Makalah
Disusun untuk memenuhi mata kuliah Metodologi Studi Islam
Disusun oleh:
Ryaldi Putra NIM 21122443
Silmi Khasraksa NIM 21122468
Siti Halimatus Sa’diyah NIM 21122448
Siti latifah NIM 21122469
Reguler 2-A
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Islam Politik?
2. Apa pengertian Negara?
3. Apa saja Macam-macam Politik Islam?
C. Tujuan Penelitian
1. Mengetahui apa itu Islam Politik.
2. Mengetahui apa aitu Negara.
3. Mengetahui macam-macam politik Islam.
BAB II
PEMBAHASAN
Islam berasal dari Bahasa Arab dari kata aslama- yuslimu- islaman
yang berarti menyelamatkan. Islaman adalah masdar (kata benda) sebagai
bahasa petunjuk dari Fiil (kata kerja) yaitu aslama yang bermakna telah
selamat dan yuslimu bermakana menyelamatkan.
Perkataan politik berasal dari bahasa Latin Politicus dan bahasa Yunani
politicos, artinya (sesuatu yang) berhubungan dengan warga negara atau warga
kota. Kedua kata itu berasal dari kata polis maknanya kota. Dalam Kamus
Besar Bahasa Indonesia (1989), pengertian politik sebagai kata benda ada tiga.
Jikadikaitkan dengan ilmu artinya :
B. Pengertian Negara
Ditinjau dari sudut hukum tatanegara, negara itu adalah suatu organisasi
kekuasaan, dan organisasi itu merupakan tata kerja dari alat-alat perlengkapan
negara yang merupakan suatu keutuhan, tata kerja mana melukiskan hubungan
serta pembagian tugas dan kewajiban antara masingmasing alat perlengkapan
negara itu untuk mencapai suatu tujuan masing-masing alat perlengkapan
negara itu untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Tidak dapat disangkal lagi
bahwa negara itu merupakan alat untuk mencapai suatu tujuan. Alat itu berupa
organisasi yang berwibawa. Organisasi di sini diartikan sebagai bentuk
bersama yang bersifat tetap.
Islam dan politik tidak boleh dipisahkan, kerana Islam tanpa politik
akan melahirkan terbelenggunya kaum muslimin yang tidak mempunyai
kebebasan dan kemerdekaan melaksanakan syariat Islam. Begitu pula politik
tanpa Islam, hanya akan melahirkan masyarakat yang mengagungkan
kekuasaan, jabatan, bahan, dan duniawi saja, kosong dari aspek moral dan
spiritual. Oleh kerana itu, politik dalam Islam sangat penting bagi
mengingatkan kemerdekaan dan kebebasan melaksanakan syariat Islam boleh
diwadahi oleh politik.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Politik adalah ilmu pemerintahan atau ilmu siyasah, yaitu ilmu tata
negara. Pengertian dan konsep politik atau siyasah dalam Islam sangat
berbeda dengan pengertian dan konsep yang digunakan oleh orang orang
yang bukan Islam.Politik dalam Islam menjuruskan kegiatan umat kepada
usaha untuk mendukung dan melaksanakan syari'at Allah melalui sistem
kenegaraan dan pemerintahan.
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA