Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN ANALISA TINDAKAN (DOPS) PERAWATAN

LUKA di RUANG DAHLIA RSUD dr. DORIS SYLVANUS


PALANGKARAYA

PEMBIMBING

Anna Katria, S.Kep., Ns

Disusun oleh :

Endang Margianti

NPM. 2114901110112

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI S.1 KEPERAWATAN
PALANGKARAYA 2022
ANALISIS TINDAKAN KEPERAWATAN (DOPS)

1. Identitas Klien
Nama Klien : Tn.D
Umur : 25 th
Jenis kelamin : Laki-laki

2. Diagnosa Medis : Post KLL

3. Diagnosa Keperawatan :
Resiko infeksi berhubungan dengan efek prosedur invasif
Prinsip-prinsip tindakan dan rasional:

No Prosedur Pelaksanaan Rasional

1 Tahap PraInteraksi
- Melakukan verifikasi program - Mengecek kebenaran pasien yang
terapi akan dilakukan tindakan
- Mencuci tangan - Mencegah infeksi kuman
- Menempatkan alat di dekat - Memudahkan dalam melakukan
pasien dengan benar tindakan
2 Tahap Orientasi
- Memberikan salam dan - Menerapkan komunikasi
menyapa nama pasien terapeutik

- Menjelaskan tujuan dan - Memberikan informasi tindakan


prosedur tindakan pada yang akan dilakukan
keluarga/pasien

- Menanyakan kesiapan klien - Menurunkan kecemasan pasien


sebelum kegiatan dilakukan

3 Tahap Kerja
- Menjaga privasi - Memberikan privasi dan
menurunkan mikroorganisme
yang berasal dari udara

- Mengatur posisi pasien - Memudahkan perawat


sehingga luka dapat terlihat melakukan tindakan
jelas
- Membuka peralatan - Persiapan Alat
- Memakai sarung tangan - Mencegah transmisi organisme
penyebab infeksi yang berasal
dari balutan kotor ketangan
perawat

- Membasahi plestar dengan - Menarik plester kearah balutan


alcohol dan buka akan mengurangi stress pada
menggunakan pinset jahitan atau tepi luka

- Membuka balutan lapis luar - Mencegah masuknya organisme


ke dalam luka

- Membersihkan sekitar luka dan - Menjaga kebersihan luka


bekas plester

- Membuka balutan lapis dalam - Menjaga kebersihan dan


mempercepat penyembuhan luka

- Menekan tepi luka (sepanjang - Mencegah kontaminasi


luka) untuk mengeluarkan pus microorganisme pada luka

- Buang jaringan mati (nefrotik) - Mencegah masuknya


dengan menggunakan gunting microorganism
dan pinset

- Membersihkan luka dengan - Melindungi luka agar tidak


cairan NaCl bertambah parah

- Melakukan kompres - Membuat rasa nyaman pada


desinfektan dan tutup dengan pasien
kassa

- Memasang plester atau verban - Menutupi luka dan agar luka


tampak rapi
- Merapikan pasien - Menjaga kebersihan dan
kenyamanan klien

4 Tahap Terminasi
- Melakukan evaluasi tindakan - Mengetahui keberhasilan
tindakan yang dilakukan tindakan

- Berpamitan dengan klien - Menerapkan komunikasi


terapeutik
- Membereskan alat-alat - Mempermudah membawa alat

- Mencuci tangan - Mencegah infeksi


mikroorganisme
- Mencatat kegiatan dalam - Sebagai dokumentasi
lembar catatan perawatan keperawatan

4. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan


cara pencegahanya
a. Klien kesakitan saat dilakukan penekanan di area luka
b. Klien mendapat infeksi tambahan jika perawat tidak menjaga kesteril
an dalam melakukan tindakan

5. Tujuan tindakan tersebut dilakukan:


a. Mencegah meluasnya infeksi
b. Membantu mempercepat penyembuhan luka
c. Mengurangi gangguan rasa nyaman bagi pasien maupun orang lain

6. Hasil yang didapat dan maknanya :


a. Luka pasien bersih
Maknanya : tidak ada perdarahan dan tidak ada tanda-tanda infeksi

Palangkaraya, 28 Juni 2022


Preseptor Klinik Ners Muda

( Endang Margianti )
(Anna Katria, S.Kep., Ns )

Anda mungkin juga menyukai