Anda di halaman 1dari 21

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Ny D DENGAN DM

DI RT 07 RW 01 KELURAHAN GARUNG LOR


KALIWUNGU KUDUS

Di susun guna memenuhi tugas Program Profesi Ners


Stase Keperawatan Komunitas

Disusun Oleh :

SETIYONO S.KEP

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH KUDUS
TAHUN AKADEMIK 2017/2018
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA NY D
DENGAN PENYAKIT DM DI DESA GARUNG LOR
KALIWUNGU KUDUS

PENGKAJIAN KELUARGA

Hari/Tanggal : Rabu , 4 Juli 2017


Jam : 16.00 WIB
Oleh : Setiyono

A. DATA UMUM

1. Nama KK : Ny D

2. Alamat : RT 07 RW 01 Kelurahan Garung Lor

3. Pekerjaan : Wiraswasta

4. Pendidikan : SD

5. Komposisi Keluarga :

Nama anggota Jenis Hubungan


No Umur Pendidikan Pekerjaan
keluarga Kelamin dengan KK

1. Tn. M L KK 60 th SMP Wiraswasta


2 Ny. D P Istri 54 th SMP IRT
3. Tn. B L Anak 23 th SMA Wiraswasta
4. Nn R P Anak 21 th SMA pedagang
Genogram

Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: meninggal

: Klien Ny D dengan DM

: Tinggal serumah

6. Tipe Keluarga

Keluarga Tn. N merupakan keluarga inti yaitu keluarga dengan komponen

suami dan istri dan dengan anak.

7. Suku Bangsa

Tn. N dan Ny. R berasal dari suku yang sama yaitu suku jawa. Budaya

keluarga Tn. N mengikuti kebiasaan serta budaya suku jawa. Keluarga

tidak mempunyai kebiasaan yang dapat mempengaruhi derajat kesehatan.

8. Agama

Agama seluruh anggota keluarga adalah islam.


9. Status sosial ekonomi keluarga

Ny D sudah tidak bekerja karena karena kondisinya saat ini kurang sehat,

dahulu Ny D mempunyai toko di depan rumahnya namun sekarang sudah

tutup sedangkan suaminya bekerja wiraswasta.

10. Aktifitas rekreasi keluarga

Ny D mengatakan keluarga jarang berrekreasi.Waktu luang yang mereka

miliki di isi dengan kegiatan menonton acara TV di rumah.

B. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA

1. Tahap perkembangan keluarga saat ini

Keluarga Ny D berada pada tahap keluarga usia tua dengan tugas

perkembangan keluarga antara lain :

a. Mempertahankan suasana saling menyenangkan.

b. Beradapatasi dengan perubahan : kehilangan pasangan, kekuatan fisik,

penghasilan.

c. Mempertahankan keakraban pasangan, melakukan life review masa lalu

d. Mempertahankan ikatan antar generasi

2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi

Keluarga belum dapat melaksanakan tugas perkembangan keluarga yaitu dua

anaknya Tn. M dan Ny. D masih belum menikah .

3. Riwayat keluarga inti

Ny D memiliki riwayat GDS yang tinggi, sering kesemutan susah tidur dan

sering pusing

4. Riwayat keluarga sebelumnya

Dari pihak keluarga Ny D ada yang menderita penyakit DM.


C. LINGKUNGAN

1. Karakteristik rumah

Rumah keluarga Ny D berukuran 8 x 12 m 2, terdiri dari 1 ruang tamu, 3 buah

kamar tidur, 1 kamar mandi dan dapur. Sumber air minum menggunakan air

minum kemasan atau galon. WC terletak di dalam rumah. Lantai rumah dari

keramik, jendela rumah ada dua, tampak tertata cukup rapi. Ventilasi dan

pencahayaan di setiap ruang tampak kurang. Halaman rumah cukup bersih.

Denah Rumah :

3 4
2

Keterangan :

1. Ruang tamu

2. Kamar tidur

3. Dapur
4. Kamar mandi

5. Teras

2. Karakteristik tetangga dan komunitas RW

Tetangga keluarga Ny D sebagian besar bekerja sebagai buruh di pabrik

rokok. Tidak ada kebiasaan kurang baik dari lingkungan Ny D. Bila ada

masalah antar warga, diselesaikan dengan musyawarah tingkat RT yang

dipimpin oleh ketua RT.

