Suara jantung terdengan S1, S2, lup dup
12. Paru-Paru
a. Inspeksi : Pergerakan dinding dada simetris kiri dan kanan, tidak
ada penggunaan otot bantu napas
b. Palpasi : Tidak ada nyeri, tidak ada edema, fremitus kiri dan
kanan sama
c. Perkusi : Tidak terdapat massa dan udara (sonor)
d. Auskultasi : Ronkhi (+/+)
13. Abdomen
a. Inspeksi :Tidak terdapat pembengkakan pada abdomen,
bendungan vena-vena tidak terlihat
b. Palpasi : Tidak terdapat nyeri tekan, teraba hangat
c. Perkusi : Tidak terdapat massa dan udara
d. Auskultasi : Bising usus 13 x/menit
14. Punggung
a. Bentuk : Tidak ada kelainan pada bentuk punggung
15. Ekstremitas
a. Kekuatan dan tonus oto : Baik
b. Atas : CRT < 2 detik, akral hangat dan tidak pucat
c. Bawah : CRT < 2 detik, akral hangat dan tidak pucat
16. Genitalia : Jenis kelamin perempuan dan tidak ada keluhan
sehingga tidak dilakukan pemeriksaan
17. Kulit
a. Warna : Warna kulit sawo matang
b. Turgor : Turgor kulit normal
c. Integritas : Tidak terdapat lesi
d. Elastisitas : Elastisitas baik (normal)
e. Termoregulasi : Kulit tidak teraba hangat

X. PEMERIKSAAN PERTUMBUHAN
Status gizi An.S
 Usia : 53 bulan
 BB saat ini : 15 kg
 TB saat ini : 102 cm
 BB standar usia : 16,5 kg
 TB standar usia : 103,5 cm
 IMT : 14,4
1. Sesuai PMK No. Tahun 2020 Standar Antropometri Anak
a. Indeks Berat Badan menurut Umur (BB/U)
 Ambang batas (Z score) : -2 SD sd +1 SD
 Kategori : Berat badan normal
b. Indeks Tinggi Badan menurut Umur (TB/U)
 Ambang batas (Z score) : -2 SD sd +3 SD
 Kategori : Normal
c. Indeks Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB)
 Ambang batas (Z score) : -2 SD sd +1 SD
 Kategori : Gizi baik (Normal)
d. Indeks Masa Tubuh menurut Umur (IMT/U)
 Ambang batas (Z score) : -2 SD sd +1 SD
 Kategori : Gizi baik (Normal)
2. Grafik CDC 2000
a. Klasifikasi BB menurut usia (BB/U)
BB Aktual
x 100 %
BB sesuai usia
15
x 100 % = 90% (Gizi Baik)
16,5
b. Klasifikasi TB menurut usia (TB/U)
TB Aktual
x 100 %
TB sesuai usia
102
x 100 % = 98% (Gizi Baik)
103,5
c. Klasifikasi BB/TB
BB aktual
x 100 %
BB ideal
15 x 100 % = 94% (Gizi Baik)
16

XI. PEMERIKSAAN PSIKOSOSIAL


An.S mulai melakukan berbagai kegiatan secara mandiri, memiliki imajinasi dan
kreatif dimana An.S memiliki inisiatif untuk bermain menggunakan peralatan yang
ada dirumah bersama dengan teman sebayanya. An.S sudah bisa mengenal jenis
kelaminnya sendiri maupun orang lain dengan baik. An.S mulai mengetahui mana
perbuatan baik maupun buruk meski masih perlu bimbingan. An.S sudah mengenal
berbagai macam warna dan sudah mampu merangkai kata dan kalimat yang jelas dan
dimengerti orang lain. An.S sudah mau berpisah dengan kedua orangtuanya.

XII. PEMERIKSAAN CAIRAN


1. Intake
• Susu : ± 600 cc (1-2x minum susu)
• Air putih : ± 700 cc
2. Output
• ± 360 cc (BAK 5-6x/hari)
• ± 200 cc (BAB 1x sehari konsistensi lunak)
XIII. PEMERIKSAAN SPIRITUAL
An.S sudah mampu membaca beberapa doa, seperti doa sebelum dan setelah
makan, doa sebelum tidur. An.S juga mulai mampu menyebutkan beberapa huruf
hijaiyah dan menghafal surat pendek seperti al-ikhlas. An.S mulai ikut sholat bersama
orangtua meskipun masih sambil bermain.

