Anda di halaman 1dari 3

BAB II

PEMBAHASAN
A. Konsep Gizi
*Pengertian gizi
Istilah gizi berasal dari Bahasa Arab giza yang berarti zat makanan, dalam Bahasa
inggris dikenal dengan istilah nutrition yang berarti bahan makanan atau zat gizi atau sering
diartikan sebagai proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi secara normal
melalui proses pencernaan, penyerapan, transportasi, penyimpanan, metabolisme, dan
pengeluaran zat gizi untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan, dan fungsi normal
organ tubuh serta untuk menghasilkan tenaga.
Pengertian status gizi adalah ekspresi dari keadaan keseimbangan dalam bentuk
variable tertentu atau dapat dikatakan bahwa status gizi merupakan indicator baik buruknya
penyediaan makanan sehari-hari.
-Kebutuhan gizi (Nutrien Requirrement) : Banyaknya zat gizi minimal yang diperlukan oleh
masing masing individu.
-Kecukupan gizi (Dietary allowances) : Banyaknya masing masing zat gizi yang harus
terpenuhi dari makanan yang mencakup hampir semua orang sehat.
-Gizi lebih : Keadaan patologik (tidak sehat) yang disebabkan kebanyakan makan sehingga
energi dan zat gizi yang masuk lebih banyak dari yang diperlukan oleh tubuh.
-Gizi kurang : Keadaan patologik (tidak sehat) yang disebabkan tidak cukup makan sehingga
energi dan zat gizi yang masuk kurang dari yang diperlukan tubuh.
-Gizi baik : Keadaan yang diakibatkan oleh keseimbangan antara makanan (energi dan zat
gizi) di satu pihak dan pengeluaran energi.

B. Macam macam gizi dan fungsinya


1. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan sumber energi utama untuk tubuh. Satu gram karbohidrat
menghasilkan sekitar 4,1 kilo kalori (kkal). Berdasarkan jenisnya, karbohidrat dibedakan
menjadi tiga, yaitu monosakarida, oligosakarida dan polisakarida. Monosakarida dan
oligosakarida disebut juga sebagai karbohidrat sederhana, contohnya buah-buahan, madu, dan
susu. Adapun serat (daun-daunan) dan pati disebut sebagai karbohidrat kompleks
(polisakarida). Fungsi karbohidrat yang pertama adalah sebagai sumber energi bagi tubuh.
Asupan karbohidrat dari setiap makanan yang dikonsumsi akan dipecah menjadi gula di
dalam tubuh, kemudian diserap oleh saluran cerna dan masuk ke aliran darah.
2. Protein
Protein dibutuhkan oleh tubuh sebagai penghasil energi (1 gram = 4,1 kilo kalori),
untuk pertumbuhan, dan mengganti sel-sel tubuh yang telah rusak, pembuat enzim dan
hormon, dan pembentuk antibodi (sistem kekebalan tubuh). Protein merupakan molekul besar
yang terdiri dari sejumlah asam amino. Protein bersumber dari hewan (protein hewani) atau
dari tumbuhan (protein nabati). Bahan makanan yang mengandung protein hewani, antara
lain daging, ikan, telur, susu, dan keju. Adapun contoh protein nabati adalah kacang, kedelai,
kacang hijau, dan jenis kacang-kacangan lainnya. Fungsi protein bagi tubuh, mulai dari
sumber energi¸ membentuk berbagai enzim dan hormon, hingga mendukung sistem
kekebalan tubuh.
3. Lemak
Lemak atau lipid merupakan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh karena merupaan
sumber energi terbesar pada tubuh. Lemak menyediakan energi sebesar 9,3 kkal/gram,
mampu melarutkan vitamin A, D, E, dan K, dan berfungsi dalam menyediakan asam lemak
esensial bagi tubuh. Lemak terdapat di biji-bijian seperti kelapa sawit, kelapa maupun
kedelai. Selian itu lemak juga terdapat pada hewan seperti daging (gajih) dan jerohan. Fungsi
lemak bagi tubuh yang utama adalah sebagai bahan energi dan menyimpan energi terbanyak
dalam tubuh. Lemak memiliki fungsi lain dalam tubuh dan dibutuhkan jumlah lemak yang
cukup dalam makanan agar kesehatan tubuh dapat terjaga dengan baik.
4. Vitamin
Vitamin dibutuhkan dalam jumlah sedikit pada tubuh, akan tetapi vitamin diperlukan
untuk mengatur fungsi tubuh dan mencegah dari beberapa penyakit. Vitamin dikelompokkan
menjadi dua macam yaitu vitamin yang larut dalam air (vitamin B dan C) dan vitamin yang
larut dalam lemak (vitamin A, D, E, dan K). Vitamin banyak terdapat di sayur dan buah.
Vitamin merupakan zat yang berperan langsung sebagai pengatur berbagai nutrisi yang telah
dikonsumsi dan masuk ke dalam tubuh.
5. Mineral
Mineral berguna untuk menjaga kestabilan asam basa pada tubuh, membantu dalam
proses pembangunan sel, membantu reaksi kimia tubuh, mengangkut oksigen ke seluruh
tubuh, dan membentuk serta memelihara tulang. Contoh mineral yang dibutuhkan antara lain
kalsium (Ca), besi (Fe), natrium (Na), seng (Zn), maupun kalium (K). Mineral banyak
terdapat pada garam, sayur dan buah. Mineral dibutuhkan tubuh untuk menunjang
pertumbuhan dan perkembangan serta fungsi yang optimal.
6. Air
Air dibutuhkan oleh tubuh sebagai pembentuk sel dan cairan tubuh, pengatur suhu
tubuh, pelarut zat-zat gizi lain dan membantu dalam proses pencernaan makanan, sebagai
pelumas, media transportasi, dan media pengeluaran sisa metabolisme. Air di dalam tubuh
memiliki fungsi penting di antaranya membawa nutrisi dan oksigen ke dalam sel-sel tubuh,
mengatur suhu tubuh, membantu proses pencernaan dan masih banyak lainnya.
BAB III

Kesimpulan
Gizi berasal dari bahasa Arab giza yang berarti zat makanan, di dalam bahasa
Inggris dikenal dengan istilah nutrition yang berarti bahan makanan atau zat gizi atau sering
di artikan sebagai ilmu gizi. Status gizi merupakan indikator baik buruknya penyediaan
makanan sehari-hari untuk kebutuhan gizi, kecakupan gizi, gizi lebih, gizi kurang, dan gizi
baik.

Untuk mendapatkan kualitas gizi yang baik makanan yang kita konsumsi setiap hari
harus mengandung zat-zat gizi, misalnya di Indonesia telah lama masyarakatnya dianjurkan
mengkonsumsi makanan empat sehat lima sempurna yaitu, nasi, sayur, lemak, buah dan susu,
sehingga diharapkan dapat membantu dalam pertumbuhan dan perkembangan fisik serta
energi yang cukup guna melaksanakan kegiatan sehari-hari.

Gizi memiliki beberapa macam yaitu Karbohidrat yang merupakan sumber energi
utama bagi tubuh, Protein dibutuhkan oleh tubuh sebagai energi, Lemak atau lipid merupakan
nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, Vitamin dubutuhkan dalam jumlah sedikit bagi tubuh,
Mineral berguna untuk menjaga kestabilan asam basa pada tubuh, Air dibutuhkan oleh tubuh
sebagai pembentuk sel dan cairan tubuh.

Anda mungkin juga menyukai