STRATEGI PEMBELAJARAN
1
DAFTAR ISI
BAB I……………………………………………………………………………
KATA PENGANTAR…………………………………………………………..
BAB II…………………………………………………………………………..
PEMBAHASAN……………………………………………………………......
BABIII………………………………………………………………..
KESIMPULAN ………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………....
2
BAB I
LATAR BELAKANNG
BAB II
3
PEMBAHASAN
b. Miarso (2004:530)
Strategi pembelajaran adalah pendekatan yang menyeluruh dalam
sebuah system pembelajran dalam bentuk pedoman dan kerangka
kegiatan untuk mencapai tujuan umum pembelajaran.
c. Kemp (1995)
Strategi pembelajran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus
dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat di capai
secara efektif dan efisien.
Ada dua hal yang patut kita cermati dari pengertian diatas. Pertama,
strategi pembelajaran merupakan rancangan tindakan (rangkaian
kegiatan) termasuk rancangan penggunaan metode dan pemanfaatan
4
berbagai sumber daya / kekuatan dalam pembelajaran. Ini berarti
penyusunan suatu strategi baru sampai pada proses penyusunan
rencana kerja belum sampai pada tindakan. Kedua, strategi disusun
untuk mencapai tujuan tertentu. Artinya arah dari semua keputusan
penyusunan strategi adalah pencapaian tujuan. Dengan demikian,
penyusunan langkah-langkah pembelajaran, pemanfaatan berbagai
fasilitas dan sumber belajar semuanya diarahkan dalam upaya
pencapaian tujuan. Oleh sebab itu, sebelum menentukan strategi,
perlu dirumuskan tujuan yang jelas, yang dapat diukur
keberhasilannya, sebab tujuan adalah rohnya dalam implementasi
suatu strategi. Tidak semua tujuan dapat dicapai hanya dengan satu
strategi saja.
2. Aktivitas
6
3. Individualitas
4. Integritas
8
b. karena strategi ini lebih banyak diberikan melalui ceramah, maka
akan sulit mengembangkan kemampuan siswa dalam hal
kemampuan sosialisasi.
c. gaya komunikasi strategi pembelajaran lebih banyak terjadi satu
arah, maka kesempatan untuk mengontrol pemahaman siswa akan
materi pembelajaran akn sangat terbatas.
9
a. Strategi menekankan kepada pengembangan aspek kognitif,
afektif, dan psikomotor secara seimbang, sehingga pembelajaran
lebih bermakna.
b. Dapat memberikan ruang kepada siswa untuk belajar sesuai
dengan gaya belajar mereka.
c. Dapat melayani kebutuhan siswa yang memiliki kemampuan di
atas rata-rata.
- Kelemahan strategi pembelajaran inkuiri:
a. Jika SPI digunakan sebagai strategi pembelajaran, maka akan sulit
mengontrol kegiatan dan keberhasilan siswa.
b. Stretegi ini sulit dalam merencanakan pembelajaran oleh karena
terbentur dengan kebiasaan siswa dalam belajar.
c. Kadang-kadang dalam mengimplementasikannya, memerlukan
waktu yang panjang sehingga sering guru sulit menyesuaikannya
dengan waktu yang telah ditentukan.
- Keunggulan SPK
12
f. Strategi Pembelajaran Kontekstual (CTL)
Nilai adalah suatu konsep yang berada dalam pikiran manusia yang
sifatnya tersembunyi, tidak berada di dalam dunia yang empiris.
Nilai berhubungan dengan pandangan seseorang tentang baik dan
buruk, indah dan tidak indah, layak dan tidak layak, adil dan tidak
adil ,dan lain sebagainya.
13
Pandangan seseorang tentang semua itu tidak bisa diraba, kita hanya
mungkin dapat mengetahuinya dari perilaku yang bersangkutan.
Oleh karena itu, nilai pada dasarnya standar perilaku, ukuran yang
menentukan atau kriteria seseorang tentang baik dan buruk, baik dan
buruk, layak dan tidak layak sehingga standar itu yang akan
mewarnai perilaku seseorang. Dengan demikian, pendidikan nilai
pada dasarnya proses penanaman nilai kepada peserta didik yang
diharapkan yang dianggapnya baik dan tidak bertentangan dengan
norma-norma yang berlaku.
14
BAB III
KESIMPULAN
15
DAFTAR PUSTAKA
Ahamad, Abu, Joko Triprasetyo. 2005. Strategi Belajar
Mengajar. Bandung : Pustaka Setia.
Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran, Jakarta: Kencana
http://nurulfikri.sch.id/index.php/isi-situs/artikel/pendidikan/
227-strategi-pembelajaran/html
http://aadesanjaya.blogspot.com/2011/03/strategi-
pembelajaran.html
16