HIPERTENSI STAGE 1
Disusun Oleh :
Cindy Yolanda
19174065
Pembimbing :
dr. Hady Maulanza, MKM., Sp. KKLP
Penulis
LEMBAR CASE REPORT
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. W
Usia : 60 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Darul Imarah, Aceh Besar
Pendidikan : SMA
Agama : Islam
Suku : Aceh
Pekerjaan : IRT
Tanggal pemeriksaan : 15 September 2022
Tanggal home visit : 15 September 2022
Ayah kandung pasien menderita hipertensi, serta memiliki riwayat prostat namun tidak
dioperasi dan meninggal pada tahun 1989. Ibu kandung pasien menderita stroke dan
meninggal di tahun 2021. Seluruh saudara kandung pasien tmenderita hipertensi. Kakak
ke-2 meninggal di tahun 2004, kakak ke-3 pasien meninggal di tahun 2015 serta kakak ke-
4 pasien meninggal di tahun 2-17, dan mereka bertiga meninggal karena penyakit jantung.
Kakak ke-9 meninggal di tahun 2022 dengan riwayat penyakit stroke.
Pasien merupakan ibu rumah tangga dan mengurus bisnis kos-kosan, pasien tinggal
bersama anak ke-4 serta anak bungsu pasien. Secara lingkungan sekitar dan sosial pasien
merasa nyaman dan tidak mengalami masalah.
6. Review Sistem
Keterangan:
= Hubungan baik
Cultural Pasien dan keluarga bersuku Aceh (kemungkinan Saat ini pasien sudah
keluhan dirasakan dikarenakan sering membatasi
mengkonsumsi makanan dengan kadar garam mengkonsumsi
yang tinggi). makanan khas Aceh
yang mengandung kadar
garam yang tinggi).
Religious Pasien dan keluarga beragama Islam. Pasien dan
keluarga cukup taat dalam beribadah. Saat ini,
-
keluhan pasien tidak mengganggu dalam
menjalankan ibadah.
Educational Pendidikan terakhir pasien adalah SMA , tetapi
pasien sering mencari tahu tentang penyakit -
yang dialaminya dan konsultasi ke tenaga medis.
Economic Pasien mengaku pendapatannya cukup untuk
-
kebutuhan sehari-hari.
Medical Pasien rutin melakukan pemeriksaan tekanan
darah. Akses ke pelayanan kesehatan dari rumah
pasien sekitar 5 menit jika menggunakan
-
kendaraan sepeda motor. Pasien memiliki
asuransi kesehatan BPJS.
A. PEMERIKSAAN FISIK
5. Pemeriksaan Umum
Kepala : Normocephali, rambut sudah memutih, hematoma (-), jejas (-)
Mata : Konjungtiva pucat (-/-), sclera ikterik (-/-)
Telinga : Deformitas (-/-), secret (-/-)
Hidung : Deviasi septum (-), sekret (-) , epistaksis (-)
Mulut : Sianosis (-), perdarahan gusi (-), lidah kotor (-)
Leher : Tidak adanya pembesaran KGB
Thoraks
Paru
Inspeksi : Pergerakan dinding dada simetris antara kanan dan kiri
Palpasi : Stem fremitus sama kiri dan kanan, nyeri tekan (-)
Perkusi : Sonor (+/+)
Aukultasi : Vesikuler (+/+) , Rhonki (-), Wheezing (-)
Jantung
Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : Batas atas ICS 3 linea parasternalis (s)
Batas kanan ICS 4 linea parasternalis (d)
Batas kiri ICS 5 linea midclavicularis (s)
Perkusi : Ictus cordis teraba di ICS 5 linea midclavicularis (s)
Auskultasi : BJ I > BJ II, murmur (-), gallop (-)
Abdomen
Inspeksi : Simetris
Palpasi : Nyeri tekan epigastric (+)
Perkusi : Timpani
Aukulstasi : Bising usus normal
Anogenital : Tidak dilakukan pemeriksaan
Ekstremitas
Look : Ekstremitas atas kanan dan kiri simetris
Ekstremitas bawah kanan dan kiri simetris
Feel : Tidak ada nyeri tekan, CRT <2 detik, akral hangat
Move : Pergerakan Ekstremitas atas kanan dan kiri aktif
Pergerakan Ekstremitas bawah kanan dan kiri normal
B. PEMERIKSAAN KHUSUS
Tidak dilakukannya pemeriksaan.
1. Hipertensi Stage 1
2. Dyspepsia
3. Rhinitis Alergika
E. DIAGNOSIS HOLISTIK
Diagnosis Holistik
(Gabungan dari diagnosis klinis plus masalah psiko-sosial-kultural-spiritual pasien dan
keluarga)
Aspek Klinis
- Hipertensi Stage 1
- Dyspepsia
- Rhinitis Alergika
Aspek Personal
- Alasan kedatangan: sakit kepala yang muncul secara tiba-tiba serta lemas terus-
menerus yang mengganggu aktivitas sehingga pasien harus beristirahat
- Kekhawatiran: Pasien khawatir penyakitnya dapat menimbulkan komplikasi ke organ
lain.
- Harapan: Pasien berharap tetap sehat dan penyakitnya tidak bertambah parah.
- Persepsi: Minum obat dan kontrol secara teratur ke dokter, pola makan yang baik
dapat menjaga kesehatan pasien serta menyembuhkan gejala yang muncul
Uraian Diagnosis Holistik: Pasien mengalami hipertensi stage 1, harapannya tetap sehat
dan dapat beraktivitas seperti biasa
F. PENGELOLAAN KOMPREHENSIF
(Meliputi Lima Tahap Pencegahan)
1. Patient-Centered
Materi edukasi terdiri dari materi tingkat awal dan materi edukasi tingkat lanjutan, meliputi:
Materi tentang faktor risiko hipertensi, pengendalain faktor risiko hipertensi,
pentingnya olahraga secara rutin serta pentingnya minum obat teratur dan kontrol
ke dokter secara rutin
Materi tentang penyebab dispepsia, faktor risiko dispepsia, gejala dispepsia, cara
menanggulangi stres dan kecemasan, pengaturan pola makan
Materi tentang penyebab rhinitis serta pencegahan kekambuhan gejala rhinitis
Status
No. Nama Skrining Konseling Imunisasi Kemoprofilaksis
Kesehatan
1. Ny. W Sakit Tekanan Diet rendah Tidak Obat
darah, garam, lengkap antihipertensi,
MCU PHBS, multivitamin
manajemen
stress, pola
makan,
kontrol
rutin Sp.
PD, hindari
paparan
alergen
2. An. M. Sehat Tekanan Istirahat Tidak Multivitamin
yang cukup
darah, lengkap
dan PHBS
MCU
1. Kondisi Rumah
Kondisi rumah yang mereka tempati dalam kondisi cukup layak, berlokasi di Darul
Imarah, berdinding semen, berlantai keramik atap dalam kondisi baik, pencahayaan yang
cukup. Namun kondisi rumah sedikit terlihat berantakan. Sumber air yang mereka pakai
adalah air sumur bor.
2. Lingkungan Sekitar Rumah
Lingkungan sekitar rumah pasien terdapat kost, rumah tetangga dan di halaman
rumahnya terdapat banyak tanaman hias.