MASAKAN ORIENTAL
“MASAKAN NEGARA CHINA”
SEMESTER I
Disusun Oleh:
KELOMPOK 3
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-Nya
sehingga kelompok saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
“MASAKAN ORIENTAL CHINA” ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas dari Dosen Ni Made Yuni Gumala,SKM.M.Kes pada mata kuliah Gizi
Kulinari. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan
tentang Masakan Oriental Cina, Jepang, Korea bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................................. i
DAFTAR ISI ........................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 2
1.3 Tujuan ........................................................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 4
2.1 Pengertian Masakan Oriental ........................................................................ 4
2.2 Masakan Negara Cina ................................................................................... 5
A. Pengertian ................................................................................................... 5
B. Jenis dan Bahan Masakan Negara Cina ..................................................... 7
C. Masakan Khas Negara China ................................................................... 18
D. Jenis – Jenis Peralatan Makan Negara Cina ............................................. 22
E. Teknik Pengolahan Makanan Negara Cina .............................................. 26
F. Teknik Menghidangkan Makanan Negara Cina ....................................... 29
G. Tata Cara Makan Di Cina ........................................................................ 30
H. Makanan Saat Upacara/Festival Di Cina ................................................. 33
BAB III PENUTUP .............................................................................................. 40
3.1 Kesimpulan ................................................................................................. 40
3.2 Saran ........................................................................................................... 40
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 41
LAMPIRAN .......................................................................................................... 43
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Di dalam materi ini akan dibahas tentang Makanan Oriental dimana makanan
oriental ini berasal dari benua Asia. Makanan Oriental ini sangat banyak, disini
tidak hanya membahas tentang jenis-jenis masakan oriental tetapi juga membahas
tentang bumbu, bahan, dan beberapa alat makan dan juga cara penyajian dari
makanan oriental ini. Negara-negara di benua Asia yang akan dibahas dalam
materi makanan oriental yaitu Cina, Jepang dan Korea. Dan juga tujuan kami
membahas tentang makanan oriental ini supaya para mahasiswa bisa lebih
mengetahui tentang pengertian makanan oriental, jenis dan juga bahan-bahan
yang digunakan.
1
Masakan oriental merupakan jenis masakan yang berasal dari negara
kepulauan daerah Asia seperti Indonesia, Cina, Jepang, India, Korea, Pakistan dan
negara timur lainnya. Masakan oriental adalah perpaduan dari beberapa resep
masakan di Asia yang mudah dikenali dari tampilan, aroma dan rasanya karena
masakan oriental selalu menggunakan bumbu utama seperti bawang putih, kecap
asin, kecap ikan, saus tiram,saus tomat, minyak wijen, ang chiu dll. Bumbu yang
digunakan biasanya merupakan bumbu segar yang langsung diracik. Negara-
negara oriental yang mencolok berbumbu tajam adalah makanan India, Pakistan
dan Birma. Sedangkan Jepang, Korea dan Vietnam mengikuti selera masakan
Cina pada umumnya. Selera masakan Muang Tay, Philipina, dan Malaysia lebih
mendekati selera masakan Indonesia.
Makanan Oriental yang disajikan biasanya berdiri sendiri seperti lauk pauk,
sayuran, dan makanan pokok. Perbedaan yang menonjol dari makanan pokok
pada sajian menu Kontinental berupa kentang atau porsi karbohidrat yang lebih
sedikit daripada protein hewani. Sebaliknya pada sajian menu Oriental lebih
banyak protein hewani daripada karbohidrat. Beras, mie, jagung menjadi sumber
karbohidrat dalam menu makanan Oriental. Dan juga penggunaan bumbu pada
makanan Kontinental menggunakan bumbu instan kering atau siap pakai.
Sementara itu pada penggunaan bumbu makanan Oriental lebih menggunakan
bumbu-bumbu segar yang beraroma kuat dan langsung diracik. Untuk pengolahan
makanan Kontinental terbilang cukup cepat, singkat, dan simple. Berbeda pada
makanan Oriental yang cenderung lama dan kompleks.
2
7. Apa saja makanan pada saat upacar/festival di Negara Cina ?
1.3 Tujuan
3
BAB II
PEMBAHASAN
Masakan oriental selalu dihidangkan sebagai makanan pokok seperti nasi, mie
ataupun jagung sehingga mengandung lebih banyak karbohidrat
daripada protein hewani dan nabati. Masakan oriental cukup bervariatif dalam
menggunakan bahan makanan dari mulai sayur-sayuran, daging-dagingan seperti
daging sapi dan daging ayam serta berbagai seafood yang diolah baik dibakar
maupun digoreng. Dalam makanan oriental tidak dikenal susunan menu.
Penyajian menu berdiri sendiri karena belum ada standarisasi susunan menu.
Teknik pengolahan makanan oriental kompleks dan lama namun tata cara
penyajian lebih simple, dihidangkan bersamaan dengan alat makan yang sama
untuk jenis makanan berbeda dan dilaksanakan sekaligus. Terdiri dari makanan
pokok, lauk dan sayuran.
Alat-alat memasak dalam dapur oriental mirip dengan alat memasak yang ada
dalam dapur Indonesia (Indonesia adalah salah satu negara oriental). Sebagai
contoh: kecuali untuk menggoreng martabak India, maka wajan atau kuali atau
penggorengan yang biasa digunakan dalam dapur oriental adalah cekung (wox),
baik itu kecil, sedang maupun besar. Bertangkai satu, bertangkai dua sama
4
besarnya, maupun bertangkai besar dan kecil. Alat penghalus bumbu dikenal
adanya cobek dan muntu, pipisan dan anak pipisan, serta lumpang dan alu, ( alat-
alat ini tidak dikenal didapur kontinental) disamping menggunakan blender
elektrik bagi yang memiliki alat modern. Nyiru dan alat alat lain dari bambu juga
banyak dipergunakan.
Makanan oriental merupakan makanan dari Benua Asia yang sangat kaya akan
rempah-rempah yang menonjol serta variasi yang sangat unik. Makanan oriental
ini terdiri dari negara India, China, Jepang, dan Korea serta Asia Tenggara
termasuk Indonesia yang dikaitkan dengan budaya dan tradisi sejarah yang sangat
menonjol. Jenis bahan pangan yang membentuk makanan yang sangat khas dari
berbagai negara Asia ini termasuk cara pengolahan, bagaimana menghidangkan
dan kebiasaan makan sesuai dengan tradisi dari masing-masing negara. Makanan
Oriental adalah masakan dari negara negara Timur Tengah, Asia Tengah, Asia
Tenggara dan Asia Timur Jauh. Makanan dari masing-masing negara tersebut
memiliki ciri khas, namun pada umumnya mereka banyak menggunakan bahan
rempah. Ramuan rempah yang beragam menjadi ciri khas sekaligus
keistimewaannya. Rempah yang digunakan untuk meramu makanan khas negara
seperti cabai, jinten, jahe, kunyit, kayu manis, ketumbar, bawang putih dan
rempah-rempah khas India seperti klabet, ajwain dan asafetida. Selain itu
digunakan pula daun herbal seperti daun ketumbar, daun mint, daunt klabet,
daun cassia atau tejpat. Juga adapula, bumbu paprika merah, daun salam, koja
hingga air mawar. Untuk menumis masyarakat Asia biasa menggunakan minyak
kacang, minyak kedelai, minyak bunga matahari, minyak wijen dan minyak sayur.
A. Pengertian
Cina merupakan salah satu Negara yang memiliki budaya tertua di dunia.
Budaya itu berlalu tanpa menunjukkan bahwa kemajuan maskan mereka
berhubungan dengan hal ini. Perkembangan ini tidak hanya melewati waktu
seabad, tetapi lebih dari ribuan tahun. Di Cina, seperti halnya di Negara lain,
makanan diberi penghargaan yang tinggi. Makanan itu sendiri dipandang
5
sebagai sebuah karya seni, dan makanan disiapkan tidak hanya untuk
menghilangkan rasa lapar, teapi juga sebagai kesenangan estetis. Cina adalah
negara yang luas, setiap daerah memiliki makanan yang berbeda kekhasannya.
Kebudayaan cina berawal pada masa Dinasti Shang atau Dinasti Jin sekitar
abad ke 14 yang berpusat di daerah subur lembah sungai Huang Ho di Cina
utara. Pada tahun 1050 SM, dinasti ini terdesak oleh dinasti chou yang
memerintah Cina sampai tahun 221 SM. Sejak inilah sejarah Cina dimulai.
Pada masa itu, lahir peraturan feudal yang menetapkan kekuasaan berada di
tangan para bangsawan dan tuan tanah, dengan raja sebagai pusat kekuasaan.
Pada tahun 208 SM, dinasti chou terdesak oleh dinasti Han yang kemudian
berkuasa namun akhirnya hancur karena pemberontakan petani. Pada tahun
220 M negeri cina terpecah menjadi tiga kerajaan, tetapi dapat dipersatukan
kembali oleh dinasti Swei pada tahun 508 M. kemakmuran negeri ini tercapai
pada masa dinasti tang pada adad 618-907 M, namun setelah itu terpecah
menjadi kerajaan-kerajaan kecil. Negeri ini dipersatukan kembali oleh dinasti
Yan yang kemudian digantikan oleh dinasti Ming, dan akhirnya dinasti Ming
diusir oleh dinasti Manchu.
Kekuasaan territorial Cina secara pokok tercapai pada abad ke 18. Pada
tahun 1912 cina menjadi republik dibawah pimpinan Dr.Sun Yat Sen sebagai
presiden. Pada tahun 1940-1949 terjadi perang saudara antara kelompok
komunis dan kelompok nasionalis yang dimenangkan oleh komunis.
Akibatnya pemerintahan nasionalis tersingkir ke Taiwan da seluruh daratan
cina dikuasai oleh komunis yang kemudian membentang ke Republik Rakyat
Cina (RRC). Secara umum bentangan alam Cina dapat dibedakan menjadi
beberapa bagian yaitu:
6
Bagian hulu suang Huang berada di gurun gobi. Sehingga pada waktu
banjir, sungai Huang membawa lumpur kuning yang kemudian
mengalir ke laut kuning.
3. Pedalaman Bagian Barat. Daerah ini merupakan pegunungan tinggi
dan dataran tinggi (daerah Tibet). Karena berupa pegunungan tinggi,
puncaknya selalu tertutup salju. Di sebelah utaranya terdapat
pegunungan Himalaya dan trans Himalaya.
4. Bagian Barat Laut. Daerah ini merupakan dua lembah yang
sempityang dikelilingi pegunungan tinggi (pegunungan Tien Shan),
yaitu lembah tarim yang bergurun (gurun Taklamakan) dan lembah
dzungari.
1. Daerah yang agak lembab. Meliputi daratan cina utara, timur laut, dan
Plato Tibet bagian utara dengan curah hujan sekitar 500 mm pertahun.
2. Dareah yang agak kering. Meliputi plato Mongolia dalam dan plato
Loss dengan curah hujan 300 mm per tahun.
3. Daerah yang kering. Meliputi daerah Sinkiang, bagian barat laut plato
Mongolia dalam, dan bagian barat lau plato Tibet dengan curah hujan
lebih dari 250 mm per tahun.
Cina utara tergolong daerah yang beriklim sedang yang mengalami empat
musim, yaitu musim panas, musim gugur, musim dingin dan musim semi.
Cina selatan tergolong daerah yang beriklim tropis dan hanya mengenal dua
musim yaitu, musim kemarau dan musim penghujan.
7
campuran dari beberapa macam bahan, daging dan sayuran disajikan
bersamaan. Bumbu dan perisai ditambahkan saat memasak. Adapun delapan
besar masakan Cina yaitu:
Sebelum masuk ke jenis-jenis masakan khas Cina, perlu diketahui apa saja
bahan-bahan yang sering digunakan dan dibutuhkan dalam masakan Cina.
Inilah beberapa bahan makanan Negara Cina yaitu:
8
1. Makanan pokok. Penduduk Negara Cina mayoritas mengonsumsi nasi
sebagai makanan pokok, tetapi Adapun beberapa penduduk Negra
Cina yang menjadikan gandum, barley, beans, millet, dan jenis padi-
padian lainnya sebagai makanan pokok mereka.
2. Lauk pauk. Umumnya masyarakat Cina mengonsumsi semua jenis
lauk pauk, karena tidak ada Batasan dalam agama yang dianut oleh
masyarakatnya. Tidak seperti Negara oriental lainnya contohnya India
tidak mengonsumsi daging sapi kebanyakan dari masyarakatnya
vegetarian dan juga Malaysia yang mayoritas beragama Islam tidak
diperbolehkan mengonsumsi daging babi. Pada negara Cina semua
jenis lauk pauk digunakan dihidangkan baik untuk makan sehari-hari
maupun hari besar. Daging sapi dan daging babi menjadi sumber
utama protein.
3. Sayuran. Banyak jenis sayuran yang digunakan masyarakat Cina
dalam menghidangkan masakan yaitu:
a. Snow Peas. Bentuknya seperti kacang arcis, tetapi snow peas
digunakan watu sangat muda, lunak dan dapat dimakan dengan
kulitnya.
b. Lotus Root (umbi lotus). Adalah sayuran musim gugur dan musim
dingin yang biasa di rebus atau digoreng.
9
c. Kuncup Bunga Lili yang Dikeringkan. Digunakan untuk sup,
gorengan atau makanan rebusan. Sebelum digunakan harus
direndam dalam air panas selama 30 menit dan dibuang bagian
yang kerasnya.
10
e. Rebung (bamboo shoots). Banyak varietas rebung yang tumbuh di
semua bagian Negara cina. Setiap rumpun bamboo menghasilkan
paling sedikit tiga bonggol rebung selama satu tahun. Berdasarkan
waktu munculnya, rebung dibedakan menjadi 3, yaitu rebung
bamboo musim panas, rebung bamboo musim semi, dan rebung
bamboo musim dingin. Dari ketiga jenis diatas, rebung bamboo
musim panas adalah yang paling lunak. Tetapi, rebung yang paling
panyak dikalengkan dan dipasarkan keluar negeri adalah rebung
musim dingin.
g. Lobak Cina (giant white radish). Adalah sayuran musim semi dan
musim dingin yang bias dimasak ataupun diparut untuk dijadikan
salad.
11
4. Bahan khusus dan bumbu. Sebagian masyarakat Cina selalu
menggunakan banyak bahan makanan khusu sebagai ciri khas
masakannya, yaitu:
a. Vinegar (cuka). Dalam masakan cina, cuka yang paling banyak
digunakan adalah cuka yang terbuat dari beras.
12
d. Biji Bunga Teratai. Bahan penambah wangi dan sedap dalam
masakan cina. Berbentuk kecil, dijual dalam dus di supermarket
atau di took cina.
13
f. Lada Asin (ngo hiong). Bumbu pewwangi untuk pembuatan ayam
goreng, ikan dan baso udang. Suatu campuran dari dua sendok teh
garam yang disangrai dengan sedikit minyak dan diberi satu
sendok teh lada atau bumbu ngo hiong.
14
i. Taosi. Terbuat darifermentasi kacang kedelai hitam yang
diasinkan. Tersedia dalam versi kering dan kalengan. Untuk
menghasilkan aroma yang kuat, hancurkan taosi saat akan dimasak.
Taosi biasanya untuk penyedap masakan tahu, ikan atau seafood.
k. Gan cao (akar manis). Rempah yang sesuai namanya memiliki rasa
manis serupa dengan adas ini mudah dikenali dari karakteristik
khasnya: berbentuk batang dan beruas-ruas. Karena akar manis
memiliki tekstur keras dan berserat, cukup ambil cairannya sebagai
15
campuran untuk masakan Anda. Jenis masakan yang kerap
memanfaatkan citarasa dari akar manis adalah yang memiliki rasa
pedas, berkaldu, atau berbahan dasar kecap. Contoh masakan yang
menggunakan akar manis adalah Braised Beef Tendons with
Licorice Roots.
l. Hei Dou Kou (kapulaga hitam). Berbentuk biji dan beraroma segar
dengan sensasi „wangi asap‟ akibat metode pengeringan di atas api
adalah dua karakteristik yang melekat pada rempah ini. Digunakan
untuk menguatkan rasa pedas, kapulaga hitam identik dengan
masakan yang menggunakan metode red cooking Sichuan. Selain
itu, rempah yang juga berupa bubuk ini dapat digunakan untuk
membumbui daging mentah atau membuat saus pendamping
daging.
