1. Pre Operasi
Edukasi
Anjurkan mengonsumsi
makanan tertentu, sesuai
program atau hasil konsultasi;
Anjurkan asupan cairan yang
adekuat sesuai kebutuhan
Anjurkan olahraga sesuai
toleransi
Kolaborasi
Kolaborasi menggunakan
supositoria, jika perlu
Terapeutik
Edukasi
Anjurkan memperbanyak
asupan cairan oral
Anjurkan menghindari
perubahan posisi mendadak
Kolaborasi
Edukasi
Kolaborasi
2. Post Operasi
Edukasi
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian
analgetik, jika perlu
7. Pengetahuan tentang
Terapeutik
standar asupan nutrisi
yang tepat meningkat Lakukan oral hygiene
8. Penyiapan dam sebelum makan, jika perlu
penyimpanan minuman Fasilitasi menentukan
yang aman meningkat pedoman diet (mis. Piramida
9. Sikap terhadap makanan)
makanan/minuman sesuai Sajikan makanan secara
dengan tujuan kesehatan menarik dan suhu yang sesuai
meningkat Berikan makan tinggi serat
10. Perasaan cepat kenyang untuk mencegah konstipasi
menurun Berikan makanan tinggi
11. Nyeri abdomen menurun kalori dan tinggi protein
Berikan suplemen makanan,
jika perlu
Hentikan pemberian makan
melalui selang nasigastrik
jika asupan oral dapat
ditoleransi
Edukasi
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian
medikasi sebelum makan
(mis. Pereda nyeri,
antiemetik), jika perlu
Kolaborasi dengan ahli gizi
untuk menentukan jumlah
kalori dan jenis nutrient yang
dibutuhkan, jika perlU
Daftar Pustaka :
Tim Pokja SDKI DPP PPNI, (2016), Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI),
Edisi 1, Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia
Tim Pokja SLKI DPP PPNI, (2018), Standar Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI), Edisi
1, Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia
Tim Pokja SIKI DPP PPNI, (2018), Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI), Edisi
1, Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia