SOAL LATIHAN HUKUM TANAH NASIONAL

JANUARI 2022
“INP JAKARTA”
=============================================
A. PILIHLAH JAWABAN YANG PALING TEPAT

1. Berikut merupakan makna “Dikuasai Negara” yang terkandung dalam Pasal 33 ayat
3 UUD 1945, terkecuali:
a. Negara menguasai tanah sebagai Badan Penguasa
b. Negara merupakan subyek hak atas tanah
c. Negara menguasai tanah sebagai Organisasai kekuasaan seluruh rakyat
Indonesia
d. Negara menguasai tanah bukan sebagai pemilik

2. Asas Pemisahaan Horizontal berarti bahwa pemilikan tanah terpisah dengan

pemilikan bangunan dan/atau tanaman atau benda-benda lain yang ada di
atasnya.Sehubungan dengan hal tersebut maka jual beli tanah tidak dengan
sendirinya juga meliputi bangunan dan/atau tanaman atau benda lain yang ada
diatasnya. Dibawah ini diuraikan syarat yang harus dipenuhi agar jual beli tanah
juga meliputi bangunan dan/atau tanaman atau benda lain yang ada diatasnya,
kecuali:
a. Bangunan yang ada di atasnya merupakan satu kesatuan dengan tanahnya dan
Tanaman yang bersangkutan merupakan tanaman keras
b. Bangunan yang ada diatasnya harus memiliki Izin Mendirikan Bangunan
c. Bangunan dan/atau tanaman yang ada diatasnya merupakan milik pemilik
tanah
d. Jual beli tanah berikut bangunan dan/atau tanaman yang ada diatasnya
tersebut dinyatakan secara tegas dalam akta jual beli yang bersangkutan

3. Dasar Persatuan Indonesia dituangkan dalam Pasal …. UUPA.

a. 1 ayat 1 dan ayat 2
b. 1 ayat 2 dan Pasa 9 ayat 1
c. 1 ayat 3 dan Pasal 4
d. 4 dan Pasal 16

4. Hak Agrarisch Eigendom di konversi menjadi:

a. Hak Guna Usaha
b. Hak Guna Bangunan dengan jangka waktu 20 tahun
c. Hak Milik
d. Hak Pakai
5. Hak atas tanah memberikan kewenangan kepada pemegang haknya untuk
menguasai dan menggunakan tanahnya. Penggunaan tanah tersebut meliputi:
a. Penggunaan Permukaan bumi
b. Penggunaan Tubuh bumi
c. Penggunaan kekayaan alam yang terkandung didalamnya
d. Penggunaan permukaan bumi, ruang yang ada diatasnya serta tubuh
bumi dalam batas-batas yang wajar.

6. Warga Negara Asing bukan merupakan subyek hak milik, akan tetapi dapat
mempunyai tanah hak milik karena terjadinya peristiwa hukum tertentu, yaitu:
a. Pewarisan berdasarkan UU
b. Perkawinan campur dengan persekutuan harta
c. Peralihan kewarganegaraan dari WNI menjadi WNA
d. a, b dan c benar

7. Tuan Amir, warga negara Indonesia memiliki sebidang tanah Hak Milik dan
kemudian beralih kewarganegaraan menjadi warga negara Malaysia pada tanggal
20 Mei 2020. Sehubungan dengan hal tersebut maka tuan Amir wajib mengalihkan
tanah hak miliknya dalam waktu selambat-lambatnya ……..
a. Tanggal 20 Mei 2021
b. 1 (satu) tahun sejak permohonan kewarganegaraan tersebut
c. Tanggal 19 Mei 2021
d. 1 (satu) tahun sejak pendaftaran jual belinya apabila tanah tersebut dijual
kepada orang lain

8. Jika suatu PT membeli tanah dengan status Hak Milik maka akibat hukumnya
adalah, kecuali ….
a. Jual belinya batal demi hukum
b. Tanahnya jatuh pada negara
c. Pembayaran yang telah diterima oleh pembeli tidak dapat dituntut kembali.
d. Hak Tanggungan yang membebaninya tetap berlangsung

9. Apabila subyek Hak Guna Usaha (HGU) tidak lagi memenuhi syarat maka dalam
jangka waktu 1 (satu) tahun tanah HGU tersebut wajib dialihkan kepada Pihak lain
yang memenuhi syarat. Hal tersebut ditentukan dalam ……
a. Pasal 30 ayat 2 UUPA
b. Pasal 36 ayat 2 UUPA
c. Pasal 21 ayat 3 UUPA
d. Pasal 26 ayat 2 UUPA

10. Jangka waktu Hak Guna Usaha adalah:

a. 35 tahun dan dapat diperpanjang untuk jangka waktu 25 tahun

b. Paling lama 35 tahun dan dapat diperpanjang paling lama 25 tahun
c. Paling lama 35 tahun untuk badan hukum
d. 10 Tahun untuk perorangan
11. Dibawah ini diuraikan pihak-pihak yang dapat menjadi subyek Hak Guna
Bangunan, kecuali:
a. Warga Negara Indonesia
b. Badan hukum Indonesia
c. Firma
d. Koperasi

