PENGUSUL
i
HALAMAN PENGESAHAN
(Dr. Mochamad Wahyudi, MM, M.Kom, M.Pd) (Heribertus Ary Setyadi, S.T, M.Kom)
NIP. 199810339 NIP. 201903062
Menyetujui,
Ketua LPPM
ii
DAFTAR ISI
Halaman
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ...................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah .................................................................. 2
1.3. RuangLingkup........................................................................ 2
1.4. Tujuan Penelitian.................................................................... 3
LAMPIRAN
Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Penelitian ................................................. 11
Lampiran 2. Biodata Pengusul ........................................................................ 12
iii
RINGKASAN
Saat ini pelayanan di klinik gigi RSPAW masih menggunakan cara konvensional
atau offline. Proses pendaftaran pasien dapat dilakukan dengan datang ke klinik
untuk mengambil nomor antrian. Untuk pasien baru wajib mengisi form pasien
baru. Setelah itu pasien akan diperiksa oleh dokter, jika pasien yang sudah pernah
periksa maka dokter akan melihat blangko yang berisi rekam medis pasien. Selesai
proses pengerjaan dokter menulis terapi yang sudah diberikan di blangko rekam
medis pasien. Tujuan penelitian ini adalah mewujudkan suatu sistem yang dapat
membantu dalam melayani pasien di klinik gigi rumah sakit paru dr. Ario Wirawan
Salatiga. Tahap analisis yang dilakukan adalah menganalisis permasalahan sistem
yang sedang berjalan dan analisis kebutuhan sistem yang dikembangkan. Langkah
perancangan dari sistem yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah membuat
bagan alir sistem yang dikembangkan, diagram arus data, desain input, desain
output dan desain basis data. Sistem dibuat menggunakan visual basic dan
Ms.Acces. Sistem yang dikembangkan meliputi pengolahan data pasien, data
diagnosa, data tindakan data obat, data dokter. Fasilitas pemeriksaan pasien yang
ada dalam sistem antara lain riwayat penyakit dan namnesa, diagnosa pasien,
tindakan pemerisaan pasien, obat yang diberikan dan poto ronsen. Sistem dapat
menghasilkan daftar pasien, daftar dokter, daftar obat, daftar diagnosa, daftar
tindakan, laporan rekam medis, laporan penjualan obat dan laporan pemasukan.
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
pasien baru. Setelah itu pasien akan diperiksa oleh dokter, jika pasien yang sudah
pernah periksa maka dokter akan melihat blangko yang berisi rekam medis pasien.
Setelah itu proses pengerjaan, selesai proses pengerjaan dokter menulis terapi yang
sudah diberikan di blangko rekam medis pasien. Setelah itu terapi beserta tarifnya
ditulis dokter dikertas. Kertas tadi dibawa pasien ke kasir untuk proses pembayaran.
Seluruh kegiatan tersebut menghabiskan cukup banyak waktu untuk memproses
seluruh pasien serta menyebabkan media penyimpanan yang semakin lama semakin
penuh. Dokter kesulitan dalam memonitor rekam medis pasien secara cepat.
Pelayanan klinik di rumah sakit mengandalkan informasi secara intensif.
Informasi memainkan peranan vital dalam pengambilan keputusan. Sistem
informasi dapat digunakan sebagai sarana strategis untuk memberikan pelayanan
yang berorientasi kepada kepuasan pelanggan. Prosedur administrasi yang
sederhana, mudah dan cepat merupakan salah satu peningkatan pelayanan kepada
pasien. Pelayanan pertama dari meja depan atau pendaftaran pasien sangat perlu
diperhatikan, semakin cepat dalam mencari data pasien lama maupun pembuatan
daftar bagi pasien baru akan berpengaruh pada cepatnya layanan medis yang
diinginkan oleh pasien.
Berdasarkan permasalahan yang ada dan perkembangan teknologi informasi
serta untuk meningkatkan pelayanan kepada pasien seperti yang telah diuraikan,
maka perlu dibuat suatu sistem informasi di klinik gigi. Dari hasil penelitian ini
diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada pasien terutama di
klinik gigi.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini “bagaimana merancang dan membangun sistem informasi rekam
medis di klinik gigi rumah sakit paru dr. Ario Wirawan Salatiga untuk
memudahkan petugas dalam melayani pasien”
1.3. Ruang Lingkup
Yang dikerjakan dalam penelitian ini khususnya untuk pembuatan sistem adalah
pengelolaan data pasien, pengelolaan rekam medis, menyimpan hasil ronsen dan
transaksi pembayaran. Sistem yang dibuat juga dapat menghasilkan nota
pembayaran dan laporan yang dibutuhkan.
2
1.4. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah mewujudkan suatu sistem yang dapat membantu dalam
melayani pasien di klinik gigi rumah sakit paru dr. Ario Wirawan Salatiga .
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
4
dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan
pelayanan lain kepada pasien di sarana pelayanan kesehatan (Hatta, 2012). Menurut
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, rekam medis adalah berkas yang
berisi catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan,
tindakan dan pelayanan lain kepada pasien pada fasilitas pelayanan kesehatan
(PERMENKES, 2013).
Dengan melihat ketiga pengertian di atas dapat dikatakan bahwa suatu
berkas rekam medis mempunyai arti yang lebih luas daripada hanya sekedar catatan
biasa, karena didalam catatan tersebut sudah memuat segala informasi menyangkut
seorang pasien yang akan dijadikan dasar untuk menentukan tindakan lebih lanjut
kepada pasien.
2.3. Pengertian Klinik Gigi
Klinik gigi dalam peraturan menteri kesehatan nomor 920/Menkes/Per/XII/1986,
diartikan sebagai sarana pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang diberikan kepada
masyarakat. Klinik adalah sarana atau tempat yang dibangun untuk melakukan
pelayanan perawatan kesehatan pada seluruh masyarakat. Klinik gigi adalah sarana
atau tempat yang dibangun untuk melakukan perawatan gigi pada seluruh
masyarakat yang meliputi usaha-usaha pencegahan, pengobatan dan pemulihan
(Depkes, R.I, 1996). Klinik gigi terbagi atas beberapa golongan yaitu klinik gigi
orthodonti, klinik gigi pedodonti, klinik gigi prostodonti, klinik gigi bedah mulut,
klinik gigi konservasi, klinik gigi orthodonti dan klinik gigi periodonti (Ira dan
Diki, 2017).
5
BAB III
METODE PENELITIAN
b. Studi Literatur
Segala usaha yang dilakukan oleh penulis untuk menghimpun informasi yang
relevan dengan topik atau masalah yang akan atau sedang diteliti. Informasi itu
dapat diperoleh dari buku-buku ilmiah, laporan penelitian, karangan-karangan
6
ilmiah, tesis dan disertai ensiklopedia, dan sumber-sumber tertulis baik tercetak
maupun elektronik lain
Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah prototyping gambar
dari tahapan metode prototyping tampak pada gambar 3.1.
BAB IV
JADWAL PENELITIAN
a. Pengumpulan kebutuhan
Pelanggan dan pengembang bersama-sama mendefinisikan format
seluruh perangkat lunak, mengidentifikasikan semua kebutuhan, dan
garis besar sistem yang akan dibuat.
b. Membangun prototyping
Membangun prototyping dengan membuat perancangan sementara
yang berfokus pada penyajian kepada pelanggan (misalnya dengan
membuat input dan format output)
c. Evaluasi protoptyping
Evaluasi ini dilakukan oleh pelanggan apakah prototyping yang sudah
dibangun sudah sesuai dengan keinginann pelanggan. Jika sudah sesuai
maka langkah 4 akan diambil. Jika tidak prototyping direvisi dengan
mengulangi langkah 1, 2 , dan 3.
d. Mengkodekan sistem
Dalam tahap ini prototyping yang sudah di sepakati diterjemahkan ke
dalam bahasa pemrograman yang sesuai
e. Menguji sistem
Setelah sistem sudah menjadi suatu perangkat lunak yang siap pakai, harus
dites dahulu sebelum digunakan. Pengujian ini dilakukan dengan Black
7
Box, Basis Path, pengujian arsitektur dan lain-lain
f. Evaluasi Sistem
Pelanggan mengevaluasi apakah sistem yang sudah jadi sudah sesuai
dengan yang diharapkan. Jika ya, langkah g dilakukan jika tidak ulangi
langkah 4 dan 5.
g. Menggunakan sistem
Perangkat lunak yang telah diuji dan diterima pelanggan siap untuk
digunakan (Kadir, 2019)
.
