Anda di halaman 1dari 19

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn T DENGAN DIABETES

MELITUS
DI RT 04 RW0 KELURAHAN GONDOSARI GEBOG KUDUS

Di susun guna memenuhi tugas Program Profesi Ners


Stase Keperawatan Komunitas

Disusun Oleh :

Mita Nur Faiqotunnisa


82021040057

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KUDUS
TAHUN AKADEMIK 2021/2022
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA NY S
DENGAN PENYAKIT DM DI DESA GONDOSARI
GEBOG KUDUS

PENGKAJIAN KELUARGA

Hari/Tanggal : Selasa , 8 Februari 2022


Jam : 16.00 WIB
Oleh : MITA NUR FAIQOTUNNISA

A. DATA UMUM

1. Nama KK : Tn T

2. Alamat : RT 04 RW 09 kelurahan gondosari

3. Pekerjaan : Tani

4. Pendidikan : SD

5. Komposisi Keluarga :

JK Hubungan
No Nama Umur Pddkn Status Imunisasi Ket.
B Camp
C Polio DPT Hepatitis
ak
G
1. Tn. T L KK 44 SD - - - - - - - - - - -

2. Ny. S P I 40 SD - - - - - - - - - - -
3. Ny. P P A 11 DIPLO V V V V V V V V V V V
MA
Genogram

Keterangan :
: Laki-laki
: Klien Ny S
: meninggal

: Tinggal serumah

6. Tipe Keluarga

Keluarga Tn. T merupakan keluarga inti / Nuclear family yaitu keluarga

dengan komponen suami dan istri dan dengan anak.

7. Suku Bangsa

Tn. Jberasal dari suku yang sama yaitu suku jawa. Budaya keluarga Tn. N

mengikuti kebiasaan serta budaya suku jawa. Keluarga tidak mempunyai

kebiasaan yang dapat mempengaruhi derajat kesehatan.

8. Agama

Agama seluruh anggota keluarga Tn. T adalah islam.

9. Status sosial ekonomi keluarga


Tn. T saat ini bekerja sebagai petani . Sedangkan istrinya sebagai Ibu

rumah tangga.

10. Aktifitas rekreasi keluarga

Tn. T mengatakan keluarga jarang berrekreasi.Waktu luang yang mereka

miliki di isi dengan kegiatan menonton acara TV di rumah.

B. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA

1. Tahap perkembangan keluarga saat ini

Ny.S mengatakan bahwa tidak ada perkembangan yang belum


terpenuhi,karna anak-anaknya sudah berkeluarga dan masih ada yang sekolah
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi

Keluarga Tn J sudah menjalankan tugas perkembangan keluarga

3. Riwayat keluarga inti

Ny.S mengatakan bahwa Ny.S penduduk gondosari ,dikaruniai 1 orang


anak, saat ini sudah ada yang berumah tangga. Ny. S mempunyai riwayat
penyakit dm dan jika ada keluhan berobat ke mantri.
4. Riwayat keluarga sebelumnya

Dari pihak keluarga Tn t tidak ada yang menderita penyakit Hipertensi, N. S

mengatakan mengalami penyakit diabetes melitus sudah lebih dari 3 tahun,

Ny.S juga sudah sering periksa kepuskesmas dan mengkomsumsi obat

pengontrol gula.

C. LINGKUNGAN

1. Karakteristik rumah

Rumah keluarga Ny D berukuran 8 x 12 m2, terdiri dari 1 ruang tamu,3 buah

kamar tidur, 1 kamar mandi dan dapur. Sumber air minum menggunakan air

minum kemasan atau galon. WC terletak di dalam rumah. Lantai rumah dari

keramik, jendela rumah ada dua, tampak tertata cukup rapi. Ventilasi dan
pencahayaan di setiap ruang tampak kurang. Halaman rumah cukup bersih.

Denah Rumah :

3 4
2

Keterangan :

1. Ruang tamu

2. Kamar tidur

3. Dapur

4. Kamar mandi

5. Teras

2. Karakteristik tetangga dan komunitas RW

Tetangga keluarga NY. S sebagian besar bekerja sebagai buruh di pabrik

rokok.Tidak ada kebiasaan kurang baik dari lingkungan Ny. S. Bila ada

masalah antar warga, diselesaikan dengan musyawarah yang dipimpin oleh

ketua RT.

3. Mobilitas geografis keluarga


Keluarga NY. S merupakan penduduk asli Kelurahan Gondosari. Sarana

transportasi yang digunakan keluarga untuk menuju tempat pelayanan

kesehatan adalah sepeda motor. Keluarga tidak pernah pindah rumah setelah

menikah

4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat

Interaksi dengan masyarakat cukup baik, sebelum sakit ny. S sering

mengikuti kegiatan warga seperti Perkumpulan dan lainnya

5. Sistem pendukung keluarga

Keluarga mengatakan jika ada keluarga yang sakit akan dibawa ke palayanan

kesehatan terdekat karena keluarga NY. S mempunyai fasilitas jaminan

kesehatan

D. STRUKTUR KELUARGA

1. Pola komunikasi keluarga

Komunikasi yang biasa digunakan adalah secara verbal dengan menggunakan

bahasa Jawa. Komunikasi keluarga sifatnya terbuka satu sama lain, jika ada

permasalahan diselesaikan dengan musyawarah.

2. Struktur kekuatan

Dalam keluarga dari pihak suami/istri keduanya saling menghargai dan

mendukung. Anak-anak cukup peduli pada orang tua. Pengambilan keputusan

terletak pada kepala keluarga yaitu NY. S.

3. Struktur peran (formal dan informal)

Tn. Jmampu menjalankan perannya sebagai kepala keluarga (informal). Ny.

D sebagai ibu rumah tangga

4. Nilai dan norma keluarga


Keluarga tau tentang kewajiban agamanya yaitu ibadah sholat lima waktu dan

mengikuti pengajian.

E. FUNGSI KELUARGA

1. Fungsi afektif

Anggota keluarga saling menyayangi, memiliki dan mendukung. Persoalan

dalam keluarga kadang dibicarakan bersama sehingga tidak memicu

terjadinya masalah komunikasi.

2. Fungsi sosial

Diantara anggota keluarga berusaha selalu berinteraksi satu dengan yang

lainnya, begitu pula berinteraksi dengan anggota masyarakat sekitarnya.

3. Fungsi perawatan kesehatan

a. Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan : keluarga NY. S

sudah tau bahwa NY. S sudah mempunyai penyakit DM 3 tahun yang

lalu

b. Kemampuan keluarga mengambil keputusan untuk mengatasi masalah

kesehatan : KeluargaTn. T sudah mampu mengambil keputusan untuk

mengatasi masalah kesehatan yaitu ketika keluarga ada yang merasakan

sakit baik Ny. S maupun Tn. T langsung dibawa periksa ke dokter

setempat.

c. Kemampuan keluarga merawat anggota yang sakit

Keluarga sudah mampu merawat anggota keluarga yang menderita

diabetes mellitus sedangkan untuk hipertensi keluarga masih kurang

dalam perawatannya seperti pola hidup sehat, kontrol gula darah dan
pemeriksaan tensi secara berkala belum dilakukan. Keluarga NY. S juga

kurang memperhatikan diit sehari-hari.

d. Kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan

Keluarga sudah mampu memodifikasi lingkungan dengan mengurangi

stressor yang ada dan dengan memberikan pencahayaan yang cukup pada

kamar mandi untuk mencegah resiko terjadinya jatuh atau terpeleset.

e. Kemampuan keluarga memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan

Keluarga sudah mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada yaitu

dengan melakukan pemeriksaan ke dokter setempat ketika merasakan

sakit.

4. Fungsi reproduksi

Ny S memiliki 1 orang anak yang terdiri dari 1 perempuan Ny D

mengatakan fungsi reproduksi sudah mulai menurun karena faktor usia.

5. Fungsi ekonomi

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Tn T dan Ny. S dari suaminya yang

bekerja ikut orang lain.

F. STRESS DAN KOPING KELUARGA

1. Stressor jangka pendek dan panjang

Stressor jangka pendek dan panjang sering mengeluh kaki sakit bagaimana

cara menurunkan kadar gula darah dan khawatir dengan penyakitnya.

2. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor / situasi


Respon keluarga baik terhadap stressor dengan mendekatkan diri pada

Tuhan, dan pasrah dengan keadaan yang ada serta selalu memeriksakan diri

ke dokter

3. Strategi koping yang digunakan

Koping yang digunakan keluarga adalah dengan bermusyawarah

4. Strategi adaptasi disfungsional

Keluarga tidak pernah menggunakan kekerasan dalam mendidik anak-

anaknya.

5. Harapan keluarga

Keluarga berharap penyakit Tn J bisa sembuh dan Tn J bisa mengontrol gula

darahnya supaya tidak tinggi dengan melakukan diet yang dianjurkan.


G. ANALISA DATA

No Tgl Data Problem

1 8 DS :

Agustu - Ny. S mengatakan sering Domain 12 : rasa

s 2022 mengeluh sakit di kaki, nyaman

kesemutan Kelas 3 :

- Keluarga mengatakan kurang kenyamanan sosial

memahami cara merawat 00132 : nyeri akut

pasien.

DO :- TD : 130/70 mmHg

- N : 80 x/mnt

2 8 DS : Domain 5

Agustu - Keluarga khawatir dengan Persepsi/kognitif

s 2022 penyakit Ny. S (perception/

- Keluarga kurang mengenal cognition)

masalah ny. S Kelas 44 kognitif

- Do : Keluarga tampak bingung (cognition)

saat ditanya mengenai diet Level 00125

untuk DM Kurang pengetahuan

(defident knowledge)
H. Skoring Masalah

Skala prioritas untuk menentukan


Asuhan Keperawatan Keluarga
(Bailon dan Maglaya, 1978)
No Bobo
Kriteria Skor Nilai Pembenaran
t
1 a. Sifat masalah : 1 2/3 Nyeri pada kaki yang dirasa karena
Skala: peningkatan kadar gula darah
- tidak / kurang 3
sehat
-ancaman 2
kesehatan
-keadaan 1
sejahtera

b. c. Kemungkinan 2 1 Dengan menjaga asupan makanan dan


masalah dapat kontrol teratur dapat mencegah
diubah : peningkatan kadar gula darah. fasilitas
mudah 2 kesehatan mendukung namun sumber
Sebagian 1 daya keuangan, waktu dan tenaga
Dapat diubah 0 keluarga yang kurang mendukung.
d. e. Potensial 1 1/3 Masalah dapat diubah karena penyakit
masalah dapat DM meruapakan suatu penyakit yang
dicegah : dapat dipertahanakan dengan
Tinggi 3 mengontrol kadar gula darah
cukup 2
Rendah 1
f. g. Menonjolnya 1 1 Keluarga menginginkan masalah ini
masalah : segera dapat dituntaskan agar Ny. S
Masalah berat 2 dapat segera sembuh dari penyakitnya.
harus ditangani
Ada masalah tapi
tidak perlu
ditangani
Masalah tidak
1
dirasakan

0
Jumlah

Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran


a. Sifat masalah : 2/3 1 2/3 Keluarga merasa cemas dan takut
- tidak / kurang sehat 3 dengan penyakit Ny S
2
-ancaman kesehatan
-keadaan sejahtera 1

b. Kemungkinan masalah ½ 2 1 Pemberian penjelasan yang tepat


dapat diubah: dapat membantu menurunkan cemas
mudah
Sebagian
Dapat diubah
c. Potensial masalah dapat 2/3 1 2/3 Penjelasan dapat membantu
dicegah : mengurangi rasa takut
Tinggi
Cukup
Rendah
d. Menonjolnya masalah : ½ 1 ½ Keluarga menyadari dengan
Masalah berat harus mematuhi diet yang diajukan dapat
ditangani mengurangi rasa khawatir.
Ada masalah tapi tidak
perlu ditangani
Masalah tidak dirasakan
Jumlah 25/6
I. Intervensi KeperawatanKeluarga

DOMAIN DAN NIC (Nursing Intervention


No DATA NOC (Nursing Outcome)
DIAGNOSIS classification)

1 Pasien sering Domain 12 : rasa nyaman Keluarga mampu mengenal masalah kesehatan 1. kaji pengetahuan pasien tentang

mengeluh kakinya Kelas : kenyamanan Level 1, domain IV penyakit DM

sakit, mudah lelah, sosial Pengetahuan dan perilaku hasil yang menggambarkan 2. diskusikan dengan keluarga

keluarga tidak tahu 00132 : nyeri akut sikap komprehensif dan tindakan yang mendukung tentang diet untuk pasien DM

tentang penyakit kesehatan 3. berikan penkes tentang penyakit

dan Dietnya , tidak Level 2 kelas 5 DM

tau cara Pengetahuan kesehatan: hasil yang menggambarkan 4. Diskusikan dengan keluarga

merawatnya. pemahaman individu dalam menerapkan informasi tentang pentingnya konrol di

