Nama : Irdianty Fahira Junaidi

NIM : 202210401011008

Kelompok : F38 RSUD Jombang

1. Jelaskan lesi khas pada reaksi gigitan serangga

Dermatitis Insect Bite adalah keradangan kulit yang disebabkan karena bermacam-

macam serangga seperti kutu, kutu rambut, kutu busuk, laba-laba, nyamuk, kumbang,

paederus, dan lain-lain. Terdapat 2 bentuk :

a. Nodul eritematosa akibat serangga memasukkan (menyuntikkan) bahan-bahan

berbahaya langsung ke dalam kulit yang menyababkan keradangan

b. Dermatitis kontak iritan akibat cairan yang dikeluarkan serangga waktu

berbenturan/bersentuhan dengan kulit (paederys dermatitisi)

Predileksi : Dapat terjadi di mana saja di seluruh tubuh

Efloresensi :

 Berupa eritema morbiliformis atau bula yang dikelilingi eritema dan iskemia,

kemudian terjadi nekrosis luas dan gangren. Kadang-kadang berupa pustula miliar

sampai lentikular menyeluruh atau pada sebagian tubuh

 Makula eritema berbatas jelas, di beberapa tempat terdapat papula, vesikula,

pustula, erosi dan krusta dengan gambaran khas berjajar seperti garis lurus (linier)

 Kissing lesion terjadi bila cairan serangga ini mengenai daerah fleksural suku atau

lipatan badan yang lain

Sumber :
Atlas Penyakit Kulit dan Kelamin Edisi 2 SMF Kesehatan Kulit dan Kelamin FK Unair/RSUD

dr. Soetomo Surabaya (2017) halaman 59

Pedoman Diagnosis dan Terapi Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin RS Dr. Soetomo

(2017)

Siregar. 2005. Atlas Berwarna Saripati Penyakit Kulit Edisi 2. Jakarta : EGC halaman 173

2. Indikasi mandi pada penderita Varicella

Seseorang yang menderita cacar air tidak boleh mandi. Mandi dapat

meningkatkan risiko komplikasi seperti dehidrasi dan sepsis. Selain itu, air dapat

menyebarkan virus ke seluruh tubuh dan meningkatkan risiko penularan. Mandi ketika

sedang mengalami cacar air tidak dianjurkan. Mandi akan menyebabkan bula-bula yang

sudah pecah menjadi iritasi. Akibatnya, gatal-gatal yang Anda alami akan semakin parah.

Untuk menghindari hal ini, sebaiknya Anda membersihkan kulit yang terkena cacar air

dengan air dingin dan sabun

Sumber :

Gabutti G, Franchi M, Maniscalco L, Stefanati A. Varicella-zoster virus:pathogenesis,incidence

patterns and vaccination programs. Minerva pediatrica. 2016;68(3):213-25.