Di Susun Oleh :
Nama : Desi fatmasari
NIM : 21.04.009
CI Lahan CI Institusi
( ) ( )
I. IDENTITAS
A. KLIEN
Nama Inisial : Tn. S
Umur : 68 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Status Perkawinan : Kawin
Agama/Suku : Islam/Bugis makassar
Warga Negara : Indonesia
Bahasa yang di gunakan : Indonesia dan Bugis
Pekerjaan : wiraswasta
Alamat : jl. Danau tanjung bunga no.10
B. PENANGGUNG JAWAB
Nama : malady sumay
Alamat : jl.danau tanjung bunga no.10
Hubungan dengan Klien : Anak
Kuantitatif : GCS E : 4 M : 6 V: 5
2. Tekanan Darah : 148/88 mmHg
3. Suhu : 36,1oc
4. Nadi : 85x/menit
5. Pernapasan : 18 x/menit
F. PENGUKURAN
1. Tinggi badan : 160 Cm
2. Berat badan : 59 Kg
3. Indeks Massa Tubuh (IMT): 23,02Kg/m2
G. GENOGRAM
68
Keterangan gambar : 30 27
Laki-laki
Perempuan
Meninggal
Garis perkawinan
Garis keturunan
Pasien
H. PENGKAJIAN POLA KESEHATAN
1. KAJIAN PERSEPSI KESEHATAN – PEMELIHARAAN KESEHATAN
a. Riwayat penyakit yang pernah di alami
Pasien mengatakan sebelumnya belum pernah di rawat dengan penyakit
yang sama.
b. Riwayat penyakit sekarang
1) Data Subjektif
a. Keadaan sebelum sakit :
Sebelum sakit pasien mengatakan kondisinya baik-baik saja
b. Keadaan sejak sakit :
Pasien mengatakan nyeri pada bagian genetalia pada saat berkemih
2) Data Objektif :
a. Kebersihan rambut : Rambut klien tampak tipis dan
berwarna hitam bercampur putih
b. Kebersihan kulit : kulit klien tampak lembab
c. Hygiene rongga mulut : mukosa bibir kering dan tampak pucat
2. KAJIAN NUTRISI METABOLIK
a. Data Subjektif
1) Keadaan sebelum sakit :
Sebelum sakit pasien mengatakan nafsu makannya baik, ia makan
3x/hari dengan nasi, sayur, lauk
2) Keadaan sejak sakit :
Pasien mengatakan selama sakit nafsu makannya baik seperti sebelum
sakit, ia makan 3x/hari porsi yang di sediakan Rumah Sakit
b. Data Objektif
1) Objektif :
Pasien nampak menghabiskan makanan yang di sediakan Rumah Sakit
2) Pemeriksaan Fisik
Keadaan Kepala : Bentuk kepala Brachycepal, kulit kepala
tampak bersih, rambut berwarna hitam
bercampur warna putih dengan distribusi rambut
tidak merata dan tidak ada nyeri tekan.
Kulit : Kulit tampak lembab
Mata : Anemis (-)
Ikterus (-)
Pupil : Leokor
Hidung : Hidung simetris kiri dan kanan, tidak ada tanda
peradangan/perdarahan.
Rongga Mulut : Mukosa bibir kering dan tampak pucat
Kemampuan mengunyah keras : Pasien tampak mengunyah dengan
pelan
Lidah : Lidak berwarna merah muda dan tidak ada
tonsilitis
Faring : Tidak ada hiperemis
Kelenjar getah bening : Tidak ada kelainan
Abdomen
Inspeksi : Tidak ada luka pembedahan
Palpasi : Ada nyeri tekan
Perkusi : Timpani
Auskultasi : Peristaltik 24x/menit
3. KAJIAN POLA ELIMINASI
a. Data Subyektif :
1) Keadaan sebelum sakit : Sebelum sakit pasien mengatakan
sering terburu-buu kalau ingin ke WC
2) Keadaan sejak sakit : Pasien mengatakan terpasang Kateter
urine 2000 cc/24 jam bercampur darah
b. Data Obyektif
1) Observasi : Terpasang Kateter Urine
Ds:
Obstruksi saluran kemih
Pasien mengatakan masih Gangguan eliminasi
buang air kecil bercampur urin
Pengeluaran urin
darah inkomplit
Pasien mengatakan tidak
puas dalam berkemih Kapasitas vesika urinaria
Pasien mengatakan sering
terbangun malam untuk Gangguan eliminasi urin
berkemih
Pasien mengatakan lebih
sering ingin berkemih
Pasien mengatakan perasaan
ingin berkemih selalu
mendesak
Pasien mengatakan nyeri saat
berkemih
Do :
Urin bercampur darah
Teraba keras pada daerah
kandung kemih
Faktor resiko
Usia pasien yang sudah lanjut Menurunnya system
usia organ tubuh
Resiko jatuh
Kamar mandi pasien yang
berada diluar ruang Klien kadang tak mampu
mengangkat kakix dngan
perawatan baik
Resiko jatuh
Resiko infeksi
Ds :
a. Pasien mengatakan nyeri Prosedur pembedahan
dibagian genetalia karena
Pemasangan keteter
operasi batu ureter
P : nyeri luka operasi
Terputusnya kontuinitas
Q : nyeri seperti ditusuk- jaringan
tusuk Nyeri akut
R :pada daerah genitalia
Respon nyeri
S : skala nyeri 4
T : hilang timbul
Do : Nyeri akut
a. Pasien saat beraktivitas di
bantu oleh keluarga
b. Pasien saat bangun dari
tempat tidur di bantu oleh
keluarga
c. Pasien tampak meringis
d. Pasien tampak cemas
e. Pasien tampak gelisah
f. TTv
Td:144/88 mmhg
N : 80x/menit
S : 36,1 C
P : 18xmenit
IX. RENCANA KEPERAWATAN
D.0142 L.14137
3.
Resiko infeksi Setelah dilakukan tindakan I.14539
Pencegahan infeksi
berhubungan dengan keperawatan selama 3x24 jam Observasi
penyakit kronis ditandai diharapkan resiko infeksi menurun Monitor tanda dan gejala infeksi
Terapeutik
dengan : dengan kriteria hasil : Berikan perawatan kulit pada
Terpasang kateter Demam tidak ada area edema
Cuci tangan sebelum dan
urin Piuria tidak ada sesudah kontak dengan
Terpasang cairan pasien dan lingkungan pasien
Pertahankan tehnik aseptic
infus pada bagian pada pasien yang beresiko
ekstremitas atas tinggi
Edukasi
Jelaskan tanda dan gejala
infeksi
Ajarkan tanda mencuci
tangan dengan benar
Ajarkan cara memeriksa
kondisi luka atau luka operasi
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian imunisasi jika
perlu
I.08238
D.0077
L.08066 Manajemen nyeri
4. Nyeri akut berhubungan Setelah dilakukan tindakan Observasi
keperawatan selama 3x24 jam Identifikasi
dengan agen pencedera
diharapkan keluhan nyeri menurun lokasi,karakteristik, durasi,
fisik di tandai dengan : dengan kriteria hasil : frekuensi, kualitas, intensitas
Meringis menurun nyeri
Pasien saat
Gelisah menurun Identifikasi skala nyeri
beraktivitas di Keluhan nyeri menurun Identifikasi factor yang
bantu oleh (skala nyeri ) 4 memperberat dan
memperingan nyeri
keluarga Terapeutik
Pasien saat Berikan tehnik
nonfarmakologis untuk
bangun dari mengurangi rasa nyeri
tempat tidur di Kontrol lingkungan yang
memperberat rasa nyeri
bantu oleh Pertimbangkan jenis dan
keluarga sumber nyeri
Edukasi
Pasien tampak Jelakan penyebab, periode,
meringis dan pemicu nyeri
Jelaskan strategi meredakan
Pasien tampak nyeri
cemas Anjurkan memonitor nyeri
secara mandiri
Pasien tampak Kolaborasi
gelisah Kolaborasikan pemberian analgetik
jika perlu
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI HARI KE-I
Edukasi
mengajarkan tanda dan gejala infeksi
saluran kemih
hasil : pasien sudah mulai memahami
10.0 tanda dan gejala infeksi saluran kemih
0
kolaborasi
kolaborasi pemberian obat
hasil : vicillin,omeprazole,
ketorolac jika diperlukan
10.1
5
10.0
0
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI HARI KE-II