PENDAHULUAN
1
BAB II
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT
2
juga rumah sakit dihibahkan oleh keuskupan kepada Yayasan Suaka
Insan SPC.
Tahun
Jenis pelayanan :
1. Pelayanan rawat inap
Pelayanan rawat inap ( dewasa, anak )
Pelayanan rawat inap Obgin
Pelayanan rawat inap ICU-ICCU
Pelayanan rawat inap Isolasi
2. Pelayanan rawat jalan
Poliklinik ( umum, Anak, Gigi, THT, Obgin, Bedah, penyakit
dalam )
Immunisasi
Klinik Laktasi dan KB alami, konsultasi Gizi
Unit Gawat Darurat
Rehabilitasi Fisioterapi
Klinik special ( penyakit dalam, Anak, Obgin, Mata, Syaraf, Gigi,
Kulit dan Kelamin, Bedah Umum Bedah Urologi, Bedah Anak,
Bedah Ortopedi dan Trauma, Bedah Syaraf, Bedah Plastik,
Kesehatan Jiwa, Patologi Anatomi )
3. Pelayanan pendukung medik
Laboratorium 24 jam
Farmasi 24 jam
Rontgen 24 jam (on call )
CT Scan 24 jam ( on call )
USG 24 jam ( on call )
Dental Panoramik
Tredmill
EEG
Echocardiografy
ECG
Endoscopy, Colonoscopy, Spirometri, Audiometri.
EMG
Gizi
3
4. Pelayanan medical cheek up
Basic Medical Cheek Up
Intermediate Medical Cheek Up
5. Pendukung rohani
Mushola
Kapel
Pendampingan Rohani
6. Fasilitas lain
Ambulance
Kamar Jenazah
TPA
Kantin
Pendampingan pasien keluar kota
ATM ( Bank Danamon, BCA, Mandiri, BNI, BRI )
4
BAB III
VISI, MISI, FALSAFAH, LANDASAN NILAI, TUJUAN
RUMAH SAKIT SUAKA INSAN
VISI :
TERSELANGGARANYA PELAYANAN KESEHATAN YANG BERMUTU
DAN MENYELURUH DENGAN SEMANGAT KASIH
MISI :
MENERUSKAN KARYA PENYELAMATAN DAN KASIH ALLAH DALAM
PENYEMBUHAN.
MOTTO :
“IN OMNIBUS CARITAS”
(SEGALANYA DALAM KASIH )
TUJUAN :
1. PELAYANAN KESEHATAN YANG BERMUTU TERJANGKAU
DENGAN SENTUHAN MANUSIAWI.
2. MEMBANTU PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KESEHATAN
3. MEMBANTU PROGRAM PEMERINTAH TERUTAMA DIBIDANG
KESEHATAN
5
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT SUAKA INSAN
Struktur organisasi RS. Suaka Insan efektif berlaku sejak 09 Nopember 2010.
Organisasi RS Suaka Insan dipimpin oleh direksi yang terdiri dari direktur,
Administrator, Kepala Bidang Yanmend, Kepala Bidang Keperawatan, Kepala
Bidang Keuangan, Kepala Bidang Umum.
Kepala bidang dapat dibantu wakil/asisten. Sedangkan unsur ini adalah unit yang
dipimpin oleh kepala unit. Direksi wajib membuat rencana jangka panjang berupa
rencana strategi 5 tahun yang membuat sasaran dan tujuan yang hendak dicapai
dalam 5 tahun. Rencana sekurang-kurangnya memuat :
Evaluasi kerja 5 tahun sebelumnya
Posisi rumah sakit saat ini
Asumsi yang digunakan dalam menyusun rencana
Penetapan sasaran, strategi dan program kerja 5 tahun
Struktur organisasi RS Suaka Insan dibuat oleh direktur dan disahkan oleh ketua
yayasan Suaka Insan Kesehatan. Suaka Insan dan kedudukan Instalasi Laboratorium
digambarkan sebagai berikut.
6
STRUKTUR ORGANISASI INSTALASI LABORATORIUM
DIREKTUR
ADMIN
AHLI TEKNOLOGI cleaning cervice
LABORATORIUM MEDIK
7
BAB VI
URAIAN JABATAN
A. Kepala Instalasi Laboratorium
Unit kerja : Laboratorium
Jabatan : Kepala Instalasi Laboratorium
Kualifikasi :
1. Seorang dokter Patologi Klinik dengan pengalaman kerja
lebih dari 3 tahun.
2. Mampu memimpin dan melaksanakan fungsi-fungsi
manajemen.
Bertanggung jawab kepada : kepala bagian pelayanan medik dan Penunjang
Medik.
Uraian tugas :
1. Menyelenggarakan kegiatan perencanaan,
pengorganisasian, pengendalian, pengawasan dan
pelaporan semua kegiatan di Instalasi laboratorium.
2. Menyusun dan menetapkan kebijakan operasional dalam
kegiatannya dengan tata kerja dan protap serta kegiatan
pelayanan pemeriksaan di Instalasi Laboratorium.
3. Menyelesaikan masalah yang ada di Instalasi
Laboratorium.
4. Melakukan pengawasan dan evaluasi kualitas pelayanan di
Instalasi laboratorium agar sesuai dengan standar
pelayanan.
5. Menyusun sistem kerja dan SPO
6. Mengevaluasi prosedur kerja
7. Mengawasi dan mengevaluasi hasil pelaksana kerja
8. Memberi konsultasi dalam bidang laboratorium
9. Mengawasi pemantapan mutu internal
10. Wawancara dan penilaian karyawan
Wewenang :
1. Mewujudkan terlaksananya SPO dan petunjuk teknis
pelayanana laboratorium
2. Menilai penampilan kerja semua staf
8
3. Membuat dan mengusulkan penambahan atau pengurangan
sumber daya dan alat-alat laboratorium kepada kepala
bidang penunjang medik
4. Menentukan metode pemeriksaan laboratorium
5. Bertanggungjawab terhadap seluruh pemeriksaan di
laboratorium
6. Mengatur rencana kegiatan pelayanan instalasi
laboratorium
7. Meminta masukkan dari staff karyawan dan bagian lain
Hubungan kerja :
1. Bangsal Keperawatan
2. Tata Usaha
3. Kantor Administrator
4. Bagian Kamar Mesin
5. Bagian Kamar Operasi
6. Instalasi Farmasi
7. Unit Gawat Darurat
8. Poliklinik
9. Personalia
10. Bagian Gizi
9
Promosi ke : ---
Disupervisi oleh : Kepala bagian penunjang medik
Unit : Laboratorium
Jabatan : Wakil Kepala Instalasi Laboratorium
Kualifikasi : Adalah seorang analis yang berpengalaman kerja
lebih dari 3 tahun.
Bertanggung jawab kepada : Kepala Instalasi Laboratorium
Uraian Tugas :
1. Membimbing dan mengawasi para staf agar dapat bekerja
sesuai dengan prosedur tetap yang berlaku agar diperoleh
hasil pemeriksaan yang bermutu dan akurat
2. Merencanakan penjadwalan dinas, hari libur dan tugas –
tugas dari staf instalasi laboratorium
3. Mengontrol kelengkapan dan kesiapan alat dan reagen
serta perlengkapan administrasi lainnya
4. Melaporkan kepada Kepala Instalasi laboratorium tentang
kejadian – kejadian atau masalah – masalah yang ada
5. Membuat dan melaksanakan program orientasi dan
pelatihan apabila ada staf atau alat baru
6. Mengawasi pelaksanaan system pencatatan dan pelaporan
kegiatan pelaksanaan laboratorium
7. Membantu kepala instalasi dalam membuat dan
mengevaluasi sistim, SPO , petunjuk teknis pelayanan
laboratorium
8. Membuat laporan kinerja pelayanan laboratorium sebagai
dasar perencanaan, penilaian sebagai penunjang keputusan
manajemen untuk perkembangan laboratorium.
9. Membimbing dan mengorientasikan bila ada mahasiswa
PKL
10
10. Memeriksa hasil pemeriksaan dari setiap pemeriksaan
yang dilakukan staff ATLM sebelum diberikan kepada
pasien
11. Mengkordinir pelaksananan pemeriksaan di laboratorium
12. Mencatat penerimaan dan pemakaian bahan reagensia.
13. Mengolah rujukan pemeriksaan laboratorium yang tidak
bisa dilakukan di laboratorium Suaka Insan
14. Membuat laporan bulanan jumlah pemakaian reagensia
dan jumlah penerimaan reagensia
15. Melapor adanya kerusakan peralatan laboratorium ke
kepala penunjang medis untuk penanganan selanjutnya.
16. Menghubungi teknisi tiap-tiap alat laboratorium untuk
service rutin tiap bulan dan kalibrasi alat setiap 6 bulan.
17. Melaksanakan tugas tugas atau instruksi lainnya kepala
Instalasi laboratorium yang didelegasikan
WEWENANG :
1. Membantu melaksanakan tugas Kepala Instalasi
laboratorium
2. Mengkoordinir pelaksanaan pelayanan di Instalasi
laboratorium
3. Mengatur kegiatan pelayanan laboratorium
4. Menilai motivasi dan menegur staff laboratorium untuk
menjaga keprofesionalitas
5. Meminta arahan dari atasan dalam rangka untuk
pengembangan kenerja.
6. Memberi saran dan pertimbangan pada atasan
7. Meminta masukkan dari para staff karyawan laboratorium
dan unit kerja yang lain.
8. Mengatur dan menjadwalkan cheek Up kesehatan tahunan
karyawan laboratorium.
9. Melakukan penjadwalan dan service alat-alat labortorium
10. Menentukan pemeriksaan yang diduplo (diulang)
11. Membuat jadwal jaga ATLM
12. Penilaian terhadap staff ATLM, petugas kebersihan,
administrasi, kurir ( sopir ) laboratorium
11
Penampilan kerja yang diharapkan :
SPO dan sitem kerja laboratorium
Uraian tugas staf lanboratorium
Jadwal dinas shift, daftar cuti dan libur
Program kerja, pelaksana dan evaluasi kegiatan
pelayanan laboratorium
Jadwal rutin pemeliharaan alat-alat laboratorium
( kalibrasi )
Lingkungan kerja : ruang tertutup laboratorium
Hubungan kerja :
Bangsal keperawatan
Kamar operasi
Instalasi Farmasi
Unit gawat darurat
Poliklinik
Promosi dari :---
Promosi ke : ---
Supervisi oleh : kepala laboratorium
C. STAF ATLM
12
3. Mengawasi dan melaksanakan perawatan dan pengecekan
alat dan reagensia
4. Mengkoordinir pembagian tugas berkesinambungan
kepada seluruh staf instalasi laboratorium.
5. Melaksanakan kegiatan registrasi laboratorium
6. Melakukan pemeriksaan sesuai dengan standar pedoman
kerja
7. Mencatat hasil pada kertas kerja dan buku hasil
8. Menginformsikan kepada setiap bagian terkait ( IDG,
IRNA, ICU, IRJA ) bahwa pemeriksaan yang diminta telah
selesai dan dapat diambil hasilnya
9. Mengolah permintaan darah pengambilan sample,
ekspedisi ke kurir, UTD PMI, serah terima dari darah dari
kurir sampai penyerahan darah yang diminta bagian yang
meminta darah (IRJA, ICU, OK, HD )
10. Menjaga kebersihan dan kerapihan alat-alat inventaris
laboratorium
11. Melapor kepada wakil kepala laboratorium jika ada alat
rusak
12. Melaksanakan tugas-tugas / instruksi lain atas permintaan
wakil kepala laboratorium maupun permintaan dari kepala
laboratorium
Wewenang :
Mengatur rencana pemeriksaan khusus
Membagi tugas – tugas kebersihan alat-alat laboratorium
Memberi dan meminta saran kepada atasan berkenan dengan alat-
alat laboratorium
Meminta barang stok barang logistik laboratorium
Mengambil sample darah pasien
Melakukan pemeriksaan 2 (dua) kali/duplo untuk
mengkonfirmasihasil pemeriksaan
Penampilan kerja yang diharapkan :
Terlaksanannya aktifitas kebersihan alat-alat laboratorium
Terlaksannya kalibrasi dan service alat-alat laboratorium
13
Ketepetan dan kelancaran pelaksanaan pemeriksaan khusus
laboratorium sesuai perjanjian.
Tersedianya barang-barang stok logistik laboratorium
Terjaga kerapihan ruangan pemeriksaan
Tetap terjaga kualitas alat-alat laboratorium
Menginformasikan kepada bagian-bagian yang terkait mengenai
hasil pemeriksaan yang telah selesai.
Lingkungan kerja : ruang tertutup ber-AC
Hubungan kerja : dokter, perawat, bidan, apoteker
Promosi dari : ---
Promosi ke : ---
Disupervisi oleh : Kepala Instalasi Laboratorium
D. Petugas sampling
Wewenang :
Bertanggungjawab melakukan pengambilan sample
Bertanggungjawa terhadap kebenaran sample dari lapangan
14
Merawat peralatan sampling.
Penampilan kerja :
1. Sample tersedia di laboratorium
2. Melakukan sampling yang benar sesuai standar
3. Blangko permintaan pemeriksaan laboratorium tersedia di
laboratorium
Lingkungan kerja : laboratorium, bangsal perawatan dan IGD
Promisi dari : ---
Promosi ke : ----
Disupervisi : Kepala Instalasi Laboratorium
E. Staf Adminisrasi
Uraian tugas :
1. Membuat pengadaan obat-obatan alkes laboratorium
2. Membuat pengadaan ATK
3. Input kwitansi dan proses pencarian
4. File, form-form laboratorium, kertas kerja
5. Melaksanakan administrasi pemeriksaan
6. Membuat perincian biaya pemeriksaan laboratorium dari
pasien rawat inap dan rawat jalan, MCU
7. Melaksanakan penyajian data hasil pemeriksaan
laboratorium
8. Menyusun laporan kegiatan pemeriksaan laboratorium
secara berkala
9. Melakukan rekapitulasi harian, bulanan dan tahunan
15
10. Mendokumentasikan hasil pemeriksaan laboratorium
11. Melaksanakan pengiriman rujukan.
12. Mengambil barang ATK/ALKES
13. Melakukan tugas-tugas/instruksi khusus lainnya atas
permintaan atasan
Wewenang :
Membuat pengadaan ATK/ALKES sesuai dengan
kebutuhan
Membuat laporan PO rujukan dengan benar
Membuat laporan harian dan bulanan untuk jumlah pasien
sesuai dengan data
Kesesuaian dan kebenaran dalam menginput hasil-hasil
laboratorium
Melakukan semua administrasi laboratorium
Penampilan kerja :
1. Bertanggung jawab, jujur, etis, disiplin, dan berdedikasi
2. Mengembangkan diri dalam bidang laboratorium
3. Mampu berkomunikasi dengan baik
4. Laporan harian dan bulanan untuk jumlah pasien
5. Hasil-hasil laboratorium yang telah dicetak
6. Form-form laboratorium dan kertas kerja
Lingkungan kerja : laboratorium, tata usaha
Promosi dari : ---
Promosi ke : ---
Disupervisi oleh : Kepala/wakil instalasi Laboratorium
F. CLEANING SERVICE
16
1. Mengontrol dan menjaga kebersihan seluruh ruangan
2. Mengumpulkan sampah baik sampah medis maupun
sampah non medis serta limbah cair dan membuang ke
tempat yang sudah di tentukan
3. Membersihkan semua kelengkapan alat yang di pakai
untuk pemeriksaan
4. Melapor setiap ada kerusakan alat dan meminta perbaikan
dan penggantian
5. Menghantar hasil pemeriksaan pasien rawat inap ke
bangsal – bangsal
6. Menyimpan arsip dalam almari penyimpanan data.
7. Melakukan pemusnahan data sesuai dengan aturan yang
berlaku
8. Melakukan pemisahan/pengelompokan bahan cucian
9. Melakukan perendaman dengan extran
10. Mencuci bersih dan membilas sampai bersih
11. Melakukan pengeringan alat-alat gelas
12. Menyimpan alat-alat yang sudah kering ketempatnya
13. Melakukan tugas-tugas/instruksi lainnya atas permintaan
atasan
Wewenang :
Bertanggungjawab terhadap seluruh pekerjaan
Membersihkan yang berhubungan dengan alat-alat
laboratorim
Membersihkan seluruh ruangan laboratorium
Penampilan kerja :
1. Bertanggung jawab, jujur, etis, disiplin, dan berdedikasi
2. Mengembangkan diri dalam bidang laboratorium
3. Mampu berkomunikasi dengan baik
4. Peralatan laboratorium yang telah bersih
5. Pengelompokan bahan cucian
6. Kebersihan ruangan
Promosi dari : ----
Promosi ke : ----
17
Disupervisi : Kepala/wakil Instalasi Laboratorium
18
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA
INTEREN
INSTALASI
PASIEN DOKTER
LABORATORIUM
EKSTERN
19
Hubungan Intern :
Hubungan Extern :
20
BAB VIII
POLA KETENAGAAN KUALIFIKASI
A. LATAR BELAKANG
Atas dasar tersebut perlu adanya perencanaan SDM yaitu proses mengantisipasi
dan menyiapkan perputaran orang kedalam, didalam, dan keluar organisasi.
Tujuannya adalah mendayagunakan sumber-sumber seefektif mungkin sehingga pada
waktu yang tepat dapat disediakan sejumlah orang yang sesuai persyaratan jabatan.
B. TUJUAN
Tujuan ( > 1 tahun ) pedoman penilaian prestasi kerja karyawan adalah :
Agar setiap karyawan mengerti standar prestasi kerja yang harus dicapai
dan bagaimana mencapainya, yang keseluruhannya mengacu pada
pelayanan dengan penuh cinta kasih, sehingga dapat memuaskan
konsumen dan selanjutnya dapat mengatasi persaingan pasar, serta
menghasilkan laba perusahan yang dpat membuat manajemen mampu
untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan dan mewujudkan misi
bersama serta berkelanjutan.
21
Agar setiap karyawan termotivasi untuk meningkatkan kemampuan, usaha
dan sikap mental positifnya, sehingga dapat memperoleh keberhasilan
dalam karyanya.
Agar tercipta persatuan keluarga besar RS Suaka Insan dengan dilandasi
hubungan yang harmonis antara atasan dan bawahan, antar rekan kerja dan
antar bagian untuk melayani dengan penuh cinta kasih.
D. PENILAIAN KINERJA
Pada masa sekarang ini peningkatan produktifitas dan kualitas kerja menjadi
tuntutan dunia bisnis dan industri yang tidak bisa ditunda lagi bila ingin memiliki
daya saing yang memadai untuk mengatasi persaingan pasar baik ditingkat nasional,
regional maupun global. Gabungan dari kinerja ( hasil kerja ) setiap karyawan akan
menghasilkan kinerja perusahaan secara menyeluruh.
Penilaian prestasi kerja ini merupakan instrumen yang penting untuk menilai
karyawan sebagai dasar untuk melakukan promosi, mutasi, pelatihan dan pendidikan
yang dibutuhkan, kompensasi, pengakuan dan penghargaan bagi karyawan.
22
a. Hasil kerja
1. Keterampilan
a) Kecepatan menyelesaikan pekerjaan dibanding standar
waktu penyelesaian rata-rata orang.
Catatan :
Untuk menyelesaikan pekerjaan diukur dengan
time motion study atau rencana kerja operasional
bila tidak dapat diukur dengan time motion study
Time motion study dibuat sesuai dengan jenis
pekerjaannya serta harus terlebih dahulu mendapat
persetujuan direksi.
b) Menyelesaikan pekerjaan tanpa kesalahan yang berarti :
23
2. Inisiatif
a. Usaha memuaskan pemakai atau pelanggan
3. Kerajinan
a. Bersedia kerja lebih panjang dari standar waktu
perusahaan atas kehendak sendiri atau bukan
24
Penilaian Kerajinan Nilai
Memuaskan Jauh lebih banyak 90-100
Baik Lebih banyak 80-90
Cukup Baik Sesuai 70-80
Cukup Lebih sedikit 60-70
Kurang Jauh lebih sedikit <60
Catatan :
Standar jumlah pekerjaan dibuat dan
dipertanggungjawabkan oleh masing-masing manajer
sesuai dengan jenis pekerjaannya dan harus terlebih
dahulu mendapat persetujuan direksi
4. Kerjasama
25
a. Kesamaan tujuan
Mengerti dan menyadari Visi, Misi rumah Sakit Suaka
Insan dan sasaran unit kerjanya.
b. Komunikasi
Menjadi pendengar yang baik dapat menyimpan buah
pikiran ( setelah mempertimbangkan pemikiran orang
lain ) dengan jelas , lugas dan tepat waktu.
c. Kepercayaan
Tingkat kepercayaan terhadap mereka yang
bekerjasama dengannya.
d. Kebanggaan
Menghasilkan pekerjaan yang pantas dibanggakan oleh
mereka yang bekerjasama dengannya.
26
Penilaian Kebenggaan Nilai
Memuaskan Selalu 90-100
Baik Hampir selalu 80-90
Cukup Baik Kadang-kadang 70-80
Kurang sesekali 60-70
Buruk Tidak pernah <60
e. Keadilan keterbukaan
Mudah mengukur kesalahannya ( bila ada ) dan mudah
mengakiu hasil kerja mereka yang bekerjasama
dengannya.
f. Keterbukaan
Tulus dalam menerima kritik dan saran, memberikan
pemikiran kontruksif yang berpengaruh pada
kepentingan perusahaan.
27
Pendidikan : jenjang pendidikan secara formal untuk petugas Instalasi
Laboratorium adalah SMAK, D3 ATLM, DIV ATLM
Pelatihan untuk peningkatan kompetensi tenaga laboratorium
dilaksanakan melalui :
o Inhouse Training yaitu program pelatihan yang diselenggarakan
di Laboratorium RS Suaka Insan meliputi training pemeriksaan
laboratorium, manajemen QA dan sebagainya
o Eksternal course yaitu program pelatihan diluar rumah sakit
yang diikuti sesuai dengan kebutuhan dalam upaya
meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit khususnya
laboratorium.
28
BAB IX
PROGRAM ORIENTASI
Tabel 11.1
29
sesuai dengan nama dan jabatan
Tabel 11.2
Tabel 11.3
30
BAB X
PERTEMUAN / RAPAT
A. Rapat Rutin
Rapat rutin diselenggarakan pada
Waktu : setiap kamis pertama setiap bulan
Jam : 12.30 s.d selesai
Tempat : ruang Instalasi Laboratorium
Peserta : Karu laboratorium, staf karyawan
Materi :
1. Insiden keselamatan pasien
2. Pengaturan kartu stok reagen
3. Pengambilan darah dan pemberian hasil pasien IRJA
4. Pelatihan laboratorium rujukan ( Lab Prodia )
5. Pelatihan ulang alat hematologi
6. Pelatihan ulang alat kimia klinik
7. Pelatihan ulang alat BTS 310
8. Pelatihan ulang alat cuatron M1
9. Persiapan akreditasi
Kelengkapan rapat : undangan, daftar hadir, notulen rapat,
laporan/rekomendasi/usulan kepada pimpinan
B. Rapat Insidentil
Rapat insidentil diselenggarakan pada :
Waktu : sewaktu-waktu bila ada masalah atau sesuatu hal yang perlu
dibahas dan dilaksanakan segera.
Jam : sesuai undangan
Tempat : laboratorium
Peserta : Ka. Instalasi Laboratorium, staf karyawan lab
Materi : sesuai dengan masalah yang perlu dibahas
Kelengkapan rapat : undangan, daftar hadir, notulen rapat
31
BAB XI
PELAPORAN
A. Laporan harian
Laporan harian instalasi laboratorium meliputi :
1. Laporan jumlah kunjungan pasien rawat inap
2. Laporan jumlah kunjungan pasien rawat jalan
3. Laporan jumlah pemeriksaan
B. Laporan bulanan
Laporan bulanan terdiri dari laporan kinerja mutu pelayanan instalasi
laboratorium
C. Laporan tahunan
Instalasi Laboratorium membuat laporan tahunan terdiri dari laporan kinerja
mutu pelayanan instalasi laboratorium.
32