12. Tanah HGB dapat diberikan di atas tanah:

a. Tanah Hak Milik
b. Tanah Negara
c. Tanah Hak Pengelolaan
d. a, b dan c benar

13. Hak Guna Bangunan atas Tanah Negara terjadi pada saat:
a. Terbitnya Surat Keputusan Pemberian Hak
b. Terbitnya Sertipikat HGB yang bersangkutan .
c. Dicatat dalam Buku Tanah oleh pejabat Kantor Pertanahan
d. Sertipikat HGB tersebut diterima oleh pemegang haknya

14. Berikut merupakan hak atas tanah yang sekunder, kecuali:

a. Hak Guna Bangunan

b. Hak Guna Usaha
c. Hak Pakai
d. Hak Gadai

15. Pada prinsipnya hak-hak atas tanah yang Primer berasal dari pemberian hak baru,
yang pemberian haknya dilakukan oleh …….. dengan diterbitkannya ………….

a. Pemerintah – Sertipikat Tanah

b. Pemerintah – Surat Keputusan Pemberian Hak
c. Menteri Negara Agraria/Ka BPN – Surat Keputusan Pemberian Hak
d. Menteri Negara Agraria/Ka. BPN – Sertipikat Tanah

16. Berdasarkan ketentuan hukum tanah nasional pada prinsipnya yang dapat menjadi
subyek hak milik adalah:
a. Warga Negara Indonesia
b. Warga Negara Asing
c. Badan-badan yang ditunjuk dengan Peraturan Pemerintah
d. a dan c benar

17. Jangka waktu Hak Pakai atas Tanah Hak Milik untuk Warga Negara Indonesia
adalah:
a. 25 tahun
b. Sesuai perjanjian pemberian haknya dan paling lama 25 tahun
c. Paling lama 30 tahun untuk badan hukum
d. Paling lama 25 tahun dan dapat diperpanjang 20 tahun

18. Hak Pengelolaan saat ini dapat diberikan di atas tanah:

 a. Hak Ulayat dan Hak Milik
b. Tanah Negara
c. Tanah Negara dan Tanah hak Ulayat
d. Tanah Negara, Tanah Hak Ulayat dan Tanah hak milik

19. Dibawah ini merupakan subyek hak Pengelolaan, kecuali ………

a. instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;
b. Badan bank tanah , Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah
c. PT Swasta yang bekerja sama dengan BUMD
d. BUMN/BUMD

20. Hak-hak atas tanah yang dapat diberikan atas bagian-bagian Tanah Hak
Pengelolaan adalah:
a. Hak Milik
b. Hak Guna Bangunan
c. Hak Pakai
d. a,b dan c benar

21. Pemberian hak atas tanah atas bagian-bagian tanah hak pengelolaan didahului
dengan membuat:
a. Perjanjian jual beli
b. Jual Beli Tanah
c. Permohonan hak
d. Perjanjian Pemanfaatan Tanah

22. Apabila suatu Perseroan Terbatas membutuhkan tanah untuk keperluan membangun
kantornya, sedangkan yang tersedia adalah tanah hak milik maka cara yang dapat
ditempuh PT tersebut untuk memperoleh tanahnya adalah, kecuali …
e. Pelepasan Hak
f. Jual Beli
g. Jual Beli yang didahului dengan perubahan hak menjadi HGB
h. Sewa

23. Ketentuan yang mengatur mengenai hak milik atas tanah pertanian adalah:
a. UU No. 56 PRP tahun 1960 tentang Penetapan Luas Tanah Pertanian.
b. Pasal 7 dan 17 UUPA.
c. PP No. 224 tahun 1961, PP No. 41 tahun 1964 dan PP No. 4 Tahun 1977
d. Semua benar

24. Yang dapat memiliki tanah dengan status hak milik adalah, kecuali:

a. WNI
b. WNA karena warisan
c. Perseroan Terbatas
d. Bank Pemerintah

25. Jika tanah HGB dimiliki oleh tuan B seorang WNA yg sebelumnya WNI maka
akibatnya:
 a. Tuan B tetap boleh memiliki tanah tersebut
b. Dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sejak peralihan kewarganegaraan tersebut
tuan B harus mengalihkan tanah HGB tersebut kepada pihak lain yang
memenuhi syarat
c. Hak atas Tanah HGB tersebut hapus
d. Tanah HGB tersebut menjadi tanah negara

26. Tanah HGB dapat diberikan di atas, kecuali:

a. Tanah Negara
b. Tanah Hak Milik
c. Tanah HGU
d. Tanah Hak Pengelolaan

27. Rumah susun dapat didirikan di atas tanah hak :

a. Hak Milik
b. HGB dan Hak Pakai atas Tanah Negara
c. HGB dan Hak Pakai atas Tanah hak Pengelolaan
d. a,b,c benar

28. Sertipikat HAK MILIK ATAS SATUAN RUMAH SUSUN, yang terdiri atas :

a. Salinan Buku Tanah dan Surat ukur atas Tanah Bersama

b. Salinan Buku Tanah dan Surat Ukur atas Tanah Bersama, Gambar Denah
tingkat RS ybs, yang menunjukkan SRS yang dimiliki.
c. Salinan Buku Tanah dan Surat ukur atas Tanah Bersama, SalinanPertelaan
mengenai besarnya bagian hak atas bagian bersama, benda bersama dan
tanah bersama ybs.
d. Salinan Buku Tanah dan Surat ukur atas Hak Tanah Bersama, Gambar Denah
tingkat RS ybs, yang menunjukkan SRS yang dimiliki dan Pertelaan
mengenai besarnya bagian hak atas bagian bersama, benda bersama dan
tanah bersama yang bersangkutan, yang kesemuanya merupakan satu
kesatuan yang tidak terpisahkan.

29. Suatu PT membutuhkan tanah untuk membangun Hotel dan Plaza. Jika tersedia
tanah Hak Milik yang sudah bersertipikat. Tatacara apa yang dapat dilakukan oleh
PT tersebut untuk memperoleh tanah tersebut:
a. Pembebasan hak yang diikuti dengan Permohonan hak baru.
b. Jual beli dihadapan PPAT
c. Jual beli dihadapan PPAT yang didahului dengan perubahan hak milik yang
bersangkutan menjadi Hak Guna Bangunan
d. a dan c benar

30. Pemberian Hak Pakai atas Tanah Hak Milik dilakukan dengan :
a. Pemberian hak dengan terbitnya Surat Keputusan Pemberian Hak oleh
Kepala Kantor Pertanahan
b. Pemberian hak oleh Pemegang hak milik
c. Penandatanganan akta Pemberian hak oleh pemegang tanah hak milik dan
penerima hak dkihadapan PPAT
 d. a dan b benar

31. Hak Pakai atas Tanah Hak Milik terjadi pada saat:
a. Didaftar di Kantor Pertanahan
b. Pemberian hak oleh Pemegang hak milik
c. Selesainya penandatanganan akta Pemberian hak oleh pemegang tanah hak
milik dan penerima hak dihadapan PPAT
d. b dan c benar

32. Jual beli menurut Hukum Tanah Nasinal adalah:

a. merupakan perbuatan hukum pemindahan hak atas tanah yang bersifat tunai .
b. merupakan perbuatan hukum pemindahan hak atas tanah yang bersifat
terang, tunai dan riil.
c. merupakan perbuatan hukum pemindahan hak atas tanah untuk selama-
lamanya oleh Penjual , yang dilakukan bersamaan dengan pembayaran
harganya oleh Pembeli yang bersifat terang, tunai dan riil
d. merupakan perbuatan hukum pemindahan hak atas tanah untuk selama-
lamanya oleh Penjual , yang dilakukan bersamaan dengan pembayaran
harganya oleh Pembeli yang bersifat terang

33. Jual beli sekarang ini harus dilakukan dihadapan:

a. Notaris
b. Lurah
c. Pejabat Pembuat Akta Tanah
d. Semau benar

34. Dibawah ini merupakan penyediaan tanah bagi perusahaan yang tidak memerlukan
Izin Lokasi, kecuali:
a. tanah tanah yang diperoleh merupakan pemasukan (inbreng) dari para
pemegang saham;
b. tanah yang akan diperoleh berasal dari otorita atau badan penyelenggara
pengembangan suatu kawasan sesuai dengan rencana tata ruang kawasan
pengembangan tersebut;
c. tanah yang akan dipergunakan untuk melaksanakan rencana penanaman modal
adalah tanah yang belum dipunyai oleh perusahaan yang bersangkutan.
d. tanah yang diperlukan untuk melaksanakan rencana penanaman modal tidak
lebih dari 25 ha (usaha pertanian) dan 10.000 m2 (usaha non pertanian).

35. Ketentuan di dalam UUPA yang mengatur pendaftaran tanah adalah:

a. Pasal 16
b. Pasal 19
c. Pasal 18
d. Pasal 17

36. Pendaftaran tanah yang diperintahkan oleh Pasal 19 UUPA, diatur lebih lanjut
dalam:
a. PP Nomor 10 tahun 1961
b. PP Nomor 37 tahun 1998
 c. PP Nomor 24 tahun 2016
d. PP Nomor 24 tahun 1997

37. Pendaftaran tanah sebagaimana dimaksud dalam pasal 19 dalam UUPA meliputi
kegiatan, kecuali :
a. Pengukuran dan pemetaan
b. Pembuatan tanda batas tanah
c. Pendaftaran hak dan peralihannya
d. Pemberian tanda bukti hak berupa sertipikat

38. Pendaftaran tanah sebagaimana dimaksud dalam pasal 19 UUPA, jika dikaitkan
dengan tugas pokok PPAT maka kegiatan yang berkaitan langsung dengan tugas
pokok PPAT adalah:
a. Pengukuran dan pemetaan
b. Pendaftaran hak dan peralihannya
c. Pemberian tanda bukti hak berupa sertipikat
d. Pembuatan tanda batas tanah.

39. Contoh peran PPAT dalam kegiatan pendaftaran tanah sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 19 UUPA, adalah, kecuali:
a. Membuat akta-akta pemindahan hak
b. Membuat akta-akta pembebanan hak
c. Menunjuk batas-batas bidang tanah dalam permohonan sertipikat yang
diurus melalui PPAT
d. Membuat akta-akta pemberian hak

40. Salah satu kegiatan pendaftaran tanah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19
UUPA adalah melakukan pendaftaran hak dan peralihan hak. Contoh peran PPAT
dalam kegiatan ini adalah, kecuali:
a. Membuat akta jual beli, akta hibah atau akta tukar menukar
b. Membuat akta pemberian HGB atas tanah hak milik
c. Membuat akta Pemberian Hak Tanggungan
d. Membuat akta Surat Kuasa Untuk Membebankan Hak Tanggungan

41. Yang dimaksud dengan Pendaftaran Tanah Pertama Kali adalah:

a. kegiatan pendaftaran tanah yang dilakukan terhadap obyek pendaftaran tanah
yang belum didaftar
b. kegiatan pendaftaran tanah yang dilakukan terhadap obyek pendaftaran tanah
yang belum didaftar berdasarkan PP No. 10 tahun 1961.
c. kegiatan pendaftaran tanah yang dilakukan terhadap obyek pendaftaran tanah
yang belum didaftar berdasarkan PP No. 10 tahun 1961 atau PP No. 24
tahun1997.
d. kegiatan pendaftaran tanah yang dilakukan terhadap obyek pendaftaran tanah
yang belum didaftar berdasarkan PP No. 24 tahun1997.

42. Berikut ini merupakan tujuan dari Pendaftaran Tanah, kecuali:

a. Untuk memberikan kepastian hukum dan perlindungan hukum kepada
pemegang hak yang terdaftar, agar dengan mudah dapat membuktikan dirinya
sebagai pemegang hak yang bersangkutan.
 b. Untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan pendaftaran dan
memperoleh tanda bukti hak berupa sertipikta
c. Untuk menyediakan informasi kepada pihak-pihak yang berkepentingan
temasuk Pemerintah, agar dengan mudah dapat memperoleh data yang
diperlukan dalam mengadakan perbuatan hukum mengenai bidang-bidang
tanah dan SRS yang sudah terdaftar.
d. Untuk terselenggaranya tertib administrasi pertanahan.

43. Apabila jual beli tanah yang sudah bersertipikat sekarang ini tidak dilakukan
dihadapan pejabat yang berwenang sebagaimana dimaksud dalam soal nomor 52
maka:
a. Jual belinya tidak sah
b. Jual belinya batal demi hukum
c. Jual belinya tidak dapat didaftar di Kantor Pertanahan
d. Jual belinya dapat dibatalkan

44. Dalam pelaksanaan jual beli pejabat yang bersangkutan membuat :

a. Akta jual beli sejumlah yang diinginkan oleh para pihak
b. 2 (dua) eksemplar asli akta jual beli dan Salinan akta jual beli untuk penjual
dan pembeli
c. Minuta akta dan Salinan akta jual beli
d. Semua benar

45. Akta jual beli tersebut berfungsi untuk:

a. Membuktikan telah terjadi jual beli, dan akta tersebut ditandatanganio oleh
Penjual, Pembeli, saksi-saksi dan PPAT.
b. Merupakan syarat agar jual beli tersebut dapat didaftarkan di Kantor
Pertanahan Kabupaten/Kota.
c. Membuktikan bahwa pembeli telah menjadi pemegang hak baru.
d. Semua benar

46. Pemindahan hak atas tanah dapat dilakukan melalui perbuatan hukum dibawah ini,
kecualai:

a. Jual beli
b. Hibah
c. Inbreng ke dalam perusahaan
d. Sewa

47. Satuan wilayah pendaftaran tanah adalah:

a. Provinsi
b. Kabupaten/Kota
c. Kecamatan
d. Desa/Kelurahan

48. Pendaftaran hak lama sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24 PP No. 24 tahun 1997
dilakukan melalui :
a. Penegasan Konversi
b. Pengakuan Hak
 c. Pemberian hak
d. a dan b benar

49. Sertipikat hak atas tanah merupakan alat bukti yang kuat artinya:
Jika ada kesalahan tidak dapat diperbaiki
a. Selama tidak dapat dibuktikan sebaliknya, data fisik dan data yuridis yang
tercantum di dalamnya harus diterima sebagai data yang benar, baik didalam
melakukan perbuatan hukum sehari-hari maupun didalam proses berperkara
di muka pengadilan.
b. Masih perlu dibuktikan kekuatannya di pengadilan
c. Bersifat mutlak

50. PPAT wajib menyampaikan akta Jual Beli kepada Kantor Pertanahan untuk
keperluan pendaftaran dalam waktu:
a. Selambat-lambatnya 7(tujuh) hari sejak ditandatanganinya akta
b. Selambat-lambatnya 7(tujuh) hari kerja sejak ditandatanganinya akta
c. Selambat-lambatnya 7(tujuh) hari setelah ditandatanganinya akta
d. Selambat-lambatnya 7(tujuh) hari kerja setelah ditandatanganinya akta

51. Kepala Kantor Pertanahan melakukan penolakan pendaftaran, dalam hal:

a. sertipikat atau surat keterangan tentang keadaan hak atas tanah tidak sesuai
lagi dengan daftar-daftar yang ada pada Kantor Pertanahan atau perbuatan
hukum yang bersangkutan tidak dibuktikan dengan akta PPAT atau kutipan
risalah lelang
b. Dokumen yang diperlukan untuk pendaftaran peralihan atau pembebanan hak
yang bersangkutan tidak lengkap atau tidak dipenuhi syarat lain yang
ditentukan dalam peraturan perundang-undangan yang bersangkutan;
c. Tanah yang bersangkutan merupakan obyek sengketa di pengadilan atau
perbuatan hukum yang dibuktikan dengan akta PPAT batal atau dibatalkan
oleh putusan Pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap, atau
Perbuatan hokum yang bersangkutan dibatalkan oleh para pihak sebelum
didaftar oleh Kantor Pertanahan.
d. Semua benar

52. Hak-hak atas tanah yang dapat dibebani hak tanggungan adalah, kecuali
a. Hak Milik
b. Hak Guna Usaha
c. Hak Guna Pakai
d. Hak Guna Bangunan

53. Dibawah ini yang merupakan hari lahirnyan Hak Tanggungan adalah:
a. Selesai dibuatnya buku tanah Hak Tanggungan
b. Terbitnya sertipikat hak tanggungan
c. Hari dan tanggal buku tanah Hak Tanggungan
d. Dicatatnya Hak Tanggungan dalam Buku Tanah dan Sertipikat tanah yang
dibebaninya.

54. Pada saat dibuatnya Akta Pemberian Hak Tanggungan dihadapan PPAT, kedudukan
PPAT adalah:
 a. Sebagai Kreditur Istimewa karena Hak Tanggungannya telah lahir
b. Sebagai Kreditur Konkuren (Kreditur Biasa) karena hak tanggungannya
belum lahir
c. Sebagai Kreditur Separatis karena hak tanggungannya telah lahir
d. a dan b benar

55. Tanah sedang dibebani Hak Tanggungan dapat beralih kepada pihak lain, dan
dengan peralihan tersebut hak tanggunghannya tidak hapus akan tetapi mengikuti
bendanya. Hal tersebut karena adanya hak istimewa pemegang hak tanggungan,
yaitu:
a. Droit de Preference
b. Asas Pelekatan
c. Droit de suite
d. a dan c benar

56. Hak Tanggungan beralih karena hukum, karena terjadinya peralihan piutang.
Perlihan piutang tersebut dapta terjadi karena, kecuali:
a. Pewarisan
b. Cessie
c. Redistribusi
d. Sebab-sebab lain yaitu berupa Penggabungan atau Peleburan Perusahaan

57. Hak Tanggungan hapus karena, kecuali:

a. Hapusnya utang yang dijamin
b. Dilepaskannya Hak Tanggungan oleh Pemegang Hak Tanggungan
c. Hilangnya sertipikat Hak Tanggungan yang bersangkutan
d. Hapusnya hak atas tanah yang dibebani Hak Tanggungan

58. Dalam pembuatan akta PPAT, pada setiap halaman akta PPAT diberi paraf oleh:
a. Para Pihak dan para saksi pada pojok kiri halaman bawah halaman akta
PPAT
b. Para Pihak dan para saksi pada pojok kanan halaman bawah halaman akta
PPAT
c. PPAT, para Pihak dan para saksi pada pojok kiri halaman bawah halaman
akta PPAT
d. PPAT, para Pihak dan para saksi pada pojok kanan halaman bawah halaman
akta PPAT

59. Berikut ini merupakan Obyek Pendaftaran Tanah:

a. bidang-bidang tanah yang dipunyai dengan HM, HGU, HGB dan Hak Pakai;
b. tanah Hak Pengelolaan, Tanah Wakaf dan Hak Milik atas SRS;
c. Hak Tanggungan dan Tanah Negara.
d. Semuanya benar

60. Dalam pembuatan akta PPAT, apabila terjadi perubahan atau perbaikan maka
perubahan atau perbaikan itu dilakukan :
a. Ruang kosong lembar akta sebelah kiri dengan dibubuhi paraf oleh para
penandatangan akta
 b. Ruang kosong lembar akta sebelah kiri dengan dibubuhi paraf oleh PPAT
c. Lembar kertas yang ditambahkan pada akta, mencantumkan nomor akta di
setiap halaman yang ditambahkan dan diberi paraf oleh para penandatanghan
akta
d. a dan c benar

