Anda di halaman 1dari 4

PEMESANAN MAKANAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


KLINIK PRATAMA
0 1/3
RAWAT INAP JIMBUN
MEDIKA

Ditetapkan oleh:
Tanggal Terbit DIREKTUR KLINIK PRATAMA
JIMBUN
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. Dwi Lestari


NIK. 1981.0622.2007.0901.21
Penyusunan pemesanan ( order ) bahan makanan berdasarkan
pedoman menu yang telah tersedia sesuai dengan pasien yang
PENGERTIAN
dilayani

Tersedianya makanan untuk pasien rawat inap secara reguler


berdasarkan waktu pemberian makan dan sesuai standar yang telah
TUJUAN
ditetapkan

KEBIJAKAN
PEMESANAN MAKANAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


KLINIK PRATAMA
0 2/3
RAWAT INAP JIMBUN
MEDIKA

a) Alat
 Pulpen
 Kalkulator
b) Bahan :
 Buku Pemesanan
 Rekam medis
c) Petugas Pelaksana : Petugas Gizi
d) Langkah langkah :
1) Ahli gizi membuat rekapitulasi kebutuhan makanan pasien
PROSEDUR berdasarkan diet yang telah diberikan oleh dokter
2) Petugas gizi mencatat diet pasien sesuai dengan diagnose
penyakit di rekam Medik pasien.
3) Ahli gizi membuat etiket pasien dalam tiga kali makan yaitu
makan pagi makan siang dan makan sore
4) Petugas gizi memesan makanan pasien yang telah di
rekapitulasi kebagian dapur paling lambat 2 jam sebelum
jam makan pasien diberikan dengan menyerahkan bukti
pemesanan makanan yang berisi tiket makan ( Nama , No
rekam Medis dan jenis diet ) kepada petugas dapur.
PEMESANAN MAKANAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


KLINIK PRATAMA 0 3/3
RAWAT INAP JIMBUN
MEDIKA
5) Kebijakan pemberian makan diberikan kepada pasien baru
bila masuk ketika waktu sarapan maka pasien tersebut masih
PROSEDUR
mendapatkan makan sampai jam 7 bila makan siang maka
sampai jam 12.00 bila makan sore maka jam 18.00
1. Ruang Rawat Inap

UNIT TERKAIT 2. Klinik Gizi


3. Dapur
DIADIAGRAM ALIR
Dokter
mendiagnosa
penyakit dan Petugas
mencatat di rekam memeriksa
medis jumlah pasien

Petugas Petugas
Petugas gizi menyerahka mengisi buku
menentukan n buku pemesanan
diet pasien pemesanan

Petugas gizi mencatat Petugas Gizi


diet pasien memesan menu
makanan

Anda mungkin juga menyukai