D DENGAN
MASALAH KESEHATAN STROKE DI RT 17 DUSUN II DESA MANUSAK
OLEH
ANGGRYANI SELAN
NIM: 63802820
KUPANG
2021
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
A. Pengkajian
I. Data Umum
1. Nama Kepalakeluarga : Tn. I.D
2. Pendidikan : SMA
3. Umur : 63
4. Pekerjaan : Pensiunan tentara
5. Alamat :RT 16, RW 002, Dusun II, Desa Manusak
6. Susunan anggota keluarga :
N Nama L Hub dg U Pend Imunisasi Ket
o KK m
( Inisial) / u BCG DPT Polio Campak
P r
9 An D.D L Anak SD - - - - - - - -
Genogram keluarga
63 thn
hipertensi
Tinggalserumah
Wanita
Laki-laki
Garis penikahan
Garis keturunan
Meninggal
Pasien
7. Tipe keluarga
Keluarga Ny F.D. termasuk dalam tipe keluarga Inti yaitu terdiri dari Istri dan
anak.
8. Suku bangsa
Keluarga Ny F.D. memiliki kebangsaan Indonesia, Ny F.D mengatakan berasal
dari suku timor Leste.
9. Agama
Keluarga Ny F.D. menganut agama Kristen Katholik. Ny F.D. mengatakan rajin
beribadah setiap minggu di gereja.
10. Status sosial ekonomi keluarga
Ny F.D. mengatakan penghasilan yang di dapatkan dari gaji pensiun dan uang
hasil perkebunan, sebagai pensiunan tentara. Uang yang di dapatkan di gunakan
untuk keperluan sehari-hari dan juga untuk membiayai kebutuhan dalam rumah
tangga.
11. Aktivitas rekreasi keluarga
Ny F.D. mengatakan sebelum corona mereka sering ke waduk untuk mellepas
penak tetapi selama corona tidak pernah berpergian bersama keluarga karna takut
corona dan faktor umur.
II. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
1. Tahap Perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Ny F.D mempunyai 9 orang anak, 3 orang anak laki-laki dan 7 orang
anak perempuan. Sehingga keluarag Ny F.D berada pada tahap perkembangan
2. Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Ny F.D mengatakan tugas perkembangan yang seharusnya di lalui oleh keluarga
saat ini keluarga merasa belum terpenuhi karena masih ada anaknya yang masih
sekolah
3. Riwayat kesehatan keluarga inti
Ny F.D. mengatakan tidak tau kalau dirina memiliki penyakit darah tinggi karena
Ny F.D jarang untuk melakukan pemeriksaan kesehatan baik itu di posyandu
lansia atau fasilitas kesehatan terdekat.
4. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya
Ny F.D mengatakan keluarganya tidak meliki riwayat penyakit menular.
III. Data Lingkungan Keluarga
1. Karakteristik rumah
Rumah Ny F.D. merupakan rumah semi permanen yang terdiri dari kamar tidur,
ruang tamu, ruang nonton/ ruang keluarga, dapur dan kamar mandi.
Sumber air : sumur bor
Penerangan : lampu listrik
Kondisi WC : baik dengan jamban cemplung
Denah rumah
8m
kamar
Ruang Tamu
Ruang Tv
kamar
kam
ar
Dapur
kamar
wc
2. Karakteristik tetanggga dan komunitas rumah tangga
Pemukiman termasuk dalam perumahan padat penduduk. Rumah warga
umumnya sempit, saling berdekatan dan tapi memiliki halaman rumah Tetangga
mayoritas adalah warga Timor Leste dengan pekerjaan Pensiunan TNI,
petani dan sebagainya. Warga sekitar rumah. Sebagian besar warga beragama
Khatolik dan mempunyai status sosial ekonomi menengah ke bawah NyF.D
mengatakan selama ini hubungan dengan tetangga baik, apalagi rata-rata
antar tetangga masih merupakan sanak saudara, jadi kalau ada kegiatan atau
masalah, saling membantu. Akses masuk hanya bisa dilalui motor dan mobil.
3. Mobilitas geografis keluarga
Ny F.D. asli dari timor leste dan menikah dengan Tn I.D dan tinggal bersama di
Dusun II RT/16 RW/002 Desa manusak.
4. Perkumpulan dan interaksi keluarga dengan masyarakat
Ny F.D selalu mengikuti ibadah di gereja setiap minggu dan beriteraksi dengan
masyarakat di sekitarnya baik.
5. Sistem pendukung keluarga
Ny F.D mengatakan selama ini jika ada masalah dalam keluarga, keluarga lain
kurang memiliki respon, terutama jika ada masalah Ny F.D selalu
mendiskusikan dengan suami, anak-anaknya.
1. Tinggibadan/BB : 155 cm
2. Tanda-tanda vital :
1. Suhu : 36,50C
2. Nadi : 85x/menit
3. Pernafasan : 20 x/menit
4. Tekanandarah : 160/90 mmHg
HEAD TO TOE
1. Kepala
Inspeksi : Rambut terdistribusi merata, tidak beruban, kulit kepala bersih, kepala simetris
Palpasi :Tidak teraba benjolan, dan tidak ada nyeri tekan.
2. Wajah
Tampak simetris, tidak terdapat lesi, oedem, konjung tiva merah muda, serta sclera warna
putih.
3. Leher
Inspeksi : Simetris, Pembengkakan kelenjar tiroid (-), JVP (-)
Palpasi : Benjolan (-), Nyeri (-)
4. Dada
a. Jantung
Inspeksi : Dada simetris, pelebaran batas jantung (-)
Palpasi : Benjolan (-), Nyeri (-)
Perkusi : Redup pada area jantung
Auskulatsi : Bunyi normal S1 dan S2, tidak ada bunyi jantung tambahan, murmur (-), Gallop
(-)
b. Paru-Paru
Inspeksi : Dada simetris, tidak ada retraksi dinding dada.
Palpasi : Ekspansi dinding dada simetris, benjolan (-), Nyeri (-)
Perkusi : Sonor pada area paru-paru.
Auskultasi : Bunyi nafas vesikuler, Wheezing (-)
5. Abdomen
Inspeksi : Abdomen datar, tidak ada lesi
Palpasi : Benjolan (-), Nyeri Tekan (-)
Perkusi : Timpani pada area abdomen
Auskulatsi : Bising usus (+)
6. Genitalia dan Pelvis
Tidak dilakukan pengkajian
7. Tulang Belakang
Tidak melakukan pengkajian
8. Ekstremitas
Inspeksi : Edema (-), rentang gerak tidak sempurna, kekuatan otot
Palpasi : Benjolan (-), nyeri (-)
Perkusi : Reflex patella tidak ada
Kupang, ………………………....
Yang Mengkaji
(Anggryani Selan)
B. Diagnosis KeperawatanKeluarga
1. Analisis dan Sintesis Data
No. Data Penunjang Masalah/Diagnosis
Kode Diagnosis
1 Data Subyektif: D. 0115 Manajemen kesehatan
keluarga tidak efektif
Ny F.D mengatakan tidak tahu penyakit
(D.0115)D.
dan penyebab penyakit darah tinggi serta mengungkapkan tidak
memahami masalah
perawatannya.
kesehatan yang diderita,
Data Obyektif: mengunggkapkan kesulitan
menjalankan perawatan yang
- Tingkat pendidikan Ny F.D SD
ditetapkan, gejala penyakit
- Saat dikaji tetang diet hipertensi dan anggota keluarga semakin
memberat, aktivitas keluarga
pengetahuan tentang penyakit anggota
untuk mengatasi masalah
keluarga Ny F.D tidak tahu. kesehatan tidak tepat.
