ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. L (26 THN) DENGAN GANGGUAN PADA SISTEM
HEMATOLOGI DAN IMUN AKIBAT DHF (DENGUE HEMORAGIK FEVER) DI RUANG
MULTAZAM 3 RUMAH SAKIT MUHAMADIYAH BANDUNG
TAHUN 2012
Ruangan : Multazam 3
Kamar : Utsman Bin Afan Bed II
Tgl. Masuk RS : 14 Desember 2012
Tgl. Pengkajian : 15 Desember 2012
Autoanamnese : Hasil wawancara dengan pasien (Tn. L)
Alloanamnese : -
KAJIAN KEPERAWATAN
I. IDENTIFIKASI
A. PASIEN
Nama Inisial : Tn. L
Umur : 26 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Status Perkawinan : Belum Menikah
Jumlah Anak :-
Agama/Suku : Islam/Sunda
Warga Negara : Indonesia
Bahasa Yang dugunakan : Indonesia dan sunda
Pendidikan : Tamat SMP
Pekerjaan : Pegawai Toko Swasta
Alamat Rumah : Babakan Jati I
No. Registrasi : 616003
B. PENANGGUNG JAWAB
Nama :-
Alamat :-
Hubungan Dengan Pasien : -
Keterangan:
: Laki-laki : Garis Perkawinan
: Perempuan : Garis Keturuna
: Laki-Laki Sudah Meninggal : Tinggal Satu Rumah
: Perempuan sudah meninggal
L : Klien
0
e1 e2 n) n) n) n) n)
ik ta ta ta ta ta
r ik r a a a a a
Ha Ha rw rw rw rw rw
Pe Pe Pe Pe Pe
lm lm lm lm lm
(d (d (d (d (d
3 4 5 6 7
ke ke ke ke ke
ari ari ari ari ari
H H H H H
Suhu Tubuh Tn.L Trombosit (dlm ribuan/mm3) Hematokrit (dlm %)
b. Radiologi
Foto thoraks :
Hasil : -Tersangka pernah KP, belum tenang betul, kronkhitis kronis, pernah
pleuritis kronis.
6. Therapy
Dosis dan
Jenis Terapi Rute Indikasi Kontra
waktu
dan kandungan Terapi Terapi Indikasi
pemberian
Benevit Oral 1x1 Vitamin K
(Vitamin K) tablet/hari dalam Pada gagal hati
(sesudah fungsinya fungsi hati akan
makan)
sebagai terus
setiap Pukul
08.00 WIB pembekuan terdepresi.
darah normal.
3x1
tablet/hari
(sesudah
Sanmol
makan) Disfungsi ginjal
(paracetamol 250 Oral Antipiretik
setiap Pukul atau hati.
mg)
08.00 WIB
12.00 WIB
17.00 WIB
hipersensitif
terhadap
1x
parasetamol,
Panadol pemberian
Analgetik dan dan penderita
(Paracetamol Oral pada hari
antipiretik dengan
500 mg) minggu
gangguan
(16/12/2012)
fungsi hati yang
berat.
RL (terapi Awal) IV 30 tts/menit Memenuhi
(mengandung Line kebutuhan
400 kcal/L) cairan,
Futrolit karbohidrat
(mengandung Na dan elektrolit -
130 mEq, K 4
mEq, Cl 109
mEq, Ca mEq,
Asetat 28 mEq)
C. POLA ELIMINASI
1. Keadaan sebelum sakit : BAK ≤ 6 kali/hari, BAB setiap hari atau dua hari,
tidak ada masalah saat BAB atau BAK.
Keadaan sejak sakit : BAK dalam 8 jam terakhir ≤ 3 kali (144 ml), tidak
ada nyeri saat BAK. Sudah dua hari ini
klien belum BAB. Klien terlihat bayak berkeringat,
baju dan bantal basah oleh keringat klien.
Observasi : frekuensi BAK dan BAB untuk menghitung jumlah
kehilangan cairan dan mencegah terjadinya
dehidrasi. Pantau terus tanda-tanda dehidrasi. Kaji
IWl dan SWL untuk mengobservasi kehilangan
cairan dan jumlah cairan yang dibutuhkan.
IWL=10-20 /kgBB/Hari, tiap peningkatan suhu 1°C
5) Reflex patologi :
Babinski, Kiri : Positif Negatif
Kanan : Positif Negatif
6) Clubing jari-jari : tidak ada
7) Varises tungkai : tidak ada
e. Columna vertebralis :
1) Inspeksi : Kelainan Bentuk : tidak ada
2) Palpasi : Nyeri Tekan : tidak ada
N.III-IV-VI : pergerakan bola mata ke dalam dan ke atas oleh N.III,
pergerakan mata ke bawah dan keluar oleh N.IV. pergerakan mata lateral
oleh N.VI. hasil pengkajian normal.
