Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH GIZI KULINER DAN INSTITUSI

“Makanan Oriental Khas Timor Leste : Batar Da’an”

Dosen Pengampu :

Ibu Indria Pijaryani, S.ST., M.Gz

Disusun Oleh :

Sri Shinta Awalinda

2111016101

2021 Gizi

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS MULAWARMAN

2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat
taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan makalah yang berjudul”
Makanan Oriental Khas Timor Leste : Batar Da’an”.

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Gizi Kuliner dan
Institusi. Selain itu, penulis menyadari bahwa tugas ini dapat diselesaikan karena
bantuan dari beberapa pihak. Untuk itu, pada kesempatan ini kami menyampaikan
ucapan terima kasih kepada Ibu Indria Pijaryani, S.ST., M.Gz selaku dosen
pengampu yang telah memberikan petunjuk dan masukan dalam penulisan
makalah ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan makalah ini masih banyak kekurangan.


Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca.

Samarinda, 5 November 2023

Sri Shinta Awalinda

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii


DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
BAB I ...................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN .................................................................................................. 4
1.1 Latar Belakang .......................................................................................... 4
1.2 Rumusan Masalah .....................................................................................4
1.3 Tujuan ....................................................................................................... 5
BAB II .....................................................................................................................6
PEMBAHASAN .....................................................................................................6
1.3 Kajian Teori ...........................................................................................6
2.2 Batar Da’an ........................................................................................... 6
2.3 Resep ..................................................................................................... 7
2.4 Analisi Gizi dari Makanan Batar Da’an ................................................8
BAB III ................................................................................................................. 10
PENUTUP ............................................................................................................ 10
Kesimpulan .................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 11

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Timor Leste adalah Negara berkembang yang baru mendapatkan
kemerdekaan dalam dua dekade ini, yang secara geografis berbatasan
dengan negara Australia dan Indonesia. Timor Leste adalah sebuah negara
yang terletak di bagian timur Pulau Timor, benua Asia bagian Tenggara
(Asia Tengara). Pulau Timor yang berada di sebelah utara benua Australia
ini dimiliki oleh dua negara yaitu Republik Indonesia dan Republik
Demokratik Timor Leste.
Timor Leste juga merupakan negara dengan kuliner yang khas, cita
rasa kuliner Timor Leste juga sangat beragam karena merupakan
perpaduan dari Asia Tenggara, Arab, bahkan hingga Eropa sehingga
menghasilkan rasa yang unik.
Makanan oriental merupakan makanan dari Benua Asia yang sangat
kaya akan rempah-rempah yang menonjol serta variasi yang sangat unik.
Makanan oriental ini terdiri dari negara India, China, Jepang, dan Korea
serta Asia Tenggara termasuk Indonesia yang dikaitkan dengan budaya dan
tradisi sejarah yang sangat menonjol. Jenis bahan pangan yang membentuk
makanan yang sangat khas dari berbagai negara Asia ini termasuk cara
pengolahan, bagaimana menghidangkan dan kebiasaan makan sesuai
dengan tradisi dari masing-masing negara. (Dewi, 2020 : 5)

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah yang ada pada makalah ini, yaitu :
1. Apa saja yang diketahui mengenai resep dari makanan khas Timor
Leste Batar Da’an ?
2. Bagaimana analisis gizi pada makanan khas Timor Leste Batar Da’an ?

4
1.3 Tujuan
1. Mengetahui resep dari makanan khas Timor Leste Batar Da’an.
2. Mengetahui analisis gizi pada makanan khas Timor Leste Batar Da’an.

5
BAB II

PEMBAHASAN

1.3 Kajian Teori


Kuliner adalah salah satu jenis wisata yang mempunyai tujuan wisata
tentang menciptakan pengalaman makanan dan minuman yang tak
terupakan bagi wisatawan pencinta makanan dengan melakukan kegitan
memakan dan belajar memasak aneka ragam kuliner khas dari daerah.
Timor Leste memiliki kuliner yang berbeda dengan Timor Barat,
khususnya karena pengaruh dari kuliner Portugis, Arab, Tionghoa dan
Indonesia. Sebagian besar kuliner khas Timor Leste mengandung Mina
Azeite atau Olive Oil, juga anggur merah (vinho).
Kuliner dari negara berjulukan Bumi Loro Sae juga dapat diterima
oleh lidah masyarakat Indonesia. Hal ini karena dulu Timor Leste
merupakan salah satu bagian dari Indonesia sehingga beberapa makanan
tradisional hampir mirip dengan makanan di Indonesia. Makanan pokok di
Timor Leste juga hampir sama. Selain beras, masyarakat Timor Leste juga
mengkonsumsi talas, ubi kayu, ubi jalar, dan jagung. Keunikan lainnya
dari kuliner khas negara ini adalah ada dua jenis makanan yaitu vegetarian
dan juga non-vegetarian.

2.2 Batar Da’an

Batar Daan menjadi makanan yang populer di Timor Leste dan wajib
dicoba. Sajian ini sendiri memiliki arti jagung rebus, sementara itu bahan

6
yang digunakan untuk Batar Daan berupa kacang hijau, jagung, labu,
minyak zaitun, dan juga bawang dan merupakan makanan vegetarian khas
Timor Leste. Makanan ini sangat nikmat dijadikan sebagai menu utama
saat makan siang.
Batar Da'an atau batar daan dalam bahasa Tetum artinya adalah
“jagung rebus”, Bahasa tersebut adalah salah satu dari dua bahasa resmi
Timor-Leste, bersama dengan bahasa Portugis.

