Anda di halaman 1dari 8

PEMBUATAN POA (PLAN OF ACTION) PENERAPAN PATIENT

SAFETY DI PUSKESMAS PURWAHARJA 2


Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata
Kuliah Patient Safety Program Studi Profesi
Bidan

Disusun Oleh:
Kania Ambarwati

NIM: P206248261

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN DAN PROFESI


BIDAN POLTEKKES KEMENKES TASIKMALAYA
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah Subhanahu wa ta’ala yang telah
memberikan rahmat dan karunianya, sehingga kami dapat membuat dan
menyelesaikan tugas pembuatan makalah . Penyusunan laporan ini bertujuan untuk
memenuhi tugas patient safety dalam program studi Profesi Bidan. tugas makalah ini
bisa diselesaikan tidak terlepas dari bantuan banyak pihak yang telah memberikan
masukan-masukan kepada penulis. Untuk itu saya mengucapkan banyak terimakasih
kepada :
1. Hj Ani Radiati R,S.Pd, M.Kes, selaku direktur Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
2. Nunung Mulyani,APP,M.Kes selaku Ketua Jurusan Kebidanan
3. Dr. Meti Widiya Lestari, SST,M.Keb selaku ketua Program Studi Profesi Bidan
4. Siti Patimah SST,M.Keb. selaku dosen pengampu yang telah memberikan arahan,
memotivasi serta membimbing dengan penuh kesabaran dan dedikasi selama ini.
5. Keluarga dan teman-teman yang selalu memberi doa dan dukungan baik moril
ataupun materil.
6. Serta semua pihak yang telah membantu, yang tidak bisa kami sebutkan satu
persatu.
Penyusun menyadari bahwa banyak kekurangan dari laporan ini, baik dari materi
maupun teknik penyajiannya, mengingat masih kurangnya pengetahuan dan
pengalaman. Oleh karena itu, penyusun mengharapkan kritik dan saran yang
membangun sangat kami harapkan.Terimakasih.
Tasikmalaya, September 2022

Penulis
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengkajian

Pengkajian merupakan suatu cara awal dari proses sistematis dalam


pengumpulan data dari berbagai sumber data untuk dievaluasi dan
mengidentifikasi status/ kondisi masyarakat. Pengkajian yang lengkap, akurat,
sesuai dengan kenyataan, kebenaran data sangat penting untuk merumuskan suatu
analisa data dan memberikan solusi sesuai dengan respon masyarakat. Tujuan
pengkajian yaitu mengorganisasikan, mengumpulkan, dan mencatat data-data
yang menjelaskan respon dari setiap individu akibat dari suatu masalah. Dalam
pengkajian ada beberapa tahap yang harus di lakukan mulai dari pengumpulan
data, pengelompokkan data, dan analisis data guna perumusanmasalahnya.

Pengkajian data yang dilakukan dengan 2 cara yakni, pengkajian data primer
dan pengkajian data sekunder. Pengkajian primer dengan melihat data kesehatan
yang ada di Puskesmas Purwaharja 2 yaitu Profil Kesehatan dan tenaga kesehatan
yang ada. Sedangkan pengkajian data sekunder dilakukan dengan melakukan
wawancara dan observasi langsung kepada pasien dan masyarakat yang datang
langsung ke Puskemas Purwaharja 2 mengenai masalah kebutuhan penerapan
Patient Safety di lingkungan Puskesmas.
B. Penetapan Prioritas Masalah
Beberapa metode penetapan prioritas masalah. Salah satu cara yang paling
banyak digunakan adalah dengan menghitung bobot masalah berdasarkan
urgensi,seriousness dan growth.

2.1 Tabel USG

Masalah U S G Total Prioritas

Masih Tinggi
kejadian
pasien jatuh

Belum
adanya
panduan
untuk
penerapan
patient safety

Belum
adanya SDM
yang
mengkordinir
pelaksanaan
Patient
Safety

Belum
adanya
rancangan
POA patient
Safety

C. Analisa SWOT
Analisa SWOT adalah evaluasi terhadap semua kekuatan, kelemahan
peluang, dan ancaman, yang terdapat pada individu atau organisasi. Instrumen
internal dan eksternal perusahaan yang bertumbu pada basis data tahunan dengan
pola 3-1-5. Penjelasan mengenai pola ini adalah data yang ada diupayakan
mencakup data perkembangan perusahaan pada 3 tahun sebelum analisis, apa yang
diinginkan pada tahun saat dilakukan analisis, dan kecenderungan perusahaan
pada 5 tahun pasca analisis.
2.2 Tabel Analisa SWOT
Kekuatan (Strenght) Peluang (Opportunity)
1. Adanya sumber daya manusia/tenaga 1. Masyarakat bersedia diberi pelayanan
kesehatan yang berkompeten dalam kesehatan
memberikan pelayanana kesehatan. 2. Dengan tenaga SDM yang ada
2. Adanya sarana dan prasana dalam mengoptimalkan program
memberikan pelayanan kesehatan.
3. Adanya sumber dana kontinyu dalam
upaya peningkatan kesehatan
masyarakat.
4. Adanya kebijakan dalam upaya
peningkatan kesehatan masyarakat.
Kelemahan (Weakness) Ancaman (Threats)
1. Belum adanya bidan/tenaga kesehatan 1. Terjadinya KTD (Kejadian Tidak
yang khusus dalam pelayanan Diinginkan) karena hal yang tidak
persiapan pencegahan dan penanganan terdugasebelumnya.
pasien jatuh 2. Kurangnya partisipasi keluarga dan
2. Belum adanya kebijakan/SOP untuk masyarakat untuk program persiapan
tuntunan bidan/tenaga kesehatan dalam penerapan Patient Safety di Puskesmas
memberikan Patient Safety.
3. Belum adanya informasi khusus bagi
masyarakat dalam pelayanan KIA
pada klien yang mengalami yang
beresiko
jatuh.
POA (Plan Of Action) Penerapan Patient Safety

Indikator Penanggung
No Masalah Tujuan Solusi Waktu
Keberhasilan Jawab
1. Belum adanya Sebagai acuan Membuat SOP Terlaksananya Satu kali di awal Petugas kesehatan
tuntunan untuk penerapan penecegahan dan penerapan patient program
penecegahan dan langkah-langkah penanganan KTD safety di Puskesmas
penanganan KTD untuk dalam penerapan Purwaharja 2
penecegahan dan patient safety
penanganan KTD
dalam penerapan
patient safety

2 Kurangnya menjadi kan kader Terbuatnya inovasi di Kader posyandu sadar 1 bulan sekali, Penanggung jawab
pengetahuan ibu posyandu yang puskesmas dan akan kebutuhan sesuai petugas promkes
tentang resiko mampu meberikan posyandu posyandunya serta kesepakatan. dan gizi di
KTD dan pelayanan berkembanganya mampu memberikan Puskesmas
Patient Safety kesehatan penyuluhan kepada Purwaharja 2
promotif dan anggotanya dengan
preventif bekerja sama bersama
petugas kesehatan.

3 Kurangnya Pasien , keluarga Memaksimalkan Terlibatnya pihak kel Setiap saat Petugas kesehatan
pemantauan KTD dan nakes dapat pemanfaatan uarga dalam dan keluarga
dan Patient Safety melaksanakan pengetahuan pemantauan resiko
di Puskesmas tujuan dari Patient mengenai Patient KTD
Safety Safety
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Keselamatan Pasien (Patient Safety) merupakan sesuatu yang jauh lebih


penting dari pada sekedar efisiensi pelayanan. Perilaku yang tidak aman, lupa,
kurangnya perhatian/motivasi, kecerobohan, tidak teliti dan kemampuan yangtidak
memperdulikan dan menjaga keselamatan pasien berisiko untuk terjadinya
kesalahan dan akan mengakibatkan cedera pada pasien berupa near miss (Kejadian
Nyaris Cedera/KNC) atau adverse event (Kejadian Tidak Diharapkan/KTD)
selanjutnya pengurangan kesalahan dapat dicapai dengan memodifikasi perilaku.
Perawat harus melibatkan kognitif, afektif dan tindakan yang mengutamakan
keselamatan pasien. Keselamatan pasien merupakan masalah keseahatan
masyarakat global yang serius. (Tamara, 2020). Pembuatan rancangan POA yang
membuat penerapan patient safety lebih mendombrak akan kualitas pelayanan
yang diberikan.
B. Saran
a. Bagi Institusi Pelayanan
Diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kebidanan mengenai
pembuaatn rancangan plan of action dari patient safety
b. Bagi Institusi Pendidikan
Diharapkan kepada institusi pendidikan untuk menambah sumber buku
pustaka yang terbaru agar membantu mahasiswa dalam meningkatkan
pengetahuan dan wawasan sesuai dengan ilmu dan tekhnologi terkini
mengenai rancangan POA patient Safety
Dalam penyusunan laporan saya menyadari bahwa laporan ini sangatlah
kurang dari kesempurnaan, maka dari itu saya mengaharapkan kritik dan saran
yang membangun agar dalam penyusunan laporan selanjutnya dapat lebih
baik.
DAFTAR PUSTAKA
Basuki, Johanes. 2018. Administrasi Publik : Telaah Teoritis dan Empiris.
Depok: Rajawalipers.
Grenny, J., Patterson, K., Maxfield, D., McMillan, R., & Switzler, A. (2015).
Influencer: The New Science of Leading Change (Vol. 2). Toronto:
McGraw- Hill Education.
Kazimoto, P. 2013. Analysis of Conflict Management and Leadership for
Organizational Change. International Journal of Research In Social
Sciences, 3(1): 16–25.
RI, Permenkes Nomor 28 Tahun 2017 Tentang Izin Penyelenggaraan Praktek
Bidan.
Wienclaw, Ruth A. (2017). E-Commerce. Research Starters: Business.

Anda mungkin juga menyukai