Oleh
Nama : Aditya Dwi sugiarto
NIM : 2117101201057
Kelas : TEP C
Acara : Acara 3
Asisten : Ferdinan Simanjutak
Penjelasan:
1. Mulai, membuka aplikasi proteus.
2. Memanggil komponen IC 741, resistor, pot, power, voltmeter dan ground
dengan klik symbol P pada proteus dan menampilkan pada lembar kerja
proteus.
3. Merangkai IC 741, resistor, pot, power, voltmeter dan ground sesuai dengan
modul.
4. Memasukkan nilai konfigurasi pada setiap komponen dan menekan tombol
run untuk mencatat nilai konfigurasi yang dihasilkan.
5. Selesai
3.3.1 Skema dan Rangkaian
1. Inverting Amplifier
Rangkaian Inverting Amplifire pada modul dan praktikum
3. Summing Amplif
4. Differential Amplifier
Output (Volt)
20 Ukur
R² = 0
15 Linear (Ukur)
10 Teori
5 f(x) = 9.88
R² = 0 Linear (Teori)
0
9 4 94 9 4 9 4 94
4. 4. 4. 4. 4.
Input (Vin (V))
5.1 Kesimpulan
1. Tegangan masukan positif (Vi) melalui Rf diberikan pada masukan
inverting Op-Amp, dan umpan balik negatif diberikan oleh resistor umpan
balik Rf (Alex et al., 2015).
2. Tegangan-tegangan masukan (Vin) ini dihubungkan ke masukan inverting
dari opamp dengan masing-masing Vin mempunyai nilai resistor masukan
berharga sama (Wiranto et al., 2017).
5.2 Saran
Saran saya waktu praktikum yaitu jika mengambil data itu apabila nilai
tidak keluar setidaknya di cari tahu karena kalua kita mengambil data yang di beri
kadang masih bingung penjelasannya.
DAFTAR PUSTAKA
Ramadhan, Y. 2020. Karakteristik OP-AMP. Universitas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Indonesia 1(1):1-2.
Purnama, S. dkk. 2020. Inverting dan Non-Inverting. Makalah. Fakultas Teknik
Universitas Tabulako.
Alex, C., F. Gozali dan J. K. Wibowo. 2015. Sistem Penimbangan Berat Barang
Berbasis Komputer PC. Jurnal tesla. 17(2):196-209.
Wolf, M. Crecraft, S. 2002. Differential Amplifire. ScienceDirect
Wiranto, B. S., L. Yuniarsari dan Sukandar. 2017. Pengembangan Modul Penguat
Penjumlah Sinyal pada Perangkat Scintigrafi untuk Tiroid SC-12.
Jurnal Perangkat Nuklir.
LAMPIRAN
1. Lampiran Inverting Amplifire
4. Summing Amplifire