WAKTU :
ASSESI :
Persiapan alat
Persiapan pasien
Persiapan Lingkungan :
Pasang sampiran
Tahap Interaksi
1. Perawat mencuci tangan, identifikasi pasien dan jaga privacy pasien
2. Pasien diposisikan berbaring, kemudian gulung lengan baju
3. Mengisi spuit dengan obat yang akan di test sejumlah 0.1 cc
kemudian di larutkan dengan aquadest/NaC1 0.9% menjadi 1 cc
4. Disinfeksi kulit yang akan disuntikan menggunakan kapas alkohol,
kemudian direnggangkan dengan tangan kiri perawat
5. Menentukan lokasi penyuntikan yaitu 1/3 atas lengan bawah bagian
dalam.
6. Menyuntikan obat sebanyak 0,1 cc sampai permukaan kulit menjadi
gelembung dengan cara lubang jarum menghadap ke atas dan
membuat sudut 5-150 dengan permukaan kulit.
7. Setelah injeksi, daerah penyuntikan tidak boleh didesinfeksi
8. Berikan tanda lingkaran dengan diameter 1 inchi atau 2,5cm pada
daerah penyuntikan.
9. Lakukan observasi pada daerah penyuntikan yaitu kalor, rubor, dolor.
Hasil positif bila terdapat tanda kemerahan pada daerah tusukan
dengan diameter 1 inchi.
10. Beri penjelasan pada pasien atau keluarga untuk tidak menggaruk,
tidak menggosok daerah penyuntikan.
11. Lapor dokter bila terjadi reaksi positif untuk tindakan selanjutnya
12. Perhatikan keadaan umum pasien
13. Bereskan alat-alat dan rapikan pasien
14. Evaluasi perasaan pasien
15. Perawat mencuci tangan
Batubulan,………………………………
Assesor
( )
Penilaian :
< 50 % : kurang
50 – 75% : cukup
>75% : Baik