Anda di halaman 1dari 2

Pendahuluan Penyakit bercak daun ditemukan hampir di

setiap pertanaman kangkong dan umumnya


Kangkung (Ipomoea aquatica) dapat terdapat Bersama-sama dengan penyakit
dikembangkan pada daerah tropis maupun bercak daun. Penyakit bercak daun biasanya
subtropic. Di Indonesia, kangkong umumnya muncul pada tanaman umur 8 minggu samai
dibudidayakan oleh petani kecil sebagai menjelang panen. Jamur bercak daun
tanaman monokultur atau sawah beririgasi. menyerang beberapa anggota.

Gejala

Pada permukaan bawah daun terlihat bercak


kecil berwarna oranye seperti bercak daun
terutama pada daun-daun tua. Gejala tersebut
kemudian dapat muncul pada permukaan
atas daun. Bintik ini adalah uredinia (sori) Gejala bercak daun pada daun bagian atas
Kangkung mempunyai nilai nutrisi yang tinggi yang di dalamnya mengandung banyak
bak sebagai sumber protein dan lemak serta uredospore yang berwarna coklat dan spora Cendawan ini bersifat parasite obligat.
mengandung vitamin B1 dan C. Oleh karena ini berduri-duri. Uredospora berukuran sedikit lebih besar dan
itu kangkong banyak dimanfaatkan sebagai lebih bulat dibandingkan dengan bercak daun
bahan pangan, disamping pakan dan bahan pada kedelai.
baku industri. Berbeda dengan daun-daun yang terinfeksi
Melihat manfaat dan kegunaan kangkung bercak daun yang kemudian akan rontok,
yang demikan besar serta semakin majunya daun-daun yang terserang meskipun kering
industri olahan yang menggunakan bahan akan lebih lama tinggal pada tanaman
baku kangkong dan seiring meningkatnya kangkung.
jumlah penduduk, maka kangkung dalam Penyakit bercak daun kangkung selalu
negeri meningkat, sehingga upaya produksi terdapat bersama-sama dengan penyakit
kangkong perlu terus dilakukan. Kehilangan bercak daun.
hasil karena serangan OPT ditentukan oleh Polong yang terbentuk dari tanaman sakit
berbagai factor antara lain tinggi rendahnya akan tampak seperti tanaman yang sudah tua
populasi , bagian tanaman yang terserang , (dua atau tiga minggu lebh awal),
intensitas serangan, fase pertumbuhan, menghasilkan sedikit polong isi dengan biji
varietas tanaman, dan Tindakan kecil, berkadar minyak rendah serta polong
pengendaliannya Gejala bercak daun pada daun bagian bawah mudah lepas pada waktu panen.
Penularan Ambang Pengendalian
Pengenalan dan Pengendalian
Kelembaban yang tinggi dan pada musim Intensitas serangan lebih dari 20% pada umur
hujan dapat meningkatkan serangan 11-100hst. Penyakit bercak
cendawan. Serangan dimulai dari daun
bawah dan kemudian menjalar ke aas. daun Daun
Apabila bercak bercak daun di bagian bawah Penularan Pada Tanaman kangkung
dan makin banyak daun tersebut akan segera Penyebab: Cercospora dan Fusarium sp.
rontok. -Penanaman varietas tahan seperti, Anoa,
Patogen dapat hidup dari musim ke musim badak, banteng, domba, gaja, kidang, kelinci,
pada tanaman kangkung sebelumnya. Suhu landak, macan, pelanduk, rusa, simpai, singa,
optimum berkisar antara 20° - 30°C dan tapir, dan turangga.
tersedianya air pada permukaan daun serta -Pergiliran tanaman dengan tanaman bukan
kelembaban udara yang tinggi akan memacu kacang-kacangan.
perkembangan jamur dan perkembangan Sanitasi gulma untuk mengurangi sumber
penyakit selanjutnya. inoculum, menimbun dan membakar sisa-sisa
Seluruh stadium pertumbuhan tanaman, peka tanaman sakit.
terhadap serangan jamur bercak daun. -Perlakuan benih dengan fungisida anjuran
Periode inkubasi bervariasi antara 7-20 hari. -Menggunakan fungisida anjuran, terdaftar
Penyebaran penyakit terjadi karena angin, dan diizinkan oleh Menteri Pertanian jika
pengangkutan sisa tanaman sakit atau mencapai ambang pengendalian.
perpindahan polong/biji yang terkontaminasi
urediniospora.

Penyusun : Alim Ramadhan, S.P.

UPTD BALAI PERLINDUNGAN TANAMAN


PANGAN DAN HORTIKULTURA PROVINSI
SUMATERA SELATAN PEMERINTAH SUMATERA SELATAN
Urediniospora bercak daun kangkung Jl. Kol. H. Burlian Km 6, Telp (0711) 411785, DINAS PERTANIAN TANAMAN PANGAN
417458, Fax (0711) 417458 DAN HORTIKULTURA
E-mail: baperlintan_sumsel@yahoo.com UPTD BALAI PERLINDUNGAN TANAMAN
Palembang – 30153 PANGAN DAN HORTIKULTURA
2021

Anda mungkin juga menyukai