XIV. KEBUTUHANN DASAR SEHARI-HARI


Jenis
No Sebelum Sakit Saat Sakit
Kebutuhan
1 Makan Makan 3x/hari (nasi, lauk, dan Makan 1-2x/hari (nasi, lauk,
sayur) dengan porsi satu piring dan sayur) dengan porsi satu
balita (habis). piring balita (1/2 habis) .
Ditambah dengan konsumsi
snack dan jajanan.
2 Minum Frekuensi : ± 5-7 gelas/ hari serta Frekuensi : ± 4-5gelas/ hari
Jenis : Air putih, susu dan teh Jenis : Air putih, susu dan teh
hangat. hangat.
3 Tidur Tidur malam : jam 23.00-07.00 Tidur malam : jam 21.00-
WIB (± 8-9 jam/ hari) 07.00 WIB (±8-10 jam/hari)
Tidur siang :jam 15.00-17.00 WIB ( sering terbangun dimalam hari
± 2 jam/hari) akibat batuk
Tidur siang : jam 15.00-17.00
WIB (±2 jam/hari) sering
terbangun akibat batuk
berdahak
4 Mandi 2x sehari dengan air dingin 1x sehari dengan air hangat dan
badan hanya dilap 1x sehari
dengan air hangat
5 Eliminasi Frekuensi : BAB 1x/ hari Frekuensi : BAB 1x/ hari
Konsistensi : feses padat Konsistensi : feses padat

Frekuensi : BAK ± 5-6x/ hari Frekuensi : BAK ± 5-6x/


Warna : kuning pucat hari Warna : kuning pucat
6 Bermain Ibu mengatakan An.S sering Ibu mengatakan saat ini An.S
bermain dirumahnya bersama hanya boleh bermain di rumah
teman-teman seusianya dihalam seperti menonton TV dan
rumah. terkadang menonton vidio di
hp dan membatasi aktivitas
diluar rumah.

XV. RINGKASAN RIWAYAT KEPERAWATAN


An.S tampak lemas, batuk berdahak dan terdapat sekret pada hidung. Ny.T
mengatakan bahwa An.S sudah mengalami batuk berdahak serta adanya sekret pada
hidung sejak 2 hari yang lalu saat An.S bangun tidur di pagi hari. Ny.T mengatakan
batuk pada anaknya hilang timbul, ingus, bewarna kuning. Anaknya tampak tidak
nyaman karena adanya sekret dihidung, terutama saat tidur. Ny. C mengatakan tidak
tau cara alami mengobati batuk selain menggunakan obat yang diberikan. Ny.T juga
tidak mengetahui bagaimana cara melakukan batuk efektif untuk anaknya. Ny.T
mengatakan selama sakit An.S mengalami perubahan nafsu makan. Ny.T mengatakan
pada hari sebelumnya An.S terlalu banyak bermain dan kelelahan serta pada siang
hari terlalu banyak mengkonsumsi minuman dingin. Ny.T mengatakan anak-anak
dilingkungannya sedang banyak yang batuk dan demam termasuk teman bermain
An.S. Saat dilakukan pemeriksaan tanda-tanda vital didapatkan hasil S: 37.0oC, N:
96x/menit, RR: 32x/menit, An.S tampak lesu, mual (-).
FORMULIR PENCATATAN BALITA SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN
Tanggal Kunjungan : 11 November 2021 Alamat : Lubuk Kilangan
Nama Anak: An.S L/P Nama Ibu: Ny.T
o
Umur: 4 Tahun 5 Bulan BB: 15 kg PB/TB: 102 cm Suhu: 37.0 C
Anak sakit apa? Demam Kunjungan Pertama √ Kunjungan Ulang

PENILAIAN TINDAKAN/
KLASIFIKASI
(Lingkari semua gejala yang ditemukan) PENGOBATAN

MEMERIKSA TANDA BAHAYA UMUM


TIDAK ADA
• Tidak bisa minum/menyusu • Gelisah, Letargis atau tidak sadar TANDA Tidak ada
• Memuntahkan semuanya • Ada stridor BAHAYA tindakan
• Kejang • Biru ( sianosis ) UMUM
• Ujung tangan dan kaki pucat dan dingin
 Beri pereda
APAKAH ANAK BATUK ATAU SUKAR BERNAFAS ? Ya √ Tidak tenggorokan dan
• Berapa lama? 2 hari • Hitung nafas dalam 1 menit pereda batuk yang
32 kali / menit. Nafas Cepat ? (tidak) aman
• Ada tarikan dinding dada kedalam (tidak)  Obati wheezing bila
ada
• Ada wheezing (tidak) BATUK  Apabila batuk > 14
• Saturasi oksigen % BUKAN hari rujuk untuk
PNEUMONIA pemeriksaan TB dan
sebab lain
 Nasehati kapan
kembali segera
Kunjungan ulang jika
tidak ada perbaikan

APAKAH ANAK DIARE ? Ya Tidak √


• Berapa lama? hari • Keadaan umum anak :
• Adakah darah dalam tinja? - Letargis atau tidak sadar
- Rewel / mudah marah,
• Mata cekung
TIDAK ADA Tidak ada
• Beri anak minum :
TANDA DIARE Tindakan
- Tidak bisa minum atau malas minum
- Haus, minum dengan lahap
• Cubit kulit perut, apakah kembalinya :
- Sangat lambat (lebih dari 2 detik)
- Lambat (masih sempat terlihat lipatan kulit)
APAKAH ANAK DEMAM ? Ya Tidak √
o
(anamnesis ATAU teraba panas ATAU suhu > 37,5 C)
Tentukan Daerah Endemis Malaria : Tinggi / Rendah / Non Endemis Jika
Daerah Non Endemis, tanyakan riwayat bepergian ke daerah endemis malaria
dalam 2 minggu terakhir dan tentukan daerah endemis sesuai tempat yang
dikunjungi.
• Sudah berapa lama? hari • Lihat dan periksa adanya kaku kuduk Tidak adaTindakan
• Jika lebih dari 7 hari, apakah • Lihat adanya penyebab lain dari demam demam
terjadi setiap hari? • Lihat adanya tanda-tanda Campak saat ini:
• Apakah pernah sakit malaria - Ruam kemerahan di kulit yang menyeluruh
atau minum obat malaria? DAN
• Apakah anak sakit campak - Terdapat salah satu tanda berikut:
TIDAK ADA
dalam 3 bulan terakhir? batuk, pilek, mata merah. DEMAM

LAKUKAN TES MALARIA jika tidak ada klasifikasi penyakit berat :


• Pada semua kasus balita sakit yang datang ke puskesmas di daerah Endemis Malaria tinggi
• Jika tidak ditemukan penyebab pasti demam di daerah Endemis Malaria rendah
Jika anak sakit campak saat ini

MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT ( MTBS )


atau dalam 3 bulan terakhir : • Lihat adanya luka di mulut,
Jika “ada”, apakah dalam atau luas?
• Lihat adanya nanah di mata
• Lihat adanya kekeruhan di kornea
Tidak Ada Tindakan
Jika demam 2 hari sampai dengan 7 hari, tanya dan periksa :

• Apakah demam mendadak tinggi dan • Periksa tanda-tanda syok :


terus menerus? Ujung ekstremitas teraba dingin
• Apakah nyeri ulu hati atau gelisah? DAN nadi sangat lemah atau tidak teraba
• Apakah badan anak dingin? • Lihat adanya perdarahan dari hidung/gusi
• Apakah anak muntah? atau bintik perdarahan di kulit (petekie) TIDAK ADA
DEMAM
Jika “Ya”, • Jika petekie sedikit DAN tidak ada tanda
- Apakah sering? lain dari DBD, lakukan uji torniket, jika
- Apakah muntah dengan darah atau seperti mungkin. Hasil uji torniket:
kopi?
positif negatif
• Apakah berak berwarna hitam?
• Apakah di sekitar anda ada yang terinfeksi • Jika petekie sedikit TANPA tanda lain dari DBD
DBD? DAN uji torniket tidak dapat dilakukan,
klasifikasikan sebagai DBD.

- 2015 BUKU BAGAN


PENILAIAN TINDAKAN/
KLASIFIKASI
PENGOBATAN
(Lingkari semua gejala yang ditemukan)

APAKAH ANAK MEMPUNYAI MASALAH TELINGA Ya Tidak √


• Apakah ada nyeri telinga? • Lihat adanya cairan atau nanah TIDAK ADA  Tangani masalah
• Adakah rasa penuh di telinga? keluar dari telinga INFEKSI telinga yang
• Adakah cairan/nanah keluar dari • Raba adanya pembengkakan yang nyeri TELINGA ditemukan
telinga? Jika “Ya”, berapa hari? hari di belakang telinga
MEMERIKSA STATUS GIZI  Jika anak
• Lihat apakah anak tampak sangat kurus. berumur kurang
• Lihat dan raba adanya pembengkakan di kedua punggung kaki/tangan dari 2 tahun,
• Tentukan berat badan (BB) menurut panjang badan (PB) atau tinggi badan (TB) lakukan penilaian
- BB menurut PB atau TB : < -3 SD pemberian makan
- BB menurut PB atau TB : -3 SD sampai -2 SD dan nasihati
- BB menurut PB atau TB : ≥ -2 SD √ sesuai “Anjuran
• Tentukan lingkar lengan atas (LiLA) untuk anak umur 6 bulan atau lebih Makan Untuk
- LiLA < 11,5 cm Anak Sehat
- LiLA 11,5 cm - <12,5 cm GIZI NORMAL Maupun Sakit”.
- LiLA ≥ 12,5 cm √ Bila ada masalah
• Jika BB menurut PB atau TB < -3 SD ATAU Lingkar Lengan Atas < 11,5 cm, periksa pemberian
komplikasi medis : makan,
- Apakah ada tanda bahaya umum? kunjungan ulang
- Apakah ada klasifikasi berat? 7 hari
Jika tidak ada komplikasi medis, nilai pemberian ASI pada anak umur < 6 bulan  Anjurkan untuk
- Apakah anak memiliki masalah pemberian ASI? menimbang berat
badan anak setiap
bulan
MEMERIKSA ANEMIA  Jika anak <2 tahun,
• Lihat adanya kepucatan pada telapak tangan, apakah tampak: - Sangat pucat? nilai pemberian
- Agak pucat? makanan pada anak.
TIDAK ANEMIA Jika ada masalah
pemberian makan,
kunjungan ulang 7
hari
MEMERIKSA STATUS HIV
Jika anak menderita pneumonia berulang atau diare persisten / berulang atau gizi sangat kurus atau Anemia
Berat.
• Apakah anak pernah tes HIV? Ya Tidak √
Jika “Ya”, kapan? Hasilnya Positif atau Negatif
• Apakah ibu pernah tes HIV? Ya Tidak
Jika “Ya”, kapan? Hasilnya Positif atau Negatif
• Apakah anak memiliki orang tua kandung dan / atau saudara kandung :
- Yang terdiagnosis HIV? Ya Tidak
- Yang meninggal karena penyebab tidak diketahui tapi masih mungkin karena HIV? Ya
Tidak
• Apakah anak masih mendapat ASI? Ya Tidak
• Lihat, adakah bercak putih di Rongga mulut ? Ya Tidak
MEMERIKSA STATUS IMUNISASI
Lingkari imunisasi yang dibutuhkan hari ini, beri tanda v jika sudah diberikan.
√ √ √ √ √ √
Imunisasi yang diberikan
√ √ √ √
hari ini :
√ √ √ Tidak ada

MEMERIKSA PEMBERIAN VITAMIN A Dibutuhkan suplemen vitamin A : Ya Tidak √ Diberikan vit A


hari ini :
Ya Tidak √
MENILAI MASALAH ATAU KELUHAN LAIN TIDAK ADA Tidak ada
KELUHAN LAIN Tindakan
MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT ( MTBS )
LAKUKAN PENILAIAN PEMBERIAN MAKAN
Jika anak berumur < 2 TAHUN atau GIZI KURUS atau ANEMIA DAN anak tidak akan dirujuk
segera.
• Apakah ibu menyusui anak ini? Ya Tidak √
Jika “Ya”, berapa kali sehari? kali
Apakah menyusui juga di malam hari? Ya Tidak
• Apakah anak mendapat makanan atau minuman lain? Ya √ Tidak
Jika “Ya”, makanan atau minuman apa? Nasi, sayuran dan lauk, air putih dan susu
Berapa kali sehari? 3 kali
Alat apa yang digunakan untuk memberi minum anak? Sendok, gelas dan piring
• Jika anak GIZI KURUS :
Berapa banyak makanan atau minuman yang diberikan pada anak? Tidak menentu
Apakah anak mendapat makanan tersendiri? Ya √ Tidak
Siapa yang memberi makan dan bagaimana caranya? Anak makan disup menggunakan sendok oleh
ibu
• Selama sakit ini, apakah ada perubahan pemberian makan? Ya √ Tidak
Jika “Ya”, bagaimana? Nafsu makan anak menurun
Nasihati kapan kembali segera
 Tidak bisa minum atau menyusu
 Bertambah parah
 Timbul demam
Anak dengan batuk bukan
pneumonia
- 2015

 Napas cepat
 Sukar bernapas

Kunjungan Ulang : 2 hari.