16
(mati rasa dan pedas) yang menjadi kekhasan dalam masakan
Sichuan.
17
o. Kecap Asin (soy sauce). Kecap Tionghoa ini berbeda dengan kecap
yang biasa digunakan dalam masakan Indonesia, yang terasa manis
dan teksturnya kental. Kita mengenal soy sauce sebagai kecap asin.
Ini adalah bumbu dasar dalam masakan Tionghoa dan Asia
lainnya. Jenis kecap ini termasuk kecap yang dark,
light dan concentrated atau pekat.
Mapo doufu ini menjadi salah satu hidangan china tradisional yang
sangat populer di Cina menjadi salah satu makanan terfavorit. Mapo doufu
ini berasal dari provinsi Shincuan. Mapo doufu ini terdiri dari tahu yang di
potong dadu lalu di masak dengan campuran daging giling, bubuk cabai,
daun bawang, pasta kacang, dan bumbu lainnya.
18
2. JIAOZI
Makanan ini merupakan salah satu makanan khas negeri Tirai Bambu
yang terbuat dari campuran tepung terigu dan tepung kanji. Jiaozi ini juga
mirip dengan salah satu makanna khas nusantara yakni siomay. Siomay
khas Cina ini memiliki sian didalamnya. Jiaozi biasanya berisi ikan,
daging ayam, ataupun daging sapiyang telah dimasak terlebih dahulu.
Makanan khas ini dimasak dengan cara digoreng ke dalam minyak panas.
3. LAZIJI
Laziji merupakan salah satu makanan khas negeri Tirai bambu yang
terbuat dari daging ayam yang dipotong dadu dan digoreng hingga kering.
Makanan ini biasanya dimasak dengan menggunakan tambahan bawang
putih, cabai khas Sichuan, dan tak lupa pula cabai kering.
19
4. Dim Sum
Dim Sum adalah makanan khas Cina yang dapat ditemui hampir di
seluruh restauran yang menyajikan Chinese food. Dim sum biasa disajikan
sebagai sarapan dan makanan pendamping dalam acara minum teh (yum
cha). Dim sum ini dihidangkan dalam porsi mungil di keranjang atau
piring kecil. Ada sejarahnya, loh, kenapa dim sum hadir dalam porsi
mungil. Pada masa lalu, orang-orang yang melakukan perjalanan di jalur
sutra kerap mampir beristirahat di kedai teh yang terdapat hampir di
sepanjang jalan. Mulanya, sajian teh tersebut disertai oleh makanan berat.
Namun orang-orang mulai berpikir bahwa paduan teh dan makanan berat
tidaklah pantas karena akan membuat berat badan naik berlebihan.
Akhirnya para pemilik kedai teh menggantinya dengan berbagai makanan
ringan dalam porsi kecil. Sejak itulah tradisi dim sum mulai meluas.
5. Moon Cake
20
Moon cake atau kue bulan adalah makanan wajib pada Festival Musim
Gugur, dan dimaksudkan untuk sajian persembahan sebagai penghormatan
pada leluhur di masa panen. Sejarah mencatat bahwa kue bulan muncul
pada zaman Dinasti Song (960 -1279). Awalnya kue bulan berbentuk bulat
berisi pasta yang terbuat dari biji bunga teratai dan rasanya sangat manis.
Namun seiring perkembangan zaman, muncul berbagai variasi bentuk dan
isi kue bulan. Fungsinya pun berkembang tidak hanya sebagai makanan
wajib pada Festival Musim Gugur, tapi juga sebagai hadiah dan jajanan.
6. Zongzi
21
D. Jenis – Jenis Peralatan Makan Negara Cina
Adapun alat-alat makan dan penyajian yang biasa dipakai untuk
menghidangkan masakan cina adalah sebagai berikut:
Sendok sup. Yang biasa digunakan adalah sendok sup yang dibuat dari
porselen (sendok bebek).
22
Sumpit. Dapat terbuat dari berbagai bahan, mulai dari bamboo sampai
sumpit jepang yang indah dan mahal.
23
Alat-alat yang digunakan dalam pengolahan masakan cina.
1. Pisau.
Pisau Cina memiliki bentuk persegi panjang, berat dan tebal dengan
pegangan kayu,plastik,atau stainless steel. Pisau ini di rancang untuk
memotong tulang. Biasanya juru masak menggunakan pisau untuk
melakukan banyak hal , seperti mengiris, memotong daging, memotong
sayuran menjadi bentuk halus, dan menghancurkan bawang putih atau
jahe.
2. Talenan. Talenan yang biasa digunakan adalah talenan dari kayu yang
agak tebal seperti talenan daging dalam dapur Indonesia.
24
3. Wajan. Wajan yang biasa digunakan adalah wajan yang tebal dengan
dia telinga atau dengan satu tangkai. Wajan ini tersedia dalam berbagai
ukuran.