61. Sesuai ketentuan Pasal 4 ayat 1 PP No. 37 Tahun 1998, pada prinsipnya PPAT
hanya berwenang membuat akta terhadap yang obyeknya terletak di dalam wilayah
janbatannya. Namun demikian PPAT diperbolehkan membuat akta yang obyek hak
atas tanahnya berada diluar daerah kerjanya apabila dalam perbuatan hukum yang
dilakukan oleh para pihak terdiri atas beberapa obyek hak atas tanah, dengan
ketentuan bahwa salah satu obyeknya berada di dalam daerah kerja PPAT yang
bersangkutan, sebagaiman diuraikan dibawah ini, kecuali untuk akta :
a. Akta Akta Tukar Menukar
b. Akta Pembebanan Hak Tanggungan
c. Akta Pembagian Hak Bersama
d. Akta Pemasukan Kedalam Perusahaan (Inbreng)

62. Dalam perkembangan pelaksanaan tugas jabatan PPAT, PPAT diperbolehkan untuk
menyiapkan dan membuat formulir akta sendiri dengan ketentuan bentuknya harus
sesuai dengan ketentuan :
a. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 9 Tahun 1999
b. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1 Tahun 2006
c. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 8 Tahun 2012
d. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1 Tahun 2012

63. PPAT wajib menolak pembuatan akta PPAT apabila kepadanya tidak diserahkan
asli sertipikat tanah yang menjadin obyek pembuatan akta tersebut. Hal tersebut
diatur di dalam Pasal ….:
a. 23 PP No. 40 Thaun 1996
b. 101 Permen. ATR/Ka.BPN no. 3 Tahun 1997
c. 54 Perkaban No. 1 Tahun 2006
d. 39 PP No. 24 Tahun 1997

64. Setelah melakukan pengecekan dan sertipikat sesuai dengan daftar di Kantor
Pertanahan, maka PPAT membuat akta dalam waktu :
a. Maksimal 1 (satu) hari setelah Sertipikat dikembalikan kepada PPAT yang
bersangkutan
b. Segera setelah Sertipikat dikembalikan kepada PPAT yang bersangkutan
c. Maksimal 3 (tiga) hari setelah Sertipikat dikembalikan kepada PPAT yang
bersangkutan
d. Maksimal 7 (tujuh) hari setelah Sertipikat dikembalikan kepada PPAT yang
bersangkutan

65. Tuan Abdullah telah sepakat untuk menjual tanah dan rumahnya sebagaimana
tercantum dalam Sertipikat Hak Milik Nomor : 10 Kelurahan Jatirahayu,
Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi kepada Tuan Basuki. Mereka berdua datang
kepada anda selaku PPAT Kabupaten Bogor. Yang anda lakukan sebagai PPAT
adalah :
 a. Menghubungi rekanan PPAT yang ada di Kota Bekasi
b. Membuatkan akta karena para penghadap datang Kantor PPAT di Bogor
c. Menolak membuatkan akta dan menjelaskan kepada penghadap bahwa anda
tidak berwenang membuat akta karena obyek transaksi diluar daerah kerja
anda
d. Membuatkan akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli terlebih dahulu sambil
menunggu rekanan PPAT di Kota Bekasi memberikan jawaban

66. Ketika penandatanganan akta hendak dilaksanakan ternyata diketahui bahwa pajak
belum dibayarkan oleh para pihak. Yang anda lakukan sebagai PPAT adalah :
a. Membuatkan akta karena jadwal penandatanganan telah ditentukan jauh hari
b. Membuatkan akta karena pajak adalah kewajiban masing-masing pihak
c. Menolak membuat akta karena PPAT wajib menolak membuat akta jika tidak
dipenuhi syarat atau dilanggar larangan yang ditentukan dalam peraturan
perundang-undangan yang bersangkutan
d. Membuatkan akta demi memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada
klien

67. PPAT menolak pembuatan akta PPAT, antara lain karena, kecuali:

a. Para pihakj menggunakan kuasa mutlak

b. Tidak dipenuhi syaerat yang ditetapkan dalam peraturan perundang-
undangan
c. Para pihak belum membayar biaya pembautan akta
d. Tanahnya dalam sengketa

68. Tuan Budi dan Nyonya Ana hendak menjual harta gono-gini. Pada saat
penandatanganan Akta Jual Beli dihadapan anda selaku PPAT Kota Surakarta, Tuan
Budi bersedia hadir untuk melakukan penandatangan tanggal 17 Mei 2021 pukul
11.00 WIB sedangkan Nyonya Ana hanya bersedia menandatangani akta 2 jam
setelah Tuan Budii pulang dari kantor PPAT karena tidak mau bertemu dengan
Tuan Budi. Apakah bisa dibuat akta PPAT dengan kondisi tersebut?
a. Akta PPAT dapat dibuat karena penandatanganan tetap dilakukan pada hari
yang sama
b. Akta PPAT dapat dibuat karena kondisi tersebut telah menjadi kesepakatan
para pihak
c. Akta PPAT tidak dapat dibuat karena untuk pemenuhan sifat otentik dari
akta, penandatanganan oleh para penghadap, saksi-saksi dan PPAT harus
dilakukan segera setelah pembacaan akta
d. Akta PPAT dapat dibuat karena harta yang dijual adalah harta gono-gini

69. Nyonya Sari yang telah bercerai dengan suaminya, Tuan Budi, hendak menjual tanah
yang telah diatasnamakan anaknya yang masih dibawah umur yaitu Agus untuk
keperluan biaya pendidikan anaknya tersebut. Untuk melakukan jual beli tersebut
yang dibutuhkan adalah :
a. Persetujuan dari Tuan Budi sebagai mantan suaminya
b. Persetujuan dari Nyonya Sari selaku wali dari Agus
c. Persetujuan dari Agus sebagai pemilik tanah
 d. Penetapan Pengadilan

70. Pembuatan akta PPAT harus disaksikan oleh sekurang-kurangnya 2 orang saksi yang
menurut ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku memenuhi syarat
untuk bertindak sebagai saksi dalam suatu perbuatan hukum, yang memberi
kesaksian antara lain mengenai:
a. Kehadiran para pihak atau kuasanya
b. Keberadaan dokumen-dokumen yang ditunjukkan dalam pembuatan akta
c. Telah dilaksanakannya perbuatan hukum tersebut oleh para pihak yang
bersangkutan
d. Jawaban a, b dan c benar

71. Komparisi dalam Akta PPAT memuat antara lain, kecuali :

a. Kapasitas dan kewenangan para pihak dalam pembuatan akta yang
bersangkutan
b. Identitas para pihak disertai tanda pengenal
c. Obyek yang diperjanjikan dalam perbuatan hukum yang hendak dilakukan
d. Surat-surat/dasar hukum yang menjadi landasan perbuatan hukum

72. Penulisan yang benar adalah :

a. AKTA JUAL BELI

Nomor 10/V/2017
Lembar Pertama

b. AKTA HIBAH
Nomor 10/V/2017
Lembar Pertama

c. AKTA PEMBEBANAN HAK TANGUNGAN

Nomor 10/2017
Lembar Kedua

d. AKTA TUKAR MENUKAR

Nomor 10/2017
Lembar Kedua

73. Penulisan yang benar adalah :

a. Pada hari ini, Kamis tanggal 27 (dua puluh tujuh) bulan November tahun
2017 (dua ribu tujuh belas) ...
b. Pada hari ini, Kamis tanggal 27-11-2017 (dua puluh tujuh bulan November
tahun dua ribu tujuh belas) ...
c. Pada hari ini, tanggal 27 (dua puluh tujuh) bulan November tahun 2017 (dua
ribu tujuh belas) hari Kamis ...
d. Pada hari ini, Kamis tanggal 27 (dua puluh tujuh) bulan 11 (November)
tahun 2017 (dua ribu tujuh belas)
74. Penulisan yang benar adalah :
a. ...dengan daerah kerja Kabupaten Gresik dan berkantor di Jalan Veteran
Nomor 69 Gresik ...
b. ...dengan daerah kerja Kabupaten Gresik dan berkantor di Jalan Veteran
Nomor 69 Surabaya ...
c. ...berkantor di Jalan Veteran Nomor 69 Gresik dan dengan daerah kerja
Kabupaten Gresik ...
d. ...berkantor di Jalan Veteran Nomor 69 Gresik dan dengan daerah kerja
Kabupaten Provinsi Jawa Timur...

75. Dalam pembuatan akta PPAT, untuk menjaga keakuratan data agar dihindari adanya
perbaikan/pencoretan/penggantian/penambahan ( renvoi). Namun apabila terjadi
karena diperlukan, maka renvoi dapat dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut,
kecuali :
a. Perbaikan/penggantian kata/frasa/kalimat yang salah dicoret dan diberi paraf
oleh PPAT
b. Perbaikan/penggantian kata/frasa/kalimat yang salah dicoret dan diberi paraf
oleh para penandatangan akta
c. Penambahan kata/frasa/kalimat dilakukan di ruang kosong lembaran akta
dengan diberi paraf oleh para penandatangan akta
d. Penambahan kata/frasa/kalimat dilakukan di lembar kertas yang ditambahkan
pada kata, mencantumkan nomor akta disetiap halaman yang ditambahkan
dan diberi paraf oleh para penandatangan akta

B. PILIHLAH B (BENAR) DAN S (SALAH).

1. Asas Hak Menguasai Negara berarti bahwa tanah pada tingkatan tertinggi
dikuasai oleh Negara, sebagai organisasi kekuasaan seluruh rakyat, yang
artinya “dikuasai” adalah Bukan berarti “dimiliki” akan tetapi Memberi
wewenang kepada Negara sebagai organisasi kekuasaan seluruh rakyat pada
tingkatan tertinggi.

2. Syarat berlakunya hukum adat dan pengaturan dalam UUPA adalah diatur
dalam Pasal 5 yaitu: sepanjang tidak bertentangan dengan kepentingan nasional
dan negara, yang berdasarkan atas persatuan bangsa, dengan sosialisme
Indonesia.

3. Saat ini Orang asing dapat membeli Hak Milik Atas satuan rumah susun yang
berada di atas tanah Hak guna Bangunan (HGB)

4. Setiap orang dan badan hukum yang mempunyai hak atas tanah pertanian pada
asasnya diwajibkan mengerjakan atau mengusahakannya sendiri secara aktif
dengan mencegah cara-cara pemerasan dan karenanya dilarang untuk memilik
tanah pertanaian secara absentee
 5. Hak untuk mengusahakan tanah yang dikuasai langsung oleh Negara dalam
jangka waktu yang tertentu guna perusahaan pertanian, perikanan atau
peternakan. Diberikan dalam waktu paling lama 25 tahun, dan untuk
perusahaan tertentu yang memerlukan waktu lebih lama diberi waktu paling
lama 35 tahun, dan dapat diperpanjang 25 tahun yaitu hak Pakai

6. Hak guna usaha bisa dipindahkan ketangan pihak lain. Hanya warga negara
Indonesia dan badan usaha yang dibentuk berdasar undang-undang Indonesia
dan berdomisili di Indonesia dapat memperoleh hak guna usaha. Hak guna
usaha dapat digunakan sebagai kolateral pinjaman dengan dibebani hak
tanggungan

7. Hak Pengelolaan dapat dijadikan sebagai jaminan utang dengan dibebani Hak
Tanggungan, karena Hak Pengelolaan mempunyai nilai ekonomis dan dapat
dialihkan kepada pihak lain.

8. Implikasi dari orang asing yang sesudah berlakunya UUPA mempunyai Hak
Milik karena pewarisan-tanpa wasiat atau percampuran harta karena
perkawinan; dan seorang WNI yang kehilangan kewarganegaraannya adalah
wajib melepaskan hak itu di dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sejak
diperolehnya hak tersebut atau hilangnya kewarganegaraan itu.

9. Tanah HGU dapat juga digunakan oleh pemegang haknya PT ABC sebuah
perusahaan yang bergerak di perkebunan Kelapa Sawit untuk mendirikan pabrik
kelapa sawit di atas lahan HGU miliknya.

10. PPAT dapat membuat akta PPAT sekalipun para penghadap tidak hadir pada
saat yang sama dihadapan PPAT.

C. JAWABLAH DENGAN TELITI DISERTAI DASAR HUKUMNYA

1. Willem, warga negara Indonesia keturunan Belanda bertempat tinggal di Bogor,

mempunyai sebidang tanah Hak Milik seluas 2.900 m2, di atasnya didirikan Hotel
Mawatr (bintang tiga). Ia menikah dengan Maria, Warganegara Australia. Jelaskan
singkat akibat hukumnya atas tanah Hak Milik tersebut menurut pasal 21 ayat 3
UUPA berdasarkan pertanyaan di bawah ini :

a. Apabila ia menikah tanggal 1 Pebruari 1968 ? (berlaku KUH Perdata Indonesia)

b. Apabila ia menikah pada tanggal 10 Juli 1980 ? (berlaku UU No. 1 tahun 1974)
 c. Apabila Willem tidak berbuat sesuatu (tidak memenuhi kewajibannya atas
kasus a dan b di atas).

d. Apabila status tanahnya adalah HGB, apa akibat hukumnya atas kasus a dan
b ?. Sebutkan pula dasar hukumnya ?

2. Apakah orang asing yang bertempat tinggal di Kuala Lumpur dapat memiliki tanah
di Indonesia. Jika dapat apa syaratnya, Hak apa yang dapat dimilikinya dan sebutkan
dasar hukumnya ?

3. Jika PT. X membutuhkan tanah untuk keperluan pembangunan hotel dan tanah yang
tersedia adalah tanah kepunyaan tuan A yaitu berupa tanah Hak Milik yang sudah
bersertipikat (bekas Hak Milik Adat) seluas 9.500 m2 terletak di Bogor. Sesuai
ketentuan dapat digunakan untuk usaha non pertanian.

a. Apakah PT. X memerlukan Izin Lokasi untuk memperoleh tanah tersebut ?

b. Bagaimana jika kegiatan tersebut dilakukan pada tahun 1998. Apakah

diperlukan Izin Lokasi ?

c. Apakah PT. X dapat memperoleh tanah hak milik tersebut melalui jual beli
tersebut ? Sebutkan pertimbangan saudara !

d. Apa akibatnya jika PT.X telah membeli tanah hak milik tersebut ? Sebutkan
dasar hukumnya.

SELAMAT BEKERJA
BERDOA TERLEBIH DAHULU SEBELUM MENJAWAB SOAL