3. Mobilitas geografis keluarga

Keluarga Ny D merupakan penduduk asli Kelurahan Garung Lor. Sarana

transportasi yang digunakan keluarga untuk menuju tempat pelayanan

kesehatan adalah sepeda motor. Keluarga tidak pernah pindah rumah setelah

menikah

4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat

Interaksi dengan masyarakat cukup baik, sebelum sakit Ny. D sering

mengikuti kegiatan warga seperti Perkumpulan jam’iyah dan lainnya

5. Sistem pendukung keluarga

Keluarga mengatakan jika ada keluarga yang sakit akan dibawa ke palayanan

kesehatan terdekat karena keluarga Ny D mempunyai fasilitas jaminan

kesehatan

D. STRUKTUR KELUARGA

1. Pola komunikasi keluarga

Komunikasi yang biasa digunakan adalah secara verbal dengan menggunakan

bahasa Jawa. Komunikasi keluarga sifatnya terbuka satu sama lain, jika ada

permasalahan diselesaikan dengan musyawarah.


2. Struktur kekuatan

Dalam keluarga dari pihak suami/istri keduanya saling menghargai dan

mendukung. Anak-anak cukup peduli pada orang tua. Pengambilan keputusan

terletak pada kepala keluarga yaitu Tn. M.

3. Struktur peran (formal dan informal)

Tn. M mampu menjalankan perannya sebagai kepala keluarga (informal).

Ny. D sebagai ibu rumah tangga

4. Nilai dan norma keluarga

Keluarga tau tentang kewajiban agamanya yaitu ibadah sholat lima waktu dan

mengikuti pengajian.

E. FUNGSI KELUARGA

1. Fungsi afektif

Anggota keluarga saling menyayangi, memiliki dan mendukung. Persoalan

dalam keluarga kadang dibicarakan bersama sehingga tidak memicu

terjadinya masalah komunikasi.

2. Fungsi sosial

Diantara anggota keluarga berusaha selalu berinteraksi satu dengan yang

lainnya, begitu pula berinteraksi dengan anggota masyarakat sekitarnya.

3. Fungsi perawatan kesehatan

a. Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan : keluarga Ny D tau

kalau Ny D mempunyai kadar fula yang tinggi, sering menganjurkan

untuk mengurangi makanan dan minuman yang manis.

b. Kemampuan keluarga mengambil keputusan untuk mengatasi masalah

kesehatan
Keluarga Tn. M sudah mampu mengambil keputusan untuk mengatasi

masalah kesehatan yaitu ketika keluarga ada yang merasakan sakit baik

Ny. D maupun Tn. M langsung dibawa periksa ke dokter setempat.

c. Kemampuan keluarga merawat anggota yang sakit

Keluarga sudah mampu merawat anggota keluarga yang menderita

diabetes mellitus sedangkan untuk hipertensi keluarga masih kurang

dalam perawatannya seperti pola hidup sehat, kontrol gula darah dan

pemeriksaan tensi secara berkala belum dilakukan. Keluarga Tn N juga

kurang memperhatikan diit sehari-hari.

d. Kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan

Keluarga sudah mampu memodifikasi lingkungan dengan mengurangi

stressor yang ada dan dengan memberikan pencahayaan yang cukup pada

kamar mandi untuk mencegah resiko terjadinya jatuh atau terpeleset.

e. Kemampuan keluarga memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan

Keluarga sudah mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada yaitu

dengan melakukan pemeriksaan ke dokter setempat ketika merasakan

sakit.

4. Fungsi reproduksi

Ny D memiliki 3 orang anak yang terdiri dari 2 perempuan dan 1 laki-

laki,dan keluarga Ny D mengatakan fungsi reproduksi sudah mulai menurun

karena faktor usia.

5. Fungsi ekonomi

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Tn M dan Ny. D mengandalkan

pemberian dari anaknya dan dari suaminya yang bekerja ikut orang lain.
F. STRESS DAN KOPING KELUARGA

1. Stressor jangka pendek dan panjang

Stressor jangka pendek dan panjang sering mengeluh kaki sakit bagaimana

cara menurunkan kadar gula darah dan khawatir dengan penyakitnya.

2. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor / situasi

Respon keluarga baik terhadap stressor dengan mendekatkan diri pada

Tuhan, dan pasrah dengan keadaan yang ada serta selalu memeriksakan diri

ke dokter

3. Strategi koping yang digunakan

Koping yang digunakan keluarga adalah dengan bermusyawarah

4. Strategi adaptasi disfungsional

Keluarga tidak pernah menggunakan kekerasan dalam mendidik anak-

anaknya.

5. Harapan keluarga

Keluarga ingin Ny D sembuh dan bisa mengontrol gula dengan baik


G. ANALISA DATA

No Tgl Data Problem

1 3/07/18 DS :

- Tn. J mengatakan sering Kelas 3 :

mengeluh sakit di kaki kenyamanan sosial

- Keluarga mengatakan kurang 00132 : nyeri akut

memahami cara merawat

pasien.

DO :- TD : 160/100 mmHg

- N : 80 x/mnt

- GDS :

2 5/01/15 DS : Domain 5

- Keluarga khawatir dengan Persepsi/kognitif

penyakit Tn J (perception/

- Keluarga kurang mengenal cognition)

masalah Tn J Kelas 44 kognitif

- Do : Keluarga tampak lemas (cognition)

- TD 120/80 mmHg Level 00125

- N 84 x/ menit Kurang pengetahuan

(defident knowledge)
H. Skoring Masalah

Skala prioritas untuk menentukan


Asuhan Keperawatan Keluarga
(Bailon dan Maglaya, 1978)
No Bobo
Kriteria Skor Nilai Pembenaran
t
1 a. Sifat masalah : 1 2/3 Nyeri pada kaki yang dirasa karena
Skala : peningkatan kadar gula darah
- tidak / kurang 3
sehat
-ancaman 2
kesehatan
-keadaan 1
sejahtera

b. c. Kemungkinan ½ 2 1 Dengan menjaga asupan makanan dan


masalah dapat kontrol teratur dapat mencegah
diubah : peningkatan kadar gula darah. fasilitas
mudah 3 kesehatan mendukung namun sumber
Sebagian 2 daya keuangan, waktu dan tenaga
Tdk dpt diubah 1 keluarga yang kurang mendukung.
d. e. Potensial 1/3 1 1/3 Masalah dapat diubah karena penyakit
masalah dapat DM meruapakan suatu penyakit yang
dicegah : dapat dipertahanakan dengan
Tinggi 3 mengontrol kadar gula darah
Cukup 2
Rendah 1
f. g. Menonjolnya 2/2 1 1 Keluarga menginginkan masalah ini
masalah : segera dapat dituntaskan agar Ny D
Masalah berat 2 dapat segera sembuh dari penyakitnya.
harus ditangani
Ada masalah 1
tidak perlu
ditangani
Masalah tidak 0
dirasakan
Jumlah 31/3

Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran


a. Sifat masalah : 2/3 1 2/3 Keluarga merasa cemas dan takut
- tidak / kurang sehat 3 dengan penyakit Ny D
2
-ancaman kesehatan
-keadaan sejahtera 1

b. Kemungkinan masalah 1/2 2 1 Pemberian penjelasan yang tepat


dapat diubah: dapat membantu menurunkan cemas
mudah
Sebagian
Dapat diubah
c. Potensial masalah dapat 2/3 1 2/3 Penjelasan dapat membantu
dicegah : mengurangi rasa takut
Tinggi
Cukup
Rendah
d. Menonjolnya masalah : 1/2 1 ½ Keluarga menyadari dengan
Masalah berat harus mematuhi diet yang diajukan dapat
ditangani mengurangi rasa khawatir.
Ada masalah tapi tidak
perlu ditangani
Masalah tidak dirasakan
Jumlah 2 5/6
I. Intervensi Keperawatan Keluarga

DOMAIN DAN NIC (Nursing Intervention


No DATA NOC (Nursing Outcome)
DIAGNOSIS classification)

1 Pasien sering Domain 12 : rasa nyaman Keluarga mampu mengenal masalah kesehatan 1. kaji pengetahuan pasien

mengeluh kakinya Kelas : kenyamanan Level 1, domain IV tentang penyakit DM

sakit, mudah lelah, sosial Pengetahuan dan perilaku hasil yang menggambarkan 2. diskusikan dengan keluarga

keluarga tidak tahu 00132 : nyeri akut sikap komprehensif dan tindakan yang mendukung tentang diet untuk pasien DM

tentang penyakit kesehatan 3. berikan penkes tentang

dan Dietnya , tidak Level 2 kelas 5 penyakit DM

tau cara Pengetahuan kesehatan: hasil yang menggambarkan 4. Diskusikan dengan keluarga

merawatnya. GDS : pemahaman individu dalam menerapkan informasi tentang pentingnya konrol di

tentang peningkatan kesehatan, mempertahankan dan pelayanan keluarga

pemulihan kesehatan

1. Berikan informasi kepada

keluarga cara mengontrol kadar


Domain 5 Keluarga mampu merawat anggota keluarga yang sakit gula darah

Persepsi/kognitif 2. Demostrasikan pada keluarga cara

(perception/cognition) senam kaki diabetik

Kelas 44 kognitif 3. Anjurkan kepada keluarga untuk

(cognition) melaksanakan diet yang

Level 00125 dianjurkan

Kurang pengetahuan

(defident knowledge)
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN KELUARGA
NO HARI/ DIAGNOSA IMPLEMENTASI RESPON HASIL TTD
TGL/ KEP
JAM KELUARGA
1. Selasa, Domain 12 : rasa 1. Memberikan penjelasan pada Ds : Keluarga mengatakan bersedia untuk diberi
3 Juli keluarga tentang DM penkes dan penjelasan mengenai penyakit DM dan
nyaman
2018 2. Memberikan penjelasan tentang diet diet untuk pasien DM
Kelas :
untuk pasien DM
kenyamanan 3. Memberikan penkes Do : keluarga pasien cukup kooperatif,
4. Mendiskusikan dengan keluarga mendengarkan penjelasan tentang penyakit DM dan
sosial
tentang pentingnya kontrol di diet untuk pasien DM
00132 : nyeri akut
pelayanan kesehatan

Domain 5 1. Memberikan penjelasan kepada Ds : keluarga mengatakan sudah sedikit paham dan
keluarga tentang cara pencegahan tahu setelah dijelaskan tentang cara pencegahan
Persepsi/kognitif
peningkatan kadar gula darah peningkatan kadar gula darah
(perception/
2. Mendemonstrasikan pada keluarga Do : keluarga antusias dan kooperatif saat diberi
cognition) cara melakukan senam kaki penkes dan diajak berdiskusi
3. Menganjurkan kepada keluarga
Kelas 44 kognitif
untuk mengkonsumsi diet yang
(cognition) dianjurkan

Level 00125

Kurang

pengetahuan

(defident
knowledge)

EVALUASI KEPERAWATAN
No Hari/Tgl/Jam No Diagnosa Evaluasi Ttd
1. Rabu, 4 Juli 2018 I S : Ny S mengatakan nyeri berkurang sedikit, pusing, susah tidur
jam 16.40 WIB O : TD : 130/80 mmHg, Keadaaan umum cukup baik
A : Masalah teratasi sebagian
P : Pertahankan Intervensi
- cek dan kontrol gula

2. Rabu, 4 Juli 2018 II S : Ny S mengatakan nyeri berkurang sedikit, pandangan mata


jam 16.40 WIB kabur
O : TD : 150/90 mmHg, Keadaaan umum cukup baik
A : Masalah teratasi sebagian
P : Pertahankan Intervensi
- Anjurkan kepada keluarga untuk melaksanakan diet yang
sudah diberitahukan
G. G.
PEMERIKSAAN
FISIK
Tn M Ny D Tn B Nn R
Tekanan darah 140/90 mmHg 130/80 mmHg 120/70 mmHg 120/70 mmHg

Nadi 80 x/ menit 84 x/ menit 82 x/menit 82 x/menit


RR 20 x /menit 22x /menit 22x/menit 22 x/menit

BB 60 kg 56 kg 65 kg 59 kg

Kepala Mesocepal Mesocepal Mesocepal Mesocepal


Rambut
Sudah beruban sedikit Sudah beruban, bersih Hitam, bersih Hitam, bersih
Konjungtiva Tidak anemis Tidak anemis Tidak anemis Tidak anemis
Sklera Tidak ikterik Tidak ikterik Tidak ikterik Tidak ikterik
Lensa pandangan sedikit kabur Pandangan masih normal Tidak keruh, pandangan Tidak keruh,
normal pandangan normal
Hidung Bersih, tidak ada secret Bersih, tidak ada secret Bersih, tidak ada secret Bersih, tidak ada
secret
Telinga Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada serumen, Bersih, tidak ada serumen, Bersih, tidak ada
serumen, pendengaran pendengaran masih baik pendengaran baik serumen, pendengaran
baik baik
Mulut Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada sariawan Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada
sariawan
Sariawan sianosis
Leher Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran
kelenjar thyroid kelenjar thyroid kelenjar thyroid kelenjar thyroid
Dada Simetris kanan kiri, tidak Simetris kanan kiri, tidak Simetris kanan kiri, tidak Simetris kanan kiri,
ada suara tambahan saat ada suara tambahan saat ada suara tambahan saat tidak ada suara
bernafas bernafas bernafas tambahan saat
bernafas
Abdomen Simetris Simetris Simetris Simetris
Ekstremitas Tidak ada kelainan, Tidak ada kelainan, kekuatan Tidak ada kelainan, Tidak ada kelainan,
kekuatan otot 5 otot 5 kekuatan otot 5 kekuatan otot 5
Kulit Sawo matang Sawo matang Saswo matang Saswo matang
Turgor kulit Baik, Elastis Baik,Elastis Elastis Elastis
Keluhan sering megeluh pegel Kaki kesemutan Tidak ada keluhan Tidak ada keluhan
hasil cek GDS: 286
setelah bekerja
Kesimpulan Sehat Diabetes Melitus Sehat Sehat

G. PEMERIKSAAN FISIK

Anda mungkin juga menyukai