25
6. Sumpit (chopsticks). Sumpit ada dua macam yaitu, yang digunakan
untuk memasak dan yang digunakan untuk makan
a) Stir frying. Adalah suatu teknik memasak dengan api besar dan terus
diaduk. Pada teknik ini hanya menggunakan sedikit minyak yaitu
hanya untuk mengalas dasar wajan saja, sebelum bahan lain
dimasukkan untuk dimasak. Bahan harus diaduk dan dibalik terus
selama proses berlangsung, biasanya hanya beberapa menit. Jika
makanan sudah terlihat agak megering dan sedikit lunak, tambahkan
sedikit air. Karena waktu untuk teknik ini sangat singkat, maka semua
bahan harus sudah siap sebelum mulai memasak. Hasil makanan
26
dengan teknik ini sangat baik bila dihidangkan hangat. Stri frying
adalah teknik utama / dasar dalam metode memasak Cina.
b) Shallow frying. Perbedaan teknik ini dengan stri frying adalah api
yang digunakan adalah api sedang dan waktu yang dibutuhkan relative
lama dari stir frying. Makanan tidak perlu erus diaduk selama proses
memasak, cukup hanya sekali atau dua kali balik. Minyak yang
digunakan sama banyak dengan teknik stir frying. Jika makanan sudah
berwarna agak kecoklatan, proses selesai. Teknik ini biasanya
digunakan untuk makanan yang akan dikukus, digoreng, atau direbus.
c) Deep frying. Teknik ini sangat familiar bagi setiap orang yang pernah
membuat kentang goreng, tekniknya persis sama. Panaskan 1 cup
minyak dalam wajan, tunggu sampai panas, lalu masukkan seluruh
bahan ke dalam wajan. Lamanya proses tergantung pada tipe bahan,
ukuran, dan kebasahan bahan yang digoreng. Setelah berwarna cokelat
keemasan, berarti makanan telah matang.
27
d) Clear simmering. Merupakan metode yang digunakan untuk membuat
sup. Bahan hanya dimasak dengan air dengan waktu yang cukup lama,
sekitar 2-4 jam. Tambahkan garam sebelum diangkat. Proses selesai
setelah semua bahan benar-benar layu dan rasanya benar-benar terasa
daging da sayurannya.
e) Red stewing. Adalah sebuah teknik yang unik dalam proses memasak
Cina. Pada dasarnya sama. dengan clear simmering, akan tetapi air
yang digunakan dicampur dengan soy sauce sehingga membuat bahan
yang dimasak berwarna kemerahan. Sherry, jahe serng ditambahkan
pada proses ini. Pada red stewing, api yang digunakan bernagsur-
angsur diturunkan, dari api besar menjadi sedang, dan dari sedang
menjadi kecil.
28
g) Steaming. Orang Cina menggunakan panci bertingkat untuk
mengukus. Dimana, panci dasar berisi air yang direbus untuk
menghasilkan uap. Dan makan yang akan dikukus diletakkan di
tingkatan kedua. Jika panci memiliki tingkat lebih dari satu, makanan
lain juga bias sekalian dikukus.
29
G. Tata Cara Makan Di Cina
Adapun tata cara makan di Cina dan ini harus ditaati aturannya karena
sudah menjadi aturan dari generasi ke generasi, yaitu :
Posisi Duduk
Budaya Cina mengenal aturan posisi duduk saat makan bergantung pada
jenis meja yang dipakai. Di meja bulat kursi kehormatan ialah yang
posisinya menghadap pintu masuk. Disusul posisi kehormatan selanjutnya
dari sisi kiri tamu kehormatan peratama. Yang dimaksud tamu kehormatan
bisa merupakan orang yang paling dituakan atau yang statusnya paling
tinggi. Sementara di meja kotak, aturannya juga sama yaitu yang
menghadap pintu masuk. Disebelah kanan tamu kehormatan pertama bisa
diisi tamu kehormatan lainnya.
30
Letakkan Sumpit
Saat sedang tidak makan pastikan untuk meletakkan sumpit dengan rata.
Jangan biarkan sumpit berdiri tegak atau masuk ke dalam makanan atau
yang bisa dibilang menancapkan sumpit ke dalam semangkuk nasi. Di
Cina itu sangat dilarang karena hal tersebut dipercaya seperti dupa untuk
orang meninggal dan juga tidak boleh menyilangkan sumpit menjadi huruf
X karena itu adalah symbol kematian.
31
Makan Dengan Anggun
Elegance atau keanggunan adalah aspek penting lain dari etiket makan
gaya China. Anda harus makan dengan mulut tertutup dan mengusahakan
tidak mengunyah makanan terlalu banyak sekaligus. Saat ada duri atau
tulang dari makanan yang Anda santap, singkirkan dengan sumpit atau
tangan lalu taruh di sisian piring. Jangan langsung mengeluarkannya dari
mulut.
32
H. Makanan Saat Upacara/Festival Di Cina
Budaya Cina merupakan budaya yang paling kompleks dan sudah tersebar
ke berbagai penjuru dunia seiring dengan banyaknya orang Cina yang memilih
untuk bermigrasi ke luar negri. Budaya Cina mencerminkan nilai luhur,
kebiasaan dan bakti kepada leluhur. Meskipun budaya Cina adalah salah satu
kebudayaan yang paling tua di dunia, yang sudah ada sejak berabad-abad yang
lalu, tapi budaya Cina mampu bertahan hingga saat ini dan ada tanggung
jawab untuk mewariskan tradisi ini. Berikut beberapa kebudayaan yang masih
dibawa dan dilakukan hingga saat ini :
Festival Tahun Baru Imlek
Tahun Baru Imlek atau Festival Musim Semi biasanya dirayakan oleh
masyarakat Tionghoa hingga kini dengan sangat meriah, dengan
menggantung berbagai macam pernak-perniknya, seperti lampion merah,
menempel kertas merah bertuliskan „FU‟, menyiapkan angpao, dan juga
ada pesta kembang api serta tarian naga dan barongsai. Awalnya Imlek
merupakan hari raya yang berkaitan dengan pergantian musim, yakni dari
musim dingin ke musim semi. Karena musim semi dihitung sebagai
musim pertama dari 4 musim yang ada, maka berdasarkan penanggalan
Imlek, hari pertama mulainya musim semi merupakan hari pertama
penanggalan tahunan. Adapun makanan khas pada saat Festival Tahun
Baru Imlek, yaitu :
Kue Keranjang
Kue yang teksturnya mirip dengan dodol ini memiliki makna yang cukup
dalam, yakni melambangkan harapan keluarga supaya dapat Bersatu dan
hidup rukun. Kue keranjang biasanya disusun bertumpuk. Tumpukan ini
juga memiliki makna khusus, yaitu lambang pendapatan, posisi dan
pertumbuhan anak-anak agar lebih baik dari pada tahun sebelumnya.
