HASIL MONITORING DAN EVALUASI

SASARAN KESELAMATAN PASIEN (SKP) PENGURANGAN RESIKO

JATUH

RUMAH SAKIT SURYA ASIH

PRINGSEWU-LAMPUNG

2022
 HASIL MONITORING DAN EVALUASI

I. PENDAHULUAN

Peningkatan keamanan pasien terhadap risiko jatuh adalah suatu prosedur dan
tata cara pendekatan untuk mengurangi risiko pasien cidera akibat jatuh. Keselamatan
pasien merupakan hal yang utama dalam pelayanan rumah sakit. Jumlah kasus jatuh
menjadi bagian yang bermakna penyebab terjadinya cidera pasien rawat inap. Rumah
sakit perlu mengevaluasi risiko jatuh dan mengambil tindakan untuk mengurangi
risiko jatuh dan mengambil tindakan untuk risiko pasien cidera jika sampai jatuh.
Evaluasi risiko jatuh menggunakan form skala risiko jatuh. Pasien yang dirawat di
rumah sakit akan selalu memiliki risiko jatuh terkait kondisi dan penyakit yang
diderita oleh klain/pasien, contohnya pada pasien dengan kelemahan fisik akibat
dehidrasi, status nutrisi yang buruk, perubahan kimia darah, perubahan gaya berjalan,
pasien bingung atau gelisah. Faktor lingkungan juga mempengaruhi terjadinya pasien
jatuh, contohnya lantai kamar mandi yang licin, tempat tidur yang terlalu tinggi, tidak
terpasangnya handrail, ada perbedaan tinggi lantai dan penerangan ruangan yang
kurang.

II. PENGERTIAN

Pengurangan risiko pasien jatuh merupakan salah satu dari enam sasaran
keselamatan pasien. Hal ini dimaksudkan dalam meminimalisir jumlah terjadinya
insiden pasien jatuh di lingkungan suatu unit pelayanan kesehatan.

III. TUJUAN
A. TUJUAN UMUM
Memonitoring dan mengevaluasi kepatuhan pemberi pelayanan dalam
menjalankan upaya pencegahan jatuh agar terselenggara asuhan yang
aman dan mencapai pemenuhan sasaran keselamatan pasien

B. TUJUAN KHUSUS
1. Mengobservasi jumlah pasien berisiko tinggi jatuh
2. Memonitoring dan mengevaluasi pasien pasien berisiko tinggi jatuh yg
mendapatkan ketiga upaya pencegahan risiko jatuh
IV. TEHNIK PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan monitor dilakukan oleh tim SKPRS Rumah Sakit Surya Asih.

V. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

Monev telah dilakukan setiap bulan oleh tim SKPRS yang ditunjuk oleh ketua
SKP yaitu :
1. ..
2. ..
3. ..
4. ..
5. ..

VI. SASARAN
Pasien rawat inap berisiko tinggi jatuh.

VII.TEHNIK EVALUASI
Pelaksanaan evaluasi kegiatan dilakukan dengan cara jumlah pasien rawat
inap yang berisiko tinggi jatuh yang mendapatkan ketiga upaya pencegahan
resiko jatuh dibagi jumlah pasien rawat inap berisiko tinggi jatuh yang di
observasi dikalikan 100%

1. Kepatuhan upaya pencegahan pasien risiko tinggi jatuh di Rumah Sakit Surya
Asih

Table
Bulan Jumlah pasien risiko tinggi Jumlah pasien risiko tinggi
jatuh yang mendapatkan 3 jatuh yang di observasi
upaya pencegahan
Januari 77 80
Februari 86 88
Maret 102 105
April 64 67
Mei 87 90
Juni 85 88
Juli 70 73
Agustus 98 101
September 102 105
 Kategori Bulanan
Kepatuhan Upaya Pencegahan Pasien Risiko Tinggi Jatuh di Rumah
Sakit Surya Asih Bulan Januari-Juli 2022
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sept
100%
99%
98%
97%
Capaian

96%
95%
94%
93%
92%

Kategori Triwulan
Kepatuhan Upaya Pencegahan Pasien Risiko Tinggi Jatuh di
Rumah Sakit Surya Asih Triwulan I - III 2022
Triwulan I Triwulan II Triwulan III
100%
99%
98%
Capaian

97%
96%
95%
94%
93%
VIII. ANALISA HASIL MONITORING DAN HASIL

1. Analisis Data

Berdasarkan hasil data tersebut diperoleh hasil capain pasien resiko tinggi
jatuh yang mendapatkan 3 upaya pencegahan di Rumah Sakit Surya Asih dari bulan
Januari (96%), Februari (97%), Maret (97%), April (95%), Mei (96%), Juni (98%)
dan Juli (98). Dari hasil data tersebut dapat dikatakan bahwa pasien pasien yang
berisiko tinggi jatuh yang mendapatkan ke 3 upaya pencegahan dan tatalaksana di
Rumah Sakit Surya Asih pada Triwulan pertama sebesar 96% kemudian pada
Triwulan ke 2 menjadi 96% dan meningkat pada Triwulan ke 3 menjadi 97%

Rekomendasi :

1. Membuat laporan data hasil evaluasi resiko pasien jatuh kepada TKPRS
2. Direktur membuat surat himbauan kepada semua profesi yang terkait yang
memberikan asesement agar melaksanakan edukasi dan mencatatnya di rekam
medis pasien.
3. Membuat pemberitahuan kepada masing-masing profesi yang terkait dalam
asesment pasien jatuh.
4. Memonitoring pasien jatuh setiap bualan
5. Memfasilitasi ruangan pasien untuk mencegah pasien jatuh