GDS :392 mg/dl tentang peningkatan kesehatan, mempertahankan dan pelayanan keluarga

pemulihan kesehatan

1. Berikan informasi kepada keluarga


Domain 5 Keluarga mampu merawat anggota keluarga yang sakit cara mengontrol kadar gula darah

Persepsi/kognitif 2. Demostrasikan pada keluarga cara

(perception/cognition) membuat rebusan jahe

Kelas 44 kognitif 3. Anjurkan kepada keluarga untuk

(cognition) melaksanakan diet yang dianjurkan

Level 00125

Kurang pengetahuan

(defident knowledge)
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN KELUARGA
N HARI/ DIAGNOSA KEP IMPLEMENTASI RESPON HASIL TTD
O TGL/JAM KELUARGA
1. 4 Juli 2018 Domain 12 : rasa 1. Memberikan penjelasan pada keluarga Ds : Keluarga mengatakan
nyaman tentang DM bersedia untuk diberi penkes dan
Kelas : kenyamanan 2. Memberikan penjelasan tentang diet untuk penjelasan mengenai penyakit

sosial
pasien DM DM dan diet untuk pasien DM
3. Memberikan penkes
00132 : nyeri akut
4. Mendiskusikan dengan keluarga tentang Do : keluarga pasien cukup
pentingnya kontrol di pelayanan kesehatan kooperatif, mendengarkan
penjelasan tentang penyakit DM
dan diet untuk pasien DM
2. 4 Juli 2018 Domain 5 1. Memberikan penjelasan kepada keluarga Ds : keluarga mengatakan sudah
tentang cara pencegahan peningkatan sedikit paham dan tahu setelah
Persepsi/kognitif
kadar gula darah dijelaskan tentang cara
(perception/
2. Mendemonstrasikan pada keluarga cara pencegahan peningkatan kadar
cognition) Membuat rebusan jahe gula darah
3. Menganjurkan kepada keluarga untuk Do : keluarga antusias dan
Kelas 44 kognitif
mengkonsumsi diet yang dianjurkan kooperatif saat diberi penkes dan
diajak berdiskusi
(cognition)

Level 00125

Kurang pengetahuan

(defident

knowledge)
EVALUASI KEPERAWATAN KELUARGA

No Hari/Tgl/Jam No Diagnosa Evaluasi Ttd


1. Selasa , 8 Februari I S : Keluarga ny s mengatakan bahwa nyeri Tn Jsedikit berkurang,
2022jam 16.00 pengetahuan tentang DM semakin meningkat, pengetahuan tentang
WIB DM sudah mulai bertambah
O : Keluarga Ny S cukup kooperatif dan antusias saat diberi
penjelasan dan diajak berdiskusi.
A : Masalah teratasi sebagian
P : Pertahankan Intervensi
- Anjurkan kepada keluarga untuk melaksanakan diet yang
dianjurkan
PEMERIKSAAN FISIK

Tn. T Ny S Ny. P
Tekanan darah 110/70 mmHg 130/80 mmHg 120/70 mmHg
Nadi 80 x/ menit 84 x/ menit 82 x/menit
RR 20 x /menit 22x /menit 22x/menit
G. PEMERIKSAAN
FISIK BB 61 kg 56 kg 57kg
Kepala Mesocepal Mesocepal Mesocepal
Rambut
Rambut hitam Sudah beruban, Hitam, bersih
bersih
Konjungtiva Tidak anemis Tidak anemis Tidak anemis
Sklera Tidak ikterik Tidak ikterik Tidak ikterik
Lensa pandangan sedikit kabur Pandanganmasih Tidak keruh,
normal pandangan normal
Hidung Bersih, tidak ada secret Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada
secret secret
Telinga Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada
serumen, pendengaran serumen, serumen,
baik pendengaran masih pendengaran baik
baik
Mulut Bersih, tidak ada sariawan Bersih, tidak ada sariawan Bersih, tidak ada
Sariawan
Leher Tidak ada pembesaran Tidak ada Tidak ada
kelenjar thyroid pembesaran kelenjar pembesaran kelenjar
thyroid thyroid
Dada Simetris kanan kiri, tidak Simetris kanan kiri, Simetris kanan kiri,
ada suara tambahan saat tidak ada suara tidak ada suara
bernafas tambahan saat tambahan saat
bernafas bernafas

Anda mungkin juga menyukai