Bahan diskusi:
1. Apa yang dimaksud dengan maqashid syariah (MS) menurut bahasa dan istilah?
Jawab :
Secara bahasa maqshid ini punya beberapa arti, diantaranya al-i’timad ( ) تماد ع اال,
(al- um ) م األ,(ityan asy-syai’ )إت انH H H Hء ال يHيHHHH ش,(at-tawajjuh ) ه الHHH توجdan juga
(istiqamatu at- tariq ) ق طري ال قامة ت س ا. Sedangkan kata syariah secara bahasa
bisa kita awali dari kamus-kamus bahasa arab bermakna ad-din ( )ن دي ال, al-
millah ( ) لة م ال, al-minhaj () نهاج م ال, at-thariqah ( )قة طري ال, dan as-sunnah (نة س ال
).
3. Berikan 4 contoh: 2 jenis perintah & 2 larangan Allah (syariat Islam). Apa
makna/tujuan syariatnya?
Perintah Allah :
a) Berlaku adil, dapat diartikan dengan proporsional, yaitu menempatkan sesuatu
pada tempatnya. Contoh bila dalam keluarga memiliki banyak anak maka
kepala keluarga diperintahkan untuk berlaku adil, sebagaimana pesan
Rasulullah SAW, “Bersikap adillah di antara anak-anakmu”. Maksudnya untuk
memenuhi uang saku anak-anak tersebut tidak harus sama, seperti yang kuliah,
yang SMA sampai dengan yang masih bayi diberi sama jumlahnya, tetapi
sesuai dengan kebutuhannya.
b) Berbuat ihsan, Kata ihsan memiliki arti mengoptimalkan kebaikan yang kita
lakukan, Orang yang bersikap ihsan, seolah-olah ia sedang berhadapan dengan
Dzat yang Maha Pencipta, sebagaimana sabda Rasulullah SAW ketika beliau
didatangi Malaikat Jibril dan menanyakan tentang ihsan maka beliau
menjawab, “Ihsan itu engkau beribadah kepada Allah seolah-olah engkau
melihat-Nya maka bila engkau tidak melihat-Nya yakinlah Dia melihatmu.”
Konsep ihsan bila dikaitkan dalam dunia pendidikan, maka dapat dikatakan
bahwa guru yang menerapkannya adalah guru yang mempersiapkan
mengajarnya dengan seoptimal mungkin mulai dari perencanaannya,
menyiapkan bahan-bahannya, metodologinya sampai pada alat evaluasinya.
Larangan Allah :
a) Fakhsya adalah perbuatan yang menjijikan, seperti LGBT. “Permasalahannya
untuk masalah LGBT bukan karena faktor yang pelakunya saja tetapi yang
terpenting adalah mereka yang mendukung seperti PBB maupun lembaga
lainnya yang menggelontorkan puluhan bahkan ratusan miliar.
b) Munkar adalah sesuatu yang merugikan seperti judi, khamar atau minum-
minuman keras, narkoba, berdusta, khianat, korupsi dan sebagainya. Untuk
menjauhi dari hal-hal tersebut maka seyogyanya kita harus memiliki sifat sabar
karena sabar itu sumber energi yang selalu terbaharukan.
Makna/tujuan untuk memelihara atau melindungi agama dan sekaligus
memberikan hak kepada setiap orang untuk memilih antara beriman atau tidak,
karena, “Tidak ada paksaan dalam memeluk agama Islam” (QS. Al Baqaarah,
2:256). Manusia diberi kebebasan mutlak untuk memilih, “…Maka barangsiapa
yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan barangsiapa yang ingin (kafir)
biarlah ia kafir” (QS. Al Kahfi, 18:29).
4. Akhlak menjadi dasar dalam pelaksanaan syariat Islam. Jelaskan secara singkat
! Jawab :
Kesuksesan Nabi Muhammad SAW dalam bisnis disebabkan akhlak mulia yang
mendasarinya dalam menjalankan perdagangan sesuai dengan ketentuan Al-Qur’an.
Karena akhlak beliau adalah Al- Qur’an itu sendiri.
Akhlak mempunyai makna yang luas, yang dapat mencakup sifat lahiriyah maupun
batiniah. Akhlak menurut pandangan Islam mencakup berbagai aspek, dapat
mencakup akhlak terhadap Allah dan terhadap sesama makhluk seperti manusia
dan lingkungan.
c. Riba (haram)
Jawab : Riba menurut bahasa artinya ziyadah atau tambahan. Dalam satu
transaksi utang piutang, pemberi utang meminta secara tegas atau membuat
dengan sistem kepada yang berutang. Sehingga yang berutang harus
melebihkan dari jumlah yang ia pinjam ketika ia mengembalikan utangnya.
Dalam sebuah hadits riwayat Abu Dawud, “Rasulullah Saw melaknat pemakan
riba, pembayar (yang memberikan) riba, juru tulis riba, dan saksi-saksi riba.”
Dari hadits ini sudah jelas bahwa agama Islam itu melarang riba. Tapi jika kita
lihat lebih dalam, ada sebab yang lebih mendasar mengapa Islam melarang
riba. Allah Swt. berfirman di dalam surat Al-Baqarah ayat 275 yang artinya,
“Orang-orang yang memakan riba tidak dapat berdiri, melainkan seperti
berdirinya orang yang kemasukan setan karena gila. Yang demikian itu karena
mereka berkata bahwa jual beli sama dengan riba. Padahal, Allah telah
menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba.
d. Mencuri (haram)
Jawab : Mencuri berarti mengambil sesuatu yang bukan haknya secara
sembunyi-sembunyi. Selain diharamkan oleh agama, mencuri juga perbuatan
yang dilarang oleh negara. Apabila melakukannya, akan menerima hukuman
sesuai pasal yang berlaku dalam Undang-Undang. Larangan mencuri
dijelaskan dalam Alquran pada surat Al Baqarah ayat 188, yang berbunyi:
َ H كُلكH أHَ أم َوا َلوك أم تHََا أم َوا أ ِر أوا ا أل ا ُوا ِْ َ أوا ِْا أل َاا ا Hأعَل كم أم ِْا أ ِلاأ
ْ ِا َْ أيَنوك أم لHَأوا ِاَلا ها اتكدألك ُأكلكHَِم ن ن أي َقا ل ت ال ُنا م َأو َن ت اا
َا نم أ تك
ࣖ
Artinya: Dan janganlah kamu makan harta di antara kamu dengan jalan yang
batil, dan (janganlah) kamu menyuap dengan harta itu kepada para hakim,
dengan maksud agar kamu dapat memakan sebagian harta orang lain itu
dengan jalan dosa, padahal kamu mengetahui. Setiap perbuatan yang
digolongkan sebagai dosa pasti akan mendapatkan hukuman atas segala
perbuatannya. Hukuman bagi para pencuri dijelaskan dalam surat Al Maidah
ayat 38:
H
أي ِد ا أَوا ا ِسس ا سا ِساHٌَ ِو أي َم ِ َاا ٰلّهك َ ن َت ُس َاا اا َ َء ا
ك الHِْ َما َي ك ه َما أس طع ال ة ّ ه ُ َوا َلHٰالل أي
ِ
سا ك َج نم ٌ
Artinya: Adapun orang laki-laki maupun perempuan yang mencuri, potonglah
tangan keduanya (sebagai) balasan atas perbuatan yang mereka lakukan dan
sebagai siksaan dari Allah. Dan Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.
Referensi
https://www.unisba.ac.id/peranan-akhlak-dalam-kehidupan-seorang-muslim/
https://www.republika.co.id/berita/oupkrd374/3-perintah-dan-3-larangan-di-dalam-
alquran
http://upz.uinsu.ac.id/berita/read/150/penggandengan-shalat-zakat-dalam-alquran-
.html