NIM : 2021310314
Soal!
Jawaban!
1.Belajar adalah suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang yang berupa
pengetahuan pemahaman,sikap,tingkahlaku,keterampilan,kecakapan,kebiasaan,serta perubahan aspek-
aspek lain yang ada pada individu yang belajar. Sedangkan pembelajaran adalah proses belajar yang
terjadi pada diri setiap individu yang menghasilkan suatu aktivitas belajar yang memiliki komponen yaitu
peserta didik,pendidik,dan sumber belajar dalam ruang lingkup pendidikan.
1.belajar abstrak
2.belajar keterampilan
3.belajar sosial
5.belajar rasional
6.belajar rasional
7.belajar apresiasi
8.belajar pengetahuan
3.Komponen-komponen pembelajaran :
2.tujuan pembelajaran
tujuan pembelajaran adalah titik awal dalam pembelajaran dan merupakan komponen utama yang
dirumuskan oleh guru.
3.materi pembelajaran
materi pembelajaran atau materi ajar adalah merupakan komponen kedua dalam sistem pembelajaran
yang terdiri atas tiga jenis yaitu pengetahuan,sikap dan keterampilan.
4.metode pembelajaran
metode pembelajaran yang umum dilaksanakan oleh guru dalam dalam pembelajaran adalah metode
ceramah,tanya jawab,diskusi,demonstrasi,role playing,karya wisata,drill,pemberian tugas,eksperimen
dan cerita.
5.sumber belajar
Sumber belajar adalah segala sesuatu yang dapat memberikan informasi atau penjelasan,berupa
definisi,teori,dan konsep berkaitan dengan pembelajaran.
6.evaluasi pembelajaran
evaluasi pembelajaran adalah proses untuk menentukan nilai prestasi belajar pesrta didik dengan
menggunakan patokan-patokan tertentu agar mencapai tujuan pengajaran yang telah ditentukan
sebelumnya.
4.Tujuan pembelajarnABCD
-Audience (A) adalah sasaran siapa yang belajar,tujuannya dirumuskan secara spesifik agar jelas
diarahkan untuk siapa.
-Behaviour (B) adalah perilaku yang muncul melalui proses belajar mengajar
-Condition (C) adalah keadaan atau syarat yang harus dipenuhi atau dikerjakan oleh siswa ketika
dilakukan tes.
-Degree (D) adalah batas minimal tingkat keberhasilan terendah yang harus dipenuhi dalam mencapai
perilaku yang diharapkan.
Soal!
4.Jelaskan the transfer principle and retention dan cognitive learning principle!
Jawaban!
1.Prinsip-prinsip pembelajaran merupakan aspek kejiwaan yang perlu dipahami setiap pendidik selaku
tenaga prrofesional yang memikul tanggung jawab besar dalam mencerdaskan anak bangsa.
2.Principle of the readness adalah keadaan seseorang yang memungkinkan untuk belajar maka akan
mengalami kesulitan belajar.yang meliputi: kematangan , pengalaman , pertumbuhan fisik , persepsi ,
intelegensi , hasil belajar , motivasi , dan faktor-faktor yang mendukung seseorang untuk bisa belajar.
Motivational principle adalah kondisi peserta didik dalam melaksanakan proses pembelajaran dengan
sungguh-sungguh dan termotivasi oleh dirinya sendiri , keluarga , dan orang terdekat dari dirinya.
3.Principle of goal merupakan sasaran khusus yang akan dicapai oleh peserta dididk selama proses
belajar terjadi.sedangkan principle of individual different adalah adanya perhatian mengenai perbedaan
peserta didik dalam melakukan proses pembelajaran.
4.The transfer principle adalah kemampuan peserta didk dalam memindahkan pengetahuan barunya
dan mengaplikasikannya ketempat lain. Sedangkan retention dan cognitive learning principle adalah
suatu proses keterlibatan pengenalan dan penemuan.
5.Psicomotoric learning principle berhubungan dengan bagaimana peserta didik mengendalikan aktivitas
ragawinya karena psikomotorik mengandung aspek mental dan fisik. Sedangkan principle of evalution
mencakup kenampuan individu yang berhubungan dengan motivasi belajar dan kesiapan belajar.
PENDALAMAN MATERI BAB III
Soal!
Jawaban!
2.Hubungan antara bakat dan intelegensi yaitu bakat merupakan kemampuan yang melekat dalam diri
seseorang yang disebut dengan potensi yang dibawa sejak lahir dan berhubungan dengan struktur
otaknya dan fungsi otak ini sangat ditentukan oleh interaksi anak dengan lingkungannya,kemapuan
inilah yang berhubungan dengan intelegensi atau kecerdasan (IQ)
a.faktor bawaan , yang berarti sebuah kemampuan yang diwariskan dari orangtua
b.faktor lingkungan , yang berarti intelegensia berpengaruh dilihat dari kondisi sekitar siswa dan dari
luar siswa yang menunjang perkembangan intelegensia siswa tersebut.
