MANAJEMEN KARIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia
Disusun Oleh:
Abdul Aziz Alfiyan (NIM: 1198030001) Abdul Hafidz Ihsan (NIM: 1198030002)
SEMESTER VII/A
JURUSAN SOSIOLOGI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Manajemen Karir” ini tepat
pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas yang
diberikan oleh Dr. H. Hikmat M.Ag sebagai dosen pengampu mata kuliah Manajemen Sumber
Daya. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan bagi para pembaca dan
juga bagi penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Dr. H. Hikmat M.Ag selaku dosen pengampu
mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia, yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena
itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.................................................................................................................................. ii
Kesimpulan.................................................................................................................................. 8
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
Sedangkan bagi individu pengembangan karir sebagai alat bantu individu dalam
mengidentifikasi tujuan karir, kemampuan dan minat dan menentukan kebutuhan-kebutuhan
akan mencapai tujuan untuk lebih dapat disesuaikan dengan kebutuhan sumber daya manusia
sejalan dengan pertumbuhan dan berkembangnya perusahaan. Proses yang ditempuh oleh
karyawan untuk mendapatkan berbagai kemajuan harus melalui berbagai tahapan dan setiap
tahapan tersebut ditandai oleh seperangkat tugas-tugas, karakteristik, minat, dan interaksi
antar karyawan yang berbeda. Selain itu setiap tahapan karir akan mempengaruhi kebutuhan
karyawan, sikap dan perilaku kerja.
1
1.2 Tujuan Penulisan
A. Untuk mengetahui lebih jauh mengenai manajemen karir (perngetian, ruang lingkup,
dan proses)
B. Untuk mengetahui hubungan antara pengembangan, pelatihan, dan karir
C. Untuk mengetahaui menafaat dari manajemen karir
A. Bab 1 Pendahuluan
Bab ini berisikan uraian dari latar belakang, tujuan dan sistematika penulisan.
Bab ini berisikan kajian terhadap beberapa pengertian tentang materi dan referensi
yang menjadi landasan dalam mendukung pembahasan.
C. Bab 3 Simpulan
Bab ini berisikan mengenai rangkuman pembahasan materi di atas, supaya dapat
dimengerti secara keseluruhan.
D. Daftar Pustaka
Dalam daftar pustaka berisi semua buku atau tulisan ilmiah yang menjadi rujukan
dalam melakukan penulisan makalah ini.
2
BAB II
Manajemen Karir salah satu aktivitas penting dalam Manajemen Sumber Daya
Manusia. Tetapi sebenarnya Manajemen Karir adalah urusan semua manajer dalam sebuah
organisasi bukan hanya urusan Departemen Sumber Daya Manusia. Bahkan karyawanpun
harus dilibatkan dalam urusan karir.
A. Manajemen
B. Karir
3
Karir didefinisikan pula sebagai posisi yang dipegang individu dalam suatu
jabatan di suatu perusahaan dalam kurun waktu tertentu atau seluruh pekerjaan yang
dimiliki/dilakukan oleh individu selama masa hidupnya. Selain itu, karir juga dapat
dilihat sebagai tingkat kemapanan kehidupan seseorang setelah mencapai tingkatan
umur tertentu yang ditandai dengan penampilan dan gaya hidup orang tersebut.
Di sisi lain, manajemen karir dapat diartikan sebegai proses yang direncanakan dan
dilakukan oleh individu terkait perencanaan karir yang nyata, serta keterlibatannya dalam
pekerjaan selama hidupnya. Sementara itu, bagi perusahaan ini termasuk upaya untuk
mengelola alur pergerakan karyawan sehingga dapat memenuhi target perusahaan dan
individu tersebut. Proses tersebut mencakup berbagai konsep, antara lain: kesadaran diri,
perencanaan eksplorasi, pembelajaran seumur hidup dan jaringan.
Ruang lingkup yang berkaitan dengan manajemen karir dimulai dari perencanaan
karir, sistem-sistem pengembangan karir baik ditingkat organisasi sampai ditingkat
individual, pengembangan karir pada abad 21 dan era industri 4.0, serta praktik
pengembangan karir pada dosen dan pegawai negeri. Berbicara masalah manajemen karir
tentu tidak terlepas dari bagaimana peningkatan diri individu melalui pelatihan untuk
pengembangan karirnya.
Secara luas, manajemen karir meliputi seluruh kegiatan yang berkenaan dengan
pekerjaan pegawai. Kegiatan ini di mulai dari proses penarikan (rekrutmen) pegawai,
penempatan pegawai, pengembangan pegawai, dan berakhir pada pemberhentian pegawai.
4
2.3. Proses Manajemen Karir
Tanggung jawab dalam mengatur karir mungkin lebih besar pada individu daripada
perusahaan. Pertama, kamu harus menekankan diri kamu terkait tujuan karir dan
kehidupanmu. Career management dapat menjadi hal yang sangat sulit bagi seseorang yang
tidak menyadari peluang yang tersedia atau tidak sepenuhnya menyadari passion mereka.
Namun untuk tujuan yang lebih spesifik, terukur, dan dapat dicapai lebih besar adalah
peluang rencana pengelolaan yang membuahkan hasil bagi karir individu dan kinerja
perusahaan. Ada tiga proses manajemen karir, antara lain:
1. Perencanaan Tujuan
Perencanaan tujuan adalah proses mengidentifikasi tujuan akhir karir. Jika kamu
baru memulai karirmu, ini bisa menjadi proses evaluasi minat, kemampuan,
kepribadian, kepuasan kinerja, dan nilai anda untuk perusahaan. Proses ini dapat
membuatmu meyakinkan kembali tujuan jangka panjang dan motivasi, serta
keseimbangan kerja dengan kehidupan pribadimu.
2. Perencanaan Karir
Perencanaan karir artinya rencana konkret yang kamu buat untuk mencapai
tujuan akhirmu sebagai individu maupun karyawan. Ini melibatkan identifikasi jalur
5
karir, pengalaman kerja, pendidikan, dan serangkaian tujuan yang dapat kamu tindak
lanjuti. Perencanaan karir akan membantu kamu dalam proses pengembangan karir.
3. Pengembangan Karir
6
3. Peningkatan motivasi bekerja
Motivasi bekerja yang paling baik adalah motivasi yang berasal dari diri sendiri.
Dengan adanya manajemen karir, motivasi diri juga akan tumbuh dengan baik
karena karyawan diberi ruang untuk berkembang, baik secara fisik maupun secara
mental.
7
BAB 3
PENUTUP
Kesimpulan
Karir seseorang dalam suatu organisasi banyak ditentukan oleh bagaimana kebijakan dan
komitmen organisasi tersebut kepada karyawannya. Oleh karena itu organisasi harus membantu
karyawannya dalam perencanaan dan pengembangan karir karyawan tersebut. Manajemen karir
mencakup berbagai konsep yang sampai saat ini masih sering diperdebatkan difinisinya. Meskipun
demikian kita perlu memahami dan mengetahui difinisi maupun berbagai konsep yang
berhubungan dengan manajemen karir. Dalam hal ini ada beberapa konsep yang berhubungan
dengan manajemen karir.
Oleh karena itu manajemen karir dapat menyatukan kebutuhan organisasi dan kebutuhan
pegawai, karena organisasi mempunyai rencana dan tujuan, untuk itu diperlukan sumber daya
manusia. Di pihak lain, pegawai juga mempunyai rencana dan tujuan (karir) yang ingin dicapainya,
dan sudah menjadi sifat manusia jika tidak ada sangkut pautnya dengan karirnya maka menjadi
tidak penting bagi pegawai tersebut, untuk menyatukan kebutuhan organisasi dan kebutuhan
pegawai ini maka diperlukan suatu manajemen yang akan menguntungkan kedua belah pihak.
8
DAFTAR PUSTAKA
Gibson, Ivancevich, Donelly. 2000. Perilaku Struktur Proses Organisasi 2, Terjemahan. Penerbit
Binarupa Aksara, Jakarta.
Greenhaus, Jeffrey H, Gerard AC & Veronica MG. 2000. Career Management. Harcourt College
Publishers, Orlando.
Mangkunegoro, Anwar Prabu. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung:
Rosda Karya.
Pringadi, Edi. 2008. Analisis Pengaruh Manajemen Karir Organisasional, Manajemen Karir
Individu dan Kompetensi Terhadap Efektivitas Karir Karyawan (Studi Kasus Pada Pt.
Pertamina (Persero) Perkapalan Direktorat Pemasaran Dan Niaga Jakarta). Masters
Thesis, Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
Sriwati, Herlina. 2008. Faktor-Faktor Manajemen Karir. Jurnal Fakultas Teknik Universitas
Indonesia.