Anda di halaman 1dari 8

UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

KEPERAWATAN JIWA TA. 2020/2021


Poin total12/18

NAMA MAHASISWA

 
Nn Cy. B (40 tahun) di diagnosa menderita Ca. Payudara. Seminggu yang lalu, Pasien
menjalani mastektomi pada payudara kirinya. Sejak saat itu Pasien tampak lebih pendiam
dan jarang berbicara. Pandangan Pasien selalu terarah ke sebelah kanan. Pasien tidak
mau menoleh ke sebelah kiri karena tidak mau melihat payudaranya yang telah diangkat.
Pasien mengatakan ia merasa menjadi orang yang tidak sempurna dan Pasien merasa
malu. Apakah diagnosis keperawatan utama dari kasus tersebut ?

1/1
A. Ansietas
B. Kehilangan

C. Gangguan Citra Diri

 
D. Halusinasi

E. Defisit Perawatan Diri

Berikut ini adalah data subyektif yang perawat temukan pada pasien dengan gangguan
citra tubuh kecuali….

1/1
A. Mengungkapkan penolakkan terhadap perubahan anggota tubuh saat ini.
B. Tidak mau berinteraksi dengan orang lain

 
C. Mengungkapkan perasaan tidak berdaya, tidak berharga dan keputusasaan

D. Mengungkapkan keinginan yang terlalu tinggi terhadap bagian tubuh yang terganggu

E. Sering mengulang-ulang mengatakan kehilangan yang terjadi


 

Data obyektif yang dapat diobservasi pada pasien dengan gangguan citra tubuh adalah
kecuali….

1/1
A. Perubahan dan hilangnya anggota tubuh, baik struktur, bentuk dan fungsi
B. Menyembunyikan atau memamerkan bagian tubuh yang terganggu

C. Menolak melihat bagian tubuh

D. Menolak menyentuh bagian tubuh

E. Pasien mengatakan malu dengan dirinya

 
 

Tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan citra tubuh kecuali….

1/1
A. Diskusikan persepsi Pasien tentang citra tubuhnya, dulu dan saat ini., perasaan tentang
citra tubuhnya dan harapan tentang citra tubuhnya saat ini
B. Motivasi Pasien untuk melihat/meminta bantuan keluarga dan perawat untuk melihat dan
menyentuh bagian tubuh yang mengalami cancer secara bertahap

C. Diskusikan aspek positif diri

D. Bantu Pasien untuk meningkatkan fungsi bagian tubuh yang terganggu (misalnya
menggunakan anus buatan dari hasil kolostomi)

E. Anjurkan pasien untuk berkenalan dengan orang lain dilingkungan

 
 

Keberhasilan tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan citra tubuh ditAndai
dengan: Kecuali….

1/1
A. Mengungkapkan persepsi tentang citra tubuhnya, dulu dan saat ini.
B. Mengungkapkan perasaan tentang citra tubuhnya dan harapan tentang citra tubuhnya saat
ini

C. Meminta bantuan keluarga dan perawat untuk melihat dan menyentuh bagian tubuh secara
bertahap

D. Mendiskusikan aspek positif diri


E. Tidak mau menggunakan alat bantu yang disediakan untuk meningkatkan fungsi bagian
tubuh yang terganggu (misalnya menggunakan anus buatan dari hasil kolostomi)

 
 

Seorang perempuan usia 28 tahun dibawa keluarganya ke RSJ karena mengamuk


dirumah. Pada saat pengkajian pasien tidak mau menjawab pertanyaan perawat, berjalan
mondar-mandir, telihat tertawa sendiri dan berbucara sendiri. Apakah masalah utama
pada kasus tersebut?

1/1
a. Isolasi social
b. Harga diri rendah

c. Perilaku kekerasan

d. Mencederai diri dan orang lain

e. Perubahan sensori persepsi halusinasi

 
 

Seorang perempuan usia 32 tahun dirawat di RSJ dengan keluhan pasien tidak mau
berinteraksi, malas bicara dan lebih banyak tidur. Telah dirumuskan intervensi
keperawatan untuk mengatasi masalah isolasi social. Apakan implementasi keperawatan
prioritas pada kasus tersebut?

1/1
a. Mengajarkan cara berkenalan
b. Mendiskusikan keuntungan berinteraksi

c. Mengidentifikasi penyebab isolasi social

 
d. Menjelaskan tanda dan gejala isolasi sosial

e. Memberikan kesempatan mempraktekkan cara berkenalan

Seorang laki-laki usia 40 tahun dirawat di RSJ dengan keluhan sering mendengar suara-
suara, jalan mondar-mandir dan kadang tertawa sendiri. Telah dirumuskan intervensi
keperawatan untuk mengontrol halusinasi. Apakah implementasi keperawatan yang tepat
pada kasus tersebut?
1/1
a. Mengidentifikasi isi halusinasi

 
b. Menganjurkan patuh minum obat

c. Mengajarkan pasien cara menghardik

d. Melatih pasien cara melakukan kegiatan

e. Melatih cara bercakap-cakap dengan orang lain

Seorang laki-laki usia 42 tahun dibawa oleh keluarga ke RSJ dengan keluhan mengamuk
dirumah,sering marah serta melempar barang-barang. Telah dirumuskan intervensi
keperawatan bina hubungan saling percaya. Apakah implementasi keperawatan prioritas
pada kasus tersebut.

0/1
a. Mengucapkan salam terapeutik
b. Menanyakan keluhan pasien

c. Memperkenalkan diri

d. Menanyakan nama

e. Melakukan kontrak

 
 

Seorang perempuan usia 30 tahun dirawat di RSJ dengan keluhan sering mendengar
suara-suara, tertawa sendiri, bicara sendiri. Masalah keperawatan halusinasi pendengaran
dan telah dirumuskan intervensi keperawatan untuk mengenal halusinasi. Apakah
implementasi keperawatan prioritas pada kasus tersebut.

0/1
a. Mengidentifikasi situasi dan kondisi yang menimbukan halusinasi
b. Mendiskusikan perasaan dan respon pasien saat halusinasi

c. Menanyakan isi, waktu dan frekuensi halusinasi

d. Mengajarkan cara mengendalikan halusinasi

e. Mendiskusikan dampak yang dialami klien

 
Seorang perempuan dirawat di RSJ dengan keluhan tidak mau bicara, suka menyendiri
dan lebih banyak tidur. Masalah keperawatan isolasi social dan dilakukan interaksi dengan
klien. Perawat telah menayakan nama panggilan yang disukai pasien. Apakah langkah
prosedur yang dapat dilanjutkan pada interaksi tersebut?

0/1
a. Melakukan kontrak

 
b. Memperkenalkan diri

c. Mengajarkan cara berinteraksi

d. Menanyakan perasaan pasien

e. Menanyakan penyebab isolasi social

Seorang laki-laki usia 27 tahun dibawa keluarganya ke RSJ karena melakukan kekerasan
di rumah. Hasil pengkajian didapatkan pasien marah karena merasa dihina dan dimaki
oleh tetangganya, pasien terlihat gelisah dan mengepalkan tangan. Apakah masalah
keperawatan utama pada kasus tersebut?

0/1
a. Marah
b. Isolasi social

c. Harga diri rendah

d. Perilaku kekerasan

e. Mencederai diri dan orang lain

Opsi 6

Seorang perempuan usia 28 tahun dirawat di RSJ mengeluh dirinya tidak menarik, malu
bertemu dengan orang lain dan cenderung mengurung diri. Masalah keperawatan harga
diri rendah dan sedang dilakukan interaksi dengan pasien. Manakah kalimat yang tepat
untuk mengakhiri pembicaraan dengan pasien.

1/1
a. “Bagaimana perasaan ibu setelah kita berbincang tentang kemampuan positif yang ibu
miliki?”

 
b. bagus sekali, suster senang, ibu masih dapat menyebutkan hal positif yang ibu miliki”
c. “bagaimanan kalau kita bicara lagi tentang kemampuan yang dimiliki ibu saat ini?”

d. “ “mau berapa lama kita bercakap tentang kemampuan terbaik yang dimiliki ibu?”

e. “Baiklah bu, silahkan tingkatkan kemampuan posisitf yang ibu miliki?”

Opsi 6

Seorang perempuan usia, 48 tahun dirawat di unit psikiatri, menceritrakan kepada perawat
“ saya ini sudah tidak berguna, tidak mempunyai orang yang berarti, dan tidak suka
berada dengan orang lain karena mereka tidak suka dengan saya”, selama interaksi
pasien tidak ada kontak mata dan afek tumpul. Apakah masalah keperawatan pada pasien
tersebut?

0/1
a. Koping individu inefektif
b. Harga diri rendah

c. Keputusasaan

d. Isolasi sosial

 
e. Kegagalan

Seorang laki-laki usia 69 tahun, dirawat di unit psikiatri lansia sejak 5 hari yang lalu, hasil
observasi didapatkan data; pakaian tidak sesuai, makan tidak pada tempatnya, BAB dan
BAK sembarangan. Apakah masalah utama pada pasien tersebut?

1/1
a. Koping individu tidak efektif
b. Defisit perawatan diri

 
c. Gangguan kognitif

d. Intoleransi aktivitas

e. Demensia

Seorang laki-laki usia 33 tahun, dirawat di unit psikiatri dengan keluhan; “ mengapa saya
diciptakan seperti begini jelek tidak ganteng seperti kakak saya”, hasil observasi pasien
tidak berani menatap kepada perawat, banyak menunduk, saat interaksi perawat
mengatakan “ pak, apa saja yang dapat kerjakan dirumah?, bagus, apalagi, bagus
(perawat memangkat jempol kearah pasien), mana yang dapat dilakukan sekarang?
Bagaimana kalau kita lakukan sekarang?. Apakah tujuan interaksi pada kasus tersebut?

0/1
a. Menilai kemampuan pasien
b. Mengajak pasien latihan kegiatan

c. Mengidentifikasi kemampuan pasien

d. Mendiskusikan kemampuan positif pasien

 
e. Menilai kemampuan yang dapat dilakukan

Seorang laki-laki usia 18 tahun dirawat di RS, dengan keluhan sering mendengar suara
bunyi-bunyian dan teriakan. Pasien tahu kalau dirinya mengalami halusinasi. Pasien ingin
menghindar dari halusinasinya. Pasien sangat terganggu dengan halusinasinya. Apakah
implementasi keperawatan yang tepat pada kasus tersebut

1/1
a. Memantu pasien mengenal halusinasinya
b. Melatih pasien menghardik halusinasi

 
c. Mengajak pasien melakukan terapi kelompok

d. Membantu pasien untuk bercakap-cakap

e. Melakukan aktifitas yang terjadwal

Seorang perempuan usia 34 tahun di rawat di ruang psikiatri, dengan masalah


keperawatan defisit perawatan diri. Telah dirumuskan intervensi keperawatan untuk
mengatasi defisit perawatan diri. Apakah implementasi keperawatan prioritas pada kasus
ini?

1/1
a. Membantu latihan berhias
b. Melatih makan secara mandiri

c. Memberitahu cara perawatan kebersihan diri

 
d. Mengajarkan BAB secara mandiri

e. Menganjurkan untuk BAK pada tempatnya

Opsi 1
Konten ini tidak dibuat atau didukung oleh Google. - Persyaratan Layanan - Kebijakan Privasi

 Formulir

Anda mungkin juga menyukai