1. IDENTITAS
a. KLIEN
Nama Inisial : Tn. B
Tempat/Tanggal Lahir : Jl. pelanduk, 15 Mei 1967
Jenis kelamin : Laki-Laki
Status Perkawinan : Belum menikah
Agama/Suku : Islam
Warga Negara : Indonesia
Bahasa yang di gunakan : Indonesia
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jl. pelandak
b. PENANGGUNG JAWAB
Nama : Tn.H
Alamat : Jl. pelandak
Hubungan dengan Klien : Saudara
I. KEADAAN UMUM
A. KEADAAN SAKIT : Pasien Terbaring lemah
B. KELUHAN UTAMA : Sesak napas
C. ALASAN MASUK RS : Pasien masuk ke Rumah Sakit dengan keluhan sesak
napas.
D. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG : Pada saat di lakukan pengkajian pada
tanggal 3 februari 2020, kline mengatakan sesak napas, aktivitasnya di bantu oleh
saudaranya, dan tidurnya hanya 2-3 jam .
E. TANDA-TANDA VITAL
1. Kesadaran
Kualitatif : Compos mentis
Kuantitatif : GCS E : 4 M : 6 V: 5
2. Tekanan Darah : 125/70 mmHg
3. Suhu : 37.0 oc
4. Nadi : 90 x/menit
5. Pernapasan : 32 x/menit
F. PENGUKURAN
1. Tinggi badan : 169 Cm
2. Berat badan : 70 Kg
3. Indeks Massa Tubuh (IMT) : 24,10 Kg/m2
G. GENOGRAM
X X X X
X ? X ? ?
X X
? ? ? ? 53 ?
Keterangan :
: Laki-laki : Garis Perkawinan
X : Meninggal : Pasien
: Garis keturunan
Generasi I : kakek dan nenek pasien sudah meninggal karena faktor sakit.
Generasi II : bapak dan ibu pasien sudah meninggal karena faktor usia
Generasi III :Pasien memiliki 5 saudara dan saat ini saudara pasien dalam keadaan
sehat.
H. PENGKAJIAN POLA KESEHATAN
1. KAJIAN PERSEPSI KESEHATAN – PEMELIHARAAN KESEHATAN
a. Riwayat penyakit yang pernah di alami
Pasien mengatakan sebelumnya tidak pernah mengalami penyakit seperti
saat ini.
b. Riwayat penyakit sekarang
1) Data Subjektif
a. Keadaan sebelum sakit :
Sebelum sakit pasien mengatakan kondisinya baik-baik saja, dan
setiap hari ia melakukan aktifitas seperti biasanya.
b. Keadaan sejak sakit :
Pasien mengatakan kondisi klien saat ini lemah, tidak bisa
melakukan aktivitas
2) Data Objektif
a. Kebersihan rambut : Rambut pasien tampak bersih, tdk
berminyak, berwarna hitam
b. Kebersihan kulit : kulit pasien tampak tidak kotor
c. Hygiene rongga mulut : Mukosa bibir kering
5 5
4 4
Keterangan :
5 : kekuatan normal
4 : pergerakan melawan tahanan, namun kurang dari normal
3 : pergerakan melawan gravitasi, namun tidak melawan tahanan
2 : pergerakan sendi, namun tidak dapat melawan gravitasi
1 : pergerakan otot yang dapat terlihat, namun tidak ada pergerakan
sendi
0 : tidak ada pergerakan otot
9. PENGKAJIAN REPRODUKSI-SEKSUALITAS
a. Data Subyektif
1) Keadaan sebelum sakit : Pasien mengatakan tidak memiliki
gangguan pada alat reproduksinya
2) Keadaan sejak sakit : pasien tidak memiliki gangguan pada
alat reproduksinya
b. Data Obyektif
1) Observasi :-
NILAI
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN
RUJUKAN
IMUNOSEROLOGI
Penanda infeksi TORCH
Anti rubella igM Non Reactive < 1,2 COI
Anti CMV igM Non Reactive <0,9 COI
b. Terapi
NO NAMA DOSIS RUTE
1 Aminofluid 500/24 jam Oral
2 paracetamol 2,5 mg IV
3 Vitamin B 10 mg/24 jam IV
4. Clindangin 2,5mg/24 jam Oral
KLASIFIKASI DATA
DS : DO :
- Kline mengatakan sesak - Kline Nampak sesak
- Kline mengatakan lemas - Kline terbaring lemah di tempat
- Keluarga Kline mengatakan tidur
kline merasa gelisah - Aktifitas kline dibantu oleh
- Keluarga kline juga mengatakan keluarganya
kline susah tidur dan sering - Terpasang O2 non rebriting
terbangun - TTV
- Kline mengatakan tidurnya TD : 125/70 mmHg
hanya 2-3 jam S : 37.0oc
- Kline mengatakan aktivitasnya N : 90x/menit
di bantu oleh saudaranya P : 32x/menit
ANALISA DATA
NO DATA MASALAH
1. DS:
- Kline mengatakan sesak
DO:
- Kline Nampak sesak
- TD : 25/70 mmHg
Ketidakefektifan pola napas
o
S : 37.0 c
N : 90x/menit
P : 32x/menit
2. Ds :
- Pasien mengatakan susah
melakukan aktivitas seperti
biasa
- Keluarga pasien mengatakan
pasien sulit melakukan
aktivitas secara mandiri dan
aktivitas dibantu oleh keluarga
Do : Hambatan mobilisasi
- Keterbatasan melakukan
aktivitas
- Aktivitas dibantu oleh
saudaranya
- TTV
TD : 125780 mmHg
N : 90 x/menit
P :32 x/menit
S : 37,0 0C
3. DS:
- Kline mengatakan tidurnya
hanya 2-3 jam saja
- Kline mengatakan sesekali
terbangun
- Kline pucat
- Kline Nampak kurang tidur
- Kline Nampak lemas
DIAGNOSA KEPERAWATAN
3. Gangguan Pola tidur Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji pola tidur klien
berhubungan dengan
keperawata selama 3x8 2. Beri posisi yang
halangan lingkungan
DS: jam, pasien dengan nyaman
- Kline
Kriteria hasil : 3. Ciptakan lingkungan
mengatakan
1. Jumlah batas tidur dalam yang aman dan
tidurnya hanya
batas normal 6-8 jam / hari nyaman
2-3 jam saja
2. pola tidur, kualitas 4. Ajar kan tehnik
- Kline
dalam batas normal relaksasi sebelum
mengatakan
3.perasaan segar sesudah tidur
sesekali tidur atau istrahat
terbangun
DO:
- Kline pucat
- Kline Nampak
kurang tidur
- Kline Nampak
lemas
IMPLEMENTASI
No Diagnosa Waktu Pelaksanaan Evaluasi
keperawatan
1. Ketidakefektifan Senin Senin, 03/02/2020
pola napas b/d 03/02/2020
hambatan upaya S : pasien mengatakan merasa sesak
napas 21.20 - Posisikan untuk meringan kan
sesak napas O : pasien Nampak sesak
Hasil : sesak berkurang
21. 22 A : belum teratasi
- Monitor status pernapasan sebagai
mana mestinya P : lanjutkan intervensi
Hasil : pernapasan 25x/menit
- Posisikan untuk meringan kan
sesak napas
- Monitor status pernapasan
sebagaimana mestinya
P : lanjutkan intervensi
21.48
1. Ketidakefektifan Kamis - Posisikan untuk meringan kan kamis, 06/02/2020
pola napas b/d 06/02/2020 sesak napas S : pasien mengatakan tidak sesak
hambatan upaya Hasil : sesak berkurang
napas 08.30 O : pasien Nampak tidak sesak
- Monitor status pernapasan sebagai
mana mestinya A : teratasi
08.33 Hasil : pernapasan 20x/menit
P : lanjutkan intervensi