Kepada Yth:
Di
Tempat
I. DALAM EKSEPSI
Bahwa eksepsi yang diajukan oleh Tergugat dalam perkara ini adalah tidak beralasan hukum
dan karenanya Penggugat mohon kepada Majelis Hakim yang mulia sudilah untuk
menolaknya dengan alasan dan argumentasi sebagai berikut:
3. Bahwa gugatan yang diajukan penggugat telah sangat jelas menjelaskan dasar-dasar
hukum perbuatan tergugat, dan telah memuat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 56
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang :
c. dasar gugatan dan hal yang diminta untuk diputuskan oleh Pengadilan.
(2) Apabila gugatan dibuat dan ditandatangani oleh seorang kuasa Penggugat, maka
gugatan harus disertai surat kuasa yang sah.
(3) Gugatan sedapat mungkin juga disertai Keputusan Tata Usaha Negara yang
disengketakan oleh Penggugat Peradilan Tata Usaha Negara yang menyatakannya.
Berdasarkan hal hal tersebut diatas, maka dengan ini kami mohon kepada Yth. Bapak/Ibu
Majelis Hakim agar memberikan putusan sebagai berikut:
II. DALAM POKOK PERKARA
Bahwa seluruh dalil-dalil yang telah dikemukakan PENGGUGAT dalam tanggapan eksepsi
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam pokok perkara ini.
B. Pada No. 2 mengenai Dasar Hukum yang digunakan oleh Untuk Melakukan
Pemutusan Hubungan Kerja Terhadap Penggugat
1. Bahwa Tergugat menyatakan dasar hukum dalam melakukan pemutusan
Hubungan kerja terhadap penggugat adalah Undng-Undang Nomor 5 Tahun
1962 Tentang Perusahaan Daerah, namun Tergugat sama sekali tidak
menjelaskan pada pasal berapa yang dijadikan sebagai dasar hukum, sehingga
alasan Tergugat untuk melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap
penggugat tidak memiliki dasar hukum yang jelas.
2. Bahwa Surat Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor 345.21/397/SK-
BKD/2022 tentang pemberhentian Rifat Heryanto sebagai direktur Umum
Perusahaan Daerah Air Minum Kota Yogkarta tanggal 5 Februari 2022 yang
dikeluarkan oleh tergugat bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 5
Tahun 1962 Pasal 12 ayat (1) dan ayat (3). ayat (1) menyatakan “ Aggota
Direksi berhenti karena meninggal dunia, atau dapat diberhentikan oleh Kepala
Daerah yang mengangkatnya, karena : a. permintaan sendiri; b. berakhirnya
masa sebagai anggota Direksi termasuk dalam pasal 11 ayat (3); c. tindakan
yang merugikan Perusahaan Daerah; d. tindakan atau sikap yang bertentangan
dengan kepentingan daerah mapun kepentingan negara. dan ayat (3)
menyatakan “ sebelum pemberhentian karena alasan tersebut pada ayat (1)
huruf c dan huruf d dilakukan anggota Direksi yaang bersangkutan diberi
kesempatan untuk membela diri, hal mana harus dilaksanakan dalam waktu
satu bulan setelah anggota Direksi yang bersangkutan diberitahukan tentang
niat akan memperhentikan itu oleh Kepala daerah termaksud pada ayat (1). in
casu alasan Tergugat megelurkan surat keputusan Nomor 345.21/397/SK-
BKD/2022 tentang pemberhentian Rifat Heryanto sebagai direktur Umum
Perusahaan Daerah Air Minum Kota Yogkarta tanggal 5 Februari 2022 tidak
memperhatikan alasan-alasan sebagaimana dalam pasal 12 ayat (1) Undang-
Undang Nomor 5 Tahun 1962, dan tanpa memberitahukan niat untuk
diberhentikan kepada Penggugat, serta Penggugat tidak diberikan kesempatan
untuk membela diri.
3. Bahwa kebijakan Tergugat dalam mengeluarkan Surat Keputusan Walikota
Yogyakarta Nomor 345.21/397/SK-BKD/2022 tentang pemberhentian Rifat
Heryanto sebagai direktur Umum Perusahaan Daerah Air Minum Kota
Yogkarta tanggal 5 Februari 2022 tidak menjunjung asas-asas umum
pemerintahan yang baik yaitu asas kepastian hukum, dimana tergugat
seharusnya mengutamakan landasan ketentuan peraturan perundang-undangan,
keajegan, dan keadilan dalam setiap kebijakan penyelenggaraan pemerintahan.
Tergugat dalam mengeluarkan keputusan tidak memiliki alasan yang bersifat
faktual dan yuridis sesuai dengan ketentuan yang berlaku yang memberikan
dasar terhadap pembuatan Surat Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor
345.21/397/SK- BKD/2022 tentang pemberhentian Rifat Heryanto sebagai
direktur Umum Perusahaan Daerah Air Minum Kota Yogkarta tanggal 5
Februari 2022.
4. Bahwa Tergugat menyatakan dalam menjalankan tugas sebagai walikota
yogyakarta selalu mengedepankan Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik
(AUPB) sebagaimana diatur dalam UU No. 30 Tahun 2014, namun pada
kenyataan tergugat melakukan penyelewengan hak yang mengakibatkan
kerugian bagi Penggugat dengan mengeluarkan Surat Keputusan Walikota
Yogyakarta Nomor 345.21/397/SK-BKD/2022 tentang pemberhentian Rifat
Heryanto sebagai direktur Umum Perusahaan Daerah Air Minum Kota
Yogkarta tanggal 5 Februari 2022.
5. Bahwa Keputusan yang dikeluarkan oleh Terugat mengandung kekurangan
dalam pelaksanaan Asas-asas umum pemerintahan yang baik dan merugikan
kepastian hukum sehingga perlu untuk dicabut.