Pada tahun 1920 di Pagar Alam telah terdapat Rumah Sakit yang didirikan oleh Sembilan
Maatschapy untuk memberikan Pelayanan Kesehatan bagi karyawan (Contracten) Maatschapy
Perkebunan didaerah Pasemah Ldanen (Tanah Besemah) yang dinamakan “Juliana Hospital Van
Negen Onderneming” pada saat itu dikelola dr. H. J Zurbeek. Atas Prakarsa beberapa
perkebunan milik Kolonial Beldana yaitu Perkebunan Teh Gunung Dempo, Perkebunan Karet
Suka Cinta, Perkebunan Kopi Padang Karet dan Perkebunan Teh Tanjung Keling, maka pada
tahun 1931 didirikanlah Fasilitas Kesehatan Rawat Inap oleh Pemerintah Kolonial Beldana
bertempat di Balai Istirahat. Pada zaman pendudukan Jepang dari tahun 1942 s/d 1945 sebagian
dari zaal Rumah sakit tersebut digunakan untuk asrama bagi taruna pendidikan Militer Jepang
Gyo Gun. Seiring dengan kemerdekaan yang di raih oleh bangsa Indonesia maka Balai Istirahat
dijadikan Asrama tentara dan pada tahun 1954 didirikanlah Rumah Sakit Umum Pagar Alam
yang bertempat di jalan Ade Irma Suryani Nasution (Depan Polsek Pagar Alam Utara) pada
tahun 1958 Rumah Sakit Umum Pagar Alam diresmikan oleh Wakil Presiden Pertama R.I Bung
Hatta.
A. Visi ”Menjadi salah satu rumah sakit yang Terbaik di Sumatera Selatan dalam memberikan
pelayanan kepada semua lapisan masyarakat”
B. Misi
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas serta terjangkau;
2. Menyediakan SDM yang memadai baik kuantitas maupun kualitas;
3. Melaksanakan pengelolaan rumah sakit secara profesional/ tata kelola klinik yang baik (Good
Clinical Governance);
4. Menciptakan suasana kerja yang nyaman sesama karyawan sehingga memiliki rasa
kepedulian, rasa kebersamaan, disiplin dan tanggung jawab yang tinggi;
5. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana prasarana pelayanan secara berkesinambungan
Dalam penelitian ini penyebaran kuisioner dilakukan pada akhir bulan Maret sampai
dengan awal bulan april selama 1 (satu) minggu, bertempat di RSUD Basemah Kota Pagar Alam
pada jam kerja pukul 07.30 s.d 16.00 Wib dengan melibatkan responden sebanyak 26 ( dua
puluh enam ) orang dari target responden 30 (tiga puluh) orang. Validitas datanya dihitung
dengan menggunakan rumus Slovin (Sekaran 1992) jumlah respoden dari target 30 orang
responden adalah 26 ( dua puluh enam ) orang responden dengan hasil penelitian sebagai berikut
:
1. Hasil rata - rata Variabel Kualitas Pelayanan Administrasi Kepegawaian
Rekapitulasi Penilaian Kepuasan Pengguna Jasa per Dimensi Kualitas Pelayanan
Rumah Sakit Umum Daerah basemah Kota Pagar Alam
Tabel 1.
Rata - Rata Skor
No Dimensi Gap Keterangan
X1 X2
pengolahan data diatas dapat kita lihat bahwa Dimensi Tangibles, Reliability, Responsiveness,
Assurence memperoleh skor rata-rata 2,40 - 3,50 dapat di katagorikan baik kecuali pada
Variabel Ketanggapan (Responsiveness memiliki skor rata-rata 2,81 – 2,74 dapat dikategorikan
baik. Bila dilihat Gap antara X1 dan X2 yang bernilai positif Ini menunjukkan pengguna jasa
pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Basemah Kota Pagar Alam merasa puas, dari
keempat dimensi Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurence sedangkan Gap untuk
dimensi Responisveness bernilai negative walaupun skornya dapat dikatagorikan baik namun
dari perspektif pengguna jasa pelayanan merasa tidak puas terhadap pelayanan yang
diberikan.
A. PEMBAHASAN