Disusun Oleh:
1.
202102040032
2022
C. Strategi Intervensi
1. Promosi kesehatan : Memberikan pendidikan kesehatan tentang tanda,
bahaya di area kerja dan demonstrasi senam ergonomic
2. Pemberdayaan masyarakat : Memberdayakan anggota kelompok agar tetap
melakukan senam ergonomic untuk mengatasi keluhan dan melakukan cek
kesehatan secara rutin setaip bulannya
3. Kemitraan : Kolaborasi dengan fasilitas kesehatan terdekat untuk
memberikan pengobatan yang tepat.
4. Pengelolaan kelompok : Memantau perkembangan kondisi kesehatan
(tanda-tanda vital) anggota kelompok
5. Implementasi
1. Tindakan : Senam Ergonomik
2. Metode : Demonstrasi
3. Media/alat : Leaflet dan lembar balik
4. Tempat : Tempat kerja konveksi jeans Tn. A
5. Waktu : Pukul 14.00 WIB
6. Sasaran : Karyawan konveksi jeans Tn. A
7. Pelaksana : Nurul Febrian Bintari Putri
8. Ringkasan Kegiatan
B. Tujuan
1. Meningkatkan kesegaran jasmani secara baik terdiri dari unsur kekuatan
otot, kelentukan persendian, kelincahan, gerak, keluwesan,
cardiovascular fitness dan neuromuscular fitness.
2. Memperlancar peredaran darah dan meningkatkan jumlah volume
darah.
3. Mengatasi insomnia, depresi, kelelahan, iritabilitas, dan spasme otot.
4. Membangun emosi positif dari emosi negatif.
d. Duduk Perkasa
Cara: dari posisi sebelumnya, jatuhkan kedua lutut ke lantai, posisi
kedua telapak kaki tegak berdiri, jari-jari kaki tertekuk mengarah ke
depan. Tangan mencengkeram pergelangan kaki. Mulai gerakan seperti
mau sujud tetapi kepala mendongak, pandangan kedepan, jadi dagu
hampir menyentuh lantai. Setelah beberapa saat (satu tahanan nafas)
kemudian kembali ke posisi duduk perkasa.
Gambar 2.3 Duduk Perkas
e. Gerakan Duduk Membakar