1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan observasi yang saya lakukan di Kelas V SD Negeri Muhammadiyah
Purwodiningratan 2, dapat diketahui bahwa permasalahan yang sering muncul dalam
pembelajaran adalah sebagai berikut:
a. Dalam pelajaran Matematika, kurang lebih 25 dari 30 siswa kelas V (83,3 %) siswa
kurang memperhatikan instruksi guru dalam pembelajaran dan memiliki antusias yang
tergolong rendah dalam mengikuti pembelajaran.
b. Dalam mata Matematika, siswa tidak paham dengan tugas yang diberikan guru sehingga
mengabaikan tugas dan ramai sendiri yang menimbulkan suasana kelas tidak kondusif.
c. Siswa kurang antusias dalam mengikuti pembelajaran yang didominasi dengan
mendengarkan dan latihan.
2. Analisis Masalah
Dari berbagai masalah yang teridentifikasi di atas, masalah yang akan dikaji
melalui PTK adalah sebagai berikut:
“Dalam mata pelajaran Matematika, kurang lebih 25 dari 30 siswa kelas V (83,3 %)
siswa kurang memperhatikan instruksi guru dalam pembelajaran dan memiliki antusias
yang tergolong rendah dalam mengikuti pembelajaran sehingga berpengaruh pada hasil
belajar siswa”. Alasan pemilihan masalah tersebut adalah mengingat bahwa perhatian
siswa terhadappenjelasan guru sangat berpengaruh terhadap tingkat pemahaman siswa
terhadap materi yang diajarkan guru dengan ditunjukkan pada hasil belajar siswa. Selain
itu, cara mengajar guru yang inovatif sangat diperlukan guna menarik antusias siswa
terhadap pembelajaran.
3. Rumusan Masalah
a. Secara Umum
1.) Bagaimanakah cara untuk meningkatkan kualitas pembelajaran Matematika pada
siswa kelas V SD Muhammadiyah Purwodiningratan 2?
b. Secara Khusus
1.) Apakah melalui pendekatan pembelajaran kooperatif tipe Talking Stick dapat
meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas V SD Muhammadiyah
Purwodiningratan 2 dalam mata pelajaran Matematika?
2.) Apakah melalui pendekatan pembelajaran kooperatif tipe Talking Stick dapat
meningkatkan keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran dalam mata
pelajaran Matematika?
3.) Apakah melalui pendekatan pembelajaran kooperatif tipe Talking Stick dapat
meningkatkan hasil belajar dan keterampilan siswa kelas V SD Muhammadiyah
Purwodiningratan 2 dalam mata pelajaran Matematika?
7. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian yaitu di kelas V SD Muhammadiyah Purwodiningratan 2
Kecamatan Ngampilan Kota Yogyakarta tepatnya yaitu di jalan Purwodiningratan NGI.
8. Judul PTK
Dari uraian serta rumusan masalah terhadap hasil observasi mengenai
pembelajaran, maka dapat diambil judul penelitian tindakan kelas yaitu:
“PENINGKATAN MINAT BELAJAR DAN PEMAHAMAN SISWA
KELAS V TERHADAP PEMBELAJARAN MATEMATIKA
MELALUI PENDEKATAN KOOPERATIF SERTA METODE
TALKING STICK DI SD MUHAMMADIYAH PURWODININGRATAN
2 KECAMATAN NGAMPILAN KOTA YOGYAKARTA”
9. Lampiran
lampiran yang diperoleh pada saat observasi di SD Muhammadiyah Purwodiningratan
2 yang digunakan serta didapatkan yaitu hanya instrumen observasi kegiatan mengajar
guru, instrumen observasi perangkat pembelajaran, jadwal pelajaran, daftar guru, dan foto-
foto proses pembelajaran. Hal tersebut karena tujuan dari kegiatan observasi pada saat itu
adalah observasi cara mengajar guru dan perangkat pembelajaran, sehingga data yang
dibutuhkan pada saat itu tidak fokus pada hasil belajar siswa serta proses belajar siswa.
Sehingga lampiran yang dicantumkan hanya sebagai berikut:
Aspek
No. Pertanyaan Pemandu Ya Tidak
Pengamatan
1 Membuka
Pelajaran
Membuka pelajaran dengan
salam/doa/memeriksa kehadiran siswa
Mengaitkan manfaat penguasaan
kompetensi dalam kehidupan siswa atau
dengan kompetensi terdahulu yang telah
dimiliki siswa
2 Penggunaan
Metode
Metode yang digunakan melibatkan siswa
untuk aktif mengalami/melaksanakan
tahapan aktifitas pembelajaran sesuai
dengan kompetensi yang akan dicapai.
Metode yang digunakan melibatkan siswa
untuk bekerja sama dengan siswa lain.
Metode yang digunakan melibatkan siswa
untuk mengeksplorasikan dan
memperluas pencapaian kompetensi.
Mempergunakan berbagai media
Membangun suasana kelas sehingga
menciptakan suasana kelas yang
menyenangkan
3 Ketepatan
materi
Materi yang disajikan sesuai dengan
kompetensi dasar dan indikator dalam
kurikulum.
Materi pokok dijabarkan/dikembangkan
dari indikator secara memadai.
Materi yang disajikan akurat (benar sesuai
dengan teori).
4 Penguasaan
Materi
Guru menguasai dan dapat
mendemonstrasikan kompetensi yang
seharusnya dikuasai melalui
contoh/pemodelan.
Guru dapat merespons pertanyaan dan
komentar siswa secara tepat dan memadai.
Aspek
No. Pengamatan Pertanyaan Pemandu Ya Tidak
5 Penilaian dan Guru mendorong siswa mengungkapkan
Refleksi dan menyimpulkan apa yang telah
dipelajari.
Guru melakukan penilaian dengan alat
yang sesuai dengan kompetensi
dengan kriteria yang jelas.
6 Faktor
Penunjang
Penggunaan bahasa komunikatif.
Tatapan mata dan gerak tubuh
menunjukkan sikap tenang dan
percaya diri.
Cara berbusana dan berdandan sopan,
sederhana, dan wajar, sikap santun dan
menghargai semua siswa.
e. Catatan Lapangan
Catatan khusus saat observasi adalah suasana kelas pada saat diberi tugas siswa sangat
ramai dan guru kurang bisa mengkondisikan siswa sehingga suasana kelas pada saat
itu tidak kondusif.