2.3 Resep
Berikut dibawah ini adalah resep dari Batar Da’an :
 Bahan :
1) Jagung manis
2) Kacang merah
3) Labu kuning
4) Bawang putih
5) Bawanh bombay
6) Lada
7) Garam
8) Minyak zaitun (bisa diganti mentega)

 Cara Pengolahan :
1) Pertama, cucilah semua bahan yang akan digunakan seperti
jagung manis, kacang merah, labu kuning, bawang putih, dan
bawang bomba.
2) Lalu, jika telah dicuci potonglah semua bahan sesuai selera.
3) Setelah itu, panaskan mentega dan tumislah bawang putih
sampai harum.
4) Kemudian, tumislah bawang bombay hingga harum dan
masukkan air secukupnya tunggu sampai mendidih.

7
5) Setelah itu, masukkan kacang merah, labu dan jagung manis
secara bersamaan.
6) Tambahkan lada dan garam sesuai selera, cek rasa dan tunggu
sampai matang.
7) Jika sudah matang, pindahkan ke piring saji.
8) Dan batar da’an dari Timor Leste sudah dapat di sajikan.

2.4 Analisi Gizi dari Makanan Batar Da’an


Seperti yang diketahui Batar Da’an merupakan makanan khas
Timor Leste yang termasuk kedalam makanan vegetarian sehingga
memiliki beberapa kandungan gizi dari setiap bahannya, berikut
beberapa analisis kadungan gizi pada makanan Batar Da’an :
1. Kacang Tanah
Kacang merah merupakan salah satu jenis kacang-kacangan
yang kaya akan kandungan gizi terutama karbohidrat dan protein
selain serat. Kandungan serat yang baik pada kacang merah dapat
membantu melancarkan pencernaan dan mencegah penyakit kanker
kolon (Agusta, dkk, 2020)
Kacang merah tergolong bahan pangan yang dapat menunjang
peningkatan gizi, dalam 100 g BDD kacang merah kering terdapat
karbohidrat 24,7 g, protein 10,0 g, lemak 1,0 g, serat 3,5 g, kalsium
0,50 g, besi 10,30 g, fosfor 0,43 g, dan energi sebesar 144 kkal
(Agusta, dkk, 2020)
2. Jagung Manis
Jagung sebagai sumber karbohidrat juga merupakan sumber
protein yang penting dalam menu masyarakat di Indonesia. Jagung
kaya akan komponen pangan fungsional, termasuk serat pangan
yang dibutuhkan tubuh, asam lemak esensial, isoflavon, mineral

8
(Ca, Mg, K, Na, P, Ca dan Fe), antosianin, betakaroten (provitamin
A), komposisi asam amino esensial, dan lainnya.
Jagung manis belum banyak digunakan sebagai makanan
tambahan yang dapat meningkatkan jumlah asupan gizi pada
masyarakat. Salah satu usaha meningkatkan kandungan protein
jagung manis adalah dengan mengkombinasikan jagung manis
dengan kacang (Sine, 2021)
3. Labu Kuning
Labu kuning merupakan makanan yang sangat mudah
ditemukan di masyarakat Indonesia. Labu kuning termasuk
tanaman yang memiliki nilai gizi yang tinggi, rendah karbohidrad
namun kaya akan serat, mineral dan vitamin. Labu kuning matang
terkandung berbagai macam vitamin antara lain Vitamin A 12230
IU; Vitamin C 11,5 mg ; Vitamin K 2,0 ; Folate 22mcg ; Niacin
1,01 mg ; Kalium 384 mg ; Fosfor 74 mg ; Magnesium 2 mg ; dan
Zat Besi 1,40 mg. Pemanfaatan labu kuning di Indonesia masih
sangat sedikit dibandingkan dengan tingginya produksi labu
kuning. Oleh karenanya sangat perlu olahan labu kuning ini
dikembangkan menjadi produk inovatif makanan sehat yang lebih
variatif namun tetap mempertahankan nilai gizi yang terdapat
dalam tanaman labu kuning ini (Pabidang, dkk, 2020)

9
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan
Timor Leste merupakan negara yang mempunyai pariwisata yang
dapat menarik para wisatawan asing salah satunya termasuk pada kuliner
khas negara tersebut. Pada makalah ini, dapat ditarik kesimpulan
bahwasannya Timor Leste memiliki makanan khas bernama Batar Da’an
yang merupakan salah satu makanan vegetarian dan memiliki banyak
kandungan gizi didalamnya seperti kacang merah, jagung manis, dan labu
kuning.

10
DAFTAR PUSTAKA

Agusta, F. K., & Ayu, D. F. (2020). Nilai gizi dan karakteristik organoleptik
nugget ikan gabus dengan penambahan kacang merah. Jurnal Teknologi
Pangan, 14(1). https://doi.org/10.33005/jtp.v14i1.2184

Nheu, G. D. S. E., & Sugiarti, D. P. (2020). Strategi Pemasaran Wisata Kuliner


Sebagai Destinasi Wisata Di Dili, Timor-Leste. JURNAL DESTINASI
PARIWISATA, 8(2), 196.

Pabidang, S., Hadi, S. P., Elvina, A., Putri, D. E., Sari, H. P., Iriyani, T., &
Nainggalis, A. L. (2020). Peningkatan kompetensi masyarakat melalui
inovasi pemanfaatan labu kuning menjadi makanan kreatif dan sehat. J.
Abdimas: Community Health, 1(1), 11-17.
https://doi.org/10.30590/jach.v1i1.230

Sine, J. G. L. (2021). Uji Organoleptik dan Kandungan Gizi pada Susu dengan
Bahan Dasar Jagung Manis (Zea Mays Saccharata) dan Kacang Hijau
(Vigna Radiate L). Nutriology: Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan, 2(1), 72-76.
https://doi.org/10.30812/nutriology.v2i1.1128

11

Anda mungkin juga menyukai