Putusan 173 K Pid - Sus 2016 20210414
Putusan 173 K Pid - Sus 2016 20210414
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor : 173 K/Pid.Sus/2016
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
MAHKAMAH AGUNG
memeriksa dan mengadili perkara pidana khusus dalam tingkat kasasi telah
do
gu memutuskan sebagai berikut dalam perkara para Terdakwa:
1. Nama : ANDIANTO SETIABUDI;
In
A
Tempat lahir : Banjarmasin;
Umur/tanggal lahir : 52 tahun/5 Desember 1962;
ah
lik
Jenis kelamin : Laki-laki;
Kebangsaan : Indonesia;
Agama : Kristen;
am
ub
Tempat tinggal : Perumahan Kumala Garden B7, No 9, Bandung;
Pekerjaan : Wiraswasta (Pendiri Cipaganti Group);
ep
2. Nama : JULIA SRI REDJEKI;
k
si
Jenis kelamin : Perempuan;
Kebangsaan : Indonesia;
ne
ng
Agama : Kristen;
Tempat tinggal : Jalan Gatot Subroto, Nomor 94, RT 06/06,
do
gu
lik
ub
Kebangsaan : Indonesia;
Agama : Khatolik;
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kebangsaan : Indonesia;
si
Agama : Islam;
Tempat tinggal : Komplek Cipaganti Regency, Blok B, No 1, RT
ne
ng
07/02, Kelurahan Mekar Jaya, Kecamatan
Rancasari, Bandung;
Pekerjaan : Wiraswasta (Karyawan PT. Cipaganti);
do
gu Terdakwa I, II, dan III ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara (RUTAN)
oleh:
In
A
1. Penyidik, sejak tanggal 22 Juni 2014 sampai dengan tanggal 11 Juli 2014;
2. Perpanjangan penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 12 Juli 2014
ah
lik
sampai dengan tanggal 20 Agustus 2014;
3. Dikeluarkan dari tahanan, sejak tanggal 20 Agustus 2014;
4. Penyidik, sejak tanggal 21 Agustus 2014 sampai dengan tanggal 9
am
ub
September 2014;
5. Perpanjangan penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 10
ep
September 2014 sampai dengan tanggal 19 Oktober 2014;
k
si
7. Penuntut Umum, sejak tanggal 18 Desember 2014 sampai dengan tanggal
06 Januari 2015;
ne
ng
do
gu
lik
ub
06 Januari 2015;
13. Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri, sejak tanggal 07
ka
14. Hakim Pengadilan Negeri, sejak tanggal 18 Februari 2015 sampai dengan
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
16. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 19 Mei 2015
si
sampai dengan tanggal 17 Juli 2015;
17. Hakim Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 17 Juli 2015 sampai dengan
ne
ng
tanggal 15 Agustus 2015;
18. Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 16
Agustus 2015 sampai dengan tanggal 14 Oktober 2015;
do
gu 19. Perpanjangan penahanan oleh Mahkamah Agung, sejak tanggal 15 Oktober
2015 sampai dengan tanggal 13 November 2015;
In
A
20. Berdasarkan Penetapan Ketua Mahkamah Agung u.b. Ketua Kamar Pidana
Nomor 4404/2015/S.1321.Tah.Sus.An/PP/2015/MA. tanggal 30 November
ah
lik
2015, para Terdakwa diperintahkan untuk ditahan selama 50 (lima puluh)
hari, terhitung sejak tanggal 10 November 2015;
21. Perpanjangan penahanan berdasarkan Penetapan Ketua Mahkamah
am
ub
Agung u.b. Ketua Kamar Pidana Nomor 4405/2015/S.1321.Tah.Sus.
An/PP/2015/MA. tanggal 30 November 2015 para Terdakwa diperintahkan
ep
untuk ditahan selama 60 (enam puluh) hari, terhitung sejak tanggal 30
k
Desember 2015;
ah
si
Agung u.b. Ketua Kamar Pidana Nomor 1033/2016/S.1321.Tah.Sus.
An/PP/2015/MA. tanggal 25 Februari 2016 para Terdakwa diperintahkan
ne
ng
untuk ditahan selama 30 (tiga puluh) hari ke-I, terhitung sejak tanggal 28
Februari 2016;
do
gu
untuk ditahan selama 30 (tiga puluh) hari ke-II, terhitung sejak tanggal 29
Maret 2016 sampai dengan tanggal 28 April 2016;
ah
lik
ub
2014;
2. Perpanjangan penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 07 Agustus
ka
06 Januari 2015;
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Perpanjangan penahanan kedua oleh Ketua Pengadilan Negeri, sejak
si
tanggal 06 Februari 2015 sampai dengan tanggal 07 Maret 2015;
7. Hakim Pengadilan Negeri, sejak tanggal 18 Februari 2015 sampai dengan
ne
ng
tanggal 19 Maret 2015;
8. Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri, sejak tanggal 20
Maret 2015 sampai dengan tanggal 18 Mei 2015;
do
gu 9. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 19 Mei 2015
sampai dengan tanggal 17 Juli 2015;
In
A
10. Hakim Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 17 Juli 2015 sampai dengan
tanggal 15 Agustus 2015;
ah
lik
11. Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 16
Agustus 2015 sampai dengan tanggal 14 Oktober 2015;
12. Perpanjangan penahanan oleh Mahkamah Agung, sejak tanggal 15 Oktober
am
ub
2015 sampai dengan tanggal 13 November 2015;
13. Berdasarkan Penetapan Ketua Mahkamah Agung u.b. Ketua Kamar Pidana
ep
Nomor 4404/2015/S.1321.Tah.Sus.An/PP/2015/MA. tanggal 30 November
k
si
14. Perpanjangan penahanan berdasarkan Penetapan Ketua Mahkamah
Agung u.b. Ketua Kamar Pidana Nomor 4405/2015/S.1321.Tah.Sus.
ne
ng
do
gu
Desember 2015;
15. Perpanjangan penahanan berdasarkan Penetapan Ketua Mahkamah
Agung u.b. Ketua Kamar Pidana Nomor 1033/2016/S.1321.Tah.Sus.
In
A
lik
Februari 2016;
16. Perpanjangan penahanan berdasarkan Penetapan Ketua Mahkamah
m
ub
untuk ditahan selama 30 (tiga puluh) hari ke-II, terhitung sejak tanggal 29
ep
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
KESATU :
si
Bahwa mereka Terdakwa 1. ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa 2. JULIA
SRI REDJEKI SETIABUDI, Terdakwa 3. YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN,
ne
ng
Terdakwa 4. CECE KADARISMAN, pada hari-hari dan tanggal-tanggal dalam
bulan Desember 2007 sampai dengan bulan Mei 2014 atau setidak-tidaknya
pada waktu-waktu dalam tahun 2007 sampai dengan tahun 2014 bertempat di
do
gu Jalan Gatot Subroto Nomor 94, Kelurahan Lengkong, Kecamatan Lengkong,
Kota Bandung atau di tempat-tempat tertentu dalam daerah hukum Pengadilan
In
A
Negeri Kelas IA Khusus Bandung atau setidak-tidaknya di tempat-tempat
dimana Pengadilan Negeri Kelas IA Khusus Bandung berwenang untuk
ah
lik
memeriksa dan mengadili perkaranya, baik secara sendiri-sendiri maupun
bersama-sama sebagai orang yang melakukan, turut serta melakukan,
beberapa perbuatan meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau
am
ub
pelanggaran ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang
sebagai satu perbuatan berlanjut, menghimpun dana dari masyarakat dalam
ep
bentuk simpanan tanpa izin usaha dari Pimpinan Bank Indonesia sebagaimana
k
si
Perbankan, yang dilakukan dengan cara-cara antara lain sebagai berikut :
1. Awalnya Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada didirikan oleh Karyawan
ne
ng
do
gu
lik
ub
dengan modal disetor pada Unit Simpan Pinjam Koperasi Primer sebagai
modal tetap yang besarnya minimal Rp15.000.000,00 dan untuk mencapai
ka
sebagaimana dalam :
ah
ng
barang komoditi;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Mengadakan jasa perbengkelan, spare part, angkutan taksi/bus
si
pariwisata/persewaan mobil, pengiriman dokumen/barang (ekspedisi),
tour dan travel, pengembangan perumahan, jasa pemasaran mobil/
ne
ng
motor/tanah dan bangunan;
4. Kredit pemilikan mobil/motor/tanah/rumah/elektronik;
5. Kerjasama dengan BUMN, BUMS, dan Koperasi lain yang saling
do
gu menguntungkan;
2. Bahwa sesuai dengan Akta Pendirian tersebut di atas Koperasi Cipaganti
In
A
Karya Guna Persada di dalam Bab V Pasal 7 hanya menyebutkan adanya 1
(satu) unit saja yakni Unit Simpan Pinjam dan untuk melaksanakan
ah
lik
usahanya, Unit Simpan Pinjam dapat menyelenggarakan usaha sebagai
berikut:
a. Menerima simpanan berjangka dan tabungan dari anggota, calon
am
ub
anggota, koperasi lain dan atau anggotanya;
b. Memberikan pinjaman uang kepada anggota, calon anggota, koperasi
ep
lain dan atau anggotanya;
k
si
3. Bahwa kemudian pada tanggal 14 Juni 2012 dilakukan perubahan Anggaran
Dasar Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan Akta Notaris H.
ne
ng
do
gu
anggota apabila dihadiri oleh paling sedikit 2/3 bagian dari jumlah anggota
koperasi dan disetujui paling sedikit 1/2 bagian dari jumlah anggota yang
ah
lik
ub
usaha kegiatan jasa agro industri dan pengolahan sumber daya alam
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Bahwa berdasar akta perubahan anggaran dasar tanggal 14 Juni 2012
si
tersebut kedudukan para Terdakwa di Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada adalah sebagai :
ne
ng
PENGURUS :
Ketua : JULIA SRI REDJEKI (Terdakwa 2);
Sekretaris I : CECE KADARISMAN, S.E. (Terdakwa 4);
do
gu Sekretaris II : HENDARLIN GARNIATIN, S.H.;
Bendahara : YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN (Terdakwa 3);
In
A
PENGAWAS:
Ketua : ANDIANTO SETIABUDI (Terdakwa 1);
ah
lik
Anggota Pengawas : SUSANTO HADI (saksi dalam perkara ini);
5. Bahwa kemudian pada tanggal 28 Mei 2013 dilakukan rapat anggota
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada yang dihadiri oleh 80 orang
am
ub
anggota dari 932 orang anggota dimana di dalamnya termasuk melakukan
pemilihan pengurus Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada periode Tahun
ep
2013 – 2018 dengan hasil :
k
Pengurus :
ah
si
perkara ini);
Wakil Ketua : JULIA SRI REDJEKI SETIABUDI (Terdakwa 2)
ne
ng
do
gu
lik
ub
2007 dan kemudian pada awal tahun 2008 secara lisan diangkat sebagai
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sekretaris Koperasi oleh Ketua Koperasi saat itu yakni Terdakwa 1
si
ANDIANTO SETIABUDI;
7. Bahwa pada sekitar bulan Desember 2007 atau setidaknya pada waktu
ne
ng
waktu tertentu antara bulan Desember 2007 sampai dengan awal tahun
2008, Terdakwa 4 CECE KADARISMAN bertemu dengan Terdakwa 1
ANDIANTO SETIABUDI dan membahas perihal keinginan Terdakwa 1 agar
do
gu PT. Cipaganti Citra Graha go public namun terkendala adanya aturan
BAPEPAM yang menyatakan Perseroan tidak bisa go public apabila
In
A
mempunyai kewajiban kepada lebih dari 50 (lima puluh) pihak. Saat itulah
keduanya menyepakati agar kerjasama dengan kemitraan yang semula
ah
lik
antara mitra dengan PT. Cipaganti Citra Graha dialihkan kepada Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada tanpa sepengetahuan mitra dengan alasan
bahwa hal tersebut telah sesuai dengan Pasal 7 Akta Pendirian Koperasi
am
ub
Cipaganti Karya Guna Persada tanggal 23 Januari 2008 padahal Akta
Pendirian Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada tanggal 23 Januari 2008
ep
tidak pernah ada melainkan yang ada adalah Akta Pendirian tertanggal 15
k
si
Bahwa penghimpunan dana dari masyarakat atau mitra ke dalam Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada saat itu juga dimaksudkan oleh Terdakwa 1
ne
ng
dan Terdakwa 4 agar PT. Cipaganti Citra Graha dapat lebih berkembang lagi
karena mendapatkan dana segar yang dihimpun dari Koperasi Cipaganti
do
gu
lik
ub
Masa Kemitraan
Jumlah
ah
Modal
1,4% / Bln 1,5% / Bln 1,6% / Bln 1,7% / Bln 1,8% / Bln
es
100 juta 1,4 juta 1,5 juta 1,6 juta 1,7 juta 1,8 juta
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
200 juta 2,8 juta 3,0 juta 3,2 juta 3,4 juta 3,6 juta
si
300 juta 4,2 juta 4,5 juta 4,8 juta 5,1 juta 5,4 juta
400 juta 5,6 juta 6,0 juta 6,4 juta 6,8 juta 7,2 juta
ne
ng
500 juta 7,0 juta 7,5 juta 8,0 juta 8,5 juta 9,0 juta
600 juta 8,4 juta 9,0 juta 9,6 juta 10,2 juta 10,8 juta
do
700 juta 9,8 juta 10,5 juta 11,2 juta 11,9 juta 11,6 juta
gu 800 juta 11,2 juta 12,0 juta 12,8 juta 13,6 juta 14,4 juta
900 juta 12,6 juta 13,5 juta 14,4 juta 15,3 juta 16,2 juta
In
A
1 miliar 14,0 juta 15,0 juta 16,0 juta 17,0 juta 18,0 juta
ah
lik
10. Adanya penyebutan “Cipaganti Group” yang sudah ada sejak tahun 1991,
padahal Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada sendiri baru berdiri pada
am
ub
“Cipaganti” bukanlah menjadi bagian/menjadi satu dengan Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada melainkan Badan Hukum lain yang secara
ep
k
R
11. Keunggulan kemitraan bagi hasil yang diantaranya menyebut adanya
si
keuntungan rata-rata di atas bunga Bank dan terhindar dari devaluasi dan
ne
ng
bahwa kemitraan dirancang khusus bagi siapa saja yang ingin memiliki
penghasilan tetap dan pasti setiap bulan untuk mendukung biaya hidup,
sekolah dan keperluan keluarga lainnya;
do
gu
lik
Bahwa apa yang disampaikan baik dalam brosur yang juga disebut di dalam
isi Akta Notaris perihal adanya pengembalian modal penyertaan penuh pada
m
ub
ep
resiko dan bertanggung jawab terhadap kerugian usaha yang dibiayai modal
R
penyertaan;
es
M
14. Bahwa di dalam brosur yang diedarkan selalu dicantumkan nomor contact
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Masyarakat umum yang akhirnya tertarik untuk menjadi mitra menyimpan
si
uangnya di Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada terlebih dahulu
mendapatkan penjelasan tentang ilustrasi proyeksi pengembangan
ne
ng
usaha dari pihak Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, kemudian
mengisi formulir permohonan kerjasama serta fotokopi identitas baik
berupa paspor/KTP/SIM setelah itu menyetorkan modal kemitraan pada
do
gu Bank yang ditunjuk untuk kemudian menyerahkan bukti setoran kepada
sales marketing atau financial consultant Koperasi Cipaganti Karya Guna
In
A
Persada dan setelah itu baru dilakukan pembacaan Akta Notaris serta
penandatangan dihadapan Notaris. Bahwa setiap form kerjasama
ah
lik
kemitraan yang telah ada mitranya di cek terlebih dahulu oleh Terdakwa
3. YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN selaku bendahara untuk
dikalkulasikan besaran fee komisinya, setelah itu oleh Terdakwa 3.
am
ub
diserahkan kepada Terdakwa 2. JULIA SRI REDJEKI SETIABUDIuntuk
di cek ulang kemudian setelah dicek ulang, oleh Terdakwa 3 form
ep
tersebut diserahkan kepada Terdakwa 1. ANDIANTO SETIABUDI untuk
k
si
untuk mengirimkan atau menyerahkan uang kepada Sales Marketing dan
saksi DEDDY SUPRAPTO, Spt selaku Manager Marketing melalui
ne
ng
do
gu
lik
ub
16. Bahwa dana-dana dari masyarakat yang menjadi mitra Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada masuk dihimpun ke dalam rekening-rekening Bank
ka
atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, diantaranya yang ada
ep
di :
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5. Bank Bukopin Cabang Bandung Nomor 1004942091;
si
Sedangkan untuk pembayaran keuntungan atau bagi hasil atau bunga
kepada para mitra dilakukan dengan menggunakan rekening-rekening Bank
ne
ng
atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, diantaranya yang ada
di :
1. Bank BCA Nomor 5170220058;
do
gu 2. Bank BCA Nomor 5170280808;
3. Bank OCBC NISP Nomor 247800000884;
In
A
4. Bank Bukopin Cabang Antapani Nomor 1004801098;
5. Bank Bukopin Cabang Bandung Nomor 1004942091;
ah
lik
17. Bahwa otoritas untuk menandatangani sebagian atau seluruh rekening-
rekening tersebut di atas pada tahun 2007 sampai tahun 2012 adalah
Terdakwa 3. YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN dan Terdakwa 2. JULIA
am
ub
SRI REDJEKI SETIABUDI sedangkan untuk tahun 2013 sampai tahun 2014
otoritas untuk menandatangani ada pada Terdakwa 3. YULINDA
ep
TJENDRAWATI SETIAWAN dan Terdakwa 2. JULIA SRI REDJEKI
k
18. Bahwa untuk pembayaran bunga atau keuntungan atau bagi hasil kepada
R
si
para mitra dilakukan dengan cara transfer dari rekening Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada ke rekening para mitra atau dengan cara memberikan
ne
ng
do
gu
lik
tujuh puluh sembilan miliar sembilan ratus tujuh puluh enam juta tujuh ratus
empat ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah) dari jumlah mitra kurang lebih
m
ub
miliar lima ratus juta rupiah) dengan rincian kurang lebih sebagai berikut :
ep
Perpanjangan Simpanan
R
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. 2007 12 mitra/orang Rp 3.650.000.000,00
si
2. 2008 256 mitra/orang Rp 46.300.000.000,00
3. 2009 994 mitra/orang Rp 187.279.000.000,00
ne
ng
4. 2010 3.043 mitra/orang Rp 565.686.500.000,00
5. 2011 4.689 mitra/orang Rp 933.279.500.000,00
6. 2012 5.647 mitra/orang Rp 1.254.901.439.333,00
do
gu 7. 2013 7.012 mitra/orang Rp 1.461.142.995.100,00
8. 2014 1.531 mitra/orang Rp 327.737.270.000,00
In
A
Jumlah 23.193 mitra/orang Rp 4.779.976.704.333,00
ah
lik
21. Bahwa ternyata sebagian besar dana mitra dari masyarakat umum yang
berhasil dihimpun bukannya digunakan untuk meningkatkan kegiatan usaha
di Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada sebagaimana tujuan adanya
am
ub
modal penyertaan dalam Pasal 1 butir 11 Undang-Undang Nomor 17 Tahun
2012 tentang Perkoperasian melainkan digunakan oleh beberapa
ep
perusahaan dimana Terdakwa 1, Terdakwa 2, Terdakwa 3 dan Terdakwa 4
k
Perusahaan, yakni :
R
si
1. PT. Cipaganti Global Transporindo Rp500.000.000.000,00;
2. PT. Cipaganti Citra Graha Rp230.007.561.267,00;
ne
ng
do
gu
lik
ub
perusahaan, yakni :
1. Perjanjian antara Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan PT.
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kemudian dirubah lagi dengan Amandemen II tanggal 30 Juni 2012,
si
dimana yang bertindak selaku Pihak Pertama dari Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada adalah (Terdakwa 2) DJULIA SRI REDJEKI selaku
ne
ng
Ketua Koperasi dan yang bertindak selaku Pihak Kedua adalah
(Terdakwa 1) ANDIANTO SETIABUDI selaku Direktur Utama;
Bahwa kedua belah pihak baik Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
do
gu maupun PT. Cipaganti Citra Graha menggunakan alamat kedudukan
yang sama yakni di Jalan Jendral Gatot Subroto 94 Bandung;
In
A
Bahwa saat awal akta perjanjian Nomor : 5 tersebut ditandatangani
tanggal 12 Desember 2007, kedudukan Terdakwa 2 DJULIA SRI
ah
lik
REDJEKI berdasar Akta Pendirian Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada tanggal 15 Februari 2002 dengan Nomor Badan Hukum:
518/BH.10-DISKOP/2002 adalah sebagai Bendahara bukannya Ketua
am
ub
Pengurus sebagaimana disebut dalam akta perjanjian Nomor 5 tanggal
12 Desember 2007;
ep
Bahwa di dalam perjanjian tersebut ternyata yang disepakati intinya
k
si
Pertama kepada Pihak Kedua, pencairan fasilitas kredit dari Pihak
Pertama kepada Pihak Kedua, jangka waktu penyediaan fasilitas kredit
ne
ng
dari Pihak Pertama kepada Pihak Kedua serta istilah-istilah lainnya yang
lazimnya digunakan dalam dunia Perbankan termasuk juga adanya
do
gu
lik
ub
dan selaku Pihak Kedua dari Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
ep
- Bahwa kedua belah pihak baik PT. Cipaganti Global Transporindo maupun
R
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa Perjanjian tersebut di atas adalah perjanjian di bawah tangan yang
si
kemudian dicatat dan dibukukan di kantor Notaris (saksi) ROHMAN
SUNARYA SALEH, S.H. pada tanggal 14 Mei 2013 dengan Nomor : 615-
ne
ng
WK-TN/RS/V/2013;
Bahwa dalam perjanjian tersebut diantaranya menyatakan intinya antara
Pihak Pertama PT. Cipaganti Global Transporindo dan Pihak Kedua dari
do
gu Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada meskipun dua lembaga usaha
yang sama-sama memakai nama “CIPAGANTI” namun senyatanya adalah
In
A
dua lembaga yang terpisah dengan dasar hukum yang berlainan;
Bahwa di dalam perjanjian tersebut intinya adalah kesepakatan pemberian
ah
lik
pinjaman dana dari Pihak Kedua kepada Pihak Pertama dengan jangka
waktu 5 (lima) tahun berikut adanya keuntungan yang akan diterima oleh
Pihak Kedua sebesar 21 % per tahun;
am
ub
Bahwa tidak seharusnya Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
memberikan pinjaman kepada pihak PT. Cipaganti Global Transporindo
ep
mengingat pinjaman hanya bisa dilakukan melalui unit Simpan Pinjam
k
Persada berdasar anggaran dasar yang ada dan itupun hanya dapat
R
si
diberikan kepada anggota, calon anggota, Koperasi lain dan anggotanya;
23. Bahwa disamping digunakan untuk pemberian fasilitas kredit, pinjaman
ne
ng
do
gu
fee kepada pihak sales marketing atau financial consultant dengan besaran
fee yang besarannya ditentukan Terdakwa 1, Terdakwa 2 dan Terdakwa 3.
dan hal tersebut tidak lain adalah upaya Terdakwa 1, Terdakwa 2, Terdakwa
In
A
lik
ub
Cipaganti Citra Graha, PT. Cipaganti Guna Persada, PT. Cipaganti Heavy
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Development, PT. Cipaganti Transindo yang notabene adalah milik
si
Terdakwa 1 ANDIANTO SETIABUDI dimana di dalamnya Terdakwa 1
ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa 2 JULIA SRI REDJEKI SETIABUDI,
ne
ng
Terdakwa 3 YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN, Terdakwa 4 CECE
KADARISMAN duduk sebagai Komisaris atau Direktur atau Sekretaris
Perusahaan;
do
gu 25. Bahwa hingga sekitar bulan April atau awal Mei 2014 keseluruhan himpunan
dana masyarakat yang menjadi Mitra Koperasi Cipaganti Karya Guna
In
A
Persada yang kemudian macet adalah sekitar Rp3.264.688.621.100,00 (tiga
trilyun dua ratus enam puluh empat miliar enam ratus delapan puluh delapan
ah
lik
juta enam ratus dua puluh satu ribu seratus rupiah) yang merupakan total
nilai simpanan atau investasi dari 14.779 orang mitra;
26. Bahwa penghimpunan dana mitra yang dilakukan oleh Koperasi Cipaganti
am
ub
Karya Guna Persada selama ini adalah bertentangan dengan ketentuan
tentang modal penyertaan yang diatur dalam Pasal 7 Ayat (1) dan Ayat (2)
ep
Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 1998 tentang Modal Penyertaan
k
resiko dan bertanggung jawab terhadap kerugian usaha yang dibiayai modal
R
si
penyertaan, sehingga penghimpunan dana mitra semacam ini bukan
merupakan penyertaan modal koperasi, melainkan lebih tepat dikatakan
ne
ng
do
gu
27. Bahwa Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada sama sekali tidak memiliki
ijin usaha dari Bank Indonesia untuk melakukan kegiatan menghimpun dana
masyarakat dalam bentuk simpanan baik sebagai Bank Umum maupun
In
A
lik
ub
pada pokoknya menyebutkan : hingga tanggal 30 April 2014 dana mitra yang
R
ng
enam ratus delapan puluh delapan juta enam ratus dua puluh satu ribu
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
seratus rupiah) milik 14.779 (empat belas ribu tujuh ratus tujuh puluh
si
sembilan) orang/mitra;
Perbuatan mereka Terdakwa 1. ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa 2.
ne
ng
DJULIA SRI REDJEKI, Terdakwa 3. YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN,
Terdakwa 4. CECE KADARISMAN sebagaimana diatur dan diancam pidana
dalam Pasal 46 (1) Jo. Pasal 46 (2) Undang Undang Republik Indonesia Nomor
do
gu 10 Tahun 1998 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992
tentang Perbankan Jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP Jo. Pasal 64 Ayat (1)
In
A
KUHP.;
DAN
ah
lik
KEDUA :
Bahwa mereka Terdakwa 1. ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa 2. JULIA SRI
REDJEKI SETIABUDI, Terdakwa 3. YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN,
am
ub
Terdakwa 4. CECE KADARISMAN, pada hari-hari dan tanggal-tanggal dalam
bulan Desember 2007 sampai dengan bulan Mei 2015 atau setidak-tidaknya
ep
pada waktu-waktu dalam tahun 2007 sampai dengan tahun 2014 bertempat di
k
si
Negeri Kelas IA Khusus Bandung atau setidak-tidaknya di tempat-tempat
dimana Pengadilan Negeri Kelas IA Khusus Bandung berwenang untuk
ne
ng
do
gu
memakai nama palsu atau martabat palsu, dengan tipu muslihat, ataupun
rangkaian kebohongan, menggerakkan orang lain untuk menyerahkan barang
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bendahara, dengan tujuan pendirian pada pokoknya memajukan
si
kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya
dengan modal disetor pada Unit Simpan Pinjam Koperasi Primer sebagai
ne
ng
modal tetap yang besarnya minimal Rp15.000.000,00. dan untuk mencapai
maksud dan tujuannya, Koperasi menyelenggarakan kegiatan usaha
sebagaimana dalam :
do
gu 1. Unit Simpan Pinjam;
2. Mengadakan dan mengusahakan barang-barang kebutuhan pokok para
In
A
anggota dan masyarakat: waserda, restoran hotel, supplier, distributor
barang komoditi;
ah
lik
3. Mengadakan jasa perbengkelan, spare part, angkutan taksi/bus
pariwisata/persewaan mobil, pengiriman dokumen/barang (ekspedisi),
tour dan travel, pengembangan perumahan, jasa pemasaran mobil/
am
ub
motor/tanah dan bangunan;
4. Kredit pemilikan mobil/motor/tanah/rumah/elektronik;
ep
5. Kerjasama dengan BUMN, BUMS, dan Koperasi lain yang saling
k
menguntungkan;
ah
si
Karya Guna Persada di dalam Bab V Pasal 7 hanya menyebutkan adanya 1
(satu) unit saja yakni Unit Simpan Pinjam dan untuk melaksanakan
ne
ng
do
gu
lik
ub
dihadiri oleh 80 orang dari 938 orang anggota padahal menurut Undang-
ah
diubah oleh rapat anggota apabila dihadiri oleh paling sedikit 2/3 bagian dari
M
ng
jumlah anggota koperasi dan disetujui paling sedikit 1/2 bagian dari jumlah
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
anggota yang hadir. Bahwa dalam akta pendirian/anggaran dasar terdahulu
si
tanggal 15 Februari 2002 pada Pasal 6 menyebutkan adanya 5 (lima)
kegiatan usaha sedangkan dalam perubahan anggaran dasar tanggal 14
ne
ng
Juni 2012 pada Pasal 6 menyebutkan adanya tambahan 1 (satu) kegiatan
usaha yakni usaha kegiatan Jasa Agro Industri dan pengolahan sumber
daya alam menjadi 6 (enam) kegiatan usaha sehingga merupakan
do
gu perubahan anggaran dasar berkaitan dengan hal tertentu yang harus
mendapat persetujuan Menteri sebagaimana diatur dalam Pasal 20
In
A
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2012 tentang Perkoperasian, namun
perubahan anggaran dasar ini belum pernah mendapatkan persetujuan;
ah
lik
4. Bahwa berdasar akta perubahan anggaran dasar tanggal 14 Juni 2012
tersebut kedudukan para Terdakwa di Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada adalah sebagai :
am
ub
PENGURUS :
Ketua : JULIA SRI REDJEKI (Terdakwa 2);
ep
Sekretaris I : CECE KADARISMAN, S.E. (Terdakwa 4);
k
si
3);
PENGAWAS:
ne
ng
do
gu
lik
Pengurus :
Ketua : H. ROHMAN SUNARYA SALEH, S.H. (saksi dalam
m
ub
perkara ini);
Wakil Ketua : JULIA SRI REDJEKI SETIABUDI (Terdakwa 2).
ka
Pengawas :
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sekretaris : FITRI TANIA W. (saksi dalam perkara ini);
si
Anggota : RUBIJANTO ROCHMAN SUNARYA SALEH (saksi
dalam perkara ini);
ne
ng
Anggota : HERLY HERNAWAN Z. (saksi dalam perkara ini);
padahal seharusnya menurut Undang-Undang Nomor 17 tahun 2012
tentang Perkoperasian Pasal 16 (1) huruf f perubahan pengurus dan
do
gu pengawas harus dituangkan ke dalam anggaran dasar;
6. Bahwa Terdakwa 4 CECE KADARISMAN baru masuk sebagai anggota
In
A
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada pada sekitar tanggal 08 Desember
2007 dan kemudian pada awal tahun 2008 secara lisan diangkat sebagai
ah
lik
Sekretaris Koperasi oleh Ketua Koperasi saat itu yakni Terdakwa 1
ANDIANTO SETIABUDI;
7. Bahwa pada sekitar bulan Desember 2007 atau setidaknya pada waktu
am
ub
waktu tertentu antara bulan Desember 2007 sampai dengan awal tahun
2008, Terdakwa 4 CECE KADARISMAN bertemu dengan Terdakwa 1
ep
ANDIANTO SETIABUDI dan membahas perihal keinginan Terdakwa 1 agar
k
si
mempunyai kewajiban kepada lebih dari 50 (lima puluh) pihak. Saat itulah
keduanya menyepakati agar kerjasama dengan kemitraan yang semula
ne
ng
antara mitra dengan PT. Cipaganti Citra Graha dialihkan kepada Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada tanpa sepengetahuan mitra dengan alasan
do
gu
bahwa hal tersebut telah sesuai dengan Pasal 7 Akta Pendirian Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada tanggal 23 Januari 2008 padahal Akta
Pendirian Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada tanggal 23 Januari
In
A
2008 tidak pernah ada melainkan yang ada adalah Akta Pendirian
tertanggal 15 Februari 2002 Nomor 518/BH.10-DISKOP/2002 dan akta
ah
lik
ub
Cipaganti Karya Guna Persada saat itu juga dimaksudkan oleh Terdakwa 1
dan Terdakwa 4 agar PT. Cipaganti Citra Graha dapat lebih berkembang
ka
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada yang dilakukan antara lain
si
dengan cara-cara:
Terdakwa 1 ANDIANTO SETIABUDI selaku Ketua Pengurus saat itu
ne
ng
mengarahkan marketing yang ada di Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada untuk mendapatkan mitra dari masyarakat umum baik dengan
menyebarluaskan brosur yang dibuat oleh Terdakwa 1 ANDIANTO berisi
do
gu informasi;
8. Tabel penerimaan keuntungan :
In
A
Masa Kemitraan
Jumlah 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5 Tahun
ah
lik
Modal 1,4% / 1,5% / 1,6% / 1,7% / 1,8% /
Bln Bln Bln Bln Bln
100 juta 1,4 juta 1,5 juta 1,6 juta 1,7 juta 1,8 juta
am
ub
200 juta 2,8 juta 3,0 juta 3,2 juta 3,4 juta 3,6 juta
300 juta 4,2 juta 4,5 juta 4,8 juta 5,1 juta 5,4 juta
ep
k
400 juta 5,6 juta 6,0 juta 6,4 juta 6,8 juta 7,2 juta
500 juta 7,0 juta 7,5 juta 8,0 juta 8,5 juta 9,0 juta
ah
R
600 juta 8,4 juta 9,0 juta 9,6 juta 10,2 juta 10,8 juta
si
700 juta 9,8 juta 10,5 juta 11,2 juta 11,9 juta 11,6 juta
ne
ng
800 juta 11,2 juta 12,0 juta 12,8 juta 13,6 juta 14,4 juta
900 juta 12,6 juta 13,5 juta 14,4 juta 15,3 juta 16,2 juta
1 miliar 14,0 juta 15,0 juta 16,0 juta 17,0 juta 18,0 juta
do
gu
ub
ep
11. Bahwa masyarakat umum yang akhirnya tergiur dengan isi brosur, ilustrasi
R
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
formulir permohonan kerjasama serta fotokopi identitas baik berupa
si
paspor/KTP/SIM setelah itu menyetorkan modal kemitraan pada Bank yang
ditunjuk untuk kemudian menyerahkan bukti setoran kepada sales
ne
ng
marketing atau financial consultant Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
dan setelah itu baru dilakukan pembacaan Akta Notaris serta
penandatangan akta dihadapan Notaris;
do
gu 12. Bahwa apa yang disampaikan baik dalam brosur maupun di dalam isi Akta
Notaris perihal adanya pengembalian modal penyertaan penuh pada saat
In
A
jatuh tempo adalah bertentangan dengan ketentuan tentang modal
penyertaan yang diatur dalam Pasal 7 Ayat (1) dan Ayat (2) Peraturan
ah
lik
Pemerintah Nomor 33 Tahun 1998 tentang Modal Penyertaan pada
Koperasi yang intinya menyebutkan bahwa pemodal turut menanggung
resiko dan bertanggung jawab terhadap kerugian usaha yang dibiayai
am
ub
modal penyertaan. dan hal tersebut sengaja dimaksudkan sebagai tipu
muslihat ataupun kebohongan agar masyarakat umum berminat, tergiur
ep
untuk kemudian tergerak menyerahkan sejumlah dana;
k
13. Bahwa setiap form kerjasama kemitraan yang telah ada mitranya di cek
ah
si
selaku bendahara, setelah itu oleh Terdakwa 3 diserahkan kepada
Terdakwa 2 JULIA SRI REDJEKI SETIABUDI untuk di cek ulang kemudian
ne
ng
do
gu
Cipaganti Karya Guna Persada yang ada di Jalan Cipaganti Nomor 84 Kota
Bandung.
ah
lik
14. Bahwa dana-dana dari masyarakat yang menjadi mitra Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada masuk dihimpun ke dalam rekening-rekening Bank
m
ub
atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, diantaranya yang ada
di :
ka
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sedangkan untuk pembayaran keuntungan atau bagi hasil atau bunga
si
kepada para mitra dilakukan dengan menggunakan rekening-rekening Bank
atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, diantaranya yang ada
ne
ng
di :
1. Bank BCA Nomor 5170220058;
2. Bank BCA Nomor 5170280808;
do
gu 3. Bank OCBC NISP Nomor 247800000884;
4. Bank Bukopin Cabang Antapani Nomor 1004801098;
In
A
5. Bank Bukopin Cabang Bandung Nomor 1004942091;
15. Bahwa otoritas untuk menandatangani sebagian atau seluruh rekening-
ah
lik
rekening tersebut di atas pada tahun 2007 sampai tahun 2012 adalah
Terdakwa 3 YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN dan Terdakwa 2 JULIA
SRI REDJEKI SETIABUDIsedangkan untuk tahun 2013 sampai tahun 2014
am
ub
otoritas untuk menandatangani ada pada Terdakwa 3 YULINDA
TJENDRAWATI SETIAWAN dan Terdakwa 2 JULIA SRI REDJEKI
ep
SETIABUDIdan saksi SUSANTO HADI untuk kemudian dimintakan
k
si
diketahui oleh Terdakwa 1, Terdakwa 2 dan Terdakwa 3 baik sebelum
terjadi perubahan kepengurusan maupun sesudahnya;
ne
ng
16. Bahwa secara keseluruhan sejak tahun 2007 sampai dengan tahun 2014,
pihak Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada berhasil menghimpun dana
do
gu
miliar lima ratus juta rupiah) dengan rincian setidaknya sebagai berikut :
Nomor Tahun Jumlah Mitra Baru Jumlah Total Investasi /
ah
lik
+ Perpanjangan Simpanan
1. 2007 12 mitra/orang Rp 3.650.000.000,00
m
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jumlah 23.193 Rp 4.779.976.704.333,00
si
mitra/orang
ne
ng
17. Bahwa dari jumlah Mitra sebanyak 23.193 mitra/orang tersebut di atas
diantaranya termasuk :
1) Saksi AGAH SONJAYA, S.H. M.H. Rp200.000.000,00 (dua ratus juta
do
gu rupiah), awalnya mengetahui adanya investasi kemitraan di Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada dari brosur dan menelepon Nomor
In
A
handphone yang tercantum di dalamnya milik sales marketing/financial
consultant yakni saksi SEPTIAN HERYANTO kemudian sekitar bulan
ah
lik
Februari 2014 saksi AGAH SONJAYA bertemu dengan saksi SEPTIAN
HERYANTO di kantor Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada di Jalan
Gatot Subroto Nomor 94 Kota Bandung diberi brosur lebih lengkap
am
ub
berikut penjelasan bahwa kemitraan merupakan investasi yang aman
dan menguntungkan sesuai dengan tabel bagi hasil yang ada akan
ep
mendapatkan sekitar 1,6 % per bulan, pengembalian dana penuh saat
k
si
kali total sebesar Rp200.000.000,00 ke rekening Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada yang ada di BCA dengan Nomor 5170150289,
ne
ng
do
gu
lik
modal oleh Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada sekitar tahun 2009
saat ada promo di Mall PVJ Bandung dan mendapatkan brosur. Setelah
m
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Cipaganti Karya Guna Persada untuk menandatangani Akta Notaris
si
Nomor 50 dihadapan Notaris ROHMAN SUNARYA SALEH dengan
jangka waktu penyertaan modal selama 5 (lima) tahun;
ne
ng
Bahwa hari-hari berikutnya karena tergiur dengan keuntungan bulanan
yang ada, saksi SOLIHIN ISKANDAR secara berturut-turut
menyerahkan lagi sejumlah uang sebagai modal penyertaan ke
do
gu Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan tindak lanjut beberapa
Akta Notaris dari Notaris ROHMAN SUNARYA SALEH sebagai berikut :
In
A
- Akta Nomor 07 tanggal 06 Januari 2010 dengan dana sebesar
Rp100.000.000,00 masa jatuh tempo selama 5 (lima) tahun;
ah
lik
- Akta Nomor 43 tanggal 27 Juli 2010 dengan dana sebesar
Rp225.000.000,00 masa jatuh tempo selama 5 (lima) tahun.
- Akta Nomor 21 tanggal 19 Oktober 2010 dengan dana sebesar
am
ub
Rp240.000.000,00 masa jatuh tempo selama 5 (lima) tahun;
- Akta Nomor 27 tanggal 12 April 2011 dengan dana sebesar
ep
Rp200.000.000,00 masa jatuh tempo selama 3 (tiga) tahun;
k
si
- Akta Nomor 60 tanggal 27 juni 2011 dengan dana sebesar
Rp275.000.000,00 masa jatuh tempo selama 5 (lima) tahun;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Akta Nomor 84 tanggal 31 Agustus 2012 dengan dana sebesar
si
Rp220.000.000,00 masa jatuh tempo selama 3 (tiga) tahun;
- Akta Nomor 85 tanggal 31 Agustus 2012 dengan dana sebesar
ne
ng
Rp425.000.000,00 masa jatuh tempo selama 3 (tiga) tahun;
- Akta Nomor 109 tanggal 31 Oktober 2012 dengan dana sebesar
Rp125.000.000,00 masa jatuh tempo selama 3 (tiga) tahun;
do
gu - Akta Nomor 108 tanggal 30 Januari 2013 dengan dana sebesar
Rp100.000.000,00 masa jatuh tempo selama 3 (tiga) tahun;
In
A
- Akta Nomor 100 tanggal 28 Februari 2013 dengan dana sebesar
Rp160.000.000,00 masa jatuh tempo selama 3 (tiga) tahun;
ah
lik
- Akta Nomor 112 tanggal 28 Februari 2013 dengan dana sebesar
Rp150.000.000,00 masa jatuh tempo selama 3 (tiga) tahun;
- Akta Nomor 113 tanggal 28 Februari 2013 dengan dana sebesar
am
ub
Rp150.000.000,00 masa jatuh tempo selama 3 (tiga) tahun;
- Akta Nomor 25 tanggal 11 Maret 2013 dengan dana sebesar
ep
Rp200.000.000,00 masa jatuh tempo selama 3 (tiga) tahun;
k
si
- Akta Nomor 106 tanggal 28 Oktober 2013 dengan dana sebesar
Rp340.000.000,00 masa jatuh tempo selama 3 (tiga) tahun;
ne
ng
do
gu
sekitar Rp5.700.000.000,00;
3) Saksi ASEP HENDAR DARMAWAN Rp150.000.000,00 (seratus lima
puluh juta rupiah), dimana awalnya setelah mendengar adanya
In
A
lik
ub
HENDAR DARMAWAN tergiur dan hari itu juga dibuatkan Akta Notaris
ah
Cipaganti Karya Guna Persada yang ada di Bank BCA Nomor rekening
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
HENDAR DARMAWAN sempat sekali mendapat keuntungan sebesar
si
Rp2.400.000,00 dari Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada melalui
transfer rekening setelah itu tidak lagi mendapatkan sama sekali
ne
ng
bahkan juga tidak bisa menarik kembali keseluruhan uangnya dan
sejak saat itu ia baru menyadari dirinya telah ditipu;
4) Saksi DANNIE Rp1.200.000.000,00 (satu miliar dua ratus juta rupiah),
do
gu dimana awalnya sekitar bulan Februari 2014 saksi setelah
mendapatkan dan membaca brosur tentang investasi kemitraan
In
A
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada yang diantaranya menyebut
penyelenggaraan modal penyertaan telah sesuai dengan Peraturan
ah
lik
Pemerintah Nomor 33 Tahun 1998, segera menghubungi nomor sales
marketing atau financial consultant yang tertera dalam brosur tersebut
dan kemudian bertemu di kantor Koperasi Cipaganti Karya Guna
am
ub
Persada diberikan brosur lengkap berikut dijelaskan perihal investasi
kemitraan merupakan investasi yang menguntungkan, aman dan pasti
ep
penghasilannya 1,8% dari nilai investasi setiap bulan, pengembalian
k
si
uangnya sebesar Rp1.200.000.000,00 ke rekening Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada yang ada di Bank BCA Nomor 5170150289 untuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
dana penuh saat jatuh tempo. Karena tertarik dengan isi brosur dan
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penjelasan yang ada, saksi NENENG SITI KULSUM hari itu juga
si
mengisi form kerjasama kemitraan sekaligus menandatangani Akta
Nomor 126 di Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA dan menyerahkan
ne
ng
uang sebesar Rp200.000.000,00 ke Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada ke rekening Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada yang
ada di Bank BCA Nomor 5170150289. Bahwa selanjutnya saksi
do
gu NENENG SITI KULSUM sempat menerima yang dikatakan sebagai
keuntungan kemitraan 2 (dua) kali pada bulan Januari dan Februari
In
A
2014 masing-masing sebesar Rp3.200.000,00 setelah itu tidak pernah
lagi mendapatkannya bahkan saksi DANNIE tidak bisa menarik kembali
ah
lik
keseluruhan uangnya;
6) Saksi PRIYAMBODO DWI WISNUBRATA, Spd. Rp350.000.000,00
(tiga ratus lima puluh juta rupiah), dimana awalnya sekitar bulan
am
ub
September 2013 saksi mengetahui informasi tentang penyertaan modal
di Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dari internet kemudian
ep
mendatangi Kantor Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada di Jalan
k
Gatot Subroto Kota Bandung dan bertemu dengan salah seorang sales
ah
si
yang memberikan penjelasan kepada saksi PRIYAMBODO DWI
WISNUBRATA yang intinya bahwa produk investasi Cipaganti akan
ne
ng
do
gu
lik
ub
bulan selama bulan Oktober 2013 sampai dengan bulan Februari 2014
es
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mendapatkannya bahkan tidak bisa menarik kembali keseluruhan
si
uangnya;
7) Saksi YOSEPH CAHYO SETIYANTO PURNOMO, S.T.
ne
ng
Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah), dimana awalnya karena
penasaran dengan informasi tentang penyertaan modal di Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada, sekitar akhir Januari 2013 mendatangi
do
gu kantor Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada di Jalan Gatot Subroto
Kota Bandung bertemu dengan salah satu sales marketing atau
In
A
financial consultant yakni saksi RUDI WINARTO dan diberikan brosur
lengkap berikut dijelaskan bahwa investasi kemitraan tersebut
ah
lik
merupakan investasi yang menguntungkan karena Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada bergerak di berbagai bidang usaha sambil
ditunjukkan table prosentase keuntungan. Akhirnya karena tergitur
am
ub
dengan penjelasan dan isi brosur yang ada, saksi YOSEPH CAHYO
SETIYANTO PURNOMO, S.T. pada tanggal 1 Februari 2013
ep
menyerahkan uang ke Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada melalui
k
si
setelah itu ia saksi YOSEPH CAHYO SETIYANTO PURNOMO, S.T.
sempat menerima keuntungan yang dijanjikan sebesar Rp1.800.000,00
ne
ng
per bulan selama bulan Maret 2013 sampai dengan bulan Maret 2014
setelah itu saksi YOSEPH CAHYO SETIYANTO PURNOMO, S.T. tidak
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan 3 (tiga) kali menandatangani Akta Notaris DEWI SEPTIAWATI,
si
S.H. (saksi) yakni:
- Akta Notaris Nomor 53 tanggal 21 Mei 2012 sebesar
ne
ng
Rp150.000.000,00;
- Akta Notaris Nomor 27 tanggal 14 Desember 2012 sebesar
Rp100.000.000,00;
do
gu - Akta Notaris Nomor 105 tanggal 20 Juli 2013 sebesar
Rp100.000.000,00;
In
A
9) Saksi H. DADI MULYADI, S.H. Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta
rupiah), dimana awalnya sekitar bulan Maret 2013 saksi mendapatkan
ah
lik
dan membaca brosur terkait penyertaan modal di Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada dimana di dalam brosur tersebut intinya
menyebutkan : adanya keuntungan antara 1,5 % sampai dengan 1,9 %,
am
ub
perusahaan dalam keadaan sehat, menjanjikan berbagai hadiah berupa
umroh, mobil, emas, dll kepada investor, menjamin dan bertanggung
ep
jawab sepenuhnya atas kerugian yang timbul sebagai akibat dari usaha
k
si
dapat mengakibatkan kerugian pihak kedua. Selanjutnya karena tertarik
dengan isi brosur saksi H. DADI MULYADI, S.H. datang ke kantor
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Rp5.100.000,00 tiap bulan pada bulan April 2013 hingga Februari 2014
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
untuk kemudian tidak pernah lagi mendapatkannya bahkan tidak bisa
si
menarik kembali keseluruhan uangnya.
10) Saksi ANANG WINARDI Rp575.000.000,00 (lima ratus tujuh puluh lima
ne
ng
rupiah), dimana awalnya sekitar tahun 2010 saksi mengetahui perihal
adanya penyertaan modal di Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
dari brosur dan iklan untuk kemudian mendapatkan penjelasan
do
gu langsung dari salah satu sales marketing Koperasi yakni saksi AGNI
MAULANA yang intinya bahwa koperasi menjanjikan prosentase
In
A
keuntungan tiap bulan sebesar antara 1,6 % hingga 2 % tiap bulannya,
modal pokok akan dikembalikan secara utuh pada saat kontrak
ah
lik
berakhir, kerugian yang terjadi dalam usaha tidak akan dibebankan
kepada mitra dan atas isi brosur berikut penjelasan yang ada, saksi
ANANG WINARDI tergerak untuk menyerahkan uangnya total
am
ub
sebanyak Rp575.000.000,00 dalam 5 kali penyerahan melalui transfer
ke rekening BCA milik Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
ep
5170150289 dan 5 kali penandatanganan Akta Notaris sebagai berikut :
k
si
jangka waktu 5 tahun;
- Akta Notaris DEWI SEPTIAWATI Nomor 37 tanggal 26 Februari 2010
ne
ng
do
gu
lik
waktu 5 tahun;
- Akta Notaris DEWI SEPTIAWATI Nomor 42 tanggal 11 Juli 2012 atas
m
ub
11) Saksi SUHARDI Rp350.000.000,00 (tiga ratus lima puluh juta rupiah),
es
dimana awalnya setelah pensiun dari PT. Telkom sekitar akhir tahun
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
brosur tentang penyertaan modal yang ada di Koperasi Cipaganti Karya
si
Guna Persada dan setelah datang ke kantor Koperasi Cipaganti Karya
Guna Persada di Jalan Gatot Subroto Nomor 94 Kota Bandung
ne
ng
mendapatkan penjelasan dari salah satu sales marketing atau financial
consultant yang intinya sama dengan isi brosur yakni adanya
keuntungan setiap bulan yang besar berkisar antara 1,5% hingga 1,9%
do
gu dari jumlah dana yang diinvestasikan, perusahaan dalam keadaan
sehat, menjanjikan berbagai hadiah berupa umroh, mobil, emas, dll
In
A
kepada investor, menjamin dan bertanggung jawab sepenuhnya atas
kerugian yang timbul sebagai akibat dari usaha yang dikelolanya dan
ah
lik
tidak membebankan kepada pihak kedua (investor/mitra), tidak
digunakan untuk usaha untung-untungan yang dapat mengakibatkan
kerugian pihak kedua. Selanjutnya karena tergiur dengan isi brosur dan
am
ub
penjelasan yang ada, saksi SUHARDI tergerak untuk menyerahkan
uangnya sebanyak Rp350.000.000,00 ke rekening Koperasi Cipaganti
ep
Karya Guna Persada yang ada di Bank BCA Nomor 5170150289 dan
k
si
penyertaan modal sekitar 3 tahun. Bahwa kemudian saksi SUHARDI
sempat menerima apa yang dikatakan sebagai prosentase keuntungan
ne
ng
do
gu
lik
ub
Notaris, jika ada force majeur dana investor kembali tanpa ada
R
ng
karena tergiur dengan isi brosur berikut penjelasan yang ada saksi
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
IWAN MEIDI PURWANTO tergerak untuk mentransfer uang
si
Rp100.000.000,00 ke rekening Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada yang ada di Bank BCA Nomor 5170150289 pada sekitar
ne
ng
tanggal 23 Mei 2011 untuk kemudian menandatangani Akta Notaris
ROHMAN SUNARYA SALEH Nomor 60, dimana setelah membaca isi
Akta Notaris tersebut saksi IWAN MEIDI PURWANTO semakin percaya
do
gu karena di dalamnya menyebutkan adanya keuntungan 1,6% setiap
bulan, modal sepenuhnya akan dikembalikan pada saat masa
In
A
penyertaan modal berakhir dan apabila koperasi mengalami kerugian
tidak akan membebankan kepada pemilik dana. Selanjutnya karena
ah
lik
semakin percaya dan tergiur dengan brosur, penjelasan marketing, isi
Akta Notaris dan prosentase keuntungan yang sempat diterima, saksi
IWAN MEIDI PURWANTO pada sekitar tanggal 23 Februari 2012
am
ub
kembali menyerahkan uang kepada Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada melalui rekening yang sama sebesar Rp200.000.000,00 dan
ep
menandatangani Akta Notaris ROHMAN SUNARYA SALEH Nomor 81.
k
si
bisa untuk menarik atau mendapatkan kembali keseluruhan uangnya
baik yang sudah jatuh tempo maupun yang belum jatuh tempo;
ne
ng
do
gu
lik
ub
sepenuhnya atas kerugian yang timbul sebagai akibat dari usaha yang
dikelola. Selanjutnya karena tergiur dengan penjelasan yang
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
SUPRAPTO menemui saksi ROHMAN SUNARYA SALEH untuk
si
menandatangani Akta Notaris ROHMAN SUNARYA SALEH Nomor 14.
Bahwa kemudian saksi FEBRI HENDARJAT, S.H. sempat menerima
ne
ng
apa yang disebut sebagai prosentase keuntungan sebesar
Rp8.000.000,00 per bulan dari bulan Juli 2013 hingga bulan April 2014
setelah itu tidak lagi mendapatkannya bahkan saksi FEBRI
do
gu HENDARJAT, S.H. tidak bisa menarik kembali keseluruhan uangnya;
14) Saksi RUSTAM EFFENDI Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah),
In
A
dimana awalnya saksi sekitar bulan November 2011 setelah mendapat
informasi dari rekan-rekannya perihal adanya penyertaan modal di
ah
lik
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada langsung datang ke kantor
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada yang ada di jalan Cipaganti
Nomor 82 Kota Bandung bertemu dengan salah seorang sales
am
ub
marketing atau financial consultant koperasi dan diberi brosur
penyertaan modal serta penjelasan bahwa investasi akan diberikan
ep
prosentase keuntungan per bulan, modal penyertaan akan
k
atas kerugian yang timbul dan karena tergiur dengan isi brosur berikut
R
si
penjelasan yang ada saksi RUSTAM EFFENDI sekitar tanggal 28
November 2011 menyerahkan uang sebesar Rp300.000.000,00 melalui
ne
ng
do
gu
lik
hingga akhirnya sejak bulan April 2014 tidak lagi menerimanya bahkan
saksi RUSTAM EFFENDI tidak bisa menarik kembali keseluruhan
m
ub
uangnya;
15) Saksi MAYA RETNO DEWATI Rp500.000.000,00 (lima ratus juta
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pertemuan tersebut saksi MAYA RETNO DEWATI mendapat
si
penjelasan bahwa investasi kemitraan merupakan investasi yang
menguntungkan dan bagus, adanya prosentase keuntungan mulai
ne
ng
1,7% hingga 1,9% tiap bulannya, modal akan kembali sepenuhnya saat
jatuh tempo dan karena tergiur dengan brosur berikut penjelasan yang
ada saksi MAYA RETNO DEWATI pada tanggal 29 November 2013
do
gu menyerahkan uangnya sebesar Rp500.000.000,00 melalui transfer
Bank ke rekening Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada yang ada di
In
A
Bank BCA Nomor 5170150289 untuk kemudian menandatangani Akta
Notaris DEWI SEPTIAWATI Nomor 121 dengan masa penyertaan
ah
lik
modal selama 2 tahun dan akan diberikan keuntungan 1,8% setiap
bulannya. Bahwa saksi MAYA RETNO DEWATI sempat menerima
yang disebut sebagai keuntungan mulai Desember 2013 hingga Maret
am
ub
2014 setelah itu tidak lagi mendapatkannya bahkan saksi MAYA
RETNO DEWATI tidak bisa menarik kembali keseluruhan uangnya.
ep
16) Saksi LINNA Rp400.000.000,00 (empat ratus juta rupiah), dimana
k
si
Persada) dan saksi SONI (sales marketing/financial consultant) di
Kantor Koperasi yang ada di Jalan Gatot Subroto Nomor 94 Kota
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
MIEN PADUKA Nomor 32. Bahwa selanjutnya setelah bulan April 2014
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
saksi LINNA tidak lagi menerima apa yang disebut sebagai prosentase
si
keuntungan bahkan tidak bisa menarik kembali keseluruhan uangnya;
17) Saksi KIANTO SUPARMAN Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah),
ne
ng
dimana sekitar tanggal 09 November 2013 saksi KIANTO SUPARMAN
mendapatkan penawaran dari saksi SONI KRISNA (sales
marketing/financial consultant Koperasi Cipaganti karya Guna Persada)
do
gu untuk menginvestasikan dananya di Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada sebagai penyertaan modal dan disampaikan perihal adanya
In
A
keuntungan sekitar 1,6% serta apabila Koperasi mengalami kerugian
maka seluruh dana yang disimpan seluruhnya akan dikembalikan.
ah
lik
Karena tertarik dengan penjelasan yang ada saksi KIANTO
SUPARMAN kemudian menyerahkan uangnya sebanyak
Rp100.000.000,00 ke rekening Bank BCA Nomor 5170150289 milik
am
ub
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dan kemudian
menandatangani Akta Notaris RATU ZULYANI MIEN PADUKA Nomor
ep
52 tertanggal 09 November 2013 dan atas hal tersebut saksi KIANTO
k
si
sebesar Rp1.600.000,00 per bulan namun bulan berikutnya tidak lagi
menerima bahkan tidak bisa menarik kembali keseluruhan uangnya;
ne
ng
do
gu
lik
ub
yang timbul sebagai akibat dari usaha yang dikelolanya. Karena tertarik
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor 47 tertanggal 19 November 2013 dengan jangka waktu
si
penyertaan modal selama 3 (tiga) tahun. Bahwa saksi BAHTIAR
SIBARANI sempat menerima yang dikatakan sebagai prosentase
ne
ng
keuntungan selama 1 tahun, namun setelah itu tidak lagi menerimanya
bahkan saksi BAHTIAR SIBARANI tidak bisa menarik kembali
keseluruhan uangnya;
do
gu 19) Saksi EVI MARTAKUSUMAH, S.E. Rp500.000.000,00 (lima ratus juta
rupiah), dimana awalnya sekitar bulan Agustus 2012 setelah mendapat
In
A
brosur mengenai penyertaan modal yang ada di Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada dan berisi soal pemberian keuntungan lebih besar
ah
lik
dari suku bunga Bank, bila terjadi pailit modal penyertaan dikembalikan
tetapi provit dihentikan, saksi EVI MARTAKUSUMAH pergi ke kantor
Koperasi Cipaganti karya Guna Persada di Jalan Gatot Subroto Nomor
am
ub
94 Kota Bandung bertemu dengan sales marketing atau financial
consultant yakni saksi SONI KRISNA yang memberikan tambahan
ep
penjelasan di luar brosur bahwa penyertaan modal di Koperasi
k
si
modal awal akan dilakukan lebih cepat bila dibandingkan dengan
investasi di bawah 5 tahun. Karena tertarik dan tergiur dengan isi
ne
ng
do
gu
lik
ub
prosentase keuntungan tiap bulan hingga bulan April 2014 tidak lagi
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menerimanya bahkan saksi EVA MARTAKUSUMAH tidak bisa menarik
si
kembali keseluruhan uangnya;
20) Saksi Hj. AISYAH HAMID BAIDOWI Rp500.000.000,00 (lima ratus juta
ne
ng
rupiah), dimana awalnya saksi yang pernah mendengar informasi
perihal penyertaan modal di Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
dari beberapa orang dan tidak ada masalah, sekitar bulan April 2012
do
gu menghubungi salah satu sales marketing Koperasi Cipaganti Karya
Guna Persada diberikan brosur serta penjelasan bahwa investasi
In
A
modal penyertaan tersebut dijamin aman serta akan mendapatkan
timbal balik keuntungan 1,6% per bulan, untuk kemudian karena tertarik
ah
lik
dengan informasi serta penjelasan yang diterima, tanggal 21 Mei 2012
saksi Hj. AISYAH HAMID BAIDOWI menyerahkan uangnya sebesar
Rp500.000.000,00 dengan cara transfer ke rekening Bank BCA Nomor
am
ub
5170150289 milik Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dilanjutkan
dengan menandatangani Akta Notaris ALEXANDER HIDAYAT
ep
SISWANDI tertanggal 21 Mei 2012. Kemudian menjelang masa
k
penyertaan modal 1 tahun sekitar bulan Mei 2013 tersebut habis, saksi
ah
si
marketing Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada untuk menyertakan
kembali modalnya dan akhirnya saksi Hj. AISYAH HAMID BAIDOWI
ne
ng
do
gu
lik
uangnya;
21) Saksi NUR ALAM Rp250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah),
m
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Selanjutnya saksi NURALAM ke kantor Koperasi Cipaganti Karya Guna
si
Persada di Jalan Gatot Subroto Nomor 94 Kota Bandung ditemui saksi
SONI KRISNA yang memberikan penjelasan bahwa investasi ini
ne
ng
menguntungkan tiap bulan ada prosentase keuntungan 1,6%, pihak
koperasi menjamin seandainya koperasi mengalami kerugian tidak
akan dibebankan kepada investor dan modal akan kembali penuh.
do
gu Karena tertarik dan tergiur dengan isi brosur berikut penjelasan yang
ada saksi NURALAM tergerak menyerahkan uangnya sebesar
In
A
Rp100.000.000,00 sekitar tanggal 07 Februari 2013 dengan cara
transfer ke rekening Bank BRI Nomor 040101000212308 milik Koperasi
ah
lik
Cipaganti Karya Guna Persada dan kemudian menandatangani Akta
Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H. Nomor 67 tertanggal 13
Februari 2013. Bahwa karena semakin yakni dan percaya dengan
am
ub
penerimaan yang disebut sebagai prosentase keuntungan, sekitar
tanggal 06 Maret 2013 saksi NUR ALAM kembali bersama istrinya
ep
yakni saksi HENNY DJAKAM menyerahkan uangnya sebesar
k
si
sempat menerima apa yang disebut sebagai prosentase keuntungan,
namun setelah masa jatuh tempo 1 tahun tidak pernah bisa menarik
ne
ng
do
gu
lik
ub
dengan isi brosur dan karena tertarik dengan isi brosur berikut
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menandatangani Akta Notaris Nomor 38 tertanggal 19 September
si
2013. Selanjutnya karena semakin percaya karena telah menerima
yang dikatakan sebagai prosentase keuntungan, pada tanggal 21 April
ne
ng
2014 saksi ENCO MULYASA DR, M.Pd. kembali menyerahkan
uangnya sebesar Rp300.000.000,00 dan menandatangani Akta Notaris
Nomor 49 tertanggal 21 April 2014. Bahwa untuk penyertaan modal
do
gu sebagaimana Akta Notaris Nomor 38 tertanggal 19 September 2013,
saksi ENCO MULYASA, DR. M.Pd. sempat menerima yang disebut
In
A
sebagai prosentase keuntungan beberapa kali namun sejak sekitar
bulan April atau Mei 2014 saksi ENCO MULYASA, DR. M.Pd. tidak lagi
ah
lik
menerimanya bahkan tidak bisa menarik kembali uang yang ia pernah
setorkan sebagai modal penyertaan sebesar Rp300.000.000,00.
Sedangkan untuk penyertaan modal sebagaimana Akta Notaris Nomor
am
ub
49 tertanggal 21 April 2014, saksi ENCO MULYASA, DR. M.Pd. sama
sekali belum pernah menerima apa yang disebut sebagai prosentase
ep
keuntungan bahkan juga tidak bisa menarik kembali uang yang ia
k
Rp300.000.000,00;
R
si
- Bahwa dari mitra sebanyak 23.193 (dua puluh tiga ribu seratus sembilan
puluh tiga) orang/mitra yang dihimpun dari tahun 2007 hingga April 2014
ne
ng
do
gu
ratus empat ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah), sebanyak
Rp1.515.288.083.333,00 (satu trilyun lima ratus lima belas lima miliar dua
ratus delapan puluh delapan juta delapan puluh tiga ribu tiga ratus tiga puluh
In
A
lik
orang/mitra;
- Bahwa pengembalian dana atau modal mitra yang jatuh tempo berikut
m
ub
atas baik untuk tahun 2007, 2008 maupun tahun-tahun sesudahnya, hal
R
tersebut tidak lain merupakan bagian dari tipu muslihat para Terdakwa
es
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
lebih meyakinkan mitra-mitra yang dananya belum jatuh tempo untuk
si
tidak menarik dananya;
memancing lebih banyak masyarakat untuk menyerahkan uangnya
ne
ng
kepada Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada sebagai modal
penyertaan dan hal ini terlihat dari tahun ke tahun jumlah masyarakat
yang menyerahkan dana ke Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
do
gu semakin meningkat drastis;
- Bahwa dari dana mitra sebanyak sekitar Rp4.779.976.704.333,00 (empat
In
A
trilyun tujuh ratus tujuh puluh sembilan miliar sembilan ratus tujuh puluh
enam juta tujuh ratus empat ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah), selain
ah
lik
dipergunakan untuk membayar pengembalian modal yang jatuh tempo dan
keuntungan sebanyak Rp1.515.288.083.333,00 (satu trilyun lima ratus lima
belas lima miliar dua ratus delapan puluh delapan juta delapan puluh tiga
am
ub
ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah) ternyata juga dipergunakan oleh para
Terdakwa :
ep
1. Dipergunakan oleh Terdakwa 1. ANDIANTO SETIABUDI
k
si
42.805.000,00 (empat puluh dua juta delapan ratus lima ribu rupiah);
3. Dipergunakan oleh Terdakwa 3 YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN
ne
ng
Rp1.175.000.000,00 (satu miliar seratus tujuh puluh lima ribu rupiah) dan
Rp893.000.000,00 (delapan ratus sembilan puluh tiga juta rupiah);
do
gu
lik
sebagai berikut:
- Tahun 2009 Rp 356.849.500,00;
m
ub
Jumlah Rp61.260.687.264,00;
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Citra Graha Rp230.007.561.267,00
si
(dua ratus tiga puluh miliar tujuh juta lima ratus enam puluh satu ribu dua
ratus enam puluh tujuh rupiah);
ne
ng
7. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Global Transporindo
Rp500.000.000.000,00 (lima ratus miliar rupiah);
8. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Guna Persada Rp1.592.483.800,00
do
gu (satu miliar lima ratus sembilan puluh dua juta empat ratus delapan puluh
tiga ribu delapan ratus rupiah);
In
A
9. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Heavy Equipment Rp78.599.664,00
(tujuh puluh delapan juta lima ratus sembilan puluh sembilan ribu enam
ah
lik
ratus enam puluh empat rupiah);
10. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Global Corporindo
Rp164.400.000.000,00 (seratus enam puluh empat miliar empat ratus
am
ub
juta rupiah);
11. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Inti Development Rp400.000.000,00
ep
(empat ratus juta rupiah);
k
si
13. Disalurkan kepada PT. dan CV lainnya Rp292.981.729,00 (dua ratus
sembilan puluh dua juta sembilan ratus delapan puluh satu ribu tujuh
ne
ng
do
gu
lik
ub
Terdakwa dan atau orang lain di Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
ep
serta sebagai sarana untuk mendapatkan dana segar dari masyarakat bagi
ah
Graha, PT. Cipaganti Guna Persada, PT. Cipaganti Heavy Equipment, PT.
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Transindo yang notabene adalah milik Terdakwa 1 ANDIANTO SETIABUDI
si
dimana di dalamnya Terdakwa 1 ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa 2
JULIA SRI REDJEKI SETIABUDI, Terdakwa 3 YULINDA TJENDRAWATI
ne
ng
SETIAWAN, Terdakwa 4 CECE KADARISMAN duduk sebagai Komisaris
atau Direktur atau Sekretaris Perusahaan serta;
- Bahwa berdasar hasil audit investigatif yang dilakukan oleh Kantor Akuntan
do
gu Publik RISMAN & ARIFIN dalam “LAPORAN AUDIT INVESTIGATIF ATAS
DUGAAN TINDAK PIDANA PERBANKAN DAN ATAU PENIPUAN DAN
In
A
ATAU PENGGELAPAN ATAU PENGGELAPAN DALAM JABATAN PADA
KOPERASI CIPAGANTI KARYA GUNA PERSADA KEGIATAN
ah
lik
OPERASIONAL TAHUN 2007 s.d. 2014 (KUARTAL. I)” (Sementara)
NOMOR : 36/RA-Bd/LA-Inv/KC KGP/XI/2014 tanggal : 24 NOVEMBER
2014, pada pokoknya menyebutkan : hingga tanggal 30 April 2014 dana
am
ub
mitra yang menjadi kewajiban Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
adalah sebesar Rp3.264.688.621.100,00 (tiga trilyun dua ratus enam puluh
ep
empat miliar enam ratus delapan puluh delapan juta enam ratus dua puluh
k
satu ribu seratus rupiah) milik 14.779 (empat belas ribu tujuh ratus tujuh
ah
si
- Akibat perbuatan mereka Terdakwa 1, Terdakwa 2, Terdakwa 3, Terdakwa 4
para mitra dirugikan sebesar Rp3.264.688.621.100,00 (tiga trilyun dua ratus
ne
ng
enam puluh empat miliar enam ratus delapan puluh delapan juta enam ratus
dua puluh satu ribu seratus rupiah) atau setidak-tidaknya jumlah lain selain
do
gu
jumlah tersebut;
Perbuatan mereka Terdakwa 1 ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa 2
DJULIA SRI REDJEKI, Terdakwa 3 YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN,
In
A
lik
ATAU
KETIGA
m
ub
PRIMAIR
Bahwa mereka Terdakwa 1. ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa 2. JULIA SRI
ka
bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Mei 2014 atau setidak-tidaknya pada
R
waktu-waktu dalam tahun 2009 sampai dengan tahun 2014 bertempat di Jalan
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Negeri Kelas IA Khusus Bandung atau setidak-tidaknya di tempat-tempat
si
dimana Pengadilan Negeri Kelas IA Khusus Bandung berwenang untuk
memeriksa dan mengadili perkaranya, baik secara sendiri-sendiri maupun
ne
ng
bersama-sama sebagai orang yang melakukan, turut serta melakukan,
beberapa perbuatan yang harus dipandang sebagai perbuatan yang berdiri
sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan, dengan sengaja dan melawan
do
gu hukum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah
kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena
In
A
kejahatan, disebabkan karena ada hubungan kerja atau karena pencarian atau
karena mendapat upah untuk itu, yang dilakukan dengan cara-cara antara lain
ah
lik
sebagai berikut :
1. Awalnya Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada didirikan oleh Karyawan
Cipaganti Rental Car dan mendapat pengesahan dari Dinas Koperasi
am
ub
Pemerintah Kota Bandung pada tanggal 15 Februari 2002 dengan Nomor
Badan Hukum : 518/BH.10-DISKOP/2002, dimana di dalam Akta Pendirian
ep
yang telah mendapatkan pengesahan tersebut menyebut untuk pertama
k
si
Sekretaris, Terdakwa 3 JULIA SRI REDJEKI SETIABUDI sebagai
Bendahara, dengan tujuan pendirian pada pokoknya memajukan
ne
ng
do
gu
lik
ub
menguntungkan;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bahwa sesuai dengan Akta Pendirian tersebut di atas Koperasi Cipaganti
si
Karya Guna Persada di dalam Bab V Pasal 7 hanya menyebutkan adanya 1
(satu) Unit saja yakni Unit Simpan Pinjam dan untuk melaksanakan
ne
ng
usahanya, Unit Simpan Pinjam dapat menyelenggarakan usaha sebagai
berikut:
a. Menerima simpanan berjangka dan tabungan dari anggota, calon
do
gu anggota, koperasi lain dan atau anggotanya;
b. Memberikan pinjaman uang kepada anggota, calon anggota, koperasi
In
A
lain dan atau anggotanya;
c. Melakukan kerjasama dan kemitraan dengan pihak ketiga dalam rangka
ah
lik
meningkatkan pelayanan sebagai dimaksud pada a dan b;
3. Bahwa kemudian pada tanggal 14 Juni 2012 dilakukan perubahan Anggaran
Dasar Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan Akta Notaris H.
am
ub
ROCHMAN SUNARYA SALEH, S.H. Nomor 22 dan perubahan anggaran
dasar tersebut dilakukan berdasar rapat anggota yang hanya dihadiri oleh 80
ep
orang dari 938 orang anggota padahal menurut Undang-Undang Nomor 17
k
Anggaran Dasar Pasal 19 (1) anggaran dasar dapat diubah oleh rapat
R
si
anggota apabila dihadiri oleh paling sedikit 2/3 bagian dari jumlah anggota
koperasi dan disetujui paling sedikit 1/2 bagian dari jumlah anggota yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
PENGURUS
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bendahara : YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN (Terdakwa 3);
si
PENGAWAS:
Ketua : ANDIANTO SETIABUDI (Terdakwa 1);
ne
ng
Anggota Pengawas : SUSANTO HADI (saksi dalam perkara ini);
5. Bahwa kemudian pada tanggal 28 Mei 2013 dilakukan rapat anggota
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada yang dihadiri oleh 80 orang
do
gu anggota dari 932 orang anggota dimana di dalamnya termasuk melakukan
pemilihan pengurus Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada periode Tahun
In
A
2013 – 2018 dengan hasil :
Pengurus :
ah
lik
Ketua : H. ROHMAN SUNARYA SALEH, S.H. (saksi dalam
perkara ini);
Wakil Ketua : JULIA SRI REDJEKI SETIABUDI (Terdakwa 2);
am
ub
Sekretaris I : CECE KADARISMAN (Terdakwa 4);
Sekretaris II : WIWIN WINARDI;
ep
Bendahara I : YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN (Terdakwa 3);
k
Pengawas :
R
si
Ketua : ANDIANTO SETIABUDI (Terdakwa 1);
Sekretaris : FITRI TANIA W. (saksi dalam perkara ini);
ne
ng
do
gu
lik
ub
7. Bahwa pada sekitar bulan Desember 2007 atau setidaknya pada waktu
ep
waktu tertentu antara bulan Desember 2007 sampai dengan awal tahun
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mempunyai kewajiban kepada lebih dari 50 (lima puluh) pihak. Saat itulah
si
keduanya menyepakati agar kerjasama dengan kemitraan yang semula
antara mitra dengan PT. Cipaganti Citra Graha dialihkan kepada Koperasi
ne
ng
Cipaganti Karya Guna Persada tanpa sepengetahuan mitra dengan alasan
bahwa hal tersebut telah sesuai dengan Pasal 7 Akta Pendirian Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada tanggal 23 Januari 2008 padahal Akta
do
gu Pendirian Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada tanggal 23 Januari 2008
tidak pernah ada melainkan yang ada adalah Akta Pendirian tertanggal 15
In
A
Februari 2002 Nomor 518/BH.10-DISKOP/2002 dan Akta Perubahannya
Nomor : 22 tanggal 14 Juni 2012;
ah
lik
Bahwa penghimpunan dana dari masyarakat atau mitra ke dalam Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada saat itu juga dimaksudkan oleh Terdakwa 1
dan Terdakwa 4 agar PT. Cipaganti Citra Graha dapat lebih berkembang lagi
am
ub
karena mendapatkan dana segar yang dihimpun dari Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada;
ep
8. Bahwa penghimpunan dana dari mitra masyarakat umum yang bukan
k
si
Terdakwa 1. ANDIANTO SETIABUDI selaku Ketua Pengurus saat itu
mengarahkan marketing yang ada di Koperasi Cipaganti Karya Guna
ne
ng
do
gu
informasi:
9. Tabel penerimaan keuntungan :
In
Masa Kemitraan
A
lik
ub
200 juta 2,8 juta 3,0 juta 3,2 juta 3,4 juta 3,6 juta
300 juta 4,2 juta 4,5 juta 4,8 juta 5,1 juta 5,4 juta
ka
ep
400 juta 5,6 juta 6,0 juta 6,4 juta 6,8 juta 7,2 juta
500 juta 7,0 juta 7,5 juta 8,0 juta 8,5 juta 9,0 juta
ah
600 juta 8,4 juta 9,0 juta 9,6 juta 10,2 juta 10,8 juta
R
700 juta 9,8 juta 10,5 juta 11,2 juta 11,9 juta 11,6 juta
es
M
800 juta 11,2 juta 12,0 juta 12,8 juta 13,6 juta 14,4 juta
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
900 juta 12,6 juta 13,5 juta 14,4 juta 15,3 juta 16,2 juta
si
1 miliar 14,0 juta 15,0 juta 16,0 juta 17,0 juta 18,0 juta
ne
ng
10. Menyebut adanya pengembalian modal 100 %;
Masyarakat umum yang akhirnya tertarik untuk menjadi mitra menyimpan
do
uangnya di Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada terlebih dahulu
gu mendapatkan penjelasan tentang ilustrasi proyeksi pengembangan usaha
dari pihak Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, kemudian mengisi
In
A
formulir permohonan kerjasama serta fotokopi identitas baik berupa
paspor/KTP/SIM setelah itu menyetorkan modal kemitraan pada Bank
ah
lik
yang ditunjuk untuk kemudian menyerahkan bukti setoran kepada sales
marketing atau financial consultant Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada dan setelah itu baru dilakukan pembacaan Akta Notaris serta
am
ub
penandatangan dihadapan Notaris. Bahwa setiap form kerjasama
kemitraan yang telah ada mitranya di cek terlebih dahulu oleh Terdakwa 3.
ep
YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN selaku bendahara, setelah itu oleh
k
si
Terdakwa 3 form tersebut diserahkan kepada Terdakwa 1. ANDIANTO
ne
SETIABUDI untuk mendapatkan persetujuan, setelah disetujui form
ng
do
gu
lik
ub
12. Bahwa dana-dana dari masyarakat yang menjadi mitra Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada masuk dihimpun ke dalam rekening-rekening Bank
ka
atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, diantaranya yang ada
ep
di :
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5. Bank Bukopin Cabang Bandung Nomor 1004942091;
si
Sedangkan untuk pembayaran keuntungan atau bagi hasil atau bunga
kepada para mitra dilakukan dengan menggunakan rekening-rekening Bank
ne
ng
atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, diantaranya yang ada
di :
1. Bank BCA Nomor 5170220058;
do
gu 2. Bank BCA Nomor 5170280808;
3. Bank OCBC NISP Nomor 247800000884;
In
A
4. Bank Bukopin Cabang Antapani Nomor 1004801098;
5. Bank Bukopin Cabang Bandung Nomor 1004942091;
ah
lik
13. Bahwa otoritas untuk menandatangani sebagian atau seluruh rekening-
rekening tersebut di atas pada tahun 2007 sampai tahun 2012 adalah
Terdakwa 3. YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN dan Terdakwa 2. JULIA
am
ub
SRI REDJEKI SETIABUDI sedangkan untuk tahun 2013 sampai tahun 2014
otoritas untuk menandatangani ada pada Terdakwa 3. YULINDA
ep
TJENDRAWATI SETIAWAN dan Terdakwa 2. JULIA SRI REDJEKI
k
si
14. Bahwa penggunaan keuangan mitra yang berhasil dihimpun secara
keseluruhan hanya diketahui oleh Terdakwa 1, Terdakwa 2 dan Terdakwa 3
ne
ng
do
gu
rupiah) dari jumlah mitra sebanyak sekitar 22.916 mitra/orang yang jumlah
simpanannya bervariasi mulai dari Rp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah)
ah
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. 2014 1.531 mitra/orang Rp 327.737.270.000,00
si
Jumlah 22.916 mitra/orang Rp 4.730.026.704.433,00
ne
ng
16. Bahwa dari jumlah Mitra sebanyak 22.916 mitra/orang tersebut di atas
termasuk di dalamnya :
do
1) Saksi AGAH SONJAYA, S.H. M.H. Rp200.000.000,00 (dua ratus juta
gu rupiah),
2) Saksi SOLIHIN ISKANDAR Rp5.700.000.000,00 (lima miliar tujuh ratus
In
A
juta rupiah);
3) Saksi ASEP HENDAR DARMAWAN Rp150.000.000,00 (seratus lima
ah
lik
puluh juta rupiah);
4) Saksi DANNIE Rp1.200.000.000,00 (satu miliar dua ratus juta rupiah);
5) Saksi NENENG SITI KULSUM Rp200.000.000,00 (dua ratus juta
am
ub
rupiah);
6) Saksi PRIYAMBODO DWI WISNUBRATA, S.Pd. Rp350.000.000,00
ep
(tiga ratus lima puluh juta rupiah);
k
si
8) Saksi RANI DEWI MAHARANI, S.Sos. Rp350.000.000,00 (tiga ratus
lima puluh juta rupiah);
ne
ng
do
gu
10) Saksi ANANG WINARDI Rp575.000.000,00 (lima ratus tujuh puluh lima
rupiah);
In
11) Saksi SUHARDI Rp350.000.000,00 (tiga ratus lima puluh juta rupiah);
A
lik
ub
rupiah);
ep
rupiah);
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
19) Saksi EVI MARTAKUSUMA, S.E.Rp500.000.000,00 (lima ratus juta
si
rupiah);
20) Hj. AISYAH HAMID BAIDOWI Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta
ne
ng
rupiah);
21) saksi NUR ALAM Rp 250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah),
22) saksi ENCO MULYASA DR, M.PD.. Rp 600.000.000,00 (enam ratus
do
gu juta rupiah);
17. Bahwa dari dana sebanyak 22.916 (dua puluh dua ribu sembilan ratus enam
In
A
belas) orang/mitra yang dihimpun dari tahun 2009 hingga April 2014
sejumlah sekitar Rp4.730.026.704.433,00 (empat trilyun tujuh ratus tiga
ah
lik
puluh miliar dua puluh enam juta tujuh ratus empat ribu empat ratus tiga
puluh tiga rupiah), sebanyak Rp1.465.338.083.333,00 (satu trilyun empat
ratus enam puluh lima miliar tiga ratus tiga puluh delapan juta delapan puluh
am
ub
tiga ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah) digunakan sebagai pengembalian
pokok yang sudah jatuh tempo ditambah bunga kepada 8146 (delapan ribu
ep
seratus empat puluh enam) orang/mitra, sehingga dana yang tersisa dan
k
(tiga trilyun dua ratus enam puluh empat miliar enam ratus delapan puluh
R
si
delapan juta enam ratus dua puluh satu ribu seratus rupiah) milik 14.779
(empat belas ribu tujuh ratus tujuh puluh sembilan) orang/mitra;
ne
ng
do
gu
enam ratus dua puluh satu ribu seratus rupiah) milik 14.779 (empat belas
ribu tujuh ratus tujuh puluh sembilan) orang/mitra, sebagian disalurkan oleh
para Terdakwa kepada 2 (dua) perusahaan yakni:
In
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
REDJEKI selaku Ketua Koperasi dan yang bertindak selaku Pihak Kedua
si
adalah (Terdakwa 1) ANDIANTO SETIABUDI selaku Direktur Utama;
2. PT. Cipaganti Global Transporindo Rp500.000.000.000,00 (lima ratus
ne
ng
miliar rupiah) sesuai dengan Perjanjian Kerjasama Pengembangan dan
Perluasan Usaha antara Perseroan Terbatas Cipaganti Global
Transporindo dengan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor :
do
gu 001/KOP-ADM/V/13 tanggal 13 Desember 2012 yang dibuat di Jalan
Gatot Subroto Nomor 94 Bandung, yang bertindak selaku Pihak Pertama
In
A
adalah (Terdakwa 1) ANDIANTO SETIABUDI selaku Direktur Utama PT.
Cipaganti Global Transporindo dan selaku Pihak Kedua dari Koperasi
ah
lik
Cipaganti Karya Guna Persada adalah (Terdakwa 2) DJULIA SRI
REDJEKI selaku Ketua Koperasi. Total penyaluran kepada kedua
perusahaan tersebut sebanyak Rp 730.007.561.267,00 (tujuh ratus tiga
am
ub
puluh miliar tujuh juta lima ratus enam puluh satu ribu dua ratus enam
puluh tujuh rupiah);
ep
19. Bahwa disamping disalurkan oleh para Terdakwa kepada 2 (dua)
k
si
disalurkan/ dipergunakan untuk pengeluaran yang tidak ada dasarnya, yakni:
1. Dipergunakan oleh Terdakwa 1. ANDIANTO SETIABUDI
ne
ng
do
gu
Rp42.805.000,00 (empat puluh dua juta delapan ratus lima ribu rupiah).
3. Dipergunakan oleh Terdakwa 3. YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN
Rp1.175.000.000,00 (satu miliar seratus tujuh puluh lima ribu rupiah) dan
In
A
lik
ub
(tujuh puluh delapan juta lima ratus sembilan puluh sembilan ribu enam
R
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
7. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Global Corporindo
si
Rp164.400.000.000,00 (seratus enam puluh empat miliar empat ratus
juta rupiah);
ne
ng
8. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Inti Development Rp400.000.000,00
(empat ratus juta rupiah);
9. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Transindo Rp11.582.000,00 (sebelas
do
gu juta lima ratus delapan puluh dua ribu rupiah).
10. Disalurkan kepada PT. dan CV lainnya Rp292.981.729 (dua ratus
In
A
sembilan puluh dua juta sembilan ratus delapan puluh satu ribu tujuh
ratus dua puluh sembilan rupiah);
ah
lik
11. Digunakan untuk pembayaran fee atau komisi kepada petugas sales
marketing atau financial consultant dari tahun 2009 hingga tahun 2014
sebagai berikut:
am
ub
- Tahun 2009 Rp 356.849.500,00;
- Tahun 2010 Rp 3.579.607.500,00;
ep
- Tahun 2011 Rp 9.531.627.050,00;
k
si
- Tahun 2014 Rp 2.210.602.500,00 +
Jumlah Rp61.260.687.264,00;
ne
ng
do
gu
empat miliar delapan ratus lima puluh tiga juta sembilan ratus sembilan
puluh empat ribu empat ratus lima puluh tujuh rupiah).
20. Bahwa sisa dana mitra sebesar (Rp2.534.681.059.833,00) -
In
A
lik
lima ribu tiga ratus tujuh puluh enam rupiah) dipergunakan untuk keperluan
apa, hanya Terdakwa 1, Terdakwa 2, Terdakwa 3 yang tahu;
m
ub
21. Bahwa berdasar hasil audit investigatif yang dilakukan oleh Kantor Akuntan
Publik RISMAN & ARIFIN dalam “LAPORAN AUDIT INVESTIGATIF ATAS
ka
ng
pada pokoknya menyebutkan : hingga tanggal 30 April 2014 dana mitra yang
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menjadi kewajiban Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada adalah sebesar
si
Rp 3.264.688.621.100,00 (tiga trilyun dua ratus enam puluh empat miliar
enam ratus delapan puluh delapan juta enam ratus dua puluh satu ribu
ne
ng
seratus rupiah) milik 14.779 (empat belas ribu tujuh ratus tujuh puluh
sembilan) orang/mitra;
22. Akibat perbuatan mereka Terdakwa 1, Terdakwa 2, Terdakwa 3, Terdakwa 4
do
gu para mitra dirugikan sebesar Rp 3.264.688.621.100,00 (tiga trilyun dua ratus
enam puluh empat miliar enam ratus delapan puluh delapan juta enam ratus
In
A
dua puluh satu ribu seratus rupiah) atau setidak-tidaknya jumlah lain selain
jumlah tersebut;
ah
lik
Perbuatan mereka Terdakwa 1 ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa 2 DJULIA
SRI REDJEKI, Terdakwa 3 YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN, Terdakwa 4
CECE KADARISMAN sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal
am
ub
374 Jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP Jo. Pasal 65 Ayat (1) KUHP;
SUBSIDAIR :
ep
Bahwa mereka Terdakwa 1. ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa 2. JULIA SRI
k
si
bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Mei 2014 atau setidak-tidaknya pada
waktu-waktu dalam tahun 2009 sampai dengan tahun 2014 bertempat di Jalan
ne
ng
do
gu
lik
ub
kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena
kejahatan, yang dilakukan dengan cara-cara antara lain sebagai berikut :
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terdakwa 2. YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN, Terdakwa 3. JULIA SRI
si
REDJEKI SETIABUDI, dengan tujuan pendirian pada pokoknya memajukan
kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya
ne
ng
dengan modal disetor pada Unit Simpan Pinjam Koperasi Primer sebagai
modal tetap yang besarnya minimal Rp15.000.000,00;
2. Bahwa kemudian pada tanggal 14 Juni 2012 dilakukan perubahan Anggaran
do
gu Dasar Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan Akta Notaris H.