- Saat ditanya tentang penyuluhan dan
Kategori : Perilaku
terapi untuk menurunkan tekanan
Subkategori : penyuluhan dan
darah tinggi keluarga mengatakan pemebelajaran
belum pernah mendapat penyuluhan
Diagnosis Keperawatan:
danterapi tentang penyakit hipertensi. Manajemen Kesehatan
Keluarga Tidak Efektif
Sebagian
Mudah
Tinggi
Masalah tidak
dirasakan.
Manajemen kesehatan
keluarga dengan
kriteria hasil :
1. Aktivitas keluarga
mengatasi masalah
kesehatan meningkat
2. Tindakan untuk
mengurangi faktor
resiko meningkat
TUK IV
Keluarga mampu
memodifikasi
lingkungan
L.090
74
TUK V
Keluarga mampu
memanfaatkan fasilitas
kesehatan
Ketahan keluarga
meningkat dengan
kriteria hasil :
1. Memanfaatkan
sumber daya
dikomunitas
meningkat
2. Memanfaatkan
tenaga kesehatan
untuk mendapatkan
informasi meningkat
3. Memanfaatkan
tenaga kesehatan
untuk mendapatka
bantuan meningkat.
XII. Implementasi
mengatasi Ny F.D
masalah
kesehatan tidak P:
tepat. Lanjutkan
intervensi TUK 2
keluarga mampu
memutuskan
tindakan
Sabtu 10 Juli TUK 2 : Keluarga mampu S:
2021 memutuskan tindakan yang Keluarga mampu
tepat menjelaskan
1. Mengidentifikasi strategi untuk
kebutuhan dan harapan mencegah masalah
keluarga hipertensipada
2. Memotivasi dan Tn.M
mendorong keluarga
mendukung upaya O:
kesehatan keluarga antusias
3. Menciptakan dalam proses
lingkungan rumah diskusi
yang mendukung
perubahan A:
P:
Lanjutkan
intervensi TUK 3
Senin , 12 TUK 3 : Keluarga mampu S:
Juli 2021 merawat anggota keluarga Keluarga mampu
yang sakit merawat anggota
1. Mengidentifikasi gejala – keluarga yang
gejala penyakit pada pasien sakit, dan dapat
dikeluarga memberikan
2. Menyediakan lingkungan pengobatan
yang aman alternative
3. Mendiskusikan anggota terhadap Ny F.D
keluarga yang akan
dilibatkan dalam perawatan O:
4. Mendiskusikan kemampuan keluarga antusias
dan perencanaan keluarga dalam merawat
dalam perawatan Ny F.D dengan
5. Mendiskusikan cara memberi
perawatan dirumah pengobatan
6. Mengajarkan keluarga alternative
tentang cara perawatan terhadap Ny F.D
dirumah
A:
TUK 3 sudah
tercapai dengan
indicator keluarga
sudahmampu
merawat Ny F.D
P:
Lanjutkan
intervensi TUK 4
Selasa , 13 TUK 4 : Keluarga mampu S:
Juli 2021 memodifikasi lingkungan Keluarga
1. Mengidentifikasi mengatakan
lingkungan dan perilaku lingkungan rumah
dalam keluarga yang dan sekitar rumah
mengganggu kesehatan sudah disapu
2. Menentukan bersama tetapi masih
keluarga metode berdebu, dan
pengelolaan resiko yang jendela rumah
baik tidak bisa dibuka
O:
keluarga belum
mampu
memodifikasi
lingkungan
disekitar rumah
A:
TUK 4 belum
tercapai dengan
indicator keluarga
belum mampu
memodifikasi
lingkungan
P:
Lanjutkan
intervensi TUK 5
Rabu 14 Juli TUK 5 : Keluarga mampu S:
2020 memanfaatkan faskes : Keluarga
1. Mengkaji pengetahuan mengatakan ketika
keluarga tentang fasilitas sakit biasanya
kesehatan pergi ke
2. Memberi dukungan dalam puskesmas atau
perawatan dan pemanfaatan rumah sakit
faskes
3. Member motivasi bagi O:
keluarga berpartisipasi keluarga mampu
dalam kegiatan perawatan memanfaatkan
faskes
A:
TUK 5 sudah
tercapai dengan
indicator keluarga
sudah mampu
memanfaatkan
faskes
P:
Lanjutkan
intervensi TUK 5
oleh keluarga
O : keluarga
mampu
menjelaskan
tentang
penyakit
hipertensi,
keluarga
tampak
mengangguk
saat diberi
penjelasan
tentang
penyakit
hipertensi
A : masalah
teratasi
P : keluarga
mampu
menerapkan
perilaku hidup
sehat,
keluarga
Mampu
melakukan
diit hipetensi
yang tepat
1. menginformasikan altematif
solusi secara jelas
2. memberikan informasi yang
diminta pasien
Kolaborasi
1. mengkolaborasikan dengan
tenaga kesehatan lain dalam
menfasilitasi pengambilan
keputusan
S : keluarga
mengatakan
mereka sudah
TUK 3 : memberi siap merawat
perawatan kepada anggota anggota
keluarga yang sakit keluarga yang
menderita
Observasi
penyakit
1. mengindentifikasi kesiapan hipertensi
keluarga untuk terilibat
O : keluarga
dalam perawatan
tampak
Terapeutik
mampu
1. menciptakan hubungan mengingatkan
terapeutik pasien dengan anggota
keluarga dalam perawatan keluarga yang
2. mendiskusikan cara sakit untuk
perawatan di rumah minum obat,
3. memotivasi kaluarga kelurga
mengembangkan aspek tampak
positif rencana perawatan mampu
4. mengfasilitasi keluarga mengatur diit
mernbuat keputusan hipertensi
perawatan
A : masalah
Edukasi
teratasi
1. menjelaskan kondisi pasien
P : intervensi
kepada keluarga
dihentikan
2. menginformasikan tingkat
ketergantungan pasien
kepada keluarga
3. menginformasikan harapan
pasien kepada keluarga
4. menganjurkan keluarga
bersikap asertif dalam
perawatan
5. menganjurkan keluarga
terlibat dalam perawatan
TUK 3 : memberi
perawatan kepada anggota
keluarga yang sakit
Pelibatan keluarga
Observasi
1. mengidentifikasi kesiapan
keluarga untuk terilibat
dalam perawatan
Terapeutik
1. menciptakan hubungan
terapeutik pasien dengan
keluarga dalam perawatan
2. mendiskusikan cara
perawatan di rumah
3. memotifasi kaluarga
mengembangkan aspek
positif rencana perawatan
4. memfasilitasi keluarga
mernbuat keputusan
perawatan
Edukasi
P : intervensi
Edukasi dihentikan
1. mengajarkan individu,
keluarga dan kelompok
risiko tinggi
bahayalingkungan
TUK 5 : keluarga mampu S : klien
memanfaatkan fasilitas mengatakan
kesehatan. telah membawa
kelurganya ke
Obsenvasi
puskesmas
1. mengindentifikasi kesiapan untuk
dan kemampuan menerima mendapatkan
informasi obat anti
hipertensi
Terapeutik
O : keluarga
1. menggunakan pendekatan
tampak
promosi kesehatan dengan
membaya
memperhatikan pengaruh
keluarganya ke
dan harmbatandari
pusesmas hal
lingkungan, sosial serta
ini dibuktikan
budaya
dengan terpadat
obat hipertensi
Edukasi yang di peroleh
dari puskesmas
1. menginformasikan sumber
yang tepat yang tersedia di A : masalah
masyarakat teratasi
2. menganjurkan
P : intervensi
menggunakan fasilitas
dihentikan
kesehatan
3. mengajarkan manentukan
perilaku spesifik yang akan
diubah (mis. keinginan
mengunjungi fasilitas
kesehatan)
4. mengajarkan pencarian dan
penggunaan sistem faslitas
pelayanan kesehatan