Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH KELOMPOK 1

’’OPTIMISASI EKONOMI ”
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah
Ekonomi Manajerial
Dosen Pengampu : Fahrurrozi Rahman SE.MM

Disusun oleh :

Haiza Islamiyah (22101081204)


Mohammad Taufiqurrahman (22101081299)
Ahmad Miftahul Ulum (22101081113)

PRODI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS ISLAM MALANG
2022
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT, berkat rahmat dan karunia-Nya,
penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Optimasi Ekonomi”.Penulisan
makalah adalah salah satu tugas mata kuliah Smartpeneur. Penulis berharap karya tulis ini dapat
bermanfaat bagi kita semua. Dan penulis juga menyadari bahwa dalam karya tulis ini masih
banyak kekurangannya.

Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun demi
kemajuan dimasa yang akan datang.

Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak
pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini,khususnya kepada pendidik mata kuliah
Ekonomi Manajerial, Fahrurrozi Rahman SE.MM yang telah membimbing dan mengarahkan
sebagaimana seharusnya makalah ini dibuat.

Akhirnya penulis berharap semoga allah memberikan imbalan yang setimpal kepada
pihak yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah
serta makalah ini menjadi manfaat bagi pembaca

Untuk kurang lebihnya saya ucapkan terimakasih,mohon maaf apabila ada salah salah
kata.

Wassalamualaikum wr.wb

Malang 12 Oktober 2022

Penyusun
Daftar Isi
KATA PENGANTAR..................................................................................................................................i
Daftar Isi......................................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang Masalah..............................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................................1
1.3 Maksud dan Tujuan.....................................................................................................................1
BAB 2 PEMBAHASAN.............................................................................................................................2
2.1 Memaksimalkan Nilai Perusahaan.....................................................................................................2
2.2 Metode – Metode Pengekspresian hubungan ekonomi......................................................................3
2.3 Marginal Sebagai Derifatif Fungsi.....................................................................................................4
2.4 Kaedah Kaedah Kulkus differensial dan penurunan fungsi...............................................................5
2.5 Memaksimalkan dan Meminimalkan fungsi......................................................................................6
BAB 3 PENUTUP.......................................................................................................................................9
3.1 Kesimpulan........................................................................................................................................9
3.2 Saran..................................................................................................................................................9
DARTAR PUSTAKA...............................................................................................................................10
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Dalam Kasus perusahaan bisnis, tujuannya adalah memaksimumkan laba atau nilai
perusahaan atau meminimumkan biaya tertentu . oleh karena itu di perlukan optimisasi, atau
metode untuk memaksimumkan dan meminumkan fungsi tujuan perusahaan atau organisasi
lain. Teknik ini sangat penting dan sering di pergunakan.

Optimisasi ekonomi merupakan suatu proses untuk mencapai hasil yang ideal atau
optimal dalam perekonomian, khususnya perusahaan ( nilai efektif yang dapat dicapai ). Di
dalam Optimisasi Ekonomi kami akan menerangkan Tentang : Memaksimalkan nilai
perusahaan, Metode Metode pengekspresian hubungan ekonomi, Marginal sebagai deritatif
fungsi, Kulkus differensial dan kaedah kaedah penurunan fungsi, Memaksimalkan dan
meminimalkan fungsi.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana cara memaksimalkan nilai perusahaan ?
2. Metode apa yang digunakan untuk pengekspresian hubungan ekonomi ?
3. Bagaimana cara marginal dijadikan derifatif fungsi ?
4. Apa saja Kaedah Kaedah Kulkus differensial dan penurunan fungsi ?
5. Bagaimana cara memaksimalkan dan meminimalkan fungsi?

1.3 Maksud dan Tujuan


Dapat Memformulasikan nilai perusahaan yang melibatkan factor – factor penentu seperti :
pendapatan, biaya dan suku diskonto. Dapat mengekspresikan hubungan ekonomi antara
variable dependen dan independent dalam bentuk table pemasaran persamaan dan grafik
seperti hubungan total, rata rata dan marginal. Pengertian nilai maksimal dan minimal dari
suatu fungsi tujian secara lebih efesien melalui pendekatan kulkulus.
BAB 2 PEMBAHASAN

