Oleh Kelompok 2 :
1. Alisa Rohma Saputri (04)
A. Pengertian Korosi
Korosi adalah perubahan logam secara fisika maupun kimia akibat hilangnya
fungsi mekanis logam tersebut. Logam seperti besi bisa mengalami korosi jika
bersentuhan dengan senyawa asam, air, dan mengalami perubahan suhu dalam jangka
waktu yang cukup lama dan secara terus menerus. Dapat juga diartikan sebagai serangan
yang merusak logam karena logam bereaksi secara kimia atau elektrokimia dengan
lingkungan. Korosi merupakan proses elektrokimia yang berasal dari reaksi redoks atau
reduksi oksidasi dari lingkungan sekitar. Korosi disebut juga dengan karat.
B. Terbentuknya Korosi
Korosi terjadi ketika terdapat reaksi antara oksigen, hidrogen, dan perpindahan
elektron. Korosi terjadi ketika permukaan logam bersentuhan dengan gas atau cairan
kimiawi. korosi menyebabkan logam menjadi berlubang, rapuh, dan berubah warna
menjadi coklat.
Berdasarkan hasil data tabel di atas bahwa faktor penyebab dari korosi :
1. Jagang Sepeda
2. Kunci
Kunci yang digunakan di luar ruangan sering kali lebih cepat berkarat, hal ini
terjadi tidak ratanya permukaan kunci dan paparan udara oksigen merupakan
penyebab kunci menjadi berkarat.
Penyebabnya besi beton dan paku berkarat yaitu suhu dan paparan terhadap air
serta keberadaan zat kotor dalam waktu yang lama.
4. Jarum
Jarum berkarat karena jarum terbuat dari logam yang kecil dan karena sudah lama
juga sehingga jarum mengalami korosi.
Korosi terjadi pada jari-jari velg ban karena gerobak selalu diletakkan diluar
ruangan sehingga setiap hari terkena sinar matahari dan air saat hujan, permukaan
jari-jari velg ban yang tidak rata juga mempercepat terjadinya korosi, walaupun
jari-jari velg ban sudah dicat namun korosi masih bisa terjadi.
Walaupun tiang sudah dicat namun karat pada tiang tetap muncul, hal itu
disebabkan karena tiang net berada ditempat terbuka yang setiap hari terkena
sinar matahari dan terkena air saat hujan yang dapat mempercepat terjadinya
korosi.
7. Cantolan Gembok
8. Kursi
Walaupun kursi berada di dalam ruangan kursi juga bisa karatan karena
disebabkan oleh suhu kelembaban selain itu jenis logam juga bisa mempengaruhi
terjadinya karatan pada kursi.
9. Rak sampah
Udara, kelembaban dan air hal itu merupakan faktor yang mengakibatkan
terjadinya korosi pada rak sampah.
Karena pintu dipasang di depan ruangan yang membuat gagang pintu rentan akan
basah yang disebabkan tangan yang basah dan faktor air yang lainnya yang
menyebabkannya mudah berkar.
12. Lampu
Lampu diletakkan diluar yang membuatnya diterus menerus terkena air hujan dan
juga terpapar suhu yang tinggi yang membuatnya cepat mengalami korosi.
E. Pencegahan Korosi
1. Jagang Sepeda
Korosi pada sepeda dapat dilakukan dengan cara mengeringkan sepeda yang
basah. Memakai pelindung atau cover. Jika hendak disimpan di luar ruangan
dalam waktu yang lama.
2. Kunci
Setelah selesai mengunci sebaiknya letakkan kunci kedalam ruangan, agar tidak
terkena udara terlalu banyak yang akan menyebabkan korosi.
Pencegahan dapat dilakukan dengan memberi perlindungan anti karat untuk besi
dan paku dengan cara mengorbankan logam yang lebih mudah teroksidasi.
Perlindungan dapat dilakukan dengan cara melapisi besi dengan logam yang
mudah teroksidasi seperti seng.
Diletakkan diruangan supaya tidak terkena sinar matahari dan air saat
hujan agar tidak terjadi korosi.
Seharusnya gerobak diletakkan diruangan setelah digunakan dan jari-jari velg ban
dilapisi dengan lapisan krom agar tidak terjadi korosi.
6. Jarum
Walaupun jarum memang mudah berkarat namun hal ini dapat dicegah dengan
membersihkan jarum dengan rutin agar tidak cepat berkarat.
7. Cantolan Gembok
8. Kursi
9. Rak Sampah
Karena rak sampah berada di luar ruangan maka harus dilapisi cat supaya
mencegah terjadinya korosi walaupun masih tetap karatan hal itu dapat
mengurangi terjadinya korosi. Dan sebisa mungkin jangan sampai terkena air
hujan dan sinar matahari secara terus menerus.
Tidak meletakan di luar dan seharusnya simpan di dalam ruangan. Setelah itu
melapisinya dengan plastik, agar tidak mudah terkena korosi.
Mengganti bahan besi pada gagang pintu dangan bahan stainless steel untuk
mencegah timbulnya karat. Dapat juga melapisinya dengan titania yang dapat
mencegah kontak langsung permukaan logam dengan udara bebas.
12. Lampu
Korosi adalah kerusakan atau degradasi logam akibat reaksi redoks antara suatu
logam dengan berbagai zat di lingkungannya yang menghasilkan senyawa-senyawa yang
tidak dikehendaki. Dalam bahasa sehari-hari, korosi disebut perkaratan.
Berdasarkan proses terjadinya korosi, maka ada 2 cara yang dapat dilakukan
untuk mencegah korosi, yaitu perlindungan mekanis dan perlindungan elektrokimia.
Pencegahan korosi didasarkan pada dua prinsip, yaitu: Mencegah kontak dengan oksigen
dan/atau air dan Perlindungan katoda (pengorbanan anoda).
G. Lampiran
Gambar 8.1
Gambar 8.2
Gambar 8.3
Gambar 8.4
Gambar 8.6
Gambar 8.7
Gambar 8.9
Gambar 8.20
Gambar 8.11
Gambar 98.13
Gambar 8.14
Gambar 8.15