Anda di halaman 1dari 7

PUTUSAN

Nomor : 74/Pid.B/2022/PN.Pgk

“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”

Pengadilan Negeri PANGKALPINANG yang mengadili perkara pidana pada tingkat pertama
dengan acara pemeriksaan biasa telah memutuskan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa:

Nama : WIDODO

Tempat Lahir : Pangkalpinang

Umur / Tanggal lahir : 28 Tahun / 01 September 1994

Jenis Kelamin : Laki-laki

Kebangsaan : Indonesia

Tempat Tinggal : Jl. Depati Hamzah RT. 002 RW. 001 Air Itam,

Bukit Intan Kota Pangkalpinang

Agama : Islam

Pekerjaan : Buruh Harian Lepas


Terdakwa dipersidangan tidak didampingi penasehat Hukum,Terdakwa ditahan :
1. penyidik sejak tanggal 12 September 2021 s/d tanggal 31 Oktober 2021
2. peranjangan penahanan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Kota Pangkalpinang sejak tanggal 01
November 2021 s/d tanggal 09 Desember 2021;
3. penuntut Umum sejak tanggal 09 Januari 2022 s./d tanggal 19 Januari 2022;
4. Hakim p engadilan Negeri Pangkalpinang sejak tanggal 20 Februari 2022 s/d tanggal 23
Februari 2022;
5. perpanjangan penahanan oleh Ketua pengadilan Negeri Pangkalpinang sejak tanggal 25 Maret
2022 s/d tanggal 23 April 2022;

Pengadilan Negeri tersebut;

- Telah membaca surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Pangkalpinang tentangpenunjukan


Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara ini;
- Telah membaca surat Penetapan Majelis Hakim tentang penentuan hari sidangpertama;
- Telah membaca berkas perkara dan surat-surat lainnya yang berkaitan;
- Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan Terdakwa serta memperhatikan barangbukti yang
diajukan di persidangan;

Telah mendengar tuntutan Penuntut Umum tanggal 11 September 2021 yang pada pokoknya agar
Majelis Hakim memutus

1. Menyatakan Terdakwa WIDODO, telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak
pidana pemerkosaan dan pembunuhan sebagaimana diatur dalam Pasal 340 jo. Pasal 55 ayat (1)
Undang-Undang No 1 tahun 1994 tentang kitab undang-undang Hukum pidana dan pasal 285 dan
pasal 340 kitab undang-undang Hukum pidana sesuai dakwaan primair kami;

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa WIDODO, dengan pidana penjara selama 5 (LIMA)
TAHUN, Pidana tersebut dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara, dengan
perintah terdakwa tetap ditahan;

Menimbang, bahwa atas tuntutan pidana Penuntut Umum tersebut, Terdakwa tidak mengajukan
pembelaan secara tertulis akan tetapi hanya mohon keringanan hukuman
Menimbang bahwa Terdakwa dihadapkan ke persidangan karena didakwa dengan dakwaan sebagai
berikut

Primair :

Bahwa pada hari jumat tanggal 10 (Sepuluh) bulan September tahun 2021 pukul 13.30 WIB atau
setidak-tidaknya pada bulan September tahun 2021 tak jauh dari permukiman warga atau setidak-
tidaknya di suatu tempat lain dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Kota Pangkalpinang, telah
terjadi penyiksan pemerkosaan dan pembunuhan yang mengakibatkan hilangnya nyawa seorang
wanita yang dilakukan oleh Terdakwa di jalan lalu dibawa ke rumah kosong. Terdakwa yang secara
melawan hukum melakukan perbuatan yang mengakibatkan dengan sengaja melakukan
perbuatan yang mengakibatkan hilangnya jiwa orang lain atau perbuatan yang
mengakibatkan kematian orang lain