33
Yu Sheng
Yu Sheng merupakan salada yang berisi irisan halus sayuran dan buah.
Ada juga yang menambahkan ikan salmon maupun ikan tuna di atas yu
sheng. Hidangan ini memiliki makna keberuntungan bagi yang
mempercayainya. Saat menikmati yu sheng, setiap anggota keluarga harus
mengankat yu sheng setinggi mungkin. Semakin tinggi seseorang
mengangkatnya, semakin besar pula kemungkinan harapan terkabul.
34
Festival Duan Wu
Festival Duan Wu sudah ada sejak 2000 tahun yang lalu hingga saat ini,
ada dua kegiatan yang terus dilakukan masyarakat Cina yaitu makan Bak
Chan dan Perlombaan Perahu Naga. Asal usul festival Duan Wu adalah
untuk mengenang patriot Qu Yuan yang mati bunuh diri dengan terjun ke
sungai karena kesetiannya pada negara/dinasti Chu. Festival ini
dilangsungkan setiap tanggal 5 bulan 5 penanggalan Imlek. Ada pun
makanan khas pada saat festival Duan Wu yaitu :
Telur Teh
Bagi mereka yang tinggal di Nanchang di Provinsi Jiangxi timur, minum
teh telur di Festival Perahu Naga mengandung beberapa makna
keberuntungan. Telur rebus, baik itu telur ayam, telur bebek, atau telur
angsa, dikocok sebentar lalu direbus lagi dalam teh dengan saus atau
rempah-rempah agar bumbu meresap. Ada juga yang mengecat kulit telur
dengan warna merah, memasukkannya ke dalam kantong jaring dan
menggantung di leher anak-anak, berharap membawa keberuntungan dan
menjaga mereka tetap aman. Telur teh telah menjadi makanan ringan yang
cukup populer bagi orang Tiongkok. Mereka biasanya terlihat dijual di
pedagang kaki lima atau pasar malam.
35
Jian Dui
Jian Dui adalah sejenis bola lengket yang digoreng dibuat dari terigu dan
tepung beras dengan wijen pada permukaan atasnya. Berdasarkan
dongeng, musim hujan sebelum dragon boat festival diakibatkan karena
adanya lubang di surga, dan Jian Dui dapat digunakan untuk menutupi
lubang tersebut. Selain itu orang-orang memakan bola lengket ini untuk
menghentikan hujan.
Festival Chongyang
Festival Chong Yang jatuh pada setiap tanggal 9 bulan 9 penanggalan
Imlek (Hokkian : kaw-kaw). Festival Chong Yang yang memiliki arti
Panjang umur ini juga dirayakan sebagai Hari Lansia (Lanjut Usia) oleh
Warga Tiongkok. Menurut kitab I Ching, angka sembilan memiliki sifat
„Yang‟ atau positif. Sementara angka sembilan 九 (Jiǔ) merupakan angka
tertinggi dari angka-angka yang lainnya, dan mempunyai bunyi yang sama
dengan „Jiu-Jiu‟ yang artinya „lama-lama‟, jadi sering diartikan sebagai
panjang umur. Festival Chong Yang yang paling ramai diselenggarakan di
Hong Kong dan Tiongkok daratan. Pada festival Chong Yang, orang
sering berkumpul untuk berpesta bersama, menikmati bunga krisan,
mendaki gunung dan makan kue spesial. Festival ini juga dikenal dengan
istilah „double nine Festival‟. Adapun makanan khas pada saat festival ini
berlangsung, yaitu :
Kue Bunga
Festival Chongyang juga digunakan sebagai waktu untuk menghormati
orang yang lebih tua, dan menaiki tempat yang tinggi untuk menghindari
36
bencana. Kue dalam bahasa Mandarin disebut “糕 (gāo)”, memiliki
pelafalan yang sama dengan “高 (gāo)” yang berarti tinggi, sehingga
dianggap memiliki arti “naik selangkah demi selangkah dan hidup
panjang”. Oleh karena itu, Kue Bunga Chongyang menjadi makanan yang
populer saat festival ini.
Mie Domba
Domba dalam bahasa Mandarin “羊 yáng” dan Yang dalam “重
阳 chóngyáng” memiliki pelafalan yang sama, sehingga domba digunakan
untuk melambangkan Festival Chongyang. Mie yang digunakan harus mie
putih, putih dalam bahasa Mandarin “白 bái” adalah “seratus (百 bǎi) yang
kehilangan "satu (一 yī)", yang berarti seratus dikurangi satu adalah
sembilan puluh sembilan, di mana Chongyang dirayakan setiap tanggal
sembilan bulan kesembilan kalender lunar.
Arak Krisan
Arak krisan di zaman kuno dibuat khusus selama Festival Chongyang
untuk diminum pada perayaan Festival Chongyang tahun depannya. Saat
festival ini, orang-orang memetik bunga krisan yang bau mekar dengan
sedikit cabang dan daun hijau, kemudian mencampurkannya dengan biji-
bijian yang disiapkan untuk membuat arak. Lalu, diproses untuk dibuat
arak, dan menaruhnya untuk diminum pada tanggal sembilan bulan
37
kesembilan tahun berikutnya. Konon katanya, meminum arak ini dapat
memperpanjang usia.
Festival Qixi
Festival Qi Xi atau biasa disebut dengan merupakan Festival Qi Qiao yang
romantis dalam tradisi dan kebudayaan Tionghoa. Bahkan festival ini
dikatakan sebagai hari valentine nya masyarakat Tiongkok. Festival Qi
Xi ini memperingati kisah romantis antara pria penggembala Niu Lang dan
Zhi Nu si gadis penenun yang menurut cerita hanya dapat bertemu sekali
dalam setahun. Festival ini jatuh setiap tanggal 7 bulan 7 penanggalan
Imlek. Pada Malam Festival Qi Xi, gadis-gadis muda melakukan
permohonan dan doa agar dapat meningkatkan keterampilan seni mereka
dan juga memohon supaya mendapatkan suami yang setia dan baik serta
mencintainya. Adapun makanan khas pada saat festival ini berlangsung
yaitu :
Qiao Guo
Makan Qiao guo sebenarnya merupakan lanjutan dari kegiatan memohon
keterampilan atau kepintaran. Gadis-gadis akan meletakkan Qiao Guo di
atas meja saat mereka memohon keterampilan di Festival Qixi. Qiao Guo
adalah makanan yang terbuat dari gula putih dan tepung.
38
mengukir pola yang mereka sukai di atas buah itu. Umumnya, itu adalah
beberapa pola tentang legenda Festival Qixi. Buah itu akan dimakan
bersama ketika mereka memohon kepintaran
39
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang kami dapatkan dalam membuat makalah ini adalah kami
mengetahui tentang karakterisik masakan Oriental negara Korea. Paham apa saja
jenis-jenis masakannya, bahan yang digunakan sampai dengan peralatan makan.
Selama membuat makalah ini banyak hal baru yang kami temukan tentang
masakan Oriental dari negara ini.
3.2 Saran
40
DAFTAR PUSTAKA
41
makanan-khas-imlek-beserta-maknanya-ada-kue-keranjang-dan-
mie-panjang?page=all , diakses tanggal 15 September 2021
Mandarin Dasar, 2020, Perayaan Dragon Boat Festival Duanwu,
https://mandarin-dasar.blogspot.com/2019/06/perayaan-dragon-
boat-festival-duanwu-jie.html , diakses tanggal 15 September 2021
Morito Dede, Lisna Yuke Permata. 2010. MAKALAH PENGOLAHAN
DAN PENYAJIAN MAKANAN ORIENTAL TENTANG
MAKANAN NEGARA CINA.
http://mphkkftunp.blogspot.com/2011/05/makalah-tentang-
makanan-negara-cina.html ( 02 September 2021)
42
Lampiran
1. Mapo Doufu
43
1. Campurkan daging giling bersama kecap manis dan kecap inggris
kemudian diamkan selama 20 menit
2. Panaskan minyak kemudian tumis jahe dan bawang putih hingga harum
3. Kemudian masak daging giling hingga berubah warna dan harum
4. Tambahkan tahu sutra kemudian aduk hingga rata
5. Tuangkan kaldu sapi dan masak hingga mendidih
6. Campurkan tepung sagu dengan air hingga larut
7. Setelah itu masukan larutan tepung sagu ke dalam masakan
8. Tambahkan garam, lada, gula, saus sambal, dan saus tomat, masak hingga
kental dan meletup
9. Masukan minyak wijen dan irisan daun bawang, aduk hingga rata
10. Mapo tofu siap untuk disajikan
2. Jiaozi
44
15 lembar kulit dimsum
garam secukupnya
250 ml air
Saus:
1 sendok makan minyak cabai (dibuat dari cabai yang digoreng dengan
minyak dan disaring)
1. Iris halus dan cincang kol, taburi sesendok teh garam, lalu diamkan selama
15 menit. Tiriskan, bungkus dengan kain serbet bersih. Peras kol perlahan
sampai semua cairannya keluar, kemudian sisihkan.
2. Campur daging giling, kol, bawang putih, merica, jahe, saus tiram, minyak
wijen, dan garam.
3. Siapkan kulit dimsum, isi dengan sesendok teh adonan daging. Lipat
hingga membentuk bulan sabit, lalu rekatkan dengan larutan tepung
tapioka.
45
6. Campur semua bahan saus, kemudian sajikan bersama jiaozi yang baru
matang.
3. Laziji
1 kuning telur
46
Semuanya dipotong hancur kecil
4 cabe keriting
1 genggam wijen
47
9. Menggoreng ayam: panaskan minyak hingga 200°C, lalu masukan
ayam yang sudah dimarinade. Masukkan sebentar (Kira-kira 1 hingga
2 menit), kemudian angkat ayam, dan goreng kembali dengan minyak
panas hingga ayam kecoklatan.
10. Menumis: panaskan minyak baru, masukkan sechuan pepper, tumis
sebentar, baru masukkan cabe, jahe, bawang merah dan bawang putih.
