I. IDENTITAS
Satuan pendidikan : SMA Diponegoro 1 Jakarta
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/2
Alokasi Waktu : 4 Minggu x 3 jam pelajaran
Materi Pokok : Konsep reaksi Oksidasi dan Reduksi
4.9. Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan reaksi oksidasi-reduksi
V. Langkah-langkah Pembelajaran:
Pertemuan 1 : 3 jam pelajaran
I. Indicator Pencapaian Kompetensi :
a. Menjelaskan tentang perkembangan konsep redoks .
b. Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa maupun ion.
c. Merancang dan melakukan percobaan reaksi pembakaran.
d. Menjelaskan konsep redoks berdasarkan oksigen dari pengalaman sehari-hari
Kegiatan Inti
1. Melakukan percobaan reaksi logam Mg dengan HCl (mengamati)
2. Mencatat hasil pengamatan
3. Diskusi kelompok tentang hasil percobaan, didukung dengan kajian literatur tentang reaksi redoks
berdasarakan serah terima elektron. (mengeksplorasikan atau pengumpulan data)
4. Menganalisis data untuk menyimpulkan bahwa reaksi logam Mg dengan HCl merupakan reaksi redoks 105 menit
berdasarkan serah terima elektron (Mengasosiasi)
5. Berlatih menuliskan persamaan reaksi serah terima elektron. (Mengasosiasi)
6. Menyajikan hasil percobaan (Mengkomunikasikan)
7. Guru menguatkan dan atau meluruskan hasil kelompok.(konfirmasi)
Penutup
1. Bersama peserta didik menyimpulkan bahwa reaksi oksidasi adalah reaksi pelepasan oksigen dan reaksi
reduksi adalah reaksi penangkapan electron
2. Menugaskan siswa untuk membaca literature tentang konsep redoks berdasarkan perubahan bilangan 15 menit
oksidasi
3. Menyampaikan kegiatan pada pertemuan berikutnya
Kegiatan Inti
1. Menyimak penjelasan tentang perkembangan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan bilangan oksidasi
unsur dalam senyawa atau ion. (mengamati)
2. Bagaimana menentukan bilangan oksidasi unsur dalam senyawa atau ion? (menanya)
3. Mendiskusikan hasil kajian literatur untuk menjawab pertanyaan tentang bilangan oksidasi unsur
dalam senyawa atau ion. (mengeksplorasikan atau pengumpulan data) 105 menit
4. Menganalisis dan menyimpulkan bilangan oksidasi unsur dalam senyawa atau ion. (Mengasosiasi)
5. Menyajikan penyelesaian penentuan bilangan oksidasi unsur dalam senyawa atau ion.
(Mengkomunikasikan)
6. Guru menguatkan dan atau meluruskan hasil kelompok.(konfirmasi)
Penutup
1. Bersama peserta didik menyimpulkan tentang perkembangan reaksi redoks dan penentuan bilangan
oksidasi unsur dalam senyawa atau ion
15 menit
2. Melakukan refleksiseluruh kegiatan pembelajaran atau post tes.
3. Menyampaikan kegiatan pada pertemuan berikutnya
Kegiatan Inti
1. Mengerjakan latihan soal secara berkelompok (60 menit)
110 menit
2. Mengerjakan tes evaluasi secara individu (50 menit)
Penutup
1. Memberikan tugas membaca materi tata nama senyawa 10 menit
5. Teknik dan instrumen yang digunakan untuk penilaian kompetensi sikap, pengetahuan, dan
keterampilan.
a. Penilaian kompetensi sikap
b. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
7. Pada reaksi: BrO3 → Br–, unsure bromin mengalami perubahan bilangan oksidasi sebesar . . . .
A. –6
B. +5
C. +6
D. –4
E. +4
9. Berikut merupakan pasangan yang benar tentang senyawa dan nama senyawa, kecuali . . . .
A. PbO2 :Timbal(IV) oksida
B. SnCl2 :Timah(II) klorida
C. Al2S3 :Alumunium(III) sulfida
D. FeO : Besi(II) oksida
E. Fe2O3 : Besi(III) oksida