ROCHMAN SUNARYA SALEH, S.H. Nomor 22 dan perubahan anggaran
In
A
dasar tersebut dilakukan berdasar rapat anggota yang hanya dihadiri oleh 80
orang dari 938 orang anggota padahal menurut Undang-Undang Nomor 17
ah
lik
Tahun 2012 tentang Perkoperasian pada Bagian Ketiga tentang Perubahan
Anggaran Dasar Pasal 19 (1) anggaran dasar dapat diubah oleh rapat
anggota apabila dihadiri oleh paling sedikit 2/3 bagian dari jumlah anggota
am
ub
koperasi dan disetujui paling sedikit 1/2 bagian dari jumlah anggota yang
hadir. Bahwa dalam akta pendirian/anggaran dasar terdahulu tanggal 15
ep
Februari 2002 pada Pasal 6 menyebutkan adanya 5 (lima) kegiatan usaha
k
si
usaha kegiatan Jasa Agro Industri dan pengolahan sumber daya alam
menjadi 6 (enam) kegiatan usaha sehingga merupakan perubahan anggaran
ne
ng
do
gu
pengurus;
3. Bahwa kemudian pada tanggal 28 Mei 2013 dilakukan rapat anggota
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2007 dan kemudian pada awal tahun 2008 secara lisan diangkat sebagai
si
Sekretaris Koperasi oleh Terdakwa 1. ANDIANTO SETIABUDI;
5. Bahwa pada sekitar bulan Desember 2007 atau setidaknya pada waktu
ne
ng
waktu tertentu antara bulan Desember 2007 sampai dengan awal tahun
2008, Terdakwa 4. CECE KADARISMAN bertemu dengan Terdakwa 1.
ANDIANTO SETIABUDI dan membahas perihal keinginan Terdakwa 1 agar
do
gu PT. Cipaganti Citra Graha go public namun terkendala adanya aturan
BAPEPAM yang menyatakan Perseroan tidak bisa go public apabila
In
A
mempunyai kewajiban kepada lebih dari 50 (lima puluh) pihak. Saat itulah
keduanya menyepakati agar kerjasama dengan kemitraan yang semula
ah
lik
antara mitra dengan PT. Cipaganti Citra Graha dialihkan kepada Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada tanpa sepengetahuan mitra dengan alasan
bahwa hal tersebut telah sesuai dengan Pasal 7 Akta Pendirian Koperasi
am
ub
Cipaganti Karya Guna Persada tanggal 23 Januari 2008 padahal Akta
Pendirian Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada tanggal 23 Januari 2008
ep
tidak pernah ada melainkan yang ada adalah Akta Pendirian tertanggal 15
k
si
Bahwa penghimpunan dana dari masyarakat atau mitra ke dalam Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada saat itu juga dimaksudkan oleh Terdakwa 1
ne
ng
dan Terdakwa 4 agar PT. Cipaganti Citra Graha dapat lebih berkembang lagi
karena mendapatkan dana segar yang dihimpun dari Koperasi Cipaganti
do
gu
lik
ub
Masa Kemitraan
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
100 juta 1,4 juta 1,5 juta 1,6 juta 1,7 juta 1,8 juta
si
200 juta 2,8 juta 3,0 juta 3,2 juta 3,4 juta 3,6 juta
300 juta 4,2 juta 4,5 juta 4,8 juta 5,1 juta 5,4 juta
ne
ng
400 juta 5,6 juta 6,0 juta 6,4 juta 6,8 juta 7,2 juta
500 juta 7,0 juta 7,5 juta 8,0 juta 8,5 juta 9,0 juta
do
600 juta 8,4 juta 9,0 juta 9,6 juta 10,2 juta 10,8 juta
gu 700 juta 9,8 juta 10,5 juta 11,2 juta 11,9 juta 11,6 juta
800 juta 11,2 juta 12,0 juta 12,8 juta 13,6 juta 14,4 juta
In
A
900 juta 12,6 juta 13,5 juta 14,4 juta 15,3 juta 16,2 juta
1 miliar 14,0 juta 15,0 juta 16,0 juta 17,0 juta 18,0 juta
ah
lik
8. Menyebut adanya pengembalian modal 100 %;
Masyarakat umum yang akhirnya tertarik untuk menjadi mitra menyimpan
am
ub
uangnya di Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada terlebih dahulu
mendapatkan penjelasan tentang ilustrasi proyeksi pengembangan usaha
ep
k
R
paspor/KTP/SIM setelah itu menyetorkan modal kemitraan pada Bank
si
yang ditunjuk untuk kemudian menyerahkan bukti setoran kepada sales
ne
ng
do
gu
kemitraan yang telah ada mitranya di cek terlebih dahulu oleh Terdakwa 3.
YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN selaku bendahara, setelah itu oleh
In
A
ub
ep
kepada masyarakat umum yang berminat maupun dengan cara lain yang
es
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
10. Bahwa dana-dana dari masyarakat yang menjadi mitra Koperasi Cipaganti
si
Karya Guna Persada masuk dihimpun ke dalam rekening-rekening Bank
atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, diantaranya yang ada
ne
ng
di :
1. Bank BCA Cabang Abdul Rivai Nomor 5170220058;
2. Bank BCA Cabang Gondangdia Nomor 4553014258;
do
gu 3. Bank BCA Abdul Rivai Cihampelas Nomor 5170150289;
4. Bank BRI Cabang Kopo Nomor 040101000212308;
In
A
5. Bank Bukopin Cabang Bandung Nomor 1004942091;
Sedangkan untuk pembayaran keuntungan atau bagi hasil atau bunga
ah
lik
kepada para mitra dilakukan dengan menggunakan rekening-rekening Bank
atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, diantaranya yang ada
di :
am
ub
1. Bank BCA Nomor 5170220058;
2. Bank BCA Nomor 5170280808;
ep
3. Bank OCBC NISP Nomor 247800000884;
k
si
11. Bahwa otoritas untuk menandatangani sebagian atau seluruh rekening-
rekening tersebut di atas pada tahun 2007 sampai tahun 2012 adalah
ne
ng
do
gu
lik
ub
13. Bahwa secara keseluruhan sejak tahun 2009 sampai dengan tahun 2014,
pihak Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada berhasil menghimpun kurang
ka
miliar dua puluh enam juta tujuh ratus empat ribu empat ratus tiga puluh tiga
ah
rupiah) dari jumlah mitra sebanyak sekitar 22.916 mitra/orang yang jumlah
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jumlah Mitra Baru Jumlah Total Investasi /
Nomor Tahun
si
+ Perpanjangan Simpanan
1. 2009 994 mitra/orang Rp 187.279.000.000,00
ne
ng
2. 2010 3.043 mitra/orang Rp 565.686.500.000,00
3. 2011 4.689 mitra/orang Rp 933.279.500.000,00
4. 2012 5.647 mitra/orang Rp1.254.901.439.333,00
do
gu 5. 2013 7.012 mitra/orang Rp1.461.142.995.100,00
6. 2014 1.531 mitra/orang Rp 327.737.270.000,00
In
A
Jumlah 22.916 mitra/orang Rp4.730.026.704.433,00
ah
lik
14. Bahwa dari jumlah Mitra sebanyak 22.916 mitra/orang tersebut di atas
termasuk di dalamnya:
1) Saksi AGAH SONJAYA, S.H. M.H. Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta
am
ub
rupiah);
2) Saksi SOLIHIN ISKANDAR Rp 5.700.000.000,00 (lima miliar tujuh ratus
ep
k
juta rupiah);
3) Saksi ASEP HENDAR DARMAWAN Rp150.000.000,00 (seratus lima
ah
R
puluh juta rupiah);
si
4) Saksi DANNIE Rp1.200.000.000,00 (satu miliar dua ratus juta rupiah),
ne
5) Saksi NENENG SITI KULSUM Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta
ng
rupiah);
6) Saksi PRIYAMBODO DWI WISNUBRATA, Spd Rp350.000.000,00 (tiga
do
gu
lik
ub
10) Saksi ANANG WINARDI Rp575.000.000,00 (lima ratus tujuh puluh lima
rupiah);
ka
11) Saksi SUHARDI Rp350.000.000,00 (tiga ratus lima puluh juta rupiah);
ep
rupiah);
R
rupiah);
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
15) Saksi MAYA RETNO DEWATI Rp500.000.000,00 (lima ratus juta
si
rupiah);
16) Saksi LINNA Rp400.000.000,00 (empat ratus juta rupiah);
ne
ng
17) Saksi KIANTO SUPARMAN Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah);
18) Saksi BAHTIAR SIBARANI, S.H. Rp200.000.000,00 (dua ratus juta
rupiah);
do
gu 19) Saksi EVI MARTAKUSUMA, S.E. Rp500.000.000,00 (lima ratus juta
rupiah);
In
A
20) Hj. AISYAH HAMID BAIDOWI Rp500.000.000,00 (lima ratus juta
rupiah);
ah
lik
21) Saksi NUR ALAM Rp250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah);
22) Saksi ENCO MULYASA DR, M.PD. Rp600.000.000,00 (enam ratus juta
rupiah);
am
ub
15. Bahwa dari dana sebanyak 22.916 (dua puluh dua ribu sembilan ratus enam
belas) orang/mitra yang dihimpun dari tahun 2009 hingga April 2014
ep
sejumlah sekitar Rp4.730.026.704.433,00 (empat trilyun tujuh ratus tiga
k
puluh miliar dua puluh enam juta tujuh ratus empat ribu empat ratus tiga
ah
si
ratus enam puluh lima miliar tiga ratus tiga puluh delapan juta delapan puluh
tiga ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah) digunakan sebagai pengembalian
ne
ng
pokok yang sudah jatuh tempo ditambah bunga kepada 8146 (delapan ribu
seratus empat puluh enam) orang/mitra, sehingga dana yang tersisa dan
do
gu
lik
dua ratus enam puluh empat miliar enam ratus delapan puluh delapan juta
enam ratus dua puluh satu ribu seratus rupiah) milik 14.779 (empat belas
m
ub
ribu tujuh ratus tujuh puluh sembilan) orang/mitra, sebagian disalurkan oleh
para Terdakwa kepada 2 (dua) perusahaan yakni:
ka
miliar tujuh juta lima ratus enam puluh satu ribu dua ratus enam puluh
ah
Guna Persada dengan PT. Cipaganti Citra Graha dengan akta perjanjian
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan Pengelolaan Kendaraan antara Koperasi Cipaganti Karya Guna
si
Persada dengan Perseroan Terbatas PT. Cipaganti Citra Graha”
kemudian dirubah dengan Akta Notaris Nomor : 11 tanggal 11 November
ne
ng
2011 yang kemudian dirubah lagi dengan Amandemen II tanggal 30 Juni
2012, dimana yang bertindak selaku Pihak Pertama dari Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada adalah (Terdakwa 2) DJULIA SRI
do
gu REDJEKI selaku Ketua Koperasi dan yang bertindak selaku Pihak Kedua
adalah (Terdakwa 1) ANDIANTO SETIABUDI selaku Direktur Utama;
In
A
2. PT. Cipaganti Global Transporindo Rp500.000.000.000,00 (lima ratus
miliar rupiah) sesuai dengan Perjanjian Kerjasama Pengembangan dan
ah
lik
Perluasan Usaha antara Perseroan Terbatas Cipaganti Global
Transporindo dengan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor :
001/KOP-ADM/V/13 tanggal 13 Desember 2012 yang dibuat di Jalan
am
ub
Gatot Subroto Nomor 94 Bandung, yang bertindak selaku Pihak Pertama
adalah (Terdakwa 1) ANDIANTO SETIABUDI selaku Direktur Utama PT.
ep
Cipaganti Global Transporindo dan selaku Pihak Kedua dari Koperasi
k
si
Total penyaluran kepada kedua perusahaan tersebut sebanyak
Rp730.007.561.267,00 (tujuh ratus tiga puluh miliar tujuh juta lima ratus
ne
ng
enam puluh satu ribu dua ratus enam puluh tujuh rupiah);
17. Bahwa disamping disalurkan oleh para Terdakwa kepada 2 (dua)
do
gu
lik
ub
puluh satu juta delapan ratus lima puluh lima ribu rupiah);
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Guna Persada Rp1.592.483.800,00
si
(satu miliar lima ratus sembilan puluh dua juta empat ratus delapan puluh
tiga ribu delapan ratus rupiah);
ne
ng
6. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Heavy Equipment Rp78.599.664,00
(tujuh puluh delapan juta lima ratus sembilan puluh sembilan ribu enam
ratus enam puluh empat rupiah);
do
gu 7. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Global Corporindo
Rp164.400.000.000,00 (seratus enam puluh empat miliar empat ratus
In
A
juta rupiah);
8. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Inti Development Rp400.000.000,00
ah
lik
(empat ratus juta rupiah);
9. Disalurkan kepada PT. Cipaganti Transindo Rp11.582.000,00 (sebelas
juta lima ratus delapan puluh dua ribu rupiah);
am
ub
10. Disalurkan kepada PT. dan CV lainnya Rp292.981.729,00 (dua ratus
sembilan puluh dua juta sembilan ratus delapan puluh satu ribu tujuh
ep
ratus dua puluh sembilan rupiah);
k
11. Digunakan untuk pembayaran fee atau komisi kepada petugas sales
ah
marketing atau financial consultant dari tahun 2009 hingga tahun 2014
R
si
sebagai berikut:
- Tahun 2009 Rp 356.849.500,00;
ne
ng
do
gu
Jumlah Rp61.260.687.264,00;
Total penggunaan dana mitra yang tidak berdasar/tidak sesuai
ah
lik
ub
delapan puluh sembilan miliar delapan ratus dua puluh tujuh juta enam puluh
ah
lima ribu tiga ratus tujuh puluh enam rupiah) dipergunakan untuk keperluan
R
19. Bahwa berdasar hasil audit investigatif yang dilakukan oleh Kantor Akuntan
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DUGAAN TINDAK PIDANA PERBANKAN DAN ATAU PENIPUAN DAN
si
ATAU PENGGELAPAN ATAU PENGGELAPAN DALAM JABATAN PADA
KOPERASI CIPAGANTI KARYA GUNA PERSADA KEGIATAN
ne
ng
OPERASIONAL TAHUN 2007 S.D 2014 (KUARTAL. I)” (Sementara)
NOMOR : 36/RA-Bd/LA-Inv/KC KGP/XI/2014 tanggal: 24 NOVEMBER 2014,
pada pokoknya menyebutkan : hingga tanggal 30 April 2014 dana mitra yang
do
gu menjadi kewajiban Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada adalah sebesar
Rp 3.264.688.621.100,00 (tiga trilyun dua ratus enam puluh empat miliar
In
A
enam ratus delapan puluh delapan juta enam ratus dua puluh satu ribu
seratus rupiah) milik 14.779 (empat belas ribu tujuh ratus tujuh puluh
ah
lik
sembilan) orang/mitra;
20. Akibat perbuatan mereka Terdakwa 1, Terdakwa 2, Terdakwa 3, Terdakwa 4
para mitra dirugikan sebesar Rp3.264.688.621.100,00 (tiga trilyun dua ratus
am
ub
enam puluh empat miliar enam ratus delapan puluh delapan juta enam ratus
dua puluh satu ribu seratus rupiah) atau setidak-tidaknya jumlah lain selain
ep
jumlah tersebut;
k
si
4. CECE KADARISMAN sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal
372 Jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP Jo. Pasal 65 Ayat (1) KUHP;
ne
ng
do
gu
SETIAWAN dan Terdakwa IV. CECE KADARISMAN terbukti secara sah dan
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “secara bersama-sama
ah
lik
menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan tanpa ijin usaha
dari Pimpinan Bank Indonesia yang dilakukan secara berlanjut dan
m
ub
Penipuan“ sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 46 (1) Jo.
ep
Perbankan Jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP Jo. Pasal 64 Ayat (1) KUHP,
es
dan Pasal 378 Jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP Jo. Pasal 65 Ayat (1) KUHP
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap diri para Terdakwa yaitu : Terdakwa I.
si
ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa II. JULIA SRI REDJEKI, Terdakwa III.
YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN dan Terdakwa IV. CECE
ne
ng
KADARISMAN dengan pidana penjara masing-masing selama 20 (dua
puluh) tahun dikurangi selama para Terdakwa berada dalam tahanan,
dengan perintah agar para Terdakwa tetap ditahan;
do
gu 3. Menjatuhkan pidana denda kepada masing-masing Terdakwa sebesar
Rp200.000.000.000,00 (dua ratus miliar rupiah);
In
A
4. Menyatakan barang bukti berupa:
1. 2 (dua) buah brosur Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
ah
lik
2. Fotokopi slip pengiriman uang Rp200.000.000,00 (dua ratus juta
rupiah) kepada rekening Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
3. Tanda terima uang yang dibuatkan oleh petugas Koperasi Cipaganti
am
ub
Karya Guna Persada tanggal 10 Februari 2014;
4. Formulir kerjasama kemitraan dengan Koperasi Cipaganti Karya Guna
ep
Persada;
k
si
6. Kuitansi pembayaran biaya pembuatan Akta Notaris;
7. 1 (satu) lembar bukti transfer tanggal 16 April 2012;
ne
ng
do
gu
14 Desember 2012;
11. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Penyertaan dan Pengelolaan
ah
lik
ub
dengan KCKG;
R
14. 1 (satu) lembar surat tanggal 27 Maret 2014 yang ditandatangani oleh
es
ng
dengan KCKGP;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
15. 1 (satu) lembar surat Rani Dewi Maharani kepada KCKGP tanggal 28
si
April 2014 yang isinya keinginan menutup investasi dengan CKGP;
16. 1 (satu) unit harddisk eksternal merk Seagate kapasitas 1 TB yang
ne
ng
berisikan data mengenai Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
17. 1 (satu) rangkap Laporan Auditor Independen atas laporan keuangan
KCKGP untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011;
do
gu 18. 1 (satu) rangkap Laporan Auditor Independen atas laporan keuangan
KCKGP untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012;
In
A
19. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 70 tanggal 15 Januari 2014;
ah
lik
20. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 63 tanggal 13 Februari 2014;
21. 1 (satu) lembar formulir kerjasama kemitraan Nomor 05302;
am
ub
22. 1 (satu) lembar slip pemindahan dana antar rekening BCA;
23. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
ep
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 143 tanggal 25 September 2013;
k
si
25. 1 (satu) buah brosur Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
26. 1 (satu) buah buku Direktori Bisnis 2013-2014;
ne
ng
do
gu
28. 1 (satu) lembar brosur mitra usaha Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada;
29. 1 (satu) lembar fotokopi formulir kerjasama kemitraan Koperasi
In
A
lik
ub
34. 1 (satu) lembar brosur mitra usaha Cipaganti yang memuat struktur
M
ng
organisasi;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
35. 170 (seratus tujuh puluh) brosur mitra usaha Cipaganti;
si
36. 3 (tiga) buku formulir kerjasama kemitraan dengan Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada yang masih kosong;
ne
ng
37. 1 (satu) buku tanda terima Cipaganti Group yang masih kosong;
38. 1 (satu) buku kuitansi Cipaganti Group yang masih kosong;
39. 1 (satu) surat pemberitahuan dari Koperasi Cipaganti Karya Guna
do
gu Persada kepada mitra tanggal 5 Maret 2013;
40. Akta Pengadaan dan Pengelolaan Kendaraan antara Koperasi
In
A
Cipaganti Karya Guna Persada dengan PT. Cipaganti Citra Graha
Nomor 05 tanggal 12 Desember 2007;
ah
lik
41. Akta Perubahan Perjanjian Kerjasama Pengadaan dan Pengelolaan
Kendaraan antara Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan
PT. Cipaganti Citra Graha Nomor 11 tanggal 11 November 2011;
am
ub
42. Amandemen II Akta Pengadaan dan Pengelolaan kendaraan antara
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan PT. Cipaganti Citra
ep
Graha tanggal 30 Juni 2012;
k
si
Guna Persada Nomor 001/KOP-ADM/V/13 tanggal 13 Desember
2012;
ne
ng
do
gu
Independen PT. Cipaganti Citra Graha Tbk dan Entitas Anak Laporan
Keuangan Konsolidasian 31 Desember 2012 dengan angka
perbandingan 31 Desember 2011, 2010, dan 2009;
In
A
lik
ub
48. 1 (satu) lembar struktur CGT alokasi dana Koperasi tanggal 17 Mei
2013;
ka
49. 1 (satu) lembar alokasi dana Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
ep
Guna;
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
51. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Penyertaan dan
si
Pengelolaan Modal Usaha Nomor : 64 tanggal 23 Maret 2013.;
52. 1 (satu) lembar asli kuitansi untuk pembayaran Notaris Bapak
ne
ng
ROCHMAN, S.H. dalam pembuatan Akta Perjanjian Kerjasama
penyertaan dan pengelolaan modal Usaha Kemitraan dengan
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada sebesar Rp 250.000,00 (dua
do
gu ratus lima puluh ribu rupiah) yang dibayarkan oleh Sdr. H. DADI
MULYADI pada tanggal 23 Maret 2013;
In
A
53. 1 (satu) lembar asli FORM KERJASAMA KEMITRAAN DENGAN
KOPERASI CIPAGANTI KARYA GUNA PERSADA atas nama H.
ah
lik
DADI MULYADI dengan isi “Dengan ini saya mengajukan kerjasama
kemitraan dengan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dalam
pengembangan usaha di bidang jasa transportasi kendaraan dan alat
am
ub
berat dengan sistem bagi keuntungan sesuai dengan ketentuan dan
peraturan yang berlaku”;
ep
54. 1 (satu) lembar fotokopi slip pemindahan dana antar rekening BCA
k
si
ratus juta rupiah);
55. 2 (dua) asli brosur penawaran kerjasama usaha Koperasi Cipaganti
ne
ng
do
gu
lik
ub
58. 1 (satu) lembar brosur Mitra Usaha Cipaganti tentang kerjasama bagi
hasil yang menguntungkan;
ka
59. 1 (satu) lembar fotokopi slip setoran Bank BCA, tentang setoran uang
ep
ng
2013;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
60. 1 (satu) lembar fotokopi slip setoran Bank BCA, tentang setoran uang
si
senilai Rp 250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah) dari
rekening Bank BCA Nomor 5150131229 atas nama LINNA, kepada
ne
ng
Nomor Rekening Bank BCA Cabang Abdul Rivai Nomor 517-015-0289
atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, tertanggal 29
Agustus 2013;
do
gu 61. 1 (satu) lembar Formulir Kerjasama Kemitraan dengan Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada, atas nama LINNA, Modal Penyertaan
In
A
Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah);
62. 1 (satu) lembar Formulir Kerjasama Kemitraan dengan Koperasi
ah
lik
Cipaganti Karya Guna Persada, atas nama LINNA, Modal Penyertaan
Rp250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah);
63. 1 (satu) bundel Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
am
ub
Pengelolaan Modal Usaha, atas nama LINNA, dengan Nomor Akta :
32 tanggal 10 Mei 2013, yang dibuat dan diterbitkan oleh Notaris
ep
RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
k
si
71 tanggal 30 Agustus 2012, yang dibuat dan diterbitkan oleh Notaris
H. ROCHMAN SUNARYA SALEH, S.H.;
ne
ng
do
gu
lik
66. 1 (satu) lembar asli brosur Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
67. 1 (satu) lembar asli Surat Tanda Terima sementara tanggal 7 Februari
m
ub
69. 1 (satu) lembar asli Surat Tanda Terima sementara tanggal 6 Maret
R
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
70. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
si
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 67 tanggal 6 Maret 2013 di Notaris
RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
ne
ng
71. 1 (satu) bundel Salinan Perubahan Anggaran Dasar Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada Nomor 22 tanggal 14 Juni 2014 yang
dibuat oleh Notaris Rohman Sunarya Saleh,S.H.;
do
gu 72. 1 (satu) bundel fotokopi pengesahan Akta Pendirian/Perubahan atas
nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Husada Nomor : 518/BH.10/
In
A
DISKOP/2002 tanggal 15 Februari 2002;
73. 1 (satu) eksemplar fotokopi salinan putusan perkara perdata Nomor :
ah
lik
21/Pdt.Sus/PKPU/2014/PN.Niaga-Jkt-Pst tanggal 24 Juli 2014;
74. 1 (satu) bundel Laporan Pertanggung Jawaban Pengurus Tahun Buku
2012/Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Cipaganti Karya Guna
am
ub
Persada tanggal 28 Mei 2013;
Disita berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Bandung Nomor :
ep
1339/Pen.Pid/2014/PN.Bdg tanggal 13 November 2014;
k
si
M.Pd., yang dibuat di Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
76. Akta asli Nomor 49 tanggal 21 April 2014 perihal perjanjian kerjasama
ne
ng
do
gu
77. 5 (lima) buah Giro asli dengan Nomor 130554, 130555, 130556,
130557, 130558 dengan jumlah masing masing sebesar
Rp4.800.000,00;
In
A
78. 1 (satu) lembar penolakan dari Bank Bukopin tertanggal 21 Mei 2014;
79. 1 (satu) lembar kuitansi asli pembayaran Akta Notaris sebesar
ah
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
FEBRI HENDARJAT, S.H. yang dibuat di Notaris ROCHMAN
si
SUNARYA SALEH, S.H.;
84. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan 23 Februari
ne
ng
2013 Nomor 81 atas nama IWAN MEIDI PURWANTO yang dibuat di
Notaris ROCHMAN SUNARYA SALEH, S.H.;
85. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan 16 Mei 2013
do
gu Nomor 63 atas nama IWAN MEIDI PURWANTO yang dibuat di Notaris
ROCHMAN SUNARYA SALEH, S.H.;
In
A
86. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal 10
Januari 2010 Nomor 12 atas nama ANANG WINARDI yang dibuat di
ah
lik
Notaris DEWI SEPTIAWATI, S.H.;
87. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal 26
Juni 2010 Nomor 62 atas nama ANANG WINARDI yang dibuat di
am
ub
Notaris DEWI SEPTIAWATI, S.H.;
88. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal 11
ep
Juli 2012 Nomor 42 atas nama ANANG WINARDI yang dibuat di
k
89. 1 (satu) lembar asli formulir kiriman uang tanggal 25 Juni 2007
R
si
sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) atas nama ANANG
WINARDI;
ne
ng
90. 1 (satu) lembar asli formulir kiriman uang tanggal 10 Januari 2007
sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) atas nama ANANG
do
gu
WINARDI;
91. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal 26
Agustus 2011 Nomor 54 atas nama EVI MARTAKUSUMAH, S.E. yang
In
A
lik
ub
CKGP selaku pihak ke I dan Sdri. JULIA SRI REDJEKI selaku pihak ke
R
II.;
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
CKGP selaku pihak ke I dan Sdri. YULINDA TJENDRAWATI
si
SETIAWAN selaku pihak ke II.;
95. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman Dana tanggal 5
ne
ng
November 2008 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili Koperasi
CKGP selaku pihak ke I dan Sdr. CECE KADARISMAN selaku pihak
ke II.;
do
gu 96. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman Dana tanggal 5
Oktober 2009 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili Koperasi
In
A
CKGP selaku pihak ke I dan Sdri. JULIA SRI REDJEKI selaku pihak ke
II.;
ah
lik
97. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman Dana tanggal 3
November 2009 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili Koperasi
CKGP selaku pihak ke I dan Sdri. YULINDA TJENDRAWATI
am
ub
SETIAWAN selaku pihak ke II.;
98. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman Dana tanggal 18
ep
Desember 2009 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili Koperasi
k
ke II.;
R
si
99. Neraca Keuangan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada periode
tahun 2012-2014;
ne
ng
100. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Cihampelas Jl.
Cihampelas Nomor 119 B Bandung atas nama Koperasi Cipaganti
do
gu
lik
ub
Desember 2012;
ep
103. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Abdul Rivai/
ah
2014;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
104. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
si
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor Rek:
4553014258 periode tahun 2008 terdiri dari bulan Januari, Februari,
ne
ng
Maret, April, Mei, Juni, Agustus, September, Oktober, November, dan
Desember;
105. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
do
gu Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor Rek:
4553014258 periode tahun 2009 terdiri dari bulan Januari, Februari,
In
A
Maret, April, Mei, Juni, Agustus, Oktober, November, dan Desember;
106. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
ah
lik
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor Rek:
4553014258 periode tahun 2010 terdiri dari bulan Januari, Februari,
Maret, April, Mei, Juni, Juli, Agustus, September, Oktober, November,
am
ub
dan Desember;
107. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
ep
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor Rek:
k
si
dan Desember;
108. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
ne
ng
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor Rek:
4553014258 periode tahun 2012 terdiri dari bulan Januari, Februari,
do
gu
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor Rek:
4553014258 periode tahun 2013 terdiri dari bulan Januari, Februari,
ah
lik
ub
110. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor Rek:
ka
ng
OM924LA Elll, Jenis Mobil Bus, Model Bus, Tahun Pembuatan 2011,
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor Rangka MHL368006AJ000699, Nomor Mesin :
si
924913U8725570, warna putih kombinasi, Tahun Registrasi 2011,
Nomor Registrasi : L 7628 UV, atas nama pemilik PT. CIPAGANTI
ne
ng
CITRA GRAHA, berikut STNK asli dan kunci kontak kendaraan;
112. 1 (satu) unit kendaraan merk Mercedes Benz, type OH 1521
OM924LA EUROlll, Jenis Mobil Bus, Model Bus, Tahun Pembuatan
do
gu 2010, Nomor Rangka MHL368006AJ000489, Nomor Mesin :
924913U0863109, warna putih kombinasi, Tahun Registrasi 2010,
In
A
Nomor Registrasi : L 7460 JN, atas nama pemilik PT. CIPAGANTI
CITRA GRAHA, berikut STNK asli dan kunci kontak kendaraan;
ah
lik
113. 1 (satu) unit kendaraan merk Mercedes Benz, type OH 1521 MTCKD,
Jenis Bus, Model Bus, Tahun pembuatan 2011, Nomor Rangka
MHL368006BJ001297, Nomor Mesin : 924913U0895338, warna
am
ub
kuning kombinasi, Tahun Registrasi 2013, Nomor Registrasi : B 7160
BGA, atas nama pemilik PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut
ep
STNK asli dan kunci kontak kendaraan;
k
114. 1 (satu) unit kendaraan merk Mercedes Benz, type OH 1521 MTCKD,
ah
si
Rangka MHL368006BJ001299, Nomor Mesin : 924913U0895305,
warna kuning kombinasi, Tahun Registrasi 2013, Nomor Registrasi : B
ne
ng
7164 BGA, atas nama pemilik PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut
STNK asli dan kunci kontak kendaraan;
do
gu
lik
ub
117. 1 (satu) unit kendaraan merk ISUZU, type NHR 55 E2, Jenis Mobil
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
hijau kombinasi, Tahun Registrasi 2010, Nomor Registrasi : D 7634
si
AK, atas nama pemilik PT.CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut STNK
asli dan kunci kontak kendaraan;
ne
ng
118. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka
MHMFE849B9J001496, Nomor Mesin : 4D34TE64258, warna putih
mutiara, Nomor Registrasi : D 7715 AJ, atas nama pemilik PT.
do
gu CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut kunci kontak kendaraan;
119. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka
In
A
MJEFB245L8JE11336, Nomor Mesin : INJ20619, warna putih mutiara,
Nomor Registrasi : D 7562 AI, atas nama pemilik PT.CIPAGANTI
ah
lik
CITRA GRAHA, berikut kunci kontak kendaraan;
120. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka
MJEFB2W0L8JE11337, Nomor Mesin : INJ20623, warna putih
am
ub
mutiara, Nomor Registrasi : D 7563 AI, atas nama pemilik PT.
CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut kunci kontak kendaraan;
ep
121. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka
k
si
CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut kunci kontak kendaraan;
122. 1 (satu) unit Excavator Merk KOMATSU PC 200 warna kuning Nomor
ne
ng
do
gu
lik
125. 1 (satu) unit Excavator Merk CAT 320 C warna kuning Nomor
Indentipikasi CAT 0320JKGNG00613, Nomor lambung/EX 68 berikut
m
ub
kunci;
Diterima juga bukti di depan persidangan oleh Majelis Hakim dan diserahkan
ka
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
127. Dari saksi DEWI, berupa : Berita Acara Rapat Pergantian Pengurus
si
Antar Waktu Nomor 004/KCKGP/BA/XI/2007 tanggal 20 November
2007 (diserahkan dalam persidangan tanggal 30 April 2015);
ne
ng
128. Dari Ahli Auditor SUPENA, Ak. berupa : hasil audit investigatif yang
dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik RISMAN & ARIFIN dalam
“LAPORAN AUDIT INVESTIGATIF ATAS DUGAAN TINDAK PIDANA
do
gu PERBANKAN DAN ATAU PENIPUAN DAN ATAU PENGGELAPAN
ATAU PENGGELAPAN DALAM JABATAN PADA KOPERASI
In
A
CIPAGANTI KARYA GUNA PERSADA KEGIATAN OPERASIONAL
TAHUN 2007 S.D 2014 (KUARTAL. I)” NOMOR : 39/RA-Bd/LA-Inv/KC
ah
lik
KGP/XI/2014 tanggal: 15 Desember 2014 (diserahkan dalam
persidangan tanggal 21 Mei 2015;
Dipergunakan dalam perkara lain (Tindak Pidana Pencucian Uang sesuai
am
ub
SPDP Nomor: B/127/XII/2015/Ditreskrimsus Polda Jabar tanggal 16
Desember 2014);
ep
5. Menetapkan agar para Terdakwa dibebani membayar biaya perkara masing-
k
si
PN.Bdg. tanggal 15 Juli 2015, yang amar lengkapnya sebagai berikut:
1. Menyatakan Terdakwa 1. ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa 2. JULIA SRI
ne
ng
do
gu
berlanjut”;
2. Menjatuhkan pidana penjara oleh karena itu kepada :
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terdakwa 3. YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN sebesar
si
Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah) subsidair 6 (enam) bulan
kurungan;
ne
ng
Terdakwa 4 CECE KADARISMAN, S.E., sebesar Rp15.000.000.000,00
(lima belas miliar rupiah) subsidair 1 (satu) tahun kurungan;
do
4. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh
gu para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
5. Memerintahkan para Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
In
A
6. Menetapkan alat bukti surat berupa:
Yang disita berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Bandung Nomor :
ah
lik
1066/ Pen.Pid/2014/PN.Bdg tanggal 8 September 2014, yaitu :
1. 2 (dua) buah brosur Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
2. Fotokopi slip pengiriman uang Rp200.000.000,00 (dua ratus juta
am
ub
rupiah) kepada rekening Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
3. Tanda terima uang yang dibuatkan oleh petugas Koperasi Cipaganti
ep
Karya Guna Persada tanggal 10 Februari 2014;
k
Guna Persada;
R
si
5. Fotokopi Akta Nomor 59 tanggal 12 Februari 2014 yang dibuat oleh
ne
Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
ng
do
gu
2012;
10. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan Nomor 27
ah
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
14. 1 (satu) lembar surat tanggal 27 Maret 2014 yang ditandatangani
si
oleh Rani Dewi Maharani yang isinya tidak memperpanjang
kerjasama dengan KCKGP;
ne
ng
15. 1 (satu) lembar surat Rani Dewi Maharani kepada KCKGP tanggal
28 April 2014 yang isinya keinginan menutup investasi dengan
CKGP.
do
gu 16. 1 (satu) unit harddisk eksternal merk Seagate kapasitas 1 TB yang
berisikan data mengenai Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
In
A
17. 1 (satu) rangkap Laporan Auditor Independen atas laporan
keuangan KCKGP untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31
ah
lik
Desember 2011;
18. 1 (satu) rangkap Laporan Auditor Independen atas laporan
keuangan KCKGP untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31
am
ub
Desember 2012;
19. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
ep
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 70 tanggal 15 Januari 2014.
k
si
21. 1 (satu) lembar formulir kerjasama kemitraan Nomor 05302;
22. 1 (satu) lembar slip pemindahan dana antar rekening BCA.
ne
ng
do
gu
lik
ub
Persada;
29. 1 (satu) lembar fotokopi formulir kerjasama kemitraan Koperasi
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
32. Akta Perubahan Anggaran Dasar Koperasi Cipaganti Karya Guna
si
Persada Nomor 22 tanggal 14 Juni 2012;
33. 1 (satu) buku anggota perkumpulan Koperasi Cipaganti Karya Guna
ne
ng
Persada tahun 2012;
34. 1 (satu) lembar brosur mitra usaha Cipaganti yang memuat struktur
organisasi;
do
gu 35. 170 (seratus tujuh puluh) brosur mitra usaha Cipaganti;
36. 3 (tiga) buku formulir kerjasama kemitraan dengan Koperasi
In
A
Cipaganti Karya Guna Persada yang masih kosong;
37. 1 (satu) buku tanda terima Cipaganti Group yang masih kosong;
ah
lik
38. 1 (satu) buku kuitansi Cipaganti Group yang masih kosong;
39. 1 (satu) surat pemberitahuan dari Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada kepada mitra tanggal 5 Maret 2013;
am
ub
40. Akta Pengadaan dan Pengelolaan Kendaraan antara Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada dengan PT. Cipaganti Citra Graha
ep
Nomor 05 tanggal 12 Desember 2007;
k
si
PT. Cipaganti Citra Graha Nomor 11 tanggal 11 November 2011;
42. Amandemen II Akta Pengadaan dan Pengelolaan Kendaraan antara
ne
ng
do
gu
2012;
44. Akta Pendirian PT. Cipaganti Guna Persada;
ah
lik
ub
usaha Cipaganti;
es
48. 1 (satu) lembar struktur CGT alokasi dana Koperasi tanggal 17 Mei
M
ng
2013;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
49. 1 (satu) lembar alokasi dana Koperasi Cipaganti Karya Guna
si
Persada tanggal 5 Agustus 2013;
50. 1 (satu) lembar bagan penggunaan dana Koperasi Cipaganti Karya
ne
ng
Guna.
Yang disita berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Bandung Nomor
1188/Pen.Pid/2014/PN.Bdg tanggal 8 Oktober 2014, yaitu :
do
gu 51. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Penyertaan dan
Pengelolaan Modal Usaha Nomor : 64 tanggal 23 Maret 2013;
In
A
52. 1 (satu) lembar asli kuitansi untuk pembayaran Notaris Bapak
ROCHMAN, S.H. dalam pembuatan Akta Perjanjian Kerjasama
ah
lik
penyertaan dan pengelolaan modal usaha kemitraan dengan
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada sebesar Rp250.000,00
(dua ratus lima puluh ribu rupiah) yang dibayarkan oleh Sdr. H.
am
ub
DADI MULYADI pada tanggal 23 Maret 2013;
53. 1 (satu) lembar asli FORM KERJASAMA KEMITRAAN DENGAN
ep
KOPERASI CIPAGANTI KARYA GUNA PERSADA atas nama H.
k
si
Persada dalam pengembangan usaha di bidang jasa transportasi
kendaraan dan alat berat dengan sistem bagi keuntungan sesuai
ne
ng
do
gu
lik
56. 2 (dua) buah Token BCA KCP ABDUL RIPAI Nomor Rekening
5170150289 atas nama KOPERASI CIPAGANTI KARYA GUNA
m
ub
57. 1 (satu) buah buku tabungan jenis TAHAPAN BCA, atas nama
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
59. 1 (satu) lembar fotokopi slip setoran Bank BCA, tentang setoran
si
uang senilai Rp 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah)
dari rekening Bank BCA Nomor 5150131229 atas nama LINNA,
ne
ng
kepada Nomor Rekening Bank BCA Cab. Abdul Rivai Nomor 517-
015-0289 atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada,
tertanggal 10 Mei 2013;
do
gu 60. 1 (satu) lembar fotokopi slip setoran Bank BCA, tentang setoran
uang senilai Rp250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah)
In
A
dari rekening Bank BCA Nomor 5150131229 atas nama LINNA,
kepada Nomor Rekening Bank BCA Cabang Abdul Rivai Nomor
ah
lik
517-015-0289 atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada,
tertanggal 29 Agustus 2013;
61. 1 (satu) lembar formulir kerjasama kemitraan dengan Koperasi
am
ub
Cipaganti Karya Guna Persada, atas nama LINNA, modal
penyertaan Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah) .
ep
62. 1 (satu) lembar formulir kerjasama kemitraan dengan Koperasi
k
si
63. 1 (satu) bundel Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
Pengelolaan Modal Usaha, atas nama LINNA, dengan Nomor
ne
ng
do
gu
lik
ub
Persada;
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
68. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan
si
dan Pengelolaan Modal Usaha Nomor 67 tanggal 13 Februari 2013
di Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
ne
ng
69. 1 (satu) lembar asli surat tanda terima sementara tanggal 6 Maret
2013 yang ditandatangani oleh SONY KRISNA;
70. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan
do
gu dan Pengelolaan Modal Usaha Nomor 67 tanggal 6 Maret 2013 di
Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
In
A
71. 1 (satu) bundel Salinan Perubahan Anggaran Dasar Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada Nomor 22 tanggal 14 Juni 2014
ah
lik
yang dibuat oleh Notaris Rohman Sunarya Saleh, S.H.;
72. 1 (satu) bundel fotokopi pengesahan Akta Pendirian/Perubahan
atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Husada Nomor:
am
ub
518/BH.10/DISKOP/ 2002 tanggal 15 Februari 2002;
73. 1 (satu) eksemplar fotokopi salinan putusan perkara perdata
ep
Nomor: 21/Pdt.Sus/PKPU/2014/PN.Niaga-Jkt-Pst tanggal 24 Juli
k
2014;
ah
si
Buku 2012/Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada tanggal 28 Mei 2013;
ne
ng
do
gu
lik
ub
2014;
ah
80. 1 (satu) lembar form kerjasama asli antara Cipaganti dengan ENCO
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
81. 1 (satu) lembar surat tanda terima sementara dari Koperasi
si
Cipaganti asli sebesar Rp300.000.000 tertanggal 18 September
2012;
ne
ng
82. 1 (satu) lembar kuitansi asli pembayaran Notaris sebesar
Rp350.000,00 tertanggal 21 April 2014;
83. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Penyertaan dan
do
gu Pengelolaan Modal Usaha tanggal 07 Juni 2013 Nomor 14 atas
nama FEBRI HENDARJAT,S.H. yang dibuat di Notaris ROCHMAN
In
A
SUNARYA SALEH, S.H.;
84. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal
ah
lik
23 Februari 2013 Nomor 81 atas nama IWAN MEIDI PURWANTO
yang dibuat di Notaris ROCHMAN SUNARYA SALEH, S.H.;
85. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal
am
ub
16 Mei 2013 Nomor 63 atas nama IWAN MEIDI PURWANTO yang
dibuat di Notaris ROCHMAN SUNARYA SALEH, S.H.;
ep
86. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal
k
si
87. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal
26 Juni 2010 Nomor 62 atas nama ANANG WINARDI yang dibuat
ne
ng
do
gu
lik
90. 1 (satu) lembar asli formulir kiriman uang tanggal 10 Januari 2007
sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) atas nama ANANG
m
ub
WINARDI;
91. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal
ka
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Yang disita berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Bandung Nomor :
si
1542/ Pen.Pid/2014/PN.Bdg tanggal 16 Desember 2014., yaitu :
93. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman Dana tanggal 6
ne
ng
Oktober 2008 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili Koperasi
CKGP selaku pihak ke I dan Sdri. JULIA SRI REDJEKI selaku
pihak ke II;
do
gu 94. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman Dana tanggal 3
November 2008 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili
In
A
Koperasi CKGP selaku pihak ke I dan Sdri. YULINDA
TJENDRAWATI SETIAWAN selaku pihak ke II;
ah
lik
95. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman Dana tanggal 5
November 2008 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili
Koperasi CKGP selaku pihak ke I dan Sdr. CECE KADARISMAN
am
ub
selaku pihak ke II;
96. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman Dana tanggal 5
ep
Oktober 2009 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili Koperasi
k
pihak ke II;
R
si
97. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman Dana tanggal 3
November 2009 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili
ne
ng
do
gu
lik
tahun 2012-2014;
100. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Cihampelas Jl.
m
ub
101. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Abdul Rivai
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
102. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Abdul Rivai/
si
Cihampelas Bandung atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada Nomor Rek : 5170150289 periode Januari 2007 s/d
ne
ng
Desember 2012;
103. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Abdul Rivai/
Cihampelas Bandung atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna
do
gu Persada Nomor Rek : 5170150289 periode Januari 2014 s/d Juni
2014;
In
A
104. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
ah
lik
Rek : 4553014258 periode tahun 2008 terdiri dari bulan Januari,
Februari, Maret, April, Mei, Juni, Agustus, September, Oktober,
November, dan Desember.
am
ub
105. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
ep
Rek : 4553014258 periode tahun 2009 terdiri dari bulan Januari,
k
Desember;
R
si
106. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
ne
ng
do
gu
lik
ub
109. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
R
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Februari, Maret, April, Mei, Juni, Juli, Agustus, September, Oktober,
si
November, dan Desember.
110. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
ne
ng
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
Rek : 4553014258 periode tahun 2014 terdiri dari bulan Januari,
Februari, Maret, April dan Mei;
do
gu Dan bukti yang diajukan oleh Penasehat Hukum yaitu berupa :
1. Bukti T. I.II & III Legalitas Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
In
A
2. Bukti T. I.II & III Laporan Auditor Independen atas dokumen
Legalitas Perusahaan periode Tahun 2015;
ah
lik
3. Bukti T.I.II & III Putusan Nomor 21/Pdt.Sus/PKPU/2014/
PN.NIAGA.JKT. PST tanggal 19 Mei 2014;
4. Bukti T. I.II & III Putusan Nomor 21/Pdt.Sus/PKPU/2014/
am
ub
PN.NIAGA.JKT. PST tanggal 2 Juli 2014;
5. Bukti T. I.II & III Putusan Nomor 21/Pdt.Sus/PKPU/2014/
ep
PN.NIAGA.JKT. PST tanggal 17 Juli 2014;
k
si
Juli 2014;
7. Bukti T. I.II & III Nota Kesepakatan PT. Mitra Manunggal Perkasa
ne
ng
do
gu
lik
ub
12. Bukti T.I.II & III, Surat Kementerian Koperasi dan usaha kecil dan
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
13. Bukti T. I.II & III Laporan Pertanggung Jawaban Pengurus Tahun
si
buku 2011 kepada Rapat Anggota Tahunan Bandung tanggal 28
April 2012;
ne
ng
14. Bukti T. I.II & III Peraturan Pemerintah RI Nomor 33 Tahun 1998
tentang Modal Penyertaan pada Koperasi;
15. Bukti T. I Laporan Auditor Independen dan Laporan Arus Rekening
do
gu Andianto Setiabudi periode tahun 2014 dan 2013, tanggal 29 Mei
2015 dan terlampir rincian;
In
A
16. Bukti T. II Laporan Auditor Independen dan Laporan Arus Rekening
Julia Sri Redjeki periode tahun 2014, 2013, 2012, 2011 & 2010
ah
lik
tanggal 24 Juni 2015 (Lampiran rincian Bank terlampir);
17. Bukti T. III Laporan Auditor Independen dan Laporan Arus rekening
koran Yulinda Tjendrawati Setiawan tanggal 24 Juni 2015 (Lampiran
am
ub
rincian Bank terlampir);
18. Laporan Auditor Independen dan Laporan Arus Rekening Yulinda
ep
Tjendrawati Setiawan periode 2009, 2010 dan 2011;
k
19. Bukti T. I.II & III, Salah satu Perjanjian Kerjasama Penyertaan dan
ah
si
Persada) dengan Pihak II (Tuan Dr. Solihin Iskandar dan Nyonya
Lussy Kurniati);
ne
ng
do
gu
lik
ub
Jenis Mobil Bus, Model Bus, Tahun Pembuatan 2011, Nomor Rangka
ep
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. 1 (satu) unit kendaraan merk Mercedes Benz, type OH 1521 OM924LA
si
EUROlll, Jenis Mobil Bus, Model Bus, Tahun Pembuatan 2010, Nomor
Rangka MHL368006AJ000489, Nomor Mesin : 924913U0863109,
ne
ng
warna putih kombinasi, Tahun Registrasi 2010, Nomor Registrasi : L
7460 JN, atas nama pemilik PT.CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut
STNK asli dan kunci kontak kendaraan;
do
gu 3. 1 (satu) unit kendaraan merk Mercedes Benz, type OH 1521 MTCKD,
Jenis Bus, Model Bus, Tahun Pembuatan 2011, Nomor Rangka
In
A
MHL368006BJ001297, Nomor Mesin : 924913U0895338, warna kuning
kombinasi, Tahun Registrasi 2013, Nomor Registrasi : B 7160 BGA,
ah
lik
atas nama pemilik PT.CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut STNK asli
dan kunci kontak kendaraan;
4. 1 (satu) unit kendaraan merk Mercedes Benz, type OH 1521 MTCKD,
am
ub
Jenis Mobil penumpang, Model Bus, Tahun Pembuatan 2011, Nomor
Rangka MHL368006BJ001299, Nomor Mesin : 924913U0895305,
ep
warna kuning kombinasi, Tahun Registrasi 2013, Nomor Registrasi : B
k
si
5. 1 (satu) unit kendaraan merk Mercedes Benz, type OH 1521 OM924LA
EUROlll, Jenis Mobil Bus, Model Bus, Tahun Pembuatan 2010, Nomor
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka MHMFE849B9J
si
001496, Nomor Mesin : 4D34TE64258, warna putih mutiara, Nomor
Registrasi : D 7715 AJ, atas nama pemilik PT.CIPAGANTI CITRA
ne
ng
GRAHA, berikut kunci kontak kendaraan;
9. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka MJEFB245L8JE
11336, Nomor Mesin : INJ20619, warna putih mutiara, Nomor
do
gu Registrasi: D 7562 AI, atas nama pemilik PT.CIPAGANTI CITRA
GRAHA, berikut kunci kontak kendaraan;
In
A
10. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka MJEFB2W0L8JE
11337, Nomor Mesin : INJ20623, warna putih mutiara, Nomor
ah
lik
Registrasi: D 7563 AI, atas nama pemilik PT.CIPAGANTI CITRA
GRAHA, berikut kunci kontak kendaraan;
11. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka MJEFB2WGL9JE1-
am
ub
1849, Nomor Mesin : INJ26327, warna putih mutiara, Nomor Registrasi :
D 7745 AI, atas nama pemilik PT.CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut
ep
kunci kontak kendaraan;
k
12. 1 (satu) unit Excavator Merk KOMATSU PC 200 warna kuning Nomor
ah
si
13. 1 (satu) unit Excavator Merk KOMATSU PC 200 warna kuning Nomor
Identifikasi KMTPC049187C72302, Nomor lambung/EX 88 berikut
ne
ng
kunci;
14. 1 (satu) unit Excavator Merk KOMATSU PC 200 warna kuning Nomor
do
gu
lik
ub
berikut:
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terdakwa 3 : Yulinda Tjendrawati Setiawan; dan
si
3. Terdakwa 4 : Cece Kadarisman, S.E.;
- Membatalkan putusan Pengadilan Negeri Bandung tanggal 15 Juli 2015
ne
ng
Nomor 198/Pid.B/2015/PN.Bdg yang dimohonkan banding tersebut ;
MENGADILI SENDIRI :
1. Menyatakan para Terdakwa :
do
gu 1. Andianto Setiabudi;
2. Julia Sri Redjeki;
In
A
3. Yulinda Tjendrawati Setiawan, dan
4. Cece Kadarisman, S.E;
ah
lik
tersebut di atas secara sah dan meyakinkan telah terbukti bersalah
melakukan tindak pidana secara bersama-sama:
1. “Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan tanpa izin
am
ub
usaha pimpinan Bank Indonesia”, dan
2. Penipuan;
ep
Sebagaimana tersebut dalam Dakwaan Kesatu dan Dakwaan Kedua;
k
2. Menghukum para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-
ah
masing :
R
si
- Terdakwa 1. Andianto Setiabudi selama 18 (delapan belas) tahun;
- Terdakwa 2. Julia Sri Redjeki dan Terdakwa 3. Yulinda Tjendrawati
ne
ng
do
gu
tersebut di atas ;
4. Menghukum pula para Terdakwa dengan pidana denda yaitu untuk :
ah
lik
ub
miliar rupiah) ;
ep
5. Menetapkan bahwa apabila pidana denda tersebut tidak dibayar oleh para
es
ng
(delapan) bulan;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Memerintahkan agar para Terdakwa tetap dalam tahanan;
si
7. Menetapkan dan memerintahkan barang-barang bukti berupa :
Yang disita berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Bandung Nomor :
ne
ng
1066/ Pen.Pid/2014/PN.Bdg tanggal 8 September 2014, yaitu :
1. 2 (dua) buah brosur Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
2. Fotokopi slip pengiriman uang Rp200.000.000,00 (dua ratus juta
do
gu rupiah) kepada rekening Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
3. Tanda terima uang yang dibuatkan oleh petugas Koperasi Cipaganti
In
A
Karya Guna Persada tanggal 10 Februari 2014;
4. Formulir kerjasama kemitraan dengan Koperasi Cipaganti Karya
ah
lik
Guna Persada;
5. Fotokopi Akta Nomor 59 tanggal 12 Februari 2014 yang dibuat oleh
Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
am
ub
6. Kuitansi pembayaran biaya pembuatan Akta Notaris;
7. 1 (satu) lembar bukti transfer tanggal 16 April 2012;
ep
8. 1 (satu) lembar surat pernyataan telah mentransfer ke Cipaganti
k
si
2012;
10. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan Nomor 27
ne
ng
do
gu
lik
ub
14. 1 (satu) lembar surat tanggal 27 Maret 2014 yang ditandatangani oleh
Rani Dewi Maharani yang isinya tidak memperpanjang kerjasama
ka
dengan KCKGP;
ep
15. 1 (satu) lembar surat Rani Dewi Maharani kepada KCKGP tanggal 28
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
17. 1 (satu) rangkap Laporan Auditor Independen atas laporan keuangan
si
KCKGP untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011;
18. 1 (satu) rangkap Laporan Auditor Independen atas laporan keuangan
ne
ng
KCKGP untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012.
19. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 70 tanggal 15 Januari 2014;
do
gu 20. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 63 tanggal 13 Februari 2014;
In
A
21. 1 (satu) lembar formulir kerjasama kemitraan Nomor 05302;
22. 1 (satu) lembar slip pemindahan dana antar rekening BCA;
ah
lik
23. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 143 tanggal 25 September 2013;
24. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
am
ub
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 126 tanggal 19 Desember 2013;
25. 1 (satu) buah brosur Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
ep
26. 1 (satu) buah buku Direktori Bisnis 2013-2014.
k
si
28. 1 (satu) lembar brosur mitra usaha Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada;
ne
ng
do
gu
lik
ub
34. 1 (satu) lembar brosur mitra usaha Cipaganti yang memuat struktur
ep
organisasi;
ah
ng
37. 1 (satu) buku tanda terima Cipaganti Group yang masih kosong;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
38. 1 (satu) buku kuitansi Cipaganti Group yang masih kosong;
si
39. 1 (satu) surat pemberitahuan dari Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada kepada mitra tanggal 5 Maret 2013;
ne
ng
40. Akta Pengadaan dan Pengelolaan Kendaraan antara Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada dengan PT. Cipaganti Citra Graha
Nomor 05 tanggal 12 Desember 2007;
do
gu 41. Akta Perubahan Perjanjian Kerjasama Pengadaan dan Pengelolaan
Kendaraan antara Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan
In
A
PT. Cipaganti Citra Graha Nomor 11 tanggal 11 November 2011;
42. Amandemen II Akta Pengadaan dan Pengelolaan kendaraan antara
ah
lik
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan PT. Cipaganti Citra
Graha tanggal 30 Juni 2012;
43. Perjanjian Kerjasama Pengembangan dan Perluasan Usaha antara
am
ub
PT. Cipaganti Global Transporindo dengan Koperasi Cipaganti Karya
Guna Persada Nomor 001/KOP-ADM/V/13 tanggal 13 Desember
ep
2012;
k
si
Independen PT. Cipaganti Citra Graha Tbk dan Entitas Anak Laporan
Keuangan Konsolidasian 31 Desember 2012 dengan angka
ne
ng
do
gu
48. 1 (satu) lembar struktur CGT alokasi dana Koperasi tanggal 17 Mei
2013;
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penyertaan dan pengelolaan modal Usaha Kemitraan dengan
si
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada sebesar Rp250.000,00 (dua
ratus lima puluh ribu rupiah) yang dibayarkan oleh Sdr. H. Dadi
ne
ng
Mulyadi pada tanggal 23 Maret 2013;
53. 1 (satu) lembar asli Form Kerjasama Kemitraan dengan Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada atas nama H. DADI MULYADI
do
gu dengan isi “Dengan ini saya mengajukan kerjasama kemitraan
dengan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dalam
In
A
pengembangan usaha di bidang jasa transportasi kendaraan dan
alat berat dengan sistem bagi keuntungan sesuai dengan ketentuan
ah
lik
dan peraturan yang berlaku”;
54. 1 (satu) lembar fotokopi slip pemindahan dana antar rekening BCA
dengan penerima Nomor Rekening 5170150289 a.n. Koperasi
am
ub
Cipaganti Karya Guna Persada senilai sebesar Rp300.000.000 (tiga
ratus juta rupiah).
ep
55. 2 (dua) asli brosur penawaran kerjasama usaha Koperasi Cipaganti
k
56. 2 (dua) buah Token BCA KCP Abdul Rivai Nomor Rekening
R
si
5170150289 atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada,
masing – masing antara lain :
ne
ng
do
gu
57. 1 (satu) buah buku tabungan jenis TAHAPAN BCA, atas nama
KIANTO SUPARMAN, Nomor Rek 0851659501, yang diterbitkan
oleh Bank BCA KCP SUDIRMAN;
In
A
lik
59. 1 (satu) lembar fotokopi slip setoran Bank BCA, tentang setoran
uang senilai Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah) dari
m
ub
Mei 2013;
ah
60. 1 (satu) lembar fotokopi slip setoran Bank BCA, tentang setoran uang
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
0289 atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, tertanggal
si
29 Agustus 2013;
61. 1 (satu) lembar formulir kerjasama kemitraan dengan Koperasi
ne
ng
Cipaganti Karya Guna Persada, atas nama LINNA, Modal
Penyertaan 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah);
1 (satu) lembar formulir kerjasama kemitraan dengan Koperasi
do
gu Cipaganti Karya Guna Persada, atas nama LINNA, Modal
Penyertaan 250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah );
In
A
62. 1 (satu) bundel Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
pengelolaan Modal Usaha, atas nama LINNA, dengan Nomor Akta :
ah
lik
32 tanggal 10 Mei 2013, yang dibuat dan diterbitkan oleh Notaris
RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
63. 1 (satu) bundel Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
am
ub
Pengelolaan Modal Usaha, atas nama LINNA, dengan Nomor Akta
71 tanggal 30 Agustus 2012, yang dibuat dan diterbitkan oleh Notaris
ep
H. ROCHMAN SUNARYA SALEH, S.H.;
k
si
KOPERASI CIPAGANTI KARYA GUNA PERSADA lingkar selatan Jl.
Gatot Subroto Nomor 94 periode tanggal 28 Februari 2013 s/d 31
ne
ng
Desember 2013;
Yang disita berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Bandung Nomor
do
gu
lik
ub
68. 1 (satu) lembar asli surat tanda terima sementara tanggal 6 Maret
2013 yang ditandatangani oleh SONY KRISNA;
ka
69. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
71. 1 (satu) bundel fotokopi pengesahan Akta Pendirian/Perubahan atas
si
nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Husada Nomor:
518/BH.10/DISKOP/ 2002 tanggal 15 Februari 2002;
ne
ng
72. 1 (satu) eksemplar fotokopi Salinan Putusan Perkara Perdata Nomor:
21/Pdt.Sus/PKPU/2014/PN.Niaga-Jkt-Pst tanggal 24 Juli 2014;
73. 1 (satu) bundel Laporan Pertanggung Jawaban Pengurus Tahun
do
gu Buku 2012/Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Cipaganti Karya
Guna Persada tanggal 28 Mei 2013;
In
A
Yang disita berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Bandung Nomor
1537/ Pen.Pid/2014/PN.Bdg tanggal 15 Desember 2014., yaitu :
ah
lik
74. Akta asli Nomor 38 tanggal 19 September 2012 perihal perjanjian
kerjasama antara Koperasi Cipaganti dengan Dr ENCO MULYASA
M.Pd., yang dibuat di Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H;
am
ub
75. Akta asli Nomor 49 tanggal 21 April 2014 perihal perjanjian
kerjasama antara Koperasi Cipaganti dengan Dr ENCO MULYASA
ep
M.Pd., yang dibuat di Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
k
76. 5 (lima) buah Giro asli dengan Nomor 130554, 130555, 130556,
ah
si
Rp4.800.000,00;
77. 1 (satu) lembar penolakan dari Bank Bukopin tertanggal 21 Mei 2014;
ne
ng
do
gu
79. 1 (satu) lembar form kerjasama asli antara Cipaganti dengan ENCO
MULYASA tertanggal 18 September 2012;
In
80. 1 (satu) lembar surat tanda terima sementara dari Koperasi Cipaganti
A
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
84. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan 16 Mei
si
2013 Nomor 63 atas nama IWAN MEIDI PURWANTO yang dibuat di
Notaris ROCHMAN SUNARYA SALEH, S.H.;
ne
ng
85. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal 10
Januari 2010 Nomor 12 atas nama ANANG WINARDI yang dibuat di
Notaris DEWI SEPTIAWATI, S.H.;
do
gu 86. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal 26
Juni 2010 Nomor 62 atas nama ANANG WINARDI yang dibuat di
In
A
Notaris DEWI SEPTIAWATI, S.H.;
87. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal 11
ah
lik
Juli 2012 Nomor 42 atas nama ANANG WINARDI yang dibuat di
Notaris DEWI SEPTIAWATI, S.H.;
88. 1 (satu) lembar asli formulir kiriman uang tanggal 25 Juni 2007
am
ub
sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) atas nama ANANG
WINARDI;
ep
89. 1 (satu) lembar asli formulir kiriman uang tanggal 10 Januari 2007
k
WINARDI;
R
si
90. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal 26
Agustus 2011 Nomor 54 atas nama EVI MARTAKUSUMAH, S.E.
ne
ng
do
gu
lik
ub
ke II;
93. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman dana tanggal 3
ka
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
CKGP selaku pihak ke I dan Sdr. CECE KADARISMAN selaku pihak
si
ke II.
95. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman dana tanggal 5
ne
ng
Oktober 2009 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili Koperasi
CKGP selaku pihak ke I dan Sdri. JULIA SRI REDJEKI selaku pihak
ke II;
do
gu 96. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman dana tanggal 3
November 2009 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili Koperasi
In
A
CKGP selaku pihak ke I dan Sdri. YULINDA TJENDRAWATI
SETIAWAN selaku pihak ke II;
ah
lik
97. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman dana tanggal 18
Desember 2009 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili Koperasi
CKGP selaku pihak ke I dan Sdr. CECE KADARISMAN selaku pihak
am
ub
ke II.
98. Neraca Keuangan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada periode
ep
tahun 2012-2014;
k
99. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Cihampelas Jl.
ah
si
Karya Guna Persada Nomor Rek : 5170220058 periode tanggal 30
April 2010 s/d 30 Juni 2014;
ne
ng
100. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Abdul Rivai
Nomor 11 Bandung atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna
do
gu
lik
Desember 2012;
102. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Abdul Rivai/
m
ub
2014;
ep
103. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
104. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
si
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
Rek 4553014258 periode tahun 2009 terdiri dari bulan Januari,
ne
ng
Februari, Maret, April, Mei, Juni, Agustus, Oktober, November, dan
Desember;
105. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
do
gu Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
Rek 4553014258 periode tahun 2010 terdiri dari bulan Januari,
In
A
Februari, Maret, April, Mei, Juni, Juli, Agustus, September, Oktober,
November, dan Desember;
ah
lik
106. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
Rek 4553014258 periode tahun 2011 terdiri dari bulan Januari,
am
ub
Februari, Maret, April, Mei, Juni, Juli, Agustus, September, Oktober,
November, dan Desember;
ep
107. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
k
si
Februari, Maret, April, Mei, Juni, Juli, Agustus, September, Oktober,
November, dan Desember;
ne
ng
108. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
do
gu
109. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
ah
lik
ub
2. Bukti T. I.II & III Laporan Auditor Independen atas dokumen Legalitas
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5. Bukti T. I.II & III Putusan Nomor 21/Pdt.Sus/PKPU/2014/PN.NIAGA.
si
JKT. PST tanggal 17 Juli 2014;
6. Bukti T. I.II & III Putusan pengesahan Perdamaian (Homologasi)
ne
ng
Nomor : 21/Pdt.Sus/PKPU/2014/PN.NIAGA.JKT.PST tertanggal 23
Juli 2014;
7. Bukti T. I.II & III Nota Kesepakatan PT. Mitra Manunggal Perkasa dan
do
gu MGR Holding Pte Ltd tanggal 10 April 2015;
8. Bukti T. I.II & III Surat/email Direktorat Pelayanan Konsumen Bidang
In
A
Edukasi dan Perlindungan Konsumen, OJK kepada Bapak/Ibu Mitra
Cipaganti tanggal 13 April 2015;
ah
lik
9. Bukti T. I Penempatan dana Mitra dari Tahun 2007 s/d April 2014,
tertanggal 20 Juni 2015 yang ditandatangi oleh Andianto Setiabudi;
10. Bukti T. I.II & III Perjanjian Perdamaian KCKGP dengan kreditur
am
ub
KCKGP tanggal 23 Juli 2014;
11. Bukti T. I.II & III Perjanjian Kerjasama Pengembangan dan Perluasan
ep
Usaha antara Perseroan Terbatas Cipaganti Global Transporindo
k
Desember 2012;
R
si
12. Bukti T.I.II & III, Surat Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan
Menengah RI Nomor 1473/Dep 3.5/X/2012 tanggal 24 Oktober 2012,
ne
ng
do
gu
lik
ub
17. Bukti T. III Laporan Auditor Independen dan Laporan Arus rekening
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
19. Bukti T. I.II & III, Salah satu Perjanjian Kerjasama Penyertaan dan
si
Pengelolaan Modal Usaha Pihak I (Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada) dengan Pihak II (Tuan Dr. Solihin Iskandar dan Nyonya
ne
ng
Lussy Kurniati);
20. Surat Perihal Fasilitasi Pelaksanaan Homologasi dari Kementerian
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia,
do
gu Jakarta, 17 Juni 2015;
21. Penghargan Utama Indonesia 2012, diraih KCKGP yang dimuat di
In
A
Kompas, Minggu 18 Minggu 2012 dan media-media lainnya;
22. Laporan pertanggung jawaban Pengurus Tahun Buku 2007, 2008,
ah
lik
2009, 2010 dan 2012 kepada rapat anggota tahunan Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada;
Tetap dilampirkan dalam berkas perkara;
am
ub
Barang bukti berupa :
1. 1 (satu) unit kendaraan merk Merc Benz, type OH 1521 OM924LA
ep
Elll, Jenis Mobil Bus, Model Bus, Tahun Pembuatan 2011, Nomor
k
si
7628 UV, atas nama pemilik PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut
STNK asli dan kunci kontak kendaraan;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
B 7164 BGA, atas nama pemilik PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA,
si
berikut STNK asli dan kunci kontak kendaraan;
ne
ng
OM924LA EUROlll, Jenis Mobil Bus, Model Bus, Tahun Pembuatan
2010, Nomor Rangka MHL368006AJ000649, Nomor Mesin :
do
gu 924913U0870495, warna putih kombinasi, Tahun Registrasi 2010,
Nomor Registrasi : AB 7454 JN, atas nama pemilik PT. CIPAGANTI
CITRA GRAHA, berikut STNK asli dan kunci kontak kendaraan;
In
A
6. 1 (satu) unit kendaraan merk ISUZU, type NHR 55 E2, Jenis Mobil
Penumpang, Model Mikro Bus, Tahun Pembuatan 2009, Nomor
ah
lik
Rangka MHCNH55EY9J028104, Nomor Mesin : MO28104, warna
putih kombinasi, Tahun Registrasi 2009, Nomor Registrasi : D 1921
am
ub
AJ, atas nama pemilik PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut
STNK asli dan kunci kontak kendaraan;
7. 1 (satu) unit kendaraan merk ISUZU, type NHR 55 E2, Jenis Mobil
ep
k
R
hijau kombinasi, Tahun Registrasi 2010, Nomor Registrasi : D 7634
si
AK, atas nama pemilik PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut
ne
ng
do
gu
ub
ep
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12. 1 (satu) unit Excavator Merk KOMATSU PC 200 warna kuning Nomor
si
Serial P 200112097, Nomor lambung/EX 234 berikut kunci;
13. 1 (satu) unit Excavator Merk KOMATSU PC 200 warna kuning Nomor
ne
ng
Identifikasi KMTPC049187C72302, Nomor lambung/EX 88 berikut
kunci;
14. 1 (satu) unit Excavator Merk KOMATSU PC 200 warna kuning Nomor
do
gu Identifikasi KMTPC049F87C72349, Nomor lambung/EX 75 berikut
kunci;
In
A
15. (satu) unit Excavator Merk CAT 320 C warna kuning Nomor
Identifikasi CAT 0320JKGNG00613, Nomor lambung/EX 68 berikut
ah
lik
kunci; .
Dikembalikan kepada Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada untuk
digunakan membayar/mengembalikan uang para mitra;
am
ub
7. Menghukum para Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua
tingkat peradilan, yaitu dalam tingkat pertama masing-masing sebanyak
ep
Rp5.000,00 (lima ribu rupiah) dan dalam tingkat banding masing-masing
k
si
2015/PN.Bdg. yang dibuat oleh Panitera pada Pengadilan Negeri Bandung
yang menerangkan, bahwa pada tanggal 12 November 2015 Penuntut Umum
ne
ng
do
gu
tersebut;
Memperhatikan Memori Kasasi tanggal 25 November 2015 dari Penuntut
ah
lik
ub
November 2015 untuk dan/atas nama Terdakwa I sebagai Pemohon Kasasi II,
ep
November 2015;
R
ng
November 2015 untuk dan/atas nama Terdakwa II sebagai Pemohon Kasasi III,
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bandung pada tanggal 24
si
November 2015;
Memperhatikan Memori Kasasi tanggal 23 November 2015 dari
ne
ng
Penasehat Hukum Terdakwa III berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 11
November 2015 untuk dan/atas nama Terdakwa III sebagai Pemohon Kasasi
IV, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bandung pada tanggal 23
do
gu November 2015;
Membaca surat-surat lain yang bersangkutan;
In
A
Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Tinggi tersebut telah
diberitahukan kepada Penuntut Umum pada tanggal 03 November 2015 dan
ah
lik
Penuntut Umum mengajukan permohonan kasasi pada tanggal 12 November
2015 serta memori kasasinya telah diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
Bandung pada tanggal 26 November 2015 dengan demikian permohonan
am
ub
kasasi beserta dengan alasan-alasannya telah diajukan dalam tenggang waktu
dan dengan cara menurut undang-undang, oleh karena itu permohonan kasasi
ep
tersebut formal dapat diterima;
k
diberitahukan kepada Terdakwa I, II dan III pada tanggal 28 Oktober 2015 dan
R
si
Terdakwa I, II dan III mengajukan permohonan kasasi pada tanggal 10
November 2015 serta memori kasasinya telah diterima di Kepaniteraan
ne
ng
do
gu
diterima;
Menimbang, bahwa alasan-alasan kasasi yang diajukan oleh
ah
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Banding pada halaman 96
si
alenia 2 menyatakan pidana yang dijatuhkan kepada para Terdakwa
perlu diperberat, namun dalam putusannya untuk Terdakwa 1.
ne
ng
ANDIANTO SETIABUDI menguatkan Putusan Pengadilan Negeri dengan
menjatuhkan pidana penjara selama 18 (delapan belas) dan denda
sebesar Rp150.000.000.000,00, Terdakwa 2. JULIA SRI REDJEKI yang
do
gu semula berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri dipidana dengan pidana
penjara selama 8 (delapan) tahun dan Terdakwa 3. YULIA
In
A
TJENDRAWATI SETIAWAN yang semula berdasarkan Putusan
Pengadilan Negeri dengan pidana penjara selama 6 (enam) tahun
ah
lik
diperberat menjadi pidana penjara selama 15 (lima belas tahun) tahun
dan denda masing-masing Rp100.000.000.000,00 subsidair 8 (delapan)
bulan kurungan dan untuk Terdakwa 4. CECE KADARISMAN pidana
am
ub
penjaranya dikuatkan sesuai dengan putusan Pengadilan Negeri selama
10 (sepuluh) tahun sedang pidana dendanya dinaikkan menjadi
ep
Rp75.000.000.000,00 subsidair 8 (delapan) bulan kurungan;
k
si
TJENDRAWATI SETIAWAN dan Terdakwa 3. CECE KADARISMAN,
S.E. yang telah dijatuhkan oleh Majelis Hakim Tingkat Banding, tidak
ne
ng
do
gu
lik
ub
mereka para korban banyak yang putus sekolah karena tidak ada lagi
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 103
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebaliknya mereka para Terdakwa merasa benar dan tidak bersalah atas
si
perbuatannya tersebut. Sehingga terhadap perkara a quo perlu
penanganan yang serius termasuk pemidanaanya agar memberikan
ne
ng
effek jera. Oleh karenanya layak kiranya apabila terhadap para
Terdakwa dijatuhkan pidana penjara masing-masing selama 20 (dua
puluh) tahun;
do
gu Bahwa seharusnya Judex Facti menghukum para Terdakwa dengan
hukuman maksimal selama 20 (dua puluh) tahun sesuai dengan tuntutan
In
A
dari Penuntut Umum, untuk melindungi masyarakat yang lebih luas,
khususnya perlindungan terhadap para korban sebanyak 14.700
ah
lik
orang/mitra yang telah sangat menderita kehidupan sosial ekonominya
dan telah kehilangan harapan masa depan anak-anaknya. dengan
demikian nyata bahwa putusan Pengadilan Tinggi Bandung didasarkan
am
ub
pada salah menerapkan hukum karena salah menafsirkan tentang tujuan
pemidanaan;
ep
Bahwa selayaknya Judex Facti perlu mempertimbangkan teori
k
si
pemidanaan bersifat plural, karena menggabungkan antara prinsip-
prinsip relative (tujuan) dan absolute (pembalasan) sebagai satu
ne
ng
do
gu
diperkenalkan oleh Prins, Van Hammel, Van List (Djoko Prakosa, 1988 :
47) dengan pandangan sebagai berikut :
ah
lik
ub
3. Pidana ialah suatu dari yang paling efektif yang dapat digunakan
ep
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 104
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dengan demikian putusan Majelis Hakim Tingkat Banding salah
si
menerapkan hukum karena salah menafsirkan tentang tujuan
pemidanaan, dan Pengadilan Tinggi salah menerapkan hukum, yaitu
ne
ng
Pasal 197 Ayat (1) huruf f KUHAP, karena dalam putusannya telah
mempertimbangkan hal-hal yang meringankan, padahal pada diri para
Terdakwa tidak terdapat hal-hal yang meringankan, melainkan hanya hal-
do
gu hal yang memberatkan dikarenakan para Terdakwa tidak pernah
menunjukkan rasa penyesalan dan tidak mengakui kesalahannya;
In
A
Alasan Kasasi ini sesuai pula dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung
sebagai berikut :
ah
lik
- Halaman 6 Yurisprudensi Putusan MA Nomor 487K/Pid/2002 tanggal 30
Mei 2002 dalam perkara atas nama Terdakwa Budi Santoso, yang
menyatakan:
am
ub
Pengadilan Tinggi salah menerapkan hukum, yaitu Pasal 197 Ayat (1)
huruf f KUHAP, karena dalam putusannya hanya mempertimbangkan
ep
hal-hal yang meringankan saja, padahal masih ada hal-hal yang
k
si
- Halaman 10 Yurisprudensi Putusan MA Nomor 502K/Pid/2010 tanggal
31 Maret 2010 dalam perkara atas nama Terdakwa M. Jimmy Suktiawan
ne
ng
do
gu
karena tidak mempertimbangkan dengan rinci Pasal 197 Ayat (1) huruf f
KUHAP, perihal yang memberatkan terhadap perbuatan Terdakwa
tersebut oleh karenanya putusan Judex Facti patut dibatalkan;
In
A
lik
ub
sedangkan barang bukti berupa alat berat dan kendaraan roda 4 jenis
R
Bus dan Mikro Bus berikut STNK asli dan kunci kontak dikembalikan
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 105
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa putusan Pengadilan Tinggi terhadap barang bukti khususnya
si
barang bukti berupa alat berat dan kendaraan roda 4 tersebut, adalah
putusan non executable (putusan yang tidak bisa di eksekusi), karena
ne
ng
berdasarkan fakta dari keterangan saksi Ketua Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada dan Karyawan Koperasi yang menyatakan bahwa
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada secara de facto sudah tidak
do
gu aktif/bubar bahkan kantornyapun sudah diratakan dengan tanah dan
telah di lelang oleh pihak Bank, sehingga kantor Koperasi Cipaganti
In
A
Karya Guna Persada sudah tidak ada. Oleh karenanya terhadap
seluruh barang bukti yang diajukan dalam persidangan oleh Penuntut
ah
lik
Umum baik terhadap barang bukti berupa dokumen maupun barang
bukti berupa alat berat dan kendaraan roda 4, Penuntut Umum
memohon agar semua barang bukti tersebut dipergunakan dalam
am
ub
perkara lain (Tindak Pidana Pencucian Uang sesuai SPDP Nomor:
B/127/XII/2015/Ditreskrimsus Polda Jabar tanggal 16 Desember 2014),
ep
tetapi Judex Facti memutus lain. Dengan demikian putusan Majelis
k
alat berat dan kendaraan roda 4 telah salah menerapkan hukum Pasal
R
si
197 Ayat (1) huruf d KUHAP, karena putusan tersebut adalah putusan
yang tidak dapat dieksekusi;
ne
ng
do
gu
lik
ub
menyatakan:
Bahwa oleh karena itu meskipun berat ringannya pidana adalah
ka
praktek KUHAP Pasal 197 Ayat (1) huruf f, maka putusan tersebut patut
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 106
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PT.BDG tanggal 21 Oktober 2015 atas nama Terdakwa ANDIANTO
si
SETIABUDI DKK;
Alasan Kasasi Pemohon Kasasi II/Terdakwa I:
ne
ng
1. Keberatan Pertama
Judex Facti telah salah menerapkan hukum terkait Pasal 143 Ayat (2) dan
Ayat (3) KUHAP.
do
gu Majelis Hakim Agung Yang Mulia,
Judex Facti telah salah dalam menerapkan hukum terkait Pasal 143
In
A
Ayat (2) dan (3) KUHAP. Dapat dibuktikan bahwa Penuntut Umum telah
membuat surat dakwaan secara tidak cermat, tidak jelas, dan tidak lengkap
ah
lik
mengenai tindak pidana yang didakwakan;
Penuntut Umum dalam dakwaan Kesatu, mendakwa Pemohon
Kasasi/Terdakwa telah bersalah melakukan tindak pidana secara bersama-
am
ub
sama menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan tanpa
izin usaha Pimpinan Bank Indonesia. Hal ini sebagaimana Pasal 46 Ayat (1)
ep
dan Ayat (2) Jo. Pasal 16 Undang-Undang Perbankan;
k
Bahwa dakwaan tersebut adalah salah dan tidak sah demi hukum.
ah
si
dirubah/dihapus/diganti menjadi izin usaha dari Otoritas Jasa Keuangan;
Penuntut Umum masih menggunakan ketentuan Pasal 46 Ayat (1)
ne
ng
do
gu
Keuangan;
Pasal 46 Undang-Undang Perbankan :
(1) Barang siapa menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk
In
A
lik
ub
izin usaha sebagai Bank Umum atau Bank Perkreditan Rakyat dari
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 107
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pimpinan Bank Indonesia, kecuali apabila kegiatan menghimpun dana
si
dari masyarakat dimaksud diatur dengan Undang-undang tersendiri";
Ketentuan Pasal 55 Ayat (2) dan Pasal 69 Ayat (1) huruf b, serta Pasal 70
ne
ng
angka (2) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2011
tentang Otoritas Jasa Keuangan (selanjutnya disebut, "Undang-Undang
Otoritas Jasa Keuangan"), menyebutkan :
do
gu Pasal 55 Undang-Undang Otoritas Jasa Keuangan, yang berbunyi :
(2) “Sejak tanggal 31 Desember 2013, fungsi, tugas, dan wewenang
In
A
pengaturan dan pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor
Perbankan beralih dari Bank Indonesia ke OJK.";
ah
lik
Pasal 69 Undang-Undang Otoritas Jasa Keuangan, yang berbunyi :
(1) Fungsi, tugas, dan wewenang Bank Indonesia sebagaimana dimaksud
dalam: b. Pasal 6, Pasal 7, Pasal 8, Pasal 11, Pasal 12, Pasal 13, Pasal
am
ub
16, Pasal 18, Pasal 19, Pasal 20, Pasal 22, Pasal 27, Pasal 28, Pasal
29, Pasal 30, Pasal 31, Pasal 31A, Pasal 33, Pasal 34, Pasal 35, Pasal
ep
36, Pasal 37, Pasal 37A, Pasal 38, Pasal 41, Pasal 41A, Pasal 42,
k
si
Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan atas Undang-
Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan (Lembaran Negara
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 108
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa dikarenakan telah berlakunya Undang-Undang Otoritas Jasa
si
Keuangan, maka terhadap Pasal 16 Undang-Undang Perbankan telah
berubah menjadi berbunyi :
ne
ng
Pasal 16 Undang-Undang Perbankan Jo. 55 Ayat (2) Undang-Undang
Otoritas Jasa Keuangan, menjadi berbunyi :
"(2) Setiap pihak yang melakukan kegiatan menghimpun dana dari
do
gu masyarakat dalam bentuk simpanan wajib terlebih dahulu
memperoleh izin usaha sebagai Bank Umum atau Bank
In
A
Perkreditan Rakyat dari Pimpinan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
kecuali apabila kegiatan menghimpun dana dari masyarakat
ah
lik
dimaksud diatur dengan Undang-undang tersendiri."
dengan demikian, Judex Facti seharusnya mengadili dan menyatakan
dakwaan dan tuntutan Penuntut Umum tidak dapat diterima dan batal
am
ub
demi hukum karena telah melanggar Pasal 143 Ayat (2) dan Ayat (3)
KUHAP.;
ep
2. Keberatan Kedua
k
si
Nomor 10 tahun 1998 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 7
tahun 1992 tentang Perbankan;
ne
ng
Judex Facti salah menerapkan unsur dalam Pasal 46 Ayat (1) Undang-
Undang Perbankan, dalam mengadili perkara a quo Judex Facti masih
do
gu
memakai unsur yang sudah tidak berlaku dan sudah diganti sebagaimana
diatur dalam Pasal 69 Ayat (1) huruf b Jo. Pasal 55 Ayat (2) Undang-
Undang Nomor 21 tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan;
In
A
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 109
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(sepuluh miliar rupiah) dan paling banyak Rp200.000.000.000,00 (dua
si
ratus miliar rupiah)”;
Pasal 16 Undang-Undang Perbankan (sebelum perubahan) berdasar Pasal
ne
ng
69 Ayat 1 huruf b Jo. Pasal 55 Ayat (2) Undang-Undang Otoritas Jasa
Keuangan, yang berbunyi :
(2) "Setiap pihak yang melakukan kegiatan menghimpun dana dari
do
gu masyarakat dalam bentuk simpanan wajib terlebih dahulu memperoleh
izin usaha sebagai Bank Umum atau Bank Perkreditan Rakyat dari
In
A
Pimpinan Bank Indonesia, kecuali apabila kegiatan menghimpun dana
dari masyarakat dimaksud diatur dengan Undang-undang tersendiri. "
ah
lik
Bahwa putusan Judex Facti menyatakan Pemohon Kasasi "Secara sah dan
meyakinkan telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana secara
bersama-sama menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan
am
ub
tanpa izin usaha pimpinan Bank Indonesia";
Disini terlihat kesalahan fatal yang dibuat oleh Judex Facti. Dimana Pasal
ep
16 Undang-Undang Perbankan sebagai unsur perbuatan pelanggaran
k
si
Hal ini didasarkan pada ketentuan Pasal 55 Ayat (2) dan Pasal 69 huruf b,
serta Pasal 70 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2011
ne
ng
do
gu
lik
ub
Pasal 13, Pasal 16, Pasal 18, Pasal 19, Pasal 20, Pasal 22, Pasal 27,
Pasal 28, Pasal 29, Pasal 30, Pasal 31, Pasal 31A, Pasal 33, Pasal
ka
34, Pasal 35, Pasal 36, Pasal 37, Pasal 37A, Pasal 38, Pasal 41,
ep
Pasal 41A, Pasal 42, Pasal 44, Pasal 52, dan Pasal 53 Undang-
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 110
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Perbankan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1998 Nomor
si
182, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3790);
Beralih menjadi fungsi, tugas, dan wewenang OJK sejak beralihnya
ne
ng
fungsi, tugas, dan wewenang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 55
Ayat (2).";
Pasal 70 angka (2) Undang-Undang Otoritas Jasa Keuangan, yang
do
gu berbunyi : "Pada saat Undang-Undang ini mulai berlaku:
(2). Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
In
A
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1992 Nomor 31,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3472)
ah
lik
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 10
Tahun 1998 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7
Tahun 1992 tentang Perbankan (Lembaran Negara Republik
am
ub
Indonesia Tahun 1998 Nomor 182, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3790) dan peraturan pelaksanaannya
ep
dinyatakan tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dan belum
k
si
Jasa Keuangan, maka terhadap Pasal 16 Undang-Undang Perbankan
telah berubah menjadi berbunyi :
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 111
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tindak pidana yang didakwakan tidak termuat secara lengkap dan
si
tepat. padahal semestinya dakwaan harus voldoende en duidelijke
opgave van her fat;
ne
ng
Dengan demikian telah terjadi kesalahan yang fatal, Majelis Hakim
Judex Facti telah mempertimbangkan unsur pasal yang salah, dimana
unsur pasal tersebut sudah diganti dan tidak berlaku lagi. Dalam
do
gu perkara ini terbukti nyata-nyata Pemohon Kasasi diadili dengan
pasal/ketentuan yang sudah diganti dan tidak berlaku lagi. Seharusnya
In
A
Judex Facti haruslah mempertimbangkan ketentuan Pasal 69 Ayat (1)
huruf b Jo. Pasal 55 Ayat (2) Undang-Undang Otoritas Jasa Keuangan
ah
lik
sebagai unsur tindak pidana utama yang dijabarkan dan harus
dibuktikan oleh Judex Facti untuk dapat menyatakan Terdakwa
bersalah;
am
ub
Tidak adanya penguraian dan pembuktian unsur izin dari OJK,
menyebabkan tidak terbuktinya unsur ini, sehingga menurut hukum
ep
para Terdakwa haruslah dibebaskan dari dakwaan kesatu tersebut;
k
3. Keberatan Ketiga
ah
si
(2) Jo. Pasal 16 Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998 tentang Perbankan
dalam pertimbangan putusan Judex Facti untuk diri Terdakwa-Terdakwa
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 112
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berbeda dalam karakternya yakni berbeda Recht Karakternya dan berbeda
si
pula Recht Figuurnya;
Recht Karakter yang dilakukan oleh Terdakwa (Koperasi) adalah
ne
ng
"Modal Penyertaan" yang dituangkan dalam 23.193 (dua puluh tiga ribu
seratus sembilan puluh tiga) Akta Notaris. Sedangkan Recht Karakter
simpanan yang dilakukan Bank pada umumnya adalah produk Perbankan
do
gu seperti: tabungan, giro, deposito, dan lain-lain;
Jadi produk Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan
In
A
sebanyak 23.193 (dua puluh tiga ribu seratus sembilan puluh tiga) akta
notaris, bukan produk Perbankan sebagai dimaksud oleh Undang-Undang
ah
lik
Perbankan (Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998 Jo. Undang-Undang
Nomor 7 tahun 1992), sehingga adalah sudah tepat keterangan saksi ahli
yang ternyata tidak dimotifasi oleh Judex Facti (onvoldoende gemativeerd),
am
ub
yakni keterangan ahli Syahrial Aziz, S.H., M.M.;
"Bahwa Bank Indonesia/Otoritas Jasa Keuangan hanya berwenang
ep
memberikan ijin menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk
k
simpanan sebagai Bank Umum maupun BPR dan Industri Keuangan Non
ah
si
mempunyai kewenangan dalam pemberian ijin kepada Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada dalam kegiatan menghimpun dana masyarakat dalam
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 113
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
recht karakter dan recht figuur "modal penyertaan" Koperasi dengan
si
sebanyak 23.193 (dua puluh tiga ribu seratus sembilan puluh tiga) akta
notarisnya berbeda dengan recht karakter dan recht figuur dari Pasal 1
ne
ng
angka 5 Undang-Undang Nomor 7 tahun 1992 Jo. Undang-Undang Nomor
10 tahun 1998 (Undang-Undang Perbankan);
Maka berdasarkan uraian-uraian tersebut di atas, penggunaan/
do
gu penerapan/pemakaian, dan penafsiran atas bunyi Pasal 46 Ayat 1, 2 Jo.