1.kecerdasan linguistik , adalah kemampuan untuk menggunakan kata-kata secara efektif baik secara
lisan maupun tulisan.ciri”nya yaitu
-senang bermain dengan kata-kata , menikmati puisi dan suka mendengarkan cerita
-suka membumbui percakapan dengan hal yang menarik yang baru saja dibaca atau didengar.
2.kecerdasan logic matematik , adalah kemampuan seseorang dalam memecahkan masalah , ia mampu
memikirkan dan menyusun solusi dengan urutan yang logis(masuk akal). Adapun ciri”nya yaitu
3.kecerdasan visual dan spasial , adalah kemampuan untuk melihat dan mengamati dunia visual dan
spasial secara akurat(cermat). Adapun ciri”nya yaitu
-menyukai seni , menikmati lukisan dan patung seta memliki cita rasa yang baik akan warna
5.kecerdasan interpersonal , adalah kemampuan untuk mengamati dan mengerti malsud , motivasi ,
dan perasaan orang lain.adapun ciri”nya yaitu
7.kecerdasan kinestik , adalah kemampuan dalam menggunakan tubuh kita secra terampil untuk
mengungkapkan ide , pemikiran , dan perasaan. Adapun ciri”nya yaitu
-dapat mengenali dan membedakan nama berbagai jenis pohon , bunga dan tanaman.
5.Tingkatan-tingkatan IQ yaitu
-Idiot (IQ 0-29) : IQ orang yang berada pada tingkatan ini tidak mampu melakukan komunikasi dengan
orang lain karena hamya mampu mengeluarkan beberapa kata saja yang orang lain sulit memahaminya
dan orang idiot tidak mempu mengurus keperluan untuk dirinya sendiri dan bergantung pada orang
terdekatnya.
-Imbicile(IQ 30-40) : IQ orang yang berada pada tingkatan ini telah mampu berkomunikasi dan
melakukan kegiatan dengan mudah dan baik tapi masih bergantung kepada orang lain.
-Moron atau mentally retarted (IQ50-69) : IQ orang yang berada pada tingkatan ini bisa diajari untuk
calistung , orang moron ini umumnya terjadi pada anak-anak yang bersekolah di SLB.
-IQ Normal ( IQ 80-119) : IQ pada orang tingkat ini dibagi atas 3 bagian yaitu below average ( dibawah
normal 80-89), normal sedang ( 90-109) , above average ( diatas normal 109-119).
-Superior (cerdas 120-129) : IQ orang pada tingkat ini adalah orang yang berpotensi dalam pendidikan
formal dan tampil dengan memiliki nilai yang tinggi.
-Very superior ( sangat cerdas 130-139) : IQ orang apda tingkat ini memiliki kemampuan cakistung
lebih baik dari sebelumnya.
-Genius (140+) : IQ orang pada tingkat ini memiliki kemampuan luar biasa dan mampu menemukan
terobosan baru meskipun tidak mengikuti pendidikan formal contoh ALBERT EINSTEIN.
Soal!
2.Tuliskan 6 fungsi guru menurut Davies dalam suyono dan hariyanto 92014)!
Jawaban!
1. >Ing Ngarsa Sung Tulada yang memiliki arti didepan memberikan teladan yang bermakna bahwa
pentingmya seorang guru memberikan suatu teladan pada peserta didiknya agar peserta didiknya
mengikutin keteladanan gurunya.
>Ing Madya Mangun Karsa yang memiliki arti ditengah peserta didik guru harus menciptakan ide atau
prakarsa.
>Tut Wuri Handayani yang memiliki arti dari belakang seorang guru harus mendorong dan
mengarahkan peserta didiknya.
2. a) A Scene Designer (perancang adegan) dengan asumsi suasana pembelajaran adalah teater dengan
guru sebagai sutradaranya.
b) A Builder ( pembangun) membangun kecakapan dan keterampilan peserta didik secara utuh
c) A Learner (pembelajar) bahwa sambil mengajar guru belajar , sehingga siswa adalah seorang co-
learner
3.Guru sebagai administrator kelas adalah yaitu menguasai program pengajaran (garis-garis besar
program) , menyusun program kegiatan mengajar , menyusun model satuan pelajaran dan pembagian
waktu dan melaksanakan tata usaha kelas antara lain pencatatan data murid.
-variasi suara , variasi suara penting dilakukan guru karena mempemgaruhi proses belajar mengajar
didalam kelas.
-kontak pandang , perlu dilakukan oleh guru untuk menunjukkan penguatan yang dilakukan kepada
seluruh siswanya.
