Anda di halaman 1dari 2

BAB 20

MENJADI ORANG YANG BERUNTUNG


Allah berfirman,
ٓ
َ ‫ُوف َويَ ْنهَوْ نَ َع ِن ْٱل ُمن َك ِر ۚ َوُأ ۟و ٰلَِئ‬
َ‫ك هُ ُم ْٱل ُم ْفلِحُون‬ ِ ‫َو ْلتَ ُكن ِّمن ُك ْم ُأ َّمةٌ يَ ْد ُعونَ ِإلَى ْٱل َخي ِْر َويَْأ ُمرُونَ بِ ْٱل َم ْعر‬

Artinya:

“Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan,
menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang
yang beruntung.” (QS. Ali Imran: 104)

Pelajaran:

1. Ayat ini menjelaskan tentang pentingnya berdakwah, mengajak kepada amar ma’ruf
nahi munkar. Ayat ini merupakan perintah untuk berdakwah. Harus ada (sebagai
kewajiban) yang mengajak kepada amar ma’ruf nahi munkar, terutama di dalam
keluarga sesuai dengan ilmu yang dimiliki dan kaidah-kaidah yang ada. Dan dari ayat
ini hukum berdakwah itu fardu kifayah.
2. Allah berfirman dalam ayat di atas yaitu “Dan hendaklah ada di antara kamu
segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan”, dan kebaikan di sini kata para
ulama seperti dijelaskan oleh Al Imam Muhammad Shalih Al-'Utsaimin, “Kebaikan di
sini mencakup semua yang bermanfaat yang ada maslahatnya buat manusia, baik
untuk kehidupan duniawi mereka maupun untuk akhirat mereka. Karena kebaikan itu
mencakup amalan akhirat dan juga mecakup amalan dunia yang bermanfaat”. Dan
beliau membawakan ayat dalam QS Al-Baqarah; 201 yang berbunyi;
َ ‫َو ِم ْنهُ ْم َم ْن يَقُو ُل َربَّنَا آتِنَا فِي ال ُّد ْنيَا َح َسنَةً َوفِي اآْل ِخ َر ِة َح َسنَةً َوقِنَا َع َذ‬
ِ َّ‫اب الن‬
‫ار‬
Yang artinya, “Dan di antara mereka ada orang yang berdoa: ‘Ya Tuhan kami,
berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari
siksa neraka’". (QS Al-Baqarah; 201). Jadi semua hal yang bermanfaat bagi manusia
dalam kehidupan duniawi mereka adalah kebaikan, dan apabila kita mengajaknya
berpahala, sebaliknya tentunya mengajak untuk kebaikan akhirat itu kebaikan yang
lebih kekal dan kuat juga lebih tinggi kedudukannya.
3. Allah menjelaskan penutupannya, “merekalah orang-orang yang beruntung”. Dan
orang-orang yang sukses dan berhasil senantiasa mengatakan salah satu kesuksesan
itu adalah keberuntungan, dan itu biasa kita dengar dari mereka dan keberuntungan itu
adalah kunci dan yang bicara ini orang-orang pintar dan cerdas. Pertanyaannya,
memang ada faktor keberuntungan? Kalau hidup kita mau beruntung terus, maka
hidup itu harus di isi dengan mengajak pada kebaikan, amar ma’ruf nahi munkar.

Anda mungkin juga menyukai