- Bahwa ia terdakwa WIDODO seorang buruh harian lepas yang merupakan Terdakwa, dan ia
melakukan perencanaan penyiksaan pemerkosaan dan pembunuhan kepada wanita yang di sukai
terdakwa.------
- Bahwa dalam perbuatan tersebut dilakukan atas dasar rasa kecewa dan marah yang dialami oleh
terdakwa kepada wanita yang disukai nya karena cinta ditolak oleh wanita yang disukai nya dan
akibat cinta bertepuk sebelah tangan terdakwa menjadi memiliki pikiran buruk kepada wanita yang
disukai nya agar wanita tersebut dapat merasakan sakit hati yang diderita terdakwa.------------------
------
- Terdakwa memukul korban hingga pingsan tidak sampai disitu terdakwa pun membawa korban
kerumah kosong lalu memperkosa dan membunuhnya .----------------------------------.
- Tindakan terdakwa yang dalam hal ini secara terang-terangan dengan sengaja melakukan tindakan
penyiksaan pemerkosaan dan pembunuhan berencana terhadap korban ANI .--------------------------
------------------------------------------
- Sebagaimana perbuatan terdakwa diatur dalam Pasal 340 Jo. Pasal 55 ayat (1) Undang-Undang No.
1 Tahun 1946 tentang Kitab Undang-undang Hukum Pidana dan Pasal 285 dan Pasal 340 Kitab
Undang-Undang Hukum Pidana .-----------------------------------------
Subsidair :

- Bahwa pada hari jumat tanggal 10 (Sepuluh) bulan September tahun 2021 pukul 13.30 WIB atau
setidak-tidaknya pada bulan September tahun 2021 tak jauh dari permukiman warga atau setidak-
tidaknya di suatu tempat lain dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Kota Pangkalpinang, telah
terjadi penyiksan pemerkosaan dan pembunuhan yang mengakibatkan hilangnya nyawa seorang
wanita yang dilakukan oleh Terdakwa di jalan lalu dibawa ke rumah kosong. Terdakwa yang
secara melawan hukum melakukan perbuatan yang mengakibatkan dengan sengaja
melakukan perbuatan yang mengakibatkan hilangnya jiwa orang lain atau perbuatan yang
mengakibatkan kematian orang lain .--------------------------------
- Bahwa ia terdakwa WIDODO seorang buruh harian lepas yang merupakan Terdakwa, dan ia yang
melakukan perencanaan penyiksaan pemerkosaan dan pembunuhan kepada wanita yang di
sukainya.------
- Bahwa dalam perbuatan tersebut dilakukan atas dasar rasa kecewa dan marah yang dialami oleh
terdakwa kepada wanita yang disukai nya karena cinta ditolak oleh wanita yang disukai nya dan
akibat cinta bertepuk sebelah tangan terdakwa menjadi memiliki pikiran buruk kepada wanita yang
disukai nya agar wanita tersebut dapat merasakan sakit hati yang diderita terdakwa.------------------
------
- Terdakwa memukul korban hingga pingsan tidak sampai disitu terdakwa pun membawa korban
kerumah kosong memperkosa dan membunuhnya.------------------------
- Tindakan terdakwa yang dalam hal ini secara terang-terangan dengan sengaja melakukan tindakan
penyiksaan pemerkosaan dan pembunuhan berencana terhadap korban ANI .--------------------------
---------
- Sebagaimana perbuatan terdakwa diatur dalam Pasal 340 Jo. Pasal 55 ayat (1) Undang-Undang No.
1 Tahun 1946 tentang Kitab Undang-undang Hukum Pidana dan Pasal 285 dan Pasal 340 Kitab
Undang-Undang Hukum Pidana.--------------------------------------------------------------------

Menimbang bahwa di persidangan telah didengar keterangan saksi-saksi yangtelah disumpah


menurut agamanya yang pada pokoknya berisi sebagai berikut:
• Keterangan saksi-saksi:

1. Saksi Ani yang diwakili oleh keluarga karena korban sudah meninggal , di bawah sumpah
menerangkan sebagai berikut:

- Saksi mengenal terdakwa sejak kecil karena rumahnya berdekatan.


- Saksi dan terdakwa bertemu tanggal 29 Agustus 2021 sekitar jam 20.00 WIB malam ketika
sedang bertemu dijalan.
- Saksi mengetahui bahwa terdakwa telah beristri dan mempunyai anak.
- Saksi menolak cinta terdakwan karena terdakwa telah beristri dan mempunyai anak
- Bahwa selama ini terdakwa sering mengolok olok saksi namun tak pernah dihiraukan .

Tanggapan terdakwa:

- Keterangan saksi tidak benar, terdakwa tidak sepenuhnya cinta dan hanya menganggap saksi
teman biasa karena terdakwa memiliki istri dan anak

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta


hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan
kepadanya

Menimbang, bahwa Dakwaan Penuntut Umum disusun secara Subsidaritas, dengan arti kata, Majelis
Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan dakwaan Primair. Apabila dakwaan Primair terbukti,
maka dakwaan selanjutnya tidak perlu dipertimbangkan lagi. Tetapi, apabila dakwaan Primair tidak
terbukti, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan dakwaan selanjutnya

Menimbang, bahwa Terdakwa didakwa oleh Jaksa Penuntut Umum dalam dakwaan Primair
melanggar Pasal Pasal 340 jo. Pasal 55 ayat (1) Undang-Undang No 1 tahun 1946 tentang kitab
Undang-undang hukum pidana dan Pasal 285 dan Pasal 340 Kitab Undang-undang hukum pidana yang
unsur unsur nya sebagai berikut:

1. Barangsiapa;
2. Dengan kekerasan atau dengan ancaman;
3. Memaksa perempuan yang bukan istrinya bersetubuh dengan dia karena perkosaan,
Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis akan mempertimbangkan sebagai berikut :

1. Unsur Barang siapa;

Menimbang, bahwa yang dimaksud unsur barang siapa disini adalah setiap orang sebagai
pendukung hak dan kewajiban serta didakwa melakukan suatu tindak pidana;
Menimbang, bahwa Terdakwa WIDODO membenarkan,bahwa identitas yang termuat; dan
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah
terpenuhi dan termaksud dalam surat dakwaan adalah dirinya.

2. Unsur dengan kekerasan


Menimbang, bahwa yang dimaksud unsur dengan kekerasan disini adalah melakukan tindakan
kekerasan dengan disengaja;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Terdakwa dan
dihubungkan dengan barang bukti dan fakta-fakta yang diperoleh dipersidangan terungkap bahwa
Ani pada hari minggu 31 Agustus 2021, bertemu dengan terdakwa dan terdakwa menyatkan
cintanya namun ditolak karena merasa kesal lalu dipukul hingga pinsan diperkosa dan dibunuh.

3. Unsur memaksa perempuan yang bukan istrinya bersetubuh dengan dia karena perkosaan

Menimbang bahwa unsur yang dimaksud adalah dengan sengaja memaksa perempuan yang bukan
istri nya melakukan perbuatan perbuatan buruk bahwa berdasarkan keterangan para saksi maupun
keterangan Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti dan fakta-fakta yang diperoleh
dipersidangan terungkap bahwa Ani adalah perempuan yang bukan istri terdakwa atau tidak ada
ikatan suami istri. Istri sah terdakwa adalah bernama Iyah. Dengan demikian terbuktilah unsur ke-
3.
MENGADILI :

1. Menyatakan Terdakwa WIDODO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan
tindak pidana “PEMBUNUHAN DAN PEMERKOSAAN”;
2. Menjatuhkan pidana terhadap diri Terdakwa WIDODO olehkarena itu dengan pidana penjara
masing-masing selama 5 (LIMA) tahun ;
3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnyadari pidana
yang telah dijatuhkan;
4. Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;

Demikian diputus dalam rapat musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Pangkalpinang pada
hari SELASA tanggal 25 APRIL 2022 oleh BASTIAR WARDIMAN, S.H., M.H. selaku Ketua
Majelis, RIZAL FERIZAL, S.H. Dan FAUZI, SH., M.H masing-masing selaku Hakim
Anggota, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga, oleh Ketua Majelis
didampingingi oleh Hakim- Hakim Anggota, dibantu oleh AZEMAN, S.H. selaku Panitera
Pengganti, dengan dihadiri oleh ADITIYAWARMAN, S.H sebagai Penuntut Umum pada
Kejaksaan Negeri Kota Pangkalpinang dan dihadapan Terdakwa:

HAKIM-HAKIM ANGGOTA, KETUA MAJELIS,

RIZAL FERIZAL, S.H. BASTIAR WARDIMAN, S.H., MH.

FAUZI, SH., M.H

PANITERA PENGGANTI,

ADITIYAWARMAN, S.H

Anda mungkin juga menyukai