Anda di halaman 1dari 3

NAMA : Nadila Chairunnisa

NIM : 20134053
MATKUL : Manajemen Ekspor

INCOTERM
Incoterms atau International Commercial Terms adalah peraturan
internasional tentang syarat perdagangan luar negeri, agar mereka memperoleh
kepastian tentang rumusan tanggung jawab, hak dan kewajiban para pihak secara
sederhana dan aman. Hal-hal yang dijelaskan meliputi proses pengiriman barang,
penanggung jawab proses ekspor-impor, penanggung biaya yang timbul dan
penanggung risiko bila terjadi perubahan kondisi barang yang terjadi akibat proses
pengiriman.Kedudukan Incoterms ini bersifat independen, karena bukan merupakan
produk pemerintah dari negara manapun.
Dalam era perdagangan global sekarang ini arus barang masuk dan keluar
sangatlah cepat. Untuk memperlancar urusan bisnisnya para pengusaha dituntut
untuk memiliki pengetahuan yang cukup mengenal prosedur ekspor dan impor yang
berbasis aturan internasional seperti, Incoterms 2010 yang berlaku mulai Januari
2011 maupun yang berbasis aturan local seperti Administrasi Kepabeanan. Prosedur
ekspor – impor adalah tata cara yang harus ditempuh dalam memenuhi ketentuan
peraturan pemerintah serta kelaziman yang berlaku dalam pelaksanaan suatu
transaksi ekspor – impor. Pemahaman yang baik mengenai tata cara ekspor atau
impor ini sangat penting dan akan semakin memperlancar proses pelaksanaan
ekspor – impor baik dalam hal proses dgn Bea & Cukai maupun Perbankan ( dalam
hal pembayaran, pembuatan dan pemeriksaan dokumen).
Incoterms berisi seperangkat klausul persyaratan perdagangan yang intinya
mengatur tiga hal, yaitu : biaya (cost), resiko (risk) dan tanggung jawab atas tugas
pengurusan (responsibility). Dalam istilah umumnya, incoterms mengatur hal-hal
yang terkait dengan CRR ( Cost, Risk, and Responsibility). Penjelasan atas tiga hal
yang diatur dalam incoterms tersebut dapat di jelaskan sbb :
 Cost, adalah beban biaya yang harus ditanggung oleh masing-masing pihak
dalam rangka pengantaran barang. Penjual harus mengatahui sampai titik mana
mereka menanggung biaya, sedangkan bagi pembeli, mereka harus mengetahui
mulai dari titik mana kewajiban menanggung biaya pengantaran barang harus
dilakukan.
 Istilah risk, mengandung pengertian sebagai konsekuensi yang harus
ditanggung oleh masing-masing pihak berkaitan dengan proses pengantaran
barang. Adapun beberapa resiko yang mungkin timbul dalam pengiriman barang
antara lain: resiko musnah atau rusaknya barang, kehilangan, biaya-biaya
tambahan yang muncul diliar perjanjian kontrak, dan sebagainya.
 Istilah responsibiility, artinya adalah tanggung jawab atas tugas pengurusan
yang timbul sebagai konsekuensi dari proses pengantaran barang. Sebagai
contoh, dalam terms FCA diatur kewajiban penjual untuk mengurus lisensi,
otorisasi maupun izin keamanan dalam rangka ekspor barang di negara penjual.
Incoterms secara defakto telah diakui oleh pemerintah, otoritas hukum dan
para pelaku perdagangan hampir disemua negara didunia. Incoterms telah dipakai
sebagai rujukan utama bagi penafsiran berbagai istilah perdagangan yang umum
dipakai dalam transaksi perdagangan dunia.
Untuk menggunakan Incoterms dalam kontrak perdagangan internasional,
ada tiga langkah yang harus dilakukan oleh pelaku usaha:
 Pertama, masukkan ketentuan incoterms 2010 dalam kontrak penjualan. Cara
penyebutan yang tepat dalam kontrak, harus mengikuti format: (ketentuan
incoterms yang dipilih termasuk tempat yang disebutkan diikuti dengan)
incoterms 2010. Contoh; CIF Tanjung Priok Port, Jakarta, Indonesia incoterms
2010”
 Kedua, pilih ketentuan incoterms yang tepat. Dalam hal ini masing-masing pihal
yang akan bertransaksi harus benar-benar memahami hak dan kewajiban yang
timbul dai masing-masing terms yang dipilih
 Ketiga, tentukan tempat atau pelabuhan yang dipilih sebagai titik pengalihan
resiko pengantaran barang maupun titik peralihan kewajiban biaya. Dalam hali
ini, penyebutan tempat atau pelabuhan harus dilakukan seakurat mungkin agar
terhindar dari masalah perselisihan dikemudian hari.
Dalam Incoterms 2010 hanya ada 11 istilah yang disederhanakan dari 13
istilah Incoterms 2000, yaitu dengan menambahkan 2 istilah baru dan
menggantikan 4 istilah lama. Istilah baru dalam Incoterms 2010 yaitu Delivered at
Terminal (DAT); dan Delivered at Place (DAP). Sedangkan 4 istilah lama yang
digantikan yaitu: Delivered at Frontier (DAF); Delivered Ex Ship (DES); Delivered
Ex Quay (DEQ); Delivered Duty Unpaid (DDU).
Kategorisasi dalam Incoterms 2010 Incoterms 2010 terdiri dari 13
terminologi yang bisa dikelompokkan dalam 4 kategori, yaitu:
1. “E”-term EXW adalah satu-satunya terminologi dalam kategori ini. Dalam hal ini
penjual hanya bertanggungjawab untuk menyediakan barang yang dijualnya kepada
pembeli di tempat si penjual
2. “F”-terms  Yang masuk dalam kategori ini adalah FOB, FAS, dan FCA. Inti dari
kategori ini adalah bahwa penjual diminta untuk mengirimkan barang ke
pengangkut yang ditunjuk oleh pembeli.
3. “C”-terms CFR, CPT, CIP, dan CIF masuk dalam kategori ini. Pada kategori ini si
penjual adalah pihak yang harus terlibat dalam kontrak pengangkutan dengan
perusahaan angkutan. Akan tetapi segala resiko atau kerugian akibat kerusakan atau
kehilangan terhadap barang atau semua biaya tambahan yang muncul akibat
peristiwa-peristiwa yang timbul setelah barang dikapalkan atau diserahkan kepada
pengangkut beralih dari penjual kepada pembeli.
4. “D”-terms DAF, DEQ, DDU, DDP, dan DES adalah terminologi-terminologi yang
masuk dalam kategori ini. Pada pokoknya, kelompok ini mempersyaratkan kepada
penjual untuk menanggung segala biaya dan resiko untuk membawa barang yang
dijualnya kepada pembeli ke tempat tujuan. Terminologi Berikut ini adalah sekilas
mengenai hak dan kewajiban para pihak yang diterangkan dalam masing-masing
terminologi. Untuk pemakaian di dalam suatu kontrak perdagangan internasional,
para pihak harus menjadikan teks original Incoterms 2000 yang telah dipublikasi
ICC secara resmi sebagai satu-satunya referensi agar tujuan terciptanya mono
interpretasi dapat tercapai.

Sumber : https://www.online-pajak.com/tentang-ppn-efaktur/incoterms

https://accurate.id/bisnis-ukm/incoterms-adalah/

Anda mungkin juga menyukai