Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

JANTUNG

Disusun oleh:

Kelompok 10

1. Margharet Ulva Andina Parusu (PO0220218044)


2. Aryansyah (PO0220219008)
3. Sukmawati.Said (PO0220219037)

POLTEKKES KEMENKKES PALU


PRODI D-III KEPERAWATAN POSO
T.A 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan hidayah-Nya, makalah ini
dapat diselesaikan.makalah ini di buat untuk memenuhi salah satu tugas kuliah Pengendalian
PM & PTM. Di dalam penyusunan makalah ini,  kami mengharapkan kritik serta saran  dari para
pembaca untuk kemajuan pada pembuatan makalah berikutnya. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat untuk kita semua.

Poso, 27 Februari 2021


DAFTAR ISI

BAB I…………………………………………………………………………………………….
PENDAHULUAN……………………………………………………………………………….
A. Latar Belakang……………………………………………………………………………...
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………………………..
C. Tujuan……………………………………………………………………………………….

BAB II……………………………………………………………………………………………
PEMBAHASAN………………………………………………………………………………….
A. Definisi Jantung……………………………………………………………………………..
B. Faktor Resiko Jantung……………………………………………………………………….
C. Penyebab Jantung……………………………………………………………………………
D. Gejala Jantung……………………………………………………………………………….
E. Diagnosis Jantung…………………………………………………………………………...
F. Komplikasi Jantung………………………………………………………………………….
G. Pengobatan Jantung………………………………………………………………………….
H. Pencegahan Jantung…………………………………………………………………………

BAB III………………………………………………………………………………………….
PENUTUP………………………………………………………………………………………
A. Kesimpulan………………………………………………………………………………….
B. Saran…………………………………………………………………………………………

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Jantung  adalah sebuah rongga, rongga organ berotot yang


memompa darah lewat pembuluh darah oleh kontraksi berirama yang berulang. Darah
menyuplai okisgen dan nutrisi pada tubuh, juga membantu menghilangkan sisa-sisa
metabolisme. Istilah kardiak berarti berhubungan dengan jantung, dari
kata Yunani cardia untuk jantung. Jantung adalah salah satu organ manusia yang
berperan dalam sistem peredaran darah, terletak di rongga dada agak sebelah kiri.

B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi jantung ?
2. Apa saja faktor resiko jantung ?
3. Apa saja penyebab jantung ?
4. Apa saja gejala jantung ?
5. Bagaimana Diagnosis jantung ?
6. Apa saja komplikasi jantung ?
7. Bagaimana pengobatan jantung ?
8. Bagaimana pencegahan jantung ?

C. Tujuan
Agar dapat mengetahui dari penyakit jantung dan untuk memenuhi tugas kuliah mata
kuliah penendalian PM & PTM.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Definisi Jantung

Jantung adalah organ terpenting dalam tubuh manusia dan mempunyai ukuran
sebesar kapalan tangan. Jantung berfungsi memompa dan menyebarkan darah dengan
mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.penyakit jantung menggambarkan serangkaian
kondisi yang memengaruhi jantung. Beberapa kondisi yang dapat memengaruhi kondisi
kesehatan jantung adalah penyakit pembuluh darah, seperti penyakit arteri koroner,
gangguan detak (irama) jantung, dan juga cacat jantung bawaan.istilah penyakit jantung
juga kerap dikaitkan dengan penyakit kardiovaskular. Penyakit ini umumnya mengacu
pada kondisi yang melibatkan penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah yang
dapat menyebabkan serangan jantung, nyeri dada (angina), atau stroke.

B. Faktor Risiko Jantung

Faktor risiko dari penyakit jantung tergantung pada jenis gangguan yang diidap antara lain:

1. Faktor risikonya antara lain gaya hidup tidak sehat, seperti makan makanan tinggi
karbohidrat atau lemak, obesitas, jarang melakukan aktivitas fisik, serta kebiasaan
merokok.
2. Faktor risikonya, antara lain ibu terinfeksi rubella saat hamil, ibu mengonsumsi obat
tertentu saat hamil, atau adanya kelainan gen.
3. Aritmia,faktor resikonya konsumsi alkohol atau kafein yang berlebihan, stres, atau efek
samping obat tertentu.

C. Penyebab Jantung

Penyebab dari penyakit jantung antara lain :

1. Penyakit jantung koroner disebabkan oleh penyempitan pembuluh darah di


jantung.
2. Infeksi jantung (endokarditis), umumnya disebabkan oleh virus atau bakteri.
Bakteri yang paling umum ditemui sebagai penyebabnya adalah infeksi
bakteri Streptococcus beta hemolyticus grup A.
3. Penyakit jantung bawaan, hingga saat ini tidak diketahui dengan pasti
penyebabnya.
4. Gagal jantung, umumnya disebabkan oleh penyakit jantung koroner, infeksi, atau
adanya kelainan katup jantung.
5. Aritmia, umumnya disebabkan oleh kelainan bawaan, adanya otot jantung yang
mati karena penyakit jantung koroner.
D. Gejala Jantung

Beberapa gejala penyakit jantung, antara lain:

1. Penyakit jantung koroner, gejala utamanya adalah nyeri dada, yang dapat disertai dengan
sesak napas, nyeri yang menjalar ke lengan kiri, atau ke rahang.
2. Penyakit jantung bawaan, gejalanya dapat berupa sesak dan terlihat membiru saat
menangis atau menyusu, bengkak di sekitar mata dan di tungkai, serta berat badan tidak
bertambah.
3. Infeksi jantung (endokarditis), gejalanya berupa demam, denyut jantung tidak teratur,
sesak napas, bengkak di perut atau tungkai, serta batuk-batuk.
4. Gagal jantung, gejalanya berupa sesak napas yang makin berat saat beraktivitas, sesak
napas yang makin berat saat berbaring, tungkai bengkak, dan perut membesar.
5. Aritmia, gejala yang dapat timbul berupa jantung berdebar-debar, rasa tidak nyaman di
dada, sesak napas, sensasi melayang, bahkan hingga pingsan.

E. Diagnosis Jantung

Beberapa pemeriksaan penunjang tersebut, antara lain:


1. Elektrokardiogram (EKG), yaitu pemeriksaan untuk melihat aliran listrik dan
irama jantung. Pemeriksaan ini dilakukan dengan cara memasang beberapa
sadapan (berbentuk seperti penjepit) ke tubuh pasien.
2. Ekokardiografi, yaitu pemeriksaan untuk melihat bagian dalam jantung, fungsi
pompa jantung, dan fungsi katup jantung. 
3. Treadmill test, yaitu pemeriksaan irama jantung yang dilakukan sembari pasien
melakukan aktivitas fisik (treadmill).
4. Angiografi, yaitu pemeriksaan jantung yang dilakukan dengan cara memasukkan
suatu alat.

F. Komplikasi Jantung

Penyakit jantung koroner yang tidak tertangani dapat memicu sejumlah komplikasi, seperti:

1. Angina atau nyeri dada disebabkan oleh menyempitnya arteri, sehingga jantung tidak
mendapatkan cukup darah.
2. Serangan jantung komplikasi ini terjadi bila arteri tersumbat sepenuhnya, akibat
penumpukan lemak atau gumpalan darah. Kondisi ini akan merusak otot jantung.
3. Gagal jantung terjadi bila jantung tidak cukup kuat memompa darah. Kondisi ini
disebabkan oleh kerusakan yang ditimbulkan oleh serangan jantung.
4. Gangguan irama jantung (aritmia). Kurangnya suplai darah ke jantung atau kerusakan
pada jantung akan memengaruhi impuls listrik jantung, sehingga memicu aritmia.
G. Pengobatan jantung

Pengobatan penyakit jantung meliputi:


1. Perubahan gaya hidup
2. Obat-obatan:
 ACE inhibitor – berfungsi menghambat tubuh menghasilkan angiotensin sehingga
menurunkan tekanan darah.
 Angiotensin II receptor blockers – bekerja dengan menghambat efek angiotensin
sehingga menurunkan tekanan darah.
 Antikoagulan – berfungsi mencegah penggumpalan darah dengan menghambat kerja
faktor pembekuan darah.
 Antiplatelet – Sama halnya dengan antikoagulan, antiplatelet berfungsi mencegah
terbentuknya gumpalan darah dengan cara yang berbeda.
 Antagonis kalsium – bekerja dengan mengatur kadar kalsium yang masuk ke otot
jantung dan pembuluh darah, sehingga melebarkan pembuluh darah.
 Penghambat beta – bekerja dengan menekan efek adrenalin yang meningkatkan detak
jantung, sehingga jantung tidak bekerja terlalu keras.
 Penurun kolesterol – berfungsi meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan
menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).
 Obat digitalis – bekerja dengan meningkatkan kadar kalsium pada sel jantung, sehingga
meningkatkan pompa jantung.
 Nitrat – berfungsi melebarkan pembuluh darah.
3. Prosedur Medis.

H. Pencegahan Penyakit Jantung

Pencegahan dapat dilakukan antara lain:

1. Mengonsumsi makanan tinggi serat, rendah gula, dan rendah lemak.


2. Menghentikan kebiasaan merokok dan menghindari paparan asap rokok.
3. Memeriksa tekanan darah, gula darah, dan kolesterol secara berkala.
4. Melakukan latihan fisik, seperti jogging, bersepeda, dan berenang, setidaknya 30 menit
setiap hari.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Jantung adalah organ terpenting dalam tubuh manusia dan mempunyai ukuran sebesar kapalan
tangan. Jantung berfungsi memompa dan menyebarkan darah dengan mengangkut oksigen ke
seluruh tubuh. Beberapa jenis penyakit jantung, antara lain:

1. Penyakit jantung koroner, merupakan suatu penyakit jantung yang terjadi akibat
penyempitan pembuluh darah di jantung.
2. Penyakit jantung bawaan, merupakan suatu masalah jantung yang ditemukan sejak bayi,
yang paling umum ditemukan adalah kebocoran katup jantung.
3. Infeksi jantung (endokarditis), merupakan suatu infeksi pada lapisan dalam jantung.
4. Gagal jantung, merupakan suatu kegagalan otot jantung untuk memompakan darah secara
memadai ke seluruh tubuh.
5. Aritmia, merupakan suatu gangguan irama jantung yang menyebabkan denyut jantung
tidak normal.

B. Saran
Dianjurkan untuk setiap individu meningkatkan gaya hidup sehat dengan perilaku
“CERDIK”, yaitu , Cek Kesehatan secara berkala, Enyahkan asap rokok, Rajin aktifitas
fisik, Diet sehat dan seimbang, Istirahat cukup, dan Kelola stres.

DAFTAR PUSTAKA
https://www.halodoc.com/kesehatan/jantung

https://www.halodoc.com/kesehatan/penyakit-jantung

https://www.alodokter.com/penyakit-jantung-koroner/komplikasi#:~:text=Penyakit%20jantung
%20koroner%20yang%20tidak,jantung%20tidak%20mendapatkan%20cukup%20darah.

https://www.alodokter.com/penyakit-jantung/pengobatan

Anda mungkin juga menyukai