Pasal 1 angka 5 Undang-Undang Perbankan dengan metode analogi oleh
In
A
pertimbangan putusan Judex Facti adalah tidak pas/tidak tepat, salah
kaprah yakni menyalahi bunyi Pasal 1 Ayat (1) KUHPidana (azas legalitas),
ah
lik
sehingga putusan Pengadilan Negeri Bandung Jo. Putusan Pengadilan
Tinggi Jawa Barat di Bandung patut dan harus dibatalkan;
4. Keberatan Keempat
am
ub
Judex Facti telah salah/keliru dalam menerapkan peraturan hukum yakni
Pasal 46 Ayat (1) dan Ayat (2) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998
ep
tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 tahun 1992 tentang
k
si
Pemohon Kasasi dan/atau Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada.
Segala ketentuan mengenai modal penyertaan di dalam koperasi harus
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 114
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
demikian tidak tunduk pada ketentuan Perbankan dan tidak wajib
si
mendapatkan izin dari pimpinan Bank Indonesia dan/atau OJK;
Bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung
ne
ng
dalam alinea 2 dan 3, pada halaman 94 dalam putusannya yang
menyatakan sebagai berikut :
"Menimbang bahwa Pengadilan Tinggi sependapat dengan Pengadilan
do
gu Negeri bahwa perbuatan para Terdakwa telah memenuhi unsur-unsur Pasal
46 Ayat (1) dan (2) Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998 yaitu
In
A
menghimpun dana dari masyarakat umum, bukan hanya pegawai/karyawan
Cipaganti Group atau bukan hanya anggota Koperasi Cipaganti Karya Guna
ah
lik
Persada dalam bentuk simpanan atau tabungan yang oleh para Terdakwa
dikenal dengan istilah penyertaan modal pada Koperasi Cipaganti dengan
imbalan pembagian keuntungan setiap bulan, dengan perhitungan antara
am
ub
lain untuk masa kemitraan (istilahnya) 1 (satu) tahun pembagian
keuntungannya, 1,4 % perbulan, untuk masa kemitraan 2 (dua) tahun
ep
mendapat pembagian keuntungan 1,5 % perbulan, untuk masa kemitraan 3
k
tahun mendapat 1,7 % perbulan dan untuk masa kemitraan 5 (lima) tahun
R
si
mendapat keuntungan 1,8 % perbulan;
Menimbang, bahwa uang atau dana dari masyarakat/pemodal yang diterima
ne
ng
do
gu
lik
ub
oleh para Terdakwa tidak tunduk pada ketentuan perkoperasian, akan tetapi
sudah dapat dikategorikan menjalankan usaha Perbankan, yang mestinya
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 115
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tahun 1992 tentang Perkoperasian (Selanjutnya disebut "Undang-
si
Undang Koperasi") dan Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 1998
tentang Modal Penyertaan pada Koperasi (Selanjutnya disebut "PP
ne
ng
Modal Penyertaan");
Majelis Hakim Agung Yang Mulia,
Bahwa Judex Facti telah keliru menerapkan ketentuan Pasal 46 Ayat
do
gu (1) Undang-Undang Perbankan dalam perkara a quo karena Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada adalah berbadan hukum Koperasi, sehingga
In
A
terhadap Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada berlaku asas hukum lex
specialis derogat lex generalis, dimana berdasarkan asas hukum tersebut,
ah
lik
maka terhadap Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada berlaku ketentuan
Undang-Undang Nomor 25 tahun 1992 tentang Perkoperasian dan PP
Nomor 33 Tahun 1998 tentang Modal Penyertaan pada Koperasi";
am
ub
Oleh karenanya perbuatan hukum Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada tunduk pada ketentuan Undang-Undang Koperasi dan PP Modal
ep
Penyertaan. Namun ternyata Judex Facti Pengadilan Tinggi Bandung telah
k
si
Karya Guna Persada;
Bahwa berdasarkan Surat dari Kementerian Koperasi dan Usaha
ne
ng
do
gu
lik
ub
Simpanan;
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 116
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Modal Penyertaan Bukanlah Simpanan Atau tabungan
si
Bahwa Judex Facti dalam pertimbangan hukumnya, jelas terlihat
tidaklah mengerti tentang "Modal Penyertaan dalam Koperasi". Judex Facti
ne
ng
dalam pertimbangannya mencarapur-adukan pemahaman dan pengertian 2
(dua) hal yang berbeda yaitu "Modal Penyertaan" dengan "simpanan" dalam
menghimpun dana dari masyarakat. padahal menghimpun dana dari
do
gu masyarakat dalam pengertian modal penyertaan (Pasal 2 huruf (c) dan
Pasal 3 PP Nomor 33 tahun 1998 tentang Modal Penyertaan pada
In
A
Koperasi) berbeda dengan pengertian simpanan dalam koperasi atau
simpanan dalam Bank.
ah
lik
Simpanan berdasarkan Koperasi, terdiri dari Simpanan Pokok dan
Simpanan Wajib yang merupakan kewajiban anggota koperasi yang berasal
dari anggota dan merupakan modal sendiri. Hal mana berbeda dengan
am
ub
pengertian simpanan menurut Pasal 1 angka (6) Undang-Undang
Perbankan yang dikutip sebagai berikut: "Simpanan adalah dana yang
ep
dipercayakan oleh masyarakat kepada Bank dalam bentuk giro, deposito
k
si
Simpanan pada Bank tersebut tidak mensyaratkan secara khusus
tentang usaha yang akan dibiayai dari simpanan tersebut. Sangat berbeda
ne
ng
do
gu
lik
ub
Bahwa Judex Facti tingkat pertama dan tingkat kedua telah salah
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 117
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
simpanan sebagaimana kegiatan yang dilakukan oleh Bank, padahal sangat
si
terlihat jelas perbedaan diantara keduanya. Perbedaan tersebut sedikitnya
akan para Pemohon Kasasi uraikan di bawah ini:
ne
ng
i) Bahwa Modal Penyertaan diatur dalam Pasal 42 Ayat (1) Undang-
Undang Perkoperasian Jo. PP Modal Penyertaan Jo. Peraturan Menteri
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI Nomor
do
gu 11/Per/M.KUKM/IX/2015 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemupukan
Modal Penyertaan pada Koperasi;
In
A
Bahwa modal penyertaan adalah sejumlah uang atau barang modal
yang dapat dinilai dengan uang yang ditanamkan oleh Pemodal untuk
ah
lik
menambah dan memperkuat struktur permodalan koperasi dalam
meningkatkan kegiatan usahanya. (Vide Pasal 1 angka 1 PP Modal
Penyertaan);
am
ub
Pemodal dalam modal penyertaan ini dihimpun baik dari anggota
Koperasi maupun bukan anggota. Kesertaan non-anggota pada modal
ep
penyertaan ini tidak dapat mengklaim diri sebagai anggota. Pemodal
k
tidak mempunyai hak suara dalam Rapat Anggota dan tidak turut
ah
si
Ayat 2 PP Modal Penyertaan). dan modal penyertaan tidaklah sama
dengan penyertaan modal;
ne
ng
do
gu
lik
ub
biasa disebut nasabah akan mendapatkan bunga atas dana apa yang
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 118
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berbeda dengan modal penyertaan pada Koperasi yang melibatkan
si
masyarakat dan menyebutkan usaha yang akan dibiayai oleh modal
penyertaan sesuai Pasal 5 PP Modal penyertaan;
ne
ng
Penggunaan dan pengelolaan simpanan tidak dituangkan di dalam
suatu akta otentik sedangkan penggunaan dan pengelolaan modal
penyertaan wajib dituangkan ke dalam akta otentik (Perjanjian
do
gu Kerjasama Kemitraan);
Bahwa di dalam akta otentik tersebutlah, hak dan tanggung jawab dari
In
A
masing-masing pihak (incasu Koperasi dan Pemodal yang
menanamkan modal penyertaannya kepada Koperasi) diatur dan
ah
lik
disepakati;
Melihat dan mempertimbangkan hal tersebut, maka adalah tidak
mungkin untuk dapat begitu saja dengan mudahnya mengkualifikasikan
am
ub
modal penyertaan dipersamakan sebagai simpanan. Walaupun ada
kekurangan dalam proses pelaksanaan modal penyertaan namun
ep
perbedaan mendasar secara karakter adalah demikian besar sehingga
k
simpanan. Sebab hal ini adalah mengenai dua obyek yang berbeda,
R
si
dalam dua rezim ketentuan Undang-Undang yang berbeda. Sehingga
kualifikasi mempersamakan tidak mungkin dapat dilakukan;
ne
ng
do
gu
lik
ub
barang modal yang dapat dinilai dengan uang yang ditanamkan oleh
Pemodal untuk menambah dan memperkuat struktur permodalan koperasi
ka
"(1). Selain modal sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 41, Koperasi
R
penyertaan".
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 119
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
"Untuk memperkuat struktur permodalan, koperasi dapat memupuk modal
si
melalui modal penyertaan yang berasal dari:
a. Pemerintah;
ne
ng
b. Anggota masyarakat;
c. Badan usaha; dan
d. Badan-badan lainnya."
do
gu Bahwa Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada telah disahkan dengan
Akta Pendiriannya oleh Dinas Koperasi Bandung pada tanggal 15 Februari
In
A
2002 Nomor : 518/BH.10-DI SKOP/2002 dalam bentuk Koperasi Primer
serba usaha yang mempunyai 2 (dua) unit usaha, yaitu unit simpan pinjam
ah
lik
dan unit usaha kemitraan. Yang mana anggaran dasarnya telah dirubah
dengan anggaran dasar tahun 2013 dan telah mendapat pengesahan dari
Walikota Bandung Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan
am
ub
Kota Bandung sesuai dengan Keputusan Menteri Negara Koperasi Usaha
Kecil dan Menengah Republik Indonesia tanggal 27 Juni 2012 Nomor :
ep
23/PAD/XIII.23/VI/DINAS UKM & PERINDAG 2012 tentang Pengesahan
k
si
memenuhi syarat untuk memupuk Modal Penyertaan sesuai dengan
ketentuan Pasal 6 PP Nomor 33 Tahun 1998, yang berbunyi: "Untuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
melalui modal penyertaan dari masyarakat tanpa harus meminta izin usaha
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 120
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
batalnya perikatan modal penyertaan. Hal tersebut tidak dapat dengan
si
serta merta dikualifikasikan sebagai pelanggaran Undang-Undang
Perbankan. Peraturan/ketentuan mengenai Koperasi dan modal
ne
ng
penyertaan tidak mengatur konsekuensi batal dan/atau sanksi
mengenai kekurangan dan/atau ketidaktepatan tersebut. Otoritas yang
berwenang mengenai Koperasi dan modal penyertaan bahkan telah
do
gu mengatakan dengan tegas bahwa terhadap hal tersebut hanya
dperlukan pembinaan lebih lanjut;
In
A
Majelis Hakim Agung Yang Mulia;
Kekurangan dan atau ketidaktepatan dalam proses dan/atau pelaksanan
ah
lik
modal penyertaan haruslah disadari tidak dapat serta merta dikatakan
pelangaran Undang-Undang Perbankan. Sebagaimana penjelasan-
penjelasan di atas, karakteristik mendasar dua obyek ini adalah berbeda,
am
ub
dan ketentuan-ketentuan yang mengaturnya pun berada dalam rezim
undang-undang yang berbeda. Tentu tidaklah tepat cara mengadili yang
ep
demikian, menemukan kekurangan dalam penerapan rezim yang satu dan
k
Jika demikian bukan keadilan dan kebenaran yang dicari melainkan nafsu
R
si
untuk memidanakan, ini tidak memberikan kepastian hukum dan bukan cara
yang tepat dalam penegakan hukum. Masakan masuk dari pintu koperasi
ne
ng
do
gu
KERUGIAN.
Berdasarkan Pasal 7 Ayat (1) PP Modal Penyertaan, menyatakan : " (1)
Pemodal turut menanggung risiko dan bertanggung jawab terhadap
In
A
lik
ub
hanya diambil alih oleh Koperasi dalam arti tanpa membebankan Pemodal
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 121
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(Mitra), namun justru menguntungkan Pemodal (Mitra). Sehingga
si
pengambil-alihan resiko tersebut TIDAKLAH BERARTI Terdakwa dalam
melaksanakan modal penyertaan secara serta merta dapat dinyatakan tidak
ne
ng
tunduk kepada Undang-Undang Koperasi dan PP Modal Penyertaan dan
sekaligus menerapkan Undang-Undang Perbankan terhadap Terdakwa;
Kalaupun benar (quad non) Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
do
gu mengambil-alih resiko tidak sesuai dengan PP Modal Penyertaan, maka
terhadap Terdakwa (Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada) dapat
In
A
diberikan sanksi atau teguran sesuai ketentuan hukum tentang Koperasi,
namun tidak seperti pertimbangan Judex Facti yang serta merta
ah
lik
menyatakan bahwa Terdakwa tidak tunduk pada ketentuan perkoperasian
akan tetapi sudah dapat dikategorikan menjalankan usaha Perbankan yang
mestinya memperoleh izin dari Pimpinan Bank Indonesia (seharusnya OJK)
am
ub
sebagaimana diatur Pasal 16 Undang-Undang Perbankan;
Secara paralel perlu juga diingat mengenai adanya ketentuan hukum
ep
perjanjian yang mengatur tentang adanya PENGALIHAN RESIKO
k
si
istimewa memperluas atau mengurangi kewajiban yang ditetapkan oleh
Undang-Undang ini, bahkan mereka itu diperbolehkan mengadakan
ne
ng
do
gu
Dijiwai oleh ketentuan tersebut, maka apa yang dilakukan oleh Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada, menanggung resiko kerugian, tidaklah
dapat serta merta dikatakan bertentangan dengan hukum. Apalagi
In
A
mengenai hal tersebut telah disepakati dan diikat di dalam Akta Notaris;
4. Pemupukan modal penyertaan dengan segala akibat hukumnya telah
ah
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 122
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pemohon Kasasi/Terdakwa yang berstatus badan hukum koperasi sejak
si
tahun 2002 dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Koperasi;
Demikian pula Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada yang sesuai
ne
ng
dengan fakta persidangan secara terang benderang memupuk modal
penyertaan untuk membiayai usaha koperasi, di mana modal para mitra
adalah modal penyertaan bukan simpanan. Hubungan hukum antara
do
gu Koperasi Cipaganti dengan mitra adalah kerjasama yang dituangkan dalam
Akta Notariil (Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan Pengelolaan
In
A
Modal Usaha), maka dari itu hubungan keduanya adalah kemitraan yang
setara, Mitra bukanlah Nasabah;
ah
lik
Karenanya menerapkan ketentuan Pasal 46 Ayat (1) Undang-
Undang Perbankan terhadap Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dan
terhadap Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan Pengelolaan Modal
am
ub
Usaha adalah suatu kekeliruan;
Bahwa Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada berstatus Badan
ep
Hukum Koperasi sejak tahun 2002 yang disahkan oleh Dinas Koperasi
k
si
Cipaganti Karya Guna Persada tahun 2002 telah dirubah dengan Anggaran
Dasar Tahun 2012 dan telah mendapat pengesahan dari Walikota Bandung
ne
ng
do
gu
lik
ub
Persada selain tidak memerlukan izin dari pimpinan Bank Indonesia (OJK)
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 123
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dimaksud dalam Pasal 1 angka (1) Undang-Undang Perbankan yang dikutip
si
selengkapnya sebagai berikut :
"Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat
ne
ng
dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam
bentuk kredit atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan
taraf hidup rakyat banyak";
do
gu Berdasarkan pengertian Bank tersebut, maka Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada tidaklah termasuk dalam kategori usaha Perbankan
In
A
karena Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada tidak menghimpun dana
dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan tidak menyalurkan dana
ah
lik
kepada masyarakat melainkan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
hanya melakukan pemupukan modal penyertaan dengan Pemodal (Mitra),
dimana Mitra memberikan sejumlah uang sebagai modal kepada Koperasi
am
ub
Cipaganti untuk menambah dan memperkuat struktur permodalan koperasi
dalam meningkatkan kegiatan usaha koperasi dalam hal ini usaha yang
ep
dimaksud adalah usaha di bidang usaha sewa kendaraan, transportasi
k
si
Adapun pemupukan modal penyertaan Koperasi Cipaganti Karya
Guna Persada dituangkan dalam perjanjian kerjasama secara Notariil
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 124
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa demikian juga Pertimbangan Hukum Majelis Hakim
si
Pengadilan Tinggi Bandung pada aline ke-1 halaman 95 yang dikutip
selengkapnya sebagai berikut:
ne
ng
"Menimbang, bahwa dengan demikian telah terbukti para Terdakwa
secara bersama-sama telah melakukan tindak pidana Perbankan atau
boleh disebut sebagai Bank gelap……dst";
do
gu Pertimbangan Hukum tersebut adalah merupakan keyakinan Hakim
yang berkelebihan (over bodig), bahkan pertimbangan tersebut mengada-
In
A
ada, karena dalam faktanya Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dalam
melakukan Modal Penyertaan dengan Mitra jelas payung hukumnya, yaitu
ah
lik
Undang-Undang Koperasi dan PP Modal Penyertaan. Namun meskipun
resiko ditanggung oleh Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada bukan
berarti Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan serta merta tunduk
am
ub
kepada Undang-Undang Perbankan, sehingga dengan demikian Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada bukanlah Bank Gelap sebagaimana
ep
pertimbangan Judex Facti;
k
si
Kemitraan (23.193 akta). Recht Figuur Akta Notaris tersebut dibuat atas
kesepakatan yang legal, sah dan rechtmatig/halal. Akta-Akta tersebut tetap
ne
ng
do
gu
lik
ub
dalam satu hal, tidak berarti kegiatan yang dilaksanakan menjadi tidak lagi
modal penyertaan;
ka
ng
dari Menteri Keuangan dan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 125
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Keuangan ke Otoritas Jasa Keuangan, sehingga berdasarkan pasal
si
tersebut, maka Koperasi bukanlah termasuk menjadi bagian dari wewenang
pengawasan Otoritas Jasa Keuangan yang harus mendapatkan izin usaha
ne
ng
dari Pimpinan Bank Indonesia karena Koperasi bukan lembaga keuangan.
Demikian juga atas konfirmasi kepada OJK, maka secara tegas OJK
menyatakan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada bukan merupakan
do
gu lembaga keuangan sehingga bukan merupakan wewenang dari OJK untuk
mengawasinya (vide bukti T-8), sehingga jelas dan terang Koperasi
In
A
Cipaganti Karya Guna Persada tunduk kepada Undang-Undang Koperasian
dan PP Modal Penyertaan;
ah
lik
Bahwa berdasarkan surat dari Kementerian Koperasi dan Usaha
Kecil dan Menengah Republik Indonesia Nomor 593/D.3.5/VI/2015,
tertanggal 17 Juni 2015, perihal Permohonan Fasilitasi Pelaksanaan
am
ub
Putusan Pengesahan Perdamaian (Holomogasi) yang pada pokoknya
menerangkan PP Modal Penyertaan Pasal 4 yang berbunyi : Pemupukan
ep
modal penyertaan dilakukan berdasarkan perjanjian antara Koperasi dan
k
si
manapun tetapi dibuat perjanjian secara tertulis dan terkait persyaratan
koperasi yang melakukan pemupukan modal penyertaan sebagaimana
ne
ng
diatur dalam PP Nomor 33 Tahun 1998 Pasal 5 Ayat (1) dan Ayat (2) serta
Pasal 6. Selanjutnya dapat dijelaskan bahwa : Usaha-usaha yang akan
do
gu
dibiayai modal penyertaan tetap memerlukan izin dari pihak instansi teknis
terkait, namun koperasi yang menyelenggarakan usaha yang dibiayai modal
penyertaan wajib menyampaikan laporan berkala kepada Menteri (PP
In
A
Nomor 33 Tahun 1998 Pasal 15) (vide bukti T-20). Oleh karenanya telah
jelas dan terang bahwa Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dalam
ah
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 126
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kecil dan Menengah Nomor 145/Kep/M/VII/1998 tentang Petunjuk
si
Pelaksanaan Modal Penyertaan Koperasi, yang berbunyi :
"Penyelenggaraan Pemupukan modal penyertaan yang sudah
ne
ng
diputuskan sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 7 huruf e maupun
Pasal 8 huruf e, tidak memerlukan izin dari pihak manapun";
Bahwa juga, Bank Indonesia ataupun Otoritas jasa Keuangan dalam
do
gu menjalankan tugas dan kewenangannya tidak mempunyai dasar wewenang
untuk memberikan izin kepada Koperasi dalam rangka melakukan
In
A
pemupukan modal penyertaan dari masyarakat. Tugas dan kewenangan
pemberian izin oleh Bank Indonesia diatur dalam Pasal 24 Jo Pasal 26
ah
lik
Undang-Undang Nomor 23 tahun 1999 tentang Bank Indonesia (selanjutnya
disebut sebagai "Undang-Undang Bank Indonesia") sedangkan tugas dan
wewenag Otoritas Jasa keuangan diatur dalam Pasal 5, Pasal 6, dan Pasal
am
ub
7 Undang-Undang Otoritas Jasa Keuangan;
Bahwa pertimbangan Judex Facti tingkat pertama pada halaman 240
ep
alinea ke-3, yang mengatakan ketentuan khusus atas tidak diperlukannya
k
si
menyimpangi aturan yang mengatur mengenai modal penyertaan adalah
keliru dan tidak berdasar. Tidak dipenuhinya ketentuan (jika benar)
ne
ng
do
gu
lik
ub
menyatakan jika ada kekurangan maka perlu pembinaan lebih lanjut (tidak
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 127
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jika praktek mengadili seperti ini dipertahankan, maka tatanan
si
hukum ekonomi akan rusak. Tidak ada kepastian hukum, undang-undang
yang satu dapat dipakai menerobos terhadap suatu badan dan kegiatan
ne
ng
usaha yang telah diatur secara khusus oleh undang-undang lainnya. Hanya
demi nafsu pemidanaan konstruksi hukum dipaksakan dan tidak menjadi
logis lagi, ini tidak boleh demikian;
do
gu Bahwa dengan demikian, adalah tidak tepat dan tidak relevan apabila
Judex Facti tanpa suatu pertimbangan yang berimbang berdasarkan fakta-
In
A
fakta hukum, Judex Facti langsung/serta merta menyimpulkan "Bahwa
perbuatan para Terdakwa telah memenuhi unsur-unsur Pasal 46 Ayat (1)
ah
lik
dan Ayat (2) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan
atas Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan" tanpa juga
mempertimbangkan dari segi pembelaan yang disampaikan para Pemohon
am
ub
Kasasi. Dimana hal tersebut bertentangan dengan Yurisprudensi Keputusan
Mahkamah Agung RI Nomor 28K/Kr/1993 tertanggal 28 Agustus 1974, yang
ep
kaidah hukumnya bahwa putusan harus memuat alasan-alasan yang cukup
k
si
bahwa Pemohon Kasasi/Terdakwa tidak terbukti melakukan tindak pidana
sebagaimana didakwa/dituntut dan telah diputus oleh Judex Facti, dan oleh
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 128
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
KUHP tentang Penipuan sebagaimana didakwakan dalam dakwaan kedua,
si
yaitu dengan alasan dan pertimbangan sebagai berikut :
- Bahwa para Terdakwa telah mengerakkan orang lain untuk menyerahkan
ne
ng
atau menyetor atau menyimpan uang/dananya kepada Terdakwa dengan
mengatasnamakan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada.
- Bahwa para Terdakwa menjanjikan pembagian keuntungan atau bunga
do
gu yang lebih besar daripada bunga Bank, yaitu untuk jangka waktu 1 (satu)
tahun sebesar 1,4 % perbulan, untuk jangka waktu 2 (dua) tahun sebesar
In
A
1,5 % perbulan, untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun sebesar 1,6 %
perbulan, untuk jangka waktu 4 (empat) tahun sebesar 1,7 % perbulan
ah
lik
dan jangka waktu 5 (lima) tahun sebesar 1,8 % perbulan. Sehingga untuk
simpanan satu tahun saja, seorang Pemodal/Mitra/Peyimpan akan
mendapat keuntungan ataupun bunga sebesar 16,8 % pertahun, jauh
am
ub
melebihi bunga Bank. Bahwa akibatnya banyak dari anggota masyarakat
terbujuk dan tergerak hatinya untuk menyimpan dana/tabunganya
ep
kepada Terdakwa dengan mengatasnamakan Koperasi;
k
si
korbannya, yaitu manakala Terdakwa/perusahaan/koperasi merugi, maka
kerugian tersebut tidak turut ditanggung mitra/pemodal/calon korban,
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 129
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Yang dimaksud dengan tindak pidana tersebut adalah di mana
si
pelaku tindak pidana melakukan tindakan-tindakan berupa
perbuatan-perbuatan maupun perkataan-perkataan yang bersifat
ne
ng
menipu;
Bahwa fakta yuridis Pemohon Kasasi/Terdakwa dalam melakukan
perjanjian kerjasama modal penyertaan dan pengelolaan modal
do
gu usaha dalam Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada adalah
berdasarkan kesepakatan antara mitra dengan Koperasi Cipaganti
In
A
Karya Guna Persada sesuai dengan ketentuan Pasal 1320 KUHP
yang dikutip selengakapnya berbunyi sebagai berikut :
ah
lik
"Untuk sahnya suatu perjanjian diperlukan empat syarat :
■ Sepakat mereka yang mengikatkan diri;
■ Kecakapan untuk membuat suatu perikatan;
am
ub
■ Suatu hal tertentu;
■ Suatu sebab yang halal."
ep
Pasal 1338 KUHPerdata yang dikutip selengkapnya sebagai berikut:
k
si
Bahwa perjanjian kerjasama modal penyertaan dan pengelolaan
modal usaha dalam Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
ne
ng
do
gu
lik
rahasia umum lagi PT. Cipaganti Group dikenal dengan usaha Travel
dan transportasi di masyarakat luas;
m
ub
ng
Pasal 1320 KUHPerdata dan hal ini juga dikuatkan dengan keterangan
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 130
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
para Mitra di persidangan yang menyatakan bahwa kerjasama
si
penyertaan modal dilakukan dengan Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada sesuai dengan fakta yang sebenarnya;
ne
ng
c. Memakai Martabat Palsu;
Yang dimaksudkan adalah menyebutkan dirinya dalam suatu keadaan
yang tidak benar dan yang mengakibatkan si korban percaya
do
gu kepadanya dan berdasarkan kepercayaan itu korban menyerahkan
suatu barang atau memberi hutang atau menghapus piutang;
In
A
Bahwa fakta yuridisnya Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada tidak
pernah memakai martabat palsu dalam kerjasama Penyertaan modal
ah
lik
dalam Koperasi Cipaganti karya Guna Persada;
d. Memakai tipu muslihat dan rangkaiaan kebohongan;
Unsur tipu muslihat adalah rangkaian kata-kata dari suatu perbuatan
am
ub
yang sedemikian rupa, sehingga perbuatan tersebut melahirkan
kepercayaan dari orang lain;
ep
Bahwa berdasarkan fakta-fakta yuridis, semua materi isi perjanjian
k
telah disepakati oleh para pihak dan dituangkan dalam akta perjanjian
ah
si
penjelasan sales marketing telah dimasukkan menjadi materi konkrit
dalam pasal-pasal perjanjian yang dibuat dalam Akta Notaris,
ne
ng
do
gu
setara dengan bagi hasil dan ada yang sudah jatuh tempo dan
memperpanjang kembali perjanjianya. Maka hubungan hukum antara
Pemodal dengan Koperasi menjadi hubungan hukum yang rechtmatig
In
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 131
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
halnya dengan bunga, bagi hasil tidaklah terikat dengan aturan mengenai
si
batas maksimal/kewajaran bunga Bank;
Perhitungan nilai bagi hasil secara persentase sebagaimana ditetapkan,
ne
ng
didapat dari perhitungan bisnis yang komprehensif dengan
mempertimbangkan komponen-komponen bisnis untuk dapat menghitung
laba dikemudian hari yang bisa didapatkan dalam menjalankan kegiatan
do
gu usaha. Sehingga pastilah berbeda cara perhitungannya dan nilainya
dengan bunga Bank. Sekali lagi, perlu diingat bahwa modal penyertaan
In
A
ini memang bukanlah simpanan konvensional sebagaimana layaknya
bisnis Perbankan. Tidak ada yang aneh dengan nilai presentase tersebut
ah
lik
karena memang telah diperhitungkan dengan cermat dari segi bisnis
dengan prinsip bagi hasil. Ini lagi-lagi membuktikan bahwa modal
penyertaan memang tidak apple to apple dengan simpanan di Bank. Ada
am
ub
perbedaan karakter yang mendasar dan begitu besar antara keduanya;
Hal tersebut telah sesuai sebagaimana diamanatkan Pasal 4 PP Modal
ep
Penyertaan Jo. Pasal 14 angka 2 Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha
k
si
Keputusan Menteri Koperasi dan UKM Nomor 145/KEP/M/VII/1998
tentang Petunjuk Pelaksaan Penanaman Modal Penyertaan pada
ne
ng
Koperasi.
3. Bahwa berdasarkan fakta yuridis, yang terjadi adalah adanya
do
gu
lik
ub
bukti T-6);
Hingga saat ini Putusan Pengesahan Perdamaian (Putusan Holomogasi)
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 132
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Putusan Pengesahan Perdamaiaan (Holomogasi) tersebut. Pemohon
si
Kasasi tetap memperlihatkan itikad baiknya sebagaimana yang sudah
diperjanjikan dengan para Mitra (Pemodal);
ne
ng
4. Bahwa hubungan hukum yang terjadi antara para Mitra (Pemodal)
dengan Pemohon Kasasi/Terdakwa adalah terjadi karena adanya
perjanjian modal penyertaan dan pengelolaan Modal usaha dalam
do
gu Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada yang tertuang dalam surat
perjanjian kerjasama, sehingga yang terjadi adalah wanprestasi
In
A
sebagaimana 1243 KUHPerdata s/d 1247 KUHPerdata dan bukanlah
tidak pidana penipuan sebagaimana dalam ketentuan dalam Pasal 378
ah
lik
KUHPidana;
Hal ini sesuai dengan Putusan MA Nomor Register : 39 K/PID/1984,
tanggal 13 September 1984, dengan KAIDAH HUKUM:
am
ub
"Hubungan hukum yang terjadi antara Terdakwa dan saksi merupakan
hubungan perdata dalam bentuk perjanjian jual - beli dengan syarat
ep
pembayaran dalam tempo 1 (satu) bulan, dan tidak dapat ditafsirkan
k
sebagai tindak pidana penipuan (eks Pasal 378 KUHP) dan Putusan
ah
si
93K/Kr/1969 dengan susunan Majelis:
Ketua : Prof.Subekti, S.H.;
ne
ng
do
gu
lik
ub
berdasarkan perjanjian antara Penuntut Kasasi dan TjAN KOK PING, dan
karenanya merupakan suatu sengketa Perdata";
ka
dan dikuatkan dalam Putusan Homologasi, ini berarti delik tindak pidana
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 133
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
didasarkan pada bukti-bukti materil dan hanya merupakan penafsiran
si
belaka, maka unsur-unsur Pasal 378 tidak terbukti;
Sesuai dengan Putusan MARI : 11 Juni 1979 Nomor 163
ne
ng
K./Kr/1977, Putusan PT. Surabaya : 13 April 1977 Nomor 135/1976 Pid,
Putusan PN Surabaya : 23 September 1976 Nomor 779/1976/Pidana,
kaidah hukumnya Karena unsur-unsur tindak pidana, yang juga
do
gu dinyatakan dalam surat tuduhan tidaklah terbukti, Terdakwa seharusnya
dibebaskan dari segala tuduhan dan dilepaskan dari tuntutan hukum;
In
A
6. Keberatan Keenam;
Cara mengadili Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung tidak
ah
lik
dilaksanakan menurut ketentuan undang-undang;
Majelis Hakim Agung Yang Mulia,
Bahwa Judex Facti yang membenarkan pertimbangan Pengadilan
am
ub
Negeri Bandung sama sekali tidak mempertimbangkan antara lain bukti-
bukti yang diajukan Terdakwa/Penasihat Hukum, Nota Pembelaan dan
ep
Memori Banding Penasihat Hukum beserta Putusan Pengesahan
k
si
Hal tersebut telah menafikan asas hukum, dalam mengadili harus
memperhatikan asas keseimbangan. Dalam peradilan pidana yang harus
ne
ng
do
gu
lik
ub
dibenarkan oleh Judex Facti Pengadilan Tinggi tanpa sama sekali melihat
ep
Penasihat Hukum.
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 134
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
21/Pdt.Sus/PKPU/2014/PN.NIAGA.JKT.PST tertanggal 23 Juli 2014, antara
si
Koperasi Cipaganti dengan para kreditornya, termasuk mitra/pemodal di
dalamnya (vide bukti T.6);
ne
ng
Disepakati, dimana seluruh aset Koperasi Cipaganti Group telah
dijaminkan sebagai alat pembayaran, yang berada di bawah pengawasan
Komite Investasi Mitra Usaha (KIMU), yakni suatu panitia yang mewakili
do
gu Mitra/Pemodal yang kemudian membentuk PT. Pooling ASSET yang
bertugas mengelola, menjual aset, dan melakukan pembayaran dari hasil
In
A
penjualan kepada Mitra/Pemodal sebagai kreditornya, adapun asset-asset
tersebut adalah sebagaimana terurai pada halaman 43 sampai dengan 45
ah
lik
Memori Kasasi);
Majelis Hakim Yang Mulia,
Pengadilan adalah tempat orang untuk mendapatkan keadilan
am
ub
berdasarkan hukum dan kebenaran, sehingga seyogianyalah Pengadilan
baik tingkat Pengadilan Negeri maupun Pengadilan Tinggi menerapkan
ep
asas hukum keseimbangan (mendengarkan kedua belah pihak) dalam
k
si
harapan dari Pemohon Kasasi/Terdakwa untuk mendapatkan keadilan
seadil-adinya adalah pada tingkat Kasasi di Mahkamah Agung;
ne
ng
do
gu
lik
dalam oleh Jaksa Penutut Umum dalam dakwaan Pertama dan dakwaan
Kedua. Pemohon Kasasi/Terdakwa Andianto Setiabudi melakukan
m
ub
terungkap di persidangan;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 135
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Demikian juga, mengenai dakwaan penipuan adalah tidak
si
berdasarkan bukti, di mana dalam persidangan terungkap fakta hukum
bahwa usaha yang dikerjasamakan dengan para mitra secara nyata ada
ne
ng
dan bukan usaha fiktif bahkan kurang lebih 8.000 (delapan ribu) para Mitra
juga sudah menikmati hasil dari usaha yang dikerjasamakan tersebut;
KESIMPULAN
do
gu Majelis Hakim Agung Yang Mulia,
Berdasarkan seluruh pembahasan yuridis di atas kami berkesimpulan
In
A
sebagai berikut:
1. Judex Facti telah melakukan kekeliruan yaitu tidak menerapkan
ah
lik
peraturan hukum atau menerapkan peraturan hukum tidak sebagaimana
mestinya.
2. Putusan Pengadilan Tinggi Bandung Nomor 238/PID.SUS/2015/PT.
am
ub
BDG, tertanggal 21 Oktober 2015 Jo. Putusan Pengadilan Negeri
Bandung Nomor 198/Pid.B/2015/PN.Bdg. tanggal 15 Juli 2015 harus
ep
dibatalkan.
k
3. Tidak ada alat bukti yang cukup untuk dapat mendukung pembuktian
ah
si
4. Menyatakan Pemohon Kasasi/Terdakwa ANDIANTO SETIABUDI tidak
terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana
ne
ng
do
gu
lik
ub
Cece Kadarisman;
ep
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 136
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada didirikan pada tahun 2002 dan
si
pendiriannya mendapat pengesahan dari Dinas Koperasi Pemerintah Kota
Bandung pada tanggal 15 Februari 2002 dengan Nomor Badan Hukum:
ne
ng
518/BH.10-DISKOP/2002 dengan tujuan untuk memajukan kesejahteraan
anggota yaitu karyawan Cipaganti Group;
Bahwa untuk pertama kalinya sejak berdirinya Koperasi Cipaganti Karya
do
gu Guna Persada pengurus koperasi adalah Terdakwa 1. Andianto Setiabudi
sebagai Ketua Koperasi; Terdakwa 2 Julia Sri Redjeki sebagai Sekertaris;
In
A
Terdakwa 3. Yulinda Tjendrawati Setiawan sebagai Bendahara.
Bahwa pada tanggal 14 Juni 2012 dilakukan perubahan Anggaran Dasar
ah
lik
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dengan Akta Notaris H. Rohman
Sunarya Saleh, S.H., Nomor: 22 dimana Pemohon Kasasi duduk sebagai
Pengurus dengan perubahan susunan Pengurus Koperasi menjadi:
am
ub
Ketua : Julia Sri Redjeki;
Sekertaris I : H. Cece Kadarisman, S.E.;
ep
Sekertaris II : Hendarlin Garniatin, S.H.;
k
Pengawas:
R
si
Ketua : Andianto Setiabudi;
Anggota Pengawas : Susanto Hadi
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 137
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagian atau seluruh rekening penampung modal para Mitra Koperasi
si
Cipaganti Karya Guna Persada bersama-sama dengan Yulinda Tjendrawati
Setiawan pada kurun waktu 2007 sampai tahun 2012 pada rekening Bank
ne
ng
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, diantaranya:
1. Bank BCA Nomor : 5170220058;
2. Bank BCA Nomor : 5170280808;
do
gu 3. Bank OCBC N ISP Nomor : 247800000884;
4. Bank Bukopin Cabang Antapani Nomor : 1004801098;
In
A
5. Bank Bukopin Cabang Bandung Nomor : 1004942091;
Bahwa Pemohon Kasasi juga ditunjuk oleh Andianto Setiabudi selaku Ketua
ah
lik
Pengawas sebagai orang yang memiliki otorisasi untuk menandatangani
sebagian atau seluruh rekening penampung modal para Mitra Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada bersama-sama dengan Yulinda Tjendrawati
am
ub
Setiawan dan Susanto Hadi pada kurun waktu 2013 sampai tahun 2014
pada rekening Bank Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada tersebut di
ep
atas;
k
si
kerjasama kemitraan antara Koperasi dengan masyarakat. Pemohon Kasasi
dalam kegiatan pengurusan sehari-hari kegiatan Koperasi Cipaganti Karya
ne
ng
do
gu
jatuh tempo;
Bahwa atas peran Terdakwa II selaku Ketua Koperasi Cipaganti Karya
Guna Persada periode 12 Juni 2012 - 28 Mei 2013 Pemohon
In
A
lik
ub
Bahwa dalam pembuktian unsur Pasal 55 Ayat (1) ke 1 KUHP, Judex Facti
ep
berikut:
R
"Menimbang bahwa Terdakwa II Julia Sri Redjeki dan Terdakwa III Yulinda
es
ng
Cipaganti Karya Guna Persada mulai sejak koperasi berdiri dari Tahun 2002
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 138
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sampai Tahun 2012 dan antara Tahun 2013 sampai Tahun 2018. Terdakwa
si
II Julia Sri Redjeki dan Terdakwa III Yulinda Tjendrawati Setiawan yang
menandatangani rekening-rekening pengeluaran atas nama koperasi
ne
ng
diantaranya rekening:
1. Bank BCA Nomor 51702200058;
2. Bank BCA Nomor 5170280808;
do
gu 3. Bank OCBC NISP Nomor 2478000000884;
4. Bank Bukopin cabang Antapani Nomor 1004801098;
In
A
5. Bank Bukopin cabang Bandung Nomor 1004942091;
Rekening-rekening mana yang digunakan untuk membayar keuntungan
ah
lik
kepada mitra (pemodal);
Menimbang bahwa II Julia Sri Redjeki dan Terdakwa III Yulinda Tjendrawati
Setiawan menduduki jabatan sebagai pengurus koperasi hanyalah karena
am
ub
ditunjuk olehTerdakwa I Andianto Setiabudi yang mempunyai kewenangan
luas dan penuh dalam usaha Cipaganti Group. Terdakwa II Julia Sri Redjeki
ep
Setiabudi dan Terdakwa III Yulinda Tjendrawati Setiawan tidak mengetahui
k
si
perbuatan yang dirumuskan oleh Penuntut Umum dalam surat dakwaan
dalam perkara a quo. Terdakwa I Andianto Setiabudi, II Julia Sri Redjeki
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 139
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Cipaganti Karya Guna Persada 14 Juni 2012 -28 Mei 2013 dan Wakil
si
Ketua Koperasi Cipagantin Karya Guna Persada 2013-2018. pada
halaman 233 putusan Pengadilan Negeri Bandung Majelis Judex Facti
ne
ng
mempertimbangkan hal sebagai berikut :
"Menimbang, bahwa dalam periode antara tahun 2007 sampai dengan
tahun 2014 sebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum, para
do
gu Terdakwa tersebut berkedudukan sebagai pengurus Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada dan berdasarkan Pasal 30 Ayat (2) Jo. Pasal 34
In
A
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian para
Terdakwa sebagai pengurus koperasi dapat diminta pertanggung
ah
lik
jawaban secara hukum apabila tindakan mereka dalam mengelola
koperasi menimbulkan kerugian";
Hal yang sama juga dipertimbangkan oleh Judex Facti dalam halaman
am
ub
pertimbangan sebagai berikut:
Menimbang bahwa II Julia Sri Redjeki dan Terdakwa III Yulinda
ep
Tjendrawati Setiawan menduduki jabatan sebagai pengurus koperasi
k
si
Group. Terdakwa II Julia Sri Redjeki Setiabudi dan Terdakwa III Yulinda
Tjendrawati Setiawan tidak mengetahui alokasi penggunaan modal
ne
ng
do
gu
lik
ub
Perkoperasian berbunyi :
es
"Pengurus berwenang;
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 140
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. memutuskan penerimaan dan dan penolakan anggota baru serta
si
pemberhentian
anggota sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar;
ne
ng
c. melakukan tindakan dan upaya bagi kepentingan dan kemanfaatan
Koperasi sesuai dengan tanggungjawabnya dan keputusan Rapat
Anggota”;
do
gu Sedangkan Pasal 34 Undang-Undang Perkoperasian berbunyi:
(1) Pengurus, baik bersama-sama, maupun sendiri-sendiri,
In
A
menanggung kerugian yang diderita Koperasi, karena tindakan
yang dilakukan dengan kesengajaan atau kelalaiannya;
ah
lik
(2) Di samping penggantian kerugian tersebut, apabila tindakan itu
dilakukan dengan kesengajaan, tidak menutup kemungkinan bagi
Penuntut Umum untuk melakukan penuntutan";
am
ub
Bahwa pertanggungjawaban sebagaimana dimaksud Pasal 34 Undang-
Undang Perkoperasian diterapkan dalam kaitannya dengan kerugian
ep
yang dialami oleh koperasi;
k
Majelis Judex Facti dalam perkara ini merupakan delik formil yang
R
si
artinya perumusannya Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang Perbankan
dititikberatkan pada perbuatan yang dilarang sehingga Pasal 46 Ayat (1)
ne
ng
do
gu
lik
ub
Undang-Undang Perbankan;
Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang Perbankan berbunyi :
ka
kurangnya 5 (lima) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun serta
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 141
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
rupiah)'. Sehingga unsur-unsur dari Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang
si
Perbankan adalah:
- Barang siapa;
ne
ng
- Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan tanpa
izin usaha dari Pimpinan Bank Indonesia sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 16;
do
gu Sedangkan Pasal 16 Undang-Undang Perbankan berbunyi :
(1) Setiap pihak yang melakukan kegiatan menghimpun dana dari
In
A
masyarakat dalam bentuk simpanan wajib terlebih dahulu
memperoleh izin usaha sebagai Bank Umum atau Bank Perkreditan
ah
lik
Rakyat dari Pimpinan Bank Indonesia, kecuali apabila kegiatan
menghimpun dana dari masyarakat dimaksud diatur dengan
undang-undang tersendiri;
am
ub
(2) Untuk memperoleh izin usaha Bank Umum dan Bank Perkreditan
Rakyat sebagaimana dimaksud dalam Ayat (1), wajib dipenuhi
ep
persyaratan sekurang-kurangnya tentang:
k
b. permodalan;
R
si
c. kepemilikan;
d. keahlian di bidang Perbankan;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Majelis Judex Facti menerapkan Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP terhadap
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 142
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pertimbangan sebagai berikut : "Menimbang bahwa Terdakwa II Julia
si
Sri Redjeki dan Terdakwa III Yulinda Tjendrawati Setiawan adalah
masing-masing sebagai pengurus Koperasi Cipaganti Karya Guna
ne
ng
Persada mulai sejak koperasi berdiri dari Tahun 2002 sampai Tahun
2012 dan antara Tahun 2013 sampai Tahun 2018. Terdakwa II Julia Sri
Redjeki dan Terdakwa III Yulinda Tjendrawati Setiawan yang
do
gu menandatangani rekening-rekening pengeluaran atas nama koperasi
diantaranya rekening:
In
A
1. Bank BCA Nomor 51702200058;
2. Bank BCA Nomor 5170280808;
ah
lik
3. Bank OCBC NISP Nomor 2478000000884;
4. Bank Bukopin cabang Antapani Nomor 1004801098;
5. Bank Bukopin cabang Bandung Nomor 1004942091;
am
ub
Rekening-rekening mana yang digunakan untuk membayar keuntungan
kepada mitra (pemodal);
ep
Menimbang bahwa Terdakwa II Julia Sri Redjeki dan Terdakwa III
k
si
yang mempunyai kewenangan luas dan penuh dalam usaha Cipaganti
Group. Terdakwa II Julia Sri Redjeki Setiabudi dan Terdakwa III Yulinda
ne
ng
do
gu
lik
ub
terpenuhi";
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 143
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Indonesia, apakah karena menyuruh melakukan atau turut serta
si
melakukan. Dalam pertimbangan tersebut Majelis Judex Facti
Pengadilan Negeri Bandung hanya memberikan kategori keikutsertaan
ne
ng
kepada Terdakwa I (Andianto Setiabudi) yaitu sebagai pelaku (dader);
Bahwa untuk mengetahui apakah benar Andianto Setiabudi merupakan
dader dan apakah benar Pemohon Kasasi/Terdakwa II turut serta dalam
do
gu perbuatan-perbuatan Terdakwa I (Andianto Setiabudi), maka perlu
dipertimbangkan hal-hal sebagai berikut : Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP
In
A
menyatakan: "Dihukum sebagai orang yang melakukan peristiwa
pidana:
ah
lik
Ke-1. Orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan, atau turut
melakukan perbuatan itu'";
(1) Mengenai Pelaku (Dader)
am
ub
Menurut Profesor van Hamel, pelaku (dader) suatu tindak pidana itu
hanyalah dia yang tindakannya atau kealpaannya memenuhi sumua
ep
unsur delik seperti yang terdapat di dalam rumusan delik yang
k
yang tidak dinyatakan secara tegas. Jadi pelaku itu adalah orang
R
si
yang dengan seorang diri telah melakukan sendiri tindak pidana
yang bersangkutan;
ne
ng
do
gu
lik
ub
adalah "hij die het feit pleegf atau "orang yang melakukan suatu
ah
atau orang yang memenuhi semua unsur dari rumusan suatu delik
M
ng
secara lengkap;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 144
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(2) Mengenai Melakukan (Plegen);
si
Menurut Jan Remmelink, sekalipun seseorang pelaku (pleger)
bukan seorang yang turut serta (deelnemer) namun sangat penting
ne
ng
untuk disebutkan secara tegas. Pelaku, di samping pihak-pihak
lainnya yang turut serta atau terlibat dalam tindak pidana yang
diperbuat pelaku akan dipidana bersama-sama dengannya
do
gu (diperlakukan setara) sebagai pelaku (dader). Sedangkan dalam
penyertaan tanggung jawab terhadap perbuatan akan turut
In
A
ditentukan oleh keterkaitan pelaku penyerta dengan tindak pidana
yang dilakukan oleh pelaku (utama). dengan demikian pelaku
ah
lik
(pleger) adalah orang yang memenuhi unsur delik juga apabila delik
tersebut dilakukan lewat tangan atau bantuan orang lain atau
bawahannya;
am
ub
(3) Mengenai Menyuruh Melakukan (Doen Plegen);
Terkait deon plegen, dalam Memorie van Toelichting dijelaskan
ep
"pelaku bukan saja ia yang melakukan tindak pidana, melainkan
k
lain yang seolah sekedar alat bagi kehendaknya yakni dalam hal
R
si
orang tersebut terbukti secara nyata melakukan perbuatan tersebut
semata karena ketidaktahuan yang ada pada dirinya, kekhilafan
ne
ng
do
gu
kepadanya";
Menurut Simons, van Bemmelen, van Hammel, dan Hattum, di
dalam bentuk deelneming "doen plegen'" selalu terdapat seorang
In
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 145
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
atau lebih melaksanakan "strafbaarfeit", dalam makna bahwa
si
masing-masing atau setidak-tidaknya mereka itu semua
melaksanakan unsur-unsur "strafbaarfeit" tersebut. Dalam perkiraan
ne
ng
Moeljatno, "medeplegen" menurut Pompe tidak harus melakukan
"delicts handeling" (perbuatan yang mewujudkan delik), tetapi ia
harus melakukan "uit voerings handeling" (perbuatan pelaksanaan)
do
gu bersama-sama dengan orang lain. (Moeljatno, Hukum Pidana.
Delik-Delik Percobaan. Delik-Delik Penyertaan, Bina Aksara,
In
A
Jakarta, Cet. I. November 1983, hal. 110-111);
E. Utrecht, dengan mengikuti pendapat H.R. (Hoge Raad) tanggal
ah
lik
29 Oktober 1934, menyatakan bahwa unsur-unsur turut melakukan
(medeplegen) adalah:
a. antara para peserta ada satu kerjasama yang diinsyafi (bewuste
am
ub
samenwerking);
b. para peserta bersama telah melaksanakan (gezamenlijke
ep
uitvoering);
k
1965, hal.32);
R
si
Andi Zainal Abidin dan Andi Hamzah menyatakan "Para pelaku-
peserta (medeplegers) ialah dua atau lebih orang bekerjasama
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 146
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
batas yang ditentukan dalam undang-udang "tiap-tiap peserta juga
si
bertanggung jawab atas perbuatan peserta lainnya".(Moeljatno,
Hukum Pidana. Delik-delik Percobaan. Delik-delik Penyertaan, Bina
ne
ng
Aksara, Jakarta, Cetakan I, November 1983, halaman 110-111);
Menurut Loebby Loqman, Turut Serta (medepleger) yaitu mereka
yang ikut serta dalam suatu tindak pidana. Terdapat syarat dalam
do
gu bentuk mereka yang turut serta, antara lain:
a. Adanya kerjasama secara sadar dari setiap peserta tanpa perlu
In
A
ada kesepakatan, tapi harus ada kesengajaan untuk mencapai
hasil berupa tindak pidana;
ah
lik
b. Ada kerjasama pelaksanaan secara fisik untuk melakukan
tindak pidana;
Setiap peserta pada turut melakukan diancam dengan pidana yang
am
ub
sama. (Loebby Loqman, Percobaan, Penyertaan dan Gabungan
Tindak Pidana, (Jakarta: Universitas Tarumanegara UPT.
ep
Penerbitan, 1995), halaman 59;
k
si
memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
a. para peserta bersama telah melaksanakan suatu perbuatan
ne
ng
(gezamenlijke uitvoering);
b. antara para peserta ada satu kerjasama yang erat secara sadar
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 147
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perbuatan pidana. Jadi diantara mereka terjadi kerjasama yang erat
si
pada waktu melakukan perbuatan pidana;
Dalam pertimbangan unsur "Melakukan, menyuruh melakukan atau
ne
ng
turut serta melakukan perbuatan itu", Majelis Judex Facti
mempertimbangkan keturutsertaan Pemohon Kasasi dalam
perbuatan-perbuatan sebagai berikut:
do
gu a. Perbuatan Pemohon Kasasi/Terdakwa II menentukan marketing
fee, dalam pertimbangan pada halaman 243 putusan Judex
In
A
Facti Pengadilan Negeri sebagai berikut:
"...Bahwa fee sales marketing atau financial consultant
ah
lik
ditentukan Terdakwa I, Terdakwa II, dan Terdakwa III dan
dibayarkan dari uang yang berhasil dihimpun dari masyarakat..”;
b. Kedudukan Pemohon Kasasi/Terdakwa II sebagai Ketua
am
ub
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada periode 14 Juni 2012 -
28 Mei 2013 dan Wakil Ketua Koperasi Cipaganti Karya Guna
ep
Persada 2013-2018:
k
si
pengurus Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada mulai sejak
koperasi berdiri dari tahun 2002 sampai tahun 2012 dan antara
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 148
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bank BCA Nomor 5170280808;
si
3. Bank OCBC NISP Nomor 2478000000884;
4. Bank Bukopin cabang Antapani Nomor 1004801098;
ne
ng
5. Bank Bukopin cabang Bandung Nomor 1004942091;
Rekening-rekening mana yang digunakan untuk membayar
keuntungan kepada mitra (pemodal)";
do
gu Bahwa dalam pertimbangannya sebagaimana yang telah
dikemukakan di atas, Judex Facti sama sekali tidak
In
A
menguraikan keturutsertaan perbuatan Pemohon Kasasi/
Terdakwa II yang secara bersama-sama menghimpun dana dari
ah
lik
masyarakat dalam bentuk simpanan tanpa izin usaha dari
pimpinan Bank Indonesia;
Bahwa pertimbangan tersebut tidak menunjukan bahwa
am
ub
Pemohon Kasasi/Terdakwa II pernah melakukan suatu
perbuatan yang secara sadar dan sengaja bekerjasama untuk
ep
mencapai suatu hasil tindak pidana;
k
si
tunjukkan dari Terdakwa I Andianto Setiabudi, bahkan
Pemohon Kasasi/Terdakwa II tidak mengetahui sama sekali
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 149
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Setiawan dan Terdakwa IV Cece Kadarisman secara bersama
si
sama sebagai pengurus Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada dapat dimintakan pertanggungjawaban secara hukum
ne
ng
dalam tindakan mereka mengelola Koperasi Cipaganti Karya
Guna Persada (vide Pasal 30 Ayat (2) Jo. Pasal 34 Undang-
Undang RI Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian);
do
gu Bahwa perbuatan Pemohon Kasasi/Terdakwa II menandatangi
rekening-rekening pengeluaran atas nama Koperasi bukanlah
In
A
merupakan perbuatan pelaksanaan suatu kejahatan dan
perbuatan tersebut bukanlah merupakan perbuatan yang dapat
ah
lik
dikualifisir sebagai suatu delik. Selain itu perbuatan Pemohon
Kasasi/Terdakwa II tersebut juga bukan bagian dari perbuatan
menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan;
am
ub
Pertimbangan Majelis Judex Facti yang menyebutkan bahwa
"Terdakwa II Julia Sri Redjeki Setiabudi menduduki jabatan
ep
sebagai pengurus Koperasi hanyalah atas tunjukkan dari
k
si
bahwa jabatan Pemohon Kasasi/Terdakwa II sebagai Ketua dan
Wakil Ketua Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
ne
ng
do
gu
ke - 1 KUHP;
Pertimbangan Majelis Judex Facti yang mempertimbangkan
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 150
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian” adalah
si
tidak tepat. Pendudukan jabatan bukan suatu kerjasama yang
diinsyafi sebagaimana harus terbukti dalam menerapkan Pasal
ne
ng
55 Ayat (1) Ke-1 KUHP. Untuk menerapkan Pasal 55 Ayat (1)
ke-1 KUHP harus ada perbuatan Pemohon Kasasi/Terdakwa II
dalam suatu kerjasama dengan Terdakwa lainnya agar seluruh
do
gu unsur dalam delik terpenuhi. Jabatan bukanlah suatu
perbuatan, sehingga tidak dapat dijadikan pertimbangan dalam
In
A
menerapkan Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP;
Dalam pertimbangan Majelis Judex Facti pada halaman 242-
ah
lik
243 putusan Pengadilan Negeri Bandung), perbuatan
menghimpun dana dari masyarakat dilakukan dengan cara:
"Menimbang, bahwa Terdakwa I Andianto Setiabudi sebagai
am
ub
pendiri dan pemilik usaha Cipaganti Group ingin melakukan
ekspansi usaha dalam berbagai bidang usaha dan
ep
membutuhkan modal untuk membiayai kegiatan usaha tersebut.
k
si
Kadarisman yang menurut Terdakwa I berpengalaman dalam
perencanaan dan pengelolaan usaha supaya bersama-sama
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 151
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terdakwa I Andianto Setiabudi juga menerbitkan brosur-brosur
si
yang isinya informasi tentang Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada serta bidang usaha yang dikelolanya. brosur-brosur itu
ne
ng
diedarkan oleh tenaga pemasaran kepada khalayak ramai dan
disebarkan diberbagai tempat di kota - kota di Indonesia, tidak
hanya saja di Bandung dan Jakarta tetapi juga di kota-kota lain
do
gu di luar Jawa;
Bahwa melalui penyampaian dari tenaga pemasaran serta
In
A
informasi melalui brosur, Terdakwa I Andianto Setiabudi
menawarkan kepada masyarakat untuk ikut di dalam kegiatan
ah
lik
usaha yang dikelola Koperasi dengan cara menyertakan
modalnya di Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dan akan
menerima pembagian keuntungan setiap bulan;
am
ub
Bahwa untuk mendorong tenaga-tenaga pemasaran lebih aktif
dan bersemangat memasarkan program yang dirancang oleh
ep
Terdakwa I Andianto Setiabudi untuk mendapatkan modal dari
k
si
menyertakan modalnya kepada Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada diberikan bonus (fee). Bahwa fee sales marketing atau
ne
ng
do
gu
dari masyarakat;
Bahwa untuk menarik keinginan masyarakat supaya
menanamkan modalnya ke Koperasi Cipaganti Karya Guna
In
A
lik
ub
pada saat itu sangat dominan. Dari tahun 2007 sampai dengan
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 152
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ditanda tangani antara Koperasi dengan mitra (pemilik modal)
si
debgan total modal yang terhimpun sebanyak
Rp.4.779.976.704.333,00 (empat trilyun tujuh ratus tujuh puluh
ne
ng
sembilan miliar sembilan ratus tujuh puluh enam juta tujuh ratus
empat ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah). Dengan fakta-fakta
sebagaimana diuraikan di atas maka rumusan delik dalam
do
gu Pasal dakwaan Kesatu dari Penuntut Umum tersebut terpenuhi
secara materil dari perbuatan-perbuatan yang dilakukan oleh
In
A
Terdakwa I Andianto Setiabudi sebagai "Orang yang
melakukan" (pleger);
ah
lik
Selain pertimbangan tersebut, dalam mempertimbangkan siapa
yang melakukan penghimpunan dana dari masyarakat Majelis
Judex Facti mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut :
am
ub
(1) "Terdakwa I Andianto Setiabudi sebagai pendiri dan pemilik
usaha Cipaganti Group ingin melakukan ekspansi usaha
ep
dalam berbagai bidang usaha dan membutuhkan modal
k
si
Andianto Setiabudi mengajak Terdakwa IV Cece
Kadarisman yang menurut Terdakwa I berpengalaman
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 153
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tenaga pemasaran (sales marketing) yang diberi tugas
si
untuk menjelaskan dan menawarkan kepada masyarakat
luas supaya ikut menanamkan modalnya ke Koperasi
ne
ng
Cipaganti Karya Guna Persada";
Dari pertimbangan-pertimbangan tersebut terlihat bahwa
tidak ada diantara para Terdakwa yang berhubungan
do
gu langsung dengan masyarakat. Masyarakat tidak
menyerahkan secara langsung dananya kepada para
In
A
Terdakwa. Sebagaimana pertimbangan di atas, hubungan
dengan masyarakat dilakukan oleh tenaga-tenaga
ah
lik
penjualan (sales marketing) yang direkrut dan ditugaskan
oleh Terdakwa I Andianto Setiabudi;
dengan demikian Majelis Judex Facti telah salah dalam
am
ub
menyimpulkan bahwa perbuatan mengumpulkan dana dari
masyarakat dilakukan secara bersama-sama (medeplegen),
ep
namun sesuai dengan pertimbangan majelis Hakim tersebut
k
si
menghubungi menjelaskan dan menawarkan kepada
masyarakat luas supaya ikut menanamkan modalnya di
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 154
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa ntuk mempertimbangkan peran Pemohon Kasasi/Terdakwa II
si
dalam doen plegen sebagaimana dijelaskan di atas, maka harus
dipertimbangkan hal - hal sebagai berikut:
ne
ng
a. Menurut Simons, van Bemmelen, van Hammel, dan Hattum, di
dalam bentuk deelneming "doen pleger" selalu terdapat seorang
middellijke dader (seorang pelaku tidak langsung). Dia disebut
do
gu sebagai pelaku tidak langsung karena memang tidak secara
langsung melakukan sendiri tindak pidananya, melainkan dengan
In
A
perantara;
b. Ide melakukan penyertaan modal pada Koperasi Cipaganti Karya
ah
lik
Guna Persada berasal dari Terdakwa I dan Terdakwa IV;
c. Pertimbangan "...Terdakwa II Julia Sri Redjeki Setiabudi dan
Terdakwa III Yulinda Tjendrawati Setiawan tidak mengetahui alokasi
am
ub
penggunaan modal yang berasal dari mitra yang disertakan ke
Koperasi..." dan pertimbangan Terdakwa II Julia Sri Redjeki
ep
Setiabudi dan Terdakwa III Yulinda Tjendrawati Setiawan
k
si
kewenangan luas dan penuh dalam usaha Cipaganti Group"
menunjukan Pemohon Kasasi (Terdakwa III) tidak mengendalikan
ne
ng
do
gu
lik
masyarakat";
Berdasarkan penjelasan tersebut di atas, maka dapat disimpulkan
m
ub
langsung);
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 155
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penggunaan modal yang berasal dari mitra yang disertakan ke
si
Koperasi, maka oleh karena itu tidak terdapat adanya suatu kerjasama
yang disadari atau diinsyafi antara Pemohon Kasasi/Terdakwa II
ne
ng
dengan Terdakwa lainnya;
Mengenai adanya kesadaran para pelaku dalam turut serta
dikemukakan oleh Prof. Langemeijer yang menyatakan bahwa apabila
do
gu kesadaran tentang adanya suatu kerjasama itu ternyata tidak ada, maka
orang juga tidak dapat mengatakan bahwa disitu terdapat suatu
In
A
perbuatan turut melakukan. (PAF Lamintang, Dasar-Dasar Hukum
Pidana Indonesia, Cetakan Ketiga, Citra Aditya Bakti, Bandung, 1997,
ah
lik
halaman 629);
Berdasarkan penjelasan tersebut di atas juga dapat terlihat bahwa tidak
ada culpa (unsur kesengajaan) atau means rea dari Pemohon
am
ub
Kasasi/Terdakwa II dalam melakukan perbuatan menandatangani
rekening-rekening pengeluaran atas nama Koperasi yang digunakan
ep
untuk membayar keuntungan kepada mitra (pemodal) sehingga
k
55 Ayat (1) ke-1 KUHP baik sebagai medeplegen maupun doen plegen;
R
si
2. Judex Facti telah melakukan kekeliruan yang nyata dengan tidak
membuktikan adanya motif (mens rea) Pemohon Kasasi sebagai orang
ne
ng
do
gu
Kasasi;
Dalam hukum pidana asas actus non facit reum nisi mens sit rea (suatu
perbuatan tidak dapat membuat orang menjadi bersalah kecuali jika
In
A
lik
mens sit rea diterapkan untuk menegakan asas geen straf zonder schuld
(tiada pidana tanpa kesalahan);
m
ub
Menurut Prof. Dr. Worjono Projodikoro, S.H., suatu perbuatan yang dilarang
baru dapat dipertanggungjawabkan secara pidana oleh si pelaku jika si
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 156
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
einen personlichen Verwurf gegen den Tater begrunden). SIMONS
si
mengartikan kesalahan itu sebagai pengertian yang "Sociaal ethisch" dan
mengatakan "Sebagai dasar untuk pertanggungan jawab dalam hukum
ne
ng
pidana ia berupa keadaan psychis dari si pelaku dan hubungannya
terhadap perbuatannya," dan dalam arti bahwa berdasarkan keadaan
psychis (jiwa) itu perbuatannya dapat dicelakakan kepada si pelaku";
do
gu Bahwa VAN HAMEL berpendapat bahwa "kesalahan dalam suatu delik
merupakan pengertian psychologis, perhubungan antara keadaan jiwa si
In
A
pelaku dan terwujudnya unsur-unsur delik karena perbuatannya. Kesalahan
adalah pertanggungan jawab dalam hukum (Schuld is de verant
ah
lik
woordelijkheid rechtens)";
Bahwa untuk menentukan ada atau tidaknya niat (means rea) untuk
melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana didakwakan oleh Penuntut
am
ub
Umum harus dipertimbangkan fakta-fakta hukum yang terungkap di
persidangan yaitu sebagai berikut:
ep
"Menimbang bahwa Terdakwa II Julia Sri Redjeki Setiabudi dan Terdakwa
k
si
mempunyai kewenangan luas dan penuh dalam usaha Cipaganti Group.
Terdakwa II Julia Sri Redjeki Setiabudi dan Terdakwa III Yulinda
ne
ng
do
gu
lik
ub
Ayat (2) Jo. Pasal 34 Undang -undang RI Nomor 25 Tahun 1992 tentang
Perkoperasian)";
ka
sama sekali terkait dengan penggunaan modal yang berasal dari mitra yang
es
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 157
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Judex Facti dalam halaman 244 paragraph 3 Putusan Pengadilan Negeri
si
Bandung Nomor : 198/Pid B/2015/PN.Bdg;
Bahwa perbuatan Pemohon Kasasi/Terdakwa II menandatangi rekening-
ne
ng
rekening pengeluaran atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
bukanlah merupakan perbuatan pelaksanaan suatu kejahatan dan
perbuatan tersebut bukanlah merupakan perbuatan yang dapat dikualifisir
do
gu sebagai suatu delik. Selain itu perbuatan Pemohon Kasasi/Terdakwa II
tersebut juga bukan bagian dari perbuatan menghimpun dana dari
In
A
masyarakat dalam bentuk simpanan;
Pertimbangan Majelis Judex Facti yang menyebutkan bahwa "Terdakwa II
ah
lik
Julia Sri Redjeki Setiabudi menduduki jabatan sebagai pengurus Koperasi
hanyalah atas tunjukkan dari Terdakwa I Andianto Setiabudi yang
mempunyai kewenangan luas dan penuh dalam usaha Cipaganti Group"
am
ub
menunjukan bahwa jabatan Pemohon Kasasi/Terdakwa II sebagai Ketua
dan Wakil Ketua Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada merupakan
ep
penugasan dari Terdakwa I dengan demikian Judex Facti tidak dapat
k
si
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
Bahwa Prof. Dr. Worjono Projodikoro, S.H., mengatakan suatu perbuatan
ne
ng
do
gu
Pemohon Kasasi tidak memiki niat apapun terhadap dana mitra di rekening
Koperasi yang otorisasinya ada pada Pemohon Kasasi. Bahwa dengan
tidak adanya niat Pemohon Kasasi dalam mendatangani specimen/otorisasi
In
A
lik
ub
para Terdakwa mengumpulkan dana sejak tahun 2007 sampai dengan 2014
R
(voortgezette handeling);
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 158
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pada halaman 7 Surat Dakwaan, Penuntut Umum menerangkan hal
si
sebagai berikut: "Bahwa keseluruhan sejak tahun 2007 sampai dengan
tahun 2014, pihak Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada berhasil
ne
ng
menghimpun dana kurang lebih sebesar Rp4.779.976.704.333,00 (empat
triliun tujuh ratus tujuh puluh sembilan miliar sembilan ratus tujuh puluh
enam juta tujuh ratus empat ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah) dari jumlah
do
gu mitra kurang lebih sebanyak 23.193 (dua puluh tiga ribu seratus sembilan
puluh tiga) orang yang jumlah simpanannya bervariasi mulai dari
In
A
Rp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) hingga Rp1.500.000.000,00 (satu
miliar lima ratus juta rupiah) dengan rincian sebagaimana tersebut dalam
ah
lik
memori kasasi;
Bahwa dalam Dakwaan Kedua, Penuntut Umum menguraikan perbuatan
para Terdakwa yang sama dalam mengumpulkan dana sejak tahun 2007
am
ub
sampai dengan 2014 yang dipandang oleh Penuntut Umum sebagai
perbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan
ep
(meerdaadse samenloop atau concursus realis);
k
sebagai berikut:
R
si
"Bahwa keseluruhan sejak tahun 2007 sampai dengan tahun 2014, pihak
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada berhasil menghimpun dana kurang
ne
ng
do
gu
tiga ratus tiga puluh tiga rupiah) dari jumlah mitra kurang lebih sebanyak
23.193 (dua puluh tiga ribu seratus sembilan puluh tiga) orang yang jumlah
simpanannya bervariasi mulai dari Rp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah)
In
A
lik
ub
rupiah) ...dst;
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 159
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3) Saksi Asep Hendar Darmawan Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh
si
juta) ... dst 22) saksi Enco Mulyasa Dr., M.PD.. Rp600.000.000,00
(enam ratus juta rupiah)";
ne
ng
Perbedaan antara uraian dalam Dakwaan Kesatu dan Dakwaan Kedua
adalah dalam dakwaan Kesatu tidak diuraikan sebagian nama-nama orang
dari jumlah 23.193 mitra/orang sementara dalam Dakwaan Kedua diuraikan
do
gu nama-nama orang dari 23.193 mitra/orang tersebut;
Penguraian nama-nama orang tidak menyebabkan perbuatan yang
In
A
didakwakan menjadi berbeda. Majelis Judex Facti Pengadilan Tinggi
Bandung mempersalahkan para Terdakwa atas Dakwaan Kesatu (Pasal 46
ah
lik
Ayat (1) Undang-Undang Perbankan) dan Dakwaan Kedua (Pasal 378
KUHP) secara bersamaan yang keduanya adalah perbuatan yang sama;
Surat dakwaan disusun secara kumulatif dan ini terlihat dari cara
am
ub
penyusunan dakwaan yang menyebutkan kata "dan" di antara Dakwaan
Pertama dan Dakwaan Kedua;
ep
Penyusunan dakwaan secara kumulatif seharusnya menunjukan adanya
k
dua perbuatan pidana yang berbeda yang didakwakan. Majelis Judex Facti
ah
si
melakukan tindak pidana sebagaimana Dakwaan Pertama dan Dakwaan
Kedua yang sebagaimana dijelaskan di atas merupakan perbuatan yang
ne
ng
sama. Di pandang dari sisi materi putusannya, Putusan Majelis Judex Facti
Pengadilan Tinggi Bandung tersebut juga saling bertentangan sebagai
do
gu
berikut :
a. Pada saat Majelis Judex Facti memutuskan bahwa para Terdakwa
terbukti melakukan tindak pidana sebagaimana Dakwaan Kesatu (Pasal
In
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 160
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang Perbankan) menganggap bahwa
si
perbuatan tersebut adalah perbuatan berlanjut (voortgezette
handeling) dan pada saat Majelis Judex Facti memutuskan bahwa
ne
ng
para Terdakwa terbukti melakukan tindak pidana sebagaimana
Dakwaan Kedua (Pasal 378 KUHP) menganggap masing - masing
perbuatan mendapatkan dana dari pemodal adalah perbuatan yang
do
gu berdiri sendiri-sendiri (concursus realis) padahal perbuatan yang
diputuskan bersalah adalah perbuatan yang sama;
In
A
Penerapan Pasal 378 KUHP yang dilakukan oleh Judex Facti
Pengadilan Tinggi Bandung terhadap perbuatan yang sama dengan
ah
lik
Dakwaan Kesatu terlihat jelas dari pertimbangannya sebagai berikut:
"Bahwa ternyata kemudian Terdakwa tidak dapat memenuhi janji
tersebut sepenuhnya, sekalipun sebagian di antaranya ada yang pernah
am
ub
menerima keuntungan/bunga ataupun modal pokoknya bisa ditarik
kembali, namun sebagian lagi yang justru lebih besar justru tidak
ep
mendapatkan keuntungan apa-apa bahkan modalnya belum bisa ditarik
k
si
16 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998";
Dari pertimbangan tersebut jelas bahwa Judex Facti Pengadilan Tinggi
ne
ng
do
gu
Hal ini jelas Judex Facti Pengadilan Tinggi telah menghukum dua kali
atas perbuatan yang sama, yang artinya sama juga dengan mengadili
kembali atas suatu perbuatan yang telah diadili dan diputus
In
A
sebelumnya;
Berdasarkan penjelasan di atas maka sangat jelas bahwa Majelis Judex
ah
lik
ub
Judex Facti telah salah dalam menerapkan hukum dalam pembuktian unsur
R
ng
Ayat (1) ke-1 KUHP, dimana dalam pertimbangannya Judex Facti hanya
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 161
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mempertimbangkan satu perbuatan Pemohon Kasasi/Terdakwa yaitu
si
perbuatan menghimpun dana dari masyarakat selama kurun waktu mulai
bulan Desember tahun 2007 sampai dengan tanggal 30 April 2014, akan
ne
ng
tetapi dalam kesimpulannya Judex Facti menyatakan bahwa telah terpenuhi
unsur melakukan beberapa perbuatan yang mempunyai hubungan
sehingga dianggap sebagai suatu perbuatan berlanjut tersebut;
do
gu Bahwa dalam pembuktian unsur Pasal 64 Ayat (1) ke 1 KUHP, Judex Facti
pada Pengadilan Tingkat Pertama halaman 245 paragraf 2 s/d 4 telah
In
A
memberikan pertimbangan sebagai berikut:
"Menimbang bahwa perbuatan yang didakwakan kepada para Terdakwa
ah
lik
adalah perbuatan menghimpun dana dari masyarakat selama kurun waktu
mulai bulan Desember tahun 2007 sampai dengan tanggal 30 April 2014,
dilakukan para Terdakwa dengan cara membuat perjanjian kerjasama
am
ub
dengan pihak mitra dari Koperasi Cipaganti Guna Persada Menimbang
perbuatan yang dilakukan oleh para Terdakwa dengan membuat perjanjian
ep
kerjasama penyertaan modal antara Koperasi Cipaganti Guna Persada
k
dengan para mitra dilakukan dengan cara yang sama dengan masing-
ah
masing mitra dalam kurun waktu Desember tahun 2007 sampai dengan 30
R
si
April 2014, padahal kegiatan menghimpun dana tersebut tidak sesuai
dengan ketentuan undang-undang Perbankan yang mengharuskan adanya
ne
ng
do
gu
lik
Terdakwa";
Bahwa pertimbangan Judex Facti tersebut di atas telah keliru dalam
m
ub
menerapkan Pasal 64 Ayat (1) ke-1 KUHP terkait dengan unsur beberapa
perbuatan. Bahwa berdasarkan doktrin hukum, yang dimaksud dengan
ka
KUHP) menyatakan:
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 162
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
satu aturan pidana; jika berbeda-beda, yang diterapkan yang memuat
si
ancaraan pidana pokok yang paling berat”;
Bahwa Penjelasan Pasal 64 Ayat (1) KUHP (R. Sugandi, S.H., KUHP dan
ne
ng
Penjelasannya, Usaha Nasional, 1980, hal. 80-81) yang menyatakan
apabila beberapa perbuatan yang antara satu dengan yang lainnya ada
kaitannya, dapat dianggap sebagai suatu perbuatan yang berkelanjutan
do
gu (yang diteruskan), apabila menurut pengetahuan dan praktek memenuhi
syarat-syarat sebagai berikut:
In
A
a. Timbul dari satu niat, kehendak atau keputusan;
b. Perbuatan-perbuatan itu harus sama atau sama macaranya;
ah
lik
c. Waktu antaranya tidak terlalu lama; tegasnya, antara perbuatannya
yang berulang-ulang untuk menyelesaikan itu tidak terlalu lama;
Drs. P.A.F. Lamintang, S.H., dalam buku "Dasar-dasar Hukum Pidana
am
ub
Indonesia", halaman 678 dan halaman 682 menyebutkan sebagai berikut:
"Berbeda dengan kenyataan yang terdapat di dalam memorie van
ep
toelichting, dimana pembentuk undang-undang telah berbicara mengenai
k
dalam rumusan ketentuan pidana menurut Pasal 64 Ayat (1) KUHP di atas,
R
si
pembentuk undang-undang telah berbicara mengenai beberapa perilaku
yang seolah-olah berdiri sendiri-sendiri, akan tetapi yang karena terdapat
ne
ng
do
gu
Hal tersebut berarti bahwa tiap-tiap perilaku itu harus dituduhkan secara
sendiri-sendiri dan harus dibuktikan pula secara sendiri-sendiri. Tiap-tiap
perilaku itu dapat mempunyai locus delicti-nya sendiri, tempus delicti-nya
In
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 163
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
lebih) tindak pidana yang didakwakan dalam surat dakwaan dan haruslah
si
dibuktikan secara sendiri-sendiri dan harus terbukti;
Selanjutnya, menurut Putusan Hoge Raad tanggal 11 Juni 1894 dan tanggal
ne
ng
19 Oktober 1931, menyatakan:
"Untuk adanya suatu tindakan yang berlanjut itu tidaklah cukup jika
beberapa tindak pidana itu merupakan tindak-tindak pidana yang sejenis,
do
gu akan tetapi tindak-tindak pidana itu haruslah pula merupakan pelaksanaan
satu maksud yang sama yang terlarang menurut undang-undang" (vide Drs.
In
A
P.A.F. Lamintang, S.H., 1997. Dasar-dasar Hukum Pidana Indonesia.
Cetakan Ketiga. Bandung: PT.Citra Aditya Bakti, halaman 708-709);
ah
lik
Bahwa berdasarkan seluruh uraian dan doktrin hukum sebagaimana yang
telah dijelaskan di atas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa dalam Pasal
64 Ayat (1) KUHP yang di dalamnya menyebutkan unsur "Beberapa
am
ub
perbuatan", berarti diharuskan setidak-tidaknya terdapat 2 (dua) atau lebih
perbuatan, tidak boleh jika hanya 1 (satu) perbuatan;
ep
Bahwa dalam pertimbangannya Judex Facti telah memutuskan bahwa
k
si
Nomor 7 Tahun 1992 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan;
ne
ng
do
gu
lik
mengerahkan, menyuruh;
- Judex Facti Pengadilan Tinggi telah keliru menerapkan hukum dengan
m
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 164
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dalam mempertimbangkan terbuktinya Dakwaan Kedua, Majelis Judex
si
Facti Pengadilan Tinggi Bandung mempertimbangkan hal-hal sebagai
berikut :
ne
ng
- Bahwa para Terdakwa telah menggerakkan orang lain untuk
menyerahkan atau menyetor atau menyimpan uang/dananya kepada
Terdakwa dengan mengatasnamakan Koperasi Cipaganti Karya Guna
do
gu Persada;
- Bahwa para Terdakwa menjanjikan pembagian keuntungan ataupun
In
A
bunga yang lebih besar daripada bunga Bank, yaitu untuk jangka waktu
1 tahun sebesar 1,4 % perbulan, untuk jangka waktu 2 tahun sebesar
ah
lik
1,5 %, untuk jangka waktu 3 tahun sebesar 1,6 % perbulan, untuk
jangka waktu 4 tahun sebesar 1,7 % perbulan, dan untuk jangka waktu
5 tahun sebesar 1,8 % perbulan. Sehingga untuk simpanan satu tahun
am
ub
saja, seseorang pemodal akan mendapat keuntungan ataupun bunga
sebesar 16,8 % pertahun, jauh melebihi bunga Bank. Bahwa akibatnya
ep
banyak dari anggota masyarakat terbujuk dan tergerak hatinya untuk
k
mengatasnamakan Koperasi;
R
si
- Bahwa selain keuntungan/bunga yang besar, Terdakwapun menjanjikan
sesuatu yang lebih menarik minat masyarakat/calon korbannya, yaitu
ne
ng
do
gu
lik
kembali, namun sebagian lagi yang justru lebih besar justru tidak
mendapatkan keuntungan apa-apa bahkan modalnya belum bisa ditarik
m
ub
kembali;
Perbuatan mana menguntungkan para Terdakwa dan dilakukan secara
ka
ng
pertimbangan:
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 165
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
"....selain keuntungan/bunga yang besar, Terdakwapun menjanjikan
si
sesuatu yang lebih menarik minat masyarakat/calon korbannya, yaitu
manakala Terdakwa/Perusahaan/Koperasi merugi, maka kerugian tersebut
ne
ng
tidak turut ditanggung mitra/pemodal/calon korban, bahkan calon korbannya
tetap akan mendapat keuntungan bunga yang dijanjikannya...”;
Perbuatan yang dipersalahkan oleh Majelis Judex Facti Pengadilan Tinggi
do
gu ini tidak terdapat dalam uraian dakwaan. Dakwaan tidak membahas
mengenai apakah pada saat tempus delicti (tahun 2007 sampai tahun 2014)
In
A
Perusahaan/Koperasi merugi sehingga di dalam persidanganpun tidak ada
yang membahas mengenai kerugian Terdakwa/Perusahaan/Koperasi, tidak
ah
lik
ada pembuktian apakah Terdakwa/perusahaan/Koperasi telah merugi;
Dari pertimbangan tersebut terlihat bahwa Majelis Judex Facti Pengadilan
Tinggi Bandung tidak mendasarkan putusannya pada dakwaan, pada saat
am
ub
mengambil keputusan Majelis Judex Facti Pengadilan Tinggi Bandung tidak
memperhatikan dakwaan sehingga melanggar ketentuan Pasal 182 Ayat (4)
ep
KUHAP;
k
si
378 KUHP terbukti.
Pasal 378 KUHP berbunyi:
ne
ng
"Barang siapa dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang
lain secara melawan hukum, dengan memakai nama palsu atau keadaan
do
gu
lik
1. Barang siapa;
2. Dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain
m
ub
b. keadaan palsu;
ah
d. rangkaian kebohongan;
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 166
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. membuat hutang atau;
si
c. menghapuskan piutang;
Penjabaran unsur tersebut dihubungkan dengan pertimbangan Majelis
ne
ng
Judex Facti, maka dapat disimpulkan bahwa menurut Majelis Judex Facti
Pengadilan Tinggi Bandung Pasal 378 KUHP terbukti berdasarkan :
1. Barang siapa;
do
gu "Para Terdakwa";
2. Dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain
In
A
secara melawan hukum;
"Ternyata kemudian Terdakwa tidak dapat memenuhi janji tersebut
ah
lik
sepenuhnya, sekalipun sebagian di antaranya ada yang pernah
menerima keuntungan/bunga ataupun modal pokoknya bisa ditarik
kembali, namun sebagian lagi yang justru lebih besar justru tidak
am
ub
mendapatkan keuntungan apa-apa bahkan modalnya belum bisa ditarik
kembali; Perbuatan mana menguntungkan para Terdakwa dan
ep
dilakukan secara melawan hukum karena bertentangan dengan Pasal
k
si
muslihat ataupun rangkaian kebohongan;
Bahwa para Terdakwa telah menggerakkan orang lain untuk
ne
ng
do
gu
Persada;
Bahwa para Terdakwa menjanjikan pembagian keuntungan ataupun
bunga yang lebih besar daripada bunga Bank, yaitu untuk jangka waktu
In
A
lik
waktu 4 tahun sebesar 1,7% perbulan, dan untuk jangka waktu 5 tahun
sebesar 1,8% perbulan. Sehingga untuk simpanan satu tahun saja,
m
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 167
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Ternyata kemudian Terdakwa tidak dapat memenuhi janji tersebut
si
sepenuhnya, sekalipun sebagian di antaranya ada yang pernah
menerima keuntungan/bunga ataupun modal pokoknya bisa ditarik
ne
ng
kembali, namun sebagian lagi yang justru lebih besar justru tidak
mendapatkan keuntungan apa-apa bahkan modalnya belum bisa ditarik
kembali;
do
gu 4. Menggerakan orang lain untuk menyerahkan sesuatu barang;
"Bahwa para Terdakwa telah menggerakkan orang lain untuk
In
A
menyerahkan atau menyetor atau menyimpan uang/dananya kepada
Terdakwa dengan mengatasnamakan Koperasi Cipaganti Karya Guna
ah
lik
Persada";
Dalam pertimbangan tersebut di atas tidak terlihat terpenuhinya unsur
"dengan memakai nama palsu atau keadaan palsu, dengan tipu muslihat
am
ub
ataupun rangkaian kebohongan". Pertimbangan Judex Facti Pengadilan
Tinggi Bandung yang menyatakan "Ternyata kemudian Terdakwa tidak
ep
dapat memenuhi janji tersebut sepenuhnya, sekalipun sebagian di
k
pokoknya bisa ditarik kembali, namun sebagian lagi yang justru lebih besar
R
si
justru tidak mendapatkan keuntungan apa-apa bahkan modalnya belum
bisa ditarik kembali" tidak menunjukan adanya nama palsu atau keadaan
ne
ng
do
gu
lik
ub
untuk dan atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada kecuali pada
R
ng
terdapat kaidah hukum bahwa "nama palsu" dapat diterapkan jika si pelaku
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 168
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan mempergunakan sifat palsu (mengaku-ngaku sebagai seorang
si
kuasa dari pihak ketiga) telah menggerakkan orang lain untuk menyerahkan
sepucuk surat. Tidak menjadi soal apakah pihak ketiga ini mempunyai hak
ne
ng
untuk memperoleh kembali suratnya;
Dalam hal ini, Pemohon Kasasi/Terdakwa II benar-benar pengurus Koperasi
sehingga tidak ada sifat palsu dalam perbuatan Pemohon Kasasi/Terdakwa
do
gu II;
Pertimbangan Majelis Judex Facti Pengadilan Tinggi Bandung tersebut juga
In
A
tidak didasarkan pada fakta yang terungkap di persidangan karena
berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan (vide halaman 242-243
ah
lik
Putusan PN Bandung) terbukti bahwa : "Terdakwa I Andianto Setiabudi
sebagai Pemilik Usaha Cipaganti dan juga sebagai Ketua Koperasi ketika
itu merekrut orang-orang dan kemudian melatihnya menjadi tenaga
am
ub
pemasaran (sales marketing) yang diberi tugas untuk menjelaskan dan
menawarkan kepada masyarakat luas supaya ikut menanamkan modalnya
ep
ke Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada";
k
si
dipertimbangkan oleh Judex Facti;
Sebagaimana fakta hukum yang telah dipertimbangkan oleh Judex Facti,
ne
ng
do
gu
tenaga marketing dan brosur-brosur yang sesuai dengan fakta hukum yang
dipertimbangankan Judex Facti digerakkan oleh Terdakwa I Andianto
Setiabudi;
In
A
lik
ub
halaman 95 menyatakan:
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 169
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
KUHP tentang penipuan sebagaimana didakwakan dalam dakwaan kedua,
si
yaitu dengan alasan dan pertimbangan sebagai berikut:
- Bahwa pada Terdakwa telah menggerakkan orang lain untuk
ne
ng
menyerahkan atau menyetor atau menyimpan uang/adanya kepada
Terdakwa dengan mengatasnamakan Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada;
do
gu - Bahwa para Terdakwa menjanjikan pembagian keuntungan ataupun
bunga Bank, yaitu untuk jangka waktu 1 (satu) tahun sebesar 1,4 %
In
A
perbulan, untuk jangka waktu 2 (dua) tahun sebesar 1,5 % perbulan,
untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun sebesar 1,6 % perbulan, untuk jangka
ah
lik
waktu 4 (empat) tahun sebesar 1,7 % perbulan dan untuk jangka waktu
5 (lima) tahun sebesar 1,8 % perbulan. Sehingga untuk simpanan satu
tahun saja, seorang pemodal/mitra/penyimpan akan mendapatkan
am
ub
keuntungan ataupun bunga sebesar 16,8 % pertahun, jauh melebihi
bunga Bank. Bahwa akibatnya banyak dari anggota masyarakat
ep
terbujuk dan tergerak hatinya untuk menyimpan dana/tabungannya
k
si
berpendapat "Menimbang, bahwa karena itu Pengadilan Tinggi berpendapat
bahwa para Terdakwa selain telah terbukti melakukan tindak pidana
ne
ng
do
gu
Kedua";
Bahwa Pemohon Kasasi/Terdakwa II tidak sependapat dengan Judex Facti
Pengadilan Tinggi Bandung dan akan memberikan alasan-alasan
In
A
lik
berikut: "Pasal 378 Barang siapa dengan maksud untuk menguntungkan diri
sendiri atau orang lain secara melawan hukum, dengan memakai nama
m
ub
tahun";
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 170
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
para mitra Koperasi yang menyerahkan dana kepada Koperasi terbujuk dan
si
tergerak hatinya untuk menyimpan dana/tabungannya kepada Terdakwa
dengan mengatasnamakan Koperasi karena perbuatan Terdakwa 1
ne
ng
Andianto Setiabudi melalui tenaga marketing dan penjualan yang direkut
dan dilatih serta brosur-brosur yang dibuat oleh Terdakwa 1 Andianto
Setiabudi, sedangkan Pemohon Kasasi/Terdakwa II tidak pernah turut serta
do
gu dalam merekrut, melatih tenaga marketing dan penjualan serta tidak pernah
turut serta dalam membuat brosur-brosur yang disebarluaskan kepada
In
A
masyarakat;
Bahwa oleh karena Pemohon Kasasi/Terdakwa II tidak pernah melakukan
ah
lik
perbuatan-perbuatan tersebut di atas maka Pemohon Kasasi/Terdakwa II
tidak pernah melakukan unsur-unsur perbuatan yang dimaksud dalam Pasal
378 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. Judex Facti tidak dapat
am
ub
membuktikan keikutsertaan Pemohon Kasasi/Terdakwa II dalam perbuatan
memakai nama palsu atau martabat palsu, dengan tipu muslihat, ataupun
ep
rangkaian kebohongan, menggerakkan orang lain untuk menyerahkan
k
si
Kasasi/Terdakwa II secara bersama-sama melakukan tindak pidana
Penipuan;
ne
ng
do
gu
alasan pembenar atau pemaaf dari suatu perbuatan pidana, namun dengan
membaca alasan-alasan Kasasi Pemohon Kasasi/Terdakwa II, Kami
ah
lik
berharap dan berdoa Majelis Hakim Agung yang memeriksa perkara a quo
dapat menerapkan hukum yang benar dan memperbaiki kekeliruan yang
m
ub
atas seluruh dalil dan penjelasan Kami, Kami mohon Majelis Hakim Agung
ep
Kasasi/Terdakwa II;
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 171
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Majelis Judex Facti melakukan kesalahan dalam menerapkan Pasal 55
si
Ayat (1) ke-1 KUHP terhadap perbuatan Pemohon Kasasi (Terdakwa III)
karena tidak mempertimbangkan adanya kerjasama yang diinsyafi
ne
ng
(bewuste samenwerking) antara Pemohon Kasasi dengan Terdakwa I
Andianto Setiabudi, Terdakwa II Julia Sri Redjeki Setiabudi dan
Terdakwa IV Cece Kadarisman;
do
gu Majelis Judex Facti mengkaitkan pertanggungjawaban Pemohon Kasasi
(Terdakwa III) berdasarkan 3 (dua) pertimbangan yaitu :
In
A
a. Pertimbangan Jabatan Pemohon Kasasi (Terdakwa IH) sebagai
Pengurus Koperasi sehinga berdasarkan Pasal 30 Jo. Pasal 34
ah
lik
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian;
Majelis Judex Facti Pengadilan Negeri Bandung membebankan
pertanggungjawaban pidana kepada Pemohon Kasasi (Terdakwa III)
am
ub
karena jabatan Pemohon Kasasi (Terdakwa III) sebagai Bendahara
KCKGP. Dalam halaman 233 Putusan PN Bandung Majelis Judex
ep
Facti mempertimbangkan hal sebagai berikut:
k
si
para Terdakwa tersebut berkedudukan sebagai pengurus Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada dan berdasarkan Pasal 30 Ayat (2)
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 172
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kadarisman secara bersama-sama sebagai pengurus Koperasi
si
Cipaganti Karya Guna Persada dapat diminta pertanggungjawaban
secara hukum dalam tindakan mereka mengelola Koperasi Cipaganti
ne
ng
Karya Guna Persada (vide Pasal 30 Ayat (2) Jo. Pasal 34 Undang-
undang RI Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian);
Pasal 30 Ayat (2) Jo. Pasal 34 Undang-Undang Nomor 25 Tahun
do
gu 1992 tentang Perkoperasian ("Undang-Undang Perkoperasian") tidak
dapat dijadikan dasar untuk membebankan pertanggungjawaban
In
A
pidana pada perkara ini;
Pasal 30 Ayat (2) Undang-Undang Perkoperasian berbunyi:
ah
lik
"Pengurus berwenang;
a. mewakili Koperasi di dalam dan di luar pengadilan;
b. memutuskan penerimaan dan dan penolakan anggota
am
ub
baru serta pemberhentian anggota sesuai dengan ketentuan
dalam Anggaran Dasar;
ep
c. melakukan tindakan dan upaya bagi kepentingan dan
k
si
Sedangkan Pasal 34 Undang-Undang Perkoperasian berbunyi:
(1) Pengurus, baik bersama-sama, maupun sendiri-sendiri,
ne
ng
do
gu
lik
ub
Majelis Judex Facti dalam perkara ini merupakan delik formil yang
artinya perumusannya Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang Perbankan
ka
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 173
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang Perbankan yang diterapkan oleh
si
Majelis Judex Facti dalam perkara ini tidak berhubungan dengan
kerugian yang dialami oleh Koperasi. Ada atau tidaknya kerugian
ne
ng
yang dialami oleh Koperasi seharusnya tidak menjadi pertimbangan
dalam penerapan Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang Perbankan;
Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang Perbankan berbunyi:
do
gu "Barang siapa menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk
simpanan tanpa izin usaha dari Pimpinan Bank Indonesia
In
A
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 16, diancam dengan pidana
penjara sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun dan paling lama 15 (lima
ah
lik
belas) tahun serta denda sekurang-kurangnya Rp10,000.000,000,00
(sepuluh miliar rupiah) dan paling banyak Rp200.000.000.000,00
(dua ratus miliar rupiah);
am
ub
Sehingga unsur-unsur dari Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang
Perbankan adalah :
ep
1. Barang siapa;
k
si
dimaksud dalam Pasal 16;
Sedangkan Pasal 16 Undang-Undang Perbankan berbunyi:
ne
ng
do
gu
lik
ub
c. kepemilikan;
ep
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 174
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pasal 16 Undang-Undang Perbankan mengatur tentang kewajiban
si
memperolah izin dari Pimpunan Bank Indonesia dan syarat untuk
memperolehnya;
ne
ng
Dari penjelasan di atas maka terlihat bahwa kerugian bukan
merupakan salah satu unsur dalam Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang
Perbankan sehingga pertimbangan Majelis Judex Facti yang
do
gu mempertimbangkan Pasal 30 Ayat (2) Jo. Pasal 34 Undang-Undang
Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian dalam pertanggung
In
A
jawaban Pemohon Kasasi (Terdakwa III) dalam perkara ini merupakan
kesalahan penerapan hukum;
ah
lik
b. Pertimbangan peran Pemohon Kasasi (Terdakwa III) dalam
menandatangani rekening-rekening pengeluaran atas nama Koperasi;
Majelis Judex Facti menerapkan Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP terhadap
am
ub
pertanggungjawaban Pemohon Kasasi (Terdakwa III) atas perkara ini
Judex Facti pada Pengadilan Tingkat Pertama telah memberikan
ep
pertimbangan sebagai berikut:
k
si
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada mulai sejak Koperasi berdiri
dari tahun 2002 sampai tahun 2012 dan antara tahun 2013 sampai
ne
ng
tahun 2018. Terdakwa II Julia Sri Redjeki dan Terdakwa III Yulinda
Tjendrawati Setiawan yang menandatangani rekening-rekening
do
gu
lik
ub
Group, Terdakwa II Julia Sri Redjeki Setiabudi dan Terdakwa III Yulinda
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 175
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Andianto Setiabudi adalah pelaku (dader) dari perbuatan yang
si
dirumuskan oleh Penuntut Umum dalam surat dakwaan dalam perkara
a quo. Terdakwa I Andianto Setiabudi, Terdakwa II Julia Sri Redjeki dan
ne
ng
Terdakwa III Yulinda Tjendrawati Setiawan dan Terdakwa IV Cece
Kadarisman secara bersama-sama sebagai Pengurus Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada dapat diminta pertanggung jawaban
do
gu secara hukum dalam tindakan mereka mengelola Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada (vide Pasal 30 Ayat (2) Jo Pasal 34 Undang-
In
A
undang RI Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian);
Menimbang bahwa dengan demikian unsur "Melakukan, menyuruh
ah
lik
melakukan atau turut serta melakukan dalam dakwaan kesatu sudah
terpenuhi";
Dalam pertimbangan Majelis Judex Facti Pengadilan Negeri Bandung
am
ub
tersebut tidak dijelaskan kategori keturutsertaan Pemohon Kasasi
(Terdakwa III) dalam pengumpulan dana dari masyarakat tanpa izin
ep
pimpinan Bank Indonesia, apakah karena menyuruh melakukan atau
k
si
keikutsertaan kepada Terdakwa I (Andianto Setiabudi) yaitu sebagai
pelaku (dader);
ne
ng
do
gu
lik
ub
Menurut Profesor van Hamel, pelaku (dader) suatu tindak pidana itu
hanyalah dia yang tindakannya atau kealpaannya memenuhi sumua
ka
tidak dinyatakan secara tegas. Jadi pelaku itu adalah orang yang
R
bersangkutan;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 176
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menurut Simons, pelaku (dader) suatu tindak pidana itu adalah orang
si
yang melakukan tindak pidana yang bersangkutan dalam arti orang
yang dengan suatu kesengajaan atau suatu ketidaksengajaan seperti
ne
ng
yang disyaratkan oleh undang-undang telah menimbulkan suatu akibat
yang tidak dikehendaki oleh undang-undang atau telah melakukan
tindakan yang terlarang atau mengalpakan tindakan yang diwajibkan
do
gu oleh undang-undang atau dengan kata lain ia adalah orang yang
memenuhi semua unsur suatu delik seperti yang telah ditentukan di
In
A
dalam undang-undang;
(Lamintang, Dasar-dasar Hukum Pidana Indonesia, Cetakan Ketiga, PT.
ah
lik
Citra Adirya Bakti, hal. 594,19%);
Sedangkan menurut Profeson van Hatum, dader secara terminologi
adalah "hie die het feit pleegt" atau "orang yang melakukan suatu tindak
am
ub
pidana". Sedangkan dalam kaitannya Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHAP,
dader adalah orang yang memenuhi suatu rumusan delik atau orang
ep
yang memenuhi semua unsur dari rumusan suatu delik secara lengkap;
k
si
seorang yang turut serta (deelnemer) namun sangat penting untuk
disebutkan secara tegas. Pelaku, di samping pihak - pihak lainnya yang
ne
ng
turut serta atau terlibat dalam tindak pidana yang diperbuat pelaku akan
dipidana bersama-sama dengannya (diperlakukan setara) sebagai
do
gu
demikian pelaku (pleger) adalah orang yang memenuhi unsur delik juga
apabila delik tersebut dilakukan lewat tangan atau bantuan orang lain
ah
lik
atau bawahannya;
(3) Mengenai Menyurah Melakukan (Doen Plegen);
m
ub
sekedar alat bagi kehendaknya yakni dalam hal orang tersebut terbukti
ah
sengaja dan sebab itu berbuat tanpa kesengajaan, kesalahan atau tidak
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 177
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menurut Simons, van Bemmelen, van Hammel, dan Hattum, di dalam
si
bentuk deehieming "doen plegen" selalu terdapat seorang middellijke
dader (seorang pelaku tidak langsung). Dia disebut sebagai pelaku tidak
ne
ng
langsung karena memang tidak secara langsung melakukan sendiri
tindak pidananya, melainkan dengan perantara;
(4) Mengenai Turut Serta Melakukan (Medeplegen);
do
gu Menurut Van Hamntel dan Trapman, turut serta melakukan
(medeplegen) itu terjadi apabila perbuatan masing-masing peserta
In
A
memuat "semua unsur-unsur tindak pidana" yang bersangkutan.
(Utrecht, Hukum Pidana II, Op.cit., halaman 112);
ah
lik
Pompe sebagaimana yang dikemukakan dalam buku Moeljatno, yang
pendapatnya sama dengan pendapat Simons, berpendapat bahwa
"medeplegen" berarti "mede" (bersama) dengan seorang atau lebih
am
ub
melaksanakan "strafbaarfeit", dalam makna bahwa masing-masing atau
setidak-tidaknya mereka itu semua melaksanakan unsur-unsur
ep
"strafbaarfeit" tersebut. Dalam perkiraan Moeljatno, "medeplegen"
k
si
handeling" (perbuatan pelaksanaan) bersama-sama dengan orang lain.
(Moeljatno, Hukum Pidana. Delik-Delik Percobaan. Delik-Delik
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 178
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan Gabungan Delik) dan Hukum Penintensier, Sumber Ilmu Jaya,
si
Jakarta, 2002, hal 190);
Lebih lanjut menurut Moeljatno: Hakekat "Turut serta (medeplegen)"
ne
ng
dengan berpegang kepada syarat yang telah disebutkan oleh
Pompe, yaitu setidak-tidaknya mereka itu semua melakukan unsur
perbuatan pidana. Ini tidak berarti bahwa masing-masing harus
do
gu melakukan bahkan tentang apa yang dilakukan oleh peserta atau
yang tidak mungkin dilakukan peserta, sangat tergantung dari
In
A
masing-masing keadaan. Akan tetapi yang pasti adalah adanya
kerjasama yang erat antara mereka diwaktu melakukan perbuatan
ah
lik
pidana. Justru dengan adanya kerjasama yang erat antara para
peserta sewaktu dilakukan perbuatan itulah, maka dalam batas-
batas yang ditentukan dalam undang-udang "Tiap-tiap peserta juga
am
ub
bertanggung jawab atas perbuatan peserta lainnya";
(Moetjatno, Hukum Pidana, Delik-Delik Percobaan, Delik-Delik
ep
Penyertaan, Bina Aksara, Jakarta, Cetakan I, November 1983,
k
halaman 110-111);
ah
si
yang ikut serta dalam suatu tindak pidana. Terdapat syarat dalam
bentuk mereka yang turut serta, antara lain:
ne
ng
(a) Adanya kerjasama secara sadar dari setiap peserta tanpa perlu
ada kesepakatan, tapi harus ada kesengajaan untuk mencapai
do
gu
lik
ub
(2) antara para peserta ada satu kerjasama yang erat secara sadar
es
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 179
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sehubungan dengan suatu kerjasama yang sadar, PAF Lamintang
si
menyebutkan bahwa untuk adanya medeplegen itu justru yang
perlu diperhatikan ialah ada atau tidak adanya suatu volledig en
ne
ng
nauwe atau adanya suatu kerjasama yang lengkap dan bersifat
demikian eratnya diantara para peserta di dalam kejahatan, oleh
karena tidak adanya kerjasama seperti itu, kita juga tidak dapat
do
gu berbicara mengenai adanya suatu medeplegen. (PAF Lamintang,
Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia, Cetakan Ketiga, Citra Aditya
In
A
Bakti, Bandung, 1997, halaman 623);
Berdasarkan pertimbangan Judex Facti yang dimaksud dengan
ah
lik
turut serta melakukan (medeplegen) artinya adalah satu orang
bersama satu orang lain atau lebih melaksanakan perbuatan pidana
dan semua orang itu melaksanakan seluruh unsur dalam rumusan
am
ub
perbuatan pidana. Jadi diantara mereka terjadi kerjasama yang erat
pada waktu melakukan perbuatan pidana;
ep
Dalam pertimbangan unsur "melakukan, menyuruh melakukan atau
k
si
dalam perbuatan-perbuatan sebagai berikut:
(1) Perbuatan Pemohon Kasasi (Terdakwa III) menentukan
ne
ng
do
gu
lik
ub
Koperasi berdiri dari tahun 2002 sampai tahun 2012 dan antara
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 180
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pengurus Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dapat
si
dimintakan pertanggungjawaban secara hukum dalam tindakan
mereka mengelola Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
ne
ng
(vide Pasal 30 Ayat (2) Jo. Pasal 34 Undang-Undang Nomor 25
Tahun 1992 tentang Perkoperasian);
(3) Perbuatan Pemohon Kasasi (Terdakwa III) menandatangani
do
gu rekening-rekening pengeluaran yang digunakan untuk
membayarkan keuntungan kepada mitra (pemodal), dalam
In
A
pertimbangan sebagai berikut:
Terdakwa II Julia Sri Redjeki dan Terdakwa III Yulinda
ah
lik
Tjendrawati Setiawan yang menandatangani rekening-rekening
pengeluaran atas nama Koperasi diantaranya rekening:
1. Bank BCA Nomor 51702200058;
am
ub
2. Bank BCA Nomor 5170280808;
3. Bank OCBCNISP Nomor 2478000000884;
ep
4. Bank Bukopin Cabang Antapani Nomor 1004801098;
k
si
keuntungan kepada mitra (pemodal)";
Dalam pertimbangannya sebagaimana yang telah dikemukakan di
ne
ng
do
gu
lik
tindak pidana;
Tidak adanya kerjasama secara sadar dan sengaja dapat terlihat
m
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 181
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Putusan Pengadilan Negeri Bandung Nomor 198/Pid.B/2015/
si
PN.Bdg yang berbunyi:
"Menimbang bahwa Terdakwa H. Julia Sri Redjeki Setiabudi dan
ne
ng
Terdakwa III Yulinda Tjendrawati Setiawan menduduki jabatan
sebagai Pengurus Koperasi hanyalah atas tunjukan dari Terdakwa I
Andianto Setiabudi yang mempunyai kewenangan luas dan penuh
do
gu dalam usaha Cipaganti Group. Terdakwa II Julia Sri Redjeki
Setiabudi dan Terdakwa III Yulinda Tjendrawati Setiawan tidak
In
A
mengetahui alokasi penggunaan modal yang berasal dari mitra
yang disertakan ke Koperasi Terdakwa I Andianto Setiabudi adalah
ah
lik
pelaku (dader) dari perbuatan yang dirumuskan oleh Penuntut
Umum dalam surat dakwaan dalam perkara a quo. Terdakwa I
Andianto Setiabudi, Terdakwa II Julia Sri Redjeki Setiabudi,
am
ub
Terdakwa III Yulinda Tjendrawati Setiawan dan Terdakwa IV Cece
Kadarisman secara bersama-sama sebagai Pengurus Koperasi
ep
Cipaganti Karya Guna Persada dapat dimintakan pertanggung
k
Cipaganti Karya Guna Persada (vide Pasal 30 Ayat (2) Jo. Pasal 34
R
si
Undang-Undang RI Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian);
Bahwa perbuatan Pemohon Kasasi (Terdakwa III) menandatangani
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 182
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagai Pengurus Koperasi hanyalah atas tunjukkan dari Terdakwa
si
I Andianto Setiabudi yang mempunyai kewenangan luas dan penuh
dalam usaha Cipaganti Group menunjukan bahwa jabatan
ne
ng
Pemohon Kasasi (Terdakwa III) sebagai Bendahara Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada merupakan penugasan dari
Terdakwa I dengan demikian maka dapat disimpukan bahwa dari
do
gu pertimbangan tersebut tidak ada pertimbangan mengenai adanya
kerjasama yang diinsyafi antara Terdakwa III dan Terdakwa I
In
A
sehingga terhadap perbuatan Terdakwa III tidak dapat diterapkan
Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP;
ah
lik
Pertimbangan Majelis Judex Facti yang mempertimbangkan
menerapkan Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP terhadap Pemohon
Kasasi (Terdakwa III) karena menduduki jabatan sebagai
am
ub
Bendahara KCKGP dalam pertimbangan "Terdakwa I Andianto
Setiabudi, Terdakwa II Julia Sri Redjeki Setiabudi, Terdakwa III
ep
Yulinda Tjendrawati Setiawan dan Terdakwa IV Cece Kadarisman
k
si
hukum dalam tindakan mereka mengelola Koperasi Cipaganti Karya
Guna Persada (vide Pasal 30 Ayat (2) Jo. Pasal 34 Undang-Undang
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 183
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terdakwa I berpengalaman dalam perencanaan dan pengelolaan
si
usaha supaya bersama-sama memikirkan cara mendapatkan modal
(dana) untuk keperluan pembiayaan pengembangan kegiatan
ne
ng
usaha Koperasi;
Bahwa untuk mewujudkan keinginannya itu Terdakwa I Andianto
Setiabudi bersama dengan Terdakwa IV Cece Kadarisman
do
gu menemukan cara yaitu dengan melibatkan anggota masyarakat
(pemodal) di dalam kegiatan usaha Koperasi. Terdakwa I bersama
In
A
dengan Terdakwa IV mengunakan wadah Koperasi Cipaganti Karya
Guna Persada sebagai sarana untuk mendapatkan modal dari
ah
lik
masyarakat, dengan mengenalkan Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada tersebut kepada masyarakat luas;
Terdakwa I Andianto Setiabudi sebagai pemilik Usaha Cipaganti
am
ub
dan juga sebagai Ketua Koperasi ketika itu merekrut orang-orang
dan kemudian melatihnya menjadi tenaga pemasaran (sales
ep
marketing) yang diberi tugas untuk menjelaskan dan menawarkan
k
si
Setiabudi juga menerbitkan brosur-brosur yang isinya informasi
tentang Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada serta bidang
ne
ng
do
gu
lik
ub
setiap bulan;
Bahwa untuk mendorong tenaga-tenaga pemasaran lebih aktif dan
ka
ng
(fee);
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 184
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa fee sales marketing atau financial consultant ditentukan
si
Terdakwa I, Terdakwa II, dan Terdakwa III dan dibayarkan dari
uang yang berhasil dihimpun dari masyarakat;
ne
ng
Bahwa untuk menarik keinginan masyarakat supaya menanamkan
modalnya ke Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, di dalam
brosur Terdakwa I membuat label pembagian keuntungan
do
gu tetapyang akan diterima pemodal setiap bulan";
(halaman 242 - 243 putusan Pengadilan Negeri Bandung);
In
A
Kemudian mengenai siapa yang melakukan penghimpunan dana
dari masyarakat, Majelis Judex Facti mempertimbangkan sebagai
ah
lik
berikut:
"Menimbang, bakwa Koperasi dalam menimbang dana masyarakat
melalui modal pernyataan, peranan dari Terdakwa I Andianto
am
ub
Setiabudi dalam kapasitasnya sebagai pendiri dan pemilik usaha
Cipaganti Group dan sebagai ketua Koperasi pada saat itu sansat
ep
dominan. Dari tahun 2007 sampai dengan 2014 tercatat sebanyak
k
si
terhimpun sebanyak Rp4.779.976.704.333,00 (empat trilyun tujuh
ratus tujuh puluh sembilan miliar sembilan ratus tujuh puluh enam
ne
ng
juta tujuh ratus empat ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah). Dengan
fakta-fakta sebagaimana diuraikan di atas maka rumusan delik
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 185
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pengelolaan usaha supaya bersama-sama memikirkan cara
si
mendapatkan modal (dana) untuk keperluan pembiayaan
pengembangan kegiatan usaha Koperasi;
ne
ng
Bahwa untuk mewujudkan keinginannya itu Terdakwa I
Andianto Setiabudi bersama dengan Terdakwa IV Cece
Kadarisman menemukan cara yaitu dengan melibatkan anggota
do
gu masyarakat (pemodal) di dalam kegiatan usaha Koperasi.
Terdakwa I bersama dengan Terdakwa IV mengunakan wadah
In
A
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada sebagai sarana untuk
mendapatkan modal dari masyarakat, dengan mengenalkan
ah
lik
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada tersebut kepada
masyarakat luas";
(2) Terdakwa I Andianto Setiabudi sebagai pemilik Usaha Cipaganti
am
ub
dan juga sebagai Ketua Koperasi ketika itu merekrut orang-
orang dan kemudian melatihnya menjadi tenaga pemasaran
ep
(sales marketing) yang diberi tugas untuk menjelaskan dan
k
si
Dari pertimbangan-pertimbangan tersebut terlihat bahwa tidak ada
diantara para Terdakwa yang berhubungan langsung dengan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 186
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
luas dan penuh dalam usaha Cipaganti Group" dan
si
pertimbangan;
(2). "... Terdakwa III Yulinda Tjendrawati Setiawan tidak mengetahui
ne
ng
alokasi penggunaan modal yang berasal dari mitra yang
disertakan ke Koperasi... ";
Maka dapat disimpulkan bahwa selain menyuruh tenaga-tenaga
do
gu pemasaran, dalam menjalankan Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada, Terdakwa I juga menyuruh Pemohon Kasasi (Terdakwa III)
In
A
untuk menduduki jabatan bendahara dan melakukan penandatangan
rekening-rekening yang digunakan untuk membayar keuntungan dan
ah
lik
mengembalikan modal yang telah jatuh tempo;
Untuk mempertimbangkan peran Pemohon Kasasi (Terdakwa III)
dalam doen plegen sebagaimana dijelaskan di atas, maka harus
am
ub
dipertimbangkan hal-hal sebagai berikut:
(1) Menurut Simons, van Bemmelen, van Hammel, dan Hattum, di
ep
dalam bentuk deelneming "doen plegen" selalu terdapat
k
si
secara langsung melakukan sendiri tindak pidananya,
melainkan dengan perantara;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 187
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(pemodal) tidak berhubungan dengan perbuatan "menghimpun
si
dana dari masyarakat";
Berdasarkan penjelasan tersebut di atas, maka dapat disimpulkan
ne
ng
bahwa peran Pemohon Kasasi (Terdakwa III) dalam doen plegen
pada perkara ini adalah sebagai middettijke dader (seorang pelaku
tidak langsung);
do
gu Bahwa berdasarkan uraian di atas dimana Pemohon Kasasi/
Terdakwa tidak pernah terbukti melakukan perbuatan yang dapat
In
A
dikualifisir sebagai suatu delik dan berdasarkan pertimbangan Judex
Facti pada tingkat pertama yang mempertimbangkan bahwa pada
ah
lik
pokoknya Pemohon Kasasi/Terdakwa sama sekali tidak mengetahui
alokasi penggunaan modal yang berasal dari mitra yang disertakan
ke Koperasi, maka oleh karena itu tidak terdapat adanya suatu
am
ub
kerjasama yang disadari atau diinsyafi antara Pemohon Kasasi/
Terdakwa dengan Terdakwa lainnya;
ep
Mengenai adanya kesadaran para pelaku dalam turut serta
k
si
ada, maka orang juga tidak dapat mengatakan bahwa disitu terdapat
suatu perbuatan turut melakukan. (PAF Lamintang, Dasar-Dasar
ne
ng
do
gu
lik
ub
doen plegen;
c. Pertimbangan peran Pemohon Kasasi (Terdakwa III) dalam
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 188
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terdakwa I dan Pemohon Kasasi (Terdakwa III) hanya menghitung
si
saja dari rumus yang telah disediakan;
Walaupun demikian apakah menentukan/atau menghitung fee sales
ne
ng
marketing dapat disimpulkan keikutsertaan dalam mengimpun dana
dari masyarakat?;
Penghimpunan dana dari masyarakat dilakukan melalui tenaga-
do
gu tenaga penjualan (sales marketing) yang menyampaikan mengenai
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada kepada masyarakat.
In
A
Masyarakat tertarik untuk menyertakan modalnya pada Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada karena informasi yang diberikan oleh
ah
lik
sales marketing yang direkrut, dilatih, dan ditugasi oleh Terdakwa I.
Sebagaimana telah dijelaskan di atas bahwa fakta hukum hasil
penilaian Judex Facti menyimpulkan:
am
ub
a. Pengendalian Cipaganti Group termasuk Koperasi Cipaganti
Karya Guna Persada dimiliki oleh Terdakwa I Andianto Setiabudi;
ep
b. Perencanaan pengumpulan penyertaan modal pada Koperasi
k
si
c. Kedudukan Pemohon Kasasi (Terdakwa III) sebagai bendahara
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada hanya karena ditunjuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 189
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagaimana telah diubah oleh Undang-Undang Nomor 10 Tahun
si
1998;
Bahwa dalam Dakwaan Kesatu, Penuntut Umum menguraikan
ne
ng
perbuatan para Terdakwa mengumpulkan dana sejak tahun 2007
sampai dengan 2014 yang dipandang oleh Penuntut Umum sebagai
perbuatan berlanjut (voortgezette handeling);
do
gu Pada halaman 7 Surat Dakwaan, Penuntut Umum menerangkan hal
sebagai berikut:
In
A
"Bahwa keseluruhan sejak tahun 2007 sampai dengan tahun 2014,
pihak Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada berhasil menghimpun
ah
lik
dana kurang lebih sebesar Rp4.779.976.704.333,00 (empat triliun tujuh
ratus tujuh puluh sembilan miliar sembilan ratus tujuh puluh enam juta
tujuh ratus empat ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah) dari jumlah mitra
am
ub
kurang lebih sebanyak 23.193 (dua puluh tiga ribu seratus sembilan
puluh tiga) orang yang jumlah simpanannya bervariasi mulai dari
ep
Rp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) hingga Rp1.500.000.000,00
k
(satu miliar lima ratus juta rupiah) dengan rincian sebagai sebagaimana
ah
si
Bahwa dalam Dakwaan Kedua, Penuntut Umum menguraikan
perbuatan para Terdakwa yang sama dalam mengumpulkan dana sejak
ne
ng
tahun 2007 sampai dengan 2014 yang dipandang oleh Penuntut Umum
sebagai perbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa
do
gu
lik
ub
tujuh ratus empat ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah) dari jumlah mitra
kurang lebih sebanyak 23.193 (dua puluh tiga ribu seratus sembilan
ka
(satu miliar lima ratus juta rupiah) dengan rincian sebagaimana tersebut
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 190
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa dari jumlah 23.193 mitra orang tersebut di atas diantaranya
si
termasuk:
1) Saksi Agah Sonjaya S.H., M.H. Rp200.000.000,00 (dua ratus juta
ne
ng
rupiah) ....dst;
2) Saksi Solihin Iskandar Rp5.700.000.000,00 (lima miliar tujuh ratus
juta rupiah) ...dst;
do
gu 3) Saksi Asep Hendar Darmawan Rp150.000.000,00 (seratus lima
puluhjuta)... dst;
In
A
4) Saksi Enco Mulyasa Dr., M.PD. Rp600.000.000,00 (enam ratus juta
rupiah);
ah
lik
Perbedaan antara uraian dalam Dakwaan Kesatu dan Dakwaan Kedua
adalah dalam dakwaan Kesatu tidak diuraikan sebagian nama-nama
orang dari jumlah 23.193 mitra/orang sementara dalam Dakwaan Kedua
am
ub
diuraikan nama-nama orang dari 23.193 mitra/orang tersebut;
Penguraian nama-nama orang tidak menyebabkan perbuatan yang
ep
didakwakan menjadi berbeda;
k
si
Perbankan) dan Dakwaan Kedua (Pasal 378 KUHP) secara bersamaan
yang keduanya adalah perbuatan yang sama;
ne
ng
Surat dakwaan disusun secara kumulatif dan ini terlihat dari cara
penyusunan dakwaan yang menyebutkan kata "dan" di antara Dakwaan
do
gu
lik
ub
berikut:
ep
(1) Pada saat Majelis Judex Facti memutuskan bahwa para Terdakwa
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 191
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sementara pada saat Majelis Judex Facti memutuskan bahwa para
si
Terdakwa terbukti melakukan tindak pidana sebagaimana Dakwaan
"Kedua
ne
ng
(Pasal 378 KUHP) hasil penipuan;
Dari sisi keperdataan, di satu sisi Majelis Judex Facti Pengadilan
Tinggi memandang dana dari masyarakat tersebut adalah
do
gu berdasarkan perjanjian simpan menyimpan dan disisi lain
menganggap dana dari masyarakat tersebut didapatkan karena
In
A
perbuatan melawan hukum;
(2) Pada saat Majelis Judex Facti memutuskan bahwa para Terdakwa
ah
lik
terbukti melakukan tindak pidana sebagaimana Dakwaan Kesatu
(Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang Perbankan) menganggap
bahwa perbuatan tersebut adalah perbuatan berlanjut (voortgezette
am
ub
handeling) dan pada saat Majelis Judex Facti memutuskan bahwa
para Terdakwa terbukti melakukan tindak pidana sebagaimana
ep
Dakwaan Kedua (Pasal 378 KUHP) menganggap masing-masing
k
si
diputuskan bersalah adalah perbuatan yang sama;
Penerapan Pasal 378 KUHP yang dilakukan oleh Judex Facti
ne
ng
do
gu
ditarik kembali, namun sebagian lagi yang justru lebih besar justru
tidak mendapatkan keuntungan apa-apa bahkan modalnya belum
ah
lik
ub
Kesatu;
R
Ini jelas menghukum dua kali atas perbuatan yang sama, yang
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 192
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Berdasarkan penjelasan di atas maka sangat jelas bahwa Majelis
si
Judex Facti telah melakukan kesalahan karena telah memutuskan
satu perbuatan atas dua tindakpidana;
ne
ng
3. Majelis Judex Facti Pengadilan Tinggi telah Melakukan Kesalahan
Dalam Memutuskan Menerapkan Pasal 378 KUHP Terhadap Perbuatan
Pemohon Kasasi (Terdakwa III) dalam Dakwaan Kedua Walaupun
do
gu Tidak Seluruh Unsur Pasal 378 KUHP Terbukti.
Dalam mempertimbangkan terbuktinya Dakwaan Kedua, Majelis Judex
In
A
Facti Pengadilan Tinggi Bandung mempertimbangkan hal-hal sebagai
berikut:
ah
lik
- Bahwa para Terdakwa telah menggerakkan orang lain untuk
menyerahkan atau menyetor atau menyimpan uang/dananya kepada
Terdakwa dengan mengatasnamakan Koperasi Cipaganti Karya
am
ub
Guna Persada;
- Bahwa para Terdakwa menjanjikan pembagian keuntungan ataupun
ep
bunga yang lebih besar daripada bunga Bank, yaitu untuk jangka
k
si
untuk jangka waktu 4 tahun sebesar 1,7 % perbulan, dan untuk
jangka waktu 5 tahun sebesar 1,8 % perbulan. Sehingga untuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
ditarik kembali, namun sebagian lagi yang justru lebih besar justru
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 193
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terdakwa dan dilakukan secara melawan hukum karena
si
bertentangan dengan Pasal 16 Undang-Undang Nomor 10 Tahun
1998;
ne
ng
Kesalahan paling mendasar dari pertimbangan tersebut adalah karena
Majelis Judex Facti Pengadilan Tinggi Bandung mempersalahkan
Terdakwa atas suatu perbuatan yang tidak terdapat dalam dakawaan
do
gu yaitu dalam pertimbangan:
"....selain keuntungan/bunga yang besar, Terdakwapun menjanjikan
In
A
sesuatu yang lebih menarik minat masyarakat/calon korbannya, yaitu
manakala Terdakwa/Perusahaan/Koperasi merugi, maka kerugian
ah
lik
tersebut tidak turut ditanggung mitra/pemodal/calon korban, bahkan
colon korbannya tetap akan mendapat keuntungan bunga yang
dijanjikannya...”;
am
ub
Perbuatan yang dipersalahkan oleh Majelis Judex Facti Pengadilan
Tinggi ini tidak terdapat dalam uraian dakwaan. Dakwaan tidak
ep
membahas mengenai apakah pada saat tempus delicti (tahun 2007
k
si
Terdakwa/Perusahaan/Koperasi, tidak ada pembuktian apakah
Terdakwa/Perusahaan/Koperasi telah merugi;
ne
ng
do
gu
lik
ub
orang lain secara melawan hukum, dengan memakai nama palsu atau
keadaan palsu, dengan tipu mmlihat ataupun rangkaian kebohongan,
ka
1. Barang siapa;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 194
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain
si
secara melawan hukum;
3. Dengan memakai : a. nama palsu atau b. keadaan palsu, c.
ne
ng
dengan tipu muslihat ataupun d. rangkaian kebohongan;
4. Menggerakan orang lain untuk: a. menyerahkan sesuatu barang, b.
membuat hutang atau c. menghapuskan piutang;
do
gu Penjabaran unsur tersebut dihubungkan dengan pertimbangan Majelis
Judex Facti, maka dapat disimpulkan bahwa menurut Majelis Judex
In
A
Facti Pengadilan Tinggi Bandung Pasal 378 KUHP terbukti
berdasarkan:
ah
lik
1. Barang siapa "para Terdakwa";
2. Dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain
secara melawan hukum;
am
ub
"Ternyata kemudian Terdakwa tidak dapat memenuhi janji tersebut
sepenuhnya, sekalipun sebagian di antaranya ada yang pemah
ep
menerima keuntungan/bunga ataupun modal pokoknya bisa ditarik
k
kembali, namun sebagian lagi yang justru lebih besar justru tidak
ah
si
ditarik kembali; Perbuatan mana menguntungkan para Terdakwa
dan dilakukan secara melawan hukum karena bertentangan dengan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 195
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menjanjikan sesuatu yang lebih menarik minat masyarakat/calon
si
korbannya, yaitu manakala Terdakwa perusahaan Koperasi merugi,
maka kerugian tersebut tidak turut ditanggung mitra/pemodal/calon
ne
ng
korban, bahkan calon korbannya tetap akan mendapat keuntungan
bunga yang dijanjikannya;
Ternyata kemudian Terdakwa tidak dapat memenuhi Janji tersebut
do
gu sepenuhnya, sekalipun sebasian di antaranya ada yang pemah
menerima keuntungan/bunga ataupun modal pokoknya bisa ditarik
In
A
kembali, namun sebagian lagi yang justru lebih besar justru tidak
mendapatkan keuntungan apa-apa bahkan modalnya belum bisa
ah
lik
ditarik kembali;
4. Menggerakkan orang lain untuk menyerahkan sesuatu barang,
"Bahwa para Terdakwa telah menggerakkan orang lain untuk
am
ub
menyerahkan atau menyetor atau menyimpan uang/dananya
kepada Terdakwa dengan mengatasnamakan Koperasi Cipaganti
ep
Karya Guna Persada";
k
si
muslihat ataupun rangkaian kebohongan". Pertimbangan Judex Facti
Pengadilan Tinggi Bandung yang menyatakan "Ternyata kemudian
ne
ng
do
gu
adanya nama palsu atau keadaan palsu, dengan tipu muslihat ataupun
rangkaian kebohongan dalam menggerakkan orang lain menyerahkan
ah
lik
atau menyetor dana. Tidak ada informasi yang tidak benar yang
disampaikan kepada masyarakat;
m
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 196
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagai Pengurus Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada. Namun
si
sebagaimana juga fakta hukum yang dipertimbangkan Judex Facti
bahwa tidak ada perbuatan Pemohon Kasasi (Terdakwa III) yang
ne
ng
bertindak untuk dan atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada kecuali pada saat menandatangani rekening-rekening
pengeluaran;
do
gu Dalam Yurisprudensi H. R. Nomor 929/1938, tanggal 21 Februari 1938
terdapat kaidah hukum bahwa "nama palsu" dapat diterapkan jika si
In
A
pelaku dengan mempergunakan sifat palsu (mengaku-ngaku sebagai
seorang kuasa dari pihak ketiga) telah menggerakkan orang lain untuk
ah
lik
menyerahkan sepucuk surat. Tidak menjadi soal apakah pihak ketiga ini
mempunyai hak untuk memperoleh kembali suratnya;
Dalam hal ini, Pemohon Kasasi benar-benar Pengurus Koperasi
am
ub
sehingga tidak ada sifat palsu dalam perbuatan Pemohon Kasasi
(Terdakwa III);
ep
Pertimbangan Majelis Judex Facti Pengadilan Tinggi Bandung tersebut
k
si
"Terdakwa I Andianto Setiabudi sebagai Pemilik Usaha Cipaganti dan
juga sebagai Ketua Koperasi ketika itu merekrut orang-orang dan
ne
ng
do
gu
lik
ub
I Andianto Setiabudi.
R
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 197
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kepada masyarakat, quod non informasi yang disampaikan kepada
si
masyarakat adalah informasi yang tidak benar;
Berdasarkan penjelasan di atas, dari sisi penerapan pertanggung-
ne
ng
jawaban, Majelis Hakim Judex Facti Pengadilan Tinggi telah salah
dengan mempertanggungjawabkan suatu perbuatan yang tidak
dilakukan oleh Pemohon Kasasi (Terdakwa III);
do
gu 4. Majelis Hakim Judex Facti Telah Salah Menerapkan Hukum Dalam
Penafsiran Kata "Modal Penyertaan" pada Akta Kerjasama Pengelolaan
In
A
dan Penyertaan Modal Sebagai Simpanan;
Dalarn mempertimbangkan unsur "Menghimpun dana dari masyarakat
ah
lik
dalam bentuk simpanan tanpa izin usaha dari Pimpinan Bank
Indonesia" sebagaimana dimaksud Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang
Perbankan, Majelis Judex Facti mempertimbangkan adanya dana
am
ub
dalam bentuk simpanan sebagai berikut:
"Menimbang, bahwa Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dalam
ep
kegiatannya menghimpun dana dari masyarakat yang berasal dari
k
si
tentang tanggung jawab atas resiko yang terjadi terhadap kerugian yang
dibiayai modal penyertaan. Hal ini dapat diketahui dari Akta Perjanjian
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 198
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penyelenggaraan modal penyertaaan pada Koperasi menurut Peraturan
si
Pemerintah Nomor 33 Tahun 1998. Keadaan itu berarti Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada dalam menghimpun dana dari
ne
ng
masyarakat tidak tunduk pada ketentuan Undang-Undang
Perkoperasian dan peraturan penyelenggaraan modal penyertaan.
Undang-Undang Perkoperasian, secara formal memberi
do
gu hak/membolehkan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
menghimpun dana dari masyarakat melalui modal penyertaan pada
In
A
Koperasi tanpa mendapat izin dari Pimpinan Bank Indonesia, namun
dalam pelaksanaanya Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada tersebut
ah
lik
tidak mengikuti ketentuan khusus yang mengatur bagaimana
seharusnya menghimpun dana dari masyarakat melalui modal
penyertaan;
am
ub
Menimbang, bahwa Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dalam
usahanya menghimpun dana dari masyarakat telah menyimpang dari
ep
aturan tentang penyelengaraan modal penyertaan yang diatur oleh
k
si
kegiatan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada dalam menghimpun
dana dari masyarakat melalui modal penyertaaan harus dipandang
ne
ng
do
gu
telah memperoleh izin usaha seperti Bank Umum atau sebagai Bank
Perkreditan Rakyat (lex generate), tetapi badan usaha seperti Koperasi
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 199
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Koperasi) selaku Menteri yang bertanggungjawab dalam pembinaan
si
dan pengembangan Koperasi;
Menimbang, bahwa dengan fakta-fakta sebagaimana dipertimbangkan
ne
ng
di atas maka perbuatan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada
sebagai badan usaha yang telah melakukan kegiatan menghimpun
dana dari masyarakat harus dipandang sebagai kegiatan badan usaha
do
gu yang harus tunduk pada Undang-Undang Perbankan yaitu Undang-
Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
In
A
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 10 Tahun 1998;
ah
lik
Menimbang, bahwa Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada sebagai
badan usaha yang telah menghimpun dana dari masyarakat tanpa
memperoleh izin dari Pimpinan Bank Indonesia (vide Pasal 16 Undang-
am
ub
Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia
ep
Nomor 10 Tahun 1998);
k
si
Guna Persada kepada mitra (pemodal) menjadi salah satu faktor yang
mendorong anggota masyarakat pemilik modal menanamkan modalnya
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 200
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bertanggung jawab dalam pembinaan dan pengembangan
si
Koperasi;
Untuk mengetahui apakah cara penafsiran yang dilakukan oleh Majelis
ne
ng
Judex Facti telah sesuai dengan hukum, maka perlu dipertimbangkan
hal-hal sebagai berikut:
(1) Akibat hukum terdapat klausul dalam Akta Perjanjian Kerjasama
do
gu Modal Penyertaan dan Pengelolaan Modal Usaha yang
bertentangan dengan peraturan perundang-undangan;
In
A
Seluruh klausul di dalamnya telah disepakati oleh para pihak
dalam hal ini pemodal/mitra dan Koperasi Cipaganti Karya Guna
ah
lik
Persada.
Dalam hal di dalam Akta Perjanjian kerjasama Modal Penyertaan
dan Pengelolaan Modal Usaha terdapat klausul yang bertentangan
am
ub
dengan peraturan perundang-undangan, in cassu klausul
menghilangkan tanggung jawab mitra (pemodal) atas resiko dan
ep
kerugian terhadap usaha yang dilakukan Koperasi Cipaganti Karya
k
si
dianggap dilakukan oleh kedua belah pihak;
Berdasarkan Pasal 1335 Jo. Pasal 1337 KUHPerdata, perjanjian
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 201
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dipertimbangkan oleh Majelis Judex Facti tersebut adalah suatu
si
kesalahan penerapan hukum;
(2) Jikapun memang Majelis Judex Facti harus menafsirkan "Modal
ne
ng
penyertaan" pada Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan
dan Pengelolaan Modal Usaha karena bertentangan dengan Pasal
7 Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 1998 (yang jelas cara ini
do
gu bukan penerapan hukum yang tepat), maka harus diperhatikan
hal- hal sebagai berikut:
In
A
Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan Pengelolaan
Modal Usaha adalah perjanjian;
ah
lik
Dalam menafsirkan klausul dalam suatu perjanjian harus
diperhatikan cara-cara rnenurut hukum yang diatur dalam Bagian
Keempat bukti Ketiga KUHPerdata yaitu Pasal 1342, 1343, 1344,
am
ub
1345, 1346, 1347, 1348, 1349, 1350, dan 1351 KUHPerdata;
Dalam Pasal 1342 KUHPerdata disebutkan ."Jika kata-kata suatu
ep
perjanjian jelas, tidak diperkenankan menyimpang daripadanya
k
si
Penyertaan Modal tidak jelas?;
Modal adalah dana yang disisihkan oleh pemiliknya, yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 202
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mendapatkan pengembalian modal atau mengalihkan modalnya
si
kepada pihak lain;
Jika kata "modal" dalam Akta Kerjasama Pengelolaan dan
ne
ng
Penyertaan Modal dianggap tidak jelas, karena menyalahi aturan
dengan alasan bahwa menurut Peraturan Pemerintah Nomor 33
Tahun 1998 seharusnya pemodal turut menanggung resiko
do
gu kerugian, maka apakah dibenarkan serta merta Akta Kerjasama
Pengelolaan dan Penyertaan Modal diartikan sebagai "simpanan";
In
A
Menurut Pasal 1343 KUHPerdata "Jika kata-kata suatu
persetujuan dapat diberi berbagai penafsiran maka lebih baik
ah
lik
diselidiki maksud kedua belah pihak yang membuat persetujuan
itu, daripada dipegang teguh arti kata menurut huruf. Berdasarkan
Pasal 1343 KUHPerdata tersebut, untuk menafsirkan kata yang
am
ub
tidak jelas, dalam hal ini "modal", maka harus dilihat maksud para
pihak dalam perjanjian;
ep
Sudah jelas dalam persidangan ini bahwa maksud Mitra Usaha
k
si
tersebut dalam kegiatan usaha yang diselenggarakan oleh
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada. Hal ini berarti baik Mitra
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 203
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
KUHPerdata "Penitipan barang terjadi bila orang menerima barang
si
orang lain dengan janji 'untuk menyimpannya dan kemudian
mengembalikannya dalam keadaan yang sama". Dalam perjanjian
ne
ng
penitipan, barang yang dititipkan tidak berubah kepemilikannya.
Jikapun "modal penyertaan" dalam Akta Kerjasama Pengelolaan
dan Penyertaan Modal harus diinterpretasikan maka "modal
do
gu penyertaan" lebih dekat maksudnya dengan pinjaman;
Berdasarkan Pasal 1774 KUHPerdata, "Pinjam meminjam janjian
In
A
dengan mana pihak yang satu memberikan kepada pihak yang lain
suatu jumlah tertentu barang-barang yang habis karena
ah
lik
pemakaian dengan syarat bahwa pihak peminjam akan
mengembankan sejumlah yang sama dari macam-macam dan
keadaan yang sama pula";
am
ub
Berdasarkan Pasal 1755 Ayat (1) KUHPerdata "Berdasarkan
perjanjian pinjam meminjam ini pihak yang menerima pinjaman
ep
menjadi pemilik barang yang dipinjamkan dan jika barang Itu
k
si
Dan, berdasarkan Pasal 1765 KUHPerdata, "Adalah
diperbolehkan memperjanjikan bunga atas peminjaman uang atau
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 204
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sehingga dianggap sebagai suatu perbuatan berlanjut sebagaimana
si
dalam Pasal 64 Ayat (1) ke-1 KUHP, dimana dalam pertimbangannya
Judex Facti hanya mempertimbangkan satu perbuatan Pemohon
ne
ng
Kasasi/Terdakwa yaitu perbuatan menghimpun dana dari masyarakat
selama kurun waktu mulai bulan Desember tahun 2007 sampai dengan
tanggal 30 April 2014, akan tetapi dalam kesimpulannya Judex Facti
do
gu menyatakan bahwa telah terpenuhi unsur melakukan beberapa
perbuatan yang mempunyai hubungan sehingga dianggap sebagai
In
A
suatu perbuatan berlanjut tersebut;
Bahwa dalam pembuktian unsur Pasal 64 Ayat (1) ke 1 KUHP, Judex
ah
lik
Facti pada Pengadilan Tingkat Pertama halaman 245 paragraf 2 s/d 4
telah memberikan pertimbangan sebagai berikut:
"Menimbang bahwa perbuatan yang didakwakan kepada para
am
ub
Terdakwa adalah perbuatan menghimpun dana dari masyarakat selama
kurun waktu mulai bulan Desember tahun 2007 sampai dengan tanggal
ep
30 April 2014, dilakukan para Terdakwa dengan cara membuat
k
Persada;
R
si
Menimbang perbuatan yang dilakukan oleh para Terdakwa dengan
membuat perjanjian kerjasama penyertaan modal antara Koperasi
ne
ng
do
gu
lik
ub
Terdakwa";
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 205
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pihak mitra dari Koperasi Cipaganti Guna Persada" merupakan
si
perbuatan berlanjut;
Bahwa Pasal 64 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana ("Pasal 64 Ayat
ne
ng
(1) KUHP") menyatakan:
"Jika antara beberapa perbuatan, meskipun masing-masing merupakan
kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian rupa
do
gu sehingga harus dipandang sebagai salu perbuatan berlanjut, maka
hanya diterapkan satu aturan pidana; jika berbeda-beda, yang
In
A
diterapkan yang memuat ancaraan pidana pokok yang paling berat;
Bahwa berdasarkan doktrin hukum, yang dimaksud dengan adanya
ah
lik
suatu perbuatan yang berlanjut adalah sebagai berikut:
Bahwa menurut R. Sugandi, Pasal 64 Ayat (1) KUHP (R. Sugandi, S.H.,
KUHP dan Penjelasannya, Usaha Nasional, 1980, hal. 80-81) yang
am
ub
menyatakan apabila beberapa perbuatan yang antara satu dengan yang
lainnya ada kaitannya, dapat dianggap sebagai suatu perbuatan yang
ep
berkelanjutan (yang diteruskan), apabila menurut pengetahuan dan
k
si
b. Perbuatan-perbuatan itu harus sama atau sama macamnya;
c. Waktu antaranya tidak terlalu lama; tegasnya, antara perbuatannya
ne
ng
do
gu
lik
ub
berikut:
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 206
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
voortreding, maka di dalam rumusan ketentuan pidana menurut Pasal
si
64 Ayat (1) KUHP di atas, pembentuk undang-undang telah berbicara
mengenai beberapa perilaku yang seolah-olah berdiri sendiri-sendiri,
ne
ng
akan tetapi yang karena terdapat suatu hubungan yang demikian rupa,
maka perilaku-perilaku tersebut harus dianggap sebagai satu tindakan
berlanjut;
do
gu Hal tersebut berarti bahwa tiap-tiap perilaku itu harus dituduhkan secara
sendiri-sendiri dan harus dibuktikan pula secara sendiri-sendiri. Tiap-
In
A
tiap perilaku itu dapat mempunyai locus delicti-nya sendiri, tempus
delicti-nya sendiri dan dapat mempunyai verjaringstermijn-nya sendiri.
ah
lik
"Mengenai peristiwa seperti itu HOGE RAAD, di dalam Arres-nya
tanggal 29 Januari 1923, N.J. 1923 halaman 449, W. 11035
mengatakan antara lain :
am
ub
"Pasal 64 Ayat (1) KUHP itu hanya dapat diberlakukan apabila
beberapa tindak pidana yang telah dinyatakan sebagai terbukti itu dapat
ep
dipersalahkan kepada Tertuduh, Jadi tidak demikian halnya apabila di
k
dalam suatu peristiwa itu hanya terdapat satu tindak pidana (misalnya
ah
si
berturut-turut (misalnya tertuduh mula-mula telah memukul kepala
korban dan selanjutnya juga telah meninju mata korban);
ne
ng
do
gu
atau lebih) tindak pidana yang didakwakan dalam surat dakwaan dan
haruslah dibuktikan secara sendiri-sendiri dan harus terbukti;
Selanjutnya, menurat putusan Hoge Raad tanggal 11 Juni 1894 dan
In
A
lik
ub
708-709);
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 207
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
"beberapa perbuatan", berarti diharuskan setidak-tidaknya terdapat 2
si
(dua) atau lebih perbuatan, tidak boleh jika hanya 1 (satu) perbuatan;
Bahwa dalam pertimbangannya Judex Facti telah memutuskan bahwa
ne
ng
Pemohon Kasasi (Terdakwa III) telah melakukan perbuatan
"menghimpun dana dari masyarakat" yang bertentangan dengan Pasal
46 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 sebagaimana telah
do
gu diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang
Perbankan.
In
A
Bahwa menghimpun dalam kamus besar Bahasa Indonesia berarti
mengumpulkan. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia
ah
lik
"Mengumpulkan" dapat diartikan sebagai membawa sesuatu dan
menyatukan dengan yang lain agar berkumpul ataupun mengerahkan;
menyuruh (membuat dan sebagainya);
am
ub
Bahwa berdasarkan pengertian tersebut maka dapat disimpulkan
bahwa menghimpun dapat diartikan sebagai satu perbuatan yaitu
ep
membawa sesuatu dan menyatukan dengan yang lain agar berkumpul
k
si
adalah "Sejumlah manusia dalam arti sehias-luasnya dan terikat oleh
suatu kebudayaan yang mereka anggap sama", yang berarti lebih dari
ne
ng
satu orang;
Dalam Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang Perbankan, "menghimpun
do
gu
perbuatan;
Dalam kaitannya dengan Pasal 46 Ayat (1) Undang-Undang Perbankan,
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 208
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
B. Cara mengadili tidak dilaksanakan menurut ketentuan undang-undang oleh
si
Majelis Judex Facti;
Menurut van Bemmelen, tujuan dari hukum acara pidana adalah untuk
ne
ng
mencari dan mendapatkan atau setidak-tidaknya mendekati kebenaran
yang selengkap-lengkapnya dari suatu perkara pidana dengan menerapkan
ketentuan hukum acara pidana secara jujur dan tepat dengan tujuan
do
gu mencari siapakah pelaku yang dapat didakwakan melakukan suatu
pelanggaran hukum, dan selanjutnya meminta pemeriksaan dan putusan
In
A
dari pengadilan guna menemukan apakah terbukti bahwa suatu tindak
pidana telah dilakukan dan apakah orang yang didakwa itu dapat
ah
lik
dipersalahkan;
Menurut Van Bemmelen mengemukakan tiga fungsi hukum acara pidana
yaitu:
am
ub
1. Mencari dan mengemukakan kebenaran;
2. Pemberian keputusan oleh Hakim;
ep
3. Pelaksanaan keputusan;
k
Dari ketiga fungsi tersebut, yang paling penting karena menjadi tumpuan
ah
si
kebenaran yang diperoleh melalui alat bukti dan bahan bukti itulah Hakim
akan sampai kepada putusan (adil dan tepat) yang kemudian diiaksanakan
ne
ng
oleh Jaksa. Menurut Andi Hamzah, tujuan acara pidana mencari kebenaran
itu hanyalah merupakan tujuan antara. Tujuan akhir sebenamya ialah
do
gu
lik
ub
lengkap;
Hakim dalam mencari kebenaran materil, ia tidak harus melemparkan
ka
mengikat pidana, meskipun KUHAP tidak mengatakan hal ini, namun dapat
ah
diketahui dari doktrin dan dalam Memorie van Toelichting Ned Sv,
R
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 209
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Disamping bertujuan menegakkan ketertiban hukum dalam masyarakat,
si
hukum acara pidana juga bertujuan melindungi hak asasi manusia tiap
individu baik yang menjadi korban, maupun si pelanggar hukum;
ne
ng
Berdasarkan definisi hukum acara pidana sebagaimana telah diuraikan
sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa tujuan atau fungsi dari hukum
acara pidana adalah untuk menegakkan atau mengkongkritkan hukum
do
gu pidana materil. Tidak ditegakkannya hukum pidana formil sangat mungkin
menyebabkan tidak tercapainya kebenaran yang menjadi tujuan utama
In
A
hukum acara pidana;
Dalam perkara ini, Kami menemukan pelanggaran KUHAP dalam mengadili
ah
lik
perkara ini;
1. Dalam Pemeriksaan Ahli Dr. Lastuti Abubakar, S.H., M.H., Ahli
Melakukan Penilaian Terhadap Fakta;
am
ub
Sebagaimana berita acara persidangan dan salinan Putusan P.N.
Bandung, dalam halaman 200, bahwa ahli Dr. Lastuti Abubakar, S.H.,
ep
M.H. di dalam persidangan menerangkan:
k
si
kronologis disebutkan sebagai penyertaan modal. Menurut pendapat
ahli, kurang tepat disebut penyertaan modal mengingat ciri penyertaan
ne
ng
do
gu
lik
ub
terhadap perkara,
ep
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 210
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terhadap alasan kasasi Pemohon Kasasi/Penuntut Umum:
si
- Bahwa Judex Facti tidak salah menerapkan hukum, karena telah
mempertimbangkan pasal aturan hukum yang menjadi dasar pemidanaan
ne
ng
dan dasar hukum dari putusan serta pertimbangan keadaan-keadaan yang
memberatkan dan keadaan-keadaan yang meringankan sesuai Pasal 197
Ayat (1) huruf f KUHAP;
do
gu - Bahwa perbuatan para Terdakwa menghimpun dana dari masyarakat dalam
bentuk simpanan tanpa izin usaha dari Pimpinan Bank Indonesia memenuhi
In
A
unsur-unsur Pasal 46 Ayat (1), (2) Jo. Pasal 16 Ayat (1) Undang-Undang
Nomor 10 Tahun 1998 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 7
ah
lik
Tahun 1992 Jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 Jo. Pasal 64 Ayat (1) KUHP;
- Bahwa rangkaian kebohongan atau tipu muslihat para Terdakwa telah
mengakibatkan kerugian bagi masyarakat yang memberikan penyertaan
am
ub
modal sehingga memenuhi unsur-unsur Pasal 378 KUHP;
- Bahwa mengenai barang bukti berupa surat-surat tetap terlampir dalam
ep
berkas perkara, sedangkan barang bukti berupa kendaraan, dirampas untuk
k
Negara dan dilelang yang hasilnya diserahkan kepada para korban secara
ah
proporsional;
R
si
- Bahwa selain itu alasan kasasi Penuntut Umum selebihnya tidak dapat
dibenarkan pula karena berkenaan dengan penilaian hasil pembuktian yang
ne
ng
do
gu
lik
KUHAP;
Terhadap alasan kasasi Pemohon Kasasi II/Terdakwa I, Pemohon Kasasi
m
ub
Pasal 46 Ayat (1) Jo. Pasal 47 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 10 Tahun
ah
ng
Cipaganti Karya Guna Persada, Terdakwa II Julia Sri Redjeki selaku Ketua
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 211
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, dan Terdakwa III Yulinda
si
Tjendrawati Setiawan, telah menghimpun dana masyarakat melalui suatu
bentuk usaha yang dinamakan dengan Koperasi Cipanganti Karya Guna
ne
ng
Persada;
- Melalui Staf Pemasaran Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada (KCKGP)
yang bernama SEPTIAN atas nama perusahaan menawarkan produk
do
gu investasi/penanaman modal kepada masyarakat dengan janji dan iming-
iming berupa : bunga yang tinggi yaitu 1,6 % hingga 1,8% perbulannya, dan
In
A
dapat menjamin dana yang ditanamkan/diinvestasikan dipastikan akan
kembali 100 % apabila terjadi kerugian;
ah
lik
- Bahwa dengan janji dan iming-iming tersebut menjadi pendorong dan
pemicu bagi masyarakat untuk melakukan investasi ke KCKGP sehingga
dapat merekrut dana masyarakat sebanyak 23.193 orang/mitra dan berdiri
am
ub
dari sejak tahun 2007 hingga tahun 2014 dengan jumlah dana yang
dihimpun sebesar Rp4.779.976.704.333,00 (empat trilyun tujuh ratus tujuh
ep
puluh sembilan miliar sembilan ratus tujuh puluh enam juta tujuh ratus
k
si
dialihkan atau digunakan pada kegiatan usaha lain para Terdakwa dengan
mendirikan suatu perusahaan antara lain:
ne
ng
do
gu
o PT. Cipaganti Guna Persada (PT. CGP) mendapat aliran dana sebesar
sebesar Rp1.592.483.800,00 (satu miliar lima ratus sembilan puluh dua
ah
lik
juta empat ratus delapan puluh tiga ribu delapan ratus rupiah);
o PT. Cipaganti Global Corporindo (PT. CGC) mendapat aliran dana
m
ub
rupiah);
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 212
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
o PT. Cipaganti Heavy Equipment (PT. CHE) sebesar Rp78.599.664,00
si
(tujuh puluh delapan juta lima ratus sembilan puluh sembilan ribu enam
ratus enam puluh empat rupiah);
ne
ng
o PT dan CV lainnya mendapat aliran dana sebesar Rp292.981.729,00
(dua ratus sembilan puluh dua juta sembilan ratus delapan puluh satu
ribu tujuh ratus dua puluh sembilan rupiah);
do
gu - Bahwa selain hal tersebut, para pengurus juga mendapat aliran dana dari
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada (KCKGP) masing-masing :
In
A
Terdakwa I Andianto Setiabudi sebesar Rp4.315.000.000,00 (empat miliar
tiga ratus lima belas juta rupiah), Terdakwa II Yulinda Tjendrawati sebesar
ah
lik
Rp1.175.000.000,00 (satu miliar seratus tujuh puluh lima juta rupiah),
Terdakwa III Julia Sri Redjeki sebesar Rp710.391.855.000,00 (tujuh ratus
sepuluh miliar tiga ratus sembilan puluh satu juta delapan ratus lima puluh
am
ub
lima ribu rupiah) dan Rubijanto Setiabudi sebesar Rp42.805.000,00 (empat
puluh dua juta delapan ratus lima ribu rupiah);
ep
- Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada (KCKGP) dalam menjalankan
k
si
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 perubahan dengan Undang-Undang
Nomor 10 tahun 2010 tentang Perbankan;
ne
ng
do
gu
lik
ub
secara formal dan materil bukan kegiatan usaha dalam bentuk Koperasi
ah
guna menarik nasabah dengan iming-iming bunga dan janji uang akan
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 213
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kegiatan usaha para Terdakwa adalah Multy Level System Marketing (MLM)
si
yang pada umumnya bertujuan untuk penipuan/penggelapan dengan
maksud mengambil dan memiliki dana masyarakat secara melawan hukum;
ne
ng
- Sifat dan niat jahat para Terdakwa dapat diketahui melalui adanya
penarikan dana atau pengalihan dana ratusan miliar atau transfer dana atau
penempatan dana oleh para Terdakwa ke beberapa perusahaan (dimana
do
gu pengurusnya adalah para Terdakwa) dan beberapa rekening pribadi para
Terdakwa;
In
A
- Mengenai pengembalian kerugian yang dialami para nasabah sebanyak
kurang lebih 23.193 orang mitra dapat dikembalikan kepada yang berhak
ah
lik
dengan melalui proses hukum terhadap beberapa perusahaan para
Terdakwa sebagaimana dimaksudkan di atas, yang telah menerima dana
transfer dari Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada, agar supaya dana
am
ub
yang ada pada perusahaan tersebut dapat disita dan dirampas untuk
kepentingan para nasabah/mitra;
ep
- Alasan kasasi para Terdakwa tersebut tidak memenuhi syarat sebagaimana
k
dimaksud Pasal 253 ayat (1) KUHAP sebagai dasar membatalkan putusan
ah
Judex Facti;
R
si
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, lagi pula ternyata
putusan Judex Facti dalam perkara ini tidak bertentangan dengan hukum
ne
ng
do
gu
PN.Bdg. tanggal 15 Juli 2015 harus diperbaiki mengenai status barang bukti
kendaraan;
ah
lik
ub
1992 Jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 Jo. Pasal 64 Ayat (1) KUHP Jo. Pasal 378
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 214
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
MENGADILI
si
Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi I/PENUNTUT UMUM
PADA KEJAKSAAN NEGERI BANDUNG, Pemohon Kasasi II/Terdakwa I
ne
ng
ANDIANTO SETIABUDI, Pemohon Kasasi III/Terdakwa II JULIA SRI REDJEKI,
Pemohon Kasasi IV/Terdakwa III YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN
tersebut;
do
gu Memperbaiki amar putusan Pengadilan Tinggi Bandung Nomor
238/Pid.Sus/2015/PT.Bdg. tanggal 21 Oktober 2015 yang membatalkan
In
A
putusan Pengadilan Negeri Bandung Nomor 198/Pid.B/2015/PN.Bdg. tanggal
15 Juli 2015 sekedar mengenai status barang bukti kendaraan, sehingga
ah
lik
amarnya berbunyi sebagai berikut:
1. Menyatakan Terdakwa I ANDIANTO SETIABUDI, Terdakwa II JULIA SRI
REDJEKI, Terdakwa III YULINDA TJENDRAWATI SETIAWAN, dan
am
ub
Terdakwa IV CECE KADARISMAN, S.E. terbukti secara sah dan
meyakinkan bersalah secara bersama-sama melakukan tindak pidana:
ep
“Menghimpun Dana Dari Masyarakat Dalam Bentuk Simpanan Tanpa Izin
k
si
2. Menghukum para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-
masing:
ne
ng
do
gu
lik
ub
rupiah)
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 215
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5. Menetapkan bahwa apabila pidana denda tersebut tidak dibayar oleh para
si
Terdakwa, maka diganti dengan pidana kurungan masing-masing selama 8
(delapan) bulan;
ne
ng
6. Memerintahkan agar para Terdakwa tetap dalam tahanan;
7. Menetapkan dan memerintahkan barang-barang bukti berupa:
- Yang disita berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Bandung Nomor
do
gu 1066/Pen.Pid/2014/PN.Bdg tanggal 8 September 2014, yaitu:
1. 2 (dua) buah brosur Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
In
A
2. Fotokopi slip pengiriman uang Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta
rupiah) kepada rekening Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
ah
lik
3. Tanda terima uang yang dibuatkan oleh petugas Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada tanggal 10 Februari 2014;
4. Formulir kerjasama kemitraan dengan Koperasi Cipaganti Karya
am
ub
Guna Persada;
5. Fotokopi Akta Nomor 59 tanggal 12 Februari 2014 yang dibuat
ep
oleh Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
k
si
8. 1 (satu) lembar surat pernyataan telah mentransfer ke Cipaganti
Karya Guna Persada;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Dewi Maharani;
13. 1 (satu) lembar surat tanggal 8 November 2013 yang
ka
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 216
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
15. 1 (satu) lembar surat Rani Dewi Maharani kepada KCKGP tanggal
si
28 April 2014 yang isinya keinginan menutup investasi dengan
CKGP;
ne
ng
16. 1 (satu) unit harddisk eksternal merk Seagate kapasitas 1 TB yang
berisikan data mengenai Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada;
17. 1 (satu) rangkap Laporan Auditor Independen atas laporan
do
gu keuangan KCKGP untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2011;
In
A
18. 1 (satu) rangkap Laporan Auditor Independen atas laporan
keuangan KCKGP untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31
ah
lik
Desember 2012;
19. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 70 tanggal 15 Januari 2014;
am
ub
20. 1 (satu) buah Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan dan
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 63 tanggal 13 Februari 2014;
ep
21. 1 (satu) lembar formulir kerjasama kemitraan Nomor 05302;
k
si
Pengelolaan Modal Usaha Nomor 143 tanggal 25 September
2013;
ne
ng
do
gu
lik
Persada;
29. 1 (satu) lembar fotokopi formulir kerjasama kemitraan Koperasi
m
ub
2002;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 217
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
32. Akta Perubahan Anggaran Dasar Koperasi Cipaganti Karya Guna
si
Persada Nomor 22 tanggal 14 Juni 2012;
33. 1 (satu) buku anggota perkumpulan Koperasi Cipaganti Karya
ne
ng
Guna Persada tahun 2012;
34. 1 (satu) lembar brosur mitra usaha Cipaganti yang memuat
struktur organisasi;
do
gu 35. 170 (seratus tujuh puluh) brosur mitra usaha Cipaganti;
36. 3 (tiga) buku formulir kerjasama kemitraan dengan Koperasi
In
A
Cipaganti Karya Guna Persada yang masih kosong;
37. 1 (satu) buku tanda terima Cipaganti Group yang masih kosong;
ah
lik
38. 1 (satu) buku kuitansi Cipaganti Group yang masih kosong;
39. 1 (satu) surat pemberitahuan dari Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada kepada mitra tanggal 5 Maret 2013;
am
ub
40. Akta Pengadaan dan Pengelolaan Kendaraan antara Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada dengan PT. Cipaganti Citra Graha
ep
Nomor 05 tanggal 12 Desember 2007;
k
si
Persada dengan PT. Cipaganti Citra Graha Nomor 11 tanggal 11
November 2011;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 218
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
48. 1 (satu) lembar struktur CGT alokasi dana Koperasi tanggal 17 Mei
si
2013;
49. 1 (satu) lembar Alokasi dana Koperasi Cipaganti Karya Guna
ne
ng
Persada tanggal 5 Agustus 2013;
50. 1 (satu) lembar bagan penggunaan dana Koperasi Cipaganti
Karya Guna;
do
gu - Yang disita berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Bandung
Nomor 1188/Pen.Pid/2014/PN.Bdg tanggal 8 Oktober 2014, yaitu :
In
A
51. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Penyertaan dan
Pengelolaan Modal Usaha Nomor : 64 tanggal 23 Maret 2013;
ah
lik
52. 1 (satu) lembar asli kuitansi untuk pembayaran Notaris Bapak
ROCHMAN, S.H. dalam pembuatan Akta Perjanjian Kerjasama
Penyertaan dan Pengelolaan Modal Usaha Kemitraan dengan
am
ub
Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada sebesar Rp250.000,00
(dua ratus lima puluh ribu rupiah) yang dibayarkan oleh Sdr. H.
ep
DADI MULYADI pada tanggal 23 Maret 2013;
k
si
DADI MULYADI dengan isi “Dengan ini saya mengajukan
kerjasama kemitraan dengan Koperasi Cipaganti Karya Guna
ne
ng
do
gu
lik
ub
56. 2 (dua) buah Token BCA KCP ABDUL RIPAI Nomor Rekening
5170150289 atas nama KOPERASI CIPAGANTI KARYA GUNA
ka
57. 1 (satu) buah buku tabungan jenis TAHAPAN BCA, atas nama
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 219
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
58. 1 (satu) lembar brosur Mitra Usaha Cipaganti tentang kerjasama
si
bagi hasil yang menguntungkan;
59. 1 (satu) lembar fotokopi slip setoran Bank BCA, tentang setoran
ne
ng
uang senilai Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah)
dari rekening Bank BCA Nomor 5150131229 atas nama LINNA,
kepada Nomor Rekening Bank BCA Cab. Abdul Rivai Nomor 517-
do
gu 015-0289 atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada,
tertanggal 10 Mei 2013;
In
A
60. 1 (satu) lembar fotokopi slip setoran Bank BCA, tentang setoran
uang senilai Rp250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah)
ah
lik
dari rekening Bank BCA Nomor 5150131229 atas nama LINNA,
kepada Nomor Rekening Bank BCA Cabang Abdul Rivai Nomor
517-015-0289 atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna
am
ub
Persada, tertanggal 29 Agustus 2013;
61. 1 (satu) lembar formulir kerjasama kemitraan dengan Koperasi
ep
Cipaganti Karya Guna Persada, atas nama LINNA, Modal
k
si
Cipaganti Karya Guna Persada, atas nama LINNA, Modal
Penyertaan Rp250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah);
ne
ng
do
gu
lik
ub
31 Desember 2013;
ah
ng
Persada;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 220
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
67. 1 (satu) lembar asli Surat Tanda Terima sementara tanggal 7
si
Februari 2013 yang ditandatangani oleh SONY KRISNA;
68. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan
ne
ng
dan Pengelolaan Modal Usaha Nomor 67 tanggal 13 Februari
2013 di Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
69. 1 (satu) lembar asli surat tanda terima sementara tanggal 6 Maret
do
gu 2013 yang ditandatangani oleh SONY KRISNA;
70. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Modal Penyertaan
In
A
dan Pengelolaan Modal Usaha Nomor 67 tanggal 6 Maret 2013 di
Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
ah
lik
71. 1 (satu) bundel Salinan Perubahan Anggaran Dasar Koperasi
Cipaganti Karya Guna Persada Nomor 22 tanggal 14 Juni 2014
yang dibuat oleh Notaris Rohman Sunarya Saleh, S.H.;
am
ub
72. 1 (satu) bundel fotokopi pengesahan Akta Pendirian/Perubahan
atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Husada Nomor:
ep
518/BH.10/DISKOP/2002 tanggal 15 Februari 2002.;
k
si
2014.;
74. 1 (satu) bundel Laporan Pertanggung Jawaban Pengurus Tahun
ne
ng
do
gu
lik
ub
2014;
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 221
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
79. 1 (satu) lembar kuitansi asli pembayaran Akta Notaris sebesar
si
Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah) tertanggal 19
September 2012;
ne
ng
80. 1 (satu) lembar form kerjasama asli antara Cipaganti dengan
ENCO MULYASA tertanggal 18 September 2012;
81. 1 (satu) lembar surat tanda terima sementara dari Koperasi
do
gu Cipaganti asli sebesar Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah)
tertanggal 18 September 2012;
In
A
82. 1 (satu) lembar kuitansi asli pembayaran Notaris sebesar
Rp350.000,00 (tiga ratus lima puluh ribu rupiah) tertanggal 21 April
ah
lik
2014;
83. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Penyertaan dan
Pengelolaan Modal Usaha tanggal 07 Juni 2013 Nomor 14 atas
am
ub
nama FEBRI HENDARJAT, S.H. yang dibuat di Notaris
ROCHMAN SUNARYA SALEH, S.H.;
ep
84. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan 23
k
si
85. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan 16 Mei
2013 Nomor 63 atas nama IWAN MEIDI PURWANTO yang dibuat
ne
ng
do
gu
lik
ub
ANANG WINARDI;
ah
90. 1 (satu) lembar asli formulir kiriman uang tanggal 10 Januari 2007
R
ANANG WINARDI;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 222
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
91. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal
si
26 Agustus 2011 Nomor 54 atas nama EVI MARTAKUSUMAH,
S.E. yang dibuat di Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
ne
ng
92. 1 (satu) bundel asli Akta Perjanjian Kerjasama Kemitraan tanggal
12 Desember 2012 Nomor 35 atas nama EVI MARTAKUSUMAH,
S.E. yang dibuat di Notaris RATU ZULYANI MINPADUKA, S.H.;
do
gu - Yang disita berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Bandung
Nomor: 1542/Pen.Pid/2014/PN.Bdg tanggal 16 Desember 2014, yaitu:
In
A
93. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman Dana tanggal 6
Oktober 2008 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili Koperasi
ah
lik
CKGP selaku pihak ke I dan Sdri. JULIA SRI REDJEKI selaku
pihak ke II;
94. 1 (satu) berkas copy Surat Perjanjian Peminjaman Dana tanggal 3
am
ub
November 2008 antara Sdri. JULIA SRI REDJEKI mewakili
Koperasi CKGP selaku pihak ke I dan Sdri. YULINDA
ep
TJENDRAWATI SETIAWAN selaku pihak ke II;
k
si
Koperasi CKGP selaku pihak ke I dan Sdr. CECE KADARISMAN
selaku pihak ke II;
ne
ng
do
gu
lik
ub
100. 1 (satu) bundel Copy rekening koran Bank BCA KCP Cihampelas
es
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 223
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Cipaganti Karya Guna Persada Nomor Rek : 5170220058 periode
si
tanggal 30 April 2010 s/d 30 Juni 2014;
101. 1 (satu) bundel Copy rekening koran Bank BCA KCP Abdul Rivai
ne
ng
Nomor 11 Bandung atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna
Persada Nomor Rek : 5170280808 periode tanggal 31 Oktober
2011 s/d 31 Mei 2014;
do
gu 102. 1 (satu) bundel Copy rekening koran Bank BCA KCP Abdul
Rivai/Cihampelas Bandung atas nama Koperasi Cipaganti Karya
In
A
Guna Persada Nomor Rek : 5170150289 periode Januari 2007 s/d
Desember 2012;
ah
lik
103. 1 (satu) bundel Copy rekening koran Bank BCA KCP Abdul
Rivai/Cihampelas Bandung atas nama Koperasi Cipaganti Karya
Guna Persada Nomor Rek : 5170150289 periode Januari 2014
am
ub
s/d Juni 2014;
104. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
ep
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
k
si
November, dan Desember;
105. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
ne
ng
do
gu
lik
ub
107. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
ka
108. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 224
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Februari, Maret, April, Mei, Juni, Juli, Agustus, September,
si
Oktober, November, dan Desember;
109. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
ne
ng
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
Rek : 4553014258 periode tahun 2013 terdiri dari bulan Januari,
Februari, Maret, April, Mei, Juni, Juli, Agustus, September,
do
gu Oktober, November, dan Desember;
110. 1 (satu) bundel copy rekening koran Bank BCA KCP Gondangdia
In
A
Lama atas nama Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada Nomor
Rek : 4553014258 periode tahun 2014 terdiri dari bulan Januari,
ah
lik
Februari, Maret, April dan Mei;
- dan bukti yang diajukan oleh Penasehat Hukum yaitu berupa :
1. Bukti T. I.II & III Legalitas Koperasi Cipaganti Karya Guna
am
ub
Persada;
2. Bukti T. I.II & III Laporan Auditor Independen atas dokumen
ep
Legalitas Perusahaan periode Tahun 2015;
k
si
4. Bukti T. I.II & III Putusan Nomor 21/Pdt.Sus/PKPU/2014/PN.
NIAGA.JKT. PST tanggal 2 Juli 2014;
ne
ng
do
gu
7. Bukti T. I.II & III Nota Kesepakatan PT. Mitra Manunggal Perkasa
dan MGR Holding Pte Ltd tanggal 10 April 2015;
ah
lik
ub
Setiabudi;
ah
10. Bukti T. I.II & III Perjanjian Perdamaian KCKGP dengan kreditur
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 225
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Transporindo dengan Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada,
si
tanggal 13 Desember 2012;
12. Bukti T.I.II & III, Surat Kementerian Koperasi dan usaha kecil dan
ne
ng
menengah RI Nomor 1473/Dep.3.5/X/2012 tanggal 24 Oktober
2012, perihal Hasil Tindak lanjut keputusan singkat;
13. Bukti T. I.II & III Laporan pertanggung jawaban Pengurus Tahun
do
gu buku 2011 kepada Rapat Anggota Tahunan Bandung tanggal 28
April 2012;
In
A
14. Bukti T. I.II & III Peraturan Pemerintah RI Nomor 33 Tahun 1998
tentang Modal Penyertaan pada Koperasi;
ah
lik
15. Bukti T. I Laporan Auditor Independen dan Laporan Arus Rekening
Andianto Setiabudi periode tahun 2014 dan 2013, tanggal 29 Mei
2015 dan terlampir rincian;
am
ub
16. Bukti T. II Laporan Auditor Independen dan Laporan Arus
Rekening Julia Sri Redjeki periode tahun 2014, 2013, 2012, 2011
ep
& 2010 tanggal 24 Juni 2015 (Lampiran rincian Bank terlampir);
k
si
(Lampiran rincian Bank terlampir);
18. Laporan Auditor Independen dan Laporan Arus Rekening Yulinda
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Elll, Jenis Mobil Bus, Model Bus, Tahun Pembuatan 2011, Nomor
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 226
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Rangka MHL368006AJ000699, Nomor Mesin : 924913U8725570,
si
warna putih kombinasi, Tahun Registrasi 2011, Nomor Registrasi :
L 7628 UV, atas nama pemilik PT.CIPAGANTI CITRA GRAHA,
ne
ng
berikut STNK asli dan kunci kontak kendaraan;
2. 1 (satu) unit kendaraan merk Mercedes Benz, type OH 1521
OM924LA EUROlll, Jenis Mobil Bus, Model Bus, Tahun
do
gu Pembuatan 2010, Nomor Rangka MHL368006AJ000489, Nomor
Mesin : 924913U0863109, warna putih kombinasi, Tahun
In
A
Registrasi 2010, Nomor Registrasi : L 7460 JN, atas nama pemilik
PT.CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut STNK asli dan kunci
ah
lik
kontak kendaraan;
3. 1 (satu) unit kendaraan merk Mercedes Benz, type OH 1521
MTCKD, Jenis Bus, Model Bus, Tahun Pembuatan 2011, Nomor
am
ub
Rangka MHL368006BJ001297, Nomor Mesin : 924913U0895338,
warna kuning kombinasi, Tahun Registrasi 2013, Nomor
ep
Registrasi: B 7160 BGA, atas nama pemilik PT.CIPAGANTI CITRA
k
si
MTCKD, Jenis Mobil penumpang, Model Bus, Tahun Pembuatan
2011, Nomor Rangka MHL368006BJ001299, Nomor Mesin :
ne
ng
do
gu
lik
ub
6. 1 (satu) unit kendaraan merk ISUZU, type NHR 55 E2, Jenis Mobil
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 227
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
7. 1 (satu) unit kendaraan merk ISUZU, type NHR 55 E2, Jenis Mobil
si
Penumpang, Model Mikro Bus, Tahun Pembuatan 2010, Nomor
Rangka MHCNH55EYAJ031023, Nomor Mesin : MO31023, warna
ne
ng
hijau kombinasi, Tahun Registrasi 2010, Nomor Registrasi : D
7634 AK, atas nama pemilik PT.CIPAGANTI CITRA GRAHA,
berikut STNK asli dan kunci kontak kendaraan;
do
gu 8. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka
MHMFE849B9J 001496, Nomor Mesin : 4D34TE64258, warna
In
A
putih mutiara, Nomor Registrasi : D 7715 AJ, atas nama pemilik
PT.CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut kunci kontak kendaraan;
ah
lik
9. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka
MJEFB245L8JE 11336, Nomor Mesin : INJ20619, warna putih
mutiara, Nomor Registrasi : D 7562 AI, atas nama pemilik
am
ub
PT.CIPAGANTI CITRA GRAHA, berikut kunci kontak kendaraan;
10. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka
ep
MJEFB2W0L8JE 11337, Nomor Mesin : INJ20623, warna putih
k
si
11. 1 (satu) unit kendaraan merk HINO, Nomor Rangka
MJEFB2WGL9JE1-1849, Nomor Mesin : INJ26327, warna putih
ne
ng
do
gu
lik
ub
berikut kunci;
15. 1 (satu) unit Excavator Merk CAT 320 C warna kuning Nomor
ka
kunci;
ah
secara proporsional;
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 228
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. Membebankan para Terdakwa untuk membayar biaya perkara pada
si
tingkat kasasi masing-masing sebanyak Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus
rupiah);
ne
ng
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim
pada hari Selasa tanggal 29 Maret 2016 oleh Dr. Artidjo Alkostar, S.H., LL.M.,
Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua
do
gu Majelis, Prof. Dr. Surya Jaya, S.H., M.Hum. dan Sri Murwahyuni, S.H., M.H.,
Hakim-Hakim Agung pada Mahkamah Agung sebagai Anggota, dan diucapkan
In
A
dalam sidang terbuka untuk umum pada hari dan tanggal itu juga, oleh Ketua
Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh Retno Murni
ah
lik
Susanti, S.H., M.H., Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh Penuntut
Umum dan para Terdakwa;
am
ub
Hakim-Hakim Anggota, Ketua Majelis,
TTD TTD
ep
Prof. Dr. Surya Jaya, S.H., M.Hum. Dr. Artidjo Alkostar, S.H., LL.M.
k
TTD
ah
si
Panitera Pengganti,
ne
ng
TTD
Retno Murni Susanti, S.H., M.H.
do
gu
UNTUK SALINAN
MAHKAMAH AGUNG RI
In
A
a/n PANITERA
PANITERA MUDA PIDANA KHUSUS
ah
lik
m
ub
NIP. 195904301985121001
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 229