8
BAB IV
JADWAL PENELITIAN
Waktu
No Kegiatan Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Persiapan Data Awal
1
dan analisa
2 Penelusuran Pustaka
Pengambilan data di
3
lapangan
4 Analisis Sistem
5 Analisis Data
Waktu
No Kegiatan Bulan V Bulan VI Bulan VII Bulan VIII
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
6 Perancangan sistem
7 Penulisan program
8 Test program
9 Pembuatan laporan
9
DAFTAR PUSTAKA
Aprilli; Inayati, Aini; Fauzi, Feddi Dea. (2018). Desain Database Sistem Informasi
Rekam Medis Berbasis Microsoft Access Di Klinik Dokter Gigi. Jurnal
Hospita Science 2(2) 1-8 http://e-journal.stikesmuhbojonegoro.ac.id/
index.php/JHS/article/download/110/62
Dzulhajmi, Isnaniah & Kusumadiarti, Rini Suwartika. (2018). Perancangan Sistem
Informasi Rekam Medis Rawat Jalan Menggunakan Pendekatan Berorientasi Objek
Di Rumah Sakit Khusus Gigi Dan Mulut (Rskgm) Kota Bandung. Jurnal Petik,
4(1), 71-78. https://journal.institutpendidikan.ac.id/index.php/petik/article/
view/8/pdf
Junaidi, A., & Zaman, K. (2019). Rancang Bangun Sistem Informasi Retensi
Rekam Medis dengan Metode Imaging Berbasis Web. INTECOMS:
Journal of Information Technology and Computer Science, 2(1), 3339.
https://doi.org/https://doi.org/10.31539/intecoms.v2i1.753
Kadir, A. (2019). Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi. Yogyakarta: CV. Andi
Offset.
Lestari, Dewi; Handriani, Inge. (2019). Analisa Dan Perancangan Aplikasi Sistem
Pelayanan Klinik Gigi (Studi Kasus: Dental Echo Clinic). JSAI 2(1) 127-
134. http://jurnal.umb.ac.id/index.php/JSAI/article/view/158/pdf
Muslihudin, Muhamad & Oktafianto. (2016). Analisis dan Perancangan Sistem
Informasi Menggunakan Model Terstruktur dan UML. Andi Offset.
Yogyakarta.
Prawiradirjo, Dewa Made Andika Dwi & Kartiko, Bambang Hadi. Perancangan
Sistem Informasi Rekam Medis Elektronik Rawat Jalan Berbasis Web Di
Klinik Gigi Bright Smiles Bali. Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer,
4(1),31-41. https://jurnal.undhirabali.ac.id/index.php/jutik/article/view/392
Raihan, Faza Muhammad, 2021, Perancangan Sistem Informasi Rekam Medis Pada
Klinik Saffira Sentra Medika Batam, Snati, 1(1), 4756.
https://journal.uii.ac.id/jurnalsnati/article/view/20066/11409.
Ramadani, Niska., & Heltiani, Nofri. (2019). Perancangan Sistem Informasi Rekam
Medis Puskesmas Sukamerindu. Jurna Edik Informatika, 6(1), 55-64.
https://doi.org/10.22202/ei.2019.v6i1.3694
Sari, Ira Puspita & Arisandi, Diki. (2017). Sistem Informasi Manajemen Klinik
Gigi Berbasis Client Server (Studi Kasus Poliklinik Gigi RSJ Tampan,
Pekanbaru). RABIT 2(1). http://jurnal.univrab.ac.id/index.php/rabit/article/
view/151/100
Zaroh, AA., Irfan, D., & Tasrif, E. (2017), Rancang Bangun Sistem Informasi
Layanan Rekam Medis Praktik Dokter Gigi Bersama Di Tabing. Votenika
: Jurnal Vokasional Teknik Elektronika & Informatika, 5(2), 24-29.
https://doi.org/10.24036/voteteknika.v5i2.8472
10
Lampiran-Lampiran
Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Penelitian
NO KEBUTUHAN JUMLAH BIAYA SUB TOTAL
1 Peralatan Penunjang
a.Buku Rp. 500.000
b.Modem Rp. 500.000
c.Harddisk eksternal Rp. 870.000
Sub Total Rp. 1.870.000
2 Bahan Habis Pakai
a.Pulsa telepon Rp. 200.000
b.Voucher internet Rp. 200.000
c. Alat tulis Rp. 150.000
d. Kertas A4 Rp. 150.000
e.Tinta Printer Rp. 450.000
f.Biaya Fotocopy Rp. 50.000
Sub Total Rp.1.200.000
3 Perjalanan
a.Transportasi perjalanan Rp.1.000.000
Sub Total Rp.1.000.000
4 Biaya Lain-lain
a. Souvenir untuk
Rp. 500.000
Responden
Sub Total Rp. 500.000
Total Rp. 4.570.000
11
Lampiran 2 Biodata Ketua Pengusul
1. Identitas Diri
b. NIDN : 0601037104
2. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2
Nama Penguruan Tinggi Institut Sains Dan Universitas Diponegoro
Teknologi AKPRIND
Tahun Lulus 1998 2012
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Penelitian Mandiri.
12
Lampiran 3 Biodata Anggota
1. Identitas Diri
b. NIDN : 0608018801
2. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2
Nama Penguruan Tinggi STMIK Sinar Nusantara Universitas Amikom
Surakarta Yogyakarta
Tahun Lulus 2010 2014
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Penelitian Mandiri.
13