KEDOKTERAN KELUARGA
A. IDENTITAS PASIEN
1. Keluhan Utama: Pasien datang berobat ke poli untuk meminta surat kontrol rutin
diabetes rutin Ke Rumah Sakit Chevani Tebing Tinggi
2. Riwayat Penyakit Sekarang:
(Uraikan sejak timbul hingga berkembangnya penyakit, obat-obatan yang telah diminum,
pelayanan kesehatan yang telah didapatkan termasuk sikap dan perilaku klien, keluarga dan
lingkungan terhadap masalah yang ada)
Pasien datang berobat ke Poli untuk meminta rujukan ke RS Chevani Tebing Tinggi untuk
kontrol gula darah. Pasien sudah dikenal dengan DM sejak tahun 2018 dan sudah rutin
berobat untuk DM nya. Awalnya pasien dirawat karena mengalami sesak, kemudian ketika
dilakukan pengecekan gula darah di dapatkan gula darah sewaktu pasien mencapai 450
mg/dl. Setelah dirawat pasien rutin berobat ke Poli penyakit dalam RS Chevani untuk
kontrol gula darahnya. Pasien rutin kontrol ke puskes mas 1 bulan sekali. Pasien sebelumnya
banyak makan banyak dan minum teh dan kopi dengan gula yg banyak. Pasien sudah tidak.
aktif berolahraga sejak 2 tahun yg lalu. Pasien merasakan telapak kaki dan telapak tangan
pasien kebas kebas, kesemutan dan terkadang nyeri seperti ditusuk-tusuk, pasien pernah
mengalami luka pada kami yg tidak disadari oleh pasien. Pasien sering merasa gatal gatal
seluruh badan tidak diketahui penyebab nya.
3. Riwayat Penyakit Dahulu (beserta Pengobatan)
(Uraikan penyakit yang ada pada klien, pengobatan, pembedahan dan riwayat alergi.
Uraikan pula pelayanan kesehatan yang telah diterima termasuk imunisasi dan skrining)
Pasien memiliki riwayat sesak pada tahun 2018. Kedua orang tua pasien menderita DM tidak
rutin kontrol. Riwayat penyakit hipertensi, hati dan ginjal tidak ada. Pasien rutin
mengkonsumsi obat yg diberikan dokter.
Tidak terdapat riwayat penyakit hipertensi, hati dan ginjal pada keluarga
Pasien bekerja sebagai guru pns . Riwayat stres dan depresi disangkal oleh pasien. Pasien
sebelumnya tidak mengkonsumsi obat steroid.
6. Review Sistem
(Anamnesis berdasarkan tinjauan pada semua sistem tubuh untuk mengantisipasi hal-hal
yang terlewatkan sebelumnya)
X X x
x
56 54 X 45
52 50
25
: Garis Serumah
Legenda (tambahkan sesuai kebutuhan):
*B= Breadwinner
*C= Caregiver
*D= Decision Maker
Keluarga inti
Hubungan antar pasien dan suami baik dan tidak ada konflik dalam keluarga. Pasien
sering bercerita ke suaminya bila ada masalah.
- Selalu jaga jarak aman dari orang lain (minimal 1 meter), meskipun mereka tidak tampak sakit.
- Kenakan masker di ruang publik, terutama di dalam ruangan atau jika pembatasan fisik tidak
dimungkinkan.
- Sebaiknya pilih ruang terbuka dan berventilasi baik. Buka jendela jika berada di dalam ruangan.
- Cuci tangan Anda secara rutin. Gunakan sabun dan air, atau cairan pembersih tangan berbahan alkohol.
- Ikuti vaksinasi ketika giliran Anda. Ikuti panduan setempat terkait vaksinasi.
- Saat batuk atau bersin, tutup mulut dan hidung Anda dengan lengan atau tisu.
- Jangan keluar rumah jika merasa tidak enak badan
E. PEMERIKSAAN FISIK
4. Antropometri =
Tinggi Badan : 150 cm Indeks Massa Tubuh (IMT): 23,24
kg/m2
Berat Badan : 51 kg [TB (meter)/ BB (kg)2]
Lingkar Pinggang: cm
Lingkar Panggul : cm Waist-Hip Ratio:
Lingkar Lengan Atas: cm
Status Gizi : Overweight
5. Pemeriksaan Umum=
Kepala :
Mata: konjungtiva tidak anemis; sklera tidak ikterik Hidung: PCH
{-); sekret {-)
Telinga: tidak ada kelainan
Mulut: mukosa tenang; tonsil T1-T1 tenang; faring tidak hiperemis
Leher :
Tidak teraba pembesaran KGB JVP {5+2) cmH2O Tidak teraba pembesaran
tiroid
Thoraks :
Pulmo: Bentuk dan gerak simetris. Nyeri tekan {-); massa {-) Sonor; BPH
di ICS V VBS Kanan = Kiri; Rhonchi -/-; Wheezing -/-
Cor: Iktus kordis tidak tampak Iktus kordis teraba di ICS V, LMCS Tidak
ada kardiomegali saat diperkusi S1, S2 murni; regular; murmur {-); S3,
S4 {-)
Abdomen :
Datar lembut BU +, normal Nyeri tekan {-) Hepar lien tidak teraba membesar
Pekak samping {-)
Anogenital : -
Ekstremitas :
Sianosis -/-; tofus {-) Ahral hangat; CRT <2”
F. PEMERIKSAAN KHUSUS
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
Tanda rangsang meningen dan iritasi radikal spinal
□ Kaku kuduk
□ Brudzinsky I/II/III/IV
□ Test Laseque
□ Test Kernig
□ Patrick/Contra-Patrick
Koordinasi :
□ Cara Bicara
□ Tes Telunjuk Hidung
□ Tes Tumit Lutut
□ Tes Romberg
Sistem Motorik :
□ Anggota badan atas: Kekuatan otot, tonus, atrofi , fasikulasi
□ Anggota badan bawah: Kekuatan otot, tonus, atrofi , fasikulasi
□ Gerakan involunter
1. Laboratorium =
Profil Lipid
GDP/GD2PP
2. Radiologi =
X-Ray Thoraks
3. Lainnya =
-
H. DIAGNOSIS BANDING
I. DIAGNOSIS HOLISTIK
Diagnosis Holistik
(Gabungan dari diagnosis klinis plus masalah psiko-sosial-kultural-spiritual pasien dan
keluarga)
• Aspek Klinis :
Alasan: ingin mengetahui kondisi penyakit dan konsultasi mengenai penyakit
diabetes yang diderita pasien
Harapan: pasien ingin penyakit diabetesnya tetap terkontrol sehingga dapat
melakukan aktivitas sehari-hari
Kekhawatiran: pasien khawatir kondisi penyakit diabetesnya tidak terkontrol hingga
terjadi komplikasi
• Aspek Personal :
Diabetes Melitus Tipe 2
J. PENGELOLAAN KOMPREHENSIF
(Meliputi Lima Tahap Pencegahanan)
1. Patient-Centered
Preventif dan promotif
• Edukasi terkait dengan diagnosis penyakit dan komplikasi yang dapat terjadi kepada
pasien.
• Edukasi untuk tidak mengangkat beban berat
• Edukasi peran keluarga dalam tata laksana
• Edukasi PHBS dan pencegahan dalam kondisi pandemik COVID-19
• Edukasi pola makan sehat dan seimbang
• Edukasi aktivitas fisik ramah punggung bawah
Rehabilitatif
Program diet makanan sesuai pada orang diabetes melitus dan melakukan olahraga rutin
jalan santai.
Intervensi Gizi
Berat Badan Ideal {BBI) (The Broca Fndex) = {TB ‚ 100) ‚ {15% x {TB ‚ 100)) {151
‚ 100) - {15% x {151 ‚ 100))
= range 43,35-51 kg
BB pasien adalah 53 kg maka termasuk overweight. Pasien perlu menurunkan berat sebesar
2 kg. Kebutuhan Kalori
Kebutuhan kalori basal {KKB) perempuan {Harris Benedict Equation): 655,1 + {9,6 x 51)
1+ {1,85 x 151) ‚ {4,7 x 60) = 1.142 kkal
Kebutuhan kalori harian {aktifitas ringan): 20% x KKB = 228 kkal Kebutuhan energi total:
1142 + 228 = 1.370 kkal
3. Community-Oriented:
1. Kondisi Rumah
(Jelaskan tentang kepemilikan rumah, situasi lokasi rumah, ukuran rumah, jenis
dinding, lantai dan atap, kepadatan, kebersihan, pencahayaan, ventilasi, sumber dan
penampungan air serta sanitasi., denah jika diperlukan)
3. Lingkungan Pekerjaan
Anggota keluarga yang bekerja adalah pasien dan suaminya masih
aktif bekerja sebagai guru pns.