Nama Pemeriksa

Nisya Dwi Adhila


BAGAN
BUKU
TINDAKAN/PENGOBATAN

1. Batuk Bukan Pneumonia


a. Beri pereda tenggorokan dan pereda batuk yang aman
 Bahan aman yang dianjurkan :
 ASI ekslusif sampai umur enam bulan
 Kecap manis atau madu yang dicampur dengan perasan jeruk nipis (madu tidak
dianjurkan untuk anak yang berumur < 1 tahun)
 Obat yang tidak dianjurkan :
 Semua jenis obat batuk yang dijual bebas yang mengandung atropin, codein dan
derivatnya atau alkohol
 Obat-obatan dekongestan (meredakan hidung tersumbat) oral dan nasal
2. Anjuran Makan Untuk Anak Sehat Maupun Sakit
1. Berikan variasi makanan keluarga, termasuk sumber makanan hewani dan buah-buahan
kaya vitamin A, serta sayuran
2. Berikan setidaknya 1 mangkuk setiap kali makan (250 ml)
3. Berikan 3-4 kali setiap hari
4. Tawari 1-2 kali makanan selingan di antara waktu makan
5. Jika anak mendadak makanan baru, tawari untuk mencicipi beberapa kali. Tunjukan
bahwa ibu juga menyukai makanan tersebut. bersabarlah
6. Bicara pada anak selama memberi makan dan jaga kontak mata dengan anak
STATUS GIZI

 Usia : 53 bulan
 BB saat ini : 15 kg
 TB saat ini : 102 cm
 BB standar usia : 16,5 kg
 TB standar usia : 103,5 cm
 IMT : 14,4

1. Sesuai PMK No. Tahun 2020 Standar Antropometri Anak


a. Indeks Berat Badan menurut Umur (BB/U)
 Ambang batas (Z score) : -2 SD sd +1 SD
 Kategori : Berat badan normal
b. Indeks Tinggi Badan menurut Umur (TB/U)
 Ambang batas (Z score) : -2 SD sd +3 SD
 Kategori : Normal
c. Indeks Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB)
 Ambang batas (Z score) : -2 SD sd +1 SD
 Kategori : Gizi baik (Normal)
d. Indeks Masa Tubuh menurut Umur (IMT/U)
 Ambang batas (Z score) : -2 SD sd +1 SD
 Kategori : Gizi baik (Normal)
2. Grafik CDC 2000
a. Klasifikasi BB menurut usia (BB/U)
BB Aktual
x 100 %
BB sesuai usia
15
x 100 % = 90% (Gizi Baik)
16,5
b. Klasifikasi TB menurut usia (TB/U)
TB Aktual
x 100 %
TB sesuai usia
102
x 100 % = 98% (Gizi Baik)
103,5
c. Klasifikasi BB/TB
BB aktual
x 100 %
BB ideal
15 x 100 % = 94% (Gizi Baik)
16
An.S

TB Aktual
x 100 %
TB sesuai usia
102
x 100 % = 98% (Gizi Baik)
103,5

BB Aktual
x 100 %
BB ideal
15
x 100 % = 94% (Gizi Baik)
16

BB Aktual
x 100 %
BB sesuai usia
15
x 100 % = 90% (Gizi Baik)
16,5
15 NORMAL

102
SHANIA YOLANDA
AN. S

KAMIS, 16 SEPTEMBER 2021 26 APRIL 2017

P N
P N
P N
P N
P N
P N
FN
F N
P N
P N
P N
P N
PN
P N N
F
P N
P N
P N
P N
P N
P N
P N
P N
P N

F N
P N
P N
P N
P N
P N
P N
INTEPRETASI DDST : Tumbuh Kembang An.S normal (sesuai usia) karena tidak ada
aspek yang mengalami keterlambatan ataupun peringatan
disetiap aspek yang diuji.

Anda mungkin juga menyukai