N.VIII Romberg Test : Keseimbangan baik (hasil negative)
N.XI : dapat menahan tekanan (kekuatan otot sternokledomastoideus)
Kaku kuduk : negative (tidak ada)
3. Pemeriksaan Diagnostik :
Laboratorium : Tidak ada
Nama pasien : Tn. L Ruang/ Unit : Multazam 3, Usman Bin Afan Bed II
No. Reg : 616003 Dx medis : Suspek DHF
NO DATA ETIOLOGI PROBLEM
1 Data Subjektif : Infeksi Virus Dengue Hipertermi
a. klien mengatakan bahwa badannya
terasa panas (panas naik turun) bakteri masuk ke aliran darah sistemik
b. klien mengatakan mulutnya kering (pembuluh darah dan limfe)
c. klien mengatakan sering merasa haus
d. klien mengatakan dahi dan akralnya viremia (virus dalam aliran darah)
teraba panas
e. klien mengatakan panasnya sudah 5 Menyerang Sistem Pertahanan tubuh
hari (dari hari senin) (Terbentuk antigen, antibody)
Data Objektif :
a. Mukosa bibir terlihat kering dan pecah-
reaksi di hipotalamus (menekan
pecah
termoregulator)
b. Observasi temperature : 38,10C
c. Palpasi area dahi, akral dan perut
Peningkatan suhu tubuh (Hipertermi)
pasien teraba panas
d. Klien terlihat berkeringat
2 Infeksi Virus Dengue Nyri akut
Merangsang dan
Mengaktivasi reseptor nyeri (prostagladin)
Nyeri
3 Data subjektif : Infeksi Virus Dengue Ketidakseimbangan
a. Klien mengatakan lidahnya pahit Nutrisi kurang dari
b. klien mengatakan porsi makan virus masuk ke aliran darah sistemik kebutuhan tubuh
berkurang dari satu porsi dan bisa (pembuluh darah dan limfe)
lebih sebelum sakit dan pada saat
sakit hanya menghabiskan viremia (virus dalam aliran darah)
setengah(1/2 porsi) dari 1 porsi
makanan yang disediakan. Menyerang Sistem Pertahanan tubuh
c. Klien mengatakan nafsu makannya (Terbentuk antigen, antibody)
sedikit berkurang.
Data objektif :
reaksi di hipotalamus (nukleus lateral
a. Porsi makan tidak dihabiskan dari 1
Hipotalamus)
porsi hanya 1/2 porsi yang dihabiskan
b. TB=168 cm, BBsebelum sakit=55 kg,
Nervus Vagus Menekan Pusat Makan
setelah sakit menjadi 54 Kg (turun 1
Kg), IMT = 19,6, masuk dalam
Nafsu makan menurun
kategori berat badan kurang.
c. Klien terlihat lemah dan tidak lahap
saat memakan makananya
Metabolisme Meningkat
Cepat Lelah
ADL dibantu
ADL Berkurang
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama pasien : Tn. L Ruang/ Unit : Multazam 3, Usman Bin Afan Bed II
No. Reg : 616003 Dx medis : Suspek DHF
No TTD/
Tanggal Waktu Implementasi Keperawatan Respon Klien
Dx. Paraf
Sabtu, 09.00 1 1. Mempertahankan catatan intake dan 1. Intake dan output balance (kehilangan
15/12/2012 WIB output yang akurat cairan ≤ 1110-1500/24 jam), cairan yang
17/12/2012 17.00 diberikan 1500/24 jam
WIB 2. Memonitor status hidrasi (kelembaban 2. Mukosa bibir kering, nadi dalam pantauan
18/12/2012 membran mukosa, nadi adekuat) (paling tinggi (N=120 x/i))selain itu nadi
15-18/12/2012 dalam batas normal (60-100 x/i)
3. Memonitor vital sign setiap 4 jam 3. Vital sign dalam pantauan N pernah tinggi
120 x/I dengan suhu 39,80C, dengan TD
100/50 mmHg.
4. Cairan dapat terpenuhi
4. Kolaborasi pemberian cairan IV
RL = 30 tts/menit ganti
Futrolit = 30 tts/menit, ganti
RL = 30 tts/menit
5. Memonitor trombosit dan leukosit serta 5. Trombosit terus menurun, leukosit dalam
tanda-tanda pendarahan batas normal
Trombosit : 129.000/mm3
14/12/2012 Leukosit : 5.500 /mm3
Trombosit : 121.000/mm3
16/12/2012 Leukosit : 6.100 /mm3
15-18/12/2012 09.55 3. Memonitor tekanan darah, nadi 3. TD : 100/60 mmHg, N = 90 x/I, RR=22 x/i
09.30 dan RR TD : 100/70 mmHg, N = 94 x/I, RR=20 x/i
11.30 TD : 90/60 mmHg, N =102 x/I, RR=24 x/i
14.00 TD : 100/50 mmHg, N=120 x/I, RR=24 x/i
Sabtu, 4 1. mengobservasi adanya pembatasan 1. klien dibantu saat makan, ganti pakaian,
15-18/12/2012 klien dalam melakukan aktivitas seka badan, dan kekamar mandi
2. mengkaji adanya faktor yang 2. klien mengatakan pusing jika terlalu
menyebabkan kelelahan banyak beraktivitas
3. Memonitor nutrisi dan sumber energi 3. porsi makan berkurang selama sakit
yang adekuat
4. Memonitor respon kardivaskuler 4. tidak terjadi perubahan kardiovaskuler
terhadap aktivitas (takikardi, disritmia, saat aktivitas.
sesak nafas, diaporesis, pucat,
perubahan hemodinamik)
5. Memonitor pola tidur dan lamanya 5. Klien banyak tidur namun dan istrahat
tidur/istirahat pasien
6. Membantu klien untuk mengidentifikasi
6. Klien mampu mobilisasi di tempat tidur
aktivitas yang mampu dilakukan
dengan mandiri, namun kalau berjalan
kepala nyeri. Berpakai dibantu sebagian,
EVALUASI KEPERAWATAN
Nama pasien : Tn. L Ruang/ Unit : Multazam 3, Usman Bin Afan Bed II
No. Reg : 616003 Dx medis : Suspek DHF
Tanggal/waktu No.Dx Evaluasi Keperawatan Paraf/TTD
Selasa, 18 Desember Dx.1 S : klien mengatakan sudah tidak merasa haus lagi, bibir sudah tidak terasa