-bahasa tubuh , perlu dilakukan dalam pembelajaran dengan bahasa tubuh guru tidak perlu
menggunakan bamyak kata-kata untuk menegur siswa yang melakukan penyimpangan perilaku dalam
belajar.
-pindah posisi , guru harus menghindari mengajar dalam suatu posisi karena hal ini akan menjadi
sorotan bagi siswanya .
>variasi media pandang yang diartikan sebagai penggunaan alat dan bahan ajaran khusus untuk
komunikasi seperti buku , majalah , globe , peta , film , tv , radio , rekorder , gambar , grafik , dan poster.
>variasi media dengar yang dapat digunakan sebagai medianya adalah pembicaraan peserta didik ,
rekaman bunyi dan suara , rekaman musik , rekaman drama , wawancara dan sebagainya yang dapat
dilakukan guru untuk menarik perhatian siswa dalam belajar.
>variasi media taktil adalah penggunaan media pembelajaran yang dapat disentuh dan diraba.
5.Jelaskan secara singkat teori belajar menurut tokoh teori kognisi sosial!
Jawaban!
1.Teori belajar adalah suatu teori yang didalamnya terdapat tata cara pengaplikasian kegiatan belajar
mengajar antara guru dan siswa , perancangan metode pembelajaran yang akan dilaksanakan dikelas
maupun diluar kelas.
2.Menurut karwono dan mularsih (2017) mengemukakan bahwa teori behavioristik dengan model S-R
menekankan pada peranan ligkungan , adanya pembentukan respon , pentingnya latihan , pentingnya
mekanisme hasil belajar , mementingkan peranan dan kemampuan hasil belajar yang diperoleh berupa
perilaku yang dapat diamati.
Hergenhann & Olson (2010) mengemukakan bahwa teori medan mengaplikasikan ilmu dari fisika ke
masalah psikologi.menurut teori medan tidak ada yang eksis secara terpisah atau terisolasi.
-EDWARD CHACE TOLMAN ( teori kognitif) tolman pakar teoretis kognitif yang menggunakan tikus
sebagai objek penelitiannya dalam eksperimen psikologi di universitas of california.
- Jean piaget ( teori perkembangan) melakukan penelitian dengan menggunakan metodenya sendiri ,
karyanya tentang psikologi dengan dalam dan menjadikan 3 orang anaknya sebagai objeknya dan
melakukan observasi selama bertahun-tahun bersama istrinya kemudian menliskannya dalam sebuah
buku.
- John dewey menganjurkan metode pembelajaran learning by doing (belajar sambil melakukan) dan
problem solving sebagai alat pembelajaran yang lebih sempurnadengan memberikan kerangka teoritik
dan berbasis eksperimen.
-Albert bandura terkenal dengan social learning theory yaitu manusia mempelajari sesuatu dengan
cara meniru perilaku orang lain.
-Lev vygotsky menekankan pada interaksi internal dan eksternal dari pembelajaran yang memiliki
konteks sosial didalamnya , bahwa lingkungan sosial sangat penting bagi pembelajaran dan berpikir
bahwa interaksi-interaksi sosial mengubah atau mentransormasi pengalaman-pengalaman belajar.
Soal!
Jawaban!
1.Kurikulum pada hakikatnya berasal dari istilah curir (pelari) dan curere (tempat berpacu) , yang pada
mulanya digunakan dalam dunia olahraga.jadi kurikulum memiliki arti sebagai jarak yang harus
ditempuh oleh seorang pelari mulai dari start sampai finish dengan tujuan memperoleh
medali/penghargaan. Kurikulum menurut Dakir ( 2004) mengemukakan bahwa kurikulum adalah suatu
program pendidikan yang berisikan berbagai bahan ajar dan pengalaman belajar yang di programkan ,
direncpeserta didikan dan dirancangkan secara sistemik atas dasar norma-norma yang berlaku yang
dijadikan pedoman dalam proses pembelajaran bagi tenaga kependidikan dan peserta didik untuk
mencapai tujuan pendidikan.
-fungsi penyesuaian
-fungsi integrasi
-fungsi diferensiasi
-fungsi persiapan
-fungsi pemilihan
-fungsi diagnostik
-peran konservatif , melestarikan berbagai nilai-nilai budaya sebagai warisan masa lalu seta
menstransmisikan dan menafsirkan warisan sosial budaya tersebut pada generasi muda.
-peran kreatif , kurikulum harus mengandung hal-hal baru sehingga dapat membantu peserta didik
untuk dapat mengembangkan setiap potensi yang dimilikinya agar dapat berperan aktif dalam
kehidupan sosial masyarakat yang senantiasa bergerak maju secara dinamis.
