Menurut hasil pengkajian tim pengembang PGSD (1997), terdapat 3 model pembelajaran Terpadu

yang paling cocok atau tepat di terapkan di sekolah dasar, sebagai berikut :

1) Model jaring laba-laba (webbed).

Model ini adalah model pembelajaran terpadu yang menggunakan pendekatan Tematik.
Pendekatan ini di mulai dengan menentukan tema yang kemudian diikembangkan menjadi
subtema dengan memperhatikan keterkaitan tema tersebut Dengan mata pelajaran yang
terkait.
Kekuatan pembelajran terpadu model webbed yakni,
a) Adanya faktor motivasional yang dihasilkan dari penyeleksi tema yang

Sangat diminati.

b) Model jaring laba-laba relatif lebih mudah dilakukan oleh guru yang belum

Berpengalaman.

c) Model ini mempermudah perencanaan kerja tim untuk mengembangkan

Tema ke dalam semua bidang isi pelajaran.

Kelemahan pembelajaran terpadu webbed.

a) Langkah yang sulit dalam pembelajaran terpadu model jaring laba-laba

Adalah menyeleksi tema.

b) Adanya kecenderungan merumuskan suatu tema yang dangkal sehingga

Hal ini hanya berguna secara artifisial didalam perencanaan kurikulum.

c) Guru dapat menjaga misi kurikulum

d) Dalam pembelajran guru lebih fokus pada kegiatan daripada

Pengembangan konsep.

2) Model keterhubungan (connected)

Model keterhubungan adalah model pembelajaran terpadu ynag secara sengaja

Diusahakan untuk menghubungakan sesuatu konsep dengan konsep lain, satu topik

Dengan topik lain,satu ketrampilan dnegan ketrampilan lain.

Kekuatan:

a) Dengan mengaitkan ide-ide satu mata pelajaran siswa memiliki keuntungan

Gambar gambar yang besar seperti halnya suatu nama pelajaran yang terfokus pada suatu aspek.

b) Konsep-konsep kunci dikembangkan siswa secara terus menerus sehingga

terjadi internalisasi.

c) Mengaitkan ide-ide dalam satu mata pelajaran memungkinkan siswa

mengkaji, mengkonseptualisasi, memperbaiki,dan mengasimilasi ide secara

berangsur-angsur dan memudahkan transfer atau pemindahan ide-ide

tersebut dalam memecahkan masalah.

Kekurangan modeel pembelajran keterhubungan:

a) Berbagai mata pelajaran di dalam model ini tetap terpisah dan nampak

tidak terkait, walaupun hubungan dibuat secara eksplisit antara mata

pelajaran(interdesiplin).

b) Guru tidak didorong untuk bekerja secara bersama-sama sehingga isi

pelajaran tetap terfokus tanpa merentangkan konsep-konsep dan ide-ide

antara mata pelajaran.

c) Usaha-usaha yang terkonsentrasi untuk mengintegrasikan ide-ide dalam

suatu mata pelajaran dapat mengabaikan kesempatan untuk

mengembangkan hubungan yang lebih global dengan mata pelajaran

lain.

3) Model keterpaduan (integrated)

Model ini merupakan pembelajaran terpadu yang menggunakan pendekatan

antarmata pelajaran. Model ini di usahakan dengan cara menggabungkan mata

pelajaran dengan cara menetapkan prioritas kulikuler dan menentukan ketrampilan,

konsep, daan sikap saling tumpang-tindih di dalam beberapa mata pelajaran.

Kekuatan :

a) Memudahkan siswa untuk mengarahkan keterkaitan dengan keterhubungan di

antara berbagai mata pelajaran.

b) Memungkinkan pemahaman antarmata pelajaran dan memberikan penghargaan

terdahap pengetahuan dan keahlian.

c) Mampu membangun motivasi..

Kelemahan model pembelajaran model keterpaduan :

a) Model ini yang sangat sulit diterapkan secara penuh.

b) Model ini menghendaki guru yang terampil, percaya diri dan menguasai

konsep, sikap dan ketrampilan yang sangat diprioritaskan.

c) Model ini menghendaki tim antarmata pelajaran yang terkadang sulit dilakukan

baik dalam perencanaan maupun pelaksanaan.

Contoh penggunaan dari masing-masing model pembelajaran.

 Contoh penggunaan pembelajaran model laba-laba(webbed) :1. Siswa dan guru menentukan tema
misalnya air, maka guru guru

matapelajaran dapat mengajarkan tema air itu dalam sub-sub tema

misalnya, siklus air, kincir air, air sungai, air waduk, yang tergabung

dalam mata pelajaran matematika, ipa, ips, dan bahasa.

2. Ipa

Standar kompetensi : mengenal berbagai benda langit dan pristiwa

alam(cuaca dalam musim) serta pengaruhnya terhadap kegiatan

manusia. Maka siswa diajarkan macam-macam benda langit dan

peristiwa alam yang terjadi di sekitar. Dari peristiwa alam tersebut siswa

diharapkan dapat menjaga kebersihan rumah.

Ips

Standar kompetensi : mendeskripsikan lingkungan rumah. Siswa

diajarkan untuk mendeskripsikan lingkungan rumahnya masing-masing.

Matematika

Standar kompetensi : mengenal bangun datar

Siswa diajarkan mengenal bangundatar misalnya pintu rumah berbentuk

persegi panjang.

Bahasa indonesia

Standar kompetensi : Membaca teks pendek dengan membaca nyaring

 Contoh penggunaan model keterhubungan(connected)

1. Guru menghubungkan konsep matematika tentang uang dengan konsep

jual beli, untung rugi, simpan pinjam, dan bunga.

2. Bidang studi ipa kelas iv sd dengan tema air dan penganngkutannya.

Dengan konsep : air merambat melalui celah – celah kecil ( gejala

fisika ), air yang diserap akan di angkut melalui pembuluh kayu ke daun

– daun (gejala biologis).

 Contoh penggunaan model keterpaduan(integrated)

Pada awalnya guru menyeleksi konsep konsep ketrampilan dan milai sikap

yang di ajarkan dalam satu semester dari beberapa mata pelajaran misalnya

matematika, ips, ipa, dan bahasa . selanjutnya di pilih beberapa mata

pelajaran

Lembar kerja siswa kelas 1 SD dengan tema tubuhku.

1) Lembar LKPD

Nama :................. nilai :...............

1. Sebutkan anggota- anggota tubuh manusia .................

 2. Bagaimana cara merawat mulut kita...............

3. Sebutkan anggota tubuh yang kita gunakan untuk mendengaar..........

2) Lembar LKPD

Nama :........................... nilai:..........................

Pilihlah jawaban yang paling benar dengan memberikan tanda silang ( X )

1. Apa yang kita gunakan untuk melihat ..........

a. Mata

b. Hidung

c. Telinga

2. Ada berapa panca indra kita............

a. 7

b. 6

c. 8

3. Anggota tubuh mana yang kita gunakan untuk bernafas................

a. Tangan
 b. Hidung

c. Mulut

3) Lembar LKPD

Nama :............................ nilai:......................

Pasangkan lah nama nama anggota tubuh dengan menarik garis...

Kaki

Tangan

Mata

Mulut

Telinga

Rambut

Perut