2.1 Memaksimalkan Nilai Perusahaan


Dalam ekonomi manajerial, tujuan pokok manajemen adalah memaksimumkan nilai
perusahaan. Memaksimumkan nilai perusahaan mencakup factor – factor penentu penerimaan,
biaya dan tingkat diskonto untuk setiap tahun pada masa yang akan datang. Penerimaan Total
( TR ) suatu perusahaan di tentukan oleh jumlah produk yang terjual dan harga jual. Ini berarti
TR = P ( Harga Produk ) x Q ( Quantitas ). Dalam Pembuatan Keputusan Hal – hal penting
yang harus di perhatikan adalah factor – factor yang mempengaruhi harga dan kuantitasnya.
Faktor – Faktor tersebut meliputi :
1. Pemilihan produk yang di rancang oleh perusahaaan
2. Pengolahan produk
3. Strategi pengiklanan
4. Kebijakan Harga
5. Sifat Persaingannya
6. Bentuk Perekonomian
Dari Faktor – factor diatas hubungan antara penerimaan tersebut mencakup baik
pertimbangan – pertimbangan permintaan maupun penawaran . Hubungan – Hubungan biaya
dalam proses prosuksi suatu perusahaan juga kompleks. Analisis biaya memerlukan penelaan
proses produksi alternatif , pemilihan teknologi , kemungkinan imput yang digunakan termasuk
tingkat diskonto, jenis produk ( produk mix ) , aset aset fisik dan struktur keuangansuatu
perusahaan.
Untuk membuat Tindakan yang optimal , maka keputusan berkenaan dengan
pemasaran, produksi dan keuangan termasuk dengan sumber daya manusia, distribusi produk
dan lain – lain yang terpadu, dimana setiap Tindakan akan mempengaruhi seluruh bagian dari
perusahaan. Teori ekonomi perusahaan memberikan dasar bagi keterpaduan dan prinsip -prinsip
analisis ekonomi yang membuat setiap orang mampu untuk menganalisis keterkaitan tersebut.
2.2 Metode – Metode Pengekspresian hubungan ekonomi
Hubungan ekonomi seringkali disajikan dalam bentuk persamaan, tabel, dangrafik.
Sebuah tabel atau grafik mungkin memadai untuk melukiskan suatuhubungan yang sederhana,
tetapi jika hubungannya kompleks maka modelpersamaan diperlukan agar sesorang bisa
menggunakan alat analisa matematisdan simulasi komputer dalam memecahkan masalah
tersebut.
Model Persamaan Mungkin cara termudah untuk mempelajari hubungan ekonomi dan
memahami optimisasi ekonomi adalah dengan menelaah beberapa bentukhubungan fungsional
yang berperan penting dalam model dasar penilaian.Pertimbangkan hubungan antara jumlah
produk yang terjual ( Q ) denganpenerimaan total ( TR ). Dengan menggunakan notasi
fungsional, kita bisamenunjukkan hubungan tersebut seperti berikut :TR = f ( Q )
Persamaan tersebut dibaca penerimaan total ( TR ) merupakan fungsidari jumlah produk
yang terjual. Nilai dari variabel dependen ( TR ) ditentukan olehvariabel independen ( jumlah
produk yang terjual ). Suatu hubungan yang lebihkhusus diberikan oleh persamaan :TR = P X Q
Disini P menunjukkan harga tiap unit yang terjual, dan hubungan antaravariabel
dependen dengan variabel independen ditetapkan secara tepat.Penerimaan total ( TR ) selalu
sama dengan harga ( P ) dikalikan dengan jumlahunit yang terjual. Jika, misalkan harga adalah
konstan pada Rp 150 tanpamemperhatikan jumlah unit yang terjual, maka hubungan antara
jumlah unit yangterjual dan penerimaan total ( TR ) tersebut secara tepat ditunjukkan oleh fungsi
:TR = Rp 150 X Q
2. Model Tabel dan Grafik
ekonomi.
Hubungan Antara TR dengan jumlah Unit yang terjual Q TR = 125 x Q
2.3 Marginal Sebagai Derifatif Fungsi
Dalam pendekatan diferensial integral, konsep derivasi menjadi salah satu alat yang
penting bagi aplikasi baik yang diperlukan untuk menjelaskan teori ekonomi dan manajemen,
yang digunakan sebagai dasar pengolahan informasi dalam pengambilan keputusan di tingkat
manajerial. Dalam suatu perusahaan,manajemen selalu berupaya mendapatkan tujuan optimal,
oleh sebab itu konsep derivasi diperlukan untuk mencapai tujuan yang optimal. Konsep derivasi
adalah sebuah konsep yang menyatakan perubahan dari variable terikat/dependen sebagai akibat
dari perubahan variabel yang memengaruhinya (bebas/independen). Bila dalam konsep
matematis variabel terikat adalah Y dan variabel bebas adalah X, maka derivasi yang dapat
dinyatakan adalah

Pengambilan keputusan manajerial seringkali mengharuskan untuk menentukan nilai


maksimum atau minimum dari sebuah fungsi. Agar sebuah fungsi berada pada nilai maksimum
atau minimum. Maka kemiringan atau nilai marginal dari fungsi tersebut harus nol. Derivatif
(turunan) sebuah fungsi merupakan ukuran yang tepat untuk kemiringan atau menentukan nilai
marginal fungsi tersebut dititik tertentu. Jadi, maksimasi atau minimasi sebuah fungsi terjadi
ketika derivatif dari fungsi tersebut sama dengan nol.
Contoh: π=$ 10.000+ $ 400 Q−$ 2 Q2

Dengan menggunakan prinsip derivatif maka dapat kita peroleh:


Laba marginal (M π )= = $ 400-$4Q
dQ

Menetapkan derivatif tersebut sama dengan nol akan menghasilkan

$ 400-$4Q = 0

$4Q = $400

Q = 100 unit

Jadi ketika Q= 100 unit, laba marginal adalah nol dan laba totalnya berada pada titik
maksimum. Melewati Q = 100 unit , laba marginal menjadi negatif dan laba totalnya menurun.
Dengan analisis grafik fungsi π = - $10.000+$2Q2

2.4 Kaedah Kaedah Kulkus differensial dan penurunan fungsi


Kalkulus Diferensial Walaupun tabel dan grafik bermanfaat untuk menjelaskan konsep-
konsep hubungan ekonomi,tetapi persamaan seringkali lebih cocok digunakan dalam poses
pemecahan masalah. Salahsatu alasannya adalah teknik analisis kalkulus diferensial bisa
digunakan untuk menentukannilai maksimum dan minimum dari suatu fungsi tujuan secara
efisien melalui analisis marginal. Pendekatan kalkulus sangat bermanfaat bagi masalah optimasi
terkendala yangmerupakan cirri dari proses pembuatan keputusan manajerial.Kita telah
mendefinisikan nilai marginal sebagai perubahan nilai variable dependen yang disebabkan oleh
perubahan satu unit suatu variabel independen.Perhatikan fungsi Y = f(x), dengan menggunakan
tanda delta (∆) sebagai tanda perubahan ,kita dapat menunjukkan perubahan nilai variable
independen ( x ) dengan notasi ∆X dan perubahan variable dependen ( Y ) dengan notasi ∆Y.
Perbandingan ∆Y/∆X menunjukkan suatu spesifikasi umum dari konsep marginal :Marginal Y=
∆Y/∆XPerubahan Y yaitu ∆Y dibagi dengan perubahan X yaitu ∆X menunjukkan perubahan
variable dependen yang disebabkan oleh perubahan satu unit nilai X. Secara konseptual , suatu
turunan suatu spesifikasi yang tepat dari hubungan marginal secara umum, ∆Y/∆X .Untuk
mendapatkan suatu turunan kita harus mendapatkan nilai rasio ∆Y/∆X untuk suatu perubahan
variable independen yang sangat kecil. Notasi matematis untuk sebuah turunan adalah :

dy/dX = lim ∆Y/∆Xx→0 Notasi tersebut dibaca “ turunan Y pada X sama dengan limit dari
∆Y/∆X jika X mendekatinol” Konsep turunan sebagai limit dari suatu rasio adalah sama dengan
slope dari sebuah
kurva pada sebuah titik. Slope menunjukkan perubahan marginal Y yang disebabkan
olehsuatu perubahan X yang sangat kecil pada titik tersebut. Misalkan variable dependen
Yadalah penerimaan total (TR) dan variable independen adalah output . Maka turunan dY/dX
menunjukkan bagaimana hubungan antara penerimaaan dengan output pada suatu tingkat output
tertentu. Oleh Karena perubahan penerimaan yang disebabkan oleh perubahan output
didefinisikan sebagai penerimaan marginal (MR) maka turunan TR adalah sama dengan MR
pada setiap output tertentu.Keadaan yang sama terjadi untuk biaya total atau total cost (TC) ,
turunan fungsi TC padasetiap tingkat output menunjukkan biaya marginal atau marginal cost
(MC)pada output tersebut.Kaidah Konstanta Mencari turunan dari suatu fungsi bukanlah
merupakan pekerjaan yang sulit. Turunan dari sebuah konstanta selalu nol, oleh karena itu jika Y
= sebuah konstanta, maka :dy/dx= 0Turunan dari fungsi pangkat seperti Y = aX b , dimana a dan
b merupakan konstanta adalah sama dengan pangkat (exponent) b dikalikan dengan koefisien a
dikalikan dengan variable X pangkat b-1 ;Y = a X bY =b.a X (b-1) ContohY = 2X 3Maka dy/dx
= 3.2X (3-1)dy/dx = 3.2X

2.5 Memaksimalkan dan Meminimalkan fungsi


Dalam hidup ini, kita sering menghadapi masalah guna mendapatkan jalan terbaik untuk
melakukan sesuatu. Sebagai contoh, seorang petani ingin memilih kombinasi hasil panen yang
dapat menghasilkan keuntungan terbesar. Seorang dokter akan menentukan dosis obat yang
terkecil untuk menyembuhkan suatu penyakit. Seorang kepala pabrik akan menekan sekecil
mungkin biaya pendistribusian produknya.

Masalah-masalah ini sering kali dapat diselesaikan dengan melibatkan memaksimumkan atau
meminimumkan suatu fungsi. Oleh karena itu,kita akan belajar penerapan turunan untuk
menentukan nilai maksimum dan minimum atau mencari nilai optimum dari suatu fungsi.

Untuk menentukan nilai maksimum dan minimum suatu fungsi, perhatikan kurva γ =sin ×
yang ditampilkan pada gambar 1 berikut.
Gambar 1. Nilai maksimum dan minimum fungsi sinus dan cosinus pada interval

(- π /2 , π /2 ¿

Kurva y = cos x pada gambar 1 diatas. Terlihat bahwa pada interval tertutup ( - π / 2 , π /2 ¿, fungsi
f (x) = cos x mempunyai nilai maksimum 1 yakni pada x = 0dan mempunyai nilai minimum 0 di
x= - π / 2 dan x = π /2. Pada interval yang sama, fungsi g(x) =sin x mempunyai nilai maksimum 1
pada x = π /2 dan nilai minimum -1 pada x = - π /2.

Anda mungkin bertanya, apakah setiap fungsi mempunyai nilai maksimum dan minimum?
Tentu saja tidak. Suatu fungsi tidak selalu mempunyai nilai maksimum dan nilai minimum. Ada
fungsi yang hanya memiliki nilai minimum atau hanya nilai maksimum, tetapi ada juga fungsi
yang mempunyai nilai maksimum dan nilai minimum sekaligus seperti pada Gambar 1 di atas.
Kita Ilustrasikan ini pada gambar 2 berikut ini.

Gambar 2.
Gambar 2 di atas menunjukkan bahwa ada tidaknya nilai maksimum dan minimum( nilai
ekstrem ) pada fungsi f (x) = x 2 bergantung pada interval atau daerah asal (domain) yang
didefinisikan pada fungsi tersebut. Kesimpulannya bahwa suatu fungsi akan mempunyai nilai
maksimum atau minimum bergantung pada daerah asal fungsi tersebut.
Selain itu, fungsi yang awalnya tidak mempunyai nilai maksimum atau minimum dapat
menjadi mempunyai nilai maksimum atau minimum dengan membatasi (restrict) interval
atau daerah asalnya, Misalnya, Gambar 2(a) dengan daerah asal (−∞,∞) tidak mempunyai
nilai maksimum dan minimum. Namun, ketika daerah asalnya dibatasi pada [0,2], fungsi
tersebut menjadi mempunyai nilai maksimum dan minimum. Kita nyatakan ini dalam Tabel
berikut.
BAB 3 PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Optimasi merupakan suatu proses penentuan kemungkinan penyelesaian yang terbaik
dari suatu masalah. Makalah ini membahas cara memaksimalkan nilai perusahaan,
metode metode yang digunakan , bermacam macam kaedah, serta memaksimalkan dan
meminimalkan fungsi. Nilai nilai dari suatu fungsi bias dihitung dan disajikan dalam
bentuk table atau grafik. Alat alat analisis dan metode yang dibahas dalam makalah ini
digunakan dalam segala bidang ekonomi, terutama dalam ekonomi manajerial.

3.2 Saran
Dengan adanya makalah ini kami berharap dapat membantu pembaca untuk
memperoleh informasi mengenasi cara memaksimalkan dana meminimalkan nilai
perusahaan atau pun fungsi dan juga memberi informasi mengenai metode metode yang
digunakan dalam optimasi ekonomi. Namun kami sadar bahwa makalah ini masih
terdapat banyak kekurangan . oleh karena itu kami mengharapkan bantuan pembaca
untuk membantu kami dalam pembuatan makalah selanjutnya dengan memberikan saran.
Terima kasih atas perhatiannya.
DARTAR PUSTAKA
https://www.studocu.com/id/document/universitas-islam-negeri-sultan-syarif-kasim/
manajemen/makalah-optimisasi-ekonomi-manajerial-terbaru-2022-indonesia-1234567/25691035
https://jagostat.com/matematika-dasar/nilai-maksimum-dan-nilai-minimum-suatu-fungsi
https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=nfwoEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA5&dq=memaksimalkan+dan+meminimalkan
+fungsi+optimisasi+ekonomi&ots=U50Eemg1uj&sig=uxhjA2XwNBvvEggQEyer96yz6EI&redi
r_esc=y#v=onepage&q&f=false

Anda mungkin juga menyukai