Tumis hingga wangi dan masukkan ayam. Masukkan garam, penyedap
rasa, minyak campuran wijen, minyak sechuan pepper, tumis sebentar
kemudian masukkan wijen dan kalau ada kacang masukkan kacang
goreng juga, kemudian tumis hingga merata, matikan api, hidangkan.
4. Dimsum
48
⁄ sendok teh garam
1. Potong ayam menjadi ukuran yang lebih kecil dan cuci bersih.
2. Haluskan ayam sedikit demi sedikit dengan menggunakan ueka dan
sisihkan.
3. Cincang halus jamur dan cincang kasar udang agar tekstur dimsum
lebih enak.
4. Ulek halus bawang putih dan bawang merah.
5. Campur semua bahan dalam wadah yaitu daging ayam, jamur, udang,
wortel, tepung meizena, tepung kanji, putih telur, saos tiram, gula
pasir, garam, lada, minyak wijen, soda kue dan penyedap rasa. Aduk
semua bahan hingga tercampur.
6. Letakkan 1-2 sendok adonan di atas kulit dimsum dan bentuk seperti
biasa. Beri parutan wortel di atasnya.
7. Lakukan sampai adonan habis. Adonan siap dikukus.
8. Kukus selama 15-20 menit
9. Dimsum siap dinikmati
49
5. Moon Cake
Bahan kulit:
o 300 gr terigu
o 150 ml sirup
o 75 ml minyak kacang
Bahan sirup:
o 1 kg gula pasir
o 750 ml air
Bahan isian:
o 300 ml air
o 2 sdm mentega
50
2. Rendam kacang merah semalaman hingga empuk kemudian tiriskan pada
keesokan harinya.
3. Campur kacang merah dengan air dan gula pasir. Masak hingga matang
dan lembut menggunakan api kecil.
4. Tiriskan kacang merah kemudian masak kembali dengan api kecil bersama
mentega. Aduk-aduk hingga mentega larut.
Cara membuat :
51
6. Zongzi
52
1. Cuci dan rendam daun bambu semalaman agar menyerap air dan lebih
lentur sehingga tidak mudah sobek. Jika akan dipakai cukup ditiriskan
saja, tidak perlu dilap.
2. Rendam beras ketan dan jamur di tempat terpisah sekitar 1 jam.
3. Beri garam pada daging, diamkan kurang lebih 1 jam, lalu bilas
dengan air, lalu beri garam secara merata, diamkan sekitar 10 menit.
Lalu potong-potong sesuai keinginan. Aku biasa potong ukuran dadu.
Tambahkan merica, garam, kecap manis, dan kecap asin. Jika ingin
warna daging yang lebih gelap tambahkan kecap manis. Diamkan
selama semalam di dalam kulkas.
4. Cincang bawang putih dan bawang merah, iris tipis jamur.
5. Tumis bawang putih dan bawang merah dengan 10 sdm minyak
goreng hingga harum, lalu tiriskan dan dinginkan.
6. Tumis bawang putih dengan minyak yang ada di wajan sampai harum,
masukkan setengah porsi bawang merah goreng, jamur dan daging.
Masukkan setengah cangkir air ke dalam wajan, Aduk-aduk hingga
daging matang, angkat.
7. Tiriskan beras ketan, masukkan ke dalam wajan bekas memasak
daging, aduk-aduk. Masukkan setengah porsi bawang merah goreng,
minyak wijen, kecap asin dan kecap manis (masing-masing 2 sdm),
setengah sdt garam, sejumput merica. Masak dalam api kecil sambil
diaduk-aduk, lalu angkat dari wajan.
8. Setelah tahap ini, silakan dilanjutkan dengan membungkus bacang
seperti tutorial pada link di atas. Lalu rebus bacang sekitar 4 jam
dengan api sedang.
53
Pertanyaan saat presentasi
1. Ni Luh Kadek Asti Ariesta Sekaranthi (P071312201069)
Pertanyaan :
Sebutkan 1 jenis makanan dari Cina yg mengalami perkembangan
globalisasi?
Jawaban :
Moon cake, karena yang awalnya moon cake hanya berbentuk
bulat dan tidak ada ukiran ataupun hiasan yang berisi pasta yg
terbuat dari biji bunga teratai skrng sudah berkembang dengan
variasi bentuk yg sangat banyak misalnya bentuk bunga dan
terdapat ukiran diatasnya. Lalu skrng moon cake tidak hanya di
pakai dalam festival tetapi digunakan sebagai hadiah dan jajanan
2. Novelia Sihotang (P071312201088)
Pertanyaan :
Apa yang menyebabkan makanan cina begitu mudah kita terima di
Indonesia ?
Jawaban :
Karena lebih dari 8 juta penduduk keturunan China menetap di
Indonesia. Lebih dari itu, keturunan China menyebar ke berbagai
pelosok negeri, mulai dari Medan, Bangka, Pontianak, Semarang,
sampai Manado. Meresapnya pengaruh China dalam kuliner
Nusantara pun dipermudah dengan terjadinya asimilasi. Peradaban
China yang selangkah lebih maju membawa teknik-teknik baru.
tergolong baru dan serta-merta diadopsi oleh penduduk lokal,
seperti teknik budidaya tebu (menghasilkan arak), pengolahan
kacang (menghasilkan minyak nabati), dan pengolahan makanan
berbahan tepung (menghasilkan mi, kwetiau, dan sebagainya). Di
sisi lain, kekayaan tanah Nusantara pun menyediakan aneka bahan
makanan yang tak ditemui di China. Ditambah dengan keunikan
selera Nusantara, jadilah modifikasi kuliner China yang
disesuaikan dengan lidah lokal, yaitu kecap manis.
54