-peran kritis dan evaluatif , diperlukan peran ini untuk menyeleksi nilai dan budaya mana yang perlu
dipertahankan dan nilai atau budaya manayang harus diwariskan kepada setiap peserta didik.
a.berorientasi pada suatu tujuan , kurikulum dikembangkan untuk mencapai tujuan pendidikan
nasional.
b.relevan , kurikulum disusun atas dasar kesesuaian dengan kebutuhan yang ada dimana kurikulum
harus diselesaikan dengan budaya , IPTEK , dsb.
c.efisien dan efektif , kurikulukum disusun harus memperhatikan segi efisien ataupun keefektifan baik
dalam segi dana , waktu , tenaga , ataupun sumber pendukung lainnya.
d.fleksibel , kurikulum hendaknya mudah disesuaikan , diubah , atau dikurangi sesuai dengan
kebutuhan.
e.berkesinambungan , segala komponen bauik materi , aspek yang berpengaruh dibentuk sesuai
dengan urutan dan menjadi satu kesatuan (sistematis).
f.seimbang , kurikulum harus diberiksan kepada peserta dididk sesuai dengan ukuran dan takaran yang
sesuai dari setiap tahapan yang ditempuh oleh peserta didik.
g.terpadu , kurikulum yang terpadu adalah kurikulum yang melibatkan semua pihak , dengan terpadu
maka akan menjadi satu kesatuan yang utuh.
h. kualitas , kualitas kurikulum menjadi tolak ukur baik buruknya suatu pendidikan.
Soal!
Jawaban!
3.RPP merdeka belajar adalah pegangan guru dalam mengajar yang dibuat agar sesuai dengan standar
kompetensi dan kompetensi dasar pembelajaran.
4.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
WORK FROM HOME
3.1 Menerapkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur 3.1.1 Mengidentifikasi struktur teks dan unsur
kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis kebahasaan pada teks pemaparan jati diri
yang melibatkan tindakan memberi dan meminta sesuai dengan konteks penggunaannya
informasi terkait jati diri dan hubungan keluarga, 3.1.2 Menyebutkan fungsi sosial ungkapan-ungkapan
sesuai dengan konteks penggunaannya. (Perhatikan untuk memaparkan jati diri
unsur kebahasaan pronoun: subjective, objective, 3.1.3 Membedakan ungkapan-ungkapan yang
digunakan dalam pemaparan jati diri sesuai
possessive)
dengan konteks penggunaanya.
B. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses pembelajaran tatap muka terbatas dan daring, peserta didik dapat, menerapkan fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta
informasi terkait jati diri dan hubungan keluarga, sesuai dengan konteks penggunaannya. (Perhatikan unsur kebahasaan
pronoun: subjective, objective, possessive), dan menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis pendek dan
sederhana yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait jati diri, dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
Dengan penuh rasa tanggung jawab dan rasa ingin tahu yang tinggi.
Creativity (Kreatifitas)
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang
baru dilakukan berupa cara untuk mengungkapkan pemaparan jati diri
Menjawab pertanyaan tentang materi cara untuk mengungkapkan pemaparan jati diri
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan
kepada siswa berkaitan dengan materi pemaparan jati diri.
Kegiatan Penutup
Guru memeriksa dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa setelah tugas latihan
terkumpul semua melalui WA atau Google Classroom
Guru menanyakan hal – hal yang sudah dan belum dipahami seputar materi pembelajaran.
Guru menyampaikan materi pokok pembelajaran untuk pertemuan berikutnya. 10 Menit
Guru merefleksi pembelajaran yang telah diajarkan.
Guru dan peserta didik menarik kesimpulatan terhadap bembalajaran yang telah dilaksanakan
Guru meberikan penghargaan kepada peserta didik yang mempu bemberi kesimpulan terhadap
pembelajaran.
Penilaian :
Teknik Penilaian Bentuk Penilaian
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis Tes tulis : Soal uraian dan pilihan ganda ( Lembar Kerja )
Penilaian Keterampilan : Berdialog Unjuk Kerja : Speaking Practice ( Optional )
Penilaian Sikap : Pengamatan selama proses BDR Observasi : Jurnal / Catatan sikap guru selama BDR
Nilai
Bobot Kriteria Penskoran
No Butir Pertanyaan Akhir
Soal
0 3 5 8 10
1. 20
2. 20
3. 20
4. 20
5. 20
Skor 20 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/ tepat sesuai dengan kajian teori pada
pembelajaran
Skor 15 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/ tepat kajian teori pada pembelajaran
Skor 10 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/ mendekati kajian teori pada pembelajaran
Skor 5 Jika peserta didik menjawab tidak sesuai kajian teori pada pembelajaran
Skor 0 Jika peserta didik tidak menjawab satupun pertanyaan yang diberikan