A DENGAN DIAGNOSA
DIABETES MELITUS DI RUANG IGD RSUD LABUANG BAJI
Disusun oleh :
NURLIA SALAMA
144202012101
( ) ( )
TRIAGE P1 P2 P3 P4
GENERALIMPRESSION
Keluhan Utama : Klien mengatakan merasalemas, pusing dan sakitk epala
Mekanisme Cedera :.Sebelumnya Ny.A di larikan kepuskesmas oleh keluarganya ke
Puskesmas dan di lakukan pemeriksaan GDS dengan hasil 537,lalu di
diantar kerumah sakit oleh saudaranya pada pukul14.30 menuju IGD
RSUD LABUANG BAJI dengan keluhan lemas dan pusing
Hasil pengkajian
GCS :15,
TD : 193/135mmHg
N :110×/menit,
RR :24×/menit,
S : 36ºC
Spo2 : 95
Orientasi (Tempat,Waktu,danOrang):Baik
PRIMARY
SURVEY
AIRWAY
Jalan Nafas: Paten
Obstruksi : Normal
Suara Nafas :Normal
Keluhan Lain :Tidak ada keluhan
BREATHING
RR:24x/mnt
Jejas :Tidak Ada
Deviasi Trakea : Tidak ada Distensi Vena Jagularis: Tidak Ada
KeluhanLain :-
CIRCULATION
Nadi :Teraba
Sianosis :Tidak
CRT : < 2 Detik
Pendarahan :TidakAda
Suhu Badan : Normal,36,c
Akral :
Keluhan Lain :
DISABILITY
Respon : Verbal
Kesadaran :Composmentis
GCS :Eye:4Verbal:5Motorik:6
Pupil : Isokor
Refleks Cahaya :Ada
Keluhan Lain :Pasien terlihat lemah
EXPOSURE
Deformitas: Tidak
Contusio : Tidak
Abrasi :tidak
Penetrasi : Tidak
Laserasi : Tidak Ada
Edema :tidak
Keluhan Lain:
SECONDARYSUR
VEY
ANAMNESA
Abdomen
1. Inspeksi:warna kulit sama dengan sekitarnya
2. Palpasi:tidak ada nyeri tekan pada epigastrium
3. Perkusi:bunyi tympani
4. EktremitasAtas/Bawah
5. Inspeksi:
a.Warna:Warna kulit merata
b.Bentuk:kulit berkerut
c. Punggung
Inspeksi:tidak terdapat bekas luka
Palpasi:tidak ada nyeri tekan
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1.LAB
Tes Hasil Unit Nilairujukan
Gula 537 Mg/dl <140
darah
sewaktu
2. TERAPI:
a. NACL 20Tpm
b. Ranitidin 1 Amp
c. Ketorolac 1 Amp
MASALAH
DATA FOKUS ETIOLOGI
KEPERAWATAN
DS: Resistensi Insulin Ketidakstabilan kadar
- Klien mengeluh glukosa darah
lelah
- Klien mengeluh
pusing
DO:
- Glukosa sewaktu
537 Mg/dl
- Mulut kering
TUJUANDANK INTERVENSIKEPERAWATA
NO. DIAGNOSISKEP RITERIA N
ERAWATAN HASIL
1 Ketidakstabilan kadar Tujuan: setelah Manajemen hiperglikemia
glukosa darah b.d dilakukan 3x24 jam
ketidakstabilan kadar Observasi:
resistensi insulin
glukosa darah tertasi
- Identifikasi kemungkinan
dengan
Kriteria hasil: penyebab hiperglikemia
- Kestabilan kadar
glukosa darah - Monitor tanda dan
membaik gejalahiperglikemia
- Status nutrisi
membaik Terapeutik:
- Tingkat
- Berikan asupan cairanoral
pengetahuan
meningkat Edukasi:
- Ajurkan kepatuhan
terhadap diet dan
olahraga
Kolaborasi :
- Kolaborasi pemberian
insulin 6Iu
Edukasi program
pengobatan
Observasi:
- Identifikasi pengobatan
yang direkomendasi
Terapeutik :
- Berikan dukungan untuk
menjalani program
pengobatan dengan baik
dan benar
Edukasi
- Jelaskan mamfaat dan
efek samping pengobatan
- Anjurkan mengonsumsi
obat sesuai indikasi
2 Intoleransi aktivitas Tujuan: setelah Observasi
berhubungan dengan dilakukan 3x24 jam 1. identifikasi kemampuan
tingkat keletihan nyeri tertasi dengan berpatisipasi dalam
Kriteria hasil: aktivitas tertentu
- kemampuan terapeutik
melakukan 1. fasilitasi memilih aktivitas
aktivitas rutin dan tetapkan tujuan
- sakit aktivitas yang konsisten
tenggorokan sesuai kemampuan fisik
- frekuensi napas 2. koordinasikan pemilihan
- selera makan aktivitas sesuai usia
3. fasilitas aktivitas fisik
rutin (perawatan diri,
mobilisasi)
4. libatkan keluarga dalam
aktivitas
edukasi
1. jelaskan aktivitas fisik
sehari-hari
2. ajarkan cara melakukan
aktivitas yang dilakukan
3. anjurkan melakukan
aktivitas fisik dalam
menjaga fungsi dan
kesehatan
kolaborasi
1. kolaborasi dalam
merencanakan aktivitas
